Anda di halaman 1dari 3

QIU CARD MC

OPENING :

ASSALAMUALAIKUM WR WB

SELAMAT PAGI DAN SALAM LESTARI

Pohon sebagai salah satu unsur pokok, sebagai fungsi menjaga, mengatur anasir dari bumi itu sendiri,
seperti akar menjadi sangkar air, menabung, mengatur laju air begitu rumit dan ritmix, menambat tanah,
micro organisme agar tak koyak, larung menuju laut menimbun karang. Seperti halnya juga daun, menjadi
lengkung langit, menjaga atmosfer, mengukuhkan tiap kilogram oksigen, yang tak terhitung, berlipat lipat,
mengandakan diri, meyuplai sesuatu yang terlihat, tulus tak mengharap kembali…SELAMAT DATANG DI
DAULAT POHON – GAWE GAWAH 2017.

SEBELUMNYA KAMI UCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH DAN SELAMAT DATANG KEPADA :

1. BAPAK H DJOHAN SAMSU SH SELAKU PEMBINA PAWANG RINJANI

2. BAPAK PROF DR FARUK MUHAMMAD SELAKU DPD RI

3. BAPAK IR YULIANTO JOKO PUTRANTO M.AP SELAKU DIREKTUR PEPDAS

4 BAPAK IR PENDING DADIH PERMANA M.EC

ADAPUN UNTUK MENYINGKAT WAKTU, KITA MULAI DENGAN ACARA PERTAMA YAITU MENYANYIKAN
LAGU INDONESIA RAYA.HADIRIN DIHARAP BERDIRI…..

Karena cinta Tuhan Pada Manusia sebgai mahluk yang utama, Bumipun diwjudkan Berupa Surga Kecil,
seperti Zamrud Di bumi khatulistiwa, sebagai Manifestasi Keagungannya.DEMI AFDOLNYA SUATU
KEGIATAN, TENTU MENGHARAPKAN BANYAK DOA DAN DUKUNGAN DEMI TERCAPAINYA IKHTIAR
BERSAMA INI. UNTUK ITU ACARA SELANJUTNYA ADALAH PEMBAACAAN DOA YANG AKAN DIPIMPIN
OLEH USTAD WILDAH, WAKTU DAN TEMPAT KAMI PERSILAHKAN….

Daulat pohon pada ruang strategis membawa semangat viral plantation yang positif, memberikan trend
issue, membangun semangat dan shikologi menanam dari anak-anak hingga dewasa, dari penjuru desa,
pesisir pantai dan hutan. Pada saatnya masuk keruang kota, melibatkan multi pihak, dan tentunya daulat
pohon tidak terhenti pada ruang strategis, karena dalam argumentasinya diruang non strategis,
merupakan bagian vital menuntun ujung dari proses mendayagunakan pohon, sebagai media
membangun mimpi
daulat pohon itu sendiri menuju indonesia hijau dalam genggaman. UNTUK ITU KAMI PERSILAHKAN HADIR
DIIATAS PANGGUNG SAUDARA APINK ALKAFF UNTUK MENCERITAKAN APA DAN BAGAIMAN MIMPI DI
DAULAT POHON INI.WAKTU DAN TEMPAT KAMI PERSILAHKAN

SEBAGAI SEBUAH RUMAH, PAWANG RINJANI HADIR BERUSAHA UNTUK MENJAGA MARWAH
LINGKUNGAN INI, BERKONTRIBUSI DALAM MENGHIJAUKAN INDONESIA. TENTUNY DALAM
DIALEKTIKANYA BERPROSES MEMBUTUHKAN BANYAK ARAHAN DAN BIMBINGAN. UNTUK ITU KAMI
MENGHARAP DENGAN PENUH HORMAT KEPADA BAPAK H DJOHAN SAMSU SELAKU PEMBINA PAWANG
RINJANI HADIR DIATAS PANGGUNG UNTUK MEMBERIKAN PETUAH PETUAH BIJAKNYA.WAKTU DAN
TEMPAT KAMI PERSILAHKAN
Di negeri ini, bukan saja tanahnya yang lalu menjadi emas, tetapi tiap tegakannya melahirkan nilai nilai
baru
yang harus bertumbuh dan terjaga dengan utuh, menjadi ladang ladang yang kan meyumbangkan, tiap
inchi nilai baru yang menumbuhkan keterjagaan ekonomi warga indonesia, keterjagaan kesejahtreaan
bagi
warganya, secara utuh dan berdaulat atas apa yang menjadi haknya sebagai rakyat. Banyak hal yang, lalu
dapat kita lakukan, untuk membangun keterbaikan lingkungan secara sadar dan tersystem, permasalahan
lingkungan bukan saja, menjadi tanggung jawab, bidang bidang yang telah dibuat oleh strktur negara ini,
melainkan menjadi tanggung jawab lintas sektoral, yang dimana nantinya, ada gerakan bersama yang
saling
mengait dan mengisi tiap rongga ronga kosong menjadi celah keterbangunan dan keterbaikan lingkungan
itu sendiri. UNTUK ITU KAMI PERSILAHKAN HADIR DI ATAS PANGGUG RUANG HIJAU INI MEMBERIKAN
KATA SAMBUTANNYA BAPAK PROF DR FAROUK MUHAMMAD ATAU YANG MEWAKILI .WAKTU DAN
TEMPAT KAMI PERSILAHKAN

Degrdasi lingkungan , Penyempitan Hutan, tidak efektifnya lahan marjinal, bertambahnya lahan
kritis,hingga pada terbatasnya pemahaman masyarakat, menjadi soalan yang tidak habis dikaji dan
membuat upaya upaya baru, yang tersinergi dan bersifat strategis, sebagai upaya upaya yang
berkelanjutan, dan multi purpose.
Keterjagaan lingkungan hijau sebagai hal ikhwal , memantik pikiran kita, bekerja sacara utuh dan dan
terjaga, secara konstan, dengan laju kebutuhan yang terus meningkat dengan daya dukung pasar gelobal
yang bertumbuh. UNTUK ITU KAMI MENGHARAPKAN KEHADIRAN BAPAK IR YULIANTO JOKO PUTRANTO
M AP SELAKU DIREKTUR PEPDAS UNTUK MEMBERIKAN SAMBUTAN, SEKALIGUS NANTI SECARA SIMBOLIS
AKAN MELAKUKAN SERAH TERIMA BIBIT KEPADA KETUA DEWAN PEMBINA PAWANG RINJANI.WAKTU
DAN TEMPAT KAMI PERSILAHKAN

Karena kita adalah manusia. Saatnya jika kita tak berhenti, melipat gandakan kerisauan, mengerakan
sedikit dari waktu kita, untuk sesautu yang tak berhenti, memberikan makna, sampai akhirnya menutup
mata, dan lalu kita berharap kepada air memandikan jasad, sebelum lebur, menanggalkan cerita.ACARA
SELANJUTNYA ADALAH PENYERAHAN SECARA SIMBOLIS 800.000 BIBIT DARI KETUA DEWAN PEMBINA
PAWANG RINJANI BAPAK H DJOHAN SAMSU SH KEPADA PERWAKILAN MASYARAKAT.

“Imajinasi lebih penting daripada ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan terbatas tentang apa saja yang
kita ketahui dan mengerti saat ini, sementara imajinasi meliputi seluruh isi dunia ini, termasukhal-hal
yang baru kita ketahui dan mengerti nanti. Demikian sebuah petuah bijak dari sosok jenius albert
Einstein. Acara selanjutnya rilis mini project hutan kota kita yang diawali oleh penaampilan
performance art mime in Lombok, dan diakhiri dengan penanaman secara simbolis oleh direktur pepdas
bapak IR YULIANTO JOKO PUTRANTO M AP

takdir kita pada pohon-pohon, pada daun yang mendorong krolopil menjadi oksigen, menambat akar
tetap tegar, menelan air agar tak liar, seperti pokok Batang, menjadi tiang tanah untuk kekah menambat
musim
Dialektika lingkungan, melatih kita memanggut ketakpahaman kita untuk terus berpikir, langit mendorong
air untuk jatuh, ke bumi, lalu tanah sebagai poros tadah, membutuhkan akar pohon sebagai sangkar air,
menahan laju hujan, untuk berhenti sejenak, sebari memanggul musim yang lainnya berganti, pohon
mendistribusikan air dengan cekatan, memenuhi ruas bumi dalam dengan sunyi, jika air tak bersangkar
pada akar akar yang kukuh, maka imbal balik alam, akan meluapkan apa yang yang tak mampu ia tampung,
Larung deras menuju hilir, mengerus tanah, entah apa yang ada didepannya, DEMIKIAN RANGKAIAN
ACARA DARI KEGIATAN DAULAT POHON – GAWE GAWAH 2017 TELAH DILANGSUNGKAN. KITA TUTUP
DENGAN SAMA SAMA MENGUCAPKAN HAMDALAH. ATAS WAKTU DAN DUKUNGANNYA PADA RUANG
HIJAU INI, KAMI MENGUCAPKAN BANYAK TERIMA KASIH. KITA JUMPA LAGI DI KEGIATAN KEGATAN YANG
MENJAGA MARWAH BUMI DAN LINGKUNGAN. SALAM LESTARI DAN WASSALAMUALAIKUM

Anda mungkin juga menyukai