Pengantar Anatomi dan

Fisiologi Manusia

Prof. Dr. Helmi Arifin, MS, Apt.

Anatomi dan Fisiologi

Anatomi berkaitan dengan struktur

(morfologi) tubuh dan bagian-bagiannya,
dengan kata lain, apa hal-hal yang
disebut?

Fisiologi mempelajari fungsi bagian-

bagian ini atau mengajukan pertanyaan,
"bagaimana cara kerjanya?

Kedua disiplin ilmu tersebut saling terkait

erat karena peran fungsional suatu bagian
tergantung pada bagaimana hal itu
dibangun.
 Anatomi Manusia
& Fisiologi
Sel
 Struktur Sel

Sel adalah unit struktural & fungsional tubuh manusia,

yang mampu menjalankan fungsi kehidupan secara mandiri.
Inti
Sitoplasma
Membran Sel

Fungsi Sel
 - Produksi Bio-Energi

 - Penyimpanan

 - Perkalian

 - Fungsi spesifik sesuai dengan lokasi

 Sistem

Sistem Otot Sistem

Kerangka Sistem
Pernapasan Sistem
Pernapasan Sistem
Peredaran Darah
Sistem Ekskresi
Sistem Reproduksi
(Pria & Wanita
Sistem Saraf
Sistem Endokrin
 Karakteristik Kehidupan
Karakteristik mendasar kehidupan
adalah sifat yang dibagikan oleh semua
organisme.
Karakteristik kehidupan meliputi:
1. Gerakan (internal atau kotor)
2. Responsif (reaksi terhadap perubahan internal atau
eksternal)
3. Pertumbuhan (peningkatan ukuran tanpa perubahan
bentuk)
4. Reproduksi (organisme baru atau sel baru)
5. Pernapasan (penggunaan oksigen; pengangkatan CO2)
6. Pencernaan (pemecahan makanan menjadi bentuk yang
lebih sederhana)
7. Penyerapan (pergerakan zat melalui
membran dan ke dalam cairan)
8. Sirkulasi (gerakan dalam cairan tubuh)
9. Asimilasi (mengubah nutrisi menjadi bentuk
yang berbeda secara kimia)
10. Ekskresi (pengangkatan limbah metabolisme)

Diambil bersama-sama, 10 karakteristik ini

merupakan metabolisme.
Persyaratan Organisme:

Hidup tergantung pada ketersediaan

berikut:
a. Air (diperlukan untuk reaksi metabolisme, untuk
pengangkutan zat, untuk pengaturan suhu)
b. Makanan (nutrisi yang diperlukan untuk memasok
energi dan bahan baku untuk membangun materi hidup
baru)
c. Oksigen (digunakan dalam melepaskan energi dari
nutrisi)
d. Panas (produk sampingan dari metabolisme;
kehadirannya mengatur tingkat di mana reaksi terjadi)
e. Tekanan (gaya yang diperlukan untuk memfasilitasi
pergerakan udara atau cairan)
f.
Baik kualitas maupun kuantitas faktor-faktor
ini penting.
Homeostasis:
Pemeliharaan lingkungan internal yang stabil disebut
Homeostasis.
Homeostasis diatur melalui sistem kontrol yang memiliki
reseptor, titik yang ditetapkan dan efektor yang sama.
Contohnya meliputi:

a. Mekanisme homeostatic mengatur tubuhdengan cara

yang mirip dengan fungsi termostat pemanas rumah.

b. Mekanisme homeostatic lain menggunakan reseptor

sensitif tekanan untuk mengatur tekanan darah.
c.
Banyak kontrol homeostatic tubuh
adalah mekanisme umpan balik negatif.
Setiap individu menggunakan
mekanisme homeostatic untuk menjaga
tingkat tubuh dalam kisaran normal;
rentang normal dapat bervariasi dari
satu individu ke individu berikutnya.
Tingkat Organisasi:
Tubuh manusia adalah jumlah bagian-bagiannya dan
bagian-bagian ini dapat dipelajari pada berbagai tingkat
organisasi.
1. Atom adalah tingkat yang paling sederhana.
2. Dua atom atau lebih terdiri dari molekul.
3. Makromolekul besar, penting secara biologis molekul
di dalam sel.
4. Organelles adalah agregat makromolekul yang
digunakan untuk melakukan fungsi tertentu dalam
sel.
5. Sel adalah unit hidup dasar.
6. Jaringan adalah kelompok sel yang berfungsi
bersama.
7. Kelompok jaringan membentuk organ.
8. Kelompok organ berfungsi bersama sebagai sistem
organ.
9. Sistem organ berfungsi bersama membentuk
organisme.
Pasal-pasal yang mengikuti
mempertimbangkan struktur dan
fungsi manusia di berbagai tingkatan
ini.
Organisasi Tubuh Manusia

Fitur utama tubuh manusia

termasuk rongga, membran, dan
sistem organnya.
Rongga Tubuh:
Tubuh dapat dibagi menjadi porsi usus buntu (anggota
badan atas dan bawah) dan bagian gandar (kepala,
leher, dan batang), yang mencakup dorsal dan rongga
ventral. Organ-organ dalam rongga ini disebut jeroan.
a. Rongga dorsal dapat dibagi menjadi rongga
kranial dan saluran vertebral.
b. Rongga ventral terdiri dari rongga toraks dan
rongga abdominopelvic, dipisahkan oleh
diafragma.
c. i. Mediastinum membagi thorax menjadi
bagian kanan dan kiri.
ii. Rongga abdominopelvic dapat dibagi
menjadi rongga perut dan panggul
Rongga.
d. Rongga yang lebih kecil di dalam kepala
termasuk rongga mulut, rongga hidung, rongga
orbit, dan rongga telinga tengah.
Selaput Toraks dan Abdominopelvic:

1. Rongga toraks dilapisi dengan pleura; pleura

parietal berbaris rongga sementara pleura
visceral menutupi paru-paru. Lapisan tipis cairan
serous memisahkan dua lapisan.
2. Jantung dikelilingi oleh perikardium. Perikardium
visceral menutupi jantung dan perikardium
parietal membentuk taktik luar. Cairan serous
memisahkan dua lapisan.
3. Peritoneum memandutkan rongga
abdominopelvic; peritoneum parietal
menyarangkan dinding sementara peritoneum
visceral menutupi organ.
4.
Sistem Organ:
Penutup Tubuh
a. Sistem integumenter, termasuk
kulit, rambut, kuku, dan berbagai
kelenjar, menutupi tubuh, merasakan
perubahan di luar tubuh, dan
membantu mengatur suhu tubuh.
Dukungan dan Gerakan
a. Sistem kerangka, terdiri dari tulang dan
ligamen. Ini mendukung,
melindungi, menyediakan kerangka
kerja, menyimpan garam anorganik,
dan menampung jaringan pementuk
darah.
b. Sistem otot terdiri dari otot-otot yang
memberikan gerakan tubuh, postur
tubuh, dan panas tubuh.
c.
Integrasi dan Koordinasi
a. Sistem saraf terdiri dari otak, sumsum
tulang belakang, saraf, dan organ indera.
Ini mengintegrasikan informasi yang
masuk dari reseptor dan mengirim impuls
ke otot dan kelenjar.
b. Sistem endokrin, termasuk semua
kelenjar yang mengeluarkan hormon,
membantu mengintegrasikan fungsi
metabolisme
c.
Transportasi
a. Sistem kardiovaskular, terdiri dari jantung
dan pembuluh darah, mendistribusikan
oksigen dan nutrisi ke seluruh tubuh
sambil membuang limbah dari sel.
b. Sistem limfatik, yang terdiri dari pembuluh
limfatik, kelenjar getah bening, thymus,
dan limpa, menguras cairan jaringan
berlebih dan termasuk sel-sel kekebalan.
c.
Penyerapan dan Ekskresi
a. Sistem pencernaan terdiri dari mulut,
kerongkongan, lambung, usus dan organ
aksesori. Ia menerima, memecah, dan
menyerap nutrisi.
B. Sistem pernapasan bertukar gas antara
darah dan udara dan terdiri dari paru-paru
dan lorong-lorong.
c. Sistem uriner, yang terdiri dari ginjal,
ureter, kandung kemih, dan uretra,
menghilangkan limbah dari darah dan
membantu menjaga keseimbangan air
dan elektrolit.
Reproduksi
a. Sistem reproduksi menghasilkan
organisme baru.
b.
i. Sistem reproduksi pria terdiri dari testis,
organ aksesori, dan pembuluh yang
melakukan sperma ke penis.
ii. Sistem reproduksi wanita terdiri dari
ovarium, tabung rahim, rahim, vagina,
dan alat kelamin eksternal. Sistem
reproduksi wanita juga menampung
keturunan yang sedang berkembang.
iii.
Terminologi Anatomi
Posisi Relatif:

1. Ketentuan posisi relatif digunakan untuk

menggambarkan lokasi bagian relatif
terhadap bagian lain.
2. Ketentuan posisi relatif meliputi: superior,
inferior, anterior, posterior, medial,
lateral, proximal, distal, dangkal
(periferal), dan dalam.
Bagian Tubuh:
1. Bagian sagital membagi tubuh
menjadi bagian kanan dan kiri.
2. Bagian melintang membagi tubuh
menjadi porsi yang unggul dan lebih
rendah. Hal ini sering disebut
"penampang".
3. Bagian koronal membagi tubuh
menjadi bagian anterior dan posterior.
4.
Wilayah Tubuh
1. Area perut dapat dibagi menjadi
sembilan wilayah.
2. Istilah yang digunakan untuk merujuk
ke berbagai wilayah tubuh
digambarkan dalam Gbr. 1.13.
3.