Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN KUTAI BARAT

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PENYINGGAHAN
Jl. Ki Hajar Dewantara RT. II, No. 29 Penyinggahan Ilir Kode Pos 75563

KERANGKA ACUAN KEGIATAN SDIDTK


A. Pendahuluan
Pembangunan kesehatan sebagai bagian dari upaya membangun manusia seutuhnya
antara lain diselenggarakan melalui upaya kesehatan anak yang dilakukan sedini mungkin
sejak anak masih dalam kandungan. Upaya kesehaan yang dilakukan sejak anak dalam
kandungan sampa lima tahun pertama kehidupannya ditujukan untuk mempertahankan
kelangsungan hidupnya sekaligus meningkatkan kualitas hidup anak agar mencapai tumbuh
kembang optimal bak fisik, mental, emosional.

B. Latar Belakang
Mengingat balita adalah calon generasi penerus bangsa, kualitas tumbuh kembang
balita perlu mendapat perhatian serius yaitu mendapat gizi yang baik, stimulasi yang
memadai serta terjangkau oleh pelayanan kesehatan berkualitas termasuk deteksi dan
intervensi dni penyimpangan tumbuh kembang.

C. Tujuan Umum dan Tujuan Khusus


Tujuan Umum : Agar semua balita umur 0-5 tahundan anak pra sekolah 5-6 tahun tumbuh
dan berkembang secara optimal sesua dengan potensi genetiknya sehingga
berguna bagi nusa dan bangsa serta mampu bersaing di era global melalui
kegiatan stimulasi, deteksi,dan intervensi dini.
Tujuan Khusus : 1. Terselenggaranya kegiatan stimulasi tumbuh kembang pada semua
balita dan anak pra sekolah di wilayah kerja Puskesmas.
2. Terselenggaranya kegiatan deteks dini penyimpangan tumbuh
kembang pada semua balita dan anak pra sekolah di wilayah kerja
puskesmas.
3. Terselenggaranya intervensi dini pada semua balita dan anak pra
sekolah dengan penyimpangan tumbuh kembang.
4. Terselenggaranya rujukan terhadap kasus-kasus yang tidak bisa
ditangani di puskesmas.
D. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan
Kegiatan Pokok :Melakukan Stimulasi , Deteksi dan Intervensi dini Penyimpangan
Tumbuh Kembang (SDIDTK) pada balita 0-5 tahun dan pra sekolah 5-
6 tahun.
Rincian Kegiatan : 1. Stimulasi dan pemantauan tumbuh kembang di keluarga dan
masyarakat
2. Deteksi dini penyimpangan tumbuh kembang di tingkat petugas (
tenaga kesehatan, pendidik, masyarakat )
3. Melakukan Intervensi dini jika ditemukan penyimpangan
4. Melakukan rujukan apabila tidak ada perbaikan

E. Cara Melaksanakan Kegiatan


Untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan, maka langkah berikutnya adalah:
1. Membentuk tim pelaksana SDIDTK
2. Menunjuk penanggung Jawab kegiatan SDIDTK
3. Menetapkan jadual
4. Melaksanakan SDIDTK sesuai jadwal
5. Melakukan analisa ,intervensi , rencana tindak lanjut SDIDTK
6. Melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan

F. Sasaran
Semua anak umur 0-6 tahun yang ada di wilayah kerja puskesmas.

G. Jadual Pelaksanaan Kegiatan


Untuk memperlancar kegiatan yang akan dilakukan maka dibuat tabel kegiatan sebagai
berikut:
Tabel 1. Jadual pelaksanaan kegiatan

2017

KEGIATAN
N
J P M A M J J A S O N D
O
a e a p e u u g e k o e
n b r r i n l u p t v s
1 Pembentukan tim x
Pelaksanaan
2 x x x x x x x x x x x X
SDIDTK
3 Monitoring dan x
evaluasi pelaksanaan

H. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporan


Setiap kegiatan yang tercantum dalam jadwal pelaksanaan dievaluasi. Evaluasi terhadap
jadwal kegiatan nomor Satu (1) sampai dua (2) dilakukan oleh kepala Puskesmas.

I. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Dokumentasi yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah:
1. Kohort Bayi
2. Kohort balita
3. Formulir hasil SDIDTK
4. Formulir hasil laporan kesehatan bayi / anak balita
5. Formulir hasil rekapitulasi laporan kesehatan bayi / anak balita

Mengetahui
Kepala UPT. PuskesmasPenyinggahan Penanggung Jawab Program

Raudah Rahmi,Amd.Keb.

Anda mungkin juga menyukai