Anda di halaman 1dari 40

PENGANTAR

TOTOK PUNGGUNG
Duto Abu el-Fahd
Totok Punggung

Adalah terapi yang dilakukan di daerah


punggung. Terapi ini dilakukan dengan cara
menekan dan menggetarkan menggunakan
ujung jari pada titik-titik serta area tertentu di
daerah punggung. Digunakan untuk
menguraikan timbunan lemak di dalam
pembuluh darah yang menghambat sirkulasi
darah serta menstimulasi saraf punggung.
Totok Punggung

Sebagian besar penyakit yang muncul dalam tubuh


manusia diakibatkan karena tidak lancarnya aliran
darah dalam tubuh.
Oksigen dibutuhkan oleh sel-sel tubuh (termasuk
penyusun organ tubuh) untuk kelangsungan
fungsinya (fisiologis organ). Darah bertanggung
jawab dalam mengantarkan nutrisi dan oksigen
menuju sel-sel tubuh. Ketika aliran darah terganggu
(tidak lancar), maka pasokan nutrisi dan oksigen
yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh pun akan
terganggu. Ketika fisiologis organ tubuh bermasalah
maka munculah yang disebut PENYAKIT.
Totok Punggung

Setiap gerak dan aktivitas hidup manusia serta


pola hidup yang tidak sehat dapat menyebabkan
kinerja organ tubuh terganggu.
Totok punggung merupakan salah satu kekayaan
(perbendaharaan) ilmu yang Allah berikan
kepada manusia dalam masalah kesehatan yang
mampu mengatasi masalah ketidakharmonisan
sistem dalam tubuh manusia.
Totok Punggung
Punggung Manusia
Punggung Manusia
• Pada daerah punggung nampak dengan jelas
gambaran organ tubuh manusia, karena di daerah
punggunglah lokasi paling dekat dengan akar saraf
(nerve root) yang keluar dari ruas-ruas tulang
belakang dan menuju ke seluruh organ tubuh.
• Di daerah punggung akan muncul tanda-tanda
adanya masalah pada organ tubuh yang
diakibatkan oleh terganggunya aliran darah pada
pembuluh darah yang menuju organ tersebut.
Organ Utama Tubuh Manusia
Pria dan Wanita
Anatomi Kulit
Metode Terapi Totok Punggung
1. Emergency
Tujuan : Melakukan pertolongan segera pada
kejadian mendadak (to the point)
2. Treatment
Tujuan : Terapi perawatan untuk
menyembuhkan gangguan pada bagian
tubuh/organ terkait (sesuai tahapan)
PETA TITIK ORGAN
1
2 2

3 4
5

6 6 6
7 7
8 8
9 9

1 1
12 12
0 11 0
X X
Peta Titik Organ
No Titik Nama Titik Korelasi
1 Titik Tengkuk Area leher dan kepala (mata, hidung, mulut dan telinga)
2 Titik Bahu Area bahu, lengan s.d. telapak tangan
3 Titik Jantung Area jantung, dada kiri, lengan s.d. telapak tangan kiri
4 Titik Tekanan Darah Area dada kanan, lengan s.d. telapak tangan kanan
5 Titik Hati/Liver Area organ liver dan ulu hati
6 Titik Paru-paru Area organ paru-paru, dada, tenggorokan, hidung, dan kulit
7 Titik Lambung Area organ lambung, perut, ulu hati, kerongkongan, dan usus halus
8 Titik Pankreas Area organ pankreas
9 Titik Ginjal Area organ ginjal, pinggang
10 Titik Usus Besar (kolon) Area organ usus besar, perut
Area organ reproduksi [rahim (wanita) dan testis (pria)], prostat (pria),
11 Titik Organ Reproduksi
vagina dan penis
12 Titik Pinggul Area pinggul, anus, pantat, paha s.d. telapak kaki
X Titik L4 – L5 Area Lumbar ke-4 dan ke-5
Area Bahu-Belikat Area Bahu, lengan s.d. telapak tangan
Area Pinggul Area Pinggul, paha s.d. telapak kaki
Sistematika Terapi
1. Detection of Trigger Point
Area : Seluruh area / titik
Fungsi : Mencari Trigger Point (titik masalah)
2. General Treatment (Terapi Umum)
Area : Seluruh area / titik
Fungsi : Warming Up
3. Finishing / Specific Treatment (Terapi Khusus)
Area : Trigger Point (titik masalah)
Fungsi : Perbaikan titik masalah
DETECTION OF TRIGGER POINT
(Mencari Titik Masalah)
Lakukan deteksi dengan menggunakan 3 jari.
• Dorong dari tulang Lumbar ruas paling bawah (L-5) ke arah
atas (C-7) tepat di atas ruas tulang belakang (ulangi beberapa
kali untuk memastikan adanya TP di atas area tulang belakang)
• Dorong di samping kanan tulang Lumbar ruas paling bawah (L-
5) ke arah atas (C-7). (Ulangi beberapa kali untuk memastikan
adanya TP di area sebelah kanan tulang belakang)
• Dorong di samping kiri tulang Lumbar ruas paling bawah (L-5)
ke arah atas (C-7). (Ulangi beberapa kali untuk memastikan
adanya TP di area sebelah kiri tulang belakang)
• Dorong sepanjang tepi tulang belikat (kanan dan kiri) untuk
memastikan adanya TP di area tulang belikat.
• Dorong sepanjang tepi tulang pinggul (kanan dan kiri) untuk
memastikan adanya TP di area tulang pinggul.
Ciri-ciri Trigger Point
1. Adanya butiran/ gerenjel pada permukaan lapisan
bawah kulit
2. Permukaan kulit yang kasar
3. Terdapat benjolan/cembung atau cekungan pada
lapisan bawah kulit
4. Adanya penebalan jaringan pada permukaan kulit
5. Dan ciri-ciri lain yang menunjukkan
ketidaknormalan dengan bagian lain secara
keseluruhan
Mencari Trigger Point
Contoh Penampakan Trigger Point
Contoh Penampakan Trigger Point
Contoh Penampakan Trigger Point
Contoh Penampakan Trigger Point
Contoh Penampakan Trigger Point
Contoh Penampakan Trigger Point
GENERAL TREATMENT
(Terapi Sapu Jagad)
Area I
1. Kedua Titik Ginjal
2. Titik Ginjal ke bawah (kanan, kiri dan bagian atas tulang
belakang)
3. Bagian atas tulang pinggul (kanan dan kiri) dari tengah ke
arah samping
Area II
1. Titik Bahu ke bawah (dikenakan ke tepian Tulang Belikat) –
kanan dan kiri
2. Titik Tengkuk ke bawah (sampai ke Titik Ginjal)
3. Samping kanan dan kiri tulang belakang (sampai ke Titik
Ginjal)
Posisi Tangan Terapis
Posisi Penotokan
Posisi Penotokan
Posisi Penotokan
Posisi Penotokan
Posisi Penotokan
SELAMAT BERLATIH

Anda mungkin juga menyukai