Anda di halaman 1dari 4

ROOT CAUSE ANALYSIS

Analisis terhadap kejadian :

Tatanan PHBS Ponpes klasivikasi IV rendah dibawah target

Diskripsi singkat Kejadian :

 Masih banyak para santri maupun ustad, kyai yang merokok


 Pengumpulan sampah berserakan tidak satu tempat, terbuka dekat dengan proses belajar mengajar
 Bak mandi besar berlumut (+) jentik

Faktor yang menjadi pencetus (trigger) ;

Semua santri dan pengurus pondok belum memiliki kesadaran akan kesehatannya karena mengganggap sehat
dan sakit adalah takdir dari allah swt

Kronologi Kejadian :

 Lingkungan kumuh
 Sampah berserakan tidak dikumpalkan 1 tempat
 Kamar mandi (+) jentik dan berlumut
 Banyak ditemukan putung rokok

Faktor – Faktor yang terkait dengan kejadian :

a. Faktor-faktor yang terkait langsung :

Ditemukan santriwati berobat dengan keluhan diare, sesak nafas, thypoid, dan gejala DBD

b. Faktor-faktor yang terkait dengan kejadian :

Analisis akar masalah (gambar diagram tulang ikan /pohon masalah )

(-) memiliki pengetahuan


tentang PHBS di Ponpes,
Dana Bahan Manusia
SDM (-) dengan pola
Belum ada dana yang
berfikir ke arah akidah
mendukung, upaya untuk
yang bersebrangan dengan
diusulkan ke bendahara
kesehatan
Tatanan PHBS
Ponpes
klasivikasi IV
rendah
 Sosialisasi PHBS Ponpes dibawah target
Peran serta ustad, kepala belum Optimal  lcd, materi fc., brosur,
pondok, ulama dan kyai (-)  Lintas program belum leafleat, banner
maksimal  Peralatan screaning
remaja santri

Lingkungan Metode Alat
Rencana Solusi :

 Pembinaan atau kunjungan Ponpes bersama lintas program


 Peningkatan peran serta ustad, kyai dalam pembinaan ponpes

Implementasi :

 Bimtek kader Poskestren dan santriawan santriwati sosialisasi PHBS Ponpes


 Gebyar Kesehatan dan hari santri

Pelaporan :
ROOT CAUSE ANALYSIS

Analisis terhadap kejadian :

Jumlah rumah tangga sehat 10 indikator tidak tercapai 100%

Diskripsi singkat Kejadian :

nilai indikator PHBS yaitu aktifitas fisik, Diet sayur dan buah, tidak merokok di dalam rumah memiliki
peringkat paling rendah diantara indikator yang lainnya, namun untuk indikator tidak merokok di dalam rumah
sulit untuk diintervensi karena faktor dari kebiasaan orang tersebut susah untuk merubahnya.

Faktor yang menjadi pencetus (trigger) ;

Satatus keluarga sehat rendah

Kronologi Kejadian :

Banyak rumah tangga tidak melakukan aktifitas fisik, tidak diet sayur buah dan merokok di dalam rumah

Faktor – Faktor yang terkait dengan kejadian :

a. Faktor-faktor yang terkait langsung :

Kurangnya kesadaran akan kesehatan dalam rumah tangga

b. Faktor-faktor yang terkait dengan kejadian :

Kurang dukungan dari piak keluarga

Pengetahuan keluarga tentang PHBS 10 indikator sangat kurang

Analisis akar masalah (gambar diagram tulang ikan /pohon masalah )


(-) memiliki pengetahuan
tentang PHBS RT, SDM (-)
dengan pola berfikir kebiasaan
Dana Bahan Manusia
Belum ada dana, segera kurang baik masih tetap
pemegang program akan dilakukan, merokok cntohnya Jumlah rumah
mengusulkan tangga sehat
10 indikator
tidak tercapai
Peran serta masyarakat (-), 100%
Peran serta masyarakat (-), Form survei, fc. Materi,
perlu dukungan kepala desa
perlu dukungan kepala desa leafleat, stiker, banner
maupun lintas sektor terkait
maupun lintas sektor terkait
Lingkungan Metode Alat

Rencana Solusi :

membawa masalah ini ke pertemuan lintas sektor dengan memaksimalkan pokja dasawisma di kelompok PKK
kecamatan dan akan disosialisasikan ke PKK tingkat desa

Implementasi :

dari hasil pertemuan lintas sektor dengan ketua TP PKK kecamatan mendapat hasil bahwa perlu peningkatan
indikator PHBS dengan cara mengkampanyekan peningkatkan indikator aktifitas fisik, diet sayur dan buah
dengan memanfaatkan lahan pekarangan yang ada menjadi lahan pertanian sayur yang bisa dimaanfaatkan
warga masyarakat, jadi kegiatan tersebut bisa dimaksimalkan memenuhi indikator PHBS Rumah Tangga.

Pelaporan :

Anda mungkin juga menyukai