Anda di halaman 1dari 64

Harus ada bahasa yang sama …..

Ilmu yang mempelajari susunan tubuh


Dan bentuk tubuh

Ilmu yang mempelajari Faal (Fungsi )


Bagian dari alat atau jaringan tubuh
Yaitu : Berdiri tegak, kedua lengan disamping
tubuh,telapak tangan menghadap kedepan.
Secara garis besar, tubuh manusia dibagi :
1. Kepala
2. Leher
3. Batang Tubuh
( Dada,Perut,Punggung &
Panggul )
4. Anggota Gerak atas
5. Anggota Gerak bawah
Terminologi anatomis
Posisi anatomis
• Posisi khayal penderita saat
melaporkan luka
• Berdiri tegak menghadap ke
depan
• Telapak tangan menghadap ke
depan
Bidang anatomis
Medial
• Bidang khayal yang membagi tubuh menjadi 2 : kiri dan
kanan

Frontal
• Bidang khayal yang membagi tubuh menjadi depan
(anterior) dan belakang (posterior)

Transversal
• Bidang khayal yang membagi tubuh menjadi dua : atas
(superior) dan bawah (inferior)
KANAN KIRI

POSTERIOR
ANTERIOR

Proksimal
Distal
SUPERIOR
BIDANG
TRANSVERSAL
INFERIOR

Proksimal

Distal

BIDANG FRONTAL BIDANG MEDIAL


Kepala
Leher
Extremitas
Atas Batang Tubuh/
Trunk

REGIO TUBUH/ Extremitas


Bagian-bagian Tubuh Bawah
1. Rongga Tengkorak
2. Rongga Tulang Belakang
3. Rongga Dada
4. Rongga Perut
5. Rongga Panggul
SISTEM TUBUH
Tubuh manusia
• Tubuh manusia dibentuk oleh jutaan sel berukuran
mikroskopik. Sel merupakan unit dasar dari seluruh
kehidupan jaringan. Ada bermacam sel yang mempunyai
sifat masing-masing untuk memelihara fungsi tubuh
secara normal. Sekumpulan sel sejenis disebut jaringan.

• Sistem tubuh adalah suatu kumpulan organ dan struktur


lain yang secara khusus melakukan fungsi khusus tubuh.

Semua Sistem berbeda harus bekerja bersama secara


baik.
Bagian terkecil dari makhluk hidup.

Kumpulan dari sel yang menyatu dengan bentuk,


Besar, dan fungsinya yang sama.

Kumpulan bermacam jaringan yang


bersatu dengan fungsi tertentu.
Susunan dari organ – organ yang
mempunyai fungsi tertentu :
1. Sistem rangka / skeleton ( Susunan Rangka )
2. Sistem otot / muskularis (susunan otot )
3. Sistem respirasi ( susunan pernafasan )
4. Sistem sirkulasi darah ( susunan peredaran darah )
5. Sistem saraf / nervus ( susunan saraf )
6. Sistem pencernaan / digestif ( susunan
pencernaan )
7. Sistem endokrin ( susunan kelenjar buntu )
8. Sistem kemih / urinarius ( susunan perkemihan )
9. Kulit
10.Sistem indera ( Pancaindera )
SUSUNAN KERANGKA

1. Tengkorak otak
2. Tengkorak wajah
3. Rahang bawah
4. Tulang belakang
5. Rangka dada
6. Tulang panggul
7. Anggota Gerak atas
8. Anggota gerak bawah
FUNGSI Kerangka
• Melindungi organ tubuh
• Tempat melekat otot dan pergerakan otot
• Memberi bentuk bangunan tubuh
• Tempat pembuatan sel-sel darah terutama sel
darah merah
Merupakan suatu organ / alat yangmemungkinkan
tubuh dapat bergerak

1. Otot rangka
( Otot serat lintang,otot lurik )
1. Otot polos
2. Otot Jantung

Merupakan otot yang bergerak aktif dan memelihara


sikap tubuh
SUSUNAN OTOT RANGKA

1. Otot Kepala
2. Otot leher
3. Otot bahu
4. Otot dada
5. Otot perut
6. Otot punggung
7. Otot lengan atas
8. Otot lengan bawah
9. Otot panggul
10.Otot tungkai atas
11.Otot tungkai bawah
a. Memelihara sikap & posisi tubuh
b. Menahan rongga perut oleh otot perut
c. Menahan tekanan darah

1. Kepala otot
2. Empal otot
3. Ekor otot
ANATOMI DAN FUNGSI TUBUH
MANUSIA
sehubungan dengan
TRAUMA pada P3K
PENTING PADA MASALAH PERTOLONGAN PERTAMA

• Pernapasan
• Sirkulasi Darah/Peredaran Darah
• Persarafan
• Otot Rangka
• Kulit (Integumen) Dan Jaringan Lunak
1. Hidung & Mulut
Pharynx
Epyg 2. Tekak ( Farings )
(Oro &
Naso lotis 3. Pangkal tenggorok ( Larings )
Pharynx 4. Batang tenggorok ( Trakea )
5. Cabang tenggorok ( Bronkus )
Lar 6. Paru – paru
ynx 7. Anak cabang Tenggorok
Trac
hea ( Bronkiolus )
Paru-
8. Gelembung udara Paru-paru
paru
( Alveolus )
Main
Bronc Main
hus Bron
Kiri chus
Kana
n
1. Mengambil O2 untuk keseluruh tubuh
2. Mengeluarkan CO2 ( melalui paru-paru )
3. Menghangatkan dan melebabkan udara (hidung)

1. Pernapasan Dada
2. Pernapasan perut
Masalah pada sistem pernapasan
• Sumbatan jalan napas atas ( tersedak)
• Penyempitan jalan napas bawah (Asma)
• Cairan di Paru (tenggelam)
• Cedera dada (Patah iga majemuk)
• Kemunduran pengendalian sistem syaraf
(kerusakan pusat saraf napas)
1. Jantung
2. Pembuluh Darah
3. Darah dan
Komponennya
Adalah : Organ berupa otot dan berbentuk
kerucut dengan puncaknya dibawah
dan basisnya diatas.

Jantung :
4 ruang( atrium dan ventrikel)
Sirkulasi Darah
* Pembuluh darah
* Darah
GAMBAR
SIRKULASI
DARAH
MANUSIA
Pembuluh darah yang keluar dari jantung, dan membawa
Darah ke organ dan bagian tubuh.

Pembuluh darah yang memebawa darah dari bagian / organ


Tubuh kembali ke jatung.

Merupakan pembuluh darah halus


1. Alat Pengangkut
2. Pertahanan tubuh terhadap penyakit
3. Bagian dari proses pengaturan suhu tubuh
4. Membantu membekukan darah bila terjadi luka

1. Cairan darah
2. Sel darah merah ( + 5 juta/mm3 )
3. Sel darah putih ( 5.000 – 10.000 mm3 )
4. Keping darah ( 200.000 – 400.000/mm3 )
Masalah pada Sistem kardiovaskuler adalah
• Syok
• RSA (Reaksi Stress Akut)
• Serangan jantung
• Pingsan
• Stroke
SISTEM SARAF
Berfungsi mengatur seluruh tubuh dengan melakukan
Koordinasi & kerjasama antar sistem dalam tubuh.

1. Susunan saraf pusat


a. Otak ( Otak besar, otak kecil,batang otak )
b. Bumbung saraf tulang belakang
2. Susunan saraf tepi
a. Susunan saraf simpatik/parasimpatik
b. Susunan saraf otonom

Tiga macam fungsi Otak :


* Sensorik : Sistem indra
* Motorik : Kontrol tubuh bergerak
* Integrasi /Koordinasi: Kendali sistem tubuh
Masalah pada Sistem saraf adalah
• Peninggian tekanan intrakranial (misal :
Kompresi otak)
• Gegar otak
• Kejang (misal : Epilepsi)
• Cedera sumsum belakang (misal : Cedera
spinal)
• Cedera saraf tepi (akar saraf) (misal :
kerusakan saraf pada patah tulang)
SISTEM OTOT RANGKA

• Terdiri dari :
* Tulang
* Otot
* Ligamen
* Tendo
• Bekerjasama dengan fungsi :
* Penopang Tubuh
* Pelindung alat dalam
* Gerakan
* Depot Mineral
* Produksi Darah
* Produksi Panas
Masalah pada otot rangka adalah
• Memar
• Tekilir sendi
• Terkilir otot
• Patah tulang
• Urai sendi
Susunan :
1. Lapisan epidermis
2. Lapisan Dermis
3. Lapisan Bawah Kulit
(subcutis)
Fungsi :
1. Mencegah cedera mekanik, kimia & termal
2. Perlindungan terhadap mikroorganisme
3. Mempertahankan Suhu tubuh
4. Mengatur keseimbangan cairan
5. Alat indera : Raba,tekanan,suhu & nyeri
Masalah pada Kulit dan Jaringan lunak
adalah
• Luka dan perdarahan
• Luka Bakar
Saluran pencernaan adalah : yang
menerima makanan dari Luar untuk
diserap oleh tubuh dengan jalan
dicerna.

Susunan :
1. Mulut
2. Tekak ( farings )
3. Kerongkongan
4. Lambung
5. Usus halus
6. Usus Besar
1. Kwadran kanan atas ( Organ hati,
kandung empedu,
pankreas & usus )
2. Kwadran Kiri Atas ( Organ
Lambung,Limpa & usus )
3. Kwadran kanan bawah ( terutama
organ usus termasuk
usus buntu )
4. Kwadran kiri bawah ( terutama usus )

Organ getah Pencernaan

a. Kelenjar getah lambung


b. Kelenjar ludah
c. Kelenjar hati
d. Kelenjar pankreas
e. Kelenjar getah usus
Pengertian :
Kelenjar yang mengirimkan hasil sekresinya ke
dalam darah Tanpa melalui suatu saluran .
( hasilnya disebut Hormon )

a. Kelenjar hipofise
b. Kelenjar tiroid & paratiroid
c. Kelenjar suprarenal
d. Kelenjar timus
e. Kelenjar pinealis
f. Kelenjar pankreatika
g. Kelenjar kelamin
Pengertian : Proses penyaringan darah untuk menyerap
zat yang digunakan tubuh & membebaskan
dari zat yang tidak digunakan tubuh.

Susunan :
1. Ginjal
2. Ureter
3. Kandung Kemih
4. Uretra
Masalah pada sistem pencernaan
• Tersedak
• Keracunan
• Perdarahan dalam
Terima
kasih
Matur nuwun 40
FISIOLOGI
( BIOMEDIS III )
dr Adi Khuntoro MKes.
Fisiologi :
• Ilmu mengenai fungsi tubuh
yang hidup.
• Dasarnya : fungsi seluler dan
Molekuler
• Sisi Kimia :
• Atom : (hydrogen,Oksigen,karbon,
nitogen,dsbnya.
• Atom bergabung membentuk MOLEKUL.
(air,Garam,Mineral dsbnya)
Makromolekul : Karbohidrat,protein, lemak.
FISIOBIOLOGI SEL
• SEL : adalah unit terkecil dalam organisme
hidup (tumbuhan ataupun hewan.
: hidup dari reaksi kimia yang ada
didalamnya.
Fungsi Sel :
• Mempertahankan suatu Barrier yang selektif
diantara cytoplasma dan lingkungan ekstra selular.
• Membuat Intstruksi dalam bentuk kode untuk
proses pembentukan sebagian besar komponen
seluler berikutnya.
Materi selluler digandakan lebih dahulu melalui
resproduksi sel sehingga setiap sel baru membawa
satu set penuh intruksi.
• Didalam aktifitas metaboliknya selalu melalui
reaksi kimia sehingga terjadi pembentukkan
dan penguraian molekul organik
• SEL :
• Merupakan Unit dasar dari mahkluk hidup
dengan memiliki Struktur :
( Nukleus.Ribosom.Mitokhondria dan Lisosom)
yang menjalankan fungsi-fungsi pertahanan
hidup sel.
• Jaringan : sekelompok sel dengan
struktur dan fungsi yang sama ( jaringan
Epithel,jaringan ikat,jaringan otot,jaringan
syaraf).
• Organ : dua atau lebih jaringan yang
bergabung menjadi satu (ginjal,mata,paru,hati
dsb nya)
• Sistem Organ : gabungan beberapa organ
yang bekerja sama untuk melakukan suatu
fungsi yang saling berkaitan :
(Integumen,Endokrin,Kardiovaskuler,Limfatik
,pernafasan,pencernaan,perkemihan dan sistem
reproduksi)
Struktur dan Fungsi Sel
• Struktur fisik yang dapat bekerja secara terorganisasi
disebut Organel yang terdiri dari :
1. Inti sel (Nukleus)
Bulat padat tersusun dari massa protoplasma,sebagai
pembawa partikel gen mengandung kromatin.
terletak di tengah sebagai pusat kegiatan sel,dikelilingi
oleh cytoplasma.
Mengandung asam deoksiribonukleat dalam
jumlah besar.
Terjadi pembelahan sel (mitosis) membentuk
dua anak sel.Tiap sel menerima satu dari dua
pasang Gen.
2. Membran sel/membran plasma :
bersifat elastis.
3. Cytoplasma dan Organelnya.
HOMEOSTATIS
• Adalah segala upaya yang dilakukan oleh
tubuh agar lingkungan hidup sel didalam
tubuh yaitu : Cairan Extra Seluler dalam
keadaan statis,konstan atau menetap.
Cairan Extra Selluler.
• Sebagai :
1. Tempat sel hidup.
2. Tempat penyediaan berbagai kebutuhan sel.
3. Tempat membuang berbagai sisa
metabolisme.
4. Tempat melepas berbagai macam produk
yang dihasilkan.
Mekanisme Homeostatis.
• Melibatkan hampir seluruh sistem organ tubuh.
• Walau kondisi internal berubah rubah, Secara
konstan tubuh dilindungi oleh :
1. Mekanisme kontrol sendiri secara umpan balik
(feed back mekanism)
2. Mekanisme : pemberian informasi dari suatu sistem
(out put) kembali ke sistem semula (in put )
danmenimbulkan respond
Komponen Sistem Umpan Balik
• 1. Set Point : Nilai fisiolgi normal dari masing
masing Variable tubuh (suhu,konsentrasi
cairan, keasaman-kebasaan).
• 2. Sensor (penerima) : mendeteksi adanya
suatu penyimpangan dari setiap variable
normal
• 3. pusat pengendali menerima informasi
dari berbagai sensor mengintegrasikan dan
memproses informasi tersebut,kemudian
menentukan respond balasan untuk kembali ke
set point.
• 4. efektor : menjalankan respond yang
terus berlangsung sampai set point tercapai
kembali.
Macam-macam sistem Umpan Balik
yang ada didalam tubuh.
• 1. Homeostatis Suhu Tubuh (thermoregulation) :
a. Panas diproduksi oleh metabolisme tubuh
(terbesar : Hati dan Otot ).
b. Panas didistribusikan ke seluruh tubuh secara
merata oleh sistem aliran darah dan cairan tubuh.
c. Sebagai isolator adalah kulit dan jaringan
dibawahnya
d. Sebagai termostat adalah bagian otak yang disebut
Hypothalamus.
• Hypothalamus sangat peka , terhadap
perubahan suhu. Perubahan suhu tubuh : 0,01 º
Celcius. hypothalamus sudah berreaksi dan
menjaga suhu tubuh manusia konstan ke 37 º
Celcius.
Bila suhu tubuh melebihi 37 º C
• Terjadi :
1.Mencari tempat yang sejuk.
2.Peningkatan produksi keringat dan penguapan.
3.Terjadi vasodilatasi (pelebaran) pembuluh darah,
panas tubuh akan mencapai ke permukaan tubuh,
timbullah (panas radiasi,konduksi, dan konveksi)
kesemuanya akan menurunkan suhu tubuh, maka
homeostatis suhupun terjaga dengan baik.
2. Keseimbangan Kadar Gula
• Kadar gula darah relatif konstan antara 90/100 ml s/d
110/100 ml darah.
• Setelah makan terjadi penigkatan kadar gula darah
yang merangsang pangkreas memperoduksi Insulin.
• Insulin akan memfasilitasi masuknya glukosa ke
dalam sel-sel tubuh.
Penurunan kadar glukosa akan mempengaruhi
sel sel pelepas insulin untuk mengurangi
pelepasan insulin.
Kadar glukosa darah dapat dipertahankan pada
kondisi yang sesuai.
3. Jumlah air dalam tubuh.
• Bila terjadi perubahan pola pemasukan dan
pengeluaran air, akan terjadi tubuh
kekurangan air:
• Sel sel dipusat haus (hypothalamus) terrangsang dan
memrintahkan : mencari minum.
• Merangsang sel sel hypofise posterior untuk
melelpaskan simpanan ADH (Anti Diuretik Hormon.)
• ADH beredar dalam darah, yang akan
memerintahkan sel sel di tubuli distal dan
ductus coligen ginjal untuk lebih
banyak menarik air kembali ke
dalam darah,sehingga jumlah air di
kandung kemih berkurang
bila air yang masuk
• Sebaliknya
berlebihan, maka hypofise posterior akan
menghentikan kerja ADH, sehingga air tidak
diabsorbsi pd tubulus ginjal ataupun duktus
coligen ginjal, dan air lolos masuk ke kandung
kemih,kalau penuh menyebabkan keinginan
kencing.
• Dengan demikian jumlah air dalam tubuh tetap
terjaga dalam keseimbangan

Anda mungkin juga menyukai