Anda di halaman 1dari 191

GEGER

GUSTI
MANGKUBUMI
PEMBERIAN GELAR GUSTI KANJENG RATU MANGKUBUMI MENIMBULKAN
GEGERAN DI YOGYA. DIAKAH PUTRI MAHKOTA SULTAN HB X?
EDISI 182 | 25 - 31 MEI 2015
DAFTAR ISI
EDISI 182 25 - 31 MEI 2015 TAP PADA KONTEN UNTUK MEMBACA ARTIKEL

FOKUS
KEMELUT
PUTRI
MAHKOTA
SRI SULTAN HAMENGKU BAWONO
X MELANCARKAN JALAN GKR
MANGKUBUMI MENUJU SINGGASANA.
KERABAT KERATON LAIN TIDAK TERIMA.

NASIONAL CRIME STORY

n MEDIASI ISLAH ALA KALLA


n JALAN PINTAS DI KAMPUS GELAP n BELASAN TAHUN MENCARI KEADILAN

INTERNASIONAL HUKUM
n DUA JERAT UNTUK SANG DOSEN

EKONOMI

n SETELAH RAMADI JATUH


n SELAMANYA BANDIDOS
n JIKA PETANI PILIH BUNUH DIRI

RUMAH n PERTAMAX BATAL NAIK, GAN!


n KENYAMANAN DI RUMAH MARISA HAQUE
n JUAL RUGI PREMIUM PERTAMINA
KOLOM n MENGEJAR HANTU MIGAS
n TEROR BERAS PLASTIK DAN POLITIK IMPOR n DARI PENJUAL JADI PEMBELI

BUKU
n KERIS, ISLAM, DAN ISRAEL
BISNIS
n BARTER LISTRIK DI MENTENG
INTERVIEW n GURIH LABA FOOD COURT JALANAN
n FAISAL BASRI: PETRAL ITU IBARAT SARANG TAWON

INSPIRING PEOPLE LENSA

n SRIKANDI KOPERASI DARI TANGERANG


n MENOLONG PENGUNGSI ROHINGYA

MUSIK
PEOPLE

n STREAMING ADALAH MUSIK MASA DEPAN

n LUIS ENRIQUE | RAISA ANDRIANA | RONAN KEATING


SENI HIBURAN / FILM

GAYA HIDUP

n TEROBOSAN FEIG UNTUK HOLLYWOOD

n FILM PEKAN INI


n AGENDA

Cover: n ASAM LAMBUNG, SEPELE TAPI MEMATIKAN


Ilustrasi: Kiagus Aulianshah
n KINAHREJO, MERAPI, DAN MBAH MARIDJAN
@majalah_detik majalah detik n SOBA, SPAGETI KHAS NEGERI SAKURA

Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad. Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti. Redaksi: Dimas Adityo, Irwan
Nugroho, Nur Khoiri, Sapto Pradityo, Sudrajat, Oktamandjaya Wiguna, Arif Arianto, Aryo
Bhawono, Deden Gunawan, Hans Henricus, Silvia Galikano, Nurul Ken Yunita, Kustiah, M
Rizal, Budi Alimuddin, Pasti Liberti Mappapa, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Bahtiar
Rifai, Jaffry Prabu Prakoso, Ibad Durohman, Aditya Mardiastuti. Bahasa: Habib Rifa’i,
Rahmayoga Wedar. Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo. Product
Management & IT: Sena Achari, Sofyan Hakim, Andri Kurniawan. Creative Designer: Mahmud Yunus,
Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum, Suteja, Mindra Purnomo, Zaki Al Farabi, Fuad Hasim,
Luthfy Syahban. Illustrator: Kiagus Aulianshah, Edi Wahyono.

Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: sales@detik.com Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769

Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Heru Tjatur, Warnedy Kritik dan Saran:
appsupport@detik.com Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya
No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com
Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.
LENSA

MENOLONG PENGUNGSI ROHINGYA

TAP UNTUK MELIHAT FOTO UKURAN BESAR


Konflik di tanah kelahiran membuat warga Rohingya, Myanmar, lari menyelamatkan diri. Ribuan warga miskin itu berlayar menggunakan kapal kayu
dan terombang-ambing di laut hingga mendarat di Aceh.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


LENSA

Paramedis dari Indonesia memegang botol infus untuk anak pengungsi di lokasi pengungsian di Aceh Timur, Kamis (21/5). (Beawiharta/
REUTERS)
LENSA

Pengungsi Rohingya bermain di penampungan Kuala Langsa, Aceh, Selasa (19/5). Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan akan bekerja
sama dengan UNHCR dan pemerintah Aceh guna mengurusi masalah pengungsi Rohingya. (Beawiharta/REUTERS)
LENSA

Pengungsi Rohingya antre untuk menyantap sarapan di penampungan pengungsi Kuala Cangkoi, Lhoksukon, Aceh, Senin (18/5). (Beawiharta/
REUTERS)
LENSA

Salah satu potret pengungsi Rohingya di Kuala Cangkoi, Aceh, Minggu (17/5). Pemerintah Indonesia bersedia menampung pengungsi Rohingya
dan Bangladesh di Indonesia selama setahun. Setelah itu, Indonesia akan mencarikan negara buat ribuan pengungsi itu. (Beawiharta/
REUTERS)
LENSA

Kapal pengungsi Rohingya dikawal kapal pemerintah Thailand di perairan Koh Lipe, Thailand, Sabtu (16/5). (Aubrey Belford/REUTERS)
LENSA

Petugas medis merawat anak-anak Rohingya di penampungan Kuala Langsa, Aceh. (Roni Bintang/REUTERS)
HAK JAWAB

HAK JAWAB
KEMENKO KEMARITIMAN
Yth. Redaksi DETIK
di
Tempat,

Sehubungan dengan artikel berita detik.com pagi ini (Senin, 18 Mei) pukul 06.05 WIB, yang ditulis
oleh Sdr. Aryo Bhawono, di mana mengutip dari artikel majalah detik Edisi 181, tanggal 18-24 Mei
2015, halaman 57, berjudul “Morat-marit Kabinet Kerja”, bersama ini perlu kami sampaikan hak jawab
sebagai berikut:
Organisasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman disusun berdasarkan Peraturan Presiden
(Perpres) Nomor 10 Tahun 2015 tentang Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman tanggal 21
Januari 2015;
Berdasarkan perpres tersebut, organisasi Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman telah disu-
sun hingga tuntas berdasarkan terbitnya Peraturan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Nomor
1 Tahun 2015 yang diterbitkan tanggal 15 Maret 2015 dan diundangkan tanggal 17 Maret 2015 oleh
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia;
Posisi-posisi jabatan eselon I, seperti Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman beser-
ta jabatan-jabatan para Deputi Menteri Koordinator, sudah diisi melalui proses Seleksi Terbuka Jabatan
Pimpinan Tinggi Madya sesuai Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara;
Berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 41 M/Tahun 2015 tentang Pengangkatan dalam Jabatan
Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, yang terdiri atas
Sesmenko Bidang Kemaritiman dan Para Deputi Menko Bidang Kemaritiman, di mana para pejabat
dimaksud telah dilantik dan diambil sumpahnya pada tanggal 4 Mei 2015 di Jakarta. Beberapa waktu
sebelumnya, pada akhir Maret 2015, telah dilantik 20 pejabat eselon III dan IV lingkup Kemenko Bidang
Kemaritiman;
Seluruh perangkat organisasi Kemenko Kemaritiman sudah mulai terwujud dan secara aktif telah
melaksanakan Program Kabinet Kerja, antara lain guna mewujudkan Indonesia menjadi poros maritim
dunia.
Informasi dan dokumentasi foto mengenai pelantikan para pejabat eselon I sampai dengan eselon
IV lingkup Kemenko Bidang Kemaritiman beserta liputan kegiatan Bapak Menko Bidang Kemaritiman
dapat diakses melalui www.maritim.go.id.
Demikian kami sampaikan, kiranya hak jawab ini bisa dimuat. Atas perhatian dan kerja samanya,
kami sampaikan terima kasih.

Salam,
Shahandra Hanitiyo, S.IP, M.Si
Kepala Bagian Hubungan Masyarakat-Biro Informasi dan Hukum Kementerian Koordinator Bidang
Kemaritiman RI

lll
Tanggapan Redaksi
Terima kasih untuk penjelasan Kemenko Kemaritiman yang disampaikan melalui hak jawab untuk
artikel majalah detik yang berjudul “Morat-marit Kabinet Kerja”.

MAJALAH
MAJALAH DETIK
DETIK 25 - 31 25
MEI- 31 MEI 2015
2015
NASIONAL

MEDIASI ISLAH ALA KALLA


UPAYA JUSUF KALLA MEMEDIASI DUA KUBU YANG BERSENGKETA DI PARTAI GOLKAR
BELUM MENCAPAI TITIK TEMU. SAMA-SAMA MENOLAK TAWARAN MASING-MASING.

MAJALAH DETIK 18
25 - 24
31 MEI 2015
NASIONAL

Para pendukung Golkar


hasil Munas Bali bersorak
bersama seusai sidang
putusan PTUN Jakarta,
Senin (18/5).
ROSA PANGGABEAN/ANTARA FOTO

W
AKIL Presiden Jusuf Kalla dan Sekretaris Jenderal Zainudin Amali pada
memilih bungkam saat ditanya Selasa, 19 Mei 2015, malam. Ia menawarkan
apa upayanya menyelesaikan bantuan agar Golkar bisa mengajukan calon
sengketa kepengurusan Golkar, dalam ajang pemilihan kepala daerah serentak,
partai yang pernah dipimpinnya. Mantan ketua Desember 2015 mendatang.
umum partai berlambang pohon beringin itu “Pokoknya, insya Allah (sengketa) selesai,
tetap mengunci rapat solusi yang ditawarkan- dalam artian khususnya untuk ikut pilkada,”
nya dari awak media. kata Kalla, menjelaskan soal pertemuan itu di
Kalla akhirnya turun gunung mengatasi kon- kantornya, kawasan Jalan Medan Merdeka,
flik Golkar. Sehari setelah keluarnya putusan Jakarta Pusat, Rabu, 20 Mei lalu.
Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta, ia berte- Dua pekan sebelum keluar putusan PTUN,
mu dengan Ketua Umum Golkar hasil Musya- Kalla menyiratkan dirinya akan cawe-cawe
warah Nasional Ancol, Jakarta, Agung Laksono, dalam kisruh Golkar. Ia bahkan melontarkan

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

Ketua Fraksi Golkar DPR


dari kubu Munas Bali,
Ade Komarudin (ketiga
dari kiri), dan Sekretaris
Fraksi Bambang Soesatyo
(berbatik), serta anggota
Fraksi Golkar lainnya.
LAMHOT ARITONANG/DETIKCOM

usul agar calon pasangan kepala daerah bisa pria berusia 73 tahun itu berujar singkat, “Nanti
diajukan kedua kubu yang bertikai, sekalipun kalau sudah disetujui, baru saya ceritakan.”
belum ada putusan pengadilan yang berke- Gerilya Kalla agar Golkar bisa ikut pilkada tak
kuatan hukum tetap atau in kracht. Jika perlu, hanya dilakukan ke kubu Agung Laksono. Ma-
kata dia, surat pengajuan calon ditandatangani lam hari setelah keluar putusan PTUN, Senin,
dua kubu. 18 Mei lalu, ia menemui Ketua Umum Golkar
Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat hasil Munas Bali, Aburizal Bakrie, dan Sekjen
pada era Presiden Megawati Soekarnoputri ter- Idrus Marham. Pertemuan kembali digelar
sebut menolak menyebut apakah solusi “kedua sembari makan siang di kantor Wakil Presiden,
kubu maju bersama” itulah yang ia tawarkan Jakarta, Rabu pekan lalu.
kembali. Usul itu ditolak mentah-mentah oleh Kalla boleh saja bermain rahasia. Namun
kubu Golkar hasil Munas Bali karena tidak di- Amali pekan lalu melontarkan opsi yang mi-
atur dalam undang-undang. Kepada wartawan, rip dengan usul Kalla. Dia membuka peluang

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

terbentuknya kerja sama di antara dua kubu yang ditetapkan KPU, yakni 28 Juli 2015. “Nanti
untuk membentuk tim penjaringan calon ke- yang tanda tangan sesuai yang dimenangkan
pala daerah dan wakil kepala daerah. Pasangan oleh pengadilan terakhir, pengadilan banding,”
calon akan diajukan bersama, kriterianya juga ucapnya.
ditetapkan bersama oleh dua kubu. Opsi itu memang baru sebatas usul. Dan
“Jadi tidak tertutup kemungkinan untuk me- sepertinya masih sulit diterima kubu lawan.
nyelamatkan Golkar di pilkada. Kami (kubu Idrus Marham khawatir opsi itu rawan menuai
Munas Ancol dan Bali) bisa bekerja sama di gugatan. “Kalau islah cuma hanya ikut pilkada,
daerah,” tutur Amali. nanti bisa-bisa malah digugat sama yang me-
Namun tawaran kubu Agung itu memun- rasa dikalahkan Golkar (dalam pilkada). Nanti
culkan pertanyaan baru. Kepengurusan mana mereka tanya, di mana keabsahannya?” kata
yang akan menandatangani usul calon Idrus di gedung Dewan Perwakilan Rakyat,
pasangan kepala daerah dari Golkar di Kamis, 21 Mei lalu.
Jadi tidak tertutup Komisi Pemilihan Umum? Amali me- Idrus memilih jalan islah, tapi syaratnya
kemungkinan untuk nyebut, soal siapa yang menandata- sesuai dengan putusan PTUN terakhir, yang
menyelamatkan ngani, akan ditentukan pada tahap akhir memenangkan kubu Aburizal. Majelis hakim
setelah penjaringan calon kepala daerah PTUN yang diketuai Teguh Satya Bhakti serta
Golkar di pilkada. rampung. Ia pun meyakini pihaknyalah beranggotakan Subur M.S. dan Tri Cahya In-
yang akan membubuhkan tanda tangan dra membatalkan Surat Keputusan Menteri
Zainudin Amali
surat legitimasi pencalonan kepala daerah Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly
di KPU. yang mengesahkan kepengurusan Golkar
Amali hakulyakin kubu Munas Ancol me- Agung Laksono.
nang di pengadilan banding sebelum tenggat Dalam putusannya, majelis juga mengem-
pendaftaran pasangan calon kepala daerah balikan Golkar ke kepengurusan hasil Munas

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

ngurusan Munas Riau yang diputuskan hakim


PTUN-lah yang menjadi keberatan Agung dan
kawan-kawan. Hal itu pulalah yang mendasari
kubu Ancol mengajukan permohonan banding
bersama Menteri Hukum Yasonna Laoly. Me-
reka menganggap putusan PTUN melampaui
batas kewenangan.
“Hakim PTUN tidak berwenang menyatakan
SK hasil Munas Riau 2009 yang berlaku. Ha-
nya Mahkamah Partai Golkar dan pengadilan
negeri yang berwenang,” tutur Amali.
Hakim juga dinilainya melampaui kewenang-
an karena ikut mempertimbangkan siapa yang
Wakil Presiden Jusuf Kalla berhak ikut pilkada. Semestinya hakim hanya
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM mengadili SK Menteri Hukum bertanggal 23
Maret 2015 yang mengesahkan kepengurus-
Riau pada 2009 dengan ketua umum Aburizal an Munas Ancol. “Padahal tidak ada di antara
Bakrie dan Idrus sebagai sekjen. “Kan, di Munas kita (penggugat dan tergugat) yang bicara soal
Riau semua (pengurus kubu Ancol) ada di situ. pilkada,” ucap Amali.
Memang kebetulan ketua umum dan sekjen- Baik kubu Ancol maupun Bali sejatinya tahu
nya adalah Aburizal Bakrie dan Idrus Marham,” risiko yang dihadapi. Partai Beringin terancam
ujar Idrus. tidak bisa mengusung calonnya dalam pilkada.
Sebaliknya, usul Idrus jelas ditentang kubu Berdasarkan peraturan KPU, hanya partai yang
Munas Ancol. Sebab, pengembalian ke kepe- terdaftar di Kementerian Hukum yang bisa

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

teri Hukum sebagai tergugat, dan kubu Munas


Ancol sebagai tergugat intervensi, belum ada
kepengurusan yang diakui KPU sampai saat
ini kecuali bila kedua kubu berdamai dan men-
daftarkan kepengurusan baru hasil islah ke
Kementerian Hukum sebelum tenggat 28 Juli
2015.
Baik kubu Munas Bali maupun Munas Ancol
memang sudah mengantisipasi hal itu. Kubu
Munas Bali melalui wakilnya di DPR dan didu-
kung fraksi-fraksi anggota Koalisi Merah Putih
mendorong revisi terbatas terhadap Undang-
Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pemi-
lihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota (UU
Pilkada) serta Undang-Undang Nomor 2 Tahun
2011 tentang Partai Politik. Revisi bertujuan
mengusung calon kepala daerah. Sedangkan agar aturan tentang partai yang bersengketa
Peresmian pilkada serentak terhadap parpol yang mengalami dualisme ke- terakomodasi di peraturan KPU. Namun usul
tahun 2015 oleh Ketua KPU
Husni Kamil Manik (tengah) pengurusan, KPU berpedoman pada putusan ini ditolak pemerintah dan fraksi-fraksi anggota
di kantor KPU, Jakarta, Koalisi Indonesia Hebat.
Jumat (17/4). pengadilan yang sudah in kracht. Hanya partai
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM yang menang di pengadilan dengan kekuatan Adapun kubu Munas Ancol, yang ikut me-
hukum tetap serta terdaftar di Kementerian nolak upaya revisi undang-undang, memilih
Hukum yang bisa ikut pilkada. mendorong lembaga peradilan mempercepat
Alhasil, dengan banding yang diajukan Men- proses sidang, baik banding maupun kasasi

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

Penghitungan suara dalam


pilkada
ARI SAPUTRA/DETIKCOM

di Mahkamah Agung. “Sehingga waktunya pada Aburizal Bakrie dan Agung Laksono. Hal
tak lampaui (tenggat) bulan Juli,” kata Agung utama yang bakal jadi penghalang terwujudnya
Laksono. islah adalah siapa mengisi posisi ketua umum.
Nah, kalau itu juga gagal, islah bisa jadi lang- “Karena masing-masing ingin jadi nomor satu,”
kah terakhir. Masalahnya, kedua kubu masih ujarnya.
sama-sama menolak opsi islah yang ditawarkan Kedua adalah mengenai haluan politik Golkar,
masing-masing pihak. Upaya menyatukan dua menjadi partai pendukung pemerintah atau
kubu di Partai Beringin seperti niat Jusuf Kalla oposisi. Kedua tokoh itu punya pandangan ber-
bisa semakin jauh panggang dari api. Kecuali beda mengenai haluan politik ini. “Dua hal itu
jika Kalla punya “jurus” islah yang bisa diterima harus diselesaikan,” tuturnya. Nah, kehadiran
semua pihak. Jusuf Kalla sebagai mediator, menurut Ardian,
Peneliti Lingkaran Survei Indonesia, Ardian bisa menjadi “energi” baru. n
Sopa, menilai kunci islah di Golkar terletak JAFFRY PRABU PRAKOSO, M. TAUFIQQURAHMAN | DIM

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

JALAN PINTAS
DI KAMPUS GELAP
SEORANG KARYAWAN MENGAKU MENGELUARKAN RP 10 JUTA UNTUK MEMBELI IJAZAH DAN WISUDA.
MENTERI NASIR: DARI 4.000 KAMPUS, 150-200 DIDUGA BERMASALAH.
FOTO: GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

N
AMA University of California, Nama boleh mirip. Tapi, sementara Berkeley
Berkeley, sudah tak asing di telinga di California dikenal banyak mencetak sarjana
sebagian masyarakat Indonesia. unggulan, tak demikian dengan Universitas
Banyak lulusan dari universitas Berkley di Jakarta ini. Kampus ini diduga me-
beken di California, Amerika Serikat, tersebut lakukan pemalsuan dan praktek jual-beli ijazah
yang menduduki beragam posisi penting di palsu.
pemerintahan maupun perusahaan swasta Izin kampus Berkley, yang berkantor di lantai
ternama di berbagai negara, termasuk di Indo- 2 gedung Yarnati, Jalan Proklamasi, Jakarta
nesia. Pusat, ini juga tak jelas. Awalnya hanya berizin
Siapa sangka, di Jakarta, ternyata ada sebuah sebagai tempat kursus manajemen bernama
“kampus” yang menggunakan nama mirip, Lembaga Manajemen Internasional Indonesia
yakni University of Berkley Michigan America. (LMII). Namun kampus yang berdiri sejak 1996

Menteri Ristek dan


Dikti Muhammad Nasir
melakukan sidak ke
"kampus" University of
Berkley Michigan America
di Jalan Proklamasi, Jakarta
Pusat, Kamis (21/5).
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

speksi mendadak ke lembaga kursus itu, Ka-


mis, 21 Mei 2015. “Ini kampus gelap. Izin yang
dikeluarkan hanya untuk kursus,” ujarnya.
Saat melakukan sidak, Nasir menemukan de-
retan ijazah bercap Kementerian Dikti di dinding
ruangan administrasi. Ijazah itu ditandatangani
Illah Sailah, seorang pejabat di Kementerian
Dikti. Namun Nasir meyakini ijazah dan nama
yang tertera itu dipalsukan, karena bentuk dan
format ijazah luar negeri tidak seperti itu.
“Ini palsu. Memang ada nama direktur
pembelajaran dan kemahasiswaan di Dikti
yang bernama Ibu Illah, tapi saya pastikan ini
Menteri Ristek dan Dikti ijazah palsu dan dia (di ijazah) ini bukan dia
Muhammad Nasir. (Illah Sailah),” tutur mantan Rektor Universitas
SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO
Diponegoro, Semarang, itu.
Nasir menyebut kampus tersebut telah
itu belakangan menjadi University of Berkley melakukan penipuan karena banyak hal yang
Michigan America. diduga dipalsukan. Ia pun berjanji akan meng-
“LMII ini mengaku bekerja sama dengan Uni- usut pengelola kampus itu dan melaporkannya
versity of Berkley America. Tetapi, saat dicek, ke polisi, karena telah merugikan dunia pendi-
ternyata Dikti tidak pernah keluarkan izin itu,” dikan Indonesia.
kata Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan “Kampus ini akan kami tutup dan laporkan ke
Tinggi Muhammad Nasir saat melakukan in- pihak kepolisian. Mahasiswa di sini mau tidak

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

sewanya Rp 50 juta per tahun itu. Hanya ada


seorang pegawai bagian administrasi bernama
Muhammad di tempat itu. Ia mengaku baru
tiga bulan bekerja.
Kepada Menteri Nasir, Muhammad me-
ngatakan University of Berkley dipimpin Prof
Dr Liartha S. Kembaren. Namun sang rektor
disebut sedang berada di Medan, Sumatera
Utara. Saat ditanya jumlah mahasiswa yang
terdaftar di kampus itu, Muhammad menjawab
500 orang. Sedangkan jumlah pengajar hanya
empat orang.
Selain ke University of Berkley, Nasir melaku-
kan sidak ke Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Adhy
Niaga di Bekasi, Jawa Barat. Di kampus itu juga
mau akan dicabut,” Nasir menegaskan. tidak terlihat ada kegiatan belajar-mengajar.
Menteri Nasir saat Dari pantauan majalah detik, kampus ber- Padahal, dari data yang diperoleh Dikti, setiap
melakukan sidak, Kamis
(21/5), dan salah satu label internasional itu hanya berukuran satu tahun kampus itu menerima 800 mahasiswa
brosur program yang lapangan bulu tangkis. Saking mungilnya ru- baru.
ditawarkan di University of
Berkley (kiri). angan, tempat perkuliahan pun harus berbagi Adi Firdaus, ketua yayasan kampus STIE
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM
dengan ruangan rektor dan hanya bersekat Adhy Niaga, saat dimintai data mahasiswa oleh
tripleks. Menteri Nasir berkilah saat ini sedang dalam
Saat didatangi Menteri Nasir, tidak ada se- perombakan sistem, jadi belum siap membe-
seorang pun yang terlihat di gedung yang harga rikan data yang diminta. “Kami masih dalam

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

menjalani kuliah. Dalam setahun, kampus itu


dua kali menggelar wisuda. Dan setiap kali
wisuda, ada 200-an mahasiswa diberi toga.
“Tidak ada (jual-beli ijazah), semua mahasis-
wa harus kuliah. Kalau pindahan, harus disama-
kan SKS-nya. Kalau pindahan, kita hitung,” ujar
Adi mengelak.
Maraknya kampus yang hanya mengeluarkan
ijazah tanpa harus kuliah sebenarnya bukan
cerita baru. Diperkirakan sudah ribuan orang di
Indonesia yang memanfaatkan praktek ilegal
tersebut untuk mendapat ijazah tanpa susah
payah kuliah.
Sandi, bukan nama sebenarnya, salah satu
contoh. Seorang karyawan di Jakarta ini mem-
beli ijazah dari sebuah perguruan tinggi di
Bekasi. Untuk bisa mendapat ijazah plus men-
sebuah alih keuangan. Ini kedatangan yang jalani prosesi wisuda, ia cukup merogoh kocek
Menteri Nasir saat sidak
ke STIE Adhy Niaga Bekasi, mendadak, kita belum siap. Data yang diminta tidak lebih dari Rp 10 juta.
Kamis (21/5). Menteri masih berantakan,” begitu kata Adi. Awalnya Sandi tidak percaya ada kampus
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM
STIE Adhy Niaga berdiri sejak 1999 dan yang mau mengeluarkan ijazah resmi tanpa
memiliki dosen 24 orang. Kendati begitu, Adi harus kuliah. Namun, setelah bertemu dengan
menampik jika kampusnya dikatakan “bodong” rektor kampus abal-abal itu, ia akhirnya percaya
alias bisa mengeluarkan ijazah tanpa perlu dan mengambil tawaran “jalan pintas” tersebut.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

layaknya prosesi wisuda pada umumnya di


perguruan tinggi resmi. Bahkan ada petugas
yang mengawasi agar peserta tidak memain-
kan telepon seluler.
Sandi juga menyadari, ternyata banyak orang
selain dirinya yang menggunakan jasa jual-beli
ijazah itu. Mereka datang dari berbagai profesi
dengan usia beragam. Saat mengikuti wisuda,
ia sempat berbincang dengan seorang wisu-
dawati yang duduk di sampingnya. “Sudah ke-
enakan bekerja,” ucap Sandi, menirukan alasan
wanita itu membeli ijazah.
Praktek jual-beli ijazah terang membuat
Menteri Nasir resah. Betapa tidak, saat ini saja
ditengarai ada 18 kampus yang diduga melaku-
kan praktek tak elok tersebut. Dan jumlahnya
“Saya malas kuliah lagi karena sudah sibuk diperkirakan lebih banyak jika melihat banyak-
Kampus STIE Adhy Niaga kerja. Tapi orang tua saya meminta saya jadi nya testimonium yang dilontarkan masyarakat
di Bekasi, Jawa Barat, yang
diinspeksi Menteri Nasir, sarjana,” tutur Sandi kepada majalah detik, terkait jual-beli ijazah tersebut.
Kamis (21/5).
pekan lalu. “Saya ngeri juga. Jumlah kampus seperti itu
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM
Beberapa minggu setelah pertemuan itu, bisa lebih banyak,” kata Menteri Nasir saat me-
Sandi pun mendapat undangan wisuda. Acara nerima wawancara majalah detik di rumah
digelar di sebuah gedung pertemuan di kawas- dinasnya, Jalan Widya Chandra IV Nomor 21,
an Bekasi. Acara pun berlangsung khidmat Jakarta, Kamis malam pekan lalu.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


NASIONAL

Menteri Nasir saat sidak


di "kampus" University of
Berkley, Jakarta Pusat.
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM
Niaga, mahasiswanya ada 3.000 orang dan
dosennya 24. Itu berarti sekitar 1:115. Ngajarnya
Menurut Nasir, kualitas perkuliahan akan piye? Padahal fasilitas yang tersedia mutunya
maksimal jika rasio dosen dan mahasiswa untuk seperti itu,” ujar Nasir.
ilmu sosial adalah 1:30 dan 1:20 untuk ilmu eks- Diungkapkan Nasir, saat ini ada 4.000
akta. Sedangkan sejumlah kampus swasta ada kampus yang tersebar di Indonesia. Dan dari
yang memiliki angka rasio mencapai 1:1.000. jumlah itu, setidaknya 150-200 kampus diduga
“Itu kuliahnya gimana? Misalnya di Adhy bermasalah. n JAFFRY PRABU PRAKOSO | DEDEN G.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


HUKUM

DUA JERAT UNTUK SANG DOSEN


ANAK-ANAK YANG DIDUGA DITELANTARKAN ORANG TUANYA MENGALAMI
TRAUMA BERAT. BERKAS KASUS KEPEMILIKAN NARKOTIK UP DAN NS SEGERA
DILIMPAHKAN KE KEJAKSAAN.
MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
HUKUM

D
UDUK di lantai tak mengurangi ke- ancam dicabut jika terbukti menelantarkan
asyikan AD saat memainkan game dan melakukan kekerasan terhadap anak
di gadget berlayar sentuh yang di- kandung mereka itu. Keduanya juga diancam
pegangnya. Sesekali, bocah berusia penjara hingga lima tahun dan denda mak-
8 tahun itu menunjukkan mimik serius, lalu simal Rp 100 juta seperti diatur dalam Un-
berubah jadi gembira saat menang dalam dang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang
permainan digital itu. Dua kakak perempuan Perlindungan Anak.
kembarnya, L dan C, 10 tahun, hanya menon- “Itu hukuman yang setimpal agar mereka
ton sembari memberi dukungan kepada sang jera,” kata Menteri Yohana, yang datang
adik dari belakang. bersama Ketua Komisi Nasional Perlindung-
Ketiga bocah itu, dan dua adik mereka, A, 5 an Anak Arist Merdeka Sirait dan Sekretaris
tahun, dan D, 3 tahun, kini sementara tinggal Jenderal Komisi Perlindungan Anak Indonesia
(Hak asuh) tidak di safe house milik SOS ­Children’s Villages Erlinda.
bisa diberikan Indonesia di kawasan Jakarta Timur. Kebu- Namun pencabutan hak dan pemberian

begitu saja, (agar) tuhan mereka dipenuhi, dari makanan, ber-


main, hingga belajar. Menteri Pemberdayaan
hak asuh kepada keluarga baru tak semudah
membalik telapak tangan. Yohana menyebut-
tidak terjadi kasus Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana kan negara akan melakukan verifikasi terlebih
yang sama. Susana Yembise, yang datang menjenguk dulu kepada calon keluarga baru itu. “(Hak
pada Senin, 18 Mei 2015, juga membawakan asuh) tidak bisa diberikan begitu saja, (agar)
krayon dan buku gambar untuk mereka. tidak terjadi kasus yang sama,” ujarnya.
Kelima anak itu terpaksa tinggal di rumah Proses hukum terhadap UP dan NS kini
Menteri Pemberdayaan masih berjalan. Sampai Jumat, 22 Mei lalu,
Perempuan dan Perlindungan penampungan karena diduga ditelantarkan
Anak Yohana Susana Yembise. oleh kedua orang tua mereka, UP, 46 tahun, keduanya belum ditetapkan sebagai tersang-
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM
dan NS, 43 tahun. Hak asuh UP dan NS ter- ka kasus dugaan penelantaran anak yang di-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


HUKUM

Sekjen KPAI Erlinda (tengah)


menggandeng AD, korban
penelantaran anak, di rumah
aman.
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM

tuduhkan. Polisi masih menunggu hasil visum hasilnya keluar,” tutur Kepala Subdirektorat
fisik maupun psikis kelima anak itu yang dila- Remaja Anak dan Wanita Direktorat Reserse
kukan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro
Jakarta Pusat, dan RS Polri Kramat Jati, Jakarta Jaya, Ajun Komisaris Besar Didi Hayaman-
Timur. Hasilnya belum bisa diketahui karena syah, Rabu pekan lalu.
baru keluar dalam hitungan pekan. Meski demikian, UP dan NS sudah ditetap-
“Bisa seminggu atau dua minggu ke depan kan sebagai tersangka dalam perkara kepemi-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


HUKUM

likan narkotik. Dari hasil pemeriksaan, UP dan kap belakangan malah lebih dulu rampung.
istrinya mengaku sudah enam bulan meng- Berkasnya akan dilimpahkan ke kejaksaan
Direktur Narkoba Polda Metro konsumsi sabu. Sedangkan dari hasil tes urine dalam waktu dekat. “Minimal dua alat bukti
Jaya Komisaris Besar Eko
Daniyanto di Polda Metro Jaya, keduanya dinyatakan sudah kita miliki,” ucap Direktur Narkoba Pol-
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM positif mengkonsumsi narkotik jenis metham- da Metro Jaya Komisaris Besar Eko Daniyanto.
phetamine dan amfetamin. Untuk memas- Dua kasus yang membuat UP dan NS harus
tikan, penyidik menunggu hasil tes darah dan berurusan dengan polisi itu terbongkar setelah
urine kedua tersangka dari Laboratorium warga Cluster Nusa Dua mencurigai pasang-
Forensik Markas Besar Kepolisian RI. an itu dalam memperlakukan anak. Hampir
Dugaan penelantaran anak itu sebulan anak ketiga mereka, AD, dibiarkan
akhirnya merembet ke kasus narko- tidur di rumah tetangga dan pos satpam. Ke-
tik setelah penyidik dari Subdirek- duanya juga kerap tidak membukakan pintu
torat Remaja Anak dan Wanita me- rumah buat AD.
nemukan paket sabu seberat 0,58 Menurut Sugeng Pribadi, ketua RT setem-
gram berikut bong dan aluminum pat, keluarga UP tinggal di perumahan itu le-
foil di rumah pasangan suami-istri itu, bih dari setahun dengan mengontrak sebuah
Perumahan Citra Gran, Cluster Nusa rumah. Dari lima anaknya, kata Sugeng, tiga
Dua Blok E8 Nomor 37 Cibubur, Bekasi, bersekolah di SD Cibubur 01, sementara A
Jawa Barat, Jumat, 15 Mei lalu. Kedua- dan D belum bersekolah. Namun, sebulan ter-
nya pun terancam dijerat UU Nomor 35 akhir, AD tidak berangkat sekolah. Sebab, ja-
Tahun 2009 tentang Narkotika, Pasal 112, ngankan sekolah, pulang ke rumah pun tidak
dengan hukuman maksimal 12 tahun penjara. diperbolehkan.
Karena bukti-bukti sudah dikantongi penyi- Siti Fatimah, salah satu pengurus RT, me-
dik, perkara kepemilikan sabu yang terung- nuturkan, perilaku ganjil keluarga UP, yang

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


HUKUM

Rumah keluarga UP di Cluster


Nusa Dua kini dipasangi garis
polisi.
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM

berprofesi sebagai dosen di Sekolah Tinggi Sebenarnya warga sudah mencurigai AD


Teknologi Muhammadiyah, Cileungsi, Bogor, ditelantarkan sejak Februari tahun lalu, tak
Jawa Barat, sudah lama digunjingkan ibu- lama setelah keluarga itu menempati sebuah
ibu arisan. Pasalnya, mereka suka memutar rumah di Cluster Nusa Dua. Namun, setelah
house music pada malam hari dengan suara anak itu ditolong seorang warga dengan di-
kencang. Pasangan itu juga tertutup dengan beri makanan, dimandikan, dan diberi tempat
warga sekitar. untuk tidur selama dua hari, ia malah menda-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


HUKUM

pat makian dari UP. Awal Mei 2015, karena iba terhadap AD,
“Anakku mana? Ibu ini seenaknya aja nyulik, beberapa warga bersepakat menampungnya.
nyekap anak orang,” ujar Fatimah, menirukan Sedangkan warga lain melaporkannya ke Er-
ucapan UP saat memaki Tini, warga yang me- linda, Sekjen KPAI, yang kebetulan tinggal di
nolong AD. Sejumlah warga pun ikut membe- perumahan yang sama.
la Tini dan sempat terlibat percekcokan “Tapi saat itu Bu Erlinda sedang di Padang.
dengan UP. Beliau menyampaikan, kalau masalah mau ce-
Sejak saat itu warga terus pat selesai, ia minta dibuatkan kronologi biar
mengawasi kondisi anak-anak nanti dia panggil tim reaksi cepat Kementerian
UP, yang juga menjabat pem- Sosial,” tutur Sugeng Pribadi.
Anak-anak itu mengalami bantu rektor. Mereka kha- Nah, Kamis pagi, 14 Mei 2015, Erlinda, Su-
trauma sangat berat. watir terjadi sesuatu, tapi geng, dan beberapa warga lalu mendatangi
Memandang orang sekaligus sungkan mengajak
AD menginap di rumah lan-
rumah UP. Mereka datang bertepatan deng-
an hari libur Kenaikan Isa Almasih, sehingga
saja tidak sanggup. taran khawatir bakal dituduh diperkirakan orang tua kelima anak itu sedang
Kepercayaan dirinya menculik lagi oleh UP. berada di rumah. Dua mobil UP berjenis sed-
tidak ada. Namun perilaku UP dan is-
trinya ternyata tidak berubah.
an dan mobil keluarga juga terparkir di muka
rumah.
Warga sering melihat AD ditelan- Kedatangan mereka sempat ditolak pasang-
tarkan hingga beberapa hari. Saat dite- an suami-istri itu. Namun UP akhirnya tak bisa
gur, baru AD diperbolehkan masuk rumah. berbuat banyak, karena Erlinda juga mengajak
Kegeraman warga sampai pada puncaknya anggota kepolisian. Sejumlah wartawan ikut
ketika mengetahui AD hampir tiga minggu meliput kejadian itu. UP dan NS pun digiring
“menggelandang” di pos satpam. ke Polda Metro Jaya, dan kelima anaknya di-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


HUKUM

Dua dari lima anak yang


diduga ditelantarkan, L dan C,
bersama petugas KPAI.
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM

amankan. memutuskan membawa kelima anak itu


Komisioner KPAI Rita Pranawati mengakui ke rumah aman. Mereka akan mendapat
penelantaran UP dan NS terhadap anak-anak- perawatan untuk memulihkan kondisi dari
nya sudah berlangsung lama. Warga juga trauma.
pernah melapor ke polisi, tapi karena kurang “Anak-anak itu mengalami trauma sangat
bukti, proses kasus tidak berjalan. berat. Memandang orang saja tidak sanggup.
Melihat kondisi di dalam rumah keluarga Kepercayaan dirinya tidak ada,” ucap Rita
TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR
itu, yang tampak berantakan dan kotor, serta bernada prihatin. ■
perilaku kedua orang tua mereka, KPAI pun DEDEN GUNAWAN, ADITYA MARDIASTUTI | DIM

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


CRIME STORY

MISTERI KEMATIAN MEY


MEY-BAGIAN III (SELESAI)

BELASAN
TAHUN
MENCARI
KEADILAN
SEJUMLAH SAKSI KUNCI KASUS
KEMATIAN MEY MEY SUDAH TIDAK
TINGGAL DI BANDUNG. KELUARGA
MENANTI HASIL PENYELIDIKAN
POLISI.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


CRIME STORY

B
ERBAGAI upaya telah dilakukan buktikan, sekalipun dugaan itu dikuatkan oleh
keluarga besar Kwo Mei Ing alias penuturan sejumlah saksi mata dan hasil visum
Mey Mey untuk mengungkap kasus dokter.
kematian pengusaha mebel itu. Bertahun-tahun menanti, keluarga belum
Namun, 17 tahun nyaris berlalu, upaya itu tak juga memperoleh kepastian. Padahal berbagai
kunjung membuahkan hasil. Dugaan keluarga kejanggalan kasus kematian Mey Mey sudah
bahwa Mey Mey tewas dibunuh belum bisa di- diadukan ke sejumlah lembaga. Keluarga juga
menyurati banyak institusi. Dari Markas Besar
Kepolisian RI, Departemen Kehakiman (kini
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia),
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Komisi
Kepolisian Nasional, hingga lembaga Ombud-
sman.
Yusup Sukandar, kakak kandung Mey Mey,
menuturkan upaya pihaknya mengadu ke-
pada sejumlah lembaga sebenarnya sempat
direspons. Pada September 2005, Inspektorat
Pengawasan Umum Polri menyurati Kepala
Kepolisian Daerah Jawa Barat agar kejanggal-
an kasus kematian Mey Mey diusut. Baru dua
tahun kemudian, atau 2007, Inspektorat Peng-
awasan Daerah membalas surat Mabes Polri.
Tapi hasilnya lagi-lagi tak sesuai dengan harap-
an keluarga.
“Hasilnya sama dengan penyelidikan perta-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


CRIME STORY

ma dulu, tahun 2000, yang katanya adik saya Setelah pertemuan itu, polisi melakukan
(tewas) overdosis (narkotik),” kata Yusup saat gelar perkara pada Rabu, 5 Maret 2014. Yusup
ditemui di Bandung awal April 2015. “Itu (hasil juga hadir untuk menjelaskan kejanggalan-ke-
penyelidikan) seolah hanya diganti tahunnya janggalan kasus kematian adiknya di hadapan
saja.” aparat bagian pengawasan penyidikan Polda
Kompolnas juga melayangkan surat berno- Jawa Barat.
mor B/689/X/2012 pada Oktober 2012. Surat Namun, setahun berlalu, keluarga belum
itu ditujukan ke Kepala Polda Jawa Barat agar juga memperoleh kepastian. Direktur Reserse
perkara itu ditelisik kembali. Namun Yusup Kriminal Umum Polda Jawa Barat Komisaris
menduga surat Kompolnas diabaikan polisi. Besar Iman Sumantri, kepada majalah detik,
Beberapa kali mendatangi Rabu, 6 Mei 2015, menyebut pihaknya masih
Hasilnya sama dengan markas polda, keluarga menggelar penyelidikan kasus kematian Mey
penyelidikan pertama dulu, tahun harus menelan kekece- Mey. Ia enggan mengungkap hasil penyelidik-
waan karena mereka me- an itu, tapi sejauh ini pihaknya belum meng-
2000, yang katanya adik saya nyebut belum menerima arah ke calon tersangka.
(tewas) overdosis (narkotik). Itu surat yang dimaksud. “Kami perlu pembuktian-pembuktian,” tutur-
(hasil penyelidikan) seolah hanya Secercah harapan mun- nya saat itu.
cul pada awal 2014. Yusup
diganti tahunnya saja. berhasil menemui Wakil
Kendati begitu, Iman menegaskan komit-
mennya untuk mengusut tuntas kasus yang
Kepala Polda Jawa Barat, yang saat itu dijabat terjadi lebih dari 16 tahun lalu itu. Penanganan
Brigadir Jenderal Rycko Amelza Dahniel. Ia pun perkara itu pun tak hanya dilakukan penyidik
tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut dan Kepolisian Resor Kota Besar Bandung, melain-
menyerahkan seluruh bukti-bukti kejanggalan kan juga didukung polda. “Kami (melakukan
yang dimiliki keluarga. “Saya diterima di ruang- penyelidikan) gabungan,” ucapnya.
annya,” ujar pria berusia 68 tahun ini. Mengumpulkan keterangan kembali dari

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


CRIME STORY

para saksi mata kasus kematian Mey Mey, Mey Mey; RH, suami Mey Mey; dan Y, seorang
yang terjadi lebih dari 16 tahun silam, memang pembantu di rumah korban.
bukan pekerjaan mudah. Sejumlah saksi sudah AR, saat kejadian adalah anggota TNI ber-
tak lagi tinggal di Kota Kembang. Beberapa di pangkat sersan mayor, adalah orang yang me-
antaranya konon telah meninggal. nerima pesan melalui penyeranta untuk datang
Majalah detik juga mencoba meminta kon- ke rumah Mey Mey di Jalan Otista Nomor 35
firmasi kepada tiga “saksi kunci” yang belasan Kota Bandung pada Minggu pagi, 30 Agustus
tahun lalu pernah diperiksa aparat. Namun, 1998. Ia saksi yang melihat Mey Mey terendam
hingga kisah ini diturunkan, upaya itu belum di bak mandi (baca "Pesan Janggal di Pagi Buta",
berbuah. Ketiga saksi itu adalah AR, kenalan majalah detik edisi 181).

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


CRIME STORY

Hanya secuil informasi yang diperoleh bahwa saya lupa persisnya di mana,” ujar pria yang
AR tinggal di Jalan Cempaka Wangi, kawasan berprofesi sebagai mekanik ini.
Kemayoran, Jakarta Pusat. Namun, saat disam- Hendro mengaku sempat menyimpan
bangi, AR dan keluarganya ternyata sudah lama nomor kontak AR dan beberapa waktu lalu
tidak lagi tinggal di tempat itu. Dari petunjuk masih saling bertelepon dengannya. Sayang,
warga di daerah tersebut, rumah yang pernah beberapa waktu lalu nomor AR yang ia miliki
ditempati AR ditemukan, tapi penghuninya terhapus di telepon selulernya. Ia pun tidak
sudah berganti. lagi berkomunikasi dengan bekas tetangganya
“Dia (AR) sudah pindah 4-5 tahun lalu,” kata tersebut.
seorang warga, sembari menunjuk sebuah Adapun RH hingga kini juga belum dapat di-
rumah. mintai kisahnya. Awal April lalu, majalah detik
Dari seorang sumber, sempat menelusuri keberadaannya di tempat
Pak RH kan sekarang tinggal di nomor telepon seluler tinggal milik keluarga besar RH di Bandung.
Kalimantan. Kalau ada proyek di yang disebut milik AR Namun tak ada satu pun anggota keluarga-
sini (Bandung), baru ada. berhasil didapat. Namun,
beberapa kali nomor itu
nya yang bisa ditemui. Heri, pria yang meng-
aku sebagai orang kepercayaan keluarga itu,
dihubungi, tidak dijawab. mengatakan bosnya tersebut tak lagi tinggal di
Pesan singkat pun tak kunjung dibalas. Baru sana.
sepekan kemudian pemegang nomor itu mem- “Pak RH kan sekarang tinggal di Kalimantan.
balas pesan singkat dengan jawaban: “Maaf ya, Kalau ada proyek di sini (Bandung), baru ada,”
anda salah alamat. Terimakasih”. tuturnya.
Seorang warga Jalan Cempaka Wangi, Hen- Hanya ibunda dan putri RH yang tinggal
dro, mengatakan AR, yang kini memiliki tiga di tempat itu. Meski demikian, Heri enggan
anak yang sudah dewasa, pindah ke rumah pri- mempertemukan mereka dengan majalah
badi mereka di Cibubur, Jakarta Timur. “Cuma, detik. Ibunda RH, yang juga mertua Mey Mey,

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


CRIME STORY

menurut dia, sudah berusia lanjut sehingga tak rumah Mey Mey di Jalan Otista Nomor 35, saat
memungkinkan untuk diwawancarai. Adapun korban ditemukan tewas oleh keluarganya,
putri RH, yang juga anak Mey Mey (almarhu- juga sudah pulang kampung. “Dia (Y) sudah
mah), kini sibuk bekerja. menikah,” katanya.
“Saya enggak tahu kerjanya di mana,” ucap Upaya mewawancarai RH terus dilakukan
Heri. hingga akhir April, tetapi belum berhasil juga.
Dari Heri pula diketahui, Y, pramuwisma di Pada 27 April 2015, ia sempat menyatakan
kesediaannya mewakili RH untuk wawancara.
Namun ia mengisyaratkan tidak mau dihampiri.
Ia pun meminta majalah detik mengontaknya
kembali untuk menentukan lokasi dan waktu
pertemuan.
Nah, sejak itu ia sulit dihubungi. Berulang
kali dihubungi lewat ponselnya, dia tidak me-
respons meski nomornya aktif. Pesan singkat
yang dikirim juga tak pernah dibalas.
Tiga bulan mendatang, atau 30 Agustus 2015,
tepat 17 tahun Mey Mey tewas mengenaskan.
Banyak kejanggalan mewarnai kematiannya.
Keluarga besarnya masih menyimpan harapan
besar. “Kami ingin proses hukum yang seadil-
adilnya,” ujar Yusup. Dan keluarga masih harus
menanti, entah sampai kapan. ■
DEDEN GUNAWAN, ADITYA MARDIASTUTI, BABAN GANDAPURNAMA | DIM

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KOLOM

TEROR BERAS PLASTIK


DAN POLITIK IMPOR
ILUSTRASI: EDI WAHYONO

TAK ADA MOTIF EKONOMI DI BALIK BERAS PLASTIK KARENA ONGKOS


PRODUKSINYA MAHAL. CUMA TEROR UNTUK MERESAHKAN PUBLIK.

P
OLEMIK impor beras belum sepenuhnya mereda. Polemik ini dipicu oleh
OLEH: KHUDORI
sikap pejabat publik yang tidak kompak menyikapi pengadaan gabah/
beras oleh Bulog yang rendah. Semula, Presiden Joko Widodo memas-
BIODATA tikan tak akan mengimpor beras. Pernyataan itu diulang dalam berbagai
kesempatan. Menurut Jokowi, Indonesia harus malu karena terus-menerus meng-
Nama: Khudori
impor beras dari Thailand dan Vietnam. Di sisi lain, Wakil Presiden Jusuf Kalla
Tempat/Tanggal Lahir: dan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel membuka opsi impor beras. Menurut
Lamongan, 20 Februari 1968 keduanya, opsi impor dilakukan setelah evaluasi produksi dan pengadaan beras
Pendidikan: Bulog dalam panen raya.
Fakultas Pertanian Universitas Lazimnya, pejabat publik bersikap sama untuk suatu isu yang sensitif. Sikap
Jember berbeda-beda, apalagi mencla-mencle, akan membuat pasar gaduh. Pasar yang
gaduh membuat pihak-pihak tertentu, terutama pelaku dominan, bisa mengambil
keuntungan di air keruh. Mereka bisa mengeksploitasi pihak-pihak yang berada
dalam posisi lemah. Selain itu, pernyataan impor atau tidak impor beras harus

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KOLOM

Karier: dihindari pada awal tahun karena baru panen raya. Bulog sedang giat-giatnya me-
● Anggota Pokja Ahli Dew-
nyerap gabah/beras dari produksi dalam negeri.
an Ketahanan Pangan Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini cukup sulit buat Bulog.
Pusat, 2010-sekarang Penyerapan gabah/beras petani domestik tidak bertambah signifikan. Sampai 13
● Pegiat Asosiasi Ekonomi
Mei 2015, pengadaan beras baru mencapai 750 ribu ton atau 27,7 persen dari tar-
Politik Indonesia get 2,7 juta ton. Padahal panen raya tinggal 1-1,5 bulan lagi. Lazimnya, pada bulan
Mei, penyerapan Bulog sudah mencapai 50 persen dari target. Penyerapan yang
Karya Tulis:
rendah selama panen raya bakal mengancam pencapaian target. Sebab, peluang
● Menulis 6 buku dan me-
terbesar penyerapan beras ada pada empat bulan panen raya, yang menghasilkan
ngeditori 12 buku. Salah
60-65 persen dari produksi beras nasional.
satu buku yang ditulisnya
Pasar gabah/beras memang kurang menguntungkan Bulog. Meskipun panen
adalah Ironi Negeri Beras,
raya, harga gabah/beras di pasar bertahan tinggi. Ini sudah terjadi sejak awal
Insist Press, Yogyakarta,
tahun. Lazimnya, harga gabah/beras saat panen raya rendah. Ketika saya ke Aceh
2008
pada 11-12 Mei 2015, harga gabah kering panen sebesar Rp 4.500-4.800 per kilo-
gram, jauh di atas harga yang diatur di Inpres Nomor 5/2015 tentang Kebijakan
Pengadaan Gabah/Beras dan Penyaluran Beras oleh Pemerintah: Rp 3.700 per
kilogram. Harga beras medium Rp 7.500-8.000 per kilogram, juga di atas harga
pembelian pemerintah di Inpres: Rp 7.300 per kilogram. Per 12 Mei 2015, peng-
adaan beras oleh Bulog Aceh baru mencapai 17,57 persen. Padahal panen hanya
tinggal 5-10 persen.
Secara ekonomi, impor beras memang menjanjikan untung menggiurkan. Har-
ga beras di pasar internasional per 15 Mei 2015 tetap rendah, yaitu US$ 350-360
per ton untuk kualitas 25 persen broken yang berasal dari Thailand, US$ 330-340
per ton untuk Vietnam 25 persen broken, dan US$ 345-355 per ton untuk Pakis-
tan 25 persen broken. Dengan kurs US$ 1 setara Rp 13 ribu, harga beras di pasar

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KOLOM

internasional sebenarnya hanya Rp 5.500-6.500 per kilogram. Di sisi lain, harga


beras serupa di pasar Indonesia masih tinggi: Rp 9.954 per kilogram. Bahkan di
Jakarta mencapai Rp 10.720 per kilogram.
Dalam situasi harga seperti itu, tiba-tiba muncul beras plastik. Dari hasil uji labo-
ratorium Sucofindo, ditemukan senyawa polyvinyl chloride, yang berbahaya bagi
tubuh. Senyawa ini identik terdapat pada pipa dan kabel. Pertanyaannya, apa ada
motif ekonomi di balik beras plastik? Sepertinya tidak. Pertama, sampai artikel
ini ditulis, beras plastik hanya ditemukan di Bantargebang, Bekasi. Kedua, ongkos
membuat beras plastik amat mahal. Sepertinya beras plastik ini sebentuk teror

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KOLOM

untuk meresahkan publik. Jika dugaan ini benar, penegak hukum harus menyeret
pelaku ke meja hijau dan memberi sanksi berat, seperti diatur dalam UU Pangan
dan UU Perlindungan Konsumen.
Di sisi lain, jika impor beras dilakukan saat ini, situasinya tidak tepat. Produksi
padi pada 2014 mencapai 70,83 juta ton gabah kering giling (GKG), setara dengan
41,789 ton beras. Dengan angka konsumsi beras per kapita tertinggi, 139 kilogram
per tahun, konsumsi 250 juta warga Indonesia hanya 34,75 juta ton. Artinya, masih
ada surplus yang besar. Surplus semakin besar bila perkiraan produksi padi tahun
2015 oleh Kementerian Pertanian tercapai: 73 juta ton padi.
Secara politik, impor beras akan membuat pemerintah dicap tidak berpihak
pada petani, walaupun harga di luar lebih murah ketimbang harga beras petani
domestik. Tapi, meskipun harganya lebih mahal, hal itu akan menciptakan efek
berantai di dalam negeri dalam bentuk konsumsi, pendapatan, dan penyerapan
tenaga kerja.
Pertanyaannya, akankah tahun ini Indonesia mengimpor beras? Tahun ini di-
perkirakan kebutuhan beras untuk penyaluran rutin, baik untuk program raskin
maupun bantuan bencana dan operasi pasar, sebesar 3 juta ton. Agar stok aman,
cadangan beras akhir 2015 minimal harus mencapai 2 juta ton. Pada awal 2015,
stok cadangan beras di Bulog mencapai 1,4 juta ton. Jadi perlu tambahan 3,6 juta
ton. Jumlah ini diharapkan bisa diperoleh lewat pengadaan beras dalam negeri
oleh Bulog. Jika penyerapan beras Bulog tak bertambah signifikan, jalan satu-satu-
nya yang tersisa memang impor. Besar-kecilnya impor beras, lagi-lagi, tergantung
seberapa besar penyerapan Bulog hingga akhir tahun. n

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
INTERVIEW

FAISAL BASRI:

PETRAL ITU
IBARAT
SARANG
TAWON

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

MAFIA AKAN TERUS BERUSAHA MELAKUKAN KONSOLIDASI UNTUK


MENIMBULKAN KEKACAUAN.

M
ANTAN Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Karena itu, ia tegas menyebut Direktur
Migas Faisal Basri mengatakan tim yang di- Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang se-
pimpinnya telah melakukan berbagai upaya bagai pihak yang harus dicopot. Sebelumnya,
agar mafia migas tidak melakukan perlawanan Ahmad juga menyebut pengubahan bensin
kembali atau munculnya mafia baru di Integ- dengan RON 88 menjadi RON 92 butuh wak-
rated Supply Chain (ISC) pasca-pembubaran tu berbulan-­bulan. Ternyata, setelah dilakukan,
Petral. cuma butuh waktu sebulan. Ahmad jugalah
Meski demikian, ia yakin mafia akan terus yang melontarkan rencana mengganti Premi-
berusaha melakukan konsolidasi untuk me- um dengan Pertalite.
nimbulkan kekacauan. Salah satu indikasinya, “Menentukan nasib Premium itu ada di ranah
muncul kenaikan harga Pertamax, dari Rp pemerintah. Emang dia Menteri ESDM?” ujar
8.800 menjadi Rp 9.600. Padahal Shell, yang Faisal, yang sudah lama dikenal ceplas-ceplos.
menjadi pesaing Pertamina, menjual bensin Lantas, apa pendapatnya soal Petral? Benar-
dengan RON 92, yang kualitasnya setara kah ada orang kuat yang mengendalikan Pe-
dengan Pertamax, seharga Rp 8.950. tral untuk membiayai partai-partai tertentu?
“Kalau Pertamax Rp 9.600, apa yang terjadi? Simak petikan perbincangannya berikut ini.
Pindah semua. (Karena, di pesaing Pertamina)
harga lebih murah. Ini kan bunuh diri,” kata Ada indikasi pernyataan Ahmad Bam-
Faisal saat berbincang dengan majalah detik, bang tersebut berkaitan dengan isu
Rabu, 20 Mei. ­reshuffle?

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

supermarket? Kan aneh kaidah-kaidah dasar


kebijakan publiknya itu. Coba kalau saya tidak
ngomong dan jadi, itu kan Pertamina rugi.
Saya sayang kepada Pertamina. Masak kita
mau selamatkan satu orang untuk kerugian
Pertamina. Persoalannya, tidak ada yang mau
ngomong.
Entah itu patut atau tidak patut, saya mewa-
kili kepentingan publik karena (di) Pertamina
sendiri tidak ada yang ngomong.

Seperti apa rekam jejak Ahmad Bam-


bang?
Tidak tahu. Wong saya kenal saja tidak. Saya
hanya menilai tindakannya.

Rencana kenaikan harga Pertamax me-


Yang pasti, tindakan-tindakan dia sudah mang rencana bisnis?
Direktur Pemasaran
Pertamina Ahmad Bambang memperkeruh keadaan dan semakin membuat Saya kan katakan tidak apa-apa, tetapi kena-
(mengenakan helm putih) pa dia memasukkan solar keekonomian? Bikin
aneh. Katakanlah (akan) dibangun kolam (un-
ANTARA FOTO
tuk Pertalite, pengganti Premium), ada berapa keruh. Apa maksud solar keekonomian itu?
kolam? Terus, mana ada di dunia satu pom Terus selisih tadi yang besar, itu kan bunuh
bensin ada solar, Pertamina Dex, Pertamax, diri. Dia naikkan harga tapi menyebabkan per-
Pertamax Plus, Pertalite, Premium. Emang mintaan atas Pertamax turun. Jadi, secara re-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

Alasannya, dengan harga


sekarang, Pertamax akan rugi.
Kok Shell enggak? Kok Total
enggak? Padahal ini kan swasta.

dar hitungan bisnis?


venue, turun karena pindah ke non-Pertamina Yang jelas, untuk bikin keruh. Buktinya,
dan Premium. Hitung-hitung pakai cross-price malam itu juga dibatalkan oleh pemerintah.
elasticity. Alasannya, dengan harga sekarang, Pemerintah meminta Pertamina tidak menaik-
Pertamax akan rugi. Kok Shell enggak? Kok kan harga.
Total enggak? Padahal ini kan swasta.
Terkait rencana audit investigasi terha-
DETIKCOM Anda menduga ada motif lain dari seka- dap Petral, seberapa kuat sih kekuatan di

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

Menerima ucapan selamat dari


Menteri Energi dan Sumber
Daya Mineral Sudirman
Said disaksikan Menteri
BUMN Rini Soemarno seusai
pengumuman dirinya sebagai
Ketua Tim Reformasi Tata
Kelola Migas, November 2014.
AGUNG PAMBUDHY/DETIKCOM

baliknya? Itu waktu peringatan 10 tahun tsunami di


Ada langit di atas langit. Itu bukti Pak Dahlan Aceh (24 Desember 2014). Dia bilang, “Tugas
Iskan (Menteri BUMN era SBY) akan membu- Anda berat, saya tidak berhasil. Mudah-mu-
barkan Petral, tapi setelah itu dia diam seribu dahan Anda berhasil.” Saya juga membaca dari
bahasa. Dia bilang ada langit di atas langit. tulisannya, dia tiga kali ke Istana dengan Bu
Karen (Direktur Utama Pertamina Karen Agus-
Maksudnya? tiawan). (Tapi) teman-teman (di) Partai Demok-
Tanya ke Pak Dahlan kalau itu. Artinya, atas- rat yang saya ajak dialog, seperti Pak Mulyadi
an dia, kan. dan Ramadhan Pohan, menyatakan terlalu
kecillah Presiden (SBY) ngurusin cucunya Per-
Kapan terakhir Anda bertemu Dahlan? tamina. Tapi, buktinya, Bu Karen dipanggil ke

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

Istana untuk membahas. Pak Dahlan dipanggil


juga. Jadi Petral itu enggak kecil kok buat Pak
SBY. Semua dipanggil. Lihat sequence-nya.

Selama pilpres 2014, ada pengusaha


yang disebut-sebut dekat dengan salah
satu pasangan calon yang dikaitkan erat
dengan Petral. Dia masuk dalam target
penelusuran tim?
Ya… hasilnya tidak ketemu.

Terlalu canggih permainannya?


Makanya ada audit investigatif. Insya Allah
bukan dia saja, tapi petanya nanti akan kelihat-
an. Hari ini kan kick-off tim gabungan. Hari ini
Pak Dahlan Iskan akan membubarkan Petral, resmi audit dimulai di Singapura. Insya Allah
akan jadi.
tapi setelah itu dia diam seribu bahasa. Dia
bilang ada langit di atas langit. Sewaktu ditunjuk jadi ketua tim, Petral
menjadi salah satu sasaran utama?
Tidak, kan Tim Reformasi Tata Kelola Migas.
Kita lihat produksi turun, ada masalah di hulu
apa saja.
WIDODO S. JUSUF/ANTARA FOTO

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

Berita pembatalan kenaikan


harga Pertamax
DETIKCOM

Ada indikasi Petral membiayai parpol rated Supply Chain), dalam 3 bulan pertama
tertentu? menghemat US$ 22 juta. Saya tambahkan, itu
Tidak ada bukti. Itulah gunanya audit. Saya kecil karena ISC cuma mengurus seperenam
ingin obyektif sebatas apa yang saya tahu. dari pengadaan minyak. Kenapa seperenam?
Karena lima perenamnya sudah ditutup kon-
Menteri ESDM bilang pembelian lang- traknya oleh Pertamina Energy Services
sung Pertamina tanpa Petral telah meng- (PES)—anak perusahaan Petral—dengan
hemat ratusan miliar rupiah.... ­trader yang selama ini merajalela untuk Januari-
Itu Pertamina yang bilang, menteri hanya Juni 2015 pada Desember 2014. Kan sebulan
menyitir. Pernah ada press conference yang di- itu kebutuhan kita 12 juta kiloliter, yang sudah
lakukan Dirut Pertamina dan Ketua ISC (Integ- ditutup itu 10 juta, tinggal 2 juta yang diurusin

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

setoran barangkali. Itu menjelang pemilu.

Anda yakin mafia minyak akan hilang


dengan ditutupnya Petral?
Kita tidak boleh yakin. Kita harus punya pan-
dangan bahwa bagaimana supaya aturan main
berubah. Trader-nya transparan, dibikin jaring-
jaringnya, dibikin pagarnya. Kalau perlu, KPK
nongkrong 24 jam. Penguatan aturan main,
proses tender yang transparan dan akunta-
bel yang membuat prosesnya menghasilkan
harga terbaik. Tidak boleh bilang kasih ke ISC
lantas selesai. Pak Daniel (Purba), Ketua ISC,
kan anggota tim kami. Dia mendengarkan apa
yang menjadi concern kita. Mudah-mudah-
ISC. Selama ini, ke mana aja itu duit? Padahal an dia terus membenahi ini semua. Tapi kan
Direksi PT Pertamina bersama
Menteri Energi Sudirman biasanya PES itu menutup kontrak tiga bulan ada keterbatasannya. Anak buahnya masih
Said dan Menteri BUMN Rini
Soemarno ke depan. yang lama semua. Harus new team dengan
DETIKCOM semangat baru. Pak Jokowi jadi presiden kan
Sepertinya mereka sudah tahu bakal di- menterinya baru semua.
ambil alih?
Kan kami dibentuk November 2014. Dan Dari kajian tim, seperti apa pola kerja
mereka sudah melakukan itu sejak Januari mafia migas?
2014. Mau pemilu, kan. Banyak yang minta Mafia itu punya orang di pengadilan, ke-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

Mafia itu seperti hantu. Polisi kan tidak pernah


bisa nangkap mafia. Di Amerika, yang nangkap
bukan polisi, tapi IRS (Internal Revenue Servi-
ce, lembaga yang bertanggung jawab dalam
menghimpun pajak dan menegakkan aturan
perpajakan). Celahnya di pajak, dihantam di
situ.

Kalau di sini, bisa dihantam lewat pajak?


Harus diupayakan. Bisa, misalnya, lewat…
(Faisal kemudian meminta alat perekam di-
matikan. Dia menceritakan orang yang diduga
kuat berperan besar di balik transaksi-transaksi
Petral.)
Mafia itu punya jaksaan, kepolisian, kementerian, di Istana. Perlu ada komitmen dari pemimpin tertinggi.
orang di pengadilan, Tidak mungkin mafia itu ada kalau tidak ber-
interaksi dengan simpul-simpul kekuasaan.
Sama saja, misalnya, pembenahan di Kemente-
rian Agama ada karena komitmen menterinya.
kejaksaan, Kenapa zaman Pak Harto bukan mafia? Tapi
kepolisian, nyolong juga karena jelas ada orang-orangnya. Selain di Petral, ketahuan?
Belum sempat. Kerja enam bulan, bayang-
Kroni ini pemilik saham Perta Oil. Dulu kan
kementerian, di namanya Perta Oil, tahun 1978 kroni Soeharto kan. Kita kan harus fokus. Hal-hal yang harus
Istana. jadi pemilik saham. Jelas namanya ada, (jadi) dibenahi di SKK ada di rekomendasi. SKK harus
bukan mafia. Kalau mafia, tidak ada namanya. seperti apa, misalnya….
Sekarang kan pemiliknya Pertamina 99 persen.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERVIEW

Bersama Menteri Energi


Sudirman Said (batik
berkacamata) saat menjadi
pembicara dalam diskusi
bertema "Energi Kita" di
Jakarta, Minggu (17/5).
HAFIDZ MUBARAK A/ANTARA FOTO

Berapa besar anggaran yang disalurkan melebihi harapan, seperti pembubaran Petral
ke Petral untuk pembelian BBM? itu. Kami senang karena, artinya, komitmen
Tidak ada anggaran. Dia kan beli minyak jual pemerintah itu besar. Komitmen itu dimulai
ke Pertamina dapat fee. Jadi turn over istilah- dari mana, ya presiden. Kalau presidennya
nya. Omzetnya miliaran dolar AS . Besar dari bilang jangan, slow slow aja, ya jadinya slow.
segi omzet. Singapura aja manjain. Kalau bilang go, ya go. Dia komandan. Pembu-
baran ini kan seperti membakar sarang tawon.
Rekomendasi sudah dijalankan? Tawonnya sekarang pada blangsatan. ■
Sebagian besar sudah dijalankan, bahkan PASTI LIBERTI M., HANS HENRICUS B.S. ARON

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BIODATA

NAMA: Faisal Basri Batubara Manajemen (MM),
Program Magister • Penghargaan “Peju-


Perencanaan dan Kebijakan Pemba- ang Anti-Korupsi
TEMPAT/TANGGAL LAHIR: Bandung, 6
ngunan (MPKP), Program
Pascasarjana 2003,” diberikan
November 1959
Universitas Indonesia, 1988-sekarang oleh Masyarakat
• Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi Profesional Ma-
ISTRI: Syafitrie
 dan Masyarakat, Fakultas Ekonomi dani, 15 Januari 2004
ANAK: Universitas
Indonesia (LPEM-FEUI), • “FEUI Award 2005”
• Anwar Ibrahim Basri 1993-1995 untuk kategori pres-
• Siti Nabila Azuraa Basri • Expert (dan pendiri) Institute for De- tasi, komitmen, dan
• Muhammad Attar Basri

 velopment of Economics & Finance dedikasi dalam
(Indef),
1995-2000 bidang sosial-ke-
• Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi masyarakatan, 17
PENDIDIKAN:
(STIE) Perbanas Jakarta, 1999-2003 September 2005
• Fakultas Ekonomi Universitas Indone-
• Anggota Tim Asistensi Ekuin Presiden
sia, Jakarta, 1985
RI, 2000
• Master of Arts (MA) bidang Ekonomi,
• Ketua Editor Jurnal Kebijakan Ekonomi
Vanderbilt University, Amerika, 1988
(JKE), diterbitkan oleh Magister Pe-

rencanaan dan Kebijakan Publik, Fa-
KARIER: kultas Ekonomi Universitas Indonesia,
• Anggota Komisi Pengawas Persaingan 2005-sekarang
Usaha (KPPU), sejak 2000
• Dosen Fakultas Ekonomi Universitas PENGHARGAAN:
Indonesia, sejak 1981 • Dosen Teladan III Universitas Indone-
• Pengajar pada Program Magister sia, 1996
Akuntansi (Maksi), Program Magister

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

KEMELUT
PUTRI
MAHKOTA
SRI SULTAN HAMENGKU BAWONO X
MELANCARKAN JALAN GKR MANGKUBUMI
MENUJU SINGGASANA. TIGA ASET
KERATON PUN DIJUAL. KERABAT KERATON
LAIN TIDAK TERIMA.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Putri sulung Sri Sultan HB X,


GKR Mangkubumi (kiri), dan
putri bungsu Sri Sultan HB
X, GKR Bendhara (tiga kiri),
saat menari pementasan
"Suprabawati Boyong" pada
perayaan naik takhta Raja
Yogyakarta, Sri Sultan HB
X ke-27 tahun di Keraton
Yogyakarta, Senin (18/5)
malam.
REGINA SAFRI/ANTARA FOTO

S
UDAH berhari-hari Gusti Kanjeng Dalam jumenengan itu, Pembayun akan
Ratu (GKR) Pembayun tidak meng- membawakan tari Wayang Wong. Latihan tari
hadiri latihan tari di Ndalem Yud- itu sudah digagas sekitar tiga bulan sebelum
honegaran, Jalan Ibu Ruswo Nomor perayaan bertakhtanya Sri Sultan Hamengku
35, Yogyakarta. Kediaman pamannya, Gusti Bawono X. Yudhaningrat adalah adik tiri Sri
Bendoro Pangeran Haryo (GBPH) Yudhaning- Sultan yang menjabat sebagai Pengageng
rat, itu tengah sibuk-sibuknya mempersiapkan Karwabudaya, pejabat setingkat menteri untuk
pentas tari perayaan ulang tahun jumenengan urusan budaya, di Keraton.
Sri Sultan Hamengku Bawono ke-27, yang akan Ia ditugaskan mempersiapkan tari dan musik.
digelar pada Senin malam, 18 Mei 2015. Bahkan Yudhaningrat juga turut menabuh

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Raja Yogyakarta Sri Sultan


HB X memberikan sambutan
saat peringatan 27 tahun naik
takhta di Keraton Yogyakarta,
Senin (18/5).
REGINA SAFRI/ANTARA FOTO

kendang untuk pentas. Latihan tari pun digelar Yudhaningrat.


dua kali setiap pekan di kediamannya. Dua perintah Raja Yogyakarta itu menuai
Pembayun awalnya rajin datang. Namun, di polemik. Sabda Raja berisi mengenai perubah-
tengah latihan, Sultan Hamengku Bawono X an gelar Sri Sultan. Raja Yogyakarta selama ini
mengeluarkan sabda Raja pada 30 April 2015 bergelar Ngarso Dalem Sampeyan Dalem Ing-
dan dawuh Raja pada 5 Mei 2015. Selisih penda- kang Sinuhun Kanjeng Sri Sultan Hamengku
pat pun sempat membuat rutinitas latihannya Buwono Senapati ing Ngalogo Ngabdurrokh-
mengendur. man Sayidin Panatagama Khalifatullah Ingkang
“Tadinya Pembayun tidak masalah, tapi Jumeneng Kaping Sedasa.
setelah ada sabda Raja, kami ada batas,” jelas Gelar ini diganti menjadi Ngarso Dalem

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Sampeyan Dalem Ingkang Sinuhun Sri Sultan karena bermakna sebagai pemangku mandat
Hamengku Bawono Ingkang Jumeneng ka- kekuasaan.
Sepuluh Suryaning Mataram lan Senopati Alasan Pembayun tidak hadir karena pole-
ing Ngalogo Langgenging Bawono Langgeng mik takhta dibantah oleh salah satu guru tari
Langgengin Toto Panotogomo. Keraton Yogyakarta, Siti Sutiyah. Ia mengaku
Sedangkan dawuh Raja adalah penobatan semua penari pun tidak selalu hadir, yang pen-
nama Pembayun menjadi Gusti Kanjeng Ratu ting mereka menekuni tarian dengan latihan
Mangkubumi. Nama inilah yang menjadi pemi- sendiri.
cu kemelut takhta Keraton Yogyakarta. “H-1 dan H-2 itu datang. Kalau beberapa hari
Pembayun tidak menduga ayahnya bakal itu memang sempat tidak rawuh (datang). Tapi,
memberikan pengumuman penting menyang- menjelang pentas, tetap datang kok,” jelasnya.
kut namanya saat mengumumkan dawuh Raja. Polemik karena penggantian nama ini terus
Saya gemeteran Ia diperintahkan untuk berkumpul di Siti Hing- bergulir. Para pangeran keturunan Sri Sultan
sampai tidak lihat gil pada 07.30 WIB. Setengah jam kemudian
namanya sudah diubah.
Hamengku Buwono IX menuding perubahan
nama Pembayun menjadi Mangkubumi me-
Ngarso Dalem sudah Ia merasa gemetaran ketika disuruh berdiri rupakan penunjukan Pembayun sebagai putra
jalan turun. Dua hari berhadapan dengan sang Raja. Usai pengucap- mahkota yang akan menjadi pengganti Sultan.
saya tidak bisa tidur. an perubahan nama tuntas, ia disuruh mundur Penggantian nama Mangkubumi digelar
dan duduk di kursi. Tidak tebersit pikiran apa dengan prosesi yang mirip dengan penunjukan
pun soal takhta tapi ia merasa resah. ahli waris takhta. Sri Sultan berdiri dalam posisi
“Saya gemeteran sampai tidak lihat Ngarso lebih tinggi berhadapan dengan Mangkubumi.
Dalem sudah jalan turun. Dua hari saya tidak Lantas Mangkubumi dipersilakan duduk di
GKR Pembayun
bisa tidur,” akunya. kursi.
NOVERADIKA/ANTARA FOTO
Ia merasa nama Mangkubumi sangat berat “Itu kursi memang kursi putra mahkota itu.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Istri Raja Keraton Yogyakarta,


Gusti Kanjeng Ratu (GKR)
Hemas (kanan), bersama
putrinya, GKR Mangkubumi
(kiri), membuat kue apem
saat tradisi Apeman di
Bangsal Kedaton Sekar
Kedaton, Keraton Yogyakarta,
Yogyakarta, Minggu (17/5).
ANDREAS FITRI ATMOKO/ANTARA FOTO

Sri Sultan ke-X ini sebelum dilantik duduk kesepuluh dalam bahasa Jawa halus, menjadi
di situ juga, yang menyemati bintang waktu ka-sepuluh atau kesepuluh dalam bahasa Jawa
itu Kanjeng Panembahan Purboyo, kakak Sri biasa.
Sultan Hamengku Buwono IX,” jelas kakak tiri Lepasnya gelar pemimpin agama inilah yang
Sri Sultan, Gusti Bendoro Raden Ayu (GBRAy) menjadi unek-unek Yudhaningrat. Ia mengang-
Murdokusumo. gap Sri Sultan telah keluar dari paugeran Raja-
Seluruh saudara Sri Sultan menganggap raja Yogyakarta selama ini. Sedangkan dawuh
dua perintah Raja sudah salah kaprah karena Raja mengarahkan pewarisan takhta kepada
melanggar paugeran, aturan adat tidak tertulis. perempuan, bukan laki-laki seperti Raja-raja
Sabda Raja melepas gelar sebagai khalifatul- Mataram sebelumnya.
lah atau pemimpin agama, mengubah kata “Sri Sultan sudah tidak mau pakai kekhalifah-
Buwono menjadi Bawono, dan kaping sedasa, an, kemudian bergelar sendiri, kemudian me-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Nasional Indonesia (BDNI) di Jakarta serta se-


buah perusahaan di Bali.
Sumber majalah detik menyebutkan penju-
alan ini untuk menenangkan hati para panger-
an. Namun mereka tetap tidak terima sehingga
menolak sabda Raja dan dawuh Raja.
Kerabat Keraton, Pujoningrat, mengakui pen-
jualan dua aset ini. Kerabat ini merupakan salah
satu pejabat di Pengageng Sriwandaya Keraton
Yogyakarta. Namun, sepengetahuannya, hanya
dua aset yang dijual sekitar dua tahun lalu, yak-
ni pertokoan Duta Merlin dan kompleks Bank
Dagang Nasional Indonesia di Jakarta. “Kalau
yang di Bali, saya tidak tahu,” akunya.
Pujoningrat menganggap polemik Keraton
tidak sebesar yang digembar-gemborkan. Toh,
nentukan pilihannya pada Gusti Kanjeng Ratu selama ini saudara dan anak-anak Sri Sultan
Spanduk di pusat Kota Yogya, Pembayun menjadi putra mahkota. Kita ini pa- tetap bertatap muka secara baik di dalam
tidak lama setelah sabda Raja
MONIQUE SHINTAMI/DETIKCOM
triarkat,” tegasnya. Keraton. Apalagi mereka tengah menyusun re-
Saudara Sri Sultan mencium gelagat tidak strukturisasi lembaga Keraton.
mengenakkan soal penerus takhta sejak lama. Mangkubumi sendiri duduk sebagai Wakil
Yudhaningrat menyebutkan tiga aset Keraton Pengageng Parwo Budoyo. Sedangkan peng-
Yogyakarta telah dijual. Aset tersebut antara ageng-nya adalah Yudhaningrat. “Ini tinggal
lain pertokoan Duta Merlin dan Bank Dagang disetujui oleh Sri Sultan. Selama ini, mereka

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

jadi putra mahkota. Dan Sri Sultan Hamengku


Buwono VII mengangkat putra mahkota berna-
ma Gusti Pangeran Ahadia.
“Dawuh Raja hanya mengatakan kanetepake
(menetapkan) pergantian nama Pembayun
menjadi Mangkubumi, bukan menetapkan
putra mahkota. Mangkubumi itu nama biasa,
bukan jabatan putra mahkota,” jelas lelaki yang
kerap disapa Romo Noeryanto ini.
Sikap keluarga Sri Sultan tetap keras. Keluar-
selalu ikut rapat dan baik-baik,” jelasnya. ga yang ada di Yogyakarta maupun di Jakarta
Pertemuan Sultan HB X menolak sabda Raja dan dawuh Raja. Pada Ka-
dengan keluarga istri pertama Parentah Pengageng Keraton Yogyakarta
Sultan HB IX Kanjeng Raden Tumenggung (KRT) Yudahadi- mis, 22 Mei 2015 lalu, anak dari istri pertama Sri
ARYO BAWONO/DETIKCOM
ningrat menganggap persoalan ini hanya salah Sultan Hamengku Buwono IX bertemu dengan
paham saja. Menurutnya, perubahan nama Sri Sultan di Gedung Jene, Kompleks Keraton
Mangkubumi hanya perubahan nama, bukan Yogyakarta.
soal jabatan putra mahkota. Sri Sultan Ha- Mereka adalah Gusti Bendoro Pangeran Har-
mengku Bawono X sendiri memiliki gelar cukup yo (GBPH) Hadi Suryo, GBRAy Murda Kusuma,
panjang ketika duduk sebagai putra mahkota, RM Oggy Sandigi, dan GBRAy Darma Kusuma.
yakni Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Sri Sultan masih mempertahankan penda-
(KGPAA) Hamengku Negara Sudibyo Rajapu- patnya dalam pembicaraan itu. Dasar sabda
tra Nalendra ing Mataram. Raja dan daulat Raja adalah wangsit. Tapi Hadi
Sri Sultan Hamengku Buwono I juga memiliki Suryo mengaku mendapat mandat untuk men-
anak bernama Mangkubumi, tetapi tidak men- jalin komunikasi antara Sri Sultan dan seluruh

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Pergantian nama Pembayun


menjadi Mangkubumi, bukan
menetapkan putra mahkota.
Mangkubumi itu nama biasa, bukan
jabatan putra mahkota.
“Dari dulu, sebelumnya sudah ada Dewan
Saudara. Yang mengangkat beliau (Sri Sultan
Hamengku Bawono X) kan Dewan Keluarga,
bukan Sri Sultan Hamengku Buwono IX, lo,
ya. Karena, Ngarso Dalem IX waktu itu sudah
wafat,” jelasnya.
keluarga. Namun polemik ini masih bakal berbuntut
Siti Hinggil Keraton Yogyakarta
MONIQUE SHINTAMI/DETIKCOM
Ia akan mengumpulkan keluarga melalui panjang. Sri Sultan sendiri membantah kebera-
Dewan Saudara, yang beranggotakan anak- daan Dewan Saudara ini. Menurutnya, Dewan
cucu dari lima istri Sri Sultan Hamengku Buwo- Saudara tidak ada dalam struktur Keraton.
no IX. Lima istri tersebut adalah KRA Pintaka Mangkubumi sendiri memilih tidak berko-
Purnama, RAy Adipati Anum, KRA Astungkara, mentar atas polemik putra mahkota. “Ora entuk
KRA Ciptamurti, dan KRA Nindyakirana. Dew- nggege mongso (tidak boleh mendahului masa-
an Saudara terdiri atas 15 orang, yakni 11 laki-laki nya),” jelasnya. ■
TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR dan 4 perempuan. MONIQUE SHINTAMI, IRWAN NUGROHO, IBAD DURROHMAN I ARYO BHAWONO

MAJALAH
MAJALAH DETIK
DETIK 25
25 -- 31
31 MEI
MEI 2015
2015
FOKUS

PENERUS
SULTAN TAK SELALU
PUTRA RAJA
SEPULUH sultan sudah menduduki
takhta Keraton Yogyakarta. Tak semua
suksesi raja itu berjalan mulus. Perebut-
an kekuasaan, campur tangan Hindia
Belanda, hingga pembunuhan mewarnai
pergantian sultan. Berikut ini mereka
yang duduk di takhta Kesultanan Ngayog-
yakarta Hadiningrat, yang sudah berusia
260 tahun.

SRI SULTAN HAMENGKU SRI SULTAN HAMENGKU SRI SULTAN HAMENGKU


­BUWONO I ­BUWONO II BUWONO III

Lahir: 6 Agustus 1717 Lahir: 7 Maret 1750 Lahir: 20 Februari 1769


Mangkat: 24 Maret 1792 Mangkat: 3 Januari 1828 Mangkat: 3 November 1814
Bertakhta: 1755-1792 Bertakhta: 1792-1810, 1811-1812, dan Bertakhta: 1810-1811 dan 1812-1814
Nama asli: Raden Mas Sujana 1826-1828 Nama asli: Raden Mas Surojo
Gelar: Pangeran Mangkubumi Nama asli: Raden Mas Sundoro
Putra Sultan Hamengku Buwono II.
Putra Amangkurat IV (Raja Kasunanan Putra Sultan Hamengku Buwono I.
Kartasura) dari selir Mas Ayu Tejawati, adik
Raja Kasunanan Surakarta, Pakubuwono II.

CATATAN: CATATAN: CATATAN:


• Berseteru dengan Kasunanan • Sempat diturunkan dari takhta • Putra tertua Sultan HB III
Surakarta dan memisahkan diri oleh Gubernur Jenderal Hindia dari selir adalah Pangeran
lewat Perjanjian Giyanti. Belanda Herman Daendels (1810) Diponegoro.
• Pendiri Kesultanan Ngayogyakar- dan dibuang Thomas Stamford
ta Hadiningrat bergelar Sampeyan Raffles (1812) ke Ambon.
Dalem Ingkang Sinuhun
Kanjeng Sultan Hamengku
Buwono Senapati Ing Ngalaga
Abdurrahman Sayidin Panatagama
Khalifatullah.

SRI SULTAN HAMENGKU SRI SULTAN HAMENGKU SRI SULTAN HAMENGKU


­BUWONO IV ­BUWONO V BUWONO VI

Lahir: 3 April 1804 Lahir: 24 Januari 1820 Lahir: 10 Agustus 1821


Mangkat: 6 Desember 1823 Mangkat: 5 Juni 1855 Wafat: 20 Juli 1877
Bertakhta: 1814-1822 (Didampingi wali Bertakhta: 19 Desember 1823-17 Agustus Bertakhta: 1855-1877
Paku Alam I karena berusia 10 tahun) 1826 dan 17 Januari 1828-5 Juni 1855 Nama asli: Gusti Raden Mas Mustojo
Nama asli: Gusti Raden Mas Ibnu Jarot (diselingi Sultan HB II). Julukan: Sinuhun Mangkubumi
Nama asli: Gusti Raden Mas Gathot Menol
Putra ke-18 Sultan HB III dari permaisuri Gelar dewasa: Pangeran Mangkubumi Adik Sultan HB V, putra ke-12 Sultan HB
Gusti Kanjeng Ratu Kencono. IV dari permaisuri Gusti Kanjeng Ratu
Putra ke-6 Sultan HB IV dari permaisuri Kencono.
Gusti Kanjeng Ratu Kencono.

CATATAN:
• Sultan HB V ketika mangkat
CATATAN: tak punya anak sehingga
• Disebut-sebut mangkat karena musyawarah keluarga Keraton
dibunuh oleh istri kelimanya, memutuskan takhta diberikan
Kanjeng Mas Hemawati, diduga kepada adik sultan.
karena perselisihan soal penerus • Istri Sultan HB V, Kanjeng Ratu
takhta. Sekar Kedaton, yang diasingkan,
melahirkan anak lelaki tapi
takhta tetap diberikan kepada
adik Sultan HB V.

SRI SULTAN HAMENGKU SRI SULTAN HAMENGKU SRI SULTAN HAMENGKU


­BUWONO VII ­BUWONO VIII BUWONO IX

Lahir: 4 Februari 1839 Lahir: 3 Maret 1880 Lahir: 12 April 1912


Wafat: 30 Desember 1921 Wafat: 22 Oktober 1939 Wafat: 2 Oktober 1988
Bertakhta: 1877-1920 Bertakhta: 8 Februari 1921-22 Oktober Bertakhta: 18 Maret 1940-2 Oktober
Nama asli: Gusti Raden Mas Murtejo 1939 1988
Gelar dewasa: Kanjeng Gusti Pangeran Nama asli: Gusti Raden Mas Sujadi Nama asli: Bendara Raden Mas
Adipati Anom Hamengku Negoro Gelar: GPH Purubaya Dorodjatun

Putra tertua Sultan HB VI. Putra ke-23 Sultan HB VII dari istri kedua- Anak ke-9 Sultan HB VIII dan istri
nya, GKR Mas kelimanya, RA Kustilah/KRA Adipati Anum
Amangku Negara/Kanjeng Alit.

CATATAN: CATATAN: CATATAN:


• Menunjuk putra keempatnya, • Memilih pengganti dengan me- • Sultan pertama yang menjabat
Gusti Raden Mas Sujadi, jadi nyerahkan keris Kiai Ageng Joko Gubernur Yogyakarta.
putra mahkota karena putra Piturun kepada BRM Dorodjatun. • Merintis pendirian Universitas
pertama meninggal, anak Gadjah Mada.
kedua sakit, dan putra ketiganya • Mendirikan Pabrik Gula Madu-
meninggal. kismo, yang hingga kini jadi aset
• Memperkaya Keraton dengan Keraton.
mendirikan 17 pabrik gula.
• Memulai kebijakan mengirim
putra sultan belajar ke Belanda.

SRI SULTAN HAMENGKU BUWONO X


CATATAN:
(SRI SULTAN HAMENGKU BAWONO X)
• Sultan HB IX tidak memiliki
istri permaisuri. Musyawarah
Lahir: 2 April 1946
keluarga Keraton memutuskan
Bertakhta: 7 Maret 1989 hingga sekarang
Herjuno menjadi sultan karena
Nama asli: Bendara Raden Mas Herjuno Darpito
anak lelaki tertua.
Gelar dewasa: KGPH Mangkubumi
Anak tertua Sultan HB IX dari istri keduanya, RA Siti Kustina/BRA Widyaningrum/KRA
Widyaningrum/RAy Adipati Anum

NASKAH: IBAD DUROHMAN, OKTA WIGUNA | INFOGRAFIS: MINDRA PURNOMO | FOTO : DOK DETIKCOM

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

GUSTI KANJENG RATU


DARI GAIB
SAMPAI POLITIK
GKR MANGKUBUMI PUNYA PERAN PENTING DALAM SETIAP
RITUAL SAKRAL KERATON. TAK TERTARIK PADA DUNIA
POLITIK, BERLAWANAN DENGAN SANG SUAMI.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Siti Sutiyah (kanan)


MONIQUE SHINTAMI/DETIKCOM

S
ITI Sutiyah masih ingat betul bagai- “Ngarso Dalem sendiri sama Gusti Kanjeng
mana Gusti Raden Ajeng Nurmalita Ratu Hemas. Nunggu duduk di sudut sana,”
Sari belajar menari sewaktu kecil. kata Sutiyah saat ditemui majalah detik di
Tiga puluh tahun yang lalu, saban Sanggar Ndalem Pujokusuman.
Sabtu sore, Nurmalita datang ke sanggar tari Sutiyah adalah satu dari lima guru tari Ke-
miliknya di Ndalem Pujokusuman. raton Yogyakarta. Menurut dia, kelima anak
Saat itu, putri pertama Raja Keraton Yogya- Sultan HB X disuruh belajar menari, yang sete-
karta Hadiningrat, Sri Sultan Hamengku Bawo- ngah wajib bagi putri Keraton. Pertama kali,
no X, tersebut masih duduk di bangku Sekolah Nurmalita dia ajari tari Sari Kusumo. Itu adalah
Dasar Marsudirini, Yogyakarta. Sang ayah, tarian dasar untuk anak-anak yang baru belajar.
yang masih bergelar Gusti Pangeran Mangku- Sari Kusumo adalah tarian yang diciptakan oleh
bumi dan belum bertakhta, mengantar sendiri suaminya, Sasmita Mardawa, maestro tari kla-
Nurmalita ke sanggar. sik Yogya.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

di Jepang. Persisnya sebelum sang kakek, Sri


Sultan Hamengku Buwono IX, mangkat pada
1988.
Sempat vakum karena berkuliah di luar ne-
geri, Nurmalita kembali belajar menari. Setelah
kuliah, ia lulus tarian pusaka Keraton yang se-
kaligus paling rumit, Bedhaya. Hingga kini Nur-
malita, yang telah bergelar Gusti Kanjeng Ratu
Mangkubumi, sering unjuk kebolehan menari
di bangsal kepatihan, yang bisa disaksikan oleh
masyarakat umum. Terakhir, ia menari saat
jumenengan (peringatan penobatan raja) Sri
Sultan Hamengku Bawono X ke-27 tahun pada
Senin pekan lalu.
Di mata Sutiyah, putri Keraton yang disebut-
sebut bakal menduduki takhta ayahnya itu
Sri Sultan HB X bersama
Putri Keraton itu cukup senang menari dan adalah sosok putri raja yang sederhana, baik
GKR Hemas dan 5 anak memiliki bakat. Dalam waktu enam bulan, ia dalam berbusana maupun dalam pergaulan.
perempuannya
REPRO: ARI SAPUTRA/DETIKCOM
sudah berani naik panggung. Sejalan dengan Kepada siapa pun, ia selalu bersikap ramah dan
usia Nurmalita, Sutiyah mengajarkan tarian berbicara secara santai. “Semeleh (berserah).
dengan tingkatan yang lebih sulit. Salah satu- Jadi tenang begitu,” katanya.
nya Beksan Srikandi-Suradewati, tarian yang Mangkubumi dilahirkan di Bogor, Jawa Barat,
berkisah tentang peperangan Dewi Srikandi pada 24 Februari 1972. Secara berurutan, adik-
dan Dewi Suradewati. Bukan hanya di Keraton, adiknya adalah GKR Condrokirono, GKR Ma-
Nurmalita pernah mementaskan tarian itu duretno, GKR Hayu, dan GKR Bendoro. Mang-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

kubumi sempat bersekolah di SMA BOPKRI menikahkan keduanya pada 22 Mei 2002.
di Yogya, sebelum akhirnya pindah ke Interna- Acara royal wedding pada saat itu berlang-
tional School of Singapore, Singapura. Setelah sung dalam suasana sakral, tapi mendapat
itu, ia menempuh kuliah di California, Amerika perhatian yang luas dari masyarakat. Para
Serikat, hingga kemudian pindah ke Griffith petinggi negara hadir dalam pernikahan agung
University Brisbane, Queensland, Australia. tersebut, termasuk presiden saat itu, Megawati
Sultan mengirim semua anaknya bersekolah Soekarnoputri. Seusai prosesi pernikahan adat
ke luar negeri. Tujuannya untuk membuka pola di dalam Keraton, keduanya kemudian diarak
pikir dan wawasan putri-putrinya itu. keliling Keraton. Ribuan orang menyemut me-
Menurut Mangkubumi, Sultan berprinsip nyaksikan prosesi kirab tersebut.
pendidikan adalah tanggung jawab orang tua. Dari pernikahannya, Mangkubumi dikaruniai
Namun, setelah itu, anak disuruh bekerja dan dua anak. Raden Ajeng Artie Ayya Fatimasari
mencari uang sendiri. Mangkubumi mengaku dan Raden Mas Drasthya Wironegoro. Kini ke-
pernah melakoni beberapa pekerjaan dan bis- duanya tinggal di Ndalem Wironegaran, Jalan
nis setelah menyelesaikan sekolah. “Ya, semua. Suryomentaraman Kulon, yang berada di dalam
Dimulai dari berjualan batik sampai kami pu- benteng Keraton. Pasangan suami-istri kerajaan
nya spa bersama,” ujar Mangkubumi kepada ini mendiami sebuah rumah yang cukup luas.
Kampus Griffith University
majalah detik. Pagar tinggi melingkupi rumah Mangkubumi,
GRIFFITH.EDU Mangkubumi menikah dengan Nieko Mes- yang berbentuk joglo, rumah khas Jawa.
sa Yudha, seorang pengusaha distributor mi- Di lingkungan Keraton, Mangkubumi diberi
nyak pelumas kelahiran Surabaya, Jawa Timur. tugas sebagai pemimpin kegiatan keputren.
Sebelum menikah, nama Nurmalita diubah Ia membawahi para abdi dalem (pegawai
menjadi GKR Pembayun. Calon suaminya pun Keraton) perempuan. Bila ada upacara di Ke-
memperoleh gelar dari Keraton Yogya, yakni raton, Mangkubumi menyiapkan beberapa hal.
Kanjeng Pangeran Haryo Wironegoro. Sultan Contohnya pada peringatan Isra Mi’raj yang

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

lalu, Mangkubumi membuat rangkaian buah, kencang siang itu. Taplak itu terbang,” cerita
bunga, dan burung sepasang untuk ditempat- Edi. Akhirnya Edi tidak jadi pindah ke kantor
kan di Masjid Gede. “Kemudian untuk acara pusat RNI di Jakarta.
labuhan, kami membuat apem, yang kemudian Adapun Wironegoro sejak 2003 diserahi tu-
dilabuh ke (Pantai) Parangtritis,” ucapnya. gas terkait dengan pelestarian seni dan budaya
Mangkubumi disebut mempunyai kemampu- Jawa. Ia menjabat Ketua Yayasan Yogyakarta
an melihat hal-hal gaib. Suatu hari, ia bersama Seni dan Nusantara, yayasan yang memba-
Sultan hadir dalam sebuah rapat yang digelar ngun Jogja National Museum (JNM). Pada
Madukismo, pabrik gula milik Keraton. Menu- 2010, Wironegoro dilaporkan ke polisi oleh
rut Direktur Utama Madukismo, Rahmad Edi paguyuban Jogja Art Share. Laporan itu terkait
Cahyono, saat rapat itu, tubuh Mangkubumi dengan raibnya artefak Merapi di JNM, yang
menggigil seperti kedinginan. Usut punya usut, diduga pelapor telah dimusnahkan secara se-
ternyata Mangkubumi mengaku melihat pe- ngaja.
nampakan sesosok manusia bertubuh tinggi- Wironegoro mengikuti jejak mertuanya
besar di belakang Sultan. “Aku wedi, mrinding. dengan menjajal peruntungan di jalur politik.
Gede banget (aku takut, merinding. Besar ba- Sebagai mantu Sultan yang juga Gubernur
nget),” kata Mangkubumi seperti ditirukan Edi. DIY, Wironegoro dilirik partai-partai politik.
Menurut Edi, suasana mistis juga kental Awalnya, ia didekati Partai Golkar, partai tem-
terasa di rumah Mangkubumi. Hal itu terjadi pat Sultan pernah bernaung. Golkar sempat
GKR Mangkubumi saat prosesi
pernikahan, 2002 ketika dia hendak didapuk menjadi direktur di memasang baliho dirinya sebagai calon legis-
REPRO: DETIKCOM PT Rajawali Nasional Indonesia (RNI), badan lator DPR RI. Dewan Pimpinan Pusat Golkar
usaha milik negara yang mengurusi gula. Ia juga mengirim penyanyi Tetty Kadi khusus
berkunjung ke rumah Mangkubumi untuk min- untuk membujuk Wironegoro sambil memba-
ta izin. Apa yang dirasakan Edi? Angin kencang wa blangko pendaftaran yang tinggal diteken.
datang. “Tutup gelas itu sampai mental, angin Namun Wironegoro menolak.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

kegiatan partai. “Beliau lebih menitikberatkan


untuk tetap menjaga wibawa Keraton,” kata
Ketua DPD Gerindra Yogya, KRT Yudahadi-
ningrat, kepada majalah detik.
Pada Pemilu 2014, Wironegoro mencalonkan
diri menjadi anggota DPR. Namun usaha itu
gagal. Menurut Yudahadiningrat, Wironegoro
tidak mau membawa embel-embel sebagai
menantu Sultan dalam kampanyenya. Wiro-
negoro juga masih malu-malu saat melakukan
kampanye, tidak memakai pengerahan massa
dan uang. “Beliau sangat menjaga Sri Sultan,
yang tidak boleh berpartai, sehingga malu-
malu kucing,” ujarnya.
Lain halnya dengan Mangkubumi. Meski ikut
Wironegoro memilih berlabuh di partai ben- dalam berbagai organisasi sosial kemasyarakat-
Grebeg Besar di halaman
Masjid Gede, Kauman, salah tukan mantan Komandan Jenderal Kopassus an, Mangkubumi mengaku tidak berminat ke
satu kegiatan yang dibawahi Prabowo Subianto, Gerakan Indonesia Raya politik. “Saya tidak tertarik ke politik,” tuturnya.
oleh GKR Mangkubumi
(Gerindra), pada 2012. Wironegoro terbilang Tapi tentunya ini akan menjadi dilema bagi
NOVERADIKA/ANTARA FOTO
dekat dengan Prabowo dan Ketua Umum Ge- Mangkubumi bila ia kelak benar-benar menjadi
rindra asal Yogya, Suhardi (almarhum). Ia men- raja di Yogya menggantikan ayahnya. Sebab,
jadi Ketua Dewan Penasihat Dewan Pimpinan Raja Yogya otomatis menjabat Gubernur DIY,
Daerah Gerindra DIY. Namun Wironegoro yang merupakan jabatan politis. ■
terhitung tak terlalu aktif mengikuti kegiatan- MONIQUE SHINTAMI, BAHTIAR RIFAI, IBAD DUROHMAN | IRWAN NUGROHO

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

MANGKUBUMI,
KOMANDAN
BISNIS KERATON
GKR MANGKUBUMI DISERAHI BISNIS HASIL BUMI
KERATON YOGYAKARTA, YANG SUKSES BERKAT
BERHEKTARE-HEKTARE SULTAN GROUND DAN
SOKONGAN PENGUSAHA KAKAP. MANGKUBUMI
MEMANFAATKAN JATAHNYA DI PERUSAHAAN ITU
BUAT MENGONGKOSI KEGIATAN SOSIALNYA.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

D
IREKTUR Utama PT Madu Baru, Waduh,” katanya kepada majalah detik saat
Rahmad Edi Cahyono, resah bukan menemuinya di kantornya, yang menyatu
kepalang. Sudah sepuluh hari lewat, dengan Pabrik Gula Madukismo.
tapi putri sulung Sultan Hamengku Adalah sopir Edi, Giono, yang membisikkan
Bawono X tidak mengacuhkan panggilan tele- bahwa Mangkubumi marah atas rencana
pon dan pesan pendek yang dikirimkannya. kepindahan Edi ke Jakarta. Istri Giono adalah
Edi, panggilan akrab Rahmad Edi Cahyono, abdi dalem Keraton, sehingga mengetahui
pantas ketar-ketir, karena Gusti Kanjeng Ratu kemarahan tersebut.
(GKR) Mangkubumi, yang ketika itu masih Edi pun bergegas mengontak sekretaris
bergelar GKR Pembayun, adalah komisaris Mangkubumi dan minta dijadwalkan bertemu
utama perusahaannya. di kediaman sang komisaris utama. Menunggu
“Biasanya telepon lama, akhirnya Edi bisa menemui Mangkubumi,
dijawab, SMS di- yang langsung menyuruhnya batal ke Jakarta.
Direktur Utama PT Madu Baru,
Rahmad Edi Cahyono balas, ini enggak. “Pokoknya, pada intinya, Pak Edi jangan pindah
MONIQUE SHINTAMI/MAJALAH DETIK
dulu, di sini dulu,” kata Mangkubumi seperti
ditirukan Edi.
Edi menjawab tidak bisa berbuat banyak ka-
rena perintah pindah pada 2013 itu datang dari
direksi PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI).
Perusahaan itu memegang 35 persen saham
PT Madu Baru.
Memilih patuh kepada Mangkubumi, Edi dua
kali absen saat dipanggil ke Ibu Kota. Direktur
PT RNI, Oki Jamhur Warnaen, pun mengeluh-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Pabrik spiritus Madukismo


milik PT Madu Baru di
Yogyakarta.
MONIQUE SHINTAMI/MAJALAH DETIK

kan hal itu kepada Mangkubumi. Hamengku Bawono X. Perusahaan pengendali


Kala itu, kata Edi, Mangkubumi menyatakan Pabrik Gula Madukismo di Yogyakarta itu
tidak akan melepasnya kecuali berangkat ke memang didirikan oleh kakek Mangkubumi, Sri
Jakarta menjadi Direktur Utama PT RNI. “Kalau Sultan Hamengku Buwono IX, pada 1955.
menggantikan Dirut PT RNI, baru tak (saya) Meski hanya sekitar lima kali menyambangi
lepas. Kalau rak ngganti (tidak menggantikan) Madukismo dalam setahun, Edi mengatakan
Dirut RNI, ora usah (tidak usah).” pengawasan Mangkubumi terhadap perusa-
Direksi PT RNI tidak bisa berbuat banyak, haan milik Keraton itu tidak pernah kendur.
karena Mangkubumi mewakili pemegang Mangkubumi kadang datang dan melihat
saham mayoritas di PT Madu Baru: Sri Sultan perkebunan tebu Madukismo di Gunung Kidul,

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Yogyakarta. Keraton.
“Kalau (Mangkubumi) di lapangan, kadang Namun Yudhaningrat menyatakan sebagian
orang enggak sadar kalau dia itu the princess,” besar keluarga Keraton tidak tahu banyak soal
kata Edi. “Gusti Pembayun orangnya sederhana pengelolaan itu. “Pendapatannya apa ke Kera-
dan baik sekali.” ton, kami tidak pernah tahu itu,” ujarnya.
Madukismo sebenarnya diakrabi Mang- Menurut Yudhaningrat, yang paling paham
kubumi sejak kecil, ketika Sultan Hamengku soal aset Keraton adalah GBPH Hadiwinoto.
Bawono X memimpin pabrik gula itu sebelum Adik Sultan itu adalah Kepala Paniti Kismo, lem-
naik takhta. Bahkan Sultan dulu tinggal di kom- baga Keraton yang mengurusi aset kesultanan.
pleks perumahan Madukismo. Selain Hadiwinoto, kata dia, yang tahu banyak
PT Madu Baru soal bisnis Keraton adalah Mangkubumi. Pasal-
PENGELOLAAN ASET DAN BISNIS KERATON hanyalah salah satu nya, putri Sultan yang kini berusia 43 tahun itu
MENJADI HAK PREROGATIF SRI SULTAN aset milik Keraton terjun langsung di beberapa perusahaan.
HAMENGKU BAWONO X Yogyakarta. Aset
Keraton berupa
Lulusan Griffith University Brisbane, Queen-
sland, Australia, itu tercatat menjabat Komisa-
Gusti Bendoro Pangeran Haryo
berhektare-hektare tanah Sultan Ground dan ris Utama PT Mataram Mitra Manunggal (BPR
Yudhaningrat perusahaan yang tersebar dari Yogyakarta, Mataram) dan PT Yogyakarta Tembakau Indo-
MONIQUE SHINTAMI/MAJALAH DETIK
Jakarta, hingga Bali. nesia. Mangkubumi juga sempat jadi Direktur
Adik Sultan, Gusti Bendoro Pangeran Haryo Utama PT Yogyakarta Tembakau dan perusa-
(GBPH) Yudhaningrat, mengatakan penge- haan pemintalan benang sutra PT Yarsilk Gora
lolaan aset dan bisnis Keraton menjadi hak Mahottama.
prerogatif Sri Sultan Hamengku Bawono X. Yang khas dari gaya bisnis-bisnis Keraton
Mereka yang menjadi komisaris ataupun ang- yang dipegang Mangkubumi adalah meman-
gota direksi, kata dia, statusnya hanya mewakili faatkan Sultan Ground dan berkongsi dengan

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Prosesi tahunan kirab pengantin


tebu di Pabrik Gula Madukismo.
AGUNG PAMBUDHI/DETIKCOM

pengusaha kelas kakap. Perusahaan tambak Perusahaan Keraton yang mengekspor


udang PT Indokor Bangun Desa, yang dirintis udang ke Hong Kong dan Amerika Serikat
pada 1999, misalnya, memakai lahan milik Sri ini disokong oleh PT Indokor Indonesia milik
Sultan Hamengku Bawono X di Pantai Kuwaru, pengusaha yang juga pendiri Kamar Dagang
Bantul, Yogyakarta. dan Industri Indonesia, Tony Agus Ardie. In-
Sebelumnya, lokasi itu merupakan lahan dokor mendirikan pabrik pengolahan udang di
pertanian, tapi diambil alih perusahaan deng- Yogyakarta, yang mampu memproduksi 1.200
an cara magersari atau memberikan ganti rugi metrik ton udang.
sebesar 10 persen dari laba panen per tahun. Lalu pada 2003, Mangkubumi bersama adik-
Uang itu disetorkan kepada bendahara desa nya, Gusti Raden Ayu Nurmagupita dan Gusti
dan keluarga yang tergusur tanah garapannya. Raden Ayu Nurkamnari Dewi, meluncurkan

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

rokok kretek merek Kraton Dalem. Saat mengunjungi Karang Tengah, Hiromu
Rokok produksi PT Yogyakarta Tem- mendapati ulat-ulat yang dibunuh penduduk
bakau Indonesia itu bahan bakunya desa ternyata jenis Cricula trifenestrata, yang
berasal dari perkebunan tembakau kepompongnya bisa menghasilkan benang su-
di Sultan Ground di Ganjuran, Ban- tra berwarna keemasan.
tul. Satu kilogram benang dari ulat sutra itu
Pabrik rokok kretek merek Kra- harganya mencapai jutaan rupiah jika diekspor.
ton Dalem disiapkan Mangkubumi Yarsilk mengekspor benang sutra ke Jepang.
dengan menggandeng raksasa pro- Mangkubumi mengatakan perkenalannya
dusen rokok PT HM Sampoerna Tbk dengan sutra terjadi pada 1994. Ia membenar-
sebagai konsultan teknis produksi kan ada kerja sama dan masukan dari Jepang.
dan distribusi. Mangkubumi ketika “Ternyata sutra di Indonesia, terutama DIY,
itu beralasan mendirikan pabrik ro- tidak kalah dengan sutra dari negara lain,” kata
kok buat menyerap tenaga kerja di Mangkubumi kepada majalah detik.
Yogyakarta. Sepak terjang Mangkubumi di bisnis ini
Lalu PT Yarsilk Gora Mahot- membuatnya didapuk jadi pengurus di berba-
YA, DARI SITULAH SAYA BISA tama juga mengandalkan koloni gai organisasi di bidang sutra. Ia pernah jadi
MENGHIDUPI JALANNYA ulat sutra liar di Sultan Ground Ketua Asosiasi Masyarakat Persutraan Alam
ORGANISASI DAN KEGIATAN di kawasan Desa Karang Tengah, Liar Indonesia dan Wakil Ketua International
Bantul. Pemilihan lokasi itu tidak Association of Wild Silk Moth yang berbasis di
SAYA YANG BANYAK ITU. lepas dari masukan Ketua Per- Jepang.
kumpulan Sutra Liar Dunia Pro- Kesibukan di berbagai asosiasi ini rupanya
ANTARA FOTO
fesor Hiromu Akai kepada kalangan Keraton lebih memikat hati Mangkubumi ketimbang
Yogyakarta. mengurusi perusahaan. “Saya lebih senang ke

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS MENTERI RP 5 TRILIUN

GKR Mangkubumi di sebelah


kiri Sri Sultan Hamengku
Bawono X pada acara KNPI
Yogyakarta.
KNPI-DIY.BLOGSPOT.COM

(dunia) sosial daripada bisnis,” ujarnya. suk ke Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia,
Perlahan jabatan di perusahaan Keraton di- tempat dia belajar banyak soal politik.
serahkan kepada adik-adiknya. Kalaupun masih Tidak tertarik terjun ke politik, belakangan
punya posisi, Mangkubumi mengaku memilih Mangkubumi condong mengurusi kerajinan
tidak terlalu aktif. dan usaha rumahan. Ia pernah jadi Wakil Ketua
Dia menyatakan masih mendapat pendapat- Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft
an dari perusahaan milik Keraton. ”Ya, dari si- Indonesia di Yogyakarta serta Ketua Asosiasi
tulah saya bisa menghidupi jalannya organisasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia di Yogya-
dan kegiatan saya yang banyak itu.” karta.
Organisasi pertama yang diikuti Mangkubumi Sejak 2003, ia juga menjabat Ketua Asosiasi
adalah karang taruna pada 2002. Dari situ, ia ma- Kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Ke-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Sri Sultan Hamengku Bawono


X tengah menjelaskan
sabda raja atau perintah
Raja kepada sejumlah tokoh
masyarakat dan wartawan di
Yogyakarta.
REGINA SAFRI/ANTARA FOTO

luarga Sejahtera di Yogyakarta. Lalu, pada April Masuknya Mangkubumi ke organisasi sosial
2015, Mangkubumi dijadikan ketua nasional tidak lepas dari arahan Sultan Hamengku Ba-
organisasi yang dibentuk Badan Kependuduk- wono X. “Tentunya (ada) support dari Ngarso
an dan Keluarga Berencana Nasional itu. “Jadi Dalem,” ujarnya. “Beliau mengarahkan dan
saya siap keliling untuk membantu ibu-ibu di membimbing saya.” ■
luar DIY.” ARYO BHAWONO, MONIQUE SHINTAMI, IRWAN NUGROHO | OKTA WIGUNA

MAJALAH
MAJALAH DETIK
DETIK 25
25 -- 31
31 MEI
MEI 2015
2015
FOKUS

GKR MANGKUBUMI:
PEREMPUAN ITU
PEMIMPIN
DI MANA PUN BERADA
“DARI DIGANTI NAMA SAMPAI
DUDUK, SAYA GEMETARAN. DUA HARI
SAYA TIDAK BISA TIDUR.”

MAJALAH DETIK 25 - 31 MARET 2015


FOKUS

G
USTI Kanjeng Ratu (GKR) Mangku- mendahului apa yang belum waktunya),” kata
bumi banyak disebut akan menjadi Mangkubumi dalam perbincangan dengan ma-
pengganti Sri Sultan Hamengku Ba- jalah detik.
Raja Keraton Yogyakarta Sri wono X. Namun GKR Mangkubumi Mangkubumi mengaku yang ia tahu seka-
Sultan Hamengku Bawono X
keluar dari Siti Hinggil setelah tidak mau mendahului kehendak karena ia rang hanya terjadi perubahan namanya, dari
mengeluarkan sabda raja atau
perintah raja, Senin (5/5). belum ditetapkan sebagai pengganti Sri Sultan. Gusti Kanjeng Ratu Pembayun menjadi Gusti
ANDREAS FITRI ATMOKO/ANTARA FOTO “Ora entuk nggege mongso  (tidak boleh Kanjeng Ratu Mangkubumi. Perubahan nama
itu mempunyai konsekuensi, ia akan mengem-
ban tanggung jawab yang lebih besar. Namun,
sampai sekarang, Sultan belum memberinya
tambahan tugas baru.
Perempuan yang saat lahir diberi nama Gusti
Raden Ajeng Nurmalita Sari itu sampai tidak
bisa tidur selama dua hari setelah perubahan
namanya. Apalagi perubahan namanya pun
menimbulkan kontroversi di Yogyakarta. Sela-
ma ini, belum pernah ada perempuan menjadi
Raja Keraton Yogya.
Mangkubumi berpendapat, perempuan
sebenarnya adalah pemimpin. “Perempuan itu
pemimpin di mana pun dia berada,” katanya.
Berikut ini wawancara Irwan Nugroho
dari majalah detik dengan GKR Mangkubumi.

Seperti apa proses penobatan Anda se-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

bagai GKR Mangkubumi? Sampai tidak  lihat Ngarso Dalem sudah jalan
Tidak ada pembahasan sebelumnya. Pada turun. Dua hari saya tidak bisa tidur. Suami ada
waktu kami jalan ke lokasi, Ngarso Dalem ha- dan adik-adik saya ada.  Suami saya juga tidak
nya menyampaikan ke saya, nanti dipanggil. Ke- tahu.
mudian setelahnya duduk di kursi yang depan. Apa makna dari perubahan nama dan
Kemudian acara berlangsung, saya dipanggil. gelar tersebut untuk Anda?
Kemudian diganti nama. Saya hanya tahu saya berganti nama. Sesuai
Saya baru tahu makna itu setelah duduk. Dari dawuh  (perintah) Raja yang menetapkan saya
diganti nama sampai duduk, saya gemetaran. dengan nama Mangkubumi. Tapi, setelah saya

Prajurit Keraton Yogyakarta


dalam sebuah acara di
halaman Masjid Gede
Kauman, Yogyakarta.
ANDREAS FITRI ATMOKO/ANTARA FOTO

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Pengamat menilai Anda sedang diper-


siapkan untuk kelak menjadi pengganti
Sultan HB X? Apa tanggapan Anda?
Kata orang Jawa:  ora entuk nggege mongso
(tidak boleh mendahului masanya).
Saking mendadak dan rahasianya prosesi
penobatan, Anda kabarnya sampai kere-
potan menyiapkan busana?
Kalau pakai kain diri sendiri kan sudah biasa,
ya, tidak repot. Yang repot itu menyiapkan pa-
kaian Ngarso Dalem dan Kanjeng Ratu Hemas,
karena beliau kan pakai pakaian kebesaran.
Apa yang Anda cita-citakan terhadap
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta?
DIY aman, nyaman, dan masyarakat sejahtera.
Bagaimana pendapat Anda tentang pe-
rempuan yang menjadi pemimpin?
Keluarga Sri Sultan Hamengku pikir malam-malam, ternyata tanggung jawab Semua perempuan sebenarnya pemimpin.
Bawono X dalam acara yang saya emban semakin berat. Nama yang Dalam keluarga, yang mengatur keuangan,
Ngabekten (sungkeman) Putri
di Keraton Yogyakarta. besar dengan penuh makna tentunya disertai anak, dan lain-lain kan perempuan. Perempuan
NOVERADIKA/ANTARA FOTO dengan tanggung jawab yang luar biasa juga. itu pemimpin di mana pun mereka berada.
Tidak bisa tidur selama dua hari setelah Seperti apa intensitas Anda bertemu
penobatan, lantas apa saja yang Anda ker- dengan Sultan? Apakah akhir-akhir ini ma-
jakan? kin sering, berhubung adanya pro-kontra
Tiap malam saya berdoa. sabda raja?

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Ya, sama.
Sudah lama Anda aktif di berbagai or-
ganisasi sosial dan kemasyarakatan, bisa
diceritakan awal  mula  ketertarikan dalam
berorganisasi tersebut?
Sejak kecil kami sudah sering diajak oleh Ba-
pak dan Ibu keliling ke desa untuk mengetahui
kehidupan di sana. Jadi, saat saya selesai sekolah
dari luar (negeri), saya mengabdikan diri saya
kepada masyarakat. Saya  menyadari diri saya
lebih cocok ke sosial daripada bisnis.
Seperti apa kiprah Anda pada saat me-
mimpin organisasi karang taruna se-Pro-
vinsi DI Yogyakarta selama 10 tahun?
Organisasi nasional yang saya masuki per-
tama kali ya karang taruna pada tahun 2002.
Keluarga Sultan HB X
Seminggu sekali pasti, karena anak-anaknya Saya melihat potensi  karang taruna ini yang
REPRO: DETIKCOM
semua sibuk. Jadi kita kumpul makan bersama. sangat luar biasa. Karena, posisi ada di tingkat
Ya, kalau saya  ke Keraton sore hari, ya sering pedesaan. Potensi lokal yang sangat potensial
ketemu. Kan sudah beda rumah. bila digali maksimal, terutama budaya.
Apakah ada perintah tertentu dari Sultan Contoh, pemuda pelopor yang ada di tingkat
kepada Anda dalam menghadapi pihak desa sampai kecamatan. Para pemuda inilah
yang kurang setuju dengan sabda raja? yang membimbing pemuda yang lain untuk
Tidak ada dawuh yang spesial. maju bersama. Tidak perlu lagi bekerja di kota.
Kalau dari Kanjeng Ratu Hemas? Sampai sekarang saya masih cinta dengan ka-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

rang taruna, karena memang organisasi yang biasa. Di waktu yang luang, tanpa meninggalkan
sangat bagus, membangun karakter untuk sosi- rumah dan  tetap mengurusi anak dan suami,
al, belajar untuk saling membantu, belajar untuk ibu bisa berkarya dan berpenghasilan. Contoh,
berwirausaha dengan model berkelompok. membuat sirop, emping, dan lain-lain. Itu bisa
Anda kini menjabat Ketua Komite Na- menjadi tambahan penghasilan keluarga.
sional Pemuda Indonesia DI Yogyakarta. Pemberdayaan ekonomi yang kita bentuk
Seperti apakah kesibukan di KNPI? dalam kelompok itu bisa maju bersama. Ka-
Di KNPI saya banyak belajar. Karena, di si- rena, berkelompok  tentunya saling memberi
Saya menyadari tulah macam-macam organisasi kepemudaan informasi dan juga saling mengisi dan dengan
diri saya lebih bersatu dan saling belajar. Di situlah saya
ditempa dan diuji mental saya. Di situlah kita
itu diharapkan kualitas produk juga  semakin
baik dan pengembangan bersama. Tujuannya,
cocok ke sosial sama-sama membangun karakter pemuda un- ya untuk majunya para ibu itu. Organisasi
daripada bisnis. tuk jadi pemimpin. Belajar banyak hal, termasuk ini namanya AKU (Asosiasi Kelompok UPPKS).
belajar pola pikir politik. Bukan politik praktis, Saya menjabat ketua (di tingkat) DIY sejak 2003
melainkan belajar untuk mengenal politik. Kegi- sampai sekarang. Tapi, di bulan April kemarin,
atan lapangan tidak sebanyak karang taruna. Di saya didaulat menjadi ketua di level nasional.
KNPI  lebih banyak diskusi untuk menyatukan Jadi saya siap untuk keliling untuk membantu
pikiran dan tujuan untuk membangun bangsa ibu-ibu di luar DIY.
yang dimulai dari membangun DIY. Selain di organisasi sosial dan kemasya-
Anda banyak menaruh perhatian terha- rakatan, Anda juga duduk di jajaran direksi
dap pengembangan ekonomi masyarakat lima perusahaan milik Keraton? Masih aktif
kecil. Mengapa? di kelima-limanya?
Sejak 2003, saya masuk di organisasi yang Saya lebih senang ke sosial daripada bisnis.
dibentuk BKKN. Di situ saya banyak belajar ten- Mayoritas, saya tidak begitu aktif. Saya serah-
tang ekonomi keluarga. Potensi para ibu itu luar kan (kepada) adik-adik saya untuk mengelola.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


FOKUS

Tugas tambahan belum ada.


Apakah ke depan Anda tertarik untuk
terjun di bidang politik mengikuti jejak Sri
Sultan dan Kanjeng Ratu Hemas?
Saya tidak tertarik ke politik.
Sultan menaruh perhatian besar terha-
dap pendidikan putri-putrinya. Seperti
apa pengalaman  Anda  ketika menempuh
pendidikan di Amerika dan Australia?
Kami semua diberi kesempatan untuk seko-
lah di luar negeri. Tujuannya untuk membuka
wawasan kami agar pola pikir dan wawasan
bisa lebih luas. Setiap tahun, kami tetap harus
kembali ke Yogya agar tidak lupa dan tidak
melewatkan acara-acara tradisional yang ada di
Keraton.
Orang tua kami menerapkan bahwa pendidik-
an itu tanggung jawab orang tua. Begitu selesai
Ya, dari situlah saya bisa menghidupi jalannya sekolah, ya kita harus bekerja mencari uang
Sultan saat memberikan
klarifikasi tentang sabda organisasi dan kegiatan saya yang banyak itu. karena orang tua kami tidak lagi memberi biaya
raja beberapa hari setelah ia Setelah dinobatkan sebagai GKR Mang- hidup buat kami. Tugas orang tua hanya sampai
membacakannya.
DETIKCOM
kubumi, apakah ada perubahan tugas atau sekolah. Maka kami semua harus bekerja. Ya,
tanggung jawab yang lebih besar di Kera- semua dimulai dari berjualan batik sampai kami
ton Yogyakarta? punya spa bersama. ■ IRWAN NUGROHO

MAJALAHDETIK
MAJALAH DETIK 25
25- -31
31MEI
MEI2015
2015
INSPIRING PEOPLE

SRIKANDI
KOPERASI DARI
TANGERANG
“HIDUP MISKIN MEMBUAT
SAYA MAKIN TERLECUT
UNTUK MENGGAPAI
TINGKAT PENDIDIKAN YANG
LEBIH TINGGI.”

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INSPIRING PEOPLE

Tap untuk melihat


Video

B
EBERAPA tahun lalu, Sahana, 28 berdiskusi, Sukmariyah menyarankan supaya
tahun, masih menjajakan jajanan Sahana membuat usaha pembuatan keripik
anak-anak sekolah di Desa Rancage- pisang. Bukan sekadar sumbang usulan, lewat
de, Kecamatan Munjul, Kabupaten koperasi syariah Baitul Maal wa Tamwil (BMT)
Tangerang, Banten. Penghasilannya tak sebe- Mitra Mandiri, Sukmariyah juga memberikan
rapa, tak menentu pula. Dia mesti jungkir balik pinjaman Rp 2 juta dan pendampingan. Kini
mengatur keuangan rumah tangganya lantar- setiap bulan Sahana bisa menjual 600 kilo-
an suaminya tak lagi bekerja setelah terkena gram keripik pisang. Dengan harga Rp 30 ribu
pemutusan hubungan kerja. per kilogram, penghasilan kotor Sahana sekitar
Untung, dia kenal Sukmariyah. Setelah Rp 18 juta per bulan.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INSPIRING PEOPLE

rasakan “sentuhan” Sukmariyah. Sebelum ber-


gabung dengan Gerakan Sahabat Usaha Kecil
Segera Sejahtera alias Gerakan Sukses yang
digalang Sukmariyah, Ahmad hanya punya
200 ekor bebek. “Dari tahun ke tahun jumlah
bebek saya ya hanya segitu,” kata bapak satu
anak ini.
Usaha peternakannya tak pernah berkem-
bang sampai kemudian dia mendapatkan
pelatihan tentang budi daya bebek dan men-
dapatkan suntikan modal. Kini jumlah bebek-
nya telah berlipat menjadi 500 ekor dengan
penghasilan bersih Rp 400 ribu per hari. Pe-
ngetahuannya soal bebek juga makin lengkap.
“Dulu saya tidak tahu kalau bebek ternyata
HASAN ALHABSY/DETIKCOM Sahana berniat mengembangkan usaha- memiliki masa produktif. Sekarang, setelah
nya lebih besar lagi. Dia berencana meng- saya bergabung dengan Gerakan Sukses dan
ajukan permohonan pinjaman dari dana sosial diberi pelatihan, usaha peternakan saya maju,”
perusahaan negara atau BUMN. “Saya tak ujar Ahmad.
yakin ada orang seperti Kak Sukma yang mau
membantu dan memikirkan nasib orang lain,” ●●●
ujarnya.
Ahmad Humaidi, 35 tahun, peternak bebek Lahir dari keluarga buruh tani di lingkungan
asal Kedawung, Mekarbaru, Banten, juga me- kampung yang serba-kekurangan, Sukmari-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INSPIRING PEOPLE

akan pernah keluar dari lingkaran kemiskin-


an, juga tak akan jauh berbeda dengan nasib
kawan-kawan sebaya dan tetangganya yang
menikah muda dan hidup serba-kekurangan
jika ia tak punya keinginan kuat untuk meng-
ubah nasib.
Saat teman-temannya memutuskan meni-
kah pada usia muda, Sukmariyah remaja jus-
tru memilih terus melanjutkan sekolah hingga
lulus sekolah menengah atas. Pada saat itu,
bisa dihitung dengan jari sebelah tangan jum-
lah warga kampungnya yang sekolah hingga
lulus SMA. Dan Sukmariyah tak mau berhenti

Saya tak yakin ada orang seperti Kak Sukma yang mau hanya dengan ijazah SMA.
Lantaran tak punya ongkos untuk kuliah,
membantu dan memikirkan nasib orang lain. dia belajar menjahit kepada seorang tetangga.
yah, 34 tahun, tahu betul seperti apa hidup Setelah lumayan lihai menjahit, bermodal
HASAN ALHABSY/DETIKCOM
miskin. Sejak kecil menyaksikan kemiskinan di mesin jahit milik neneknya, Sukmariyah mulai
sekitarnya, Sukmariyah menolak menyerah. menerima pesanan seragam sekolah dan se-
Dia bertekad melawan. ragam pegawai. Ketekunannya membuahkan
Seperti rata-rata tetangga di kampungnya, hasil. Usaha yang ia jalani sejak 2004 itu ber-
Desa Rancagede Kaler, Kecamatan Munjul, kembang pesat, apalagi setelah mendapatkan
Kabupaten Tangerang, ayahnya bekerja seba- bantuan mesin jahit dari Dinas Sosial Kabupa-
gai buruh tani. Mungkin hidup Sukmariyah tak ten Tangerang. Adik, kerabat, dan tetangga-te-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INSPIRING PEOPLE

HASAN ALHABSY/DETIKCOM

tangganya ikut terlibat dalam usaha konfeksi prihatin, banyak muridnya putus sekolah
Sukmariyah. karena tak punya biaya. Anak-anak yang putus
Di tengah-tengah kesibukannya bekerja, ia sekolah ada yang memilih bekerja dan ada
memutuskan melanjutkan sekolah ke jenjang yang menikah.
yang lebih tinggi. “Hidup miskin membuat Tinggal di kampung miskin, dia kenyang
saya makin terlecut untuk menggapai tingkat mendengar keluh-kesah tetangga-tetangga-
pendidikan yang lebih tinggi,” ujar Sukmariyah. nya. Kadang mereka juga meminjam uang un-
Selain bekerja dan kuliah, Sukma masih me- tuk modal usaha atau sekadar menyambung
nyempatkan diri mengajar di sekolah mene- hidup. Jumlah pinjaman yang diajukan ke
ngah pertama. Dan yang membuat ia kembali Sukmariyah tak besar, hanya Rp 200-500 ribu.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INSPIRING PEOPLE

sejahtera.
Meskipun ada uang pinjaman, warga tak juga
keluar dari kesulitan ekonomi. Alih-alih makin
sejahtera, utang mereka malah makin menum-
puk. “Saya dapat kesimpulan baru bahwa yang
dibutuhkan orang miskin bukan selalu uang,”
katanya.
Supaya pinjaman bisa memberikan manfaat
optimal, akhirnya Sukmariyah menambah
fasilitas koperasi yang awalnya hanya berupa
simpan-pinjam itu menjadi koperasi yang
memberikan fasilitas pendampingan kepada
anggotanya jika ingin membuka usaha. Bentuk
pendampingan dilakukan mulai memilih usaha
yang diminati, meminjami modal, melakukan
pembukuan, hingga menjembatani ke lembaga
pemberi pinjaman modal.
Melihat kesulitan ekonomi tetangga-tetang- Awalnya Sukmariyah mengaku sering me-
HASAN ALHABSY/DETIKCOM ganya, lulusan Universitas Muhammadiyah nemukan kesulitan saat membentuk bidang
Prof Dr Hamka, Jakarta, ini lantas berpikir un- usaha yang bernaung dalam koperasi yang ia
tuk membuat koperasi simpan-pinjam syariah. beri nama Gerakan Sukses atau Gerakan Sa-
Barangkali, pikirnya, dengan adanya koperasi, habat Usaha Kecil Segera Sejahtera. Pasalnya,
warga bisa terbantu. Tetapi ternyata utang mengubah cara berpikir masyarakat yang biasa
koperasi tak membuat hidup mereka lebih menerima tak bisa dilakukan dengan cepat. Jadi

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INSPIRING PEOPLE

HASAN ALHABSY/DETIKCOM

perlu pendampingan sekitar dua tahun untuk perasi, Sukmariyah menyimpulkan, kelancaran
meyakinkan binaannya bisa mandiri. dan kesuksesan usaha bergantung pada minat
“Mereka perlu contoh konkret,” ujar Sukma. mereka terhadap bidang usaha yang ditekuni.
Bidang usaha Gerakan Sukses kini melebar ke Tak sedikit jalan usaha binaan BMT Mitra Man-
mana-mana, dari usaha konfeksi, usaha peter- diri yang seret, bahkan gulung tikar, lantaran
nakan lele, peternakan bebek, usaha mikro-ke- pemiliknya tak menyukai bidang usahanya.
cil-menengah pembuatan keripik, pembuatan Akhirnya, Sukmariyah mengikuti minat dan ke-
sepatu, hingga bengkel. ahlian yang dimiliki anggotanya.
Dari pengalaman mendampingi anggota ko- Saat ini Gerakan Sukses sudah berhasil men-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INSPIRING PEOPLE

HASAN ALHABSY/DETIKCOM

dampingi 80 kelompok usaha yang tersebar besar cuma Rp 2 juta,” ujarnya.


di beberapa kecamatan di daerah Kabupaten Tak tanggung-tanggung menolong para
Tangerang dan sekitarnya. Setiap kelompok bi- pengusaha kecil, Sukmariyah juga memper-
asanya terdiri atas 10 orang pengusaha mikro, hatikan nasib anak mereka. Jika orang tuanya
kecil, dan menengah. sulit mengembangkan usahanya, dia akan
“Mimpi saya sederhana, nantinya bagaimana “mengambil” anaknya untuk disekolahkan.
setiap kecamatan memiliki koperasi. Saya tahu “Saya harus memutus mata rantai kemiskinan
orang banyak antre ke bank untuk pinjam duit. dengan berbagai cara. Salah satunya lewat
Tapi, kalau syaratnya ribet, mereka yang tidak anaknya,” ujarnya. Sekarang ada lebih dari 100
punya jaminan jadi bingung. Padahal yang di- anak yang telah disekolahkan Sukmariyah. ■
pinjam dananya cuma Rp 100-500 ribu. Paling KUSTIAH

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INSPIRING PEOPLE

NAMA
BIODATA
Sukmariyah

TEMPAT/TANGGAL LAHIR
Tangerang, 12 November 1981

SEKOLAH
● S-1 Ekonomi Manajemen dari
Universitas Muhammadiyah
Prof Dr Hamka, Jakarta

PENGHARGAAN
●P  elopor Pemberdayaan Ma-
syarakat dari Bupati Tangerang,
2013
● Danamon Award 2013
HASAN ALHABSY/DETIKCOM

●P  enghargaan Kelompok Usaha


berprestasi dari Provinsi Jawa
Barat, 2014

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


MAJALAH
MAJALAH
DETIK
DETIK
19 - 25 JANUARI
- 31 MEI 2015
RUMAH

KENYAMANAN DI RUMAH
MARISA HAQUE
NYAMAN ITU, KETIKA PULANG, PENGHUNI RUMAH MENEMUKAN
KETENANGAN. JUGA KETIKA BERKUMPUL BERSAMA KELUARGA, ADA
SUASANA HANGAT DAN KEBERSAMAAN.

FOTO-FOTO: GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM


MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
RUMAH

NUNGGU VIDEO

C
LUSTER Pelangi Bintaro terletak Rata-rata rumah di sini berdiri di atas lahan
cukup dekat dengan Stasiun Pon- seluas 1.000 meter persegi. Kecuali rumah
dok Ranji. Berjarak sekitar 500 Marisa Haque, yang punya lahan 2.000 me-
meter. Posisinya agak menjorok ke ter persegi.
dalam. Jadi, jika tidak cermat, siapa pun akan Maklum, perumahan ini merupakan
sulit menemukannya. proyek perdana Ikang Fauzi, suami Marisa,
Plang nama perumahan juga tak tertulis setelah lulus kuliah. Sebelum menikah, Ikang
besar. Hanya ada 24 unit rumah di cluster ini. bersama kakaknya iseng-iseng menjalankan

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


RUMAH

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


RUMAH

bisnis properti.
Lahan itu dibeli dan dibangun pada 1997. Se-
tahun kemudian, Marisa dan Ikang boyongan
menempati rumah yang lahannya bertambah
secara bertahap itu.
Dari depan, rumah Marisa tak terlalu is-
timewa. Dibanding rumah-rumah lain di seki-
tarnya, pemilihan warna dan desain rumah itu
terlihat kurang modern.
Begitu juga saat memasuki ruang tamu ber-
ukuran 4 x 4 meter dan powder room seluas
2 x 4 meter di sebelahnya. Rumah Marisa
terkesan sempit.
Namun kesan itu langsung sirna ketika me-
masuki ruangan di balik ruang tamu. Begitu
pintu kayu digeser, ruangan yang nyaman dan
lega menyambut siapa saja yang memasuki-
nya.
Marisa sengaja mendesain ruang tamu
hanya sebagai ruang transit dan menerima
tamu singkat. Dan untuk menjaga privasi,
sebuah toilet yang ia sebut powder room juga
ia siapkan di sana.
“Kalau sudah di ruang utama, kami bisa

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


RUMAH

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


RUMAH

bebas. Kadang tak mandi seharian atau bebas


pakai pakaian sekenanya, jadi kami buat seter-
tutup mungkin,” ujarnya.
Marisa menyebut konsep rumahnya “Betawi
Ora” alias konsep yang terbalik dari rumah
Betawi. Biasanya rumah Betawi memperluas
dan menaruh selasar di depan rumah.
Namun rumah Marissa sebaliknya. Selasar
justru ia tempatkan di dalam rumah. Luasnya
juga tak tanggung-tanggung, sekitar 10 x 15
meter menghadap kolam renang dan musala
di ujung lahan.
Di sinilah semua aktivitas outdoor maupun
indoor biasa dilakukan Marisa dan keluarga-
nya. Mulai nge-gym, berkumpul, menyantap
kudapan, atau menerima kunjungan keluarga
dekat.
Ruang tengah di dalam rumah malah hampir
jarang digunakan, kecuali aktivitas di meja
makan, dapur, ruang tidur, atau perpustakaan.
Dapur menjadi tempat yang paling sering
dikunjungi Marisa saat tak sibuk. Hobinya me-
masak, jadi ia sering mendemonstrasikannya
untuk anak-anak dan suaminya.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


RUMAH

Atau kadang ia membuat kejutan saat anak dan suaminya tak di rumah.
Ia lebih sering memasak menu yang tak ribet dan tak menghabiskan
waktu panjang.
Kadang sekadar puding atau olahan mi yang sederhana. Tapi justru di
situlah anak-anak dan suaminya bisa “mengendus” keberadaan Marisa.
“Life is so simple. Kadang anak-anak dan suami tahu kalau ibunya enggak
sibuk itu dari masakan yang ada di dalam lemari es atau di atas meja.
Dan salah satu bentuk kasih sayangnya, ya, di situ,” ujarnya.
Selain menginginkan kesan lega, Marissa menciptakan suasana rumah-
nya menyatu dengan alam. Ia menanam sejumlah pohon besar, seperti

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


RUMAH

jati, mangga, sawo, dan beberapa tanaman hias hidup.


Jadi angin sepoi yang meniup pohon pisang menjulang milik
tetangga dan hijaunya pohon rindang di sekitar kolam bisa kita
nikmati di selasar ini.
Di sinilah Marisa ingin membuat keluarganya senantiasa
ingin pulang. Dari kenyamanan yang ia ciptakan dan yang ia
hadirkan lewat rumah.
Untuk soal hobi, baik Ikang maupun Marisa sama-sama

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


RUMAH

ruang bersebelahan, ruang musik dan ruang


perpustakaan.
Sedangkan di lantai atas ada tiga ruang
tidur dan ruang selasar. Sama seperti di lantai
bawah, yang di setiap meja terdapat tumpuk-
an buku, di selasar pun demikian.
Bahkan kapasitas ruang perpustakaan tam-
paknya tak lagi cukup, sehingga buku dan do-
kumen masih terserak di perpustakaan kecil,
yang diletakkan di sisi selasar.
Saking keranjingan membaca, Marisa sam-
pai sempat diprotes suaminya karena mem-
bawa buku tak hanya di satu tempat, tapi juga
sampai ke ruang tidur dan kasur.
Selain nyaman dan homey, yang khas dari
isi rumah Marisa adalah banyaknya foto kelu-
arga yang mengabadikan momen dari masa
berkompromi. Maklum saja, keduanya, yang ke masa di dinding.
berasal dari “dunia berbeda”, memiliki hobi Menurut Marisa, inilah rumah bahagia
tak sama. untuk keluarganya. Rumah yang senantiasa
Maka di dalam rumah pun terdapat ruangan membuat seluruh penghuninya ingin segera
yang khusus digunakan untuk menyalurkan kembali pulang. n
hobi masing-masing. Di lantai bawah, ada dua KUSTIAH | KEN YUNITA

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


GAYA HIDUP

Asam Lambung,
SEPELE TAPI
MEMATIKAN
ORANG AWAM SERING MENYAMAKAN PENYAKIT ASAM
LAMBUNG DENGAN SAKIT MAAG. PADAHAL SAMA SEKALI
BUKAN. TERLIHAT SEPELE TAPI MEMATIKAN.

THINKSTOCK
MAJALAH DETIK 18 - 24 MEI 2015
GAYA HIDUP

D
ALAM waktu yang tidak terlalu meneruskan perawatan di rumah sakit. Dia
lama, Indonesia kehilangan dua memilih menjalani rawat jalan di rumahnya,
public figure. Konon, keduanya Bambu Apus, Tangerang Selatan.
meninggal karena menderita pe- Hingga akhirnya pria kelahiran 12 Juli 1956
nyakit asam lambung. itu mengembuskan napas terakhir pada 15
Aktor senior Didi Petet mendadak Mei lalu pukul 05.30 WIB. “Katanya, asam
sakit saat mengikuti pergelar- lambungnya naik,” ujar Slamet Rahardjo, aktor
an World Expo Milano 2015 di kawakan sahabat Didi.
Milan, Italia, beberapa waktu Pada 12 Mei lalu, pembaca berita Andrie
lalu. Pemeran Emon dalam Djarot juga meninggal karena asam lambung.
film Catatan Si Boy itu bahkan Bedanya, pria yang memulai karier sebagai
sempat pingsan. penyiar radio ini juga mengidap radang paru-
Didi, yang berperan sebagai paru (pneumonia).
Ketua Koperasi Pelestarian Dua peristiwa ini membuat banyak orang
Budaya Nusantara, terpaksa berpikir, apakah asam lambung, yang terlihat
dibawa kembali ke Indone- penyakit sepele, memang berbahaya dan bisa
sia karena kondisinya belum menyebabkan kematian.
membaik. Ahli penyakit dalam dari Departemen Ilmu
Di Indonesia, Penyakit Dalam Rumah Sakit Cipto Mangun-
Didi ti- kusumo, Jakarta, dr Ari Fahrial Syam, SpPD-
dak KGEH, MMB, mengatakan penyakit akibat
asam lambung tidak bisa disepelekan.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


GAYA HIDUP
INDONESIABERKEBUN

“Asam lambung atau gastro-­ babkan isi lambung mengalir ke kerongkongan


esophageal reflux disease (GERD) se- dan menimbulkan gejala mengganggu hingga
benarnya termasuk penyakit kronis,” komplikasi. Gejala yang ditimbulkan antara
katanya. lain nyeri dada atau heartburn.
Salah satu penyebab naiknya Gejala ini disertai mulut pahit akibat naiknya
asam lambung (reflux acid) cairan asam (regurgitasi). Sedangkan naiknya
adalah GERD. Kebanyak- asam lambung, menurut dr Ari, bisa menye-
an orang salah mengira babkan luka pada dinding dalam kerongkong-
bahwa penyakit asam an.
lambung merupakan Luka ini bisa meluas dan menyebabkan pe-
dyspepsia atau sakit nyempitan dari kerongkongan bawah. Bahkan
maag. GERD dapat menyebabkan perubahan struk-
Asam lambung tur dinding dalam kerongkongan.
disekresikan dalam “Hal ini menyebabkan terjadinya penyakit
kondisi apa pun oleh Barrett esophagus, yang merupakan lesi pra-
lambung. Tingkat ke- kanker,” kata dr Ari.
asaman (pH) asam Tidak hanya berdampak pada saluran cerna,
lambung yang tinggi GERD bisa mengganggu sistem lainnya. Pada
membuat lapisan gigi misalnya. Naiknya asam lambung bisa
mukosa tak mampu memicu erosi dental.
menahan sifat iritan Bisa juga menyebabkan faringitis kronis,
HCl lambung. inusitis, laringitis atau radang pita suara,
GERD menye- asma, dan penyakit fibrosis paru idiopatik,

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


GAYA HIDUP

komplikasi paru-paru seperti yang di apotek, di antaranya antasid, seperti Maa-


dialami Andrie Djarot. lox, Mylanta, Gelusil, Gaviscon, Rolaids, dan
Faktor-faktor yang menye- Tums, dapat memberikan bantuan cepat.
babkan timbulnya penyakit Obat herbal, seperti licorice, slippery elm,
GERD ini antara lain obesitas, chamomile, dan marshmallow, juga sering
tidur telentang (setelah ma- digunakan. Jika keadaan pasien tidak kunjung
kan langsung tidur), merokok, membaik, dokter akan merekomendasikan
minuman beralkohol, kopi, dan perawatan lain, termasuk operasi.
stres. Perubahan gaya hidup dapat membantu
“Kopi meningkatkan (produksi) mengurangi banyaknya asam lambung, se-
asam lambung, begitu juga stres. perti menjaga berat badan serta menghindari
Jika ada sesuatu yang tidak be- makanan dan minuman yang memicu hear-
res di otak, otak memerintah tburn.
lambung untuk memproduksi Hindari makanan yang digoreng, saus
asam lambung,” kata dr Ari. tomat, minuman beralkohol, cokelat, mint,
Obat untuk mengatasi bawang putih, bawang merah, dan kafein.
heartburn karena asam lam- Makanlah dalam porsi kecil tetapi sering dan
bung atau GERD sebenarnya jangan berbaring setelah makan.
banyak dijual, dan beberapa Hindari rokok karena dapat mengurangi
bisa dibeli tanpa harus meng- lower esophageal sphincter (kerongkongan)
gunakan resep dokter. berfungsi dengan baik. n
Obat yang biasanya tersedia MELISA MAILOA | KEN YUNITA

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


WISATA

KINAHREJO, MERAPI,
&

THINKSTOCK
MBAH MARIDJAN MASIH MELEKAT ERAT DENGAN GUNUNG MERAPI.
PETILASAN SANG JURU KUNCI RAMAI DIKUNJUNGI HINGGA KINI.
MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
WISATA

M
BAH Maridjan memang telah tia- hamparan tanah seluas 50 x 50 meter persegi,
da bersama letusan dahsyat Gu- selalu paling ramai dikunjungi wisatawan.
nung Merapi pada 2010. Namun, Padahal lokasi rumah Mbah Maridjan berada
hingga kini, juru kunci Merapi se- di paling ujung, dekat dengan puncak Gunung
jak 1982 itu seakan masih melekat di ingatan. Merapi. Perlu tenaga ekstra untuk mencapai-
THINKSTOCK

Rumah Mbah Maridjan di Desa Kinahrejo nya.


di lereng Gunung Merapi, yang kini tinggal “Lumayan jauh. Tapi, kalau tak sampai rumah

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


WISATA

Mbah Maridjan, kayaknya enggak lengkap,” seharga Rp 20 ribu untuk sekali angkut. Ada
ujar Dinda, salah satu wisatawan yang berasal juga sepeda motor trail, yang bisa disewa Rp
dari Bogor, Jawa Barat. 30 ribu untuk sekali jalan.
Jadi, meski rumah Mbah Maridjan berada Namun ternyata banyak juga turis yang
paling ujung, tetap saja wisatawan berbon- memilih berjalan kaki. Dari pos terakhir, jarak-
dong-bondong ke sana. nya hanya sekitar 1,5 kilometer. Jalurnya cukup
Beberapa wisatawan yang tak ingin kaki pe- mudah karena sudah banyak petunjuk di sana-
gal dan kecapaian memilih menumpang ojek sini.
Pada siang hari, suhu di sekitar Kinahrejo
cenderung dingin. Namun matahari tetap saja
terik. Pakailah baju tipis dan berlengan panjang
agar tak terbakar sinar ultraviolet. Jangan lupa
memakai sunblock.
Semakin sore, suhu akan semakin dingin,
jadi bawalah baju hangat atau jaket. Karena
medannya cukup terjal, sebaiknya pilih alas
INDONESIA.TRAVEL

DETIKTRAVEL
MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
WISATA

DETIKTRAVEL
kaki yang nyaman dan tidak licin. Jangan se- dang tanah itu. Hanya sebuah pendapa kecil
kali-kali memakai sepatu hak tinggi. tak beralas.
Untuk sampai ke rumah Mbah Maridjan, Di situlah pria bergelar raden ngabehi su-
pengunjung akan melewati jalan agak sempit rakso hargo itu ditemukan meninggal dalam
tapi asri. Kemudian akan bertemu dengan posisi bersujud. Mbah Maridjan dimakamkan
sebidang tanah berpagar bambu. di Srunen, Glagaharjo, sekitar 5 kilometer dari
Di situlah dulu rumah sang bintang iklan Kinahrejo.
berdiri. Nyaris tak ada apa-apa di atas sebi- Desa Kinahrejo paling dekat dengan puncak

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


WISATA

Gunung Merapi. Tak mengherankan jika desa ini


menjadi lokasi paling luluh lantak akibat terjangan
awan panas atau yang biasa dikenal dengan wedhus
gembel.
Sebagian besar kawasan ini kini menjadi semacam
“museum”. Beberapa puing rumah atau kendaraan
milik penduduk sengaja dipajang untuk dilihat.
Ada beberapa informasi tentang peristiwa pada
2010 itu, termasuk detik-detik atau puncak letusan
yang menyebabkan banyak jatuhnya korban jiwa
dan harta tersebut.
Meski sudah tak tinggal di Kinahrejo, beberapa
warga juga menjadikan desa ini sebagai penopang
hidup. Tanah di desa ini sangat subur akibat siraman
abu vulkanik yang kaya mineral.
THINKSTOCK

DETIKTRAVEL

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


WISATA

Desa kelahiran Mbah Maridjan ini juga jika rumah itu selalu ramai.
memiliki tujuh mata air murni langsung dari Sebelum letusan pada 2010, Kinahrejo adalah
gunung yang menjadi sumber penghidupan desa indah dengan pemandangan serbahijau.
warga sekitar Merapi. Namun kini kawasan itu terlihat kering dan
Hingga kini Kinahrejo masih menjadi salah tandus. Namun justru kini banyak wisatawan
satu pintu gerbang para pencinta alam yang datang berkunjung.
ingin mendaki Gunung Merapi. Konon, jalur Para wisatawan dari berbagai daerah, bah-
Kinahrejo adalah jalur yang paling mudah kan mancanegara, itu datang untuk menyaksi-
didaki. kan langsung bekas-bekas keganasan wedhus
Dulu rumah Mbah Maridjan sering dijadikan gembel yang melegenda.
pos oleh para pendaki untuk beristirahat sebe- Jika langit sedang tidak mendung, wisataw-
lum memulai pendakian. Tak mengherankan an juga bisa menyaksikan indahnya Gunung
THINKSTOCK

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


WISATA

pat penjualan aneka kerajinan buatan warga


setempat.
Hasil penjualan aneka suvenir dan kerajin-
an itu akan dikumpulkan dan nantinya akan
digunakan untuk membangun kembali Desa
Kinahrejo agar seindah dulu.
Warung Kinah bisa dikunjungi jika perut
sudah mulai keroncongan. Dulu warung ini
sebenarnya adalah dapur umum untuk para
pengungsi.
Sempatkan untuk berbincang-bincang
dengan masyarakat yang masih tinggal di
sekitar desa ini. Mereka akan bercerita dan
berbagi kisah pilu tentang bencana Gunung
THINKSTOCK

Merapi.
Mereka tak akan menguak kembali kisah
sedih, tetapi justru bersyukur karena bisa sela-
mat dan masih berkesempatan untuk berbuat
Merapi. Jangan lupa abadikan lewat kamera baik terhadap sesama.
atau ponsel berkamera. Jika masih memiliki sisa tenaga, cobalah
Jangan lupa mampir ke Pondok Kenang- mendaki barang sedikit dan saksikan Kota
kenangan. Tempat ini sejatinya adalah pusat Yogyakarta dari kejauhan. n
informasi Napak Tilas Kinahrejo sekaligus tem- KEN YUNITA

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
KULINER

, ETI
SOBA SPA
E
G
RI SURA
AK
KHAS NEG D A S S U D AH
A L DA NP E P I,
N KEN T R T A . T A
MEN D ENGA IA SA D I J AKA
R A BAR ANG B IN I, JA N G AN
MENJADIRAN JEPANG SATU RKUAH.
DI RESTOIKA RAMEN TAK BE DETIKC
OM

KAGET J
: R AC HMAN/
TO
FOTO-FO
MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
KULINER

S
AYA harus berkendara kurang-lebih menu ini dengan soba saja, tanpa abura. Di
satu setengah jam untuk sampai ke Jakarta, belum banyak restoran Jepang yang
restoran di kawasan utara Jakarta menawarkan menu ini.
ini. Beruntung, siang itu lalu lintas Karena itu, saya sengaja jauh-jauh datang ke
tak terlalu macet. Semua demi menjajal mi kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara.
khas Jepang rekomendasi teman saya. Restoran bernama Abura Soba Yamatoten ini
Ramen? Bukan. Menu ini dikenal dengan baru dibuka pada awal 2015.
nama abura soba. Tapi orang Jepang menyebut Sang pemilik, Ian Herdianto, sengaja me-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KULINER

milih konsep industrial untuk memancing


konsumen. Meski terkesan cozy dan nyaman, ini. Benar-benar menggugah selera saya, yang
tempat duduk tidak didesain untuk nongkrong siang itu perut memang sedang lapar-laparnya.
berlama-lama. Tidak seperti ramen, soba belum terlalu po-
“Sangat berbeda dengan store di Jepang. puler di Jepang. Namun tanggapan masyarakat
Tidak didesain khusus kayak di Jepang. Jadi di terhadap abura soba di kawasan Pantai Indah
sini penting untuk dilihat customer,” ujar Ian. Kapuk ternyata cukup baik.
Saya langsung bisa melihat dapur dengan Ada empat varian rasa. Abura Soba Original,
berbagai aroma begitu memasuki restoran Jya Jya Abura Soba dengan olahan daging

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KULINER

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KULINER

cincang dan dicampur saus jya jya yang khas, laut, daun bawang, dan daging chaisu (daging
Karami Ontama Abura Soba bertabur onsen babi panggang).
tamago, serta Shio Sudachi Abura Soba. Topping dagingnya bisa diganti satu porsi
Siang itu saya memesan Abura Soba Original chicken karaage (Rp 36 ribu) khas Jepang, yang
(Rp 59 ribu). Soba orisinal ini disajikan dengan digoreng tanpa tepung. Sengaja saya memesan
bamboo shoots (rebung khas Jepang), rumput soba orisinal karena saya penasaran dengan
cita rasa asli soba.
Dan saat soba masuk mulut saya, nyam…
tidak salah memang jika tanggapan konsumen
pada resto satu ini cukup baik. Sangat lezat.
Tekstur mi agak tebal tapi kenyal.
Dalam beberapa suapan saja, saya langsung
berpikir untuk nambah. Ah, sayang, perut saya
mungkin tak akan muat menampung dua
porsi soba yang cukup besar ini.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KULINER
KULINER

Kedua teman saya mencicipi Karami Ontama Karami Ontama Abura Soba tak jauh ber-
Abura Soba (Rp 68 ribu), Jya Jya Abura Soba beda dengan soba orisinal. Bedanya, terdapat
(Rp 68 ribu), dan Wasabi Potato Salad (Rp 32 telur setengah matang di atasnya. Teman saya
ribu). Minumannya apa lagi kalau bukan ocha, memecahkan kuning telurnya yang masih
yang bisa nambah, he-he-he…. mentah dengan sumpit, seluruh komponen

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KULINER

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KULINER
KULINER

dicampur aduk menjadi satu. Perlahan soba untuk saya yang menyukai cita rasa manis.
berubah warna menjadi kuning kemerahan, Taburan daging cincang dan saus jya jya yang
begitu menggoda. Cita rasanya cenderung khas dan agak kental menambah nikmat ma-
lebih pedas dan membangkitkan selera, bau kan siang saya saat itu.
amis telur sama sekali tidak tercium. Sambil menunggu pesanan datang, saya
Cita rasa Jya Jya Abura Soba cukup menarik iseng membaca tip yang terdapat pada buku
buat lidah saya. Manis dan gurih, sangat pas menu. Ternyata ada cara unik untuk menikmati

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


KULINER
KULINER

cepat. Lakukan selagi soba masih panas.


Terakhir saya mencicipi Wasabi Potato Sa-
lad. Kentang rebus yang telah ditumbuk kasar
dengan saus salad dan wasabi berpadu men-
ciptakan cita rasa yang unik.
Yang paling menarik adalah bau tajam dan
sengatan pedas yang khas setiap kali saya
mengunyah kentang. Penggemar wasabi wajib
mencoba menu yang satu ini.
Sejak membuka restonya, Ian mengaku
mendapatkan banyak respons dari pelanggan-
nya. Kurang-lebih 90 persen pelanggan me-
ngatakan soba buatannya enak karena banyak
bahan, seperti mi, diolah sendiri.
Restoran ini buka setiap hari mulai pukul
11 siang hingga 10 malam. Tapi jangan datang
pukul 3 sore, ya! Sebab, resto ini selalu meng-
adakan break time hingga pukul 17.30 WIB.
soba agar terasa lebih nikmat. Tapi, untuk akhir pekan, acara break time
Caranya, campur soba dengan rayu atau chili tak berlaku. Restoran ini buka hingga tengah
oil dua putaran. Kemudian tambahkan Japane- malam tanpa jeda. n
se vinegar dan kembali diaduk dua kali dengan FARADINA AMANDA, MELISA MAILOA | KEN YUNITA

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

PERTAMAX
BATAL NAIK,
GAN!
APAKAH RENCANA KENAIKAN HARGA
BBM NONSUBSIDI, YANG KEMUDIAN
BATAL, TERKAIT PETRAL?

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

(Kiri ke kanan) Direktur Utama


Pertamina Dwi Soetjipto,
Menteri BUMN Rini Soemarno,
Menteri ESDM Sudirman
Said, dan Komisaris Utama
Pertamina Tanri Abeng
SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO

D
IREKSI Pertamina menggelar rapat sosial.
mendadak pada Kamis sore pekan Dalam surat edaran itu, hanya bensin Pre-
lalu. Rapat tersebut membahas surat mium yang tidak naik harganya. Dan dari yang
edaran Pertamina tentang kenaikan naik harganya, terdapat sejumlah “keanehan”,
harga jual bahan bakar minyak, yang mestinya seperti harga Pertamax yang jauh lebih tinggi
mulai berlaku beberapa jam lagi, Jumat, 15 Mei dari bensin setara dari pompa bensin Shell atau
2015, pukul 00.01 WIB. Surat edaran itu seha- Total. Begitu pula dengan solar, yang masih di-
rusnya hanya dibagikan kepada para pengelola subsidi Rp 1.000 oleh pemerintah, ikut dinaik-
pompa bensin, tapi kemudian bocor ke media kan sehingga harganya tak lagi disubsidi.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

Direksi akhirnya membatalkan kenaikan har- Petral diibaratkan sebagai sarang tawon dan
ga jual dan mencabut surat edaran yang dike- para mafia migas yang selama ini menikmati
luarkan Direktorat Pemasaran Pertamina pada keuntungan dari Petral diibaratkan sebagai ta-
13 Mei itu. “Surat yang beredar bukan informasi won. Faisal mengatakan, setelah sarang dibakar,
untuk publik, tetapi lebih kepada surat edaran tawon-tawon itu belingsatan, emosional, dan
yang sifatnya internal dari Pertamina kepada akan berusaha melakukan bermacam-macam
pengusaha SPBU,” ujar Wianda Pusponegoro, hal. “Yang kayak begitu-begitu kan sudah pasti,”
Vice President Communication Pertamina, ujar Faisal.
memberi alasan. Ia menyebut sejumlah keanehan pada surat
Entah kebetulan entah tidak, surat edar- edaran itu. Misalnya harga Pertamax melom-
an kenaikan harga yang kemudian dibatalkan pat dari Rp 8.600 menjadi Rp 9.600 per liter.
itu muncul hanya berselang satuhari setelah Sedangkan pesaing Pertamina, seperti Shell
pemerintah memutuskan akan membubarkan dan Total, masih menjual bensin sekelas deng-
an harga di bawah Rp 9.000. Faisal tidak bisa
Memang ada kerancuan, ada informasi yang menerima alasan bahwa harga sekarang ini
berbeda, yaitu apakah solar untuk umum membuat Pertamina rugi. “Kok Shell enggak?
Total enggak? Padahal mereka ini kan swasta,”
akan naik. ujar Faisal.
anak usaha Pertamina, Petral, yang bertahun- Kontroversi lain yang muncul dari surat edar-
tahun dituding sebagai sarang mafia minyak. an tersebut adalah Pertamina mencantumkan
Vice President Corporate
Communication Wianda Mantan Ketua Tim Reformasi Tata Kelola kenaikan harga solar. Padahal saat ini solar
Pusponegoro Migas Faisal Basri menyebutkan pembubaran masih mendapat jatah subsidi dari pemerintah
AKBAR NUGROHO GUMAY/ANTARA FOTO
Petral membuat orang-orang yang diuntung- sebesar Rp 1.000 per liter.
kan oleh lembaga ini murka. Ia mengibaratkan Pertamina akhirnya memberikan klarifikasi
pembubaran ini seperti membakar sarang berkaitan dengan pencantuman solar dalam
tawon. surat edaran tersebut. Menurut Wianda, yang

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

pada publik bahwa kinerja Menteri Energi dan


Sumber Daya Mineral tidak becus dan layak
diganti. Upaya ini sengaja dibuat di tengah ma-
raknya desakan kepada Presiden Joko Widodo
merombak kabinetnya.
Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto
menolak menanggapi keluarnya surat edar-
an Pertamina sebagai upaya mendiskreditkan
kinerja Menteri Energi. Dia hanya mengatakan
Pertamina akan mengevaluasi kembali rencana
menaikkan harga bensin nonsubsidi agar tidak
mengganggu daya saing produk Pertamina di
pasar. “Kami tidak mau menaikkan, tetapi daya
saing produk kalah di pasar,” kata mantan Di-
rektur Utama PT Semen Indonesia itu.
Dwi menambahkan akan kembali berkoor-
dimaksud dalam surat itu adalah kenaikan harga dinasi dengan pemerintah untuk menaikkan
DOK. DETIKCOM
solar nonsubsidi, bukan solar subsidi yang digu- harga bensin nonsubsidi—yang setiap dua
nakan untuk transportasi dan dijual di pompa pekan sekali dievaluasi—meski sebenarnya
bensin. “Memang ada kerancuan, ada informasi menjadi hak Pertamina sebagai badan usaha.
yang berbeda, yaitu apakah solar untuk umum Sebab, menurut dia, setiap kebijakan yang
akan naik,” kata Wianda. diambil Pertamina akan berdampak pada ma-
Faisal sampai menduga surat edaran itu me- syarakat. n
rupakan salah satu cara untuk menunjukkan ke- HANS HENRICUS B.S. ARON

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

JUAL RUGI
PREMIUM
PERTAMINA
MESKI KADANG HARUS JUAL RUGI BENSIN
PREMIUM ATAU SOLAR, PERTUMBUHAN
BISNIS PERTAMINA SAMA SEKALI TIDAK
TERGANGGU.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

Kompleks kilang minyak


Pertamina di Plaju,
Sumatera Selatan
NOVA WAHYUDI/ANTARA FOTO

P
ARA pemilik dan pengelola pompa Bumi (Hiswana Migas) sempat heran atas
bensin Pertamina sudah mendapat batalnya rencana kenaikan harga Pertamax
surat edaran bahwa harga bakal naik karena harga bahan bakar minyak nonsubsidi
pada Kamis pagi pekan lalu. Tapi ha- mestinya mengikuti harga pasar internasional.
nya beberapa jam menjelang tengah malam, Tapi Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto
saat harga mestinya mulai berganti, muncul mengatakan kebijakan harga mereka terkait
informasi baru: harga batal naik. dengan banyak orang, sehingga pihaknya mes-
Kelompok pengusaha pompa bensin Him- ti berkoordinasi dengan pemerintah. “Terutama
punan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas harga untuk bensin Premium,” katanya.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

Pertamina masih menjadi sional bisa saja lebih tinggi dan harga di pompa
bensin Pertamina lebih rendah seperti saat ini.
perusahaan yang akan terus Ia mengatakan harga yang ditentukan pe-
bisa berkembang serta merintah mendekati harga pasar. “Nanti kita
memiliki daya saing di pasar. usahakan deltanya tidak banyak berubah, jadi
deltanya kita usahakan mendekati nol,” ucap-
nya.
Secara resmi, saat ini memang tinggal solar Jika selisihnya positif, harga pasar lebih ren-
yang disubsidi, yakni Rp 1.000 per liter. Se- dah daripada harga jual Pertamina, tentu saja
dangkan BBM lain, termasuk bensin Premium, perusahaan negara ini bisa berleha-leha. Tapi,
sudah mengikuti harga pasar. Meski demikian, jika negatif, terpaksa Pertamina nombok dulu.
besarnya masih ditentukan oleh pemerintah. Tapi Pertamina agaknya tidak terlalu cemas
Hal ini membuat Pertamina kadang men- untuk sedikit nombok bagi bensin Premium.
jual rugi bensin Premium atau solar. Direktur “Itu bisa ditutup dengan (keuntungan) produk
Jenderal Minyak dan Gas Kementerian Energi lain,” ucap Dwi Soetjipto.
dan Sumber Daya Mineral, I Gede Nyoman Penerapan subsidi silang bagi korporasi seke-
Wiraatmaja, mengatakan, berdasarkan hitung- las Pertamina, ujar Dwi, adalah pilihan yang tak
hitungan, memang ada selisih harga keeko- terelakkan mengingat harga bensin dan solar
nomian sesuai pasar internasional—dan nilai di pasar internasional naik-turun terus.
dolar—dengan harga jual Pertamina. Menurut dia, sejak dulu Pertamina mene-
Selisih itu—ia sebut delta—kadang positif rapkan strategi itu untuk menjalankan operasi
jika harga yang dijual Pertamina lebih tinggi korporasi. Ia mencontohkan, pihaknya melak-
ketimbang harga keekonomian. Tapi kadang sanakan penjualan migas dalam bentuk public
posisinya berkebalikan. Harga di pasar interna- service obligation (PSO) dalam prakteknya ada

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

Direktur Utama Pertamina


Dwi Soetjipto
ANDIKA WAHYU/ANTARA FOTO

kerugian. Tak aneh, Pertamina masih memasang target


“Biasa itu, terus ditutup secara keseluruhan,” laba yang tinggi tahun ini. Dwi mengatakan
katanya. Ia juga yakin hal itu tidak akan meng- tahun ini mereka harus mampu mengungguli
ganggu bisnis Pertamina secara keseluruhan. pencapaian tahun lalu yang mencapai US$ 1,5
“Pertamina masih menjadi perusahaan yang miliar. “Tahun ini harus lebih baik, mudah-mu-
akan terus bisa berkembang serta memiliki dahan bisa naik, paling tidak kenaikan double
daya saing di pasar,” ucapnya. digit,” ucapnya. ■ BUDI ALIMUDDIN

MAJALAH DETIK
MAJALAH DETIK 25
25 -- 31
31 MEI
MEI 2015
2015
EKONOMI AKHIR PETRAL

MENGEJAR
HANTU
MIGAS
MAFIA MIGAS DITUDING
MENGATUR TENDER-TENDER
PEMBELIAN MIGAS PERTAMINA.
UNTUK MEMBUKTIKANNYA
SANGAT SUSAH.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

Pompa bensin Pertamina


RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM

D
IREKTUR Utama Pertamina Dwi kirakan memakan waktu setahun. “Prosesnya
Soetjipto baru saja mengirim tim kan sudah disampaikan, kira-kira proses untuk
ke kantor Pertamina Energy ­Trading likuidasi itu sampai April 2016,” kata Dwi.
Limited atau Petral di Singapura. Pemerintah membubarkan Petral, anak pe-
Tim tersebut dibentuk untuk menyiapkan rusahaan Pertamina yang kontroversial karena
proses pembubaran Petral. Mereka akan ber- diduga menjadi sarang mafia migas. Mantan
ada di Singapura selama 4 bulan. Tugas tim itu Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas Faisal
antara lain mendata aset Pertamina di Petral Basri mengatakan, selama ini Petral membeli
sekaligus menyiapkan proses audit. minyak mentah maupun bahan bakar minyak
Rangkaian proses pembubaran Petral diper- dari para mafia migas di Singapura.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

Faisal Basri, bekas Ketua


Tim Reformasi Tata Kelola
Migas
ARI SAPUTRA/DETIKCOM

Mereka diduga mengatur perusahaan apa seperti hantu,” kata Faisal.


saja yang harus ikut tender pengadaan minyak Menurut dugaan Faisal, para mafia ini sudah
atau BBM dengan Petral. Mereka juga diduga merasuk ke seluruh sistem yang ada di Pe-
mengatur secara bergantian perusahaan yang tral maupun anak usahanya, yaitu Pertamina
akan menang tender. Selain itu, mereka meng- Energy Services Pte Limited. Anak usaha ini
atur rantai pengadaan minyak kepada Petral bertugas melakukan perdagangan minyak
menjadi lebih panjang, sehingga harga jual mentah, produk minyak, dan petrokimia. Bu-
BBM menjadi mahal. kan hanya itu, dia menduga mafia migas juga
Namun membuktikan keberadaan para ma- sudah masuk ke pemerintahan.
fia itu bukan perkara mudah karena mereka Karena itu, Faisal memakai cara-cara yang
bermain di balik layar. “Mafia itu invisible hands, tidak prosedural untuk mengumpulkan data-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

karena bisa membuka kejanggalan transaksi


penjualan minyak dan BBM di Petral. Salah
satunya, Pertamina Energy Services sejak De-
sember 2014 melakukan kontrak jual-beli BBM
untuk periode Januari hingga Juni 2015.
Padahal biasanya kontrak jual-beli dilakukan
untuk pengadaan 3 bulan ke depan. “Keputus-
an ini ada kaitannya dengan 2014 tahun pemi-
lu,” kata Faisal, yang enggan menjelaskan lebih
detail maksudnya.
Menurut Faisal, kontrak jual-beli yang di-
Direktur Utama Pertamina
Dwi Soetjipto lakukan Petral tersebut mengganggu upaya
RACHMAN HARYANTO/DETIKCOM Pertamina menghemat anggaran transaksi
BBM. Pertamina mengalihkan tugas peng-
adaan BBM ke Integrated Supply Chain (ISC),
data seputar kegiatan Petral saat ia memimpin salah satu divisi Pertamina di bidang peng-
Tim Reformasi Tata Kelola Migas. Faisal me- adaan, sejak Januari 2015 menggantikan Petral.
nyebut nyolong data melalui para informan Hasil dari pengalihan itu, Pertamina mampu
atau orang dalam. “Kalau kerja resmi, enggak menghemat US$ 22 juta dari pembelian lang-
akan dapat apa-apa, jadi kami nerobos,” kata sung tanpa melalui Petral. “ISC hanya dapat
Faisal dalam rapat dengar pendapat di Komisi 1/6 saja, padahal bisa lebih besar lagi, tapi 5/6
Energi Dewan Perwakilan Rakyat, Rabu, 20 sisanya sudah ditutup Petral,” kata Faisal.
Mei malam. Namun Faisal enggan mengungkap siapa
Aksi nyolong tersebut membuahkan hasil saja aktor mafia migas saat sejumlah anggota

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


EKONOMI AKHIR PETRAL

Direktur Utama Pertamina


Dwi Soetjipto, Menteri
BUMN Rini Soemarno,
Menteri Energi Sudirman
Said, dan Komisaris Komisi Energi DPR menanyakannya. Alasan- sudah aman dari mafia,” kata Mulyadi.
Pertamina Tanri Abeng saat
pengumuman pembubaran nya, semua temuan Tim Reformasi Tata Kelola Sedangkan Direktur Utama Pertamina Dwi
Petral. Migas sudah disampaikan kepada pemerintah. Soetjipto enggan menanggapi soal Petral seba-
SIGID KURNIAWAN/ANTARA FOTO
“Risikonya ada pada saya. Kalau (info itu) saya gai sarang mafia migas. Dia hanya mengatakan
kasih, nanti saya dibawa ke ranah hukum,” kata pembubaran Petral dan pengalihan tugasnya
Faisal. ke ISC untuk memperbaiki proses pembelian
Anggota Komisi VII Energi tidak puas atas BBM agar transparan dan bertanggung jawab.
jawaban Faisal Basri, yang enggan meng- Dia juga menjamin akan menggeser siapa
ungkap identitas mafia migas. Wakil Ketua pun yang mencoba menghalangi upaya
Komisi Energi DPR Mulyadi mengatakan akan memperbaiki proses transaksi jual-beli BBM.
meminta penjelasan kepada Menteri Energi “Perubahan harus terjadi dan siapa-siapa yang
dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said. “Si- tidak inline dengan efisiensi harus minggir,
apa para mafia migas itu dan apakah (setelah) termasuk orang Pertamina atau siapa saja,”
menyerahkan tugas Petral kepada ISC berarti tutur Dwi. n HANS HENRICUS B.S. ARON

MAJALAH DETIK
MAJALAH DETIK 25
25 -- 31
31 MEI
MEI 2015
2015
EKONOMI AKHIR PETRAL

DARI PENJUAL S
AAT pertama berdiri, tugas Petral adalah menjual
minyak produksi Pertamina di pasar Amerika Seri-
kat. Tapi, sejak lebih dari 10 tahun lalu, tugas Petral

JADI PEMBELI
berkebalikan. Lembaga ini berfungsi membeli bahan bakar
minyak untuk kebutuhan Indonesia. Sejak bertugas mem-
beli BBM bersubsidi itu, isu adanya mafia migas merebak di
lembaga ini.

1969 1998
Pertamina dan kelompok dari Amerika Se- Pertamina menguasai seluruh saham Perta
rikat berpatungan mendirikan Perta Group. Oil Marketing.
Perusahaan ini akan memasarkan minyak
mentah atau produk Pertamina lain di Ame-
rika Serikat. 2001
Pertamina mengganti nama Perta Oil Mar-
keting menjadi Pertamina Energy Trading Ltd
1972 (Petral).
Perta Group mulai beroperasi dengan
mengoperasikan dua anak usaha, yakni Perta
Oil Marketing Corp Ltd (terdaftar di Bahama 2004
tapi berkantor di Hong Kong) dan Perta Oil Indonesia mulai mengalami defisit minyak.
Marketing Corp (terdaftar di California, Ame- Tugas Petral pun lebih banyak mengimpor
rika Serikat) BBM.

2014
1978 17 NOVEMBER
Perusahaan di Bahama dan California disa- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mi-
tukan menjadi Perta Oil Marketing Ltd, yang neral membentuk Tim Reformasi Tata Kelola
terdaftar di Hong Kong. Migas.

1979 2015
Perta Oil Marketing mendirikan anak usaha 1 JANUARI
yang mengurusi bisnis nonmigas, Zambesi Peran Petral membeli minyak digantikan
Investments Limited. oleh lembaga dalam Pertamina, Integrated
Supply Chain.

13 Mei
1992 Pemerintah menyatakan Petral dibubarkan.
Perta Oil Marketing mendirikan Pertami- Seluruh tugas Petral diambil alih Pertamina,
na Energy Services, yang bertugas dalam begitu pula utang-piutang maupun karyaw-
jual-beli minyak. Tugas utamanya, tentu saja, annya. Audit dan proses likuidasi Petral sudah
menjual minyak produksi Indonesia ke pasar dimulai. Dalam waktu setahun, diharapkan
Internasional. audit selesai seluruhnya.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

BARTER LISTRIK DI MENTENG


PLN MULAI MEMBELI LISTRIK DARI PANEL SURYA YANG DIPASANG DI RUMAH PRIBADI.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

Panel sel surya saat dirakit


di atap rumah di Menteng,
Jakarta
RENGGA SANCAYA/DETIKCOM

K
AWASAN Jalan Ki Mangunsarkoro petugas turun dan, di garasi rumah, mengganti
itu termasuk daerah paling elite di meteran listrik di rumah besar itu dengan me-
Jakarta. Berada di jantung kawasan teran khusus. Meteran itu tak cuma mencatat
Menteng, rumah-rumah berukuran listrik yang digunakan rumah besar itu, tapi
raksasa yang sebagian berpagar tembok atau juga sebaliknya: listrik yang dihasilkan rumah
tanaman tinggi berjajar di sana. Beberapa itu dan dijual ke PLN.
pengusaha top negeri ini, seperti Aburizal Ya, benar. Dijual ke PLN.
Bakrie atau Mooryati Soedibyo, tinggal di Rumah itu memasang panel surya di atap.
sekitar jalanan sempit ini. Saat listrik yang dihasilkan lebih banyak dari
Di salah satu rumah di kawasan mahal itu, kebutuhan, si pemilik rumah akan dibayari
mobil PLN cabang Gambir berhenti. Beberapa PLN. Tapi, jika meteran memperlihatkan rumah

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

sangat kaya seperti warga di Mangunsarkoro


dan “iseng” membelinya yang bisa memiliki.
Untuk panel surya yang cukup untuk satu
rumah besar, dengan kebutuhan setidaknya
3.500 watt, dibutuhkan setidaknya Rp 100
juta. Ini termasuk komponen pendukungnya,
seperti unit pengontrol dan pengubah arus DC
menjadi AC. “Biayanya besar karena sebagian
besar masih impor,” ujar Suryanto Edward,
pemilik toko solar cell RoyalPV di kawasan
Glodok, Jakarta Pusat.
Pemilik rumah di Mangunsarkoro itu, Surya
Supono, memasang sistem pembangkit tena-
ga matahari di rumahnya dengan kapasitas
itu tekor, pemilik tinggal membayar selisihnya 4.800 watt. Pada siang hari, listrik yang di-
saja. “Di Menteng, ini adalah pemakai awal hasilkan dari matahari tak cuma cukup untuk
Meteran listrik yang bisa dan merupakan pilot project kami,” ujar Kepala kebutuhan rumah itu, tapi malah sisa.
mengukur setrum yang dijual
RENGGA SANCAYA/DETIKCOM
Divisi Niaga PLN Benny Marbun. Lazimnya, sistem ini menggunakan baterai
PLN memang mulai menjalankan program untuk menyimpan energi yang dipanen pada
membeli listrik dari “pembangkit” rumahan se- siang hari dan digunakan pada malam hari.
perti di kawasan Ki Mangunsarkoro ini. Awal- Tapi, di rumah Surya, setrum yang dihasilkan
nya, sejumlah rumah memasang panel surya siang hari itu langsung disambung ke PLN
untuk kepentingan sendiri. Panel surya ini ma- alias dijual. Malam harinya, rumah Surya
sih sangat mahal sehingga hanya orang yang menggunakan listrik PLN. Kalaupun memakai

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

raan penghematan tagihan per bulan,” kata


S. Agus Mintono, Project and Development
Manager Aruna Solar System.
Tapi, jika panel itu memanen listrik secara
maksimal sebesar 4.800 watt selama 10 jam
per hari, penghematannya sangat besar. “Bisa
mencapai Rp 2,1 juta per bulan,” kata Jelly
Budi, Asisten Manajer Transaksi Energi PLN
Distribusi Jakarta-Tangerang. Angka yang lu-
mayan karena rumah yang memasang listrik
sampai 16.800 watt itu memiliki tagihan listrik
per bulan sekitar Rp 9 juta.
Sumbangan listrik dari panel surya di rumah-
rumah itu dihargai PLN karena mereka sedang
baterai, tidak akan cukup karena rumah itu kepayahan menggenjot pasokan listrik. Mere-
Lampu penerang jalan milik berlangganan listrik 16.800 watt. ka melihat peluang tambahan setrum ini. Me-
PLN
GRANDYOS ZAFNA/DETIKCOM Menurut perhitungan distributor panel sur- reka kemudian menawarkan untuk membeli
ya Aruna Solar System Solutions Indonesia, listrik yang dipanen rumah yang memasang
secara riil kapasitas sebesar 4.800 watt akan panel surya dan memasangkan meteran yang
memanen rata-rata 2.000 watt. Ini karena bisa mengukur selisih listrik yang masuk dan
berhitung saat matahari kurang cerah dan keluar itu.
sebagainya, dengan waktu 5 jam per hari. De­ Agar semakin banyak yang bersedia berin-
ngan tarif R3, nilai rupiah listrik yang dihasilkan vestasi di pembangkit listrik rumahan ini, PLN
rumah itu setidaknya Rp 423 ribu. “Itu perki- bahkan sudah mengusulkan agar pemerintah

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

Panel surya yang dipasang


dengan bentuk pohon di Pusat
Vulkanologi dan Mitigasi
Bencana Geologi di Bandung
NOVRIAN ARBI/ANTARA FOTO

memberi insentif kepada kalangan yang sang- teri. Maritje Hutapea, Direktur Aneka Energi
gup membeli panel surya ini. Misalnya saja Baru dan Terbarukan Kementerian Energi dan
mereka mendapat kompensasi pengurangan Sumber Daya Mineral, mengatakan aturan itu
pajak. “Orang-orang kaya itu perlu didorong nantinya akan menata antara lain prosedur
karena, kalau enggak ada yang menarik, mana perizinan dan berapa tarif listrik yang dipasok
ada yang mau,” kata Benny. dari rumah ke jaringan PLN. “Kami targetnya,
Pemerintah pun merespons kondisi dengan tahun ini aturannya keluar,” kata Maritje. n
menyiapkan regulasi berupa peraturan men- HANS HENRICUS B.S. ARON

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

GURIH
LABA
FOOD COURT
JALANAN
PUSAT JAJANAN DI LUAR
MAL MULAI MEREBAK.
PEMASUKAN SEWA PER
BULAN BISA RP 45 JUTA.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

Suasana Family Food Court


BUDI ALIMUDDIN/DETIKCOM

R
USMAYANTI terlihat sibuk. Penjual belum ramai sepenuhnya, Yanti sudah mulai
makanan soto Betawi dan gado-ga- merasakan hasilnya berjualan di tempat ber-
do itu sibuk melayani satu keluarga nama Family Food Court itu. “Ya, lumayanlah,
dengan tiga anak yang duduk di Mas, sehari bisalah dapat Rp 200-300 ribu
meja depan gerobaknya. Pedagang ini tidak kotor,” ucap Yanti mengomentari usahanya di
sendirian sibuk di sana. Gerobak dekatnya, sana.
yang menjual soto gambyong khas Jawa Te- Di masa lalu, pusat jajanan sering kali me-
ngah, juga sibuk melayani empat wanita pe- nyatu dengan pusat belanja, tempat hiburan,
langgan. atau pusat keramaian lain. Tapi, dalam lima
Ia dan enam pedagang lainnya berkumpul tahun belakangan, muncul pusat-pusat jajan-
di salah satu pusat jajanan yang belum sete- an di luar mal atau pusat keramaian lain.
ngah tahun ini buka di dekat perempatan di Seperti Family Food Court, pusat jajanan
kawasan Rawalumbu, Bekasi. Masih ada be- ini umumnya didirikan di pinggir jalan yang
lasan lapak yang masih kosong di sana. Meski ramai. Ada yang dihias rapi, tak beda deng-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

makanan yang berjajar rapi,” kata Muhammad


Syakir, staf pusat jajanan Pondok Delima di
kawasan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Yang sama, umumnya pusat jajanan ini me-
nyediakan deretan meja di tengahnya. Yang
terpenting lagi, ada lahan parkir untuk mobil.
Di jalanan Jakarta dan sekitarnya—terutama
yang di tengah kampung—para pemilik mobil
sering kesulitan mencari warung jajanan yang
ada tempat parkirnya.
Di jalan sempit Salihara, Pasar Minggu,
misalnya, ada food court dengan lahan parkir
cukup untuk belasan mobil. Begitu pula di
Gedong, yang jalannya sangat sempit dan
padat sehingga membutuhkan keterampilan
an food court di mal, tapi ada pula yang versi khusus.
Tampilan pusat jajanan Fit sederhana: hanya berlantai porselen dan tata
and Food tidak kalah dengan Pendapatan pusat jajanan ini lumayan. Di
suasana food court di pusat ruang seadanya. Pondok Delima, ada 15 penyewa yang masing-
belanja.
BUDI ALIMUDDIN/DETIKCOM
Umumnya, pusat jajanan ini berbentuk “U” masing—menurut Syakir dan dibenarkan
dengan gerobak atau meja makanan di sekeli- pedagang sushi yang menyewanya, Sofyan—
ling deretan meja makan. Desain dengan ben- membayar Rp 3-3,7 juta per bulan. Tinggal di-
tuk “U” yang terbuka ke arah jalan ini bukan kalikan saja, maka setidaknya ada pemasukan
kebetulan. “Para pengguna jalan atau calon kotor Rp 45 juta per bu­lan bagi pemilik lahan
pengunjung melihat semua para pedagang pusat jajanan yang sudah tiga tahun berdiri ini.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

Meski mahal, penyewa masih disatukan dengan pusat kebugaran. “Saya, se-
untung karena lokasinya sangat bagai satu-satunya anak yang berkecimpung
ramai. Sofyan mengatakan omzet di dunia wirausaha, melihat peluang ini,” ka-
Sushi Mura-nya di Pondok Delima tanya. Dengan modal Rp 100 juta, terutama
sekitar Rp 8 juta per bulan. “Saya untuk renovasi karena bangunan lama kurang
dapat bersih Rp 4-5 juta sebulan,” terpelihara oleh penyewa lama, pusat jajanan
ucapnya. itu pun berdiri.
Tapi ini hitung-hitungan pusat Hal yang mirip, memanfaatkan lahan ku-
jajanan di Jakarta yang memang ser- rang efektif, juga menjadi awal Family Food
bamahal. Di Pondok Gede, Bekasi, Court. Pengelola pusat jajanan, Adi Wijaya,
misalnya, sewanya lebih miring. Di mengatakan ide awalnya adalah saat ia dan
Fit and Food Canteen, misalnya, pemilik lahan—ia tak mau menyebut nama-
para penyewa lapak membayar Rp nya—makan di tempat serupa di kawasan
700 ribu per bulan, meski khusus Mampang Prapatan, Jakarta. Pemilik lahan ke-
yang di mulut gedung mesti mem- mudian berniat menirunya. Akhirnya mereka
bayar Rp 2 juta. mulai melakukan survei kecil tentang selera
BUDI ALIMUDDIN/DETIKCOM
Fit and Food Canteen awalnya memanfaat- dan daya beli warga sekitar lahan, dan mereka
kan lahan menganggur. Fitho Faris, pemilik pun kemudian mendirikan pusat jajanan ini.
pusat jajanan ini, mengatakan awalnya lahan Total biayanya sekitar Rp 250 juta. Yang
milik keluarganya itu disewa salah satu jaring- cukup mahal dan ribet urusannya saat men-
an rumah makan mi yang sekitar 10 tahun dirikan pusat jajanan ini adalah soal perizinan.
silam cukup terkenal. Rumah makan mi itu “Dari izin RT dan RW, kelurahan, kecamatan,
tutup dua tahun silam. dan kantor wali kota ngabisin dana Rp 10 ju-
Ia kemudian melirik pusat jajanan yang taan,” ucap Adi, yang pekerjaan lainnya adalah

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BISNIS

Pelataran parkir di Family Food


Court
BUDI ALIMUDDIN/DETIKCOM

guru di SMP Nurul Ikhlas. Delima di Gedong, pusat jajanan milik PT


Dengan banyak lapak yang masih kosong, Darul Ilham Sukses Mandiri itu menyasar
pendapatan kotor mereka baru sekitar Rp 10 kelas menengah. Tidak berbeda dengan pusat
juta. Tapi, jika sudah terisi semua, ia berhitung jajanan di mal-mal.
ada pemasukan kotor sekitar Rp 30 juta per Berdiri dua tahun lalu, salah satu staf pe-
bulan. Pedagang cukup happy dengan harga masarannya, Wajir Arafat, mengatakan sewa
sewa yang beberapa ratus ribu rupiah ini. lahan di sana ditentukan oleh lokasi dan luas.
Rusmayanti, misalnya, mendapat laba bersih Untuk yang mengambil lapak 26-30 meter
per bulan Rp 2-3 juta. persegi, harganya Rp 10 juta per bulan. “Yang
Namun tak semua pusat jajanan ini meng- di bawahnya Rp 7 jutaan,” tuturnya.
incar pedagang kelas “gerobak”. Let’s Eat Food Sangat mahal dan tidak terjangkau peda-
Garden di sekitar Jalan Raya Paso, Ragunan, gang kecil. Tapi, meski harga mahal begitu, la-
misalnya. Dengan lahan sangat luas, 2.300 paknya laris-manis disewa. “Tersisa 3 kaveling
meter persegi atau lebih dari empat kali lipat lagi,” katanya. n BUDI ALIMUDDIN

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

SETELAH
RAMADI JATUH
“AKU TIDAK BERPIKIR BAHWA KAMI TELAH KALAH DALAM
PERANG MELAWAN ISIS.”

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

Asap tebal mengepul


saat ISIS menyerbu Kota
Ramadi, Jumat (15/5).
REUTERS

M
OHAMMED Ibrahim tak bisa Ibrahim pekan lalu. Daesh yang dia maksud
bertahan di Ramadi. Bersama adalah milisi Negara Islam alias ISIS. Sejak pe-
keluarga dan puluhan kerabat dan kan lalu, pemerintah Irak tak lagi punya kuasa
tetangganya, ia buru-buru angkat di Ramadi, ibu kota Provinsi Anbar. Bendera
kaki dari Ramadi menuju ke utara. Tak seperti hitam, lambang kekuasaan ISIS, berkibar di
ribuan warga Ramadi yang mengungsi ke Bag- pelbagai penjuru Ramadi.
dad, Ibrahim dan keluarganya memilih meng- Ramadi yang telah ditinggalkan ribuan
ungsi ke utara, ke wilayah Kurdistan. warganya, seperti keluarga Ibrahim, menjadi
“Aku sangat takut dengan Daesh.... Mereka kota hantu. Wilayah otonomi Kurdistan, salah
membunuh perempuan dan anak-anak,” kata satu wilayah yang sulit ditembus ISIS, menjadi

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

tempat pelarian. Di pos perbatasan, petugas tinggal tersebar di sejumlah kamp di wilayah
keamanan Kurdistan memeriksa ketat setiap otonomi Kurdistan. “Ini beban sangat berat
pengungsi yang hendak masuk wilayah mereka. bagi kami,” kata Zagros Fatah, Direktur Jende-
“Sudah beberapa hari kami tidur di jalan, tapi ral Kerja Sama Pembangunan di Kementerian
sampai sekarang kami belum juga diizinkan Perencanaan Kurdistan. “Bahkan, bagi negara
melintasi perbatasan ke Kurdistan,” kata Ibra- maju seperti Amerika Serikat sekalipun, akan
him. “Kami harus diperbolehkan melintas ke sulit menanggung beban pengungsi sebesar
Kurdistan. Kami tak mungkin lagi tinggal dekat ini.” Apalagi bagi Kurdistan, yang kemampuan
Ramadi. Terlalu berbahaya.” ekonominya juga masih pas-pasan.
KAMI HARUS YAKIN Selain sudah kelewat ba-
SERATUS PERSEN SEBELUM nyak menampung pengung- ●●●
MEMBIARKAN MEREKA si, penguasa Kurdistan tak
ingin ada penyusup di antara Untuk kesekian kalinya, militer Irak diperma-
LEWAT.” pengungsi. “Kami harus ya- lukan milisi ISIS. Setahun lalu, mereka kabur dari
kin seratus persen sebelum Mosul saat ISIS menyerbu kota itu. Sekarang
membiarkan mereka lewat,” prajurit-prajurit Irak lari tunggang langgang dari
kata Hussein Raheem Maro- Ramadi setelah berhari-hari digempur prajurit-
uf, komandan pos perbatasan prajurit ISIS.
di Saleh Ara, Kurdistan. “Tapi Padahal panglima militer Irak sudah memberi
tentu saja, seperti tertulis dalam peraturan perintah supaya prajurit-prajuritnya tak me-
kami, perempuan hamil, orang tua, dan orang ninggalkan Ramadi, sekitar 100 kilometer dari
sakit akan kami biarkan lewat tanpa harus me- Bagdad. “Kemenangan akan ada di pihak Irak
nunggu.” karena Irak memperjuangkan kebebasan dan
Ada lebih dari sejuta pengungsi Irak yang kini kehormatan,” kata pemimpin militer di Bagdad

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

Warga Ramadi
meninggalkan kota
setelah milisi ISIS
merangsek menguasai
kota itu, Ahad (17/5).
REUTERS

dalam pernyataan tertulisnya. pertempuran di kota itu.


Perdana Menteri Irak Haider al-Abadi meng- “Jika ada pihak yang harus disalahkan atas
ancam akan menyeret prajurit-prajurit Irak kekalahan itu, itu adalah pemerintah dan pe-
yang lari dari Ramadi ke pengadilan. Tapi pe- nguasa Ramadi,” kata Saleh Eraqi, kolonel polisi
rintah dan peringatan itu tak digubris. Pekan di Ramadi. Dia turut angkat kaki dari Ramadi
lalu, ratusan prajurit Irak terlihat berduyun- setelah seorang saudaranya tewas dalam baku
duyun meninggalkan Ramadi, sama seperti tembak melawan ISIS. “Prajurit Irak tak punya
warga Ramadi yang hendak menjauhi medan semangat tempur. Mereka hanya menunggu

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

Suasana Palmyra di
Suriah sebelum ISIS
menguasai kota itu,
Ahad (17/5).
REUTERS

serangan ISIS. Kami juga kalah senjata dari mengevaluasi seluruh strategi mereka dalam
ISIS. Kami bertempur hanya bermodal senapan memerangi ISIS, termasuk soal komitmen pe-
dan pistol. Mereka punya Humvee dan senjata ngiriman prajurit ke Irak.
berat.” “Semua yang kita lakukan jauh dari cukup.
Jatuhnya Ramadi bukan hanya pukulan Kita perlu melatih, kita perlu mempersenjatai,
telak bagi Bagdad, tapi juga bagi penguasa kita juga perlu prajurit-prajurit di darat untuk
Gedung Putih, ribuan kilometer dari Ramadi. menyokong operasi serangan udara,” kata
Menurut Senator Arizona dari Partai Republik, Senator McCain. Kejatuhan Ramadi dan keja-
John McCain, Presiden Barack Obama harus tuhan Palmyra di Suriah membuktikan operasi

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

serangan udara Amerika dan negara-negara Bagi Perdana Menteri Haider al-Abadi, pilih-
Sekutu telah gagal melemahkan otot ISIS. annya sangat sedikit. Terang dia tak mungkin
Purnawirawan militer Amerika, Letnan Jende- menunggu datangnya prajurit dan bantuan
ral David Barno, mengkritik sikap Gedung Pu- senjata lebih besar dari Gedung Putih. Di
tih yang dianggapnya kelewat optimistis dalam lapangan, hanya ada milisi Syiah yang siap diki-
perang melawan ISIS. “Kejatuhan Ramadi ada- rim ke Ramadi. Pilihan yang tak pernah disukai
lah pencapaian Gedung Putih. Bukan cuma khawatir memicu
JIKA ADA PIHAK YANG HARUS besar bagi ISIS,
dan aku pikir tak
konflik sektarian Sunni-Syiah, Gedung Putih
dan Pentagon juga waswas dengan “tangan”
DISALAHKAN ATAS KEKALAHAN ITU, ITU diantisipasi oleh Iran di belakang milisi Syiah seperti Hashd al-
ADALAH PEMERINTAH.” Gedung Putih... Shaabi.
dan mungkin juga oleh penguasa di Bagdad,” Naim al-Ubaidi, komandan milisi Asaib ahl
kata Jenderal Barno. Ya, sampai pekan lalu, al-Haq, yang berada di bawah kendali Hashd
belum jelas benar apa yang akan dilakukan al-Shaabi, mengatakan pemerintah Irak telah
Gedung Putih setelah melihat Ramadi dan Pal- meminta mereka berangkat ke Ramadi. “Peme-
myra di Suriah jatuh ke tangan ISIS. Tak terang rintah Irak menghubungi kami tadi malam dan
pula, apakah bakal ada perubahan strategi meminta kami merebut kembali Ramadi,” kata
perang dari Pentagon. Naim. “Kami tahu keputusan itu sudah terlam-
Presiden Barack Obama mengatakan keja- bat dan kami juga memperingatkan Perdana
tuhan Ramadi merupakan kemunduran taktis Menteri Al-Abadi bahwa dia tak akan berhasil
bagi mereka. “Tapi aku tidak berpikir bahwa tanpa dukungan kami.”
kami telah kalah dalam perang melawan ISIS.... Suara di Anbar terbelah dua melihat keda-
Tak diragukan lagi, kami perlu menggenjot lagi tangan milisi Syiah. Bagi sebagian pemimpin
latihan dan mendorong suku-suku Sunni lebih suku aliran Sunni di Anbar, milisi Syiah adalah
aktif lagi dari sekarang,” kata Presiden Obama. pilihan terbaik di antara dua pilihan yang sama-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

Tentara Irak berusaha


mempertahankan
markas mereka dari
serbuan milisi ISIS,
Kamis (14/5).
REUTERS

sama tak mereka sukai. “Kami butuh semua tak suka dengan milisi Syiah. “Kami tak akan
bantuan untuk mengusir ISIS. Mereka menye- menyambut mereka. Tapi kami juga tak akan
rang semua keluarga yang menentang mereka. melawan mereka jika mereka datang.... Mereka
Di antara dua pilihan buruk, kami lebih memilih milisi yang akan memperlakukan kami dengan
bersama Hashd.... Setelah ISIS bisa diusir, kami buruk,” kata Al-Bahari. “Mereka pikir bakal bisa
akan minta milisi Hashd pergi,” kata Syekh merebut Ramadi dengan cepat seperti mereka
Saddon al-Eifan, salah satu pemimpin suku. merebut daerah sekitar Tikrit. Tapi Ramadi kota
Syekh Mohammed Saleh al-Bahari, pe- yang jauh lebih besar dan dikelilingi gurun.” ■
mimpin suku di Anbar, terang menyatakan SAPTO PRADITYO | GUARDIAN | REUTERS | CNN | NYTIMES | RUDAW | BBC

MAJALAH DETIK
MAJALAH DETIK 25
25 -- 31
31 MEI
MEI 2015
2015
INTERNASIONAL

SELAMANYA BANDIDOS
“KAMI SEMUA BERSAUDARA SAMPAI MATI.... TAK ADA YANG BISA
MERUSAK PERSAUDARAAN KAMI.”

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

FOX

S
UARA gemuruh knalpot motor- an sangar itu. Baju dan aksesori yang mereka
motor besar menggelegar terdengar kenakan nyaris seragam: sepatu bot dengan
hingga jauh dari kompleks pema- besi di tumit, celana jins, dan rompi kulit hitam.
kaman Mission Park, San Antonio, “Mereka Bandidos,” teriak seorang laki-laki di
Amerika Serikat, suatu siang, delapan tahun tepi jalan.
lalu. Mereka, ratusan orang bertampang sa- Di punggung rompi mereka jelas tercetak
ngar di atas motor besar, datang berkelompok, slogan siapa rombongan laki-laki bertampang
gelombang demi gelombang. angker ini: “Expect no mercy”, “Loyalty is our
Seorang ibu yang mengendarai Ford Taurus honor”, “Cut one we all bleed”. “Aku katakan
buru-buru menginjak rem dan menepikan satu hal kepadamu, kawan.... Kami Bandidos
mobilnya. Dia nyaris menyerempet rombong- selamanya... selamanya Bandidos,” kata FO, se-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

orang Bandido, dengan nada galak. Badannya bers, di Kota Houston, hampir setengah abad
sebesar beruang, hampir tak ada ruang kosong silam. Donald, yang pernah menjadi prajurit
di tubuhnya yang berotot bebas dari tato. “Kami korps marinir, kecewa terhadap sejumlah klub
semua bersaudara sampai mati.... Tak ada yang motor besar. Klub-klub motor gede itu dia ang-
bisa merusak persaudaraan kami.” gap terlalu lembek. Kurang sangar.
Hari itu ratusan Bandido tersebut datang ke Chambers memberi nama geng motornya
San Antonio demi Luis Bonilla alias Bandido Bandidos, sebagai penghormatan bagi bandit
Chuco, seorang Bandido tua yang meninggal Meksiko yang menolak hidup dengan aturan
akibat kanker hati. Sebagian Bandido datang orang lain. Dia mulai merekrut teman-teman
dari jauh. Ada yang datang mengendarai sesama penunggang motor besar dan teman-
Harley-Davidson ribuan kilo- temannya sesama veteran perang.
KAMI BANDIDOS meter dari Washington, DC, “Don tak mencari orang yang menurut
SELAMANYA... SELAMANYA dan Alabama, bahkan ada
pula yang terbang dari Eropa.
dia berasal dari masyarakat yang sopan dan
santun,” kata Royce Showalter, salah satu
BANDIDOS.” Begitu mendarat di San Anto- Bandidos angkatan pertama. Donald memang
nio, dia meminjam motor dari tak mau Bandidos menjadi geng anak motor
Bandido setempat dan turut yang manis. Dia ingin Bandidos lebih sangar
menggeber Harley ke pema- dari Hells Angels, lebih angker dari The Pagans,
kaman Bonilla. Ada pula yang lebih galak ketimbang The Outlaws. “Dia ingin
membawa istri dan pacarnya, anggota Bandidos hanya peduli motor Harley-
para Proud Bandido Old Lady. Davidson.... Penunggang motor yang sepenuh-
Klub motor besar Bandidos bukan hanya sa- nya hidup di jalan. Tak ada aturan, no bullshit,
ngar tampang dan penampilannya. Didirikan hanya jalan raya.”
oleh veteran perang Vietnam, Donald Cham- Menurut Biro Investigasi Federal (FBI),

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

GAWKER

Bandidos merupakan kelompok kejahatan ter- menuduh tiga anggota Bandidos mencoba
organisasi. Daftar kejahatan anggota-anggota membunuhnya pada akhir 1970-an.
Bandidos berderet-deret, mulai penyelundup- Ronald Hodge, bos besar Bandidos setelah
an narkotik, prostitusi, pemerasan, hingga Chambers masuk penjara, membantah tuding-
pembunuhan. Donald Chambers, bos besar an Kerr. Menurut Hodge, mereka hanyalah
Bandidos, pernah dihukum seumur hidup kambing hitam lantaran menolak hidup sesuai
lantaran terbukti terlibat pembunuhan dua dengan aturan pemerintah. “Kami adalah war-
pengedar obat-obat terlarang. ga Amerika merdeka yang terakhir,” kata The
Majalah Newsweek pernah menyebut Bandi- Stepmother, panggilan Hodge di antara Bandi-
dos sebagai geng kejahatan terbesar di Texas. dos, sebelum dia meninggal pada 1992.
Negara bagian itu memang merupakan basis
Bandidos terbesar di Amerika. James Kerr, Wa- ●●●
kil Jaksa San Antonio, Negara Bagian Texas,

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

Bagi Bandidos, Texas adalah kerajaannya. Bandido disergap dan dihajar babak belur oleh
“Mereka tak akan mengizinkan geng motor lain sekelompok Cossacks di Kota Lorena, Texas.
masuk wilayahnya,” kata Charles Falco, bukan Hari itu juga sekelompok Bandido menyerbu
nama sebenarnya, informan FBI di kalangan tempat berkumpulnya C ­ ossacks di pangkalan
geng motor besar. Tapi ada satu geng motor gede truk di Palo Pinto.
yang berani mengusik Bandidos di kandangnya. Puncaknya Ahad pekan lalu. Para Bandido
Namanya Cossacks. Geng motor gede dan Cossacks, yang dibantu geng motor Sci-
yang didirikan di Texas itu sebenarnya besar mitars, terlibat baku pukul, saling tikam, dan
di Australia. Tapi sekarang mereka merasa saling tembak di Restoran Twin Peaks, Waco,
sudah cukup punya otot di kampung halam- Texas. Sembilan orang tewas dan 18 anggota
annya. Cossacks terang-terangan menantang geng dirawat di rumah sakit. Hampir semua
Bandidos dengan menempelkan nama Texas korban tewas terkena tembakan. Polisi menyita
di rompi anggotanya. puluhan pisau dan pistol dari Twin Peaks dan
KAMI ADALAH WARGA “Cossacks merasa me- menahan 170 anggota geng.
AMERIKA MERDEKA YANG reka sudah cukup besar Apa yang sebenarnya terjadi dalam Twin
TERAKHIR.” untuk memasang nama Peaks belum sepenuhnya terungkap. Menurut
Texas di rompinya.... Satu Jimmy Graves, juru bicara Bandidos, mereka
pernyataan kepada Bandidos bahwa mereka datang ke Twin Peaks untuk mendiskusikan
telah siap untuk berperang,” kata Falco. Dia sejumlah isu, seperti sengketa logo dan per-
meramal, perang di antara kedua kelompok itu lindungan terhadap anggota geng. Namun,
bakal semakin besar. menurut Jimmy, perbedaan di antara mereka
Genderang perang di antara kedua geng semakin lebar dan perdebatan makin panas,
motor besar itu ditabuh sejak beberapa bulan hingga berujung adu jotos dan baku tembak.
lalu. Pada pertengahan Maret lalu, seorang Tapi polisi tak percaya. Sersan W. Patrick

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

Para tersangka
tawuran antar-geng
motor di Texas
WASHINGTONPOST

Swanton, juru bicara Kepolisian Waco, menga- hter, yang juga ada dalam Twin Peaks, menolak
takan mereka kesulitan mencari tahu apa yang menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi. “Aku
terjadi dalam Twin Peaks lantaran tak ada ang- hanya memikirkan bagaimana supaya tak kena
gota geng yang mau bicara jujur. Ya, bagi para tembakan,” kata Snyder. Di kalangan geng mo-
Bandido, Cossacks, dan anggota geng motor, tor, beredar kabar bahwa peluru-peluru yang
polisi memang bukan kawan karib. Mereka menewaskan anggota geng justru berasal dari
pilih tutup mulut. pistol dan senapan polisi.
Johnny Snyder, anggota klub motor Boozefig- Entah mana yang benar. “Peristiwa kemarin

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

WASHINGTONPOST

terjadi antara kriminal dan kriminal. Saat polisi besar, polisi meminta semua anggota geng
datang, mereka mengarahkan senjatanya ke motor mengandangkan tunggangannya untuk
kami.... Itu adalah lampu hijau bagi penegak sementara. “Sudah cukup tragedi dan sudah
hukum untuk bertindak,” kata Sersan Swanton. cukup pertumpahan darah di Waco.” ■ SAPTO
TAP/KLIK UNTUK BERKOMENTAR Khawatir perang antargeng motor semakin PRADITYO | TEXAS MONTHLY | CNN | NYTIMES | USA TODAY | REUTERS

MAJALAH DETIK
MAJALAH DETIK 25
25 -- 31
31 MEI
MEI 2015
2015
INTERNASIONAL

JIKA PETANI PILIH BUNUH DIRI


SETIAP BULAN, LEBIH DARI 1.000 PETANI INDIA BUNUH DIRI. MENGAPA?

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

Massa pendukung Partai


Kongres menyalakan lilin
sebagai bentuk simpati
terhadap petani India
yang bunuh diri, akhir
April lalu.
ANINDITO MUKHERJEE/REUTERS

S
ETELAH berhari-hari terus me- memilih bunuh diri dua pekan lalu. Utang pe-
nyumpahi “langit” yang dianggapnya tani anggur dari Desa Umbrale, Negara Bagian
telah berkhianat, Datatery Popat Maharash­tra, India, menumpuk hingga lebih
Ghadwaje, 42 tahun, mengambil dari Rp 550 juta. Petugas bank terus datang
keputusan: mengakhiri hidup dengan meneng- menagih pembayaran Datatery yang semakin
gak racun serangga di tengah kebun anggur seret.
miliknya. Harapan Datatery membayar utang meng-
“Dia sedang berada dalam tekanan sangat uap setelah panen anggur Thompson dari
berat,” Bhagwan Datatery, 16 tahun, putra su- kebunnya gagal total sebulan lalu. “Hasil panen
lung Datatery, menjelaskan mengapa ayahnya adalah harapan kami satu-satunya.... Tapi hujan

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

badai merampas semuanya,” kata Bhagwan. “Berulang kali seluruh tanamanku rusak
Dia menemukan mayat ayahnya di tengah tapi tak pernah mendapatkan ganti rugi dari
kebun dengan mulut berbusa. pemerintah.... Sembilan puluh persen petani
Kasus petani bunuh diri sama sekali bukan bunuh diri karena terjerat utang. Mereka ba-
kisah langka di India. Sejak 1995, atau 20 tahun nyak berutang tapi tak sanggup membayar-
lalu, hampir 300 ribu petani India memilih nya,” kata Sultan. Chaya, istri Datatery, kini tak
mengakhiri hidupnya sendiri lantaran terbelit tahu bagaimana mesti berta­han hidup. “Kami
rupa-rupa masalah. Artinya, setiap tahun, ada keluarga yang tertimbun utang.... Bank akan
15 ribu petani India bunuh diri atau 41 petani melelang tanah kami, rumah kami, juga ternak
bunuh diri setiap hari. kami. Pemerintah tak membantu kami.”
Dalam tiga bul- Pada pertengahan April lalu, di tengah-te-
BANK AKAN MELELANG TANAH an terakhir, ada 600 ngah demonstrasi petani yang digalang Partai
KAMI, RUMAH KAMI, JUGA petani di Maharashtra
bunuh diri. Maharas-
Aam Aadmi di New Delhi, Gajendra Singh, 41
tahun, menggantung diri di dahan pohon. Hari
TERNAK KAMI.” htra, Andhra Pradesh, itu, ribuan petani India turun ke jalan menen-
Karnataka, dan Mad- tang Rancangan Undang-Undang Penguasaan
hya Pradesh menem- Lahan.
pati urutan tertinggi Keluarga Gajendra menyalahkan pemimpin
jumlah petani bunuh Partai Aam, yang mereka anggap tak berusaha
diri. “Masalahnya ham- menyelamatkan Gajendra. Alih-alih menolong
pir sama di semua negara bagian,” kata Sultan Gajendra, para pemimpin Partai Aam malah
Singh, 72 tahun, petani dari Punjab. Beberapa terus melanjutkan orasinya. “Kakakku bakal
waktu lalu, adiknya mati menenggak racun masih hidup jika peserta demonstrasi itu be-
setelah terjerat utang. nar-benar berusaha menyelamatkannya,” kata

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

Seorang petani India


menggantung diri saat
massa petani menggelar
protes di New Delhi,
akhir April lalu.
ADNAN ABIDI/REUTERS

Vijendra, adik Gajen- terusir dari rumahku setelah tanamanku dirusak


dra. hujan badai. Tolong kasih tahu, bagaimana aku
Sebelum menggan- bisa pulang ke rumahku,” Gajendra menulis.
tung diri, Gajendra sem- Di antara sesama petani, Gajendra dikenal
pat membagi-bagikan sebagai aktivis yang berani. Tak jarang dia ber-
selebaran. Dia menulis debat dengan petugas pemerintah soal kebi-
kisah hidupnya yang jakan bagi petani di desanya. Menurut Lakhan
tragis, sama seperti kisah para petani India lain- Singh, sesama petani dari Rajashtan, ayah tiga
nya. Senasib dengan Datatery, tanaman di ladang anak itu bunuh diri bukan tanpa tujuan.
Gajendra di Desa Nagal Jhamarwada, Negara “Dia orang yang sangat baik, mempertaruh-
Bagian Rajashtan, ludes dihajar hujan badai. “Aku kan hidupnya sendiri untuk memperjuangkan

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

hak petani.... Sebagai satu dari sedikit petani “Aku sudah siap memanen gandum musim ini.
yang punya pendidikan bagus, dia terus me- Tapi hujan tak mengizinkan bulir-bulir gandum
nyuarakan tuntutan hak-hak petani. Seperti matang dan tak ada yang tersisa buatku. Bagai-
kami, hidupnya bergantung pada hasil pertani- mana aku mengembalikan duit yang aku tanam?
an,” kata Lakhan. Bagaimana aku bisa memberi makan anak-anak-
ku?” Ram Singh, petani dari Desa Pratapgarh,
●●● Negara Bagian Uttar Pradesh, berkeluh kesah.
Menurut sang istri, Prabha Devi, tak ada petugas
Akhir hidup Gajendra yang tragis memberi pemerintah yang nongol untuk membantu me-
tekanan semakin besar kepada pemerintahan reka. “Padahal kami hanya petani kecil dan tak
Perdana Menteri India Narendra punya sumber penghasilan lain.”
PARA PETANI YANG BUNUH Modi. Di mata para petani, Perdana Alih-alih meringankan beban para petani,
DIRI MERUPAKAN ORANG- Menteri Modi, yang berjanji akan Menteri Pertanian di Negara Bagian Haryana,
ORANG YANG LARI DARI menggenjot mesin ekonomi India Om Prakash Dhankar, malah menyampaikan
saat kampanye setahun lalu, tak komentar yang menyakitkan. “Para petani yang
TANGGUNG JAWAB.” banyak berbuat untuk menolong bunuh diri merupakan orang-orang yang lari
petani. dari tanggung jawab, meninggalkan beban bagi
“Saat kalian kehilangan 10 ribu anak dan istrinya,” kata Menteri Om Prakash
rupee, mereka menawarkan ganti 100 rupee,” beberapa pekan lalu. “Orang-orang seperti
kata Manik Andhale, petani dari Desa Ka- itu adalah para pengecut. Tak ada pemerintah
margaon, Maharashtra. Padahal, pada musim yang mau membantu mereka.”
kali ini, petani India benar-benar menghadapi Komentar Menteri Om Prakash yang kurang
mimpi buruk. Hujan badai datang tak disangka sensitif kontan disemprot Rahul Gandhi, Wakil
selama beberapa minggu, melumat tanaman Presiden Partai Kongres. “Para petani tengah
yang sudah siap panen. tertekan, mereka menangis, tapi Menteri Om
MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
INTERNASIONAL

Ribuan petani India


menyimak pidato
Wakil Presiden Partai
Kongres Rahul Gandhi
di Lapangan Ramlila,
New Delhi, pertengahan
April lalu.
ANINDITO MUKHERJEE/REUTERS

Prakash menyebut mereka sebagai pengecut.... rugi sebesar separuh dari nilai panen petani
Alangkah baiknya jika Perdana Menteri Modi yang rusak. Perdana Menteri Modi juga meng-
pergi ke Punjab, bertemu langsung dengan ajak partai-partai oposisi bersama-sama men-
para petani dan mendatangi pasar besar,” kata cari solusi. “Selama bertahun-tahun, bunuh diri
Rahul. Punjab merupakan penghasil utama petani jadi masalah yang mengkhawatirkan….
gandum di India. “Maka dia akan tahu sendiri Tolong, kasih aku saran. Aku akan memper-
apa yang sedang terjadi.” timbangkannya,” kata Perdana Menteri Modi.
Perdana Menteri Modi sudah meminta Namun kebijakan itu dinilai kelewat telat dan
pemerintah negara bagian memberikan ganti tak memadai.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


INTERNASIONAL

“Mereka kelewat sibuk mengejar popularitas,


tapi hanya sedikit yang diperbuat,” Devinder
Sharma, ahli pertanian India, mengkritik.
“Pemerintah sengaja membuat para petani
tetap miskin. Saat Amerika Serikat dan Uni
Eropa menyokong petani dengan memberikan
subsidi miliaran dolar AS, pemerintah malah
memotong dukungan keuangan untuk petani.”
Saat para pejabat dan politikus sibuk berde-
bat, perut anak-anak keluarga petani tak bisa
menunggu. Di rumah Ram Singh di Pratap-
garh, ada tiga anak yang harus dia beri makan.
Dia terpaksa pergi ke Allahabad, salah satu
kota terbesar di Uttar Pradesh, untuk mencari
pekerjaan, entah sebagai kuli bangunan atau
penarik rickshaw. “Aku tak punya pilihan. Se-
benarnya aku tak ingin pergi ke kota. Bertani
adalah pekerjaanku dan yang aku ingin kerjak-
an,” kata Ram. ■ SAPTO PRADITYO | AL-JAZEERA | REUTERS |
TIMESOFINDIA | GUARDIAN | BBC

WIKIMEDIA

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


Tap judul untuk
baca artikel

RONAN KEATING RAISA ANDRIANA LUIS ENRIQUE


JAKARTA TURUTI BUAH
IS BLOODY HOT! AHOK KESABARAN
MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015
PEOPLE

PEOPLE

LUIS ENRIQUE

BUAH KESABARAN
L
UIS Enrique nyaris tidak punya level liga, mereka hanya mampu finis di dikritik karena ketidakkonsistenan per-
latar belakang apa-apa ketika di- urutan ketujuh Serie A. Enrique benar- mainan El Barca. Belum lagi rumor keti-
tunjuk menjadi pelatih AS Roma benar jauh dari kata berhasil. dakharmonisannya dengan si anak emas
pada musim 2011/2012. Kecuali Wajar. Sebab, penerapan sebuah filo- Barcelona, Messi.
punya karier manis sebagai pemain Real sofi memang tak bisa dilakukan dalam Namun semua terbantahkan ketika
Madrid, dia hanya pernah menangani tim semalam. Dengan catatan itu, Enrique akhirnya sebelas pemain binaannya
Barcelona B, tim reserve untuk El Barca. ternyata dilirik Barcelona. Dia didaulat sukses memastikan diri menjadi juara La
Keputusan Roma menunjuk Enrique melatih Lionel Messi dan kawan-kawan Liga 2014/2015 lewat gol tunggal Mes-
dilandasi alasan menarik. Meski belum untuk musim 2014/2015. si ke gawang Atletico Madrid. Tepuk
berpengalaman sebagai pelatih, Enrique Berbeda dengan Barca di era Pep tangan pantas diberikan kepada Enrique.
dianggap memiliki filosofi khas Barca. Guardiola, Barca-nya Enrique dinilai lebih “Dia sudah melakukan pekerjaan yang
Para petinggi Roma rupanya ingin klub komplet. Mereka tidak hanya mengan- luar biasa sebagai pelatih. Anda bisa me-
mereka bermain dengan filosofi khas dalkan ball possession. Di bawah Enrique, lihat bahwa tim kami masih segar sampai
Barcelona. Barca dinilai lebih agresif dan lebih piawai hari ini,” kata Presiden Barca Josep Maria
Namun harapan tak selalu menjadi ke- dalam melakukan serangan balik. Bartomeu di situs resmi klub. Apakah
nyataan. Pada akhir musim, Roma gagal Pada awal-awal musim, pria kelahiran Enrique bisa membawa Los Cules meraih
melaju ke kompetisi Eropa. Bahkan, di Gijon, Spanyol, 8 Mei 1970, ini sempat treble winners? n ROSSI FINZA NOOR | KEN YUNITA

Tap untuk kembali


ke Indeks People
FOTO : MICHAELA REHLE/REUTERS

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


PEOPLE
PEOPLE

RAISA ANDRIANA

TURUTI AHOK
B
ASUKI Tjahaja Purnama tak sa mengaku siap menuruti permintaan pada 24 Mei.
bisa hadir dalam konser Raisa sang gubernur. “Buat Pak Ahok, lagu Sebelumnya, Raisa memang meng-
Andriana. Namun Gubernur Terjebak Nostalgia-nya akan dinyanyikan undang Ahok ke konsernya. Selain
DKI Jakarta itu punya permin- ya, Pak. Ini buat Bapak,” ujarnya. lewat surat resmi, Raisa sempat meng-
taan khusus. Dia ingin Raisa menya- Hal itu disampaikan Raisa dalam undang Ahok lewat mention ke akun @
nyikan Terjebak Nostalgia dalam konser konferensi pers di Syaelendra Studio, basuki_btp. Sayang, Ahok berhalangan.
bertajuk “Pemeran Utama” itu. Fatmawati, Jakarta Selatan, Rabu pekan “Aduh, sayang banget, gue sudah ada
Meski kecewa karena Ahok—demikian lalu. Jumpa pers itu digelar sebelum acara, tuh,” kata Ahok di kantornya. n
Basuki lebih dikenal—tak bisa hadir, Rai- konser berlangsung di Istora Senayan KEN YUNITA

Tap untuk kembali


ke Indeks People FOTO: MUHAMMAD ADIMAJA/ANTARAFOTO

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


PEOPLE
PEOPLE

RONAN KEATING

JAKARTA
IS BLOODY HOT!
M
ESKI bukan lagi boyband mengajak para penggemar melaku- an dan kawan-kawan memang pernah
yang paling populer, Boy- kan selfie bersama. menggelar konser di Jakarta pada 1997.
zone tetap memiliki peng- Ronan langsung membalikkan Kali ini mereka kembali hadir dengan
gemar loyal. Tak menghe- badan membelakangi pengunjung konser bertajuk “Back Again No Matter
rankan jika dalam acara konferensi pers sambil ber-selfie. Kontan saja, para What” di Istora Senayan, Jakarta, Jumat
saja, para penggemar ikut berdatangan. penggemar berebut agar bisa in-fra- pekan lalu. Selain soal penggemar, Ronan
Ronan Keating, leader Boyzone, me dengan pelantun When You Say terkesan oleh cuaca Jakarta.
rupanya sangat mengapresiasi keda- Nothing at All ini. “It’s bloody hot, tapi Indonesia penuh
tangan fans tersebut. Di tengah-te- “Yang tak bisa kami lupakan sejak dengan kegembiraan dan antusiasme,”
ngah acara, pria yang juga bersolo konser 1990-an adalah para penggemar ujarnya sambil mengipaskan tangan
karier ini pun menyempatkan diri loyal di sini,” ujarnya tersenyum. Ron- tanda gerah. n KEN Y UNITA

Tap untuk kembali


ke Indeks People FOTO: MARK METCALFE/GETTY IMAGES

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BUKU

“INDONESIA BERADA
DALAM POSISI YANG KERIS,
UNIK UNTUK MEMAINKAN
PERAN BESAR JIKA SAJA ISLAM,
DAN
BERSEDIA BERBICARA
DENGAN ISRAEL.”

JUDUL BUKU:
Seperti Bulan dan Matahari
ISRAEL
PENULIS:
Stanley Harsha

R
PENERBIT:
Kompas ESMINYA, ia adalah seorang diplomat Amerika Serikat. Tapi, dalam
perjalanan karier dan hidupnya kemudian, Stanley Harsha juga meru-
TERBITAN:
2015 pakan duta Indonesia. Melalui buku 254 halaman ini, ia memaparkan
pengetahuan, pengalaman, serta pandangannya soal etika dan budaya
TEBAL: Jawa, yang mendominasi kehidupan masyarakat Indonesia.
254 halaman
Hal ini menjadi penting untuk diketahui oleh para koleganya sesama diplomat

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BUKU

SUDRAJAT/MAJALAHDETIK
Harsha bersama istri dan
putra-putrinya.
DOK. KELUARGA STANLEY HARSHA

maupun kelompok masyarakat lainnya yang akan berkarier di Indonesia. Karena


itu, Harsha menulis buku ini dalam bahasa Inggris, dan kemudian diterjemahkan
dalam bahasa Indonesia.
Setelah terpikat dan menikahi gadis berlatar belakang budaya Solo, Hanny Ma-
ngoendipoero, pada 1987, Harsha mendapat banyak pelajaran tentang menjadi
orang Indonesia, tepatnya memahami tradisi Jawa sebagai bagian dari hidupnya.
Tak aneh bila di buku ini ia bisa menguraikan panjang-lebar tentang makna piwulang
dan falsafah Jawa, konsep kesopanan dan kebahagiaan, hingga suka-duka mencari
keris untuk menjadikannya sebagai “lelaki Jawa” sejati.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BUKU

Sebab, menurut tradisi Jawa, seorang pria dewasa yang hendak membina rumah
tangga tak cukup punya pekerjaan, rumah, kendaraan, dan burung sebagai simbol
kepuasan batin. Keempat hal itu harus dilengkapi dengan sebilah keris.
“Banyak orang Indonesia percaya keris adalah roh hidup yang menemukan pa-
sangannya sendiri, dan keris yang cocok dengan seseorang tidak dapat dibeli,” tulis
Banyak orang Harsha. Setelah melakukan perjalanan ke Yogyakarta dan Solo, ia pun akhirnya
Indonesia mendapatkan keris dari Galeri Saptohoedojo.

percaya keris Dalam buku dengan gambar sampul pasangan pengantin berbusana adat Jawa
ini, Harsha juga mencatat pengalaman pribadinya sebagai diplomat yang meng-
adalah roh alami masa-masa sulit menyusul Tragedi 11 September 2001. Kebijakan Presiden
hidup yang Amerika Serikat George W. Bush mengobarkan perang terhadap para teroris, yang
menemukan kebetulan beragama Islam, membuat posisinya dilematis.

pasangannya Publik di Indonesia, termasuk media-media arus utama, percaya bahwa aksi ter-
or pada 11 September merupakan hasil karya CIA untuk mendiskreditkan Islam.
sendiri, dan Harsha, yang dikenal dekat dengan para wartawan Indonesia, lantas blusukan
keris yang mendatangi meja redaksi. Ia berusaha mendengarkan pandangan para redaktur
cocok dengan media dari yang moderat hingga ekstrem dan penuh prasangka.

seseorang tidak Tak cuma itu, Kedutaan Besar dimintanya memberi sponsor kepada beberapa
wartawan untuk melihat langsung kehidupan masyarakat di Amerika. Tugasnya
dapat dibeli. menjadi lebih mudah setelah Ralph L. Boyce menggantikan Robert S. Gelbard,
yang dikenal angkuh sebagai duta besar. Boyce tampil penuh empati dan simpati,
sehingga dirasakan lebih bersahabat terhadap masyarakat Indonesia, yang mayo-
ritas muslim.
Ketika massa Partai Keadilan Sejahtera berunjuk rasa di depan kantor Kedutaan

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BUKU

Harsha bersama istri dan


Pramoedya Ananta Toer.
DOK. KELUARGA STANLEY HARSHA

Besar, Boyce meminta Harsha mengundang masuk perwakilan demonstran dan


berdiskusi dengan mereka. “Unsur penting yang ia bawa dalam diplomasi Amerika
di Jakarta adalah kesediaannya lebih banyak mendengarkan daripada menggurui,”
tulis Harsha tentang bosnya itu.

lll

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


BUKU

Salah satu isu yang dipersepsikan negatif oleh kaum muslim di Indonesia terha-
dap Amerika adalah keberpihakannya menyangkut konflik Israel dengan Palestina.
Kaum muslim di Indonesia umumnya percaya ada semacam konspirasi orang Ya-
hudi dengan CIA untuk menghancurkan Islam. Sebagai warga Amerika yang telah
menjadi muslim, Harsha mengakui penilaian semacam itu sangat tak rasional.
“Berdiskusi dengan orang Indonesia tentang masalah tersebut sangat mele-
Salah satu isu yang lahkan,” tulisnya.
dipersepsikan Ia menyarankan perlunya pendekatan baru untuk memecahkan sengketa an-
negatif oleh tara Israel dan Palestina, terutama menyangkut aksi-aksi kekerasan Israel ter-
hadap penduduk Palestina. Sebelum hal ini terjadi, kata Harsha, masalah Timur
kaum muslim di Tengah akan terus merusak persepsi Indonesia terhadap Amerika.
Indonesia terhadap “Indonesia berada dalam posisi yang unik untuk memainkan peran besar jika
Amerika adalah saja bersedia berbicara dengan Israel,” tulis Harsha.
keberpihakannya Entah lantaran sudah terpengaruh budaya Jawa, Harsha terasa amat santun
dalam menulis tentang isu-isu aktual dalam hubungan Indonesia-Amerika. Pa-
menyangkut konflik dahal, sebagai diplomat, tentu ia memiliki banyak informasi A-1 untuk bercerita
Israel dengan secara lebih gamblang dan detail. Tapi ia tak mau melakukan itu, sehingga dalam
Palestina. beberapa hal, apa yang ia sampaikan tak jauh beda dengan yang sudah diberi-
takan di banyak media.
Meski tak terlalu mengganggu, di beberapa halaman buku ini ada kata yang
tercetak ganda. Juga di alinea terakhir halaman 122 tertulis “Ketua NU Ahmad Syafii
Maarif”, yang seharusnya Ketua atau mantan Ketua PP Muhammadiyah. n
SUDRAJAT

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN MUSIK

M IN G
TREA H
S LA
AD A
M A SA
S I K
MU DEPAN I TA M A S A L A L U.
N
AH CER AN, TRE
K SUD UN KE DEP AMING.
H M U S I A H R E
N D U D U A T AT ST
MENGU ATU HINGGA ADALAH LEW KIN MURAH.
A L A M S M U S IK O I D MA
D A R KA N L D R
AN ANHILLARD
E N G N S E
MEND GI HARGA POOTO: DOK. FLEISHM
APALA F

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN MUSIK

D
ATANGNYA era streaming Indonesia secara spesifik dan berbeda-beda.
music berarti makin bera- Dangdut koplo, yang sangat merakyat di
gamnya pasar. Sementara Jawa Timur, tidak begitu populer di Jawa
sebelumnya masyarakat Barat. Di Sumatera, musik Batak dikenal luas.
hanya berfokus pada musik- ­Streaming music seperti yang disediakan Mix-
musik mainstream, seperti Radio memungkinkan untuk memenuhi selera
lagu Barat, K-pop, dan lagu pasar yang sangat spesifik dan, lebih penting
tertentu yang sedang ter- lagi, aplikasinya mudah.
kenal, kini penyedia layanan Setelah empat tahun terakhir hanya terse-
streaming music dapat menggarap tiap daerah dia di Windows Phone bagi pengguna (Nokia)
Lumia, terhitung 20 Mei 2015, MixRadio dapat
diakses di iOS dan Google Play. Pengguna
iPhone dan Android tinggal instal MixRadio
dengan logo berwarna pink, pilih genre yang
disukai, dan pilih penyanyi mana saja yang
ingin dimasukkan dalam playlist.
Aplikasi MixRadio untuk iOS dan Android
diluncurkan bersamaan digelarnya Music
Matters di Ritz Carlton Millenia, Singapura,
20-22 Mei 2015. Music Matters adalah acara
tahunan dalam cakupan Asia-Pasifik yang
menghubungkan para pemain kunci dalam
industri musik dan berfokus pada musik masa
depan.
Dengan katalog mencapai 35 juta lagu,

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN MUSIK

termasuk 25 juta lagu Indonesia (jika meng- karena setiap lagu di-compress sedemikian
instal di Indonesia), maka lagu dari berbagai rupa tanpa mengurangi kualitasnya. Lagu-la-
zaman dapat ditemukan di MixRadio: dari gu yang sudah dimasukkan dalam playlist pun
Billie Holiday hingga Lady Gaga, dari Tulus dapat disimpan offline dan diputar lagi tanpa
hingga Sundari Soekotjo. Tanpa ribet dan tergantung jaringan Internet.
tanpa menunggu lama untuk mengunduh “Karena ada beragam selera musik di Indo-
nesia, kami membuka beragam layanan untuk
memenuhi selera tersebut. Kami membuat
playlist yang cocok bagi tiap-tiap individu,
berdasar budaya, negara, dan lokasi,” ujar Ge-
neral Manager (Asia) MixRadio Jamie Rober-
tson dalam sesi diskusi Gateway to Indonesia,
yang merupakan bagian dari gelaran Music
Matters.
MixRadio berawal dari tahun 1999 sebagai
distributor musik online Inggris bernama On
Demand Distribution (OD2) yang didirikan
musikus Peter Gabriel. Saat itu distribusi mu-
sik cepat sekali berubah dan pembajakan jadi
masalah utama. OD2 memasok musik untuk
nama-nama besar, seperti Virgin, Microsoft,
Coca-Cola, dan AOL.
Pada 2004, OD2 bergabung dengan Lou-
dEye dan segera diakuisisi Nokia, yang saat
itu distributor handset terbesar dunia yang

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN MUSIK

menjual lebih dari 200 juta device pada 2004. tri Rekaman Indonesia sekaligus Managing
Di Nokia, MixRadio memulai perjalanannya Director Trinity Optima Production Yonathan
sebagai layanan musik mobile pertama. Nugroho serta Chief Operating Officer PT
Diskusi Gateway to Indonesia, yang dimo- Langit Data Indonesia Hang Dimas.
deratori Founder & Chief Executive Officer Menurut Hang Dimas, streaming music dari
Musikator Robin Malau, itu juga mengha- ponsel memungkinkan platform berkembang
dirkan pembicara Pengurus Asosiasi Indus- sekaligus memudahkan membuat diferensiasi

MAJALAH DETIK 11
25 - 17
31 MEI 2015
SENI HIBURAN MUSIK

produk. Konsumen pun bisa mendapat lebih tersebut baru-baru ini menerapkan sistem
banyak pilihan sehingga tercipta persaingan se- yang memonitor penggunaan musik di ruang
hat di antara penyedia layanan streaming music. publik, seperti radio, televisi, hotel, restoran,
Langit Data Indonesia adalah perusahaan dan karaoke keluarga. Hal itu merupakan
startup yang berfokus membangun sistem bagian dari sistem lisensi yang berkonsentrasi
lisensi musik digital di Indonesia. Perusahaan pada hak menyiarkan (performing rights).
Sejak disahkannya Undang-Undang Nomor
28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta pada 15 Sep-
tember 2014, pemilik hak cipta sebuah lagu
juga mendapat royalti atas hak menyiarkan.
Setiap kali lagu dinyanyikan di ruang publik,
maka pemilik hak cipta berhak juga mendapat
royalti. Jadi royalti bukan hanya dari berapa
banyak CD laku.
Negara-negara lain yang undang-undang
hak ciptanya sudah jalan punya sistem untuk
menghitung, misalnya restoran dihitung dari
jumlah kursi yang tersedia, hotel dihitung
dari luas lobi atau jumlah loudspeaker di lobi.
Karena di Indonesia belum ada semua itu, dan
baru mulai benar-benar dari nol, maka meng-
hitungnya baru dari berapa banyak penggu-
naan lagu di ruang publik.
Di masa depan, ketika data makin rapi, bu-
kan hanya berapa lagu yang dimainkan, me-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN MUSIK

Bicara tentang royalti di Indonesia saat


ini tak bisa lepas dari masalah pembajakan
yang membuat royalti artis menguap entah
ke mana. Pembajakan bukan hal yang main-
main jika melihat angka kerugian musikus.
Dewan Pimpinan Asosiasi Industri Rekaman
Indonesia dan Managing Director Trinity Op-
tima Production Yonathan Nugroho memberi
gambaran parahnya imbas pembajakan.
Situs unduhan ilegal yang tak dapat ditutup
adalah tantangan terbesarnya dalam 10 tahun
terakhir. Betapa tidak, ketika ring-back tone
(RBT) menghasilkan US$ 70 juta (lebih dari
Rp 900 miliar) per tahun, dari musik unduhan
seperti iTunes hanya menghasilkan US$ 3-5
juta. Lewat Undang-Undang Hak Cipta 2014,
ditutupnya fasilitas unduh ilegal akan sangat
dimungkinkan.
lainkan bisa lebih terperinci, termasuk genre “Saya berharap undang-undang baru ini
apa yang populer di daerah tertentu. dapat mendorong seniman mulai berproduksi
“Idenya untuk mendiferensiasi industri mu- lagi, rekaman lagi. Bahkan tak tertutup ke-
sik sehingga, jika semua terdata, perusahaan mungkinan seniman internasional bergabung
label dan artis dapat memaksimalkan pasar. juga dalam pasar Indonesia,” kata Yonathan. ■
Kita melokalkan industri musik,” ujar Dimas. SILVIA GALIKANO

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN FILM

TEROB O SA N FEIG
UNTU K HO LLY W O OD KA NG ME JA TE RP AK SA TU RUN
APA JADINYA JIKA AGEN CIA SP ES IAL IS BE LA
BE RH AD AP AN DE NG AN MA FIA LIC IK ? MU AL AW ALNYA,
KE LAPANGAN ,
MENGGELIKAN KEMUDIAN.

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN FILM

Judul: Spy
Tap untuk melihat Video

Genre: Action, Com


edy
Sutradara: Paul Feig
Skenario: Paul Feig
ry Fox
Produksi: 20th Centu

Pemain:

C
FilmDistrict
arthy,
Pemain: Melissa McC
IA gagal kali ini. Agen andalannya, lensa kontak yang dipasang di mata Fine dan
,
Jude Law, Rose Byrne a Bradley Fine (Jude Law), tewas dalam earpiece terpasang di telinga. Dia juga tahu Fine
n
Jason Statham, More operasi saat menyusup ke rumah adalah agen CIA seperti dia tahu nama-nama
Baccarin Rayna (Rose Byrne). Rayna, pedagang agen lain yang menyamar. Rayna sebutkan
Durasi: 1 jam 57 menit senjata, ternyata sudah menyiapkan jebakan, satu per satu nama agen itu sambil menatap
dan pisaunya bergerak lebih cepat ketimbang kamera di mata Fine.
pistol Fine. Seluruh kejadian itu ditangkap Susan Cooper
Rayna tahu ada kamera rahasia berbentuk (Melissa McCarthy) di markas CIA. Dialah yang

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN FILM

selama ini jadi mata dan telinga Fine. Kamera musuh datang, bahkan dalam gerak cepat saat
dan earpiece itu terhubung lewat satelit ke Fine sedang bertarung. Alhasil, dalam keadaan
komputer Susan. terburuk sekalipun, Fine dapat tetap tampil
Susan adalah agen senior dengan pengala- klimis dengan keanggunan James Bond si 007.
man 10 tahun. Namun, selama 10 tahun itu, dia Operasi Fine terhenti di tangan Rayna, pu-
hanya jadi agen belakang meja di ruang bawah tri pedagang senjata Tihomir Boyanov (Raad
tanah yang sering kali dirambati tikus. Rawi), yang dulu ditembak mati Fine. Tihomir
Susan-lah yang dari jauh memantau kondisi menyimpan nuklir portabel satu-satunya di du-
sekeliling Fine, memberi tahu di sudut mana nia yang lokasi penyimpanannya dirahasiakan.
ada musuh bersembunyi, dari arah mana Rayna kini akan menjual nuklir itu ke De Luca

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN FILM

(Bobby Cannavale). Maka misi CIA buahnya itu.


adalah menggagalkan penjualan Keputusan Crocker makin bulat setelah meli-
dan mengamankan nuklir tersebut. hat rekaman pelatihan bela diri Susan saat baru
Masalahnya, siapa agen CIA yang bergabung dengan CIA 10 tahun lalu. Susan, yang
dapat ditugaskan, karena Rayna seangkatan dengan Fine dan mendapat materi
Judulnya boleh saja tahu semua agen. pelatihan sama, ternyata memilih jadi bayang-
generik, tapi komedi Susan mengajukan diri karena bayang Fine karena tak percaya diri bersaing
spionase ini lucu sampai dia yakin tak ada yang mengenal- dengan laki-laki.
ke tulang. nya. Ditambah lagi Susan sejak “Ah, dasar perempuan,” ujar Crocker dalam
awal memegang kasus ini bersama nada gemas.
Fine. Direktur CIA Elaine Crocker Spy menandai kerja sama ketiga kalinya
(Allison Janney), yang berekspresi Melissa McCarthy dengan Paul Feig setelah
datar dan berlidah tajam, awalnya sama sekali Bridesmaids (2011) dan The Heat (2013). Judul-
tak menganggap keberadaan Susan. Seka- nya boleh saja generik, tapi komedi spionase
rang dia mulai mempertimbangkan usul anak ini lucu sampai ke tulang, plotnya tak mem-

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN FILM

permalukan siapa pun, dan bukan satire yang humor.


menyindir seseorang. Dia buktikan semua itu lewat Spy sebagai
Spy, yang skenarionya juga ditulis Feig, berhasil Susan Cooper, agen rahasia yang belum apa-
membuat kita terlibat secara emosional, walau apa sudah minder dengan re­ kannya hanya
Feig bisa saja menempatkan Susan di lapangan karena dia perempuan dan si rekan laki-laki.
lima atau sepuluh menit sebelumnya. Lingkungan pun memperlakukan Susan berbe-
Melissa McCarthy membangun karier layar da dibanding agen lapangan.
lebar berangkat dari karakter yang diremehkan Saat akhirnya dia disetujui terjun ke lapangan,
karena tak memenuhi standar kecantikan Hol- Susan mendapat versi tidak glamor dibanding
lywood, lalu perlahan tapi pasti mendorong yang didapat Fine. Menginap di hotel butut
standar dangkal itu. Dia seperti kekuatan alam (Fine selalu mendapat hotel mewah), identitas
yang tak dapat dihentikan. Timing komiknya palsu sebagai perempuan merana (Fine selalu
hebat, tegas, dan selalu berkomitmen pada jadi pengusaha sukses), dan senjata rahasianya

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN FILM

cuma peluit, obat pencahar, tisu ambeien, dan kejam dan sombong, dia bawakan dengan cer-
obat jamur jempol. Tak ada itu pistol-pistol das sehingga, ketika dia beradu akting dengan
canggih sekoper. McCarthy, yang tercipta adalah humor pasang-
Dia juga harus bersaing dengan agen lain- an aneh yang benar-benar menggelikan.
nya, Rick Ford (Jason Statham), pria Inggris Perlu dicatat, film ini tak mengandung ba-
yang menentang keras penugasan Susan dan nyolan orang gendut. Selama ini kita terbiasa,
ingin menyelesaikan misi ini sendirian. Anda jika bintang komedinya berba­dan bulat, pasti
akan mendapat kejutan betapa lucunya Jason ada olok-olok tentang bentuk tubuhnya. Spy
Statham di sini. Nada bicaranya yang patah- punya banyak kelucuan yang sama sekali tak
patah itu seperti versi komedi Chuck Norris. menyinggung hal tersebut.
Rose Byrne  berhasil menangkap gambaran Obrolan Susan dan Rayna, misalnya, walau
besar film ini. Karakter sebagai Rayna, yang mereka bermusuhan, Rayna sama sekali tak

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


SENI HIBURAN FILM

menyinggung bentuk tubuh Susan, melainkan berorientasi perempuan. Tak ada khotbah apa
tentang kepribadiannya yang tak sabaran dan pun tentang girl power, feminisme, atau keseta-
gaya busananya yang klomprot. raan gender, misalnya.
Patut juga dipuji, Feig menempatkan pe- Kerja sama McCarthy dengan Feig di masa
rempuan sebagai karakter-karakter kunci yang mendatang tak akan lagi dianggap sebagai hu-
biasanya diisi laki-laki, seperti bos CIA, penja- mor selingan tanpa isi. Sebuah kesadaran dari
hat utama, dan tentu saja sang pahlawan kita, Hollywood yang seharusnya ada sejak lama. ■
tanpa membuat ceritanya jadi terang-terangan SILVIA GALIKANO

MAJALAH DETIK
MAJALAH
MAJALAH DETIK
26 JANUARI
DETIK- 1
25
25FEBRUARI
-- 31
31 MEI
MEI 2015
2015
FILM PEKAN INI

EPEN CUPEN THE MOVIE


ELO, seorang pemuda dari Papua, disuruh ayahnya pergi mencari saudara kembarnya
yang hilang sejak kecil. Celo berangkat dengan mengikuti petunjuk dari mimpi ayahnya,
yang melihat saudara kembarnya berada di medan perang.
Setiba di Kota Jayapura, Celo tanpa sengaja bertemu dengan Babe, seorang peng-
usaha bangkrut dari Medan, dan meminta bantuannya untuk mencari di mana medan
perang itu. Babe, yang terlilit banyak utang, justru membuat masalah Celo bertambah
ribet. Mereka dikejar debt collector dan bersembunyi di dalam gudang kargo bandara. Tanpa sadar, mereka
terbawa pesawat sampai ke Jakarta.

JENIS FILM: KOMEDI | PRODUSER: GOPE T. SAMTANI | SUTRADARA: IRHAM ACHO BACHTIAR | PENULIS: IRHAM
ACHO BACHTIAR | PRODUKSI: RAPI FILMS | DURASI: 95 MENIT

MAD MAX: FURY ROAD ERLATAR padang pasir yang tandus di saat JENIS FILM: ACTION,
ADVENTURE, THRILLER
dunia runtuh. Manusia telah rusak dengan cara
| PRODUSER: DOUG
mereka masing-masing. Sulit untuk mengetahui MITCHELL, GEORGE
siapa yang lebih gila. MILLER, P.J. VOETEN
Max (Tom Hardy), seorang pria yang kehi- | SUTRADARA: GEORGE
dupannya penuh dengan bahaya, mencoba MILLER | PENULIS: GEORGE
MILLER, BRENDAN
bertahan hidup dari kejaran orang-orang pimpinan Immortan
MCCARTHY, NICO
Joe (Hugh Keays-Byrne). Sementara itu, Furiosa (Charlize Theron) LATHOURIS | PRODUKSI:
adalah perempuan yang berusaha keluar dari padang pasir untuk WARNER BROS. PICTURES |
menemukan kehidupan yang lebih layak. DURASI: 120 MENIT

LDR
MPIAN Carrie (Mentari De Marelle) pergi ke Verona,
tempat kediaman Juliet, akhirnya terkabul! Sedari kecil,
Carrie sudah jatuh cinta dengan kisah Shakespeare,
JENIS FILM: DRAMA,
ROMANCE | PRODUSER:
YOEN K., ODY MULYA
| SUTRADARA: GUNTUR
Romeo and Juliet. Carrie percaya, pasti ada seorang SOEHARJANTO | PENULIS:
Romeo untuknya di luar sana. CASSANDRA MASSARDI
Tak disangka-sangka, di sana nasib mempertemu- | PRODUKSI: MAXIMA
kannya dengan Demas (Verrell Bramasta), seorang pemuda yang baru PICTURES | DURASI: 84
MENIT
saja diputuskan kekasihnya, Alexa (Aurelie Moeremans), setelah 6 tahun
mereka LDR. 

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


AGENDA

Workshop Opera Music


By Maestro Fabio Marra
(piano) & Angela Papale
(penyanyi sopran)
25 MEI 2015,
PUKUL 14.00 WIB
Istituto Italiano
di Cultura, Jakarta

ARTHOUSE
CINEMA
26 MEI 2015, MULAI PUKUL
19.00 WIB
GoetheHaus, Jalan Sam
Ratulangi Nomor 9-15,
Celebrating Women Jakarta
26-29 MEI 2015 • Akar (Amelia Hapsari)
Cinema XXI, Plaza • Asiaraya (Anka
26 MEI 2015-7 JUNI 2015
Indonesia Level 6
Ciputra Artpreneur Atmawijaya Adinegara)
Theater • Halaman Belakang (Yusuf
Radjamuda)
• Maryam (Sidi Saleh)
• Nyanyian Para Pejuang
SINGING FOR PEACE Sunyi (Adriyanto Dewo)
AND HUMANITY • Say Hello to Yellow (B.W.
28 MEI 2015,
PUKUL 18.30 WIB
Purbanegara)
@america. Pacific Place • Sepatu Baru (Aditya
Mall Lt. 3, Jakarta Ahmad)

Tribute@america: CHARITY CONCERT FEATURING PAVEL


Danny Elfman SPORCL AND PETR JIRIKOVSKY
29 MEI 2015 29 MEI 2015, PUKUL 19.00 WIB
@america. Pacific Soehanna Hall, The Energy Building SCBD Lot. 11, Jalan
Place Mall Lt. 3, Jenderal Sudirman Kav. 52-53, Jakarta
Jakarta Promotor: Edutainment Indonesia

INDONESIA KITA BUAI (UDARA)


Sinden Republik Indra Zubir’s Dance
GRAHA BHAKTI BUDAYA, JUMAT-SABTU, Koreografer: Indra Zubir
29-30 MEI 2015 SABTU, 30 MEI 2015,
Pukul: 20.00 WIB PUKUL 20.00 WIB
HTM: Rp 500.000 | Rp 300.000 | Teater Salihara, Jakarta
Rp 200.000 | Rp 100.000

BUJANGGA MANIK
Oleh Gran Kino & Sarasvati
SABTU, 30 MEI 2015, PUKUL 15.00 WIB & 19.30 WIB
Galeri Indonesia Kaya

TANGLOUNG NANGGROE BUDAYA BANGSA


Oleh Walet Dance Company IKJ
MINGGU, 31 MEI 2015, PUKUL 15.00 WIB
Galeri Indonesia Kaya

MAJALAH DETIK 25 - 31 MEI 2015


Alamat Redaksi : Aldevco Octagon Building Lt. 4
Jl. Warung Jati Barat Raya No. 75, Jakarta 12740 , Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472
Email: redaksi@majalahdetik.com
Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.

@majalah_detik majalah detik

Anda mungkin juga menyukai