MATA KULIAH
DASAR
SISTEM KOMPUTER
Dosen Pengampu :
Muh. Nadzirin Anshari Nur, S.Kom,.MT
Dasar Sistem Komputer
BAB I
PENGENALAN KOMPUTER
Definisi Komputer
Istilah Komputer (Computer) diambil dari bahasa latin Computare yang berarti
menghitung ( to Computer ).
Dari beberapa definisi yang tersebut, dapat disimpulkan bahwa komputer adalah
1. Alat elektronik
2. Dapat menerima input data
3. Dapat mengolah data
Dasar Sistem Komputer
Program adalah kumpulan dari instruksi atau perintah terperinci yang sudah
dipersiapkan supaya komputer dapat melakukan fungsinya dengan cara yang sudah
tertentu.
3
Pengolahan data (data processing) adalah manipulasi dari data ke dalam bentuk
yang lebih berguna dan lebih berarti berupa informasi.
Informasi (information) adalah hasil dari kegiatan pengolahan data yang memberikan
bentuk yang lebih berarti dari suatu kejadian.
Jadi PDE atau EDP adalah manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berarti
berupa suatu informasi dengan menggunakan suatu alat elektronik yaitu komputer.
SISTEM KOMPUTER
Sistem adalah jaringan daripada elemen-elemen yang saling berhubungan,
membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem
tersebut.
Tujuan pokok dari sistem komputer adalah mengolah data untuk menghasilkan
informasi, supaya tujuan pokok tersebut terlaksana, maka harus ada elemen-elemen
yang mendukungnya. Elemen-elemen dari sistem komputer adalah software,
hardware dan brainware.
KEMAMPUAN KOMPUTER
Kemampuan komputer yang paling menakjubkan adalah kecepatannya. Komputer
dapat melakukan suatu operasi dasar, seperti misalnya perhitungan pertambahan
atau pengurangan, dalam waktu yang sangat cepat, yaitu dalam satuan millisecond,
microsecond, nanosecond atau picosecond.
4
BAB II
SEJARAH PERKEMBANGAN KOMPUTER
1. Alat Digital :
yang langsung memperlihatkan angka-angka sebagai hasilnya.
Contoh : Abacus, Kalkulator, Jam yang lebih modern (jam digital)
2. Alat Analog :
pada alat ini, kondisi akhir dari besar yang dihitung, baik berupa panjang,
tegangan, sudut, menyatakan angka dari besaran tersebut.
Contoh: Mistargeser (sliderule), jam tangan tradisional dengan jarum & angka.
Abacus (siphoa) adalah alat hitung yang tertua dan dikenal sejak tahun 460 SM.
Termasuk alat penghitung digital, dimana posisi akhir perhitungan diperlihatkan
melalui posisi cincin pada seutas kawat.
Salah satu catatan paling awal penemuan teknologi komputer adalah mesin buatan
seorang peneliti dari Jerman yang bernama Wilhelm Schikard (1623) yang
menggunakan roda-roda gigi untuk melakukan operasi penjumlahan, perkalian dan
pembagian. Hasil perancangan mesin dia kirimkan kepada Keppler seorang
astronom yang termasyur pada saat itu. Setelah ini, tercatat sejumlah penemuan
berikutnya untuk membuat mesin-mesin komputasi analog yang semakin
berdayaguna.
Perhaps most significant in the evolution of the mechanical calculators was the
introduction, in 1642, of the ´toothed wheels´ (gears) by Blaise Pascal (1623-1662),
the famous French philopher and mathematician. The father of Blaise Pascal was
working in a tax accounting office. To make his father's work easier he designed, at
the age of 19, a mechanized calculating device (the Pascaline) operated by a series
of dials attached to wheels that had the numbers zero to nine on their circumference.
When a wheel had made a complete turn, it advanced to the wheel to the left of it.
Indicators above the dial showed the correct answer. Although limited to addition
and subtraction, the toothed counting wheel is still used in adding machines.
Seorang ahli matematika merancang roda Leibnitz bagian yang penting dari alat
hitung mekanis. Alat tersebut dapat melakukan perkalian, pembagian, penambahan
dan pengurangan.
It was not long before scientists realized that Pascal´s toothed wheels could also
perform multiplication by repeated addition of a number. The German philosopher
and mathematician, Baron von Leibnitz(1646-1716), added this improvement to the
Pascal machine in 1671, but did not complete his first calculating machine until 1694.
The Leibnitz ´reckoning machine´ (based on the Leibnitz wheel) was the first two-
motion calculator designed to multiply by repeated addition, but mechanical flaws
prevented it from becoming popular. Charles Xavier Thomas de Colmar (1785-
1870), of France, makes his "Arithmometer", the first mass-produced calculator. It
does multiplication using the same general approach as Leibniz's calculator; with
assistance from the user it can also do division. It is also the most reliable calculator
yet. Machines of this general design, large enough to occupy most of a desktop,
continue to be sold for about 90 years.
Karya Babbage kurang begitu terkenal sampai suatu saat dia bertemu dengan
Augusta Ada (1816-1852), Countess of Lovelace, anak dari Lord Byron. Sembilan
tahun kemudian, Luigi Federico Manabrea (seorang insinyur dari Italia) menjelaskan
cara kerja Analytical Engine. Karya ini kemudian diterjemahkan dan ditambahkan
notes oleh Ada Lovelace di tahun 1842. Mulai dari saat itu orang mulai mengenal
karya Charles Babbage.
Ada Augusta (1815 – 1852), anak perempuan dari seniman Lord Byron
merupakan anak pertama yang menulis perangkat lunak yang diterapkan pada
Babbage’s Analytical Engine. Perannya yang paling menonjol adalah sebagai
penyusun algoritma pemecahan masalah dari berbagai prinsip matematika.
Nama Ada sekarang diabadikan pada nama sebuah bahasa komputer yaitu
ADA. Pada tahun 1983 ADA merupakan satu-satunya bahasa komputer yang
digunakan pada Departemen Pertahanan Amerika Serikat untuk mengatur dan
mengendalikan alat-alat perang, taktik dan sistem strategi pertahanan.
Tidak diragukan lagi bahwa Babbage pada saat itu telah berhasil merancang mesin
(karyanya termasuk karya ilmiah besar) yang pada kenyataannya baru dapat
diwujudkan dalam masa 100 tahun kemudian.
Kendali Komputasi
Kendali pada proses komputasi merupakan masalah yang muncul pada mesin
analitis babbage yaitu :
1. Bagaimana menyajikan angka dan melakukan operasi matematika
terhadap angka tersebut.
2. Bagaimana melakukan serentetan operasi matematika tanpa campur
tangan manusia yang hanya akan memperlambat kecepatan pengolahan.
Hasil rancangan Babbage berpengaruh besar terhadap perancang lain. John Shaw
Billings dan Herman Hollerith (1860-1929) merancang mesin hitung untuk sensus di
Amerika.
Herman Hollerith
Herman Hollerith, an American inventor, used an idea similar to Jacquard's loom
when he combined the use of punched cards with devices that created and
Dasar Sistem Komputer
electronically read the cards. Hollerith's tabulator was used for the 1890 U.S. census,
and it made the computational time three to four times shorter than the time
previously needed for hand counts. Hollerith's Tabulating Machine Company
eventually merged with other companies in 1924 to become IBM.
Sebelum komputer digital pertama lahir, ada beberapa jenis komputer analog
yang beroperasi, diantaranya yaitu :
Penganalisis differensial (Differential Analyzee) yang dibangun oleh MIT
(Massachusetts Institute of Technologi) pada tahun 1931 dengan perancang
Vennevar Bush, berguna untuk memecahkan persamaan differensial pada
beberapa cabang ilmu matematika.
pertama.
The ENIAC team (Feb 14, 1946). Left to right: J. Presper Eckert, Jr.; John Grist
Brainerd; Sam Feltman; Herman H. Goldstine; John W. Mauchly; Harold Pender;
Major General G. L. Barnes; Colonel Paul N. Gillon.
1946.
Komputer Elektromekanis
Komputer Digital
The first demonstration of remote computing took place on Sept. 11, 1940. George
Stibitz, of AT&T's Bell Telephone Laboratories, demonstrated his Complex
Number Calculator, the world's first electrical digital computer, to the American
Mathematical Society at a meeting at Dartmouth College in Hanover, New
Dasar Sistem Komputer
Early 1940s, Mauchly and Eckert began to design the EDVAC - the Electronic
Discreet Variable Computer.
Where the Manchester Mark I went into operation in June 1948--becoming the first
stored-program computer.
Thus, EDSAC became the first stored-program computer in general use (i.e., not a
prototype).
17
Setelah lulus Turing mendapat keanggotaan di King's College (1935).Pada saat ini
lah Turing mempunyai konsep mengenai "Mesin Turing".
Agustus 1936, Turing mengeluarkan paper untuk konsep ini berjudul "On
Computable Numbers With an Application to the Entscheidungsproblem". Ditahun
yang sama dia mendapatkan "Smith's Prize" (penghargaan dari Cambridge
University) untuk pekerjaannya dalam teori probabilitas dan kemudian melanjutkan
ke Princeton University.
Turing juga mempunyai minat yang sangat besar dalam pengembangan "Artificial
Intelligence". Untuk itu dia menghabiskan satu tahun di Cambridge untuk
mempelajari Neurologi dan Fisiologi. Di tahun 1947 dia menulis sebuah paper (tidak
pernah diterbitkan selama hidupnya) mengenai konsep yang sekarang dikenal
dengan "jaringan neural", dimana serangkaian sistem kompleks mampu memiliki
kemampuan belajar. Kemudian tahun 1950 mengeluarkan paper yang berpengaruh
besar berjudul "Computing Machinery and Intelligence". Dalam papernya ini Turing
mengusulkan "Tes Turing" sebagai sebuah metode untuk menentukan apakah
sebuah mesin memilik "Artificial Intelligence". Hingga tahun 1990-an Tes ini masih
Dasar Sistem Komputer
dianggap sebagai cara yang paling baik untuk menentukan intelegensia dari sebuah
mesin.
Lewis Mumford adalah seorang pengamat masalah sosial, sejak 1922 ia banyak
menulis tentang masalah sosial dan teknologi, diantaranya pendapatnya tentang
dampak dari komputer dan otomasi.
Mumford tidak terlalu terganggu oleh isyu digantikannya tenaga manusia dalam
suatu proses produksi, yang dipikirkannya adalah digantikannya kemampuan berpikir
manusia oleh komputer, karena adanya pendelegasian wewenang dalam
pengambilan keputusan berdasarkan hasil komputer; hal tersebut dampaknya akan
cukup merugikan masyarakat. Dalam hal ini ketergantungan masyarakat pada
komputer menjadi besar, padahal komputer diprogram sesuai dengan keinginan para
pemimpin dan pengelola.
2. Siegfried Gideon
Karya yang terkenal dari Siegfried Gideon adalah buku Mechanization Takes
Command terbit tahun 1948. Beliau prihatin dengan timbulnya kenyataan bahwa
mesin mulai menggantikan manusia dalam proses produksi. Dicontohkannya
permasalahan mekanisme pada produksi pabrik roti.
Penggunaan teknologi (contoh pabrik roti) untuk mengejar efisiensi dan produk
massal semata akan menurunkan kualitas dan menghilangkan keahlian tradisional.
Dasar Sistem Komputer
manusiawi. Tujuan manusia bukan lagi mengeruk keuntungan, akan tetapi untuk
meningkatkan harkat dirinya sendiri.
Pada edisi buku keduanya dari cybernetics beliau tidak lagi pesimis, telah tercapai
pendapat umum bahwa pada mulanya teknolgi baru akan mengurangi lapangan
pekerjaan, akan tetapi kemudian akan menciptakan lapangan kerja baru.
Dilain pihak Wiener merasa khawatir, semakin jauhnya perbedaan kecepatan antara
manusia dengan komputer yang dapat menimbulkan masalah. Manusia harus
dapat mengendalikan komputer bukan sebaliknya.
Menurut Alfin Toffler (The Third Wave: 1980) dan John Naisbitt (The Megatrends)
: mereka memandang dari segi positifnya, Masa depan masyarakat akan penuh
dengan hal yang menakjubkan, tata cara kehidupan manusia akan berubah menjadi
lebih baik.
Teknologi pada umumnya akan menjadi pelayan masyarakat. Hal yang sama
tentunya berlaku pula bagi komputer, suatu teknologi baru yang terus berkembang.
21
BAB III
Dari keterangan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa data tersebut merupakan
bahan yang akan diolah menjadi suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih
mempunyai arti. Sedangkan informasi adalah hasil pengolahan data atau hasil
proses dari data tersebut.
Setelah dilakukan pengolahan, maka sifat data akan berubah sehingga bertambah
kegunaannya yang dapat dipakai untuk suatu tujuan tertentu atau untuk analisis dan
pengambilan keputusan. Biasanya informasi terdiri dari “Selected Data” yaitu data
yang terpilih, tergabung dan disusun sesuai dengan kebutuhan dari pemakai data,
masalah waktu, tempat dan fungsinya.
Proses perubahan dari data menjadi informasi merupakan fungsi utama dari
pengolahan data.
Komputer adalah mesin pengolah data yang diciptakan manusia dengan tujuan
memberikan jalan untuk mempertinggi produktivitas.
Jika ditinjau dari segi fungsionil, komputer itu bisa kita anggap sebagai pelaksana
tugas, agar pekerjaan bisa diselesaikan secara baik dan effisien, maka pengolah
data harus ada paling sedikit 3 persyaratan :
1. Kumpulan data atau INPUT yang akan diolah.
2. Prosedur pengolahan atau prosessing yang telah direncanakan.
3. Hasil atau OUTPUT yang diinginkan dan akan dipergunakan untuk
melakukan tindakan-tindakan selanjutnya.
Mesin komputer sebagai pelaksana tugas tidak jauh berbeda dengan manusia yang
juga sebagai pelaksana tugas.
Marilah kita tinjau pelaksanaan tugas yang dilakukan oleh manusia dan pelaksanaan
tugas yang dilakukan oleh komputer.
8. PENGALAMAN/LIBRARY
Berhasil atau tidaknya pelaksanaan tugas biasanya tergantung dari
pengalaman yang dimiliki. Pengalaman yang banyak sangat berguna dalam
penyelesaian tugas-tugas tersebut. Dalam komputer, pengalaman tersebut
dinamakan LIBRARY PROGRAM. Bagi manusia sebagai pelaksana tugas,
kesanggupan otak ini sangat terbatas, tetapi manusia dapat memanfaatkan
buku-buku yang berisikan teori yang berguna dan bermanfaat. Begitu juga
dengan komputer Library program yang besar, sangat membantu
kesanggupannya dalam memecahkan masalah.
9. MEDIA OUTPUT SERTA HASIL PEMROSESAN
Hasil yang diperoleh tergantung dari data yang tersedia untuk diolah. Prinsip
“GARBAGE IN GARBAGE OUT” berlaku, yaitu jika data yang diolah tidak
sempurna atau salah, maka hasil yang diperoleh juga tidak akan baik. Jenis
dan bentuk dari hasil ini tergantung dari keinginan si pemakai (user). Untuk
penyampaian hasil ini kepada si pemakai maka diperlukan suatu alat
perantara yaitu OUTPUT MEDIA. Output media dalam komputer bisa berupa
: kertas printer.
BAB IV
CARA KERJA SISTEM KOMPUTER
Pada umumnya suatu kesatuan peralatan komputer haruslah terdiri minimal oleh 4
komponen yaitu :
Input device
Storage Unit
CPU (Central Processing Unit)
Output device
Akhir-akhir ini kemajuan teknologi yang terus berkembang dan kebutuhan orang
akan informasi juga bertambah terutama dalam hal kecepatan penyampaian
Dasar Sistem Komputer
Alat ini kita sebut dengan CCU (Communication Control Unit) yaitu suatu peralatan
yang berfungsi untuk memudahkan/memancarkan sinyal-sinyal data/perintah dari
suatu tempat ke tempat lain atau dari suatu komputer ke komputer lain dengan jarak
yang jauh sekali.
Dengan adanya alat ini maka umumnya komputer-komputer sekarang inipun selalu
melengkapi alat ini sebagai sesatuan sistem komputernya.
Jadi komponen yang membentuk suatu sistem komputer sekarang inipun menjadi 5
komponen yaitu :
25
Input Device
Storage Unit
CPU
Output device
CCU (Communication Control Unit)
Perintah
PROCESSING
(ALU)
Hasil
Keputusan
CPU
KETERANGAN
Input Device adalah suatu bagian/komponen dari sistem komputer yang berfungsi
untuk tempat kita memasukkan data maupun instruksi-instruksi kepada komputer.
Data maupun instruksi yang kita masukkan ke dalam komputer adalah data/instruksi
yang masih dalam bahasa ataupun kode-kode, sedangkan mesin komputer hanya
mengenal data/instruksi tersebut jika sudah dalam bentuk kode-kode binar (bit), jadi
agar komputer bisa mengenal data/instruksi-instruksi tersebut, alat inilah yang akan
melakukan terjemahan/konversinya.
Output Device adalah suatu komponen dari sistem komputer yang berfungsi untuk
tempat mengeluarkan hasil-hasil pengolahan yang telah dilakukan oleh komputer.
Semula hasil pengolahan komputer ini juga merupakan kode/simbol yang masih
dalam bentuk kode binar (bit), maka agar kita sebagai pemakai komputer bisa
membacanya, simbol binar itu harus dikonversikan lagi ke dalam bentuk bahasa
yang kita kenal. Output device inilah yang berfungsi melakukan tugas tersebut.
Device-device yang kita sebutkan diatas adalah device-device yang hanya berfungsi
sebagai input saja ataupun sebagai outpu saja. Ada juga device-device lain yang
bisa berfungsi sebagai input dan sekaligus berfungsi sebagai outpu, antara lain :
Magnetic Tape Unit
Magnetic Disk Unit
Paper Tape Unit
Console
Dasar Sistem Komputer
Display Unit
Card Read Punch
Dll
MEDIA PENYIMPANAN
Media penyimpanan atau storage atau memori dapat dibedakan atas 2 bagian, yaitu
:
- Internal Storage ( Primary Storage )
- External Storage ( Secondary Storage )
27
INTERNAL STORAGE
Internal Storage adalah storage yang terletak di dalam atau berhubungan langsung
dengan Control Processing Unit.
Storage ini terdiri dari :
Main Storage
General Storage
Control Register
Floating Point Register
Relocatable Control Storage
Buffer
EXTERNAL STORAGE
External Storage adalah storage yang terpisah atau tidak berhubungan langsung
dengan CPU misalnya Magnetic Tape dan Magnetic Disk.
Pada tahap pertama memori komputer berwujud ROM (Read Only Memory) dan
RAM (Random Access Memory). Kelemahannya, memori ini berbentuk chip, dan
terbatas kapasitasnya. Isi ROM memang tidak akan terhapus oleh matinya arus
listrik. Tetapi isi RAM akan terhapus bila listrik mati.
Sementara itu, dalam mengoperasikan komputer yang ingin agar program, data dan
hasil kerja komputer dapat direkam dan dapat diambil lagi sewaktu-waktu. Oleh
sebab itu muncul pemikiran perlunya dibuat media penyimpanan, sebagai
perpanjangan dari fungsi memori.
Media penyimpanan kini banyak jenisnya, contohnya adalah floppy disk, hard disk ,
CD-ROM.
FLOPPY DISK
Floppy disk adalah media penyimpanan yang terbuat dari plastik mylar. Plastik tipis
Dasar Sistem Komputer
ini dilapisi bahan magnetik dan dibungkus dalam sebuah jaket plastik pula. Terdapat
beberapa ukuran disket, yaitu 8 inci, 5¼ inci dan 3½ inci.
HARD DISK
Hard disk disebut juga fixed disk. Tetapi istilah Fixed Disk menjadi tidak tepat, karena
kini sudah muncul Removable Hard Disk. Kata hard disk menunjuk pada bahan
disknya yang memang keras. Kalau floopy disk dibuat dari plastik mylar, maka hard
disk dibuat dari alumunium dan dilapisi bahan magnetik.
Hard disk merupakan media penyimpanan yang paling handal. Keunggulan hard disk
dibanding floopy disk adalah pada kecepatann dan kapasitasnya. Dengan bahan
dasar yang kuat, maka hard disk dapat diputar lebih cepat. Demikian pula lapisan
magnetik lebih kompak dan padat.
28
CD-ROM
CD-ROM ( Compact Disk Read Only Media ) merupakan salah satu terobosan baru
dalam bidang media penyimpanan. Bahan piringan CD-ROM adalah plat alumunium
yang dilapisi bahan semacam chrome yang mengkilat. Disini tidak dipakan bahan
magnetik, melainkan bahan yang memantulkan cahaya.
Dibandingkan dengan hard disk, kecepatan kerja CD-ROM lebih lambat lima kali. Hal
ini karena cara pengalamatannya yang mirip dengan cara sekuensial.
CD-ROM tepat untuk digunakan dalam penyimpanan data yang sifatnya permanen,
misalnya data base perpustakaan, bank data dan lain-lain data yang tidak terlalu
sering di-update.
Salah satu hal penting yang tidak dapat ditinggalkan dalam pemakaian komputer
adalah data. Data dapat diperoleh dari berbagai sumber. Ia dapat diperoleh sebagai
hasil pengukuran di laboratorium, dari hasil survei, angket dan lain-lain. Dengan
berbagai macam cara, data ditransformasi menghasilkan informasi.
Informasi sangat penting, karena memberikan dasar bagi pembuatan keputusan
yang mantap dan ilmiah.
Dalam lembaga dan organisasi, baik bersifat komersial ataupun industrial, bahkan
organisasi yang bagaimanapun bentuknya, data dipandang sebagai suatu kekayaan
yang penting dan mahal. Memang, kadang-kadang data sulit diperoleh.
Data yang kita miliki, terdiri dari berbagai jenis. Untuk mengelola data yang
bermacam-macam jenis tersebut secara baik guna menghasilkan informasi
pengetahuan mengenai struktur data.
STRUKTUR DATA
Struktur data adalah suatu koleksi/kelompok data yang dapat dikarakterisasikan oleh
organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya.
Struktur data sangat penting dalam sistem komputer. Terhadap setiap variabel dalam
program, secara eksplisit atau implisit, didefinisikan struktur data yang akan
menentukan operasi-operasi yang berlaku terhadap variabel tersebut.
Struktur data yang dibicarakan ini merupakan struktru data logik. Bukan penyajian
secara fisik pada storage.
Pada garis besarnya, data dapat kita kategorikan menjadi :
- Data Type :
Tunggal, misalnya : Integer, Boolean serta karakter
Dasar Sistem Komputer
BAB V
KONSEP DASAR SISTEM KOMPUTER
1.2 PEMROSES
Pemroses disebut CPU, berfungsi mengendalikan operasi komputer dan melakukan
pengolahan data.
Pemroses melakukan kerja dengan langkah sbb:
1. Mengambil instruksi yang dikodekan secara biner dari memori utama
2. Men-dekode instruksi menjadi proses-proses sederhana
3. Melaksanakan proses-proses tersebut
3. Operasi pengendalian
Operasi percabangan, lompat dsb
Register:
30
• Jenis-Jenis Register:
o General-purpose registers (data registers):
– 16 bit : AX, BX, CX, DX
– 8 bit : AH, AL, BH, BL, CH, CL, DH, DL
o Segment registers : CS, DS, SS, ES
o Index register: SI, DI, IP
o Pointer register: IP, SP
o Flags registers: Overflow, Direction, Interrupt, Trap, Sign, Zero,
Auxiliary Carry, Parity, Carry
– 16 bit, tetapi hanya 9 bit yang digunakan
o Register untuk alamat dan buffer
– MAR (Memory Address register)
– MBR (memory bufer register)
– I/O AR (I/O Address Register)
– I/O BR (I/O Buffer Register)
o Register untuk eksekusi instruksi
– PC (Program Counter)
– IR (Instruction Register)
1.3 MEMORI
Memori berfungsi untuk menyimpan data dan program. Hirarki memori berdasarkan
kecepatan akses, seperti tabel berikut ini:
Tercepat Register
Chace memory
Main memory
Disk memory
Magnetic Disk
Terlambat Magnetic Tape Optical disk
Untuk membaca dan mengirim data dari/ke memori atau port. Bus data
berisi 8,16, 32 jalur sinyal paralel atau lebih.
3. Bus kendali (control bus)
Sinyal bus kendali antara lain:
• Memory Read
• Memory Write
• I/O read
• I/O Write
Sistem interkoneksi antarkomponen (Bus) yang populer antara lain: ISA, EISA, MCA,
VESA, PCI dan AGP.
BAB VI
DASAR SISTEM OPERASI
USER/BRAINWARE
PROGRAM APLIKASI
SISTEM OPERASI } Software
HARDWARE
Jika dilihat sebagai lapisan, maka Sistem operasi merupakan lapisan penghubung
antara hardware dan software.
Hubungan Komputer-User:
Pada dasarnya, user tidak berurusan dengan arsitektur komputer. User
berhubungan dengan komputer dengan dijembatani oleh OS (sebatas menggunakan
command language). Command language tersedia di wilayah shell.
a. Text Based
Contoh pada DOS : C:\dir
C:\ delete *.tmp
Jenis OS:
Unix, DOS, Novell, Microsoft Windows, Apple Machintos, Linus, Solaris.
OS untuk handphone: Symbian, Microsoft Windows Mobile, PalmOS, Android
Lapisan 3
I/O Management. Mengatur piranti I/O dan menampung informasi yang mengalir
dari/ke proses tersebut.
Lapisan 4
User Program. Tempat file program-program user. User tidak perlu memikirkan
tentang proses, memori, console atau menajemen I/O.
34
Lapisan 5
Operator. Merupakan operator sistem.
C. Proses Booting
System boot adalah istilah yang digunakan pada saat suatu komputer
dihidupkan.
Jenis-jenis Boot
cold boot, boot yang terjadi ketika komputer dari dalam keadaan mati, kebalikan
dari warm boot.
35
warm boot, proses boot yang terjadi ketika komputer diberikan arus listrik kembali,
dimana arus listrik dimatikan hanya sejenak, dengan tujuan untuk mengulang
kembali proses komputer dari awal, kebalikan dari cold boot. Warm boot ini
biasanya terjadi karena software crash atau terjadi pengaturan ulang dari sistem.
soft boot, proses boot yang dikendalikan melalui sistem.
hard boot, proses boot yang terjadi dengan cara dipaksa, kebalikan dari soft boot.
reboot, peristiwa mengulang kembali sistem dari awal, reboot ini terjadi karena
beberapa hal, diantaranya seperti sistem tidak bereaksi dalam beberapa lama,
terjadi perubahan setting dari system.
TUGAS!
Jelaskan perbedaan antara sistem operasi DOS, Windows, Macintosh, OS/2,
UNIX, Palm OS! Sertakan juga cara instalasi masing-masing sistem operasi
tersebut!
BAB VII
Berikut ini akan dibahas mengenai bagaimana cara merakit komputer, terutama bagi
mereka yang baru belajar .. dari beberapa referensi yang saya pelajari .. maka
berikut ini akan dijelaskan langkah demi langkah cara merakit komputer, mudah-
mudahan bermanfaat .. Red. deden
A. Persiapan
B. Perakitan
C. Pengujian
D. Penanganan Masalah
PRAKTIKUM I
Dasar Sistem Komputer
Persiapan
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis komponen dan fitur dari
komputer serta bagaimana seluruh komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem
komputer sesuai keinginan kita.Penentuan komponen dimulai dari jenis prosessor,
motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor kesesuaian atau kompatibilitas dari
komponen terhadap motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis
motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port dan I/O bus yang
berbeda-beda.
Komponen komputer
Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper, baut dan
sebagainya
Buku manual dan referensi dari komponen
Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui diagram posisi dari
elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan elemen konfigurasi (jumper dan switch)
beserta cara setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang
dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall Sistem Operasi,
device driver dari piranti, dan program aplikasi pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
PRAKTIKUM II
Perakitan
1. Penyiapan motherboard
2. Memasang Prosessor
3. Memasang heatsink
4. Memasang Modul Memori
5. memasang Motherboard pada Casing
6. Memasang Power Supply
7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Dasar Sistem Komputer
8. Memasang Drive
9. Memasang card Adapter
10. Penyelesaian Akhir
1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk mengetahui posisi jumper untuk pengaturan
CPU speed, speed multiplier dan tegangan masukan ke motherboard. Atur seting
jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur jumper tegangan dapat merusak
prosessor.
39
2. Memasang Prosessor
Jenis Slot
Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan hingga tepat masuk ke
lubang slot.
40
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat
konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan
panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan
beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi
gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power
pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor socket terkecil. Urutan
pemasangan dapat dilihat dari diagram motherboard.Setiap jenis modul memori
yakni SIMM, DIMM dan RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan
bawah pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai berikut.
Jenis SIMM
3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis
mengunci modul.
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya ada satu cara sehingga
tidak akan terbalik karena ada dua lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM
dan RIMM pada posisi lekukan
1. Tentukan posisi lubang untuk setiap dudukan plastik dan logam. Lubang
untuk dudukan logam (metal spacer) ditandai dengan cincin pada tepi lubang.
2. Pasang dudukan logam atau plastik pada tray casing sesuai dengan posisi
setiap lubang dudukan yang sesuai pada motherboard.
3. Tempatkan motherboard pada tray casing sehinga kepala dudukan keluar
dari lubang pada motherboard. Pasang sekerup pengunci pada setiap
dudukan logam.
4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild) pada motherboard jika ada.
5. Pasang tray casing yang sudah terpasang motherboard pada casing dan
kunci dengan sekerup.
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power supply. Bila power supply belum
disertakan maka cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol floppy di
motherboard
2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan secondary pada
motherboard.
3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan pararel pada
konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1 untuk memasang.
4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang port
tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat tertutup lubang port
lalumasukkan port konektor yang ingin dipasang dan pasang sekerup
kembali.
5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card konektor
mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan konektor mouse pada
Dasar Sistem Komputer
motherboard.
6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, speaker
internal dan port yang terpasang di depan casing bila ada ke motherboard.
Periksa diagram motherboard untuk mencari lokasi konektor yang tepat.
44
8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CD-RW atau DVD adalah sama
sebagai berikut:
1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu mengatur seting
jumper (sebagai master atau slave) pada drive.
3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup
penahan drive.
4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard
(konektor primary dipakai lebih dulu)
5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan seting jumper
keduanya yakni drive pertama diset sebagai master dan lainnya sebagai
slave.
7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai untuk
menghubungkan dua drive tambahan.
8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di motherboard
Dasar Sistem Komputer
Card adapter yang umum dipasang adalah video card, sound, network, modem dan
SCSI adapter. Video card umumnya harus dipasang dan diinstall sebelum card
adapter lainnya. Cara memasang adapter:
1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen atau rangkaian
elektronik. Tekan card hingga konektor tepat masuk pada slot ekspansi di
motherboard
2. Pasang sekerup penahan card ke casing
3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.
PRAKTIKUM III
Pengujian
Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan menjalankan program setup
BIOS. Cara melakukan pengujian dengan program BIOS sebagai berikut:
1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor dan suara dari
speaker.
2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi hardware yang
terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan maka tampilan monitor
kosong dan speaker mengeluarkan bunyi beep secara teratur sebagai kode
indikasi kesalahan. Periksa referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi
kesalahan yang dimaksud oleh kode beep.
3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses eksekusi dari
program POST. ekan tombol interupsi BIOS sesuai petunjuk di layar untuk
masuk ke program setup BIOS.
Dasar Sistem Komputer
4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup BIOS. Beberapa
seting mungkin harus dirubah nilainya terutama kapasitas hardisk dan boot
sequence.
5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload Sistem OPerasi dengan
urutan pencarian sesuai seting boot sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau
CD Bootable yang berisi sistem operasi pada drive pencarian.
47
PRAKTIKUM IV.
Troubleshooting Komputer
LED dari hardisk, floppy atau CD menyala terus disebabkan kesalahan pemasangan
kabel konektor atau ada pin yang belum pas terhubung.
1. Teknik Forward
Sesuai dengan namanya, maka dalam teknik ini segala macam
permasalahan dideteksi semenjak awal komputer dirakit dan biasanya teknik
ini hanya digunakan oleh orang-orang dealer komputer yang sering
melakukan perakitan komputer. Pada teknik ini hanya dilakukan pendeteksian
masalah secara sederhana dan dilakukan sebelum komputer dinyalakan
(dialiri listrik). Untuk mempermudah silakan simak contoh berikut :
Setelah komputer selesai dirakit, maka dilakukan pemeriksaan pada
semua Hardware yang telah terpasang, misalnya memeriksa hubungan
dari kabel Power Supply ke soket power pada Motherboard.
Untuk casing ATX, kita periksa apakah kabel Power Switch sudah
terpasang dengan benar.
dsb.
48
2. Teknik Backward
Hampir sama dengan teknik sebelumnya, teknik Backward adalah teknik
untuk mendeteksi kesalahan pada komputer setelah komputer dinyalakan
(dialiri listrik). Teknik lebih banyak digunakan karena pada umumnya
permasalahan dalam komputer baru akan timbul setelah “jam terbang”
komputernya sudah banyak dan ini sudah merupakan hal yang wajar. Dapat
kita ambil beberapa contoh sebagai berikut :
Floppy Disk yang tidak dapat membaca disket dengan baik.
Komputer tidak mau menyala saat tombol power pada casing ditekan.
dsb.
Analisa Pengukuran
Pada tahapan ini, pendeteksian masalah dengan cara mengukur tegangan listrik
pada komponen nomor 1 sampai 3. Gunakan alat bantu seperti multitester untuk
mengukur tegangan yang diterima atau diberikan komponen tersebut.
Dasar Sistem Komputer
Contoh : Mengukur tegangan listrik yang diterima oleh Power Supply, lalu
mengukur tegangan yang diberikan oleh Power Supply ke komponen lainnya.
Analisa Suara
Pada tahapan ini pendeteksian masalah menggunakan kode suara (beep) yang
dimiliki oleh BIOS dan dapat kita dengar lewat PC Speaker. Pastikan kabel PC
Speaker sudah terpasang dengan baik. Kemungkinan letak permasalahan ada di
komponen nomor 4 dan 5. Untuk mempermudah pengenalan kode suara
tersebut, silakan simak keterangan berikut :
Bunyi beep pendek satu kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot
dengan baik.
Bunyi beep pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting
pada CMOS.
49
Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada
Motherboard atau DRAM.
Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada
monitor atau VGA Card.
Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada
Keyboard.
Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM
BIOS.
Bunyi beep panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
Bunyi beep pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan
tegangan (power).
Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa
kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Catatan : kode bunyi beep diatas berlaku pada AWARD BIOS, untuk jenis
BIOS yang lain kemungkinan memiliki kode bunyi beep yang berbeda.
Analisa Tampilan
Pada tahapan ini pendeteksian masalah cenderung lebih mudah karena letak
permasalahan dapat diketahui berdasarkan pesan error yang ditampilkan di
monitor. Contoh : Pada saat komputer dinyalakan tampil pesan Keyboard Error,
maka dapat dipastikan letak permasalahan hanya pada Keyboard.
Apabila terjadi masalah dan sistem masih memberikan tampilan pesan pada
monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan
letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9, yaitu pada
Keyboard, Card I/O, Disk Drive dan Disket.
Apabila terjadi masalah dan sistem memberikan kode bunyi beep lebih dari 2
kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan
5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode
bunyi beep, kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor
1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.
No Uraian
1 Kelistrikan
2 Non Listrik
3 Peralatan- Hardware
50
a Stavolt
b Monitor, CRT, LCD
c CPU
- Power supply
- Casing
- Mainboard-matherboard-
Mobo
- Prosesor
- Memory
- Kabel data
- HDD
- FDD
- CDRom
- Card's PCI, PCI Express
- USB connector
4 Keyboard
5 Mouse
6 UPS
7 LCD Proyektor
8 Printer
9 Sound System
10 Network – Jaringan
a Kartu Jaringan/LAN Card
b Switch HUB
c Pengkabelan
d Konektor RJ-45
e Modem
f Router
g Repeater
h Access Point
i Omni
11 Software
System Personal
Sistem Operasi
Aplikasi Office
Aplikasi Grafis
Aplikasi Editing gambar
Aplikasia Editing Movie
Aplikasi Suara
Aplikasi Presentasi
Dasar Sistem Komputer
System Jaringan
Routering IP
Server
Billing system
….
Kelistrikan
- Untuk kasus kelistrikan ditandai dengan lampu atau alat yang memerlukan
tenaga listrik tidak berjalan, cek listrik dengan tespen listrik.
51
- Alur listrik dari PLN terdapat gangguan, penangannya dalam skala kecil
dengan UPS.
- Voltase listrik tidak stabil, penanganannya dengan stavolt motor.
Faktor Hardware
- Stavolt
Jika stavolt tidak menyala bisa dikarenakan oleh :
o Kabel listrik dari stavolt ke listrik perlu di periksa
o Sikring putus
o Travo atau motor putus atau terbakar.
o Sistem elektrik pada stavolt tersebut.
o Ganti yang baru.
- Monitor
Permasalahan pada monitor sering terjadi masalah adalah
o Monitor nyala tapi tidak ada gambar
Ini bisa disebabkan oleh koneksi dari card grafik ke monitor terdapat
gangguan, penangannya bisa dicoba mengganti kartu grafis - VGA
Card. Jika faktor diatas tetap maka kabel data pada monitor perlu
diperiksa. Cobalah untuk mengganti monitor lain yang normal, jika
tetap blank putih maka kerusakan pada mobo.
- Power suply
Kerusakan pada power suply biasa ditandai dengan :
o Power buttom-tombol power ditekan CPU tidak menyala.
o CPU sering restart
o Konektor power pada peralatan tidak berfungsi dengan baik.
o ...
Dasar Sistem Komputer
- Casing
Arus listrik (DC) grounding, ground kelistrikan diperbaiki.
- Mobo
Kerusakan pada mobo terjadi pada komponen-komponen di mobo tersebut,
contoh soundcard tidak bunyi, USB tidak berfungsi, VGA onboard tidak
berfungsi, PCI connestor tidak bergunfsi, Card LAN Onboard tidak berfungsi.
Untuk contoh kerusakan yang timbul disini tidak mudah untuk diperbaiki
langsung.
Solusi: Jika hal ini terjadi pada PC Anda, ada beberapa kemungkinan yang
harus diperiksa satu per satu secara bertahap.
Langkah 1:
Periksa semua jaringan listrik, dari outlet AC sampai ke PSU (power supply
unit) PC Anda. Apakah sudah terpasang dengan sempurna. Mulai dari
memastikan switch PSU dalam posisi ON, ataupun sekiranya Anda
menggunakan UPS (uniterruptable power supply) dan/atau stabilizer AVR
(automated voltage regulator). Pastikan semua dalam posisi ON dan dalam
keadaan berfungsi dengan baik.
Langkah 2:
Jika hal tersebut bukan penyebabnya, maka kemungkinan berikutnya baru
pada PC Anda. Pastikan semua kabel (terutama kabel power) dan komponen
terpasang dengan baik. Caranya dengan membuka casing, kemudian
menekan-nekan kembali komponen dan konektor kabel yang ada.
Adakalanya hal ini disebabkan karena konektor yang tidak terhubung dengan
sempurna. Perhatikan juga ATX 12V, yang dapat ditemukan pada
kebanyakan motherboard empat tahun belakangan ini. Motherboard tidak
akan beraksi, tanpa catuan daya dari konektor ini.
Langkah 3:
Ini akan cukup merepotkan. Lakukan pengecekan perangkat utama satu
persatu. Yang dimaksud adalah CPU dan motherboard. Pastikan keduanya
masih berfungsi dengan baik. Sebab katakanlah jika CPU rusak, sistem tidak
akan menyala sama sekali. Demikian juga jika motherboard rusak. Terutama
untuk urusan catu dayanya (MOSFET, jalur daya pada PCB dan seterusnya).
Ini juga akan menyebabkan PC tidak akan bereaksi sama sekali.
Solusi: Setidaknya ini sedikit lebih baik dari masalah nomor 1. Untuk masalah
ini, sebaiknya mengandalkan tanda yang diberikan POST BIOS. Pastikan
Dasar Sistem Komputer
Lebih mudah lagi jika motherboard disertai display BIOS POST code berupa
dua seven segment LED, yang akan menampilkan kode hexagesimal.
Sekiranya Anda tidak tahu arti dari kode tersebut (baik suara ataupun
cahaya) atau bahkan kehilangan buku manual, sekali lagi tidak perlu panik.
Anda dapat coba membuka situs Bios Central (http://www.bioscentral.com).
- Prosesor
Kerusakan pada prosesor diawali dari konsleting listrik AC merambah ke
mobo.
53
- Memory
Kerusakan pada memory dikarenakan tidak seimbangnya kebutuhan
software dengan kapasitas memori yang dianjurkan oleh program tersebut.
Tanda tidak berfungsi dengan baik memori ditandai dengan booting tidak
normal, bunyi pada proses booting.
Terdapat beberapa penangan pertama,
lepas memori kemudian pasang kembali,
lepas memori gosok permukaan warna kuning dengan penghapus pensil
pada dua sisi kemudian pasang kembali.
Jika sudah tidak bisa ganti dengan memori yang lain.
load program. Bila ketemu tambahkan kata REM (tetapi bila Anda
menambahkan kata REM maka program tersebut tidak akan di-
load/dijalankan). Bila Anda memakai driver CD-ROM 4x dari Teac,
ubahlah parameter xmssize= -1 pada autoexec.bat menjadi xmssize=0.
5. Virtual device driver dijalankan dari system.ini. Untuk mengatasinya buka
system ini dengan cara klik Start - Run - ketikkan sysedit. Pilih system.ini.
Lalu editlah pada baris yang kira-kira digunakan untuk meload virtual
device driver. Alternatif lainnya adalah dengan membuat file system.ini
yang baru.
6. Terdapat baris Maxphyspage pada file system.ini Silakan lihat pada file
system.ini, apakah terdapat baris Maxphyspage atau tidak. Jika ya, hapus
baris tersebut.
54
- Kabel data
Kabel data pada FDD, HDD, CDRom juga sangat menentukan kelancaran
proses suatu komputer tersebut. Jenis HDD, CDRom terdapat 2 jenis, ATA
dan SATA.
55
- HDD
Fungsi perangkat ini sangat menentukan sekali di CPU tersebut. Jika pada
awal boot deteksi HDD terlalu lama bisa dimungkinkan arus listrik ke HDD
tidak lancar. Terdapat suatu permasalahan dari sisi suara yang dihasilkan
oleh perputaran motor HDD terlalu bising atau tidak stabil, perputaran (rpm).
Langkah 1:
Pastikan harddisk sudah mendapatkan catudaya dari PSU. Kesalahan sepele
seperti ini bisa saja terjadi. Mengingat letak harddisk yang biasanya di bagian
depan casing. Terkadang Anda menghubungkannya dengan cabang power
dari fan, yang tidak mendapatkan pasokan daya dari PSU. Hal ini bisa juga
diakibatkan minimnya jumlah konektor daya dari PSU.
Langkah 2:
Pastikan setting master dan slave harddisk tepat seperti yang diinginkan.
Atau jika Anda ingin memanfaatkan konfigurasi pada cable select, pastikan
menggunakan konfigurasi tersebut pada kedua harddisk, lama dan baru
Anda.
Langkah 3:
Jika Anda menginginkan memanfaatkan konfigurasi cable select, perhatikan
pemasangan kabel IDE pada harddisk. Beberapa kabel terbaru, sudah
memberikan tanda khusus, untuk membantu menentukan konektor mana
yang akan dianggap sebagai master, dan konektor mana yang akan
dianggap sebagai slave. Jika tidak tersedia, cara paling mudah adalah
Dasar Sistem Komputer
Solusi: Ini bukan permasalahan besar. Yang perlu dilakukan adalah membuat
partisi, dan kemudian memformat harddisk baru tersebut. Karena harddisk
yang baru tersebut belum terformat dalam sebuah file system yang dapat
dikenali Windows ataupun DOS. Ada beberapa kemungkinan yang dapat
dilakukan dengan harddisk baru tersebut.
Kemungkinan 1:
Sekiranya Anda menginginkan menginstalasi harddisk baru tersebut dengan
operating system Windows 9x, maka diperlukan sedikit pengetahuan dasar
tentang perintah FDISK. Untuk yang satu ini, kami sangat menyarankan
untuk memanfaatkan perintah yang satu ini dengan didampingi rekan Anda
yang sudah berpengalaman.
Kemungkinan 2:
Jika Anda ingin menginstalnya dengan Windows 2000/XP ataupun beberapa
distro Linux terbaru sekarang ini, Anda tidak usah pusing lagi berhadapan
dengan perintah FDISK. Mereka menyediakan pilihan pada saat proses
instalasinya. Tinggal mengikuti langkah dan pilihan yang diberikan.
Setidaknya akan lebih mudah dibandingkan menggunakan perintah FDISK
untuk kebanyakan orang.
Kemungkinan 3:
Jika harddisk baru tersebut akan dimanfaatkan sebagai harddisk tambahan
untuk penyimpanan data, hal ini akan lebih mudah. Misalnya selama ini Anda
sudah menggunakan operating system Windows XP. Dengan mengguna kan
user yang memiliki administrator rights Anda dapat melakukan hal berikut ini.
Cukup dengan masuk ke Disk Management. Salah satunya dengan cara klik
kanan pada My Computer, pilih Manage.
Solusi: Seiring dengan waktu dan kemajuan teknologi yang ada, maka produk
massal harddisk berukuran besar sudah tersedia di pasar. Dengan harga
yang terbilang terjangkau. Inti masalah ada pada penggunaan metoda LBA
(Logical Block Addressing) yang digunakan. Permasalahan untuk hal di atas,
biasanya disebabkan karena harddisk berukuran di atas 137 GB,
menggunakan metoda LBA 48 bit.
57
Untuk itu, yang pertama perlu dilakukan adalah memastikan apakah BIOS
yang digunakan, sudah mendukung LBA 48 bit. Sebagai contoh di sini adalah
dengan menggunakan 48-bit LBA Test Program untuk Intel Application
Accelerator (http://support.intel.com/support/chipsets/iaa/sb/CS-009302.htm).
Cukup dengan menjalankan aplikasi sederhana 48lbachk.exe pada sistem.
- FDD
Fungsi utama dari FDD adalah optik. Jika pembacaan tidak stabil perlu
perbaikan pada optik tersebut.
- CDRom
Fungsi utama dari CDRom adalah optik. Jika pembacaan tidak stabil perlu
perbaikan pada optik tersebut. (sistem tun-up)
Drive Optik
Perangkat yang satu ini mungkin sudah lama dijadikan andalan untuk urusan
storage. Berikut mungkin beberapa masalah yang dapat terjadi.
Solusi: Pada awal masa jaya CD-RW drive, kebanyakan paket penjualan
disertai dengan software burner. Namun, sekarang juga banyak beredar drive
optik yang tidak disertai dengan software burner.
Perlu diketahui, lisensi yang diberikan OEM untuk paket penjualan. Dan
dikhususkan untuk produk yang dibundle. Dan Nero memiliki proteksi,
sehingga hanya dapat dimanfaatkan khusus untuk drive tersebut. Untuk terus
memanfaatkannya dengan drive burner baru, cara yang paling minim biaya
adalah dengan meng-upgradenya. enggunakan Nero 6 Reloaded Upgrade
Downloadable Serial Number (www.nero.com, seharga US$39,99). Ini lebih
murah dibanding versi lengkapnya.
Solusi: Ini mungkin tidak akan begitu banyak terasa, bahkan untuk CD-RW
drive yang tercepat sekalipun. Namun, jika sudah beralih ke DVD burner
drive, perbedaannya akan sangat terasa. Bisa-bisa dibutuhkan waktu lebih
dari 1 jam untuk menyelesaikan menulis data pada media DVD berkapasitas
4,7 GB.
Yang perlu dipastikan adalah, baik harddisk ataupun drive optik yang
digunakan, sudah bekerja pada mode Ultra DMA (Direct Memory Access).
58
Solusi: Beberapa pengguna video card dengan chipset VPU ATi Radeon
pernah merasakannya. Apalagi jika pernah mengupdate driver dan aplikasi
pendukungnya dengan menggunakan ATi Catalyst. Sebagai informasi, ATi
Catalyst yang ditujukan khusus untuk operating system Windows ini, dibuat
dengan menggunakan Microsoft .NET Framework SDK.
Ini akan berguna sekiranya Anda juga akan menginstal aplikasi yang dibuat
dengan memanfaatkan Microsoft .NET Framework SDK. Untuk mengatasi
semua masalah, yang menyebabkan munculnya window pop up serupa.
Solusi: Memang tidak ada perintah khusus yang disertakan pada file instaler
update driver VGA, yang menyarankan untuk melakukan uninstall dari driver
lama yang sebelumnya ter-install. Namun, ada baiknya Anda melakukan
pembersihan operating system Anda dari driver lama yang pernah ada.
Sebelum menginstalasinya dengan update terbaru yang diinginkan.
Untuk para pengguna VGA dengan chipset ATi Radeon, Anda dapat dengan
mudah melakukan proses uninstall driver lama, beserta beberapa aplikasi
pendukungnya. Karena ATI juga sudah menyertakan ATi CATALYST
Uninstaller, yang otomatis disertakan saat proses instalasi driver ATI
CATALYST.
Untuk yang lain, perlu trik tersendiri. Cukup banyak alternatif untuk
59
Kebanyakan monitor LCD memiliki tombol khusus AUTO (atau sejenis), untuk
konfigurasi secara otomatis. Sesuai dengan data yang dikomunikasikan
antara monitor dengan video card dengan DDC. Namun kadang tidak
sempurna. Kebanyakan gangguan moire masih terasa. Anda dapat
menggunakan Monitor Test, dan mencoba mengalibrasikan hingga gangguan
moire minim.
- USB Connector
Permasalahan pada kesehatan mobo tersebut.
- Keyboard
Gangguan pada papan ketik sering terjadi pada tidak berfungsinya beberapa
tombol pada keyboard tersebut. Hal ini bisa diatasi dengan membersihkan
dan juga bisa dengan membongkar keyboard dan menggosok pada tot
dengan penghapus pensil.
Suatu permasalahan juga sering terjadi jika pada waktu booting terdapat
pesan ” keyboard not connection ” hal ini bisa diatas dengan melepas
konektor ps-2 pada jalur keyboard dan memasang kembali.
- Mouse
Permasalahan pada keyboard hampir sama dengan kerusakan yang timbul di
fungsi keyboard.
Dasar Sistem Komputer
- UPS
Fungsi dasar dari UPS adalah menyimpan arus listrik. Terdapat banyak jenis
atau tipe UPS
Networking
Permasalahan: Awalnya, saat instalasi router, hal ini tidak pernah terjadi.
Namun belakangan ini, sering kali router hang dan perlu di-restart untuk
mendapat koneksi Internet pada PC yang terhubung dengan router.
Solusi: Bahkan dengan konfigurasi terbaik sekalipun, router tetap saja bisa
mengalami hang. Biasanya hal ini disebabkan terlalu banyak permintaan
koneksi pada waktu yang bersamaan. Dan selama ini, satu-satunya cara
mengatasinya adalah dengan restart router (mematikannya dan kemudian
menghidupkannya kembali).
Langkah 1:
Sekiranya produsen router telah menyediakan update firmware, Anda bisa
mencobanya untuk mengupdate firmware untuk memperbaiki proses routing
dan mencegah crash pada router.
Langkah 2:
Anda dapat melakukan tindakan pencegahan. Hal semacam ini juga bisa
disebabkan karena virus, juga spyware yang menyerang PC. Jalankan
antivirus dan antispyware yang telah ter-update, untuk mengecek masing-
masing PC.
Langkah 3:
Perhatikan aplikasi yang terinstal pada tiap PC client router tersebut.
Terutama beberapa aplikasi file sharing Peer to Peer (P2P). Aplikasi
semacam ini juga dapat menyebabkan hal tersebut. Jika tidak
dikonfigurasikan dengan baik, software P2P bisa saja membuka sharring
permission-nya, sehingga jika request terlalu banyak otomatis akan
membebani kerja router Anda.
Hal ini, yang kemungkinan menyebabkan koneksi Wi-Fi terputus. Jadi ada
dua alternatif yang dapat dilakukan.
Pilihan 1:
Setting posisi maksimal untuk kedua fungsi ini. Apalagi jika Anda tidak
khawatir dengan kapasitas baterai yang tersisa. Karena tersedia tombol
61
Pilihan 2:
Sesuaikan dengan gaya penggunaan notebook Anda. Pelajari waktu idle
penggunaan notebook. Dan mencobanya sesuai dengan kebiasaan
penggunaan sehari-hari. Tentunya Anda tidak ingin koneksi Wi-Fi Anda tiba-
tiba terputus karena waktu idle 5 menit telah terlewati. Padahal Anda hanya
meninggalkan notebook Anda, untuk sekadar ke WC ataupun membuat
secangkir kopi hangat.
Banyak masalah yang terjadi pada waktu booting. Untuk mengatasinya Anda
perlu tahu apakah masalah itu terjadi sebelum komputer menampilkan
Windows splash screen. Bila ya kemungkinan besar terjadi masalah pada
hardware atau BIOS.
Mungkin Anda pernah mengalami masalah seperti ini. Kompoter Anda sudah
menampilkan splash screen tapi ditunggu sampai lama windows tidak juga
menampilkan desktop screen. Untuk mengatasinya Anda perlu booting pada
Safe Mode. Caranya, pada saat komputer selesai melakukan "proses" BIOS
tekanlah tombol [Ctrl] sampai muncul berbagai menu pilihan. Setelah itu
pilihlah Safe Mode. Jika Anda termasuk beruntung maka Anda bisa masuk
windows sampai desktop screen. Klik kanan pada My Computer, pilih
Properties. Pillih pada tab Device Manager. Bila Anda melihat tanda seru
pada salah satu Device yang ada berarti terjadi "konfilk" device. Untuk itu
Anda perlu men-disable hardware yang mengalami masalah. Setelah itu
Anda bisa restart.
Penyebab :
Hal ini karena file Vmm32.vxd atau wininit.exe mengalami kerusakan.
Dasar Sistem Komputer
1. Solusi
Anda harus meng-copy file wininit.exe dari cd Windows. Pada Windows
file wininit.exe terletak pada win95_11.cab. Untuk melakukan extract
Anda dapat perlu masuk ke MS DOS Prompt lalu ketikkan extract . Bila
Anda belum tahu perintah-perintah extract ketikkan extract /? lalu tekan
enter.
2. Setelah itu restart komputer Anda.
1. Restart komputer Anda. Untuk Windows 95, saat muncul tulisan "Starting
Windows 95", tekan tombol F8, dan pilih Command Prompt Only. Untuk
62
Penyebab :
Kesalahan tersebut dapat terjadi bila Anda menghapus komponen
Microsoft Network (pada properties Network).
Solusi :
atau
Caranya : dari Control Panel klik dua kali pada Network. Klik Add -
Adapter - Add lagi. Pada kotak Manufacturers, klik Detected Network
Driver. Pada kotak Network Adapters, klik Existing NDIS2 Driver, dan
terakhir klik OK. Setelah itu tutup Network. Bila Windows meminta restart,
restartlah. Setelah itu masuk lagi ke Control Panel, klik dua kali pada
Network. Klik network adapter lalu klik Remove. Terakhir klik OK.
Biasanya komputer akan meminta Restart.