No Dokumen :C/VIII/SOP//2017/ SOP No Revisi :0 Tanggal Terbit : Halaman :
Puskesmas Safiah Voth, Amd.Kep
Perawatan NIP Werinama 196508301990032009
Pengertian Pengelolaan Reagen di dalam laboratorium mengenai persediaan
reagen dilaboratorium meliputi pencatatat expired reagen laboratorium Tujuan Menjadi pedoman petugas laboratorium didalam mengelola reagen yang ada dilaboratorium untuk mencegah adanya kekosongan reagen maupun pencegahan reagen expired Kebijakan SK Kepala Puskesmas Perawatan Werinama Nomor: C/VIII/SK/V/2017/004 tentang Kebijakan Penunjang Pelayanan Klinis di Puskesmas Perawatan Werinama Referensi Alat dan bahan 1. Alat Kartu stok reagen ATK 2. Bahan Reagenisasi Prosedur Alur pengadaan reagen laboratorium a. Pengadaan reagen laboratorium dilakukan oleh unit laboratorium setiap bulannya b. Setiap akhir bulan puskesmas melakukan pelaporan reagen beserta permintaan kebutuhan reagen bulan berikutnya c. Gedung farmaasi akan melakukan droping reagen ke puskesmas,diberikan oleh petugas gudang farmasi kepada petugas laboratorium untuk selanjutnya dilakukan pengecekan droping bersama d. Apabila dalam perjalanan stok reagen laboratorium habis (=20% sisa stok reagen), petugas laboratorium akan melakukan bon permintaan tambahan reagen kepada unit farmasi untuk segera di tindaklanjuti.
Penyampaian reagen laboratorium
a. Reagen yang diterima oleh puskesma, kemudian dilakukan pelabelan, yaitu pencatatan tanggal reagen didroping, pencatatan kadarluasa dan selanjutnya dilakukan penyimpanan. b. Penyimpanan reagen disusuaikan dengan suhu yang tertera pada yaitu suhu ruangan (25-30 c) atau pada suhu 2-8c c. Ruangan laboratorium khusus ber AC dan dilengkapi dengan exhaustfan dan suhu ruangan harus dijaga tidak boleh lebih lebih dari 30C d. Tempat penyimpanan harus bersi, kering dan bebas dari sumber panas atau sengatan sinar matahari