Pasien mengeluh tidak bisa buang uang air besar (BAB) sejak 1 minggu
yang lalu. Pasien mengatakan harus mengonsumsi obat-obat pencahar
yang dibeli di warung agar dapat buang air besar. Pasien hanya BAB 2
kali dalam seminggu setelah mengonsumsi obat. Obat-obatan yang
dibeli seperti Vegeta® dan Dulcolax®. Pasien kadang mengeluhkan
nyeri saat harus mengedan keras. Pasien tidak selalu mengonsumsi
sayur-sayuran dan buah setiap harinya. Warna BAB kuning, tidak ada
lendir atau darah. Keluhan nyeri pada perut dan mencret, memiliki
banyak pikiran atau sedang memikirkan suatu masalah saat ini,
kelumpuhan tubuh satu sisi, riwayat trauma atau terjatuh disangkal.
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Sejak 3 bulan yang lalu, nafsu makan pasien menurun. Pasien hanya makan
18 sendok nasi setiap harinya. Pasien mengalami penurunan berat badan
sebanyak 6 kg selama 1 tahun. Pasien juga membatasi makannya karena
saran dari dokter. Buang air kecil pasien normal dan jumlahnya banyak.
Warna kencing kuning, tidak ada darah atau lendir.
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Pasien memiliki kencing manis sejak 5 tahun yang lalu. Saat didiagnosis
kencing manis, pasien mengeluhkan sering kencing, sering haus dan sering
makan. Saat ini pasien sering terbangun dimalam hari untuk buang air kecil.
Pasien tidak rutin mengonsumsi obat kencing manisnya. Pasien diberikan obat
metformin 3x500 mg, namun hanya mengonsumsi obat satu kali sehari karena
merasa saat ini tidak ada keluhan. Anak pasien juga tidak dapat membantu
mengingatkan pasien untuk rutin mengonsumsi obat karena obat kencing
manis dipegang oleh pasien sendiri. Pasien tidak lagi rutin datang ke LKC
Ciputat setiap bulannya untuk kontrol penyakit kencing manisnya. Kadar gula
darah tertinggi mencapai 400 mg/dL. Keluhan baal di kaki, kencing berbusa,
nyeri dada kiri, penglihatan kabur disangkal.
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Pasien memiliki riwayat operasi katarak pada kedua mata 3 tahun yang
lalu. Akan tetapi, setelah di operasi mata kiri pasien tidak lagi bisa melihat.
Pasien tidak mengetahui penyebabnya apa dan tidak menanyakan kepada
dokter. Pasien tidak kontrol untuk keluhan mata kirinya yang tidak bisa
melihat. Pasien hanya mengandalkan penglihatannya menggunakan mata
kanannya saja. Keluhan baal di tangan atau kaki, penurunan kesadaran,
kecing berbusa, bengkak pada kaki, nyeri dada kiri disangkal. Pasien juga
memiliki riwayat operasi prostat 7 tahun yang lalu. Riwayat tekanan darah
tinggi disangkal.
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
Menurut anak pasien, sejak 6 bulan terakhir ini pasien sering lupa mengenai
aktivitas yang baru saja dilakukan seperti shalat dan makan. Pasien sering
menanyakan hal yang sama kepada anak pasien apakah sudah shalat atau belum.
Ketika cucu datang berkunjung, pasien juga kadang lupa dengan nama cucu. Anak
pasien selalu mebantu pasien untuk mengingat hal yang dilupakan.
Pasien masih dapat melakukan aktivitas sehari-hari seperti mandi, makan, menyisir
rambut dan berpakaian sendiri. Riwayat hanya berbaring di kasur, pusing saat
berdiri, tidak dapat menahan kencing (ngompol) sebelum sampai di kamar mandi,
demam, gangguan pendengaran, tidak bersemangat hidup, sedih berkelanjutan
dan sulit tidur disangkal.
Riwayat Penyakit Dahulu
• Riwayat penyakit darah tinggi, jantung, kuning dan flek paru sebelumnya
disangkal.
Riwayat pembedahan
• Riwayat operasi prostat pada tahun 2010
• Riwayat operasi katarak pada kedua mata tahun 2014
Riwayat Keluarga
• Ibu pasien menderita kencing manis
Keadaan
Tinggi Indeks masa
Gizi Badan Berat Badan tubuh
gizi baik 168 cm 54 kg 19,1 kg/m2
PEMERIKSAAN FISIS
Kulit : kulit tidak kering dan tidak sianosis
Leher : tidak terdapat benjolan, tidak teraba pembesaran KGB, JVP 5-2 cmH2O
,Jantung : bunyi jantung I-II normal, regular, tidak ada murmur, tidak ada gallop
Abdomen : datar, lemas, hepar dan lien tidak teraba, bising usus normal
Anus. Inspeksi: tidak ada kemerahan atau massa. Colok dubur: tonus sphingter ani baik, ampula licin, tidak ada
benjolan atau darah, feses (+)
STATUS NEUROLOGIS
Status neurologis:
• Nervus Cranialis:
• Nervus I: tidak diperiksa
• Nervus II: Visus OD 20/50, OS 1/∞. Lapang pandang mata kanan baik. Lapang pandang mata kiri (-). Funduskopi tidak
diperiksa.
• Nervus III, IV, VI: pupil bulat, isokor, diameter 3mm/3mm, refleks cahaya langsung +/+, refleks cahaya tak langsung +/+
• Nervus V: sensorik dan motorik normal
• Nervus VII: tidak ada paresis
• Nervus VIII: tidak diperiksa Refleks fisiologis:
• Nervus IX & X : uvula ditengah, arkus faring simetris, disfonia (-), disatria (-)
• Nervus XI : M. trapezius dan m. sternokleidomastoideus normal • Biceps +2/+2
• Nervus XII : tidak ada deviasi lidah, fasikulasi, dan tremor • Triceps +2/+2
• Patella +2/+2
• Achiless +2/+2
Refleks Patologis
• Babinsky - / -
• Non-Babinsky Group - / -
Fungsi luhur : orientasi baik (waktu, orang, dan tempat), bicara koheren.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Kadar kolesterol 204 mg/dL
Asam urat 7,5 mg/dL
• Gula darah sewatu 170 mg/dL
• Gula darah 2 jam post prandial 488 mg/dL
DAFTAR MASALAH
Konstipasi
Risiko Malnutrisi
Hiperkolesterolemia
Hiperurisemia
RENCANA DIAGNOSIS
• Rujuk ke dokter spesialis penyakit dalam jika keluhan sulit BAB masih
dirasakan.
• Rujuk ke spesialis mata untuk pemeriksaan lebih lanjut
• konsul ke dokter Psikiatri untuk pemeriksaan lebih lanjut
• Pemeriksaan kadar glukosa darah, asam urat, kolesterol rutin setiap bulan.
RENCANA TERAPI
Konstipasi
• Metformin 3x500 mg
• Edukasi pasien untuk rutin konsumsi obat
• Edukasi pasien untuk rutin kontrol sekali sebulan ke LKC
• Edukasi pasien untuk mengurangi konsumsi makanan manis
• Edukasi pasien untuk melakukan aktivitas fisik 30 menit 3-5x/minggu
• Edukasi pasien untuk berhenti merokok
• Stimulasi ingatan
• Kontrol ke dokter psikiatri
RENCANA TERAPI
Risiko malnutrisi
• Kebutuhan kalori:
• 30 kkal x BB ideal 30 kkal x 61,2 kg= 1836 kkal
• Protein: 0,8 gr x BB 0,8 x 61,2 kg = 48,96 gr/hari
• Lemak: 20-35% x total kalori 20% x 1836 kkal = 367,2 kkal
• Karbohidrat: 40% x total kalori 40% x 1836 kkal = 734,4 kkal
• Cairan: 20 ml/kgBB/hari 20 ml x 61,2 kg = 1224 ml
Hiperkolesterolemia
• Simvastatin 1x10 mg
• Edukasi pasien untuk mengurangi konsumsi makanan yang berlemak.
Hiperurisemia
• Allopurinol 2x100 mg
• Edukasi pasien untuk batasi konsumsi daging merah, hati, seafood, kacang kedelai
• Edukasi pasien untuk berhenti merokok.
TABEL IMPAIRMENT , DISABILITY DAN HANDICAP