PENDAHULUAN
dilakukan oleh :
Tahun
No Penulis Judul Persamaan Perbedaan
Terbit
1. Ladesvita, 2017 Dampak 1. Desain penelitian 1. Tehnik pengambilan
Fiora Komunikasi menggunakan cross sampel menggunakan
Terapeutik sectional study. Accidental Sampling.
Perawat Dengan 2. Variabel bebas adalah 2. Tempat pengambilan
Kepuasan Pasien komunikasi terapeutik, sampel dipuskesmas
Di Puskesmas variabel terikat 3. Uji statistik
Warakas Jakarta kepuasan pasien. menggunakan uji T
Utara 3. Alat ukur komunikasi Berpasangan
terapeutik dan kepuasan
pasien adalah kuisioner.
2 Suhaela, 2017 Pengaruh 1. Desain penelitian 1. Tehnik pengambilan
Komunikasi menggunakan cross sampel menggunakan
Erda
Terapeutik sectional study. Propotionate Stratified
Perawat 2. Variabel bebas adalah Random Sampling.
Terhadap komunikasi terapeutik, 2. Uji statistik
Kepuasan Pasien variabel terikat menggunakan uji
Di Ins kepuasan pasien. Regresi Linier Ganda
Talasi 3. Alat ukur komunikasi
Bedah terapeutik dan kepuasan
Sentral pasien adalah kuisioner.
RSUD Kota
Yogyakarta
3 Liestrian 2012 Hubungan 1. Desain penelitian 1. Tehnik pengambilan
Komunikasi menggunakan cross sampel menggunakan
a, Dian
Terapeutik sectional study. total sampling
Dengan 2. Variabel bebas adalah 2. Uji statistik
Kepuasan Pasien komunikasi terapeutik, menggunakan uji
Pasca Operasi variabel terikat korelasi person product
Rawat Inap Di kepuasan pasien. moment
Rsud Kajen 3. Alat ukur komunikasi
Kabupaten terapeutik dan kepuasan
Pekalongan pasien adalah kuisioner.