Keanekaragaman Hayati Adalah Tingkat Variasi Bentuk Kehidupan Dalam
Keanekaragaman Hayati Adalah Tingkat Variasi Bentuk Kehidupan Dalam
Flora yang terdapat di wilayah Indonesia bagian barat di dominasi oleh vegetasi
hutan hujan tropis. Hal ini dikarenakan kawasan ini memiliki curah hujan dan
kelembaban yang cukup tinggi. Jenis flora di kawasan ini memiliki kesamaan ciri
dengan fauna kawasan asia (Asiatis). Dengan ciri-ciri sebagai berikut :
o Memiliki berbagai jenis tumbuhan kayu berharga.
o Contoh : Pohon Jati, Pohon Meranti, Pohon Kruing, Pohon Mahoni
4 . Hewan-hewan di bagian Barat Indonesia (Oriental) yang meliputi Sumatra, Jawa dan
Kalimantan, memiliki ciri-ciri berikut ini.
1. Didaerah Oriental banyak spesies mamalia yang berukuran besar, misalnya gajah,
banteng, harimau dan badak. Mamalia berkantung jumlahnya sedikit, bahkan hampir
tidak ada.
2. Di daerah Oriental terdapat berbagai macam kera, misalnya bekantan, tarsius dan
orang utan.
3. Di daerah Oriental terdapat hewan endemik. Seperti badak bercula satu, binturong
(Aretictis Binturang), monyet (Presbytis thomari), tarsius (Tarsius bancanus), dan
kukang (Nyeticebus coucang).
4. Burung-burung memiliki warna bulu yang kurang menarik, tetapi dapat berkicau.
Burung-burung yang endemik, misalnya jalak bali (Leucopsar nothschili), elang jawa
(spizaetus bartelisi), murai mengkilat (Myophoneus melurunus), dan elang putih
(Mycrohyerax latifrons).
1. Orang utan
2. Banteng atau tembadau
3. Gajah
4. Tapir
5.Manfaat Keanekaragaman Hayati Sebagai Sumber Plasma Nutfah (Sumber Daya Genetik) :
Plasma Nutfah adalah bagian tumbuhan, hewan atau mikroorganisme yang mempunyai
fungsi dan kemampuan mewariskan sifat. Setiap organisme yang masih liar di dalam maupun
yang sudah dibudidayakan manusia yang mengandung plasma nutfah. Plasma nutfah berguna
untuk merakit varietas unggul pada suatu spesies, misalnya spesies yang tahan terhadap suatu
penyakit atau memiliki produktivitas tinggi. Plasma nutfah akan mempertahankan mutu sifat
dari suatu organisme dari generasi ke generasi berikutnya, misalnya padi Rojolele akan
mewariskan sifat pulen dan rasa enak, ubi jalar Cilembu dan buah duku Palembang akan
mewariskan sifat rasa manis. Keanekaragaman plasma nutfah dapat tetap terjaga melalui
pelestarian semua jenis organisme
6. Pengertian Insitu adalah usaha pelestarian alam yang dilakukan dalam habitat aslinya.
Sedangkan Pengertian Exsitu adalah usaha pelestarian alam yang dilakukan di luar habitat
aslinya. Dalam usaha pelestarian keanekaragaman hayati maka dilakukan konservasi Insitu
dan Eksitu, sebagaimana Tujuan adanya konservasi Insitu dan Ex situ adalah untuk mencegah
terjadi kepunahan satwa langka.
Contoh Daerah Konservasi Insitu
7.Sistemmodern(filogenetik)
.Sistem klasifikasi ini didasarkan pada jauh dekatnya hubungan kekerabatan antara takson
yang satu dan yang lainnya sekaligus mencerminkan perkembangan makhluk hidup
(filogenik), diperkenalkan oleh Charles Darwin (1859). Makin dekat hubungan kekerabatan
maka makin banyak persamaan morfologi dan anatomi antar takson. Semakin sedikit
persamaan maka makin besar perbedaannya, berarti makin jauh hubungan
kekerabatannya.
8.