Anda di halaman 1dari 3

STERILISASI ALAT KESEHATAN

No. Dokumen : SOP/POKJA


III/VII/
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3

PEMERINTAH KABUPATEN

INDRAMAYU

DINAS KESEHATAN
Dr. Barlian Ahmad Anwar
Nip: 19690515 200212 1007
UPTD PUSKESMAS SUKRA

KECAMATAN SUKRA

1. Pengertian
Suatu tindakan untuk membunuh kuman pathogen dan apathogen beserta
sporanya pada peralatan perawatan dan kedokteran dengan cara merebus,
stoom, panas tinggi atau menggunakan bahan kimia
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah bagi petugas dalam melaksanakan
2. Tujuan
Rujukan emergensi sesuai dengan prosedur
SK Kepala Puskesmas Sukra No. tentang pelayanan klinis
3. Kebijakan

4. Referensi 1. Undang - Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2015 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 11 Tahun
2015 tentang Petunjuk Teknis Bantuan Operasional Kesehatan
1. Rendam semua alat medis setelah selesai digunakan dalam larutan
5. Prosedur
chlorine 0,5% dengan perbandingan chlorine : air = 1:9 selama 10
menit.
2. Bersihkan instrument setelah selesai digunakan dengan cara dicuci di
bawah air mengalir, menggunakan sikat dan sabun sampai bersih.
Pastikan tidak ada kotoran yang menempel.
3. Bilas di bawah air mengalir sampai bersih.
4. Keringkan alat yang sudah dibersihkan dan sudah dicuci dengan lap
bersih.
5. Pastikan ada jarak antara alat untuk menjaga kualitas sterilisasi
yang baik.
6. Alat dari plastik, kassa dan kapas dimasukkan dalam cabinet
bagian atas dengan jarak 150 mm dari tabung pemanas. Alat
dari bahan logam diletakkan di rak cabinet bawah.
7. Pastikan pintu cabinet atas dan bawah tertutup rapat dengan
baik, sehingga bisa mengoperasikan sterilisator.
8. Sambungkan kabel power ke listrik.
9. Tekan tombol sterilisator, lampu merah akan menyala
menandakan proses sterilisasi dalam cabinet bawah sudah
bekerja. Lampu merah akan mati secara otomatis setelah proses
sterilisasi selesai, tabung pemanas akan berhenti bekerja.
10. Jika lampu hijau menyala dalam waktu yang sama, artinya
generator ozone pada cabinet atas sedang bekerja. Lampu hijau
akan mati secara otomatis setelah proses sterilisasi selesai.
Pada saat ini ozone dan suhu sangat tinggi.
11. Buka pintu cabinet dan kelukan alat 20 menit setelah proses
sterilisasi selesai untuk menghindari kebocoran ozone dan luka
terkena uap panas.
12. Jika tidak akan mensterilkan lagi, tekan “tombol stop”.
No. Dokumen :
Puskesmas STERILISASI ALAT
KESEHATAN
No. Revisi : 0 Halaman :2/3
SUKRA

13. Jika terjadi kebocoran ozon, segera panggil teknisi untuk


memperbaikinya.
14. Jika kabel rusak, ganti dengan kabel yang cocok /kabel dari
pabrik dan dari pusat pelayanan servis.
15. Alat-alat kesehatan yang telah disterilkan dan tidak terpakai
selama 7 hari harus dilakukan sterilisasi ulang.
6 Bagan Alir
Rendam semua alat medis digunakan dalam
larutan chlorine 0,5% dengan perbandingan
chlorine : air = 1:9 selama 10 menit.

Bersihkan instrument setelah selesai digunakan dengan cara dicuci di bawah


air mengalir, menggunakan sikat dan sabun sampai bersih

Bilas di bawah air mengalir sampai bersih

Keringkan alat yang sudah dibersihkan dan sudah dicuci dengan lap bersih

Bersihkan instrument setelah selesai digunakan dengan cara dicuci di bawah


air mengalir, menggunakan sikat dan sabun sampai bersih

Alat dari plastik, kassa dan kapas dimasukkan dalam cabinet


bagian atas dengan jarak 150 mm dari tabung pemanas. Alat
dari bahan logam diletakkan di rak cabinet bawah.

Pastikan pintu cabinet atas dan bawah tertutup rapat dengan


baik, sehingga bisa mengoperasikan sterilisator.

Sambungkan kabel power ke listrik.

Tekan tombol sterilisator bekerja

Lampu hijau akan mati secara otomatis setelah proses


sterilisasi selesa

Buka pintu cabinet dan kelukan alat 20 menit setelah proses


sterilisasi selesai untuk menghindari kebocoran ozone dan luka
terkena uap panas sterilisasi selesa
No. Dokumen :
Puskesmas STERILISASI ALAT
KESEHATAN
No. Revisi : 0 Halaman :3/3
SUKRA

Jika tidak akan mensterilkan lagi, tekan “tombol stop”.

Jika terjadi kebocoran ozon, segera panggil teknisi untuk


memperbaikinya

Jika kabel rusak, ganti dengan kabel yang cocok /kabel dari
pabrik dan dari pusat pelayanan servis

Alat-alat kesehatan yang telah disterilkan


dan tidak terpakai selama 7 hari harus
dilakukan sterilisasi ulang.

7 Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
a. Bp
7. Unit Terkait
b. Ugd
c. Perawatan
d. poned
8. Dokumen
Terkait

9. Rekaman Tanggal Mulai


No Yang Di Ubah Isi Perubahan
Historis Diberlakukan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai