sampel yang diambil dari lokasi tertentu masing-masing negara. Oleh karena itu, faktor geografis, yang relevan dengan sampel, mungkin telah mempengaruhi persepsi item tertentu namun, sampel sudah cukup besar untuk memenuhi persyaratan analysis dan bisa dianggap sepenuhnya representatif di beberapa negara
Hasil Pembahasan
Dalam penelitian ini skor keseluruhan dan skor yang diperoleh
baik untuk pasien maupun perawat sangat tinggi Selain itu, standar deviasi sarana kecil, menunjukkan bahwa pasien dan perawat merasa bahwa perilaku merawat dengan “frekuensi yang sangat sering” adalah sebuah hasil penting bagi perawat karena ide mereka tentang merawat diterjemahkan ke dalam perilaku peduli dalam praktik sehari-hari mereka dan diapresiasi oleh pasien. Ini mendukung gagasan bahwa bekerja pada kepedulian dari perspektif pendidikan dan manajerial oleh pendidik perawat pada umumnya bermanfaat. Hasilnya menunjukkan bahwa pasien dan perawat merasa pengetahuan dan keterampilan sebagai sub-skala paling penting Oleh karena itu, Selain temuan komparatif, diperlukan adanya hasil yang dapat menjelaskan konteks masing-masing negara mengingat kendala yang berbeda dalam praktik keperawatan dan ideologi dan posisi filosofis pendidikan perawat Kesimpulan
Studi ini memberikan kontribusi berupa bukti empiris terhadap body of
knowledge terkait dengan perilaku peduli dan menyarankan itu mendapatkan evaluasi pasien dan perawat tentang perawatan. Penting untuk pengembangan layanan keperawatan yang disesuaikan dengan kebutuhan kebutuhan pasien, keyakinan, harapan dan keunikan. Penelitian lebih lanjut diperlukan pada populasi pasien lainnya Pendekatan berbeda yang bisa mengeksplorasi pengalaman pasien secara lebih mendalam. Penelitian juga bisa dilakukan dengan cara lain seperti : Aspek perawatan dengan peduli lingkungan, efek langsung kepedulian terhadap kesejahteraan dan evaluasi biaya perawatan. Perbedaan antarwilayah Eropa perlu dianalisis secara lebih mendalam, seperti di bidang keadilan, keamanan dan memeperoleh kesempatan yang sama untuk kualitas peduli. Bukti yang diperoleh dari studi komparatif lintas budaya ini dapat digunakan untuk menghasilkan harmonisasi kerangka kerja pendidikan keperawatan dan perawat di seluruh Eropa,