Anda di halaman 1dari 10

KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah, makalah ini dapat diselesaikan sesuai


dengan batas waktu yang telah ditentukan. Shalawat serta salam semoga dilimpah curahkan
kepada junjungan Nabi Muhammad SAW.
Tersusunnya makalah ini berkat partisipasi dari Dosen Mata Kuliah Tes dan
Pengukuran dan juga sumber-sumber buku dan jejaring sosial sebagai tindak lanjut penulisan
makalah ini. Walaupun pada awalnya mengalami kendala dalam menyusun tulisan karya
ilmiah yang sangat beragam, namun Alhamdulillah makalah ini telah diselesaikan. Dan
kepada semua pihak yang terlibat baik langsung maupun tidak langsung sehingga
tersusunnya makalah ini, saya mengucapkan banyak terimakasih yang sebesar-besarnya.
Saya harapkan makalah ini bisa menjadi buku panduan dalam pembelajaran Tes dan
Pengukuran yang bermanfaat bagi pembelajaraannya dan dijadikan tuntunan bagi pelajar
maupun mahasiswa.
Saya menyadarai bahwa makalah ini banyak kekurangan dan banyak yang harus
dibenahi, oleh karena itu kritik dan saran dari tersusunnya makalah ini untuk
menyempurnakan makalah ini sangat saya nantikan. Semoga makalah ini bermanfaat bagi
kita semua. Amin.

Bandung, 2014

Penyusun

Page | 1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………….…...1
DAFTAR ISI……………………………………………………………………….……….…2
BAB.I
PENDAHULUAN……………………………………………………………………….….…3

A. Latar Belakang………………………………………………………………...3
B. Tujuan………………………………………….……………...…………….…4

BAB.II
PEMBAHASAN...…………………………………………………………………………….5

A. Definisi Tes Kesegaran Jasmani Indonesia……………………………....5


B. Jenis-jenis Tes Kesegaran Jasmani ………….…………………...…………....5
C. Norma TKJI untuk SMA ……………...………………………………………6
D. Tabel Reliabilitas dan Validitas TKJI..……………....……………..................6
E. Tabel Pengetesan Siswa.....................................................................................6
F. Tabel Kriteria Penilaian Hasil Tes Siswa...........................................................7
1.1 Lari 60 m…………………………………………………..…………..7
1.2 Pull-up..……………………………………………………………..…7
1.3 Sit-up......………………………………………………………..……..7
1.4 Vertical Jump………………………………………………………….8
1.5 Lari 1000 m..................................................................................... ......8

BAB.III
PENUTUP…..…………………………………………………………………………… .…..9
Kesimpulan…………………………………………………………………………….9

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………………...10

Page | 2
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kesegaran jasmani merupakan faktor yang sangat mempengaruhi di dalam setiap aktivitas
yang akan kita kerjakan dan laksanakan khususnya di dalam lingkungan sekolah atau yang sering
kita sebut dengan Penjas. Dengan bugarnya anggota tubuh kita, maka semua aktivitas akan kita
laksanakan akan terselesaikan dengan baik.

Kesegaran jasmani itu juga merupakan bagian dari total fitnes yang mana terdapat beberapa
komponen, diantaranya ada Anatomical Fitnes, Physiological Fitnes (kesegaran jasmani), dan
Phychological Fitnes.Dari ketiga komponen-komponen tersebut, salah satunya bahwa
Physiological Fitnes (kesegaran jasmani) merupakan suatu kemampuan untuk melakukan tugas
tertentu yang memerlukan otot.

Oleh karena itu, untuk mengetahui seberapa bugarnya tubuh siswa di sekolah terdapat
beberapa cara pengetesan yang bisa dilakukan, diantaranya :

 Untuk SD kelas 1,2,3 dan 4,5,6 (Putera maupun Puteri) :


 Tes Sprint 30 m * Tes Sprint 40 m
 Tes Pull-up 60” * Tes Pull-up 30”
 Tes Sit-up 30” * Tes Sit-up 30”
 Tes Vertical Jump * tes Vertical Jump
 Tes lari 600 m * Tes lari 600 m
 Untuk SMP (Putera maupun Puteri) :
 Tes Sprint 50 m * Tes Sprint 50 m
 Tes Pull-up 30” Puteri * Tes Pull-up 60” Putera
 Tes Sit-up 60” * Tes Sit-up 60”
 Tes Vertical Jump * Tes Vertical Jump
 Tes Lari jauh 800 m * Tes Lari jauh 1000 m Putera
 Untuk SMA (Putera maupun Puteri) :
 Tes lari Sprint 60 m * Tes lari Sprint 60 m
 Tes Pull-up 30” Puteri * Tes Pull-up 60” Putera
 Tes Sit-up 60” * Tes Sit-up 60”
 Tes Vertical Jump * Tes Vertical Jump
 Tes lari jauh 800 m Puteri * Tes lari jauh 1000 m Putera

Page | 3
B. Tujuan

Tujuan dari makalah ini adalah :

1. Mengetahui definisi Kesegaran Jasmani


2. Mengetahui Pengukuran Kesegaran Jasmani
3. Mengetahui Fungsi Tes Kesegaran Jasmani
4. Mengetahui Jenis-jenis Tes Kesegaran Jasmani
5. Mengetahui sejauh mana kondisi ataupun Kesegaran Jasmani dari masing-masing
siswa

Page | 4
BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi Tes Kesegaran Jasmani Indonesia

Tes kesegaran jasmani adalah suatu tes yang akan mengukur kemampuan fisik
seseorang dalam melakukan aktivitas yang telah ditentukan. Kesegaran jasmani bersifat
spesifik artinya berbeda. Kebutuhan kesegaran jasmani pelari marathon berbeda dengan
kebutuhan pelari jarak pendek. Kebutuhan kesegaran jasmani atlet angkat besi berbeda
dengan kebutuhan atlet bulutangkis.

Unsur-unsur yang terdapat pada tes kesegaran jasmani terdiri dari Kekuatan,
Kecepatan, Power (daya), Kelentukan, Kelincahan, Daya Tahan otot lokal dan Daya Tahan
umun. Fungsi kebugaran jasmani dalam program pengajaran penjaskes adalah :

1. Mengukur kemampuan fisik siswa


2. Menentukan status kondisi fisik siswa
3. Menilai kemampuan fisik siswa
4. Mengetahui perkembangan kemampuan fisik siswa
5. Sebagai bahan untuk memberikan bimbingan dalam meningkatkan kebugaran jasmani
6. Sebagai salah satu bahan masukan dalam memberikan nilai pelajaran penjaskes.

B. Jenis-jenis Tes Kesegaran Jasmani :

1. Indiana Phsycal Fitnes Tes


2. Navy Standard Phsycal Fitnes Tes
3. Army Phsycal Effisiency Tes
4. Tes Kesegaran Jasmani Indonesia, untuk :
a. Tingkat SD
b. Tingkat SMP
c. Tingkat SMA

Page | 5
C. Norma TKJI untuk SMA

NORMA TES KESEGARAN JASMANI INDONESIA

Putra
Klasifikasi Nilai
Nilai
228 - ke atas Baik Sekali
176 – 227 Baik
127 – 175 Sedang
78 – 126 Kurang
s/d 77 Kurang Sekali

D. Tabel RELIABILITAS dan VALIDITAS TKJI

RELIABILITAS dan VALIDITAS TKJI


TINGKAT SEKOLAH RELIABILITAS VALIDITAS

SMA 0.72 0.92

E. Tabel Pengetesan Siswa

TES KESEGARAN JASMANI INDONESIA


NO NAMA LARI 60 PULL V. 1000
SIT UP
M UP JUMP M
1 Agung Putra P 8.67" 7 58 208/255 4.20
2 Fahmi Respati 10.22" 1 37 224/274 5.05
3 Rachmat R 9.33" 3 50 230/280 4.04
4 M. Afif F 9.14" 8 45 216/276 4.31
5 Handriansyah 9.48" 1 35 217/266 4.18
6 Ressa P 8.98" 5 45 226/282 4.20
7 Arif H 9.35 2 45 223/273 4.20

Page | 6
F. Tabel Kriteria Penilaian Hasil Tes Siswa

 Lari 60 Meter

16 - 19
Nilai Tahun
Putera
5 s/d - 7.2 "
4 7.3 - 8.3"
3 8.4 - 9.6"
2 9.7 - 11.0"
1 11.1 - dst"

 Pull Up 60 s

16 - 19
Nilai Tahun
Putera
5 19 ke atas
4 14 - 18
3 9 - 13.
2 5 - 8.
1 0 - 4.

 Sit Up 60 s

16 - 19
Nilai Tahun
Putera
5 41 ke atas
4 30 - 40
3 21 - 29
2 10 - 20.
1 0-9

Page | 7
 Vertical Jump

16 - 19
Nilai Tahun
Putera
5 73 ke atas
4 60 - 72
3 50 - 59
2 39 - 49
1 0 - 38

 Lari 1200

16 - 19
Nilai Tahun
Putera
5 s/d 7.2”
4 7.3 - 8.3”
3 8.4 - 9.6”
2 9.7 - 11.0”
1 11.1 - dst”

Page | 8
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan :

Tes Kesegaran Jasmani adalah suatu tes yang akan mengukur kemampuan kondisi fisik
seseorang dalam melakukan aktivitas. Unsur-unsur yang terdapat pada Kesegaran Jasmani
iaah Kekuatan, Power, Kecepatan, Kelentukan, Kelincahan, Daya Tahan otot lokal dan Daya
Tahan umum.

Pada setiap hasil tes yang telah dilaksanakan terhadap siswa SMA dapat disimpulkan
bahwa hasil dari setiap tes yang dilaksanakan pada siswa sangat beragam, ada yang
memenuhi kriteria / patokan nilai dan ada juga yang kurang.Untuk siswa yang memenuhi
kriteria / patokan nilai sudah jelas bahwa kondisi kebugaran jasmani siswa tersebut sangat
baik dan dapat dikatakan terlatih, namun untuk siswa yang tidak atau belum memenuhi
kriteria / patokan nilai dapat dikatakan kondisi kebugaran jasmaninya kurang dan diperlukan
latihan yang berkelanjutan agar kebugaran jasmaninya tercapai sesuai dengan norma /
patokan.

Page | 9
DAFTAR PUSTAKA

 MODUL TES DAN PENGUKURAN KEOLAHRAGAAN, JURUSAN PENDIDIKAN


KEPELATIHAN OLAHRAGA UNIVERSITAS PENDIDIKAN OLAHRAGA

Page | 10

Anda mungkin juga menyukai