Anda di halaman 1dari 2

2.2.

4 metode DPPH

Metode DPPH merupakan metode yang cepat, sederhana, tidak membutuhkan


biaya tinggi dalam menentukan kemampuan antioksidan menggunakan radikal bebas 2,2-
diphenyl-1picrylhydrazyl (DPPH). Metode ini sering digunakan untuk menguji senyawa
yang berperan sebagai free radical scavengers atau donor hydrogen dan mengevaluasi
aktivitas antioksidanya, serta mengkuantifikasi jumlah kompleks radikal antioksidan
yang terbentuk. Metode DPPH dapat digunakan untuk sampel yang berupa padatan
maupun cairan (Prakash, Rigelhof, dan Miller, 2001).

Gugus krmofor dan ausokrom pada radikal bebas DPPH memberikan absorbansi
maksimum pada panjang gelombang 517 nm sehingga menimbulkan warna ungu. Warna
DPPH akan berubah dari ungu menjadi kuning seiring penambahan antioksidan yaitu saat
electron tunggal pada DPPH berpasangan dengan hydrogen dari antioksidan. Hasil
dekoloriasai oleh antioksidan setara dengan jumlah electron yang tertangkap.

Daftar Pustaka
Dewoto, H.R., 2007, Pengembangan Obat Tradisional Indonesia menjadi
Fitofarmaka, Majalah kedokteran indonesia, 57(7): 205-211

Widyastuti, D. 2010. Perbedaan Pengetahuan Gizi dan Tingkat Kecukupan Energi dan
Protein pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Predialisis Sebelum dan Setelah mendapat Konseling
Gizi di RSUD.Dr. Moewardi Surakarta. Skripsi Studi Gizi. UMS: Surakarta

Winarsi, H. 2007. Antioksidan Alami dan Radikal Bebas. Cetakan kelima

Setiadi, 2005, Bertanam Anggur, Jakarta : Penebar Swadaya

Nurcahyo, Eko., 1999, Anggur dalam Pot, Jakarta : Penebar Swadaya

Xia, EQ., Deng, GF., Guo, YJ., and Li, HB. 2010. Biological Activities of Polyphenols
from Grape. Int J of Mol Sci 11: 622-646

Petrussa, E., Braidot, E., Zancani, M., Peresson, C., Bertolini, A., Patui, S., dan Vianello,
A. 2013. Review: Plant Flavonoids—Biosynthesis, Transport and Involvement in Stress
Responses. International Journal of Molecular Sciences, 14: 14950-14973

Gunadi, Goldie & Sensue, Dana Indra. 2012. Penerapan Metode Data Mining Market
Basket analysis terhadap Data Penjualan Produk Buku dengan Menggunakan Alogaritma
Apriori dan Frequent Pattern- Growth (FP-Growth): Studi Kasus Percetakan PT.
Gramedia. Volume 4 No.1, halaman 121.

Sudoyo A W, Setyohadi B, Alwi I dkk. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid
III Edisi V. Jakarta: Interna Publishing Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit
Dalam. 2009 ; 2773-2779

Harborne, J.B. (2006). Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis


Tumbuhan (alih bahasa: Kosasih Padmawinata & Iwang Soediro).Bandung : Penerbit
ITB.

Anonim, 2000. Parameter Ekstrak Tumbuhan Obat 1,3 direktorat. Jendral Pengawasan
Obat dan Makanan Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta

Ditjen POM. Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Cetakan Pertama.
Jakarta: Departemen Kesehatan RI. 2000.

Endah, N.A. 2008. Optimasi pembuatan ekstrak daun dewantaru (Eugenia uniflora L.)
menggunakan metode soxhletasi dengan parameter kadar total senyawa fenolik dan
flavonoid.

Hukmah, S. Aktivitas Antioksidan Katekin dari Teh Hijau (Camellia Sinensis O.K. Var.
Assamica (mast)) Hasil Ekstraksi Dengan Variasi Pelarut dan Suhu. Skripsi. Malang
Jurusan Kimia Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri. 2007.

Anonim. 1986. Sediaan Galenika. 2-3. Jakarta : Departemen Kesehatan Republik


Indonesia.

Ariyanto, M. 2006. Psikoterapi Dengan Doa. Suhuf. Jurnal Fakultas Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta : Diakses 17 Oktober 2012.
http://eprints.ums.ac.id/1471

Anda mungkin juga menyukai