Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Salah Satu Syarat Dalam
Menempuh Program Pendidikan Profesi Dokter Bagian Ilmu Kesehatan Anak
Rumah Sakit Umum Daerah Sunan Kalijaga Demak
Oleh :
Sukmasari T
30101206729
Pembimbing :
dr. Ariawan Setiadi, Sp.A
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG SEMARANG
KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU KESEHATAN ANAK
RSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK
2018
HALAMAN PENGESAHAN
Nama : Sukmasari T
NIM : 30101206729
Fakultas : Kedokteran
Universitas : Universitas Islam Sultan Agung ( UNISSULA )
Tingkat : Program Pendidikan Profesi Dokter
Bagian : Ilmu Kesehatan Anak
Judul : BBLSR, SGNN, Caput Succedaneum dan Hipoglikemia
Pembimbing,
I. IDENTITAS
a. Identitas Pasien
Nama : By. Ny. WNS
Umur : 0 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Berat badan : 1220 gram
Panjang badan : 37 cm
Alamat : Tanubayan, Demak
Tanggal Masuk : 7 Desember 2017
No. CM : KLJG012xxxx
Ruang : Bougenvile (perinatologi)
II. ANAMNESIS
Dilakukan secara Alloanamnesis dengan ibu pasien pada tanggal 7
Desember 2017 pukul 15.30 WIB yang dilakukan di ruang Bougenvile
No bed 2 RSUD Sunan Kalijaga Demak serta didukung catatan medik.
a. Keluhan Utama : Bayi kecil
b. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien perempuan bayi Ny. WNS usia 0 tahun lahir dari ibu
G4P3A0, Usia kehamilan 40 minggu dengan keluhan bayi kecil
dengan : Berat lahir sangat rendah yaitu 1220 gram dan panjang
badan 37 cm. Bayi lahir secara spontan dengan penyerta IUGR
pada tanggal 7 Desember 2017 jam 12.00 WIB di Bidan. APGAR
score tidak diketahui, berat badan lahir 1220 gram, panjang badan
37 cm lingkar kepala 29 cm, dan lingkar dada 23 cm, Plasenta lahir
lengkap, ketuban hijau keruh. Tidak ada kelainan bawaan dan anus
(+). Penderita menetek lemah.
Kesan : Kehamilan (40 minggu) dan berat badan bayi (1220 gram)
Kecil Masa Kehamilan
o Tanda Vital
Nadi : 135x/menit, irama regular, tegangan kuat
Suhu : 36,7ºC (aksilla)
Pernapasan : 35x/menit, regular
SpO2 : 97 %
o Pemeriksaan Fisik
Keadaan Umum
Gerakan aktif, menangis kuat
Kepala
mesocephale, sutura tidak melebar, ubun-ubun teraba, kulit kepala tidak
ada kelainan, rambut hitam dan distribusi merata, caput (+), sefal
hematoma (-)
Wajah
Simetris, tampak kuning (-), penampakan sindrom down (-)
Mata
Jumlah 2 ditengah, strabismus (-/-), glaukoma kongenital (-/-) katarak
kongenital (-/-), koloboma (-/-), sekret (-/-), epichantus tidak melebar.
Telinga
Jumlah 2, bentuk normal, maturitas tulang rawan (-/-)
Hidung
Bentuk normal, simetris, sekret (-/-), nafas cuping hidung (-/-)
Mulut
Labioskizis (-), gnatoskizis (-), palatoskizis (-), bibir kering(-), sianosis (-)
Leher
Simetris, pembesaran kelenjar limfe (-)
Thorax
Simetris, retraksi suprasternal (-) intercostal (+) minimal, subcostal (-),
Paru-paru
Inspeksi : Simetris, dalam keadaan statis dan dinamis, retraksi
(+) minimal
Palpasi : Sterm fremitus kanan dan kiri sama.
Perkusi : Tidak dapat dilakukan
Auskultasi : Suara dasar : vesikuler (+), Suara tambahan :
wheezing (-), ronkhi (-)
Jantung
Inspeksi : Iktus kordis tak tampak
Palpasi : Iktus kordis teraba di sela iga ke V, linea
midclavicularis sinistra, 2 cm ke medial, tidak
kuat angkat, tidak melebar.
Perkusi : Tidak dapat dilakukan
Auskultasi : Reguler, Bunyi jantung I-II reguler , gallop (-),
bising (-)
Abdomen
Inspeksi : Datar, simetris, retraksi abdominal (-)
Auskultasi : Bising usus (+) normal
Perkusi : Timpani
Palpasi : Supel, turgor kembali cepat, massa (-), hepar dan
lien tidak teraba.
Genitalia
Perempuan, labia minor dan mayor sama menonjol.
Anus
Colok anus (+), Meconium (-)
Ekstremitas
Reflek Primitif
Reflek moro : (+)
Tonic neck : (+)
Sucking reflek : (+)
Rooting reflek : (+)
Palmar reflek : (+)
Plantar reflek : (+)
Skor Downes
0 1 2
Tidak ada
Retraksi Retraksi ringan Retraksi berat
retraksi
V. DIAGNOSA KERJA
o Diagnosis utama : BBLSR
o Diagnosis komorbid : Caput Succedaneum, hipoglikemia
o Diagnosis komplikasi : SGNN
o Diagnosis gizi : Gizi buruk
o Diagnosis sosial ekonomi : Cukup
o Diagnosis Imunisasi : Imunisasi Tidak lengkap
o Diagnosis Pertumbuhan : Perawakan kurus
o Diagnosis Perkembangan : Tidak sesuai usia kehamilan
VI. Terapi
1. O2 HB 7 lpm
2. Inf. D 10% 7 tpm
3. Dopamin 3 mikro kgBB/jam = 0,1/jam
4. Inj. ampicilin 2 x 60 mg IV
5. Inj. gentamicin 1 x 5 mg IV
6. Inj. Ca glukonas 2 x ½ cc IV
7. Inj. vit K 1 mg IM
VII. MONITOR
- Awasi keadaan umum dan tanda vital
- Awasi hipoglikemia atau hiperglikemia
14
- Awasi tanda hipotermia
- Monitoring kebutuhan nutrisi
- Monitoring kondisi lain yang menyertai
VIII. EDUKASI
- Memberitahukan kepada ibu pasien bahwa pasien lahir dengan berat badan
yang sangat rendah jadi perlu dilakukan observasi untuk menilai
perkembangan bayi selanjutnya.
- Memberitahukan kepada ibu pasien bahwa pasien mengalami sesak jadi perlu
diberikan bantuan dengan menggunakan oksigen.
- Meminta kepada ibu pasien bahwa untuk sementara bayinya tidak boleh
disusui dahulu karena bisa menyebabkan keluhan sesaknya bertambah parah
karena ketika menyusui bayi membutuhkan banyak tenaga.
IX. PROGNOSIS
Quo ad vitam : dubia ad bonam
Quo ad functionam : dubia ad bonam
Quo ad sanationam : dubia ad bonam
15