& Siklus
Penanggulangannya
TIM
Ilmu Alamiah Dasar Universitas Airlangga
Aceh, NU
Aceh, NU Aceh, NU
1
Nias, NU
Nias, NU
KECELAKAAN
INDUSTRI
2
KECELAKAAN KONFLIK
TRANSPORTASI SOSIAL
9 10
TERORISME
11 12
3
Pengertian Bencana
Kadang cara pertolongan salah & membahayakan
Tidak tahu korban dibawa kemana • Krisis (akibat kegagalan interaksi manusia dg
lingkungan fisik & sosial) yg melampaui kapasitas
individu & masyarakat utk menanggulangi
dampaknya yg merugikan. (ICRC).
• Waktu munculnya:
– Mendadak (sudden-onset disaster)
– Perlahan (gradual-onset disaster)
Bakornas PB
4
Gunung Berapi di Indonesia Potensi gempa bumi di Indonesia
Bakornas PB
Bakornas PB
5
NU NU
DepKes
• Tsunami (…) • Gempa Nias & Sum-Ut (tektonik 8.7 SR pd 28 Mar 05)
– 25-30% infrastruktur rusak, termasuk 40-50% rumah DinKes
– Pd fase respon, 77% dari jamban tidak layak
– sarana transportasi rusak parah & sbg besar jaringan listrik padam
– air, sanitasi & kondisi lingkungan pada mayoritas pusat
– Jml populasi yg mati &/ hilang: +/- 683 & yg cedera: +/- 3488
pengungsian (TLCs) tidak memadai
– 28 puskesmas & 138 pustu rusak
– Sampai mg ke 8 pasca Tsunami, terjadi peningkatan bbrp
– 15.139 penduduk menjadi IDPs
penyakit di bbrp kabupaten spt; pnemonia aspirasi, ISPA,
diare, penyakit kulit, & tetanus. • Gempa Jogja & Ja-Teng (tektonik 5.9 SR pd 27 Mei 06)
– Pd fase rekonstruksi 123,946 penduduk masih hidup di – Krn tumbukan lempeng tektonik Samudra Hindia (India-Australia) dan
TLCs yg tersebar pada 20 kabupaten, sementara +/- Eurasia dg Gempa susulan 851 kali.
251.133 orang hidup di rumah saudara/ kerabat mereka – Jml populasi yang tewas: +/- 5778 & yg cedera: +/- 46.310
– Sekitar 4,000 hidup di pusat pengungsian yg tidak terdaftar – Rumah penduduk yg rusak sdng s/d berat: +/- 329.884 rmh.
*) Koran Tempo (5 Feb ’07); Kompas, (8 Feb ’07), RCTI (8 Feb ’07)
6
Dampak bencana jangka pendek (2) Dampak Bencana (1)
Dampak Banjir Longsor Gunung • Indonesia = SUPERMARKET bencana??
perlahan meletus
• Atau negeri 1001 bencana??
•Kematian + +++ +++
• Dampak bencana :
•Cedera berat + + +
(1-3+) padat – Terjadinyanya kematian, cedera dan penyakit yang diluar
•Penyakit menular Idem Idem
pddk & sanitasi perkiraan
+++ (alat) – Rusaknya infrastruktur kesehatan dan terganggunya
•Rusak fasil- kes +++ (lok) +++ (strk+alat) program kesehatan
+
•Rusak sistem air +++ (lok) +++ – Memberikan dampak buruk bagi lingkungan dan populasi
++
•Kurang pangan + + shg meningkatkan risiko potensial penyakit menular dan
++
•Mobilisasi pop. ++ ++ bahaya lingkungan
(IDPs, refugees) – Perekonomian, sekolah, dan infrastruktur hancur
7
Kerentanan & spiral bencana (Contoh 2)
Dampak/
Kerentanan
1. Exploitasi Struktur tanah tt Muntahan Fenomena bahaya
penggalian & Kelalaian lumpur panas
8
Prinsip pokok manajemen bencana Prinsip pokok manajemen bencana (2)
(1)
5. Perencanaan kelangsungan usaha
1. Komprehensif – Pelayanan kesehatan harus terus berlangsung dlm
– Kegiatan yg mencakup segala fase dan seimbang berbagai kondisi
6. Mo-nev (monitoring-evaluasi) berkelanjutan
2. Integratif
– Memantau interaksi dinamis antara masyarakat,
– Memadukan berbagai sistem yang berjalan ancaman dampak, & sistem penanggulangan
3. Pendekatan thd segala risiko bahaya 7. Kooperasi & koordinasi
– Memeriksa berbagai skala potensi bahaya yang – Seluruh sektor terkait bekerjasama (termasuk korban
mungkin dan mengenal berbagai konsekuensi umum bencana), saling mendukung & berkoordinasi untuk
setiap jenis bencana mencapai hasil yg sinergistik
8. Berbasis pada informasi teknis dari para ahli yg
4. Pendekatan manajemen risiko yg sistematik akurat
– Menentukan berbagai opsi penanggulangan risiko – Merupakan dasar pengambilan keputusan dan
rencana aksi yang adekuat
RESPONS RESPONS
BENCANA
BENCANA
REHABILITASI REHABILITASI
KESIAP-SIAGAAN
KESIAP-SIAGAAN
REKONSTRUKSI
REKONSTRUKSI
MITIGASI
MITIGASI
9
RESPONS (1) RESPONS (2)
BENCANA BENCANA
• Bersifat kedaruratan: rescue & relief Tujuan utama intervensi kesehatan
• Peran medis kedokteran > menonjol fase respon darurat: menurunkan
• Simpati & bantuan kemanusiaan segera angka & risiko kematian,
mengalir deras kesakitan & kecacatan yang tinggi
• Masalah koordinasi dan konflik
kepentingan menonjol
• Peran Pemerintah, LSM &
masyarakat?
Menkokesra
Fase respon dalam manajemen bencana Fase respon dalam manajemen bencana
10
Kebutuhan & prioritas respon pasca gempa Kebutuhan & prioritas respon pasca banjir
PAHO, WHO
PAHO, WHO
REHABILITASI (2)
BENCANA REHABILITASI (1)
BENCANA • Memulihkan layanan kehidupan
• Mengembalikan sistem dan •Suplai air
struktur ke fungsi &/ bentuk •Buangan
semula •Listrik
• Peran medis kedokteran & •Komunikasi
kes-mas* berimbang, •Transportasi
bahkan kes-mas dapat •Sekolah
dominan • Memulihkan surveilens
• Bantuan terbatas, namun kesehatan & lingkungan yang
koordinasi > baik paling esensial
DepKes
• Evakuasi dan penguburan mayat
*) Kesehatan Masyarakat (kesmas): upaya yang diorganisir masyarakat untuk melindungi,
meningkatkan dan memulihkan kesehatan orang2/ rakyat (Last, 1995) Fase rehabilitasi & rekonstruksi dalam manajemen bencana
11
REHABILITASI (3)
BENCANA BENCANA dan
REKONSTRUKSI (2)
TNI
Tujuan utama intervensi kesehatan fase ini
• konsolidasi pencapaian kesehatan; angka
REKONSTRUKSI (1) kesakitan menurun, status kesehatan & gizi yg
• Mengembalikan sistem dan baik, dll.
• antisipasi kedaruratan baru; KLB/ wabah,
struktur ke fungsi &/ atau bentuk
kelaparan, kerusuhan, dll
yang lebih baik • Mencapai tingkat sustainability ttt; mengurangi
• Peran kes-mas dapat dominan bantuan, mendorong penggunaan SDM loka,
• Bantuan terbatas, namun pelatihan, dll.
koordinasi > baik
Fase rehabilitasi & rekonstruksi dalam manajemen bencana
Fase rehabilitasi & rekonstruksi dalam manajemen bencana Fase rehabilitasi & rekonstruksi dalam manajemen bencana
12
BENCANA BENCANA
TNI
MITIGASI (2)
MITIGASI (1)
• Dampak/ bahaya (hazard) bencana = interaksi antara
• Upaya eliminasi, menurunkan/meminimalkan risiko fenomena kejadian ekstrim (pada bencana) dan
bahaya (hazard) bencana pada populasi yang rentan kerentanan populasi
• Lingkup mitigasi: • Dalam aspek kesehatan terbatas pada:
1. eliminasi risiko 1. pengamanan fasilitas & program kesehatan
2. reduksi risiko 2. pelayanan kesehatan masyarakat, termasuk
3. transmisi/ pengalihan tanggungjawab advokasi untuk menurunkan risiko di
• Penting meningkatkan kesadaran kolektif berbagai masyarakat
unsur di masyarakat untuk merasa bertanggung
jawab dlm mitigasi Fase mitigasi dalam manajemen bencana
BENCANA
BENCANA
MITIGASI (4)
Prinsip mitigasi yang efektif & sustainable (Mileti, 1999):
• Memelihara & meningkatkan kualitas lingkungan hidup
MITIGASI (3)
• Memelihara & meningkatkan kualitas hidup
masyarakat, termasuk kesehatan
Tujuan utama mitigasi:
• Mendorong ketahanan dan tanggungjawab setempat
• Menghilangkan atau membatasi risiko/ thd ancaman & dampak bencana
kemungkinan munculnya bencana • Penting mengenali kekuatan vital ekonomi lokal yang
atau sustainable
• Menghilangkan atau menurunkan tingkat • Pastikan adanya kesederajatan inter dan antar
kerentanan (vulnerability) populasi generasi
• Kembangkan pendekatan konsensus, mulai dari tingkat
lokal
Fase mitigasi dalam manajemen bencana Fase mitigasi dalam manajemen bencana
13
BENCANA BENCANA
MITIGASI (5)
TNI
Faktor2 yang perlu dipertimbangkan dalam perencanaan
mitigasi untuk fasilitas kesehatan (misal klinik atau RS)
1. Elemen struktural KESIAP-SIAGAAN
• Pondasi & komponen penyangga beban
• Tujuan utama: meningkatkan kemampuan
2. Elemen non-struktural, misal:
• Komponen arsitektural (atap, jendela, dinding, dll) masyarakat untuk:
• Sistem utama (air, tenaga listrik, komunikasi) 1. merespon efektif ancaman & dampak bencana
• Isi bangunan (peralatan medis, obat-obatan, lab, mebel, dll),
2. pulih dg cepat dari dampak jangka panjang
3. Elemen fungsional
• Desain fisik (ruang, rute akses, exit, dll) • Partisipasi aktif masyarakat sangat penting
• Pemeliharan dan administrasi • Pentingnya memori kolektif yang “hidup” sepanjang
Fase mitigasi dalam manajemen bencana masa
KESIAP-SIAGAAN
• Evaluasi risiko wilayah tt thd bencana
• Adopsi standar & peraturan
• Mengorganisir komunikasi, informasi & sistem peringatan
• Menjamin koordinasi & mekanisme respons
• Adopsi sistem yg menjamin dukungan sumber daya & finansial
• Mengembangkan program pendidikan publik
• Koordinasi informasi dengan media massa TERIMA KASIH
• Mengorganisir latihan simulasi bencana
Fase persiapan dalam manajemen bencana
14