PREEKLAMSIA BERAT
A. PENGKAJIAN DATA
ANAMNESA
I. Identitas klien
Nama : Ny.M
Umur : 31 tahun
Status : Menikah
Pendidikan terkahir : SD
Agama : Islam
Nama : Tn.S
Umur : 34 th
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : swasta
Suku bangsa : Indonesia
2. Riwayat Kesehatan.
a. Keluhan utama: mengeluh sesak nafas, sesak bertambah saat ibu merasa ada kontraksi
pada janin dan mulai berkurang saat ibu tarik nafas dalam, sesak mengakibatkan ibu
c. Riwayat kesehatan dahulu: hamil sebelumnya juga dulu pasien pernah mengalami
tekanan darah yang tinggi sama seperti saat ini dan ibu abortus.
d. Riwayat Ginekologi
Perkiraan Jumlah darah ( berapa jumlah pembalut yang digunakan dalam 24 jam pada
d. Riwayat kesehatan keluarga: ibu klien mengatakan dalam keluarga tidak ada yang
e. Riwayat alergi obat dan makanan: tidak ada alergi obat dan makanan
3. Pemeriksaan fisik
Keadaan Umum
a. Tingkat Kesadaran
BP : 150/100 mm.Hg
P : 88 x /mnt
R : 25 x /mnt
T : 36,8 ° C
c. Keadaan Gizi
BB : 48 Kg
TB : 151 cm
Auskultasi.
pendek, distribusi rambut merata, tidak ada ketombe, tidak ada lesi.
b. Muka
Inspeksi : Bentuk muka simetris, tidak tampak odema, otot muka dan rahang
c. Mata
Inspeksi : Bentuk mata kanan dan kiri simetris, alis mata, kelopak mata
d. Hidung
Inspeksi : Posisi septum di tengah, tidak ada secret, tidak ada polip, tidak ada
e. Telinga
Inspeksi : Bentuk telinga kanan dan kiri simetris, kelainan daun telinga tidak
telinga.
Inspeksi : Mukosa bibir klien lembab, jumlah gigi 0. Tidak ada stomatitis, tidak
0000 0000
0000 0000
g. Integumen
Inspeksi : Tidak ada lesi. Tampak keriput. Ada hiperpigmentasi pada kulit
tangan.
h. Leher
Inspeksi : Klien dapat mengerakkan leher ke kanan dan kiri belakang dan
depan.
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan. Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak
ada peningkatan vena jugularis, tidak ada lesi, dan trachea letak
sentral.
Inspeksi : Bentuk dada simetris, pengembangan dada kanan dan kiri sama,
Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan dan nyeri lepas. Jantung tidak teraba.
Perkusi : Terdengar suara paru sonor. Vocal premitus dalam batas normal.
Auskultasi : Suara pernapasan bersih dan teratur. Bunyi jantung normal dan
j. Abdomen
Palpasi : ada nyeri tekan pada semua kuadran abdomen, hepar teraba, tidak
Perkusi : Terdengar suara timpani pada daerah gaster dan suara dullness
k. Genitalia
Pada saat dikaji klien mengatakan tidak ada gangguan BAK. Tidak merasa
l. Anus
Pada saat dikaji klien mengatakan tidak sakit pada bagian anus dan tidak
m. Ekstermitas
Atas
Inpeksi : Bentuk kedua tangan sama panjang, pada tangan kanan dan
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan dan kekuatan otot 4/4 , akral hangat.
Bawah
Inspeksi : Bentuk kedua kaki sama panjang, pergerakan kaki bebas dan
terdapat udem.
Palpasi : Tidak terdapat nyeri tekan. Akral hangat, kekuatan otot 4/4.
n. Sistem cardiovaskuler
Perkusi : Redup
o. Sistem pernafasan :
Perkusi : resonance
Auskultasi : Bronkovesikuler
p. Sistem gastointestinal
Inspeksi :tampak tonus otot berlipat dan tidak ada perubahan warna
Auskultasi : 8x/menit
sedikit.
1. Riwayat Psikososial
penyakit pasti bisa sembuh dengan sendirinya dan pasti ada obatnya
sendiri.
B. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
1. Darah
2. Urin
(300), +4(>2000)
C. DATA FOKUS
Data subyektif:
· P: nyeri berkurang setelah minum obat Q: nyeri berat R: nyeri pada daerah perut
Data obyektif:
D ANALISA DATA
4 T: nyeri terasa
menahan nyeri
kencing bawah
(orifisium uretra)
merah (eritematus)
dan membengkak
(oedema)
Diagnosa keperawatan dan prioritas masalah