MALARIA
Nomor : /TU/PTK/ /
SOP Tgl. Terbit :
No.Revisi :-
Tgl.Diberlaku :
Dinkes.Kabupaten Halaman :1- UPTD
Deli Serdang Puskesmas
Talun Kenas
Ditetapkan Kepala UPTD
Puskesmas Talun Kenas
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENGERTIAN :
Malaria adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang menyerang
eritrosit dan di tandai dengan ditemukannya bentuk aseksual di dalam darah. Infeksi
malaria ini merupakan gejala berupa demam, mengigil, anemia dan splenomegali.
Infeksi malaria dapat berlangsung tanpa komplikasi ataupun mengalami komplikasi
sitemik yang dikenal sebagai malaria berat. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan
nyamuk anopeles betina.
TUJUAN :
Mencegah terjadinya wabah malaria
KEBIJAKAN
1. Melakukan kerjasama dengan lintas sektor yang terkait
2. Penyuluhan tentang informasi penyakit malaria pada masyarakat
PROSEDUR:
- ANAMNESA
1. Adanya riwayat demam intermitten atau terus menerus
2. Adanya riwayat dari atau pergi ke daerah endemic malaria
3. Adanya trias malaria
a. Periode dingin (15-60) menit dimulai dari mengigil kemudian diikuti
b. Periode panas (2-6) jam ditandai dengan meningkatnya temperatur tubuh, muka
merah, nadi cepat, lalu diikuti dengan
c. Periode berkeringat (2-4) jam ditandai penderita berkeringat dan temperatur turun,
pasien merasa sehat
Periode tidak panas berlangsung 12 jam pda plasmodium falcifarum, 36 jam pada plasmodium
vivax dan ovale, 60 jam pada plasmodium malaria
d. Pada malaria berat ditemukan plasmodium falcifarum dalam stadium asexsual
disertai satu atau lebih gejala berikut :
Malaria serebral :gangguan kesadaran
Anemia berat
Gagal ginjal akut
Edema paru
Syok
Hipoglikemia
Pendarahan spontan dari hidung, gusi, saluran cerna
Kejnag berulang lebih dari 2 kali dalam 24 jam setelah asidemia (Ph,<7,25)
atau asidosis (bikarbonat plasma <15 mEg/L)
PENYULUHAN PENYAKIT
MALARIA
Nomor : /TU/PTK/ /
SOP Tgl. Terbit :
No.Revisi :-
Tgl.Diberlaku :
Dinkes.Kabupaten Halaman :2- UPTD
Deli Serdang Puskesmas
Talun Kenas
Ditetapkan Kepala UPTD
Puskesmas Talun Kenas
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
- PEMERIKSAAN FISIK
Didapatkan konjungtiva pucat, skera ikterik, spekenomegali
- PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Sediaan darah tebal dan tipis ditemukan plasmodium, serologi malaria ditemukan
hasil positif
PEMERIKSAAN MALARIA
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENCEGAHAN
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENGERTIAN :
Malaria adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang menyerang
eritrosit dan di tandai dengan ditemukannya bentuk aseksual di dalam darah. Infeksi
malaria ini merupakan gejala berupa demam, mengigil, anemia dan splenomegali.
Infeksi malaria dapat berlangsung tanpa komplikasi ataupun mengalami komplikasi
sitemik yang dikenal sebagai malaria berat. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan
nyamuk anopeles betina.
TUJUAN :
Mencegah terjadinya wabah malaria
KEBIJAKAN
1. Melakukan kerjasama dengan lintas sektor yang terkait
2. Penyuluhan tentang informasi penyakit malaria pada masyarakat
PROSEDUR:
- ANAMNESA
1. Adanya riwayat demam intermitten atau terus menerus
2. Adanya riwayat dari atau pergi ke daerah endemic malaria
3. Adanya trias malaria
a. Periode dingin (15-60) menit dimulai dari mengigil kemudian diikuti
b. Periode panas (2-6) jam ditandai dengan meningkatnya temperatur tubuh, muka
merah, nadi cepat, lalu diikuti dengan
c. Periode berkeringat (2-4) jam ditandai penderita berkeringat dan temperatur turun,
pasien merasa sehat
Periode tidak panas berlangsung 12 jam pda plasmodium falcifarum, 36 jam pada plasmodium
vivax dan ovale, 60 jam pada plasmodium malaria
d. Pada malaria berat ditemukan plasmodium falcifarum dalam stadium asexsual
disertai satu atau lebih gejala berikut :
Malaria serebral :gangguan kesadaran
Anemia berat
Gagal ginjal akut
Edema paru
Syok
Hipoglikemia
Pendarahan spontan dari hidung, gusi, saluran cerna
Kejnag berulang lebih dari 2 kali dalam 24 jam setelah asidemia (Ph,<7,25)
atau asidosis (bikarbonat plasma <15 mEg/L)
PENYULUHAN PENYAKIT
MALARIA
Nomor : /TU/PTK/ /
SOP Tgl. Terbit :
No.Revisi :-
Tgl.Diberlaku :
Dinkes.Kabupaten Halaman :5- UPTD
Deli Serdang Puskesmas
Talun Kenas
Ditetapkan Kepala UPTD
Puskesmas Talun Kenas
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
- PEMERIKSAAN FISIK
Didapatkan konjungtiva pucat, skera ikterik, spekenomegali
- PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Sediaan darah tebal dan tipis ditemukan plasmodium, serologi malaria ditemukan
hasil positif
PEMERIKSAAN MALARIA
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENCEGAHAN
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENGERTIAN :
Malaria adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang menyerang
eritrosit dan di tandai dengan ditemukannya bentuk aseksual di dalam darah. Infeksi
malaria ini merupakan gejala berupa demam, mengigil, anemia dan splenomegali.
Infeksi malaria dapat berlangsung tanpa komplikasi ataupun mengalami komplikasi
sitemik yang dikenal sebagai malaria berat. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan
nyamuk anopeles betina.
TUJUAN :
Mencegah terjadinya wabah malaria
KEBIJAKAN
1. Melakukan kerjasama dengan lintas sektor yang terkait
2. Penyuluhan tentang informasi penyakit malaria pada masyarakat
PROSEDUR:
- ANAMNESA
1. Adanya riwayat demam intermitten atau terus menerus
2. Adanya riwayat dari atau pergi ke daerah endemic malaria
3. Adanya trias malaria
4. Periode dingin (15-60) menit dimulai dari mengigil kemudian diikuti
5. Periode panas (2-6) jam ditandai dengan meningkatnya temperatur tubuh, muka
merah, nadi cepat, lalu diikuti dengan
6. Periode berkeringat (2-4) jam ditandai penderita berkeringat dan temperatur turun,
pasien merasa sehat
Periode tidak panas berlangsung 12 jam pda plasmodium falcifarum, 36 jam pada plasmodium
vivax dan ovale, 60 jam pada plasmodium malaria
7. Pada malaria berat ditemukan plasmodium falcifarum dalam stadium asexsual
disertai satu atau lebih gejala berikut :
Malaria serebral :gangguan kesadaran
Anemia berat
Gagal ginjal akut
Edema paru
Syok
Hipoglikemia
Pendarahan spontan dari hidung, gusi, saluran cerna
Kejnag berulang lebih dari 2 kali dalam 24 jam setelah asidemia (Ph,<7,25)
atau asidosis (bikarbonat plasma <15 mEg/L)
PENYULUHAN PENYAKIT
MALARIA
Nomor : /TU/PTK/ /
SOP Tgl. Terbit :
No.Revisi :-
Tgl.Diberlaku :
Dinkes.Kabupaten Halaman :8- UPTD
Deli Serdang Puskesmas
Talun Kenas
Ditetapkan Kepala UPTD
Puskesmas Talun Kenas
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
- PEMERIKSAAN FISIK
Didapatkan konjungtiva pucat, skera ikterik, spekenomegali
- PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Sediaan darah tebal dan tipis ditemukan plasmodium, serologi malaria ditemukan
hasil positif
PEMERIKSAAN MALARIA
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENCEGAHAN
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENGERTIAN :
Malaria adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang menyerang
eritrosit dan di tandai dengan ditemukannya bentuk aseksual di dalam darah. Infeksi
malaria ini merupakan gejala berupa demam, mengigil, anemia dan splenomegali.
Infeksi malaria dapat berlangsung tanpa komplikasi ataupun mengalami komplikasi
sitemik yang dikenal sebagai malaria berat. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan
nyamuk anopeles betina.
TUJUAN :
Mencegah terjadinya wabah malaria
KEBIJAKAN
1. Melakukan kerjasama dengan lintas sektor yang terkait
2. Penyuluhan tentang informasi penyakit malaria pada masyarakat
PROSEDUR:
- ANAMNESA
1. Adanya riwayat demam intermitten atau terus menerus
2. Adanya riwayat dari atau pergi ke daerah endemic malaria
3. Adanya trias malaria
4. Periode dingin (15-60) menit dimulai dari mengigil kemudian diikuti
5. Periode panas (2-6) jam ditandai dengan meningkatnya temperatur tubuh, muka
merah, nadi cepat, lalu diikuti dengan
6. Periode berkeringat (2-4) jam ditandai penderita berkeringat dan temperatur turun,
pasien merasa sehat
Periode tidak panas berlangsung 12 jam pda plasmodium falcifarum, 36 jam pada plasmodium
vivax dan ovale, 60 jam pada plasmodium malaria
7. Pada malaria berat ditemukan plasmodium falcifarum dalam stadium asexsual
disertai satu atau lebih gejala berikut :
Malaria serebral :gangguan kesadaran
Anemia berat
Gagal ginjal akut
Edema paru
Syok
Hipoglikemia
Pendarahan spontan dari hidung, gusi, saluran cerna
Kejnag berulang lebih dari 2 kali dalam 24 jam setelah asidemia (Ph,<7,25)
atau asidosis (bikarbonat plasma <15 mEg/L)
PENYULUHAN PENYAKIT
MALARIA
Nomor : /TU/PTK/ /
SOP Tgl. Terbit :
No.Revisi :-
Tgl.Diberlaku :
Dinkes.Kabupaten Halaman : 11 - UPTD
Deli Serdang Puskesmas
Talun Kenas
Ditetapkan Kepala UPTD
Puskesmas Talun Kenas
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
- PEMERIKSAAN FISIK
Didapatkan konjungtiva pucat, skera ikterik, spekenomegali
- PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Sediaan darah tebal dan tipis ditemukan plasmodium, serologi malaria ditemukan
hasil positif
PEMERIKSAAN MALARIA
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENCEGAHAN
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENGERTIAN :
Malaria adalah infeksi parasit yang disebabkan oleh plasmodium yang menyerang
eritrosit dan di tandai dengan ditemukannya bentuk aseksual di dalam darah. Infeksi
malaria ini merupakan gejala berupa demam, mengigil, anemia dan splenomegali.
Infeksi malaria dapat berlangsung tanpa komplikasi ataupun mengalami komplikasi
sitemik yang dikenal sebagai malaria berat. Penyakit ini ditularkan melalui gigitan
nyamuk anopeles betina.
TUJUAN :
Mencegah terjadinya wabah malaria
KEBIJAKAN
1. Melakukan kerjasama dengan lintas sektor yang terkait
2. Penyuluhan tentang informasi penyakit malaria pada masyarakat
PROSEDUR:
- ANAMNESA
1. Adanya riwayat demam intermitten atau terus menerus
2. Adanya riwayat dari atau pergi ke daerah endemic malaria
3. Adanya trias malaria
4. Periode dingin (15-60) menit dimulai dari mengigil kemudian diikuti
5. Periode panas (2-6) jam ditandai dengan meningkatnya temperatur tubuh, muka
merah, nadi cepat, lalu diikuti dengan
6. Periode berkeringat (2-4) jam ditandai penderita berkeringat dan temperatur turun,
pasien merasa sehat
Periode tidak panas berlangsung 12 jam pda plasmodium falcifarum, 36 jam pada plasmodium
vivax dan ovale, 60 jam pada plasmodium malaria
7. Pada malaria berat ditemukan plasmodium falcifarum dalam stadium asexsual
disertai satu atau lebih gejala berikut :
Malaria serebral :gangguan kesadaran
Anemia berat
Gagal ginjal akut
Edema paru
Syok
Hipoglikemia
Pendarahan spontan dari hidung, gusi, saluran cerna
Kejnag berulang lebih dari 2 kali dalam 24 jam setelah asidemia (Ph,<7,25)
PENYULUHAN PENYAKIT
MALARIA
Nomor : /TU/PTK/ /
SOP Tgl. Terbit :
No.Revisi :-
Tgl.Diberlaku :
Dinkes.Kabupaten Halaman : 14 - UPTD
Deli Serdang Puskesmas
Talun Kenas
Ditetapkan Kepala UPTD
Puskesmas Talun Kenas
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
- PEMERIKSAAN FISIK
Didapatkan konjungtiva pucat, skera ikterik, spekenomegali
- PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Sediaan darah tebal dan tipis ditemukan plasmodium, serologi malaria ditemukan
hasil positif
PEMERIKSAAN MALARIA
dr Herlina Sembiring
NIP. 197807112010012009
PENCEGAHAN