Anda di halaman 1dari 2

Kapal Laut (I)

Sangat berat tetapi dapat terapung di permukaan laut


- Konsep Gaya Apung
- Konsep Massa Jenis

Badan kapal yang terbuat dari besi berongga, ini menyebabkan volum air laut yang
dipindahkan oleh badan kapal menjadi sangat besar. Gaya apung sebanding dengan volum air
yang dipindahkan, sehingga gaya apung menjadi sangat besar . Gaya apung ini mampu
mengatasi berat total sehingga kapal laut mengapung di permukaan laut. Jadi massa jenis rata
– rata besi berongga dan udara yang menempati rongga masih lebih kecil daripada massa
jenis air laut. Oleh karena itu kapal itu mengapung.

Sebuah kapal selam memiliki tangki pemberat yang terletak di antara lambung sebelah dalam
sebelah luar. Tangki ini dapat diisi udara atau air. Mengatur isi tangki pemberat berarti
mengatur berat total kapl. Sesuai dengan konsep gaya apung, berat total kapal selam akan
menentukan apakah kapl selam mengapung atau menyelam

Kapal laut tidak akan tenggelam apabila.


Berat kapal bertambah maka gaya ke atas juga harus bertambah besar.

Kapal Laut(II)
Pada saat kalian meletakkan sepotong besi pada bejana berisi air, besi
akan tenggelam. Namun, mengapa kapal laut yang massanya sangat besar
tidak tenggelam? Bagaimana konsep fisika dapat menjelaskannya?
Agar kapal laut tidak
tenggelam badan kapal
harus dibuat berongga.
hal ini bertujuan agar volume
air laut yang dipindahkan
oleh badan kapal menjadi
lebih besar.
Karena Gaya apung sebanding dengan
volume zat cair yang dipin-
dahkan, sehingga gaya
apungnya menjadi sangat
besar. Gaya apung inilah
yang mampu melawan berat
kapal, sehingga kapal tetap
dapat mengapung di
permukaan laut.

Konsep gaya apung ini sesuai dengan Prinsip hukum Archimedes

Suatu benda yang dicelupkan dalam zat cair mendapat gaya ke atas sehingga benda
kehilangan sebagian beratnya. Gaya ke atas ini disebut sebagai gaya apung.
Gaya apung muncul karena selisih antara gaya hidrostatis yang dikerjakan fluida terhadap
permukaan bawah dengan permukaan atas benda.
Gaya apung yang bekerja pada suatu benda yang dicelupkan
sebagian atau seluruhnya ke dalam suatu fluida sama dengan berat
fluida yang dipindahkan oleh benda tersebut.
Inilah yang dinamakan Hukum Archimedes.

Ketika benda terapung, gaya keatas lebih besar


dari berat. Lalu, ketika melayang gaya keatas
sama besar dengan berat benda dan ketika
tenggelam gaya ke atas lebih kecil daripada berat benda.

Anda mungkin juga menyukai