Anda di halaman 1dari 4

PEMBERIAN OBAT MELALUI MULUT ATAU

ORAL

No. Dokumen No. Revisi Halaman


SPO/D/299/II/2016 01 1/3
Disahkan,
Tanggal Terbit Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak Harapan
STANDAR Bunda
PROSEDUR 22 Februari 2016
OPERASIONAL

Dr Surti Patmini

PENGERTIAN Pemberian obat melalui mulut atau oral adalah : membantu pasien
dalam memberikan obat melalui mulut.

TUJUAN Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah untuk :


1.Memberikan obat yang memberikan efek lokal atau sistemik
melalui saluran anal
2.Menghindari pemberian obat yang dapat menyebabkan kerusakan
kulit dan jaringan.
3.Menghindari pemberian obat yang dapat menebabkan nyeri.

KEBIJAKAN Berdasarkan surat keputusan Direktur No 12/RSIA HB/1/2016,tentang


Pemberlakuqan Buku Acuan Standar Asuhan Keperawatan dan Buku
Acuan Standar Asuhan Kebidanan di Rumah Sakit Ibu dan Anak
Harapan Bunda.
PROSEDUR Pra Interaksi
1.Cek dokumentasi catatan keperawatan dan intruksi dokter
2.Siapkan peralatan
a.Baki berisi obat
b.Kartu atau Buku berisi rencana pengobatan
c.Gelas pengukur bila di perlukan
d.Sedotan
e.Sendok
f.Pipet obat drop/spuit sesuai ukuran untuk mulut anak-anak
g.Mortir stamper(kalau perlu)

Interaksi
A.Orientasi
1.Beri salam ,perkenalkan diri dan lakukan prosedur identifikasi
Pasien.
2. Melakukan prinsip 7 Benar pemberian obat
a.Benar Pasien
b.Benar indikasi
c.Benar Obat
d.Benar Dosis
e.Benar Cara
f.Benar Waktu
g.Benar dokumentasi
B.Kerja
1.Pasien diberi penjelasan mengenai tindakan yang akan di lakukan
2.Kaji kemampuan pasien untuk dapat minum obat peroral ( apakah
pasien bisa menelan tablet)
3.Atur posisi pasien
4. Perawat cuci tangan sebelum melakukan tindakan
5.Lakukan lagi Prinsip 7 Benar untuk lebih aman ,bila obat perlu di
haluskan lakukan penggerusan dengan mortir stamper
6.Dekatkan obat kepada pasien
7.Berikan kesempatan pasien untuk minum air sebelumobat di
minum
8.Beikan obat untuk diminum langsung kepada pasien
9.Tunggu obat sampai di telan langsung
10.Berikan air minum untuk membantu pasien menelan obat
11.Tanyakan respon pasien
C.Terminasi
1.Jelaskan pada pasien bahwa kegiatan telah selesai
2.Infokan pada pasien untuk melaporkan segera bila mengalami
keluhan mual-mual,pusing,kelopak mata bengkak,pusing,kulit gatal
dan tanda alergi lainya
3.Sepakati kontrak selanjutnya
4.Akhiri kegiatan dengan memberi salam penutup.
D.Post Terminasi
1.Bereskan semua alat setelah di gunakan
2.Buang sampah sesuai kriteria samapah medis dan non medis
3.Cuci tangan setelah melakukan tindakan.

UNIT TERKAIT
Semua Unit Pelayanan Keperawatan

Anda mungkin juga menyukai