Anda di halaman 1dari 22

Sejarah Bola Basket , Asal Usul Bola

Basket Serta Tehnik Bola Basket


Ukuran Lapangan Basket Internasional

Ukuran Lapangan Basket Internasional - Apakah anda suka main bola basket?
Tentu sudah sangat kenal dong dengan Michael Jordan, Yao Ming atau Kobe Bryant?
Tentunya pemain-pemain ini akan anda ketahui dan bahkan menjadi pemain favorit
anda.

Memang permainan bola basket sangat mengasyikkan. Apalagi dijaman-jaman


sekolah di SMA, maka jenis olah raga ini pasti akan digemari oleh banyak siswa.
Selain menjadikan badan tinggi para pemain basket olah raga ini juga sangat diminati
oleh siswi sekolah.

Apalagi kamu adalah bintang basket disekolah maka kamu akan secara tidak langsung
pasti akan diminati cewek-cewek disekolah kamu. Oh ya, sudah punya lapangan
basket disekolah belum?

Nah, kalau mau membuat atau membangun lapangan basket sederhana akan tetapi
dengan standar internasional bisa dilihat dibawah ini:

A. Ukuran lapangan basket resmi versi National Basketball Association,


Amerika

1. Panjang lapangan 94 ft/ 28.65 meter

2. Lebar lapangan 50 ft/ 15.24 meter

3. Area terlarang dari wilayah keranjang 4 ft/ 1.22 meter


4. Diameter lingkaran tengah lapang 12 ft/ 3.66 meter

5. Jarak garis 3 angka dari keranjang 23.75 ft/ 7.24 meter

6. Jarak garis lemparan bebas dari papan belakang 15ft/4.57 meter

B. Peraturan bola basket :

1. 5 orang pemain

2. 5 orang cadangan.

3. Wasit 1 disebut Referee.

4. Wasit 2 disebut Umpire.

5. Waktu permainan 4 X 10 menit.

6. Terbagi 4 babak.

7. Waktu istirahat selama 10 menit.

8. 2 babak tambahan pada skor sama, istirahat masing-masing dua menit.

9. Waktu untuk lemparan ke dalam, yaitu 5 detik.

C. Aturan dan ukuran umum lainnya :

1. Keliling bola basket adalah 75 cm - 78 cm.

2. Berat bola adalah 600 - 650 gram.

3. Tinggi pantul bola dari ketinggian 1,80 meter adalah 1,20 - 1,40 meter.

4. Panjang papan pantul bagian luar adalah 1,80 meter.

5. Lebar papan pantul bagian luar adalah 1,20 meter.

6. Panjang papan pantul bagian dalam adalah 0,59 meter.

7. Lebar papan pantul bagian dalam adalah 0,45 meter.

8. Jarak lantai sampai ke papan pantul bagian bawah adalah 2,75 meter.

9. Jarak papan pantul bagian bawah sampai ke ring basket adalah 0,30 meter.

10. Ring basket memiliki panjang 0,40 meter.

11. Jarak tiang penyangga sampai ke garis akhir adalah 1 meter.


12. Panjang garis tengah lingkaran pada lapangan basket adalah 1,80 meter.

13. Ukuran lebar garis tengah lingkaran, yaitu 0,05 meter.

14. Panjang garis akhir lingkaran daerah serang, yaitu 6 meter.

15. Panjang garis tembakan hukuman, yaitu 3,60 meter.

Itulah informasi tentang dunia basket yang sengaja dipublikasikan kepada anda yang
membutuhkan ukuran lapangan basket. Memang, sebelum membangun kita mesti
tahu ukuran detail lapangan basket ini. Sukses dalam berolahraga yah.
Diposting oleh amri ciumiz di 01.50 Tidak ada komentar:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan
ke Pinterest
Teknik Dasar Permainan Bola Basket
SEJARAH BASKET
OLAHRAGA BOLA BASKET permainan bola basket

Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim
beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin
dengan memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok untuk
ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya memerlukan
lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari karena bentuk
bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan atau
melempar bola tersebut.

Bola basket adalah salah satu olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika
Serikat dan penduduk di belahan bumi lainnya, antara lain di Amerika Selatan, Eropa
Selatan, Lithuania, dan juga di Indonesia.

Sejarah perkembangan Basket dianggap sebagai olahraga unik karena diciptakan


secara tidak sengaja oleh seorang guru olahraga. Pada tahun 1891, Dr. James
Naismith., seorang guru Olahraga asal Kanada yang mengajar di sebuah perguruan
tinggi untuk para siswa profesional di YMCA (sebuah wadah pemuda umat Kristen)
di Springfield, Massachusetts, harus membuat suatu permainan di ruang tertutup
untuk mengisi waktu para siswa pada masa liburan musim dingin di New
England.Terinspirasi dari permainan yang pernah ia mainkan saat kecil di
Ontario,Naismith menciptakan permainan yang sekarang dikenal sebagai bola basket
pada 15 Desember 1891.

Menurut cerita, setelah menolak beberapa gagasan karena dianggap terlalu keras dan
kurang cocok untuk dimainkan di gelanggang-gelanggang tertutup, dia lalu menulis
beberapa peraturan dasar, menempelkan sebuah keranjang di dinding ruang
gelanggang olahraga, dan meminta para siswanya untuk mulai memainkan permainan
ciptaannya itu.
lapangan bola basket
ukuran papan basket

Pertandingan resmi bola basket yang pertama, diselenggarakan pada tanggal 20


Januari 1892 di tempat kerja Dr. James Naismith.Basket ball(sebutan bagi olahraga ini
dalam bahasa Inggris), adalah sebutan yang digagas oleh salah seorang muridnya.
Olahraga ini pun menjadi segera terkenal di seantero Amerika Serikat. Penggemar
fanatiknya ditempatkan di seluruh cabang YMCA di Amerika Serikat. Pertandingan
demi pertandingan pun segera dilaksanakan di kota-kota di seluruh negara bagian
Amerika Serikat.

Pada awalnya,setiap tim berjumlah sembilan orang dan tidak ada dribble,sehingga
bola hanya dapat berpindah melalui pass (lemparan). Sejarah peraturan permainan
basket diawali dari 13 aturan dasar yang ditulis sendiri oleh James Naismith. Aturan
dasar tersebut adalah sebagai berikut.

1. Bola dapat dilemparkan ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua
tangan.
2. Bola dapat dipukul ke segala arah dengan menggunakan salah satu atau kedua
tangan, tetapi tidak boleh dipukul menggunakan kepalan tangan (meninju).
3. Pemain tidak diperbolehkan berlari sambil memegang bola. Pemain harus
melemparkan bola tersebut dari titik tempat menerima bola, tetapi diperbolehkan
apabila pemain tersebut berlari pada kecepatan biasa.
4. Bola harus dipegang di dalam atau diantara telapak tangan. Lengan atau anggota
tubuh lainnya tidak diperbolehkan memegang bola.
5. Pemain tidak diperbolehkan menyeruduk, menahan, mendorong, memukul, atau
menjegal pemain lawan dengan cara bagaimanapun. Pelanggaran pertama terhadap
peraturan ini akan dihitung sebagai kesalahan, pelanggaran kedua akan diberi sanksi
berupa pendiskualifikasian pemain pelanggar hingga keranjang timnya dimasuki oleh
bola lawan, dan apabila pelanggaran tersebut dilakukan dengan tujuan untuk
mencederai lawan, maka pemain pelanggar akan dikenai hukuman tidak boleh ikut
bermain sepanjang pertandingan. Pada masa ini, pergantian pemain tidak
diperbolehkan.
6. Sebuah kesalahan dibuat pemain apabila memukul bola dengan kepalan tangan
(meninju), melakukan pelanggaran terhadap aturan 3 dan 4, serta melanggar hal-hal
yang disebutkan pada aturan 5.
7. Apabila salah satu pihak melakukan tiga kesalahan berturut-turut, maka kesalahan
itu akan dihitung sebagai gol untuk lawannya (berturut-turut berarti tanpa adanya
pelanggaran balik oleh lawan).
8. Gol terjadi apabila bola yang dilemparkan atau dipukul dari lapangan masuk ke
dalam keranjang, dalam hal ini pemain yang menjaga keranjang tidak menyentuh atau
mengganggu gol tersebut. Apabila bola terhenti di pinggir keranjang atau pemain
lawan menggerakkan keranjang, maka hal tersebut tidak akan dihitung sebagai sebuah
gol.
9. Apabila bola keluar lapangan pertandingan, bola akan dilemparkan kembali ke
dalam dan dimainkan oleh pemain pertama yang menyentuhnya. Apabila terjadi
perbedaan pendapat tentang kepemilikan bola, maka wasitlah yang akan
melemparkannya ke dalam lapangan. Pelempar bola diberi waktu 5 detik untuk
melemparkan bola dalam genggamannya. Apabila ia memegang lebih lama dari waktu
tersebut, maka kepemilikan bola akan berpindah. Apabila salah satu pihak melakukan
hal yang dapat menunda pertandingan, maka wasit dapat memberi mereka sebuah
peringatan pelanggaran.
10. Wasit berhak untuk memperhatikan permainan para pemain dan mencatat jumlah
pelanggaran dan memberi tahu wasit pembantu apabila terjadi pelanggaran berturut-
turut. Wasit memiliki hak penuh untuk mendiskualifikasi pemain yang melakukan
pelanggaran sesuai dengan yang tercantum dalam aturan 5.
11. Wasit pembantu memperhatikan bola dan mengambil keputusan apabila bola
dianggap telah keluar lapangan, pergantian kepemilikan bola, serta menghitung
waktu. Wasit pembantu berhak menentukan sah tidaknya suatu gol dan menghitung
jumlah gol yang terjadi.
12. Waktu pertandingan adalah 4 quarter masing-masing 10 menit
13. Pihak yang berhasil memasukkan gol terbanyak akan dinyatakan sebagai
pemenang.

Pada Agustus 1936, saat menghadiri Olimpiade Berlin 1936, ia dinamakan sebagai
Presiden Kehormatan Federasi Bola Basket Internasional. Terlahir sebagai warga
Kanada, ia menjadi warga negara Amerika Serikat pada 4 Mei 1925.

Naismith meninggal dunia 28 November 1939, kurang dari enam bulan setelah
menikah untuk kedua kalinya.
peraturan permainan bola basket

TEKNIK DASAR BASKET


Cara memegang bola basket adalah sikap tangan membentuk mangkok besar. Bola
berada di antara kedua telapak tangan. Telapak tangan melekat di samping bola agak
ke belakang, jari-jari terentang melekat pada bola. Ibu jari terletak dekat dengan
badan di bagian belakang bola yang menghadap ke arah tengah depan. Kedua kaki
membentuk kuda-kuda dengan salah satu kaki di depan. Badan sedikit condong ke
depan dan lutut rileks.

Dalam menangkap bola harus diperhatikan agar bola berada dalam penguasaan. Bola
dijemput telapak tangan dengan jari-jari tangan terentang dan pergelangan tangan
rileks. Saat bola masuk di antara kedua telapak tangan, jari tangan segera melekat ke
bola dan ditarik ke belakang atau mengikuti arah datangnya bola. Menangkap bola
(catching ball) terdiri dari dua macam cara yaitu menangkap bola di atas kepala dan
menangkap boka di depan dada.

Mengoper atau melempar bola terdiri atas tiga cara yaitu melempar bola dari atas
kepala (over head pass), melempar bola dari dari depan dada (chest pass) yang
dilakukan dari dada ke dada dengan cepat dalam permainan, serta melempar bola
memantul ke tanah atau lantai (bounce pass).

Menggiring bola (dribbling ball) adalah suatu usaha membawa bola ke depan.
Caranya yaitu dengan memantul-mantulkan bola ke lantai dengan satu tangan. Saat
bola bergerak ke atas telapak tangan menempel pada bola dan mengikuti arah bola.
Tekanlah bola saat mencapai titik tertinggi ke arah bawah dengan sedikit meluruskan
siku tangan diikuti dengan kelenturan pergelangan tangan. Menggiring bola dalam
permainan bola basket dapat dibagi menjadi dua cara, yaitu menggiring bola rendah
dan menggiring bola tinggi. Menggiring bola rendah bertujuan untuk melindungi bola
dari jangkauan lawan. Menggiring bola tinggi dilakukan untuk mengadakan serangan
yang cepat ke daerah pertahanan lawan.

Pivot atau memoros adalah suatu usaha menyelamatkan bola dari jangkauan lawan
dengan salah satu kaki sebagai porosnya, sedangkan kaki yang lain dapat berputar 360
derajat.

Shooting adalah usaha memasukkan bola ke dalam keranjang atau ring basket lawan
untuk meraih poin. Dalam melakukan shooting ini dapat dilakukan dengan dua cara
yaitu dengan shooting dengan dua tangan serta shooting dengan satu tangan.

Lay-up adalah usaha memasukkan bola ke ring atau keranjang basket dengan dua
langkah dan meloncat agar dapat meraih poin. Lay-up disebut juga dengan tembakan
melayang.

info ini slam copas dari sini.


http://info49.mywapblog.com/post/4.xhtml

Kalo sekarang kita bicara tentang teknik!!. Seberapa tau sih kamu teknik-teknikyang
dipakai dalam bermain basket? kalo belum tau slam mau sharing lho tentang
beberapa tehnik yang sering slam pakai saat bermain basket, mungkin kalau
dipraktekan bisa menjadi tehnik yang akan sangat membantu menambah performa.

Fade Away
Fade away adalah tehnik yang mendorong badan kebelakang saat melakukan shoot,
sehingga menyulitkan defender untuk menghadang bola. tehnik ini lumayan susah
dilakukan buat kamu yang baru belajar basket. Bila keseimbangan badan tidak terjaga
bisa-bisa terpelanting dan jatuh kebelakang. Pemain NBA yang sering memakai
teknik ini adalah sang legenda basket seperti Michael Jordan dan Kobe Bryant.

Foto Fade Away Kobe Bryant dan gambar sendiri


Teknik Hook Shoot
Hook Shoot
Hook adalah tehnik yang sangat efektif bila kamu dijaga oleh orang yang lebih tinggi
dari kamu. Yaitu cara menembak dari samping dengan satu tangan. Jadi jarak antara
orang yang menghadang dan kita bias agak jauh. Belakangan tehnik ini sering dipakai
oleh Rony Gunawan Satria Muda Britama waktu melawan Garuda Bandung di Final
2009, dan keakuratan mencapat 80%.

Teknik Hook Shoot


Teknik Hook Shoot

Jump Shoot
Teknik yang butuh lompatan tinggi, dan akurasi tembakan yang mumpuni. gampang
kok tinggal lompat dan tembak deh!!!.
JUMP SHOOT

SlamDunK
Nahhhh yang namanya slamdunk itu paling ngetop, bikin jantungan, dan dahsyat.
sebenarnya cukup simple, yaitu hanya memasukan bola secara langsung ke ring dan
menghempaskan tangan ring basket. walaupun simple, tapi untuk orang dengan tinggi
171 cm seperti slam ini hampir mustahil untuk melakukannya karena lompatannya
tidak cukup tinggi.
SLAMDUNK ACTION
SLAMDUNK
[slamdunk Michael Jordan]

[slam mencoba slamdunk, hatapi malah gagal]


[slam mencoba slamdunk, tapi gagal maning gagal maning son!!! bisa gak sih ring
basketnya diturunin dikit!!! *nyalahin ringnya!* ]

Pengertian Permainan Bola Basket –


Sejarah, Peraturan, Teknik Dasar,
Makalah
Permainan bola basket merupakan salah satu olahraga paling populer di dunia.
Amerika Serikat dapat dikatakan sebagai negara penggemar bola basket nomor satu.

Kompetisi bola basket Amerika Serikat, yakni NBA (National Basketball League)
selalu dinantikan para penggemar di seluruh dunia.

Di Indonesia sendiri, semakin banyak orang-orang yang berminat dengan olahraga ini.
Hal ini dapat dibuktikan dari bermunculan banyak komunitas penggemar bola basket
dan lomba-lomba bola basket di Indonesia.

Makalah berikut ini akan membahas materi permainan bola basket secara lengkap
mulai dari segi pengertian, sejarah, teknik dasar, tujuan, dan peraturan bola basket.

Pengertian Permainan Bola Basket

Permainan bola basket adalah olahraga berkelompok yang terdiri dari dua tim
berlawanan dengan anggota masing-masing 5 orang, dimana tujuan permainan bola
basket adalah memperoleh poin sebanyak-banyaknya dengan cara memasukkan bola
ke dalam ring lawan.

Pertandingan bola basket diselenggarakan di ruangan yang memiliki ukuran lapangan


bola basket dengan panjang 28,5 meter dan lebar 15 meter.

Posisi utama dalam permainan bola basket, yakni Forward, yang bertugas mencetak
poin dan memasukkan bola ke dalam ring lawan, Defense, pemain yang bertugas
menghadang lawan, serta Playmaker, pemain yang memegang peran mengatur alur
bola dan merancang strategi permainan.

Sejarah Permainan Bola Basket


Permainan
bola basket mungkin merupakan olahraga yang unik. Penciptanya, seorang guru
olahraga bernama James Naismith, menciptakan permainan tersebut secara tidak
sengaja pada tahun 1891.

Guru olahraga asal Kanada tersebut dituntut untuk dapat mencipatakan sebuah
permainan di ruang tertutup, agar para siswa dapat mengisi waktunya saat liburan
musim dingin. Pada 15 Desember 1891, Naismith akhirnya menciptakan sebuah
permainan yang dahulu gemar ia mainkan ketika kecil.

Permainan itulah yang kini dikenal sebagai basketball atau bola basket.

Pada awal perkembangannya, banyak kalangan yang menentang permainan bola


basket karena dianggap terlalu keras dan tidak cocok untuk dimainkan di ruangan
tertutup. Menanggapi penolakan tersebut, Naismith memutuskan untuk menyusun
beberapa peraturan dasar yang salah satunya adalah menempatkan keranjang di
dinding ruang olahraga.

Peraturan awal permainan bola basket juga menyatakan bahwa setiap tim yang
bermain terdiri dari sembilan anggota, dan tidak menggunakan teknik dribble untuk
mengumpan bola. Teknik permainan yang berlaku pada saat itu hanya memindahkan
bola dengan lemparan. Setelah ditetapkan beberapa peraturan dasar, para siswa pun
diminta untuk memainkan permainan tersebut.

Pertandingan bola basket pertama diselenggarakan pada 20 Januari 1892. Salah


seorang murid Naismith menyebut permainan tersebut dengan nama basketball,
hingga akhirnya semua orang pada waktu itu pun mulai mengenal permainan tersebut
dengan nama basketball.

Dalam waktu singkat, olahraga ini pun mulai menyebar ke seantero Amerika Serikat.
Orang-orang di berbagai pelosok negeri mulai memainkan bola basket dan menggelar
kompetisinya. Berbagai pertandingan bola basket pun lambat laun dapat ditemui
dengan mudah di seluruh kota di negara bagian Amerika Serikat.

Teknik Dasar Permainan Bola Basket


Teknik dasar permainan bola basket semakin berkembang dari awal penciptaannya
yang hanya menggunakan teknik lemparan. Berikut teknik dasar permainan bola
basket yang yang perlu Anda ketahui:

1. Teknik Menggiring (Dribble)

Dalam permainan bola basket, teknik menggiring bola disebut dengan dribble.

Teknik yang satu ini bertujuan untuk membawa bola menghindari lawan atau
mengumpannya pada kawan satu tim yang dekat dengan ring lawan. Perbedaan teknik
menggiring dalam permainan bola basket dan sepak bola terletak pada cara pemain
menggiring bolanya.

Dribble pada bola basket dilakukan dengan cara memantulkan bola pada permukaan
lantai dengan menggunakan tangan, sementara pada sepat bola, dribble dilakukan
dengan menggiring bola menggunakan kaki.

Ada dua jenis dribble pada permainan bola basket:

1. Dribble Tinggi: Teknik menggiring bola yang dilakukan secara cepat untuk
memasuki wilayah pertahanan lawan. Dribble tinggi dilakukan dengan berlari
atau berjalan cepat ketika pemain yang memegang bola berada jauh dari
pemain lawan.

2. Dribble Rendah: Teknik dribble rendah diterapkan untuk mempertahankan


bola dari serangan lawan. Teknik ini digunakan ketika pemain berhadapan
langsung dengan lawan dan ingin mencari celah ketika lawan tengah lengah.

2. Teknik Mengumpan (Passing)

Teknik mengumpan pada prinsipnya dilakukan untuk mengarahkan bola kepada rekan
satu tim. Teknik ini dapat dilakukan dengan cara melempar bola kepada rekan satu tim
setelah menggiring bola dengan satu atau dua tangan.

Terdapat enam jenis passing yang sering ditemukan dalam permainan bola basket:

1. Overhead Passing: Teknik ini dilakukan dengan melempar bola dari atas
kepala. Overhead passing biasa digunakan ketika pemain dikepung oleh
lawan.

2. Chest Pass: Teknik mengumpan dengan cara melempar bola di depan dada
menggunakan dua tangan. Chess past biasa diterapkan ketika mengumpan bola
pada rekan yang berada dekat dari kita. Agar tidak mudah terbaca lawan,
pemain biasanya menggunakan gerakan tipuan ke arah lain.
3. Baseball Pass: Teknik melempar yang mirip dengan gerakan melempar bola
pada permainan baseball. Teknik ini sering digunakan untuk mengejutkan
lawan dengan lemparan tidak terduga.

4. Bounce Pass: Teknik memantulkan bola ke bawah agar diterima oleh rekan
satu tim yang digunakan untuk menghindari hadangan lawan.

5. Hook Pass: Teknik yang dilakukan dengan satu tangan dengan posisi melipat
di atas bahu. Teknik ini digunakan untuk merusak pertahanan lawan.

6. Under Pass: Teknik mengumpan yang dilakukan dari arah pinggang.

3. Teknik Pivot

Teknik pivot digunakan untuk melakukan gerakan tipuan pada lawan. Caranya,
pemain menggerakkan badan dengan bertumpu pada salah satu kaki dan kedua tangan
menjaga bola dari serbuan lawan.

4. Teknik Menembak (Shooting)

Teknik shooting merupakan teknik dasar yang wajib dikuasai pemain untuk
mendapatkan poin.

Teknik ini dilakukan dengan cara memasukkan bola ke dalam ring lawan
menggunakan teknik set shoot (diam di tempat dan memasukkan bola dengan satu
atau dua tangan), jump shoot (memasukkan bola dengan melompat), dan lay up
(memasukkan bola dengan berlari lalu melompat).

5. Teknik Rebound

Rebound merupakan teknik untuk mengambil bola yang gagal masuk ke dalam ring.

Ada dua jenis rebound, yakni rebound ofensif dan defensif.

Rebound ofensif merupakan lemparan yang gagal masuk kemudian dimasukkan lagi
ke dalam ring oleh rekan tim dan jika berhasil masuk, tim mendapatkan dua poin.
Sementara rebound defensif adalah teknik merebut bola yang gagal dimasukkan oleh
lawan agar tidak ada lagi usaha untuk memasukkan bola ke ring.
Peraturan
dasar permainan bola basket adalah sebagai berikut:

1. Pemain dapat melemparkan bola dari segala arah menggunakan salah satu atau
kedua tangan.

2. Pemain dapat memukul bola ke segala arah namun tidak boleh menggunakan
kepalan tangan.

3. Pemain tidak bola berlari sambil memegang bola. Bola harus dilemparkan di
titik pemain menerima bola.

4. Bola harus dipegang baik di dalam maupun di antara telapak tangan.

5. Pemain tidak diperbolehkan menjegal pemain lawan dengan cara apapun.


Tindakan menjegal lawan dapat dikenai sanksi pelanggaran.

6. Jika salah satu pemain melakukan kesalahan tiga kali berturut-turut, maka
kesalahan tersebut akan dihitung poin untuk lawan.

7. Poin diperoleh jika bola yang dilemparkan masuk ke dalam keranjang.

8. Jika bola terlempar keluar dari arena pertandingan, maka yang berhak
memainkannya pertama kali adalah pemain pertama yang menyentuhnya.

9. Waktu pertandingan adalah empat kuarter yang masing-masing berdurasi


sepuluh menit.

10. Tim yang berhasil memasukkan bola ke dalam ring dengan jumlah poin
terbanyak dinyatakan sebagai pemenang.
SEJARAH BOLA BASKET
Sejarah Permainan dan Perkembangan Bola Basket

Permainan bola basket diciptakan oleh Prof. Dr. James A. Naismith salah seorang
guru pendidikan jasmani Young Mens Christian Association (YMCA) Springfield,
Massachusets, Amerika Serikat pada tahun 1891. Gagasan yang mendorong
terwujudnya cabang olahragabaru ini ialah adanya kenyataan bahwa waktu itu
keanggotaan dan pengunjung sekolah tersebut kian hari kian merosot. Sebab
utamanya adalah rasa bosan dari para anggota dalam mengikuti latihan olahraga
Senam yang gerakannya kaku. Di samping itu kebutuhan yang dirasakan pada musim
dingin untuk tetap melakukan olahraga yang menarik semakin mendesak.
Dr. Luther Gullick, pengawas kepala bagian olahraga pada sekolah tersebut
menyadari adanya gejala yang kurang baik itu dan segera menghubungi Prof. Dr.
James A. Naismith serta memberi tugas kepadanya untuk menyusun suatu kegiatan
olahraga yang baru yang dapat dimainkan di ruang tertutup pada sore hari.
Dalam menyambut tugasnya itu Nasimith menyusun suatu gagasan yang sesuai
dengan kebutuhan ruang tertutup yakni permainan yang tidak begitu keras, tidak ada
unsur menendan, menjegal dan menarik serta tidak sukar dipelajari. Langkah pertama,
diujinya gubahan dari permainan Footbal, Baseball, Lacrose dan Sepakbola. Tetapi
tidak satupun yang cocok dengan tuntutannya. Sebab disamping sulit dipelajari, juga
permainan tersebut masih terlalu keras untuk dimainkan di ruangan tertutup yang
berlampu.
Dari hasil percobaan yang dilakukan itu Naismith akhrinya sampai pada kesimpulan
bahwa permainan yang baru itu harus mempergunakan bola yang bentuknya bulat,
tidak menjegal, dan harus menghilangkan gawang sebagai sasarannya. Untuk
menjinakkan bola sebagai pengganti menendang dilakukan gerakan mengoper dengan
tangan serta menggiring bola (dribbling) sebagai puncak kegairahan, gawang diganti
dengan sasaran lain yang sempit dan terletak di atas para pemain, sehingga dengan
obyek sasaran yang demikian pengutamaan tembakan tidak terletak pada kekuatan
seperti yang terjadi pada waktu menendang, melainkan pada ketepatan menembak.
Semula Naismith akan menggunakan kotak kayu untuk sasaran tembakan tersebut,
tetapi berhubung waktu percobaan dilakukan yang ada hanya keranjang (basket) buah
persik yang kosong, maka akhirnya keranjang itulah dijadikan sasaran tembakan. Dari
perkataan basket ini kemudian permainan baru yang ditemukan Prof. Dr. James A.
Naismith tersebut dinamakan Basketball.

Beberapa Catatan Penting Dalam Perkembangan Bola Basket.


1. Tahun 1891 : Prof. Dr. James A. Naismith menemukan permainan Bola Basket
2. Tahun 1892 : Untuk pertama kali Naismith memperkenalkan permainan Bola
Basket kepada masyarakat (Amerika)
3. Tahun 1894 : Prof. Dr. James A. Naismith dan Dr. Luther Gullick untuk pertama
kali mengeluarkan peraturan permainan resmi.
4. Tahun 1895 : Kata Basketball secara resmi diterima dan dimasukkan ke dalam
perbendaharaan bahasa Inggris.
5. Tahun 1913 : Untuk pertama kali diadakan Kejuaraan Bola Basket Far Eastern.
Pada kesempatan tersebut regu Phillipina mengalahkan Cina.
6. Tahun 1918 : Tentara pendudukan Amerika dan anggota YMCA memperkenalkan
permainan Bola Basket di banyak negara Eropa.
7. Tahun 1919 : Dalam Olympiade Militer di Joinville, permainan Bola Basket
termasuk salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan.
8. Tahun 1932 : Untuk pertama kali diadakan Kongres Bola Basket bertempat di
Jenewa Swiss. Para peserta yang hadir adalah : Argentina, Cekoslowakia, Yunani,
Italia, Portugal, Rumania dan Swiss. Keputusan penting yang dihasilkan adalah
terbentuknya Federasi Bola Basket Internasional – Federation International de
Basketball (FIBA)
9. Tahun 1933 : Untuk pertama kali diselnggarakan kejuaraan Dunia Bola Basket
Mahasiswa di kota Turin – Italia.
10. Tahun 1935 : Dalam Kongres Komite Olympiade Internasional, Bola Basket
diterima sebagai salah satu nomor pertandingan Olympiade.
11. Tahun 1936 : Untuk pertama kali Bola Basket dipertandingkan dalam Olympiade
Berlin. Dua puluh dua negara ikut serta. Juaranya adalah USA, Kanada dan Meksiko.
12. Tahun 1939 : Prof. Dr. James A. Naismith meninggal dunia.

Perkembangan Bola Basket di Indonesia


Di tengah-tengah gejolak revolusi bangsa dalam mempertahankan kemerdekaan yang
telah direbut itu, permainan Bola Basket mulai dikenal oleh sebagian kecil rakyat
Indonesia, khususnya yang berada di kota perjuangan dan pusat pemerintahan Rakyat
Indonesia, Yogyakarta serta kota terdekat Solo. Nampaknya, ancaman pedang dan
dentuman meriam penjajah tidak menjadi penghalang bagi bangsa Indonesia untuk
melakukan kegiatan olahraga, termasuk permainan Bola Basket. Bahkan dengan
dilakukannya kegiatan-kegiatan olahraga tersebut semangat juang bangsa Indonesia
untuk mempertahankan tanah airnya dari ancaman para penjajah yang menginginkan
kembali berkuasa semakin membaja. Terbukti pada bulan September 1948, di kota
Solo diselenggarakan Pekan Olahraga Nasional (PON) Pertama yang
mempertandingkan beberapa cabang olahraga, diantaranya Bola Basket. Dalam
kegiatan tersebut ikut serta beberapa regu, antara lain : PORO Solo, PORI Yogyakarta
dan Akademi Olahraga Sarangan.
Mengenal Permainan Bola Basket
Permainan Bola Basket dimainkan oleh dua regu yang berlawanan. Tiap-tiap regu
yang melakukan permainan di lapangan terdiri dari 5 orang, sedangkan pemain
pengganti sebanyak-banyaknya 7 orang, sehingga tiap regu paling banyak terdiri dari
12 orang pemain.
Permainan Bola Basket dimainkan di atas lapangan keras yang sengaja diadakan
untuk itu, baik di lapangan terbuka maupun di ruangan tertutup. Pada hakekatnya,
tiap-tiap regu mempunyai kesempatan untuk menyerang dan memasukkan bola
sebanyak-banyaknya keranjang sendiri untuk sedapat mungkin tidak kemasukan.
Secara garis besar permainan Bola Basket dilakukan dengan mempergunakan tiga
unsur teknik yang menjadi pokok permainan, yakni : mengoper dan menangkap bola
(pasing and catching), menggiring bola (dribbling), serta menembak (shooting).
Ketiga unsur teknik tadi berkembang menjadi berpuluh-puluh teknik lanjutan yang
memungkinkan permainan Bola Basket hidup dan bervariasi. Misalnya, dalam teknik
mengoper dan menangkap bola terdapat beberapa cara seperti : tolakan dada (chest
pass), tolakan di atas kepala (overhead pass), tolakan pantulan (bounce pass), dan lain
sebagainya. Dalam rangkaian teknik ini, dikenal pula sebutan pivot yakni pada saat
memegang bola, salah satu kaki bergerak dan satu kaki lainnya tetap di lantai seabgai
tumpuan.
Teknik menggiring bola berkaitan erat dengan traveling, yakni gerakan kaki yang
dianggap salah karena melebihi langkah yang ditentukan. Juga double dribble suatu
gerakan tangan yang dilarang karena menggiring bola dengan kedua tangan atau
menggiring bola untuk kedua kalinya setelah bola dikuasai dengan kedua tangan.
Teknik menembak berkaitan erat dengan gerak tipu, lompat, blok dan lain sebagainya.
Begitu banyak teknik permainan yang harus dikuasai oleh seorang pemain Bola
Basket, sehingga sulit untuk diperinci satu-persatu dalam tulisan ini. Namun
demikian, dengan menguasai ketiga unsur teknik pokok tadi serta beberapa
lanjutannya, seseorang sudah dapat melakukan permainan Bola Basket, walaupun
tidak sempurna.
Ketentuan bermain dan bertanding.
Seperti telah diuraikan di atas permainan Bola Basket dimainkan oleh dua regu,
masing-masing terdiri dari 5 orang pemain. Wasit yang memimpin terdiri dari 2 orang
yagn senantiasa berganti posisi. Waktu bermain yang resmi 2 x 20 menit bersih, tidak
termasuk masa istirahat 10 menit, time out, dua kali bagi masing-masing regu tiap
babak selama 1 menit, saat pergantian pemain dan atau peluit dibunyikan wasit karena
bola ke luar lapangan atau terjadi pelanggaran/kesalahan seperti foul dan travelling.
Apabila dalam pertandingan resmi (yang dimaksud disini bukan pertandingan
persahabatan) terjadi pengumpulan angka sama, waktu diperpanjang sekian babak
(tiap 5 menit) sampai terjadi perbedaan angka.
Khusus untuk permainan Mini Basket yang diperuntukkan anak-anak di bawah umur
13 tahun, diberlakukan peraturan tersendiri yang agak beda, antara lain : bola yang
dipergunakan lebih kecil dan lebih ringan, pemasangan keranjang yang lebih rendah,
waktu pertandingan 4 x 10 menit dengan 3 kali istirahat dan lainnya lagi seperti dalam
hal penggantian pemain.
Peraturan permainan yang dipergunakan sangat tergantung daripada peraturan
PERBAIS/FIBA mana yang berlaku. Misalnya pada tahun 1984, peraturan permainan
yang berlaku adalah Peraturan Permainan PERBASI/FIBA tahun 1980 – 1984.
Alat-Alat Perlengkapan dan Lapangan
Berdasarkan Peraturan Permainan PERBASI/FIBA tahun 1980 – 1984, alat-alat
perlengkapan dan lapangan terdiri dari :

1. Bola Basket
Terbuat dari karet yang menggelembung dan dilapisi sejenis kulit, karet atau sintesis.
Keliling bola tidak kurang dari 75 cm dan tidak lebih dari 78 cm, serta beratnya tidak
kurang dari 600 gram dan tidak lebih dari 650 gram. Bola tersebut dipompa
sedemikan rupa sehingga jika dipantulkan ke lantai dari ketinggian 180 cm akan
melambung tidak kurang dari 120 cm tidak lebih dari 140 cm.

2. Perlengkapan Teknik.

–Untuk pencatatan waktu diperlukan sedikitnya 2 buah stopwatch, satu untuk


pencatat waktu dan satu lagi untuk time out.
–Alat untuk mengukur waktu 30 detik
–Kertas score (Scoring Book) untuk mencatat/merekam pertandingan.
–Isyarat – scoring board, tanda kesalahan perorangan yakni angka 1 sampai dengan 5,
serta bendera merah dua buah untuk kesalahan regu.

3. Lapangan
– Lapangan Permainan
Berbentuk persegi panjang dengan ukuran panjang 26 m dan lebar 14 m yang
diukur dari pinggir garis batas. Variasi ukuran diperolehkan dengna menambah
atau mengurangi ukuran panjang 2 m serta menambah atau mengurangi
ukuran lebar 1 m. Di lapangan ini terdapat beberapa ukuran seperti :
lingakaran tengah, dan lain sebagainya yang secara jelas dan terperinci akan
diuraikan dalam gambar di bawah nanti.
– Papan Pantul
Papan pantul dibuat dari kayu keras setebal 3 cm atau dari bahan transparant
yang cocok. Papan pantul berukuran panjang 180 cm dan lebar 120 cm..
Tinggi papan, 275 cm dari permukaan lantai sampai ke bagian bawah papan,
dan terletak tegak lurus 120 cm jaraknya dari titik tengah garis akhir lapangan.
(Perincian selengkapnya, lihat gambar).
– Keranjang
Keranjang terdiri dari Ring dan Jala. Ring tersebut dari besi yang keras dengan
garis tengah 45 cm berwarna jingga. Tinggi ring 305 cm dari permukaan lantai
dan dipasang dipermukaan papan pantaul dengan jarak 15 cm. Sedangkan jala
terdiri dari tambah putih digantung pada ring. Panjang jala 40 cm.

ISTILAH ISTILAH YANG ADA DIBOLA BASKET

Rebound
Rebound adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain
menangkap atau mendapatkan bola pantul yang tidak berhasil masuk yang
ditembakkan oleh pemain lain. Pebasket yang melakukan Rebound kebanyakan
adalah yang berada posisi Center (tengah) dan Power Forward. Karena rebound lebih
efektif untuk orang yang bertubuh lebih tinggi dan yang lebih dekat dengan ring
basket.

Assist

Assist adalah suatu istilah dalam permainan bola basket dimana seorang pemain
mengoper bola kepada temannya, dan pemain yang mendapat bola operan dari
temannya itu tanpa mendribble (memantulkan bola ke tanah) langsung melempar atau
memasukkan bola kedalam jaring basket (bola yang tidak masuk tidak dihitung).
Orang yang mengoper bola kepada temannya itu berarti sedang melakukan assist, atau
bisa disebut juga tukang assist bola. Assist biasa dilakukan oleh pemain dengan posisi
Guard (penjaga) kepada pemain posisi lainnya, karena mereka lebih banyak
menguasai/mendribble bola dan menjalankan strategi tim pada pertandingan. Assist
dibagi dua yaitu; Assist pantul dan Assist langsung. Assist pantul berarti operan
bolanya ke teman dengan cara memantulkan ke tanah, sedang Assist langsung berarti
tanpa memantulkan bola. Sekilas Assist dan operan memang mirip, hanya saja Assist
berhubungan dengan lemparan bola masuk tanpa dribble.

Blok

Blok dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan melakukan
lompatan dan berhasil menghalang/menahan bola yang sedang dilempar oleh pihak
lawan atau penyerang, sehingga bola tidak berhasil melaju dan masuk kedalam ring.
Pemain bertahan tidak diperbolehkan menyentuh tangan pihak lawan yang sedang
melempar bola, jika tersentuh maka akan terjadi pelanggaran. Blok dapat dilakukan
dengan satu tangan ataupun kedua tangan. Beberapa pebasket yang terkenal akan
blok-nya adalah Dikembe Mutombo, Shaquille O`Neil, Alonzo Mourning, Ben
Wallace, Bill Russell, Wilt Chamberlain, Kareem Abdul-Jabbar, Mark Eaton, Manute
Bol, Hakeem Olajuwon, dan David Robinson

Rekor blok di NBA


Blok terbanyak dalam 1 permainan: Elmore Smith (17)
Blok terbanyak dalam 1 musim: Mark Eaton (456)
Blok terbanyak dalam karirnya: Hakeem Olajuwon (3.830)

Steal

Steal dalam basket adalah suatu istilah dimana seorang pemain bertahan berhasil
merebut bola yang sedang dipegang, dioper atau didribble pihak lawan, tetapi tidak
menyentuh tangan lawan atau akan dinyatakan sebagai pelanggaran. Posisi pebasket
yang paling sering melakukan steal adalah Small Forward. Beberapa pebasket yang
terkenal akan kemampuan stealnya di NBA adalah Scottie Pippen, Robert Horry,
Michael Jordan, Magic Johnson, John Stockton, dan Allen Iverson

Slamdunk

Slam dunk (atau biasa hanya disebut Dunk) adalah suatu gaya didalam permainan
olahraga bola basket, seorang pemain berusaha memasukkan bola ke dalam keranjang
dimana muka telapak tangan menyentuh besi pada ring basket (satu atau dua tangan)
setelah bola melewati tinggi dari ring besi basket.

Jenis-jenis Slam dunk

Walking in the air; atau biasa hanya disebut “air”; suatu teknik dunk dengan
melompat jauh dan tinggi, sehingga sepintas terlihat seperti sedang berjalan diudara.
Ally-ops; suatu jenis dunk dimana teman satu tim mengoper bola kepada seorang
pemain yang sedang melompat. Disaat melompat, pemain itu menangkap bola operan
temannya dan langsung melakukan Slam dunk.
360 degree dunk; suatu dunk yang dilakukan dengan memutar badan sebanyak 360
derajat
Tip dunk; suatu jenis dunk dimana teman satu tim melempar bola tetapi tidak masuk,
dan kemudian pemain melompat dan menangkap bola pantul (rebound) yang tidak
masuk itu yang disambung dengan Slam dunk sebelum kaki turun menginjak tanah.
Back-dunk; dunk ini dilakukan dengan badan menghadap kebelakang
Cross over dunk; suatu jenis dunk aksi, tangan yang satu mengoper bola ke tangan
yang lain melewati selangkang kaki dan kemudian melakukan dunk.

Anda mungkin juga menyukai