Anda di halaman 1dari 3

Defenisi tanah longsor

Longsor atau sering disebut gerakan tanah adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi karena
pergerakan masa batuan atau tanah dengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau
gumpalan besar tanah. Secara umum kejadian longsor disebabkan oleh dua faktor yaitu faktor
pendorong dan faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor-faktor yang memengaruhi kondisi
material sendiri, sedangkan faktor pemicu adalah faktor yang menyebabkan bergeraknya
material tersebut. Meskipun penyebab utama kejadian ini adalah gravitasi yang memengaruhi
suatu lereng yang curam, namun ada pula faktor-faktor lainnya yang turut berpengaruh:

 erosi yang disebabkan aliran air permukaan atau air hujan, sungai-sungai atau gelombang
laut yang menggerus kaki lereng-lereng bertambah curam
 lereng dari bebatuan dan tanah diperlemah melalui saturasi yang diakibatkan hujan lebat
 gempa bumi menyebabkan getaran, tekanan pada partikel-partikel mineral dan bidang
lemah pada massa batuan dan tanah yang mengakibatkan longsornya lereng-lereng
tersebut
 gunung berapi menciptakan simpanan debu yang lengang, hujan lebat dan aliran debu-
debu
 getaran dari mesin, lalu lintas, penggunaan bahan-bahan peledak, dan bahkan petir
 berat yang terlalu berlebihan, misalnya dari berkumpulnya hujan atau salju

Penyebab Terjadinya Tanah Longsor dan Upaya Pencegahannya


Tanah longsor merupakan perpindahan material pembentuk lereng berupa batuan, bahan
rombakan, tanah, atau campuran dari material tersebut yang bergerak ke bawah atau keluar
lereng. Proses terjadinya tanah longsor dapat diterangkan sebagai berikut: Air yang meresap ke
dalam tanah akan menambah bobot tanah. Jika air tersebut menembus sampai tanah kedap air
yang berperan sebagai bidang gelincir, maka tanah tersebut akan menjadi licin dan tanah
pelapukan di atasnya akan bergerak mengikuti lereng dan keluar lereng. Penyebab terjadinya
tanah longsor dan upaya pencegahannya sangat perlu kita ketahui sehingga dapat meminimalisir
terjadinya tanah longsor maupun akibat-akibat yang ditimbulkannya. Adapun tragedi longsor
paling mematikan di Indonesia dan bencana tanah longsor pada tahun 2014 secara lengkap
adalah pada artikel tanah longsor ini.

Sumber: http://ipsgampang.blogspot.co.id/2015/01/penyebab-tanah-longsor-upaya-
pencegahan.html

Faktor-faktor penyebab terjadinya tanah longsor


Pada prinsipnya tanah longsor terjadi jika gaya pendorong pada lereng lebih besar dibandingkan
dengan gaya penahan. Gaya penahan umumnya dipengaruhi oleh kekuatan batuan dan kepadatan
tanah. Sedangkan gaya pendorong biasanya dipengaruhi oleh besarnya sudut kemiringan lereng,
air, beban serta berat jenis tanah batuan.
Penyebab Terjadinya Tanah Longsor dan Upaya Pencegahannya
Faktor penyebab terjadinya gerakan pada lereng juga tergantung terhadap kondisi batuan dan
tanah penyusun lereng, struktur geologi, curah hujan, vegetasi penutup dan penggunaan lahan
pada lereng tersebut, tapi faktor penyebabnya secara garis besar dapat dibedakan sebagai faktor
alam dan faktor manusia:
a) Faktor alam
 Kondisi geologi : batuan lapuk, kemiringan lapisan, sisipan lapisan batu lempung,
strukutur sesar dan kekar, gempa bumi, stragrafi dan gunung berapi.
 Iklim : curah hujan yang tinggi di daerah tersebut.
 Keadaan topografi : lereng yang curam.
 Keadaan air : kondisi drainase yang tersumbat, akumulasi massa air, erosi dalam,
pelarutan dan tekanan hidrostatika.
 Tutup lahan yang mengurangi tahan geser, misalnya tanah kritis.
 Getaran yang diakibatkan oleh gempa bumi, ledakan, getaran mesin, atau getaran lalu
lintas kendaraan di sekitarnya.
b) Faktor manusia
 Pemotongan tebing pada penambangan batu di lereng yang terjal.
 Penimbunan tanah urugan di daerah lereng.
 Kegagalan struktur dinding penahan tanah.
 Penggundulan hutan.
 Budidaya kolam ikan diatas lereng.
 Sistem pertanian yang kurang memperhatikan keamanan irigasi.
 Pengembangan wilayah yang tidak diimbangi dengan kesadaran masyarakat,
sehingga RUTR tidak ditaati yang akhirnya merugikan sendiri.
 Sistem drainase daerah lereng yang kurang baik.

Ciri-ciri tanah longsor yaitu sebagai berikut :


 Munculnya retakan-retakan di lereng yang sejajar dengan arah tebing, yang biasanya terjadi
setelah hujan.
 Munculnya mata air baru secara tiba-tiba.
 Tebing rapuh dan kerikil mulai berjatuhan.
 Air tergenang jika musim hujan, menjelang bencana itu, airnya langsung hilang.
 Pintu dan jendela yang sulit dibuka.
 Runtuhnya bagian tanah dalam jumlah yang besar.
 Pohon/tiang listrik banyak yang miring.
 Halaman/dalam rumah tiba-tiba ambles ke dalam tanah.

Sumber: http://ipsgampang.blogspot.co.id/2015/01/penyebab-tanah-longsor-upaya-
pencegahan.html

Upaya Pencegahan Terjadinya Tanah Longsor


1. Jangan membuka lahan persawahan dan membuat kolam pada lereng bagian atas di dekat
pemukiman.
2. Buatlah terasering (sengkedan) pada lereng yang terjal jika membangun pemukiman.
3. Jika ada retakan tanah, segeralah menutup retakan tanah dan dipadatkan agar air tidak
masuk ke dalam tanah dan melalui retakan tersebut.
4. Jangan memotong tebing jalan menjadi tegak.
5. Jangan mendirikan rumah di tepi sungai yang rawan erosi.
6. Jangan menebang pohon di lereng.
7. Jangan membangun rumah di bawah tebing.

Hal-hal yang dilakukan selama dan sesudah terjadi bencana


1. Tanggap
Darurat Yang harus dilakukan dalam tahap tanggap darurat adalah penyelamatan dan
pertolongan korban secepatnya supaya korban tidak bertambah.
2. Rehabilitasi
Upaya pemulihan korban dan prasarananya, meliputi kondisi sosial, ekonomi, dan
sarana transportasi. Selain itu dikaji juga tentang perkembangan tanah longsor dan
teknik pengendaliannay supaya tanah longsor tidak berkembang dan penentuan
relokasi korban tanah longsor bila tanah longsor sulit dikendalikan.
3. Rekontruksi
Penguatan bangunan-bangunan infrastruktur di daerah rawan longsor tidak menjadi
pertimbangan utama untuk mitigasi kerusakan yang disebabkan oleh tanah longsor,
karena kerentanan untuk bangunan-bangunan yang dibangun pada jalur tanah longsor
hampir 100%.

Sumber: http://ipsgampang.blogspot.co.id/2015/01/penyebab-tanah-longsor-upaya-
pencegahan.html

Anda mungkin juga menyukai