Anda di halaman 1dari 7

PRATIKUM ANATOMI FISIOLOGI MANUSIA

“TUBUH SEBAGAI SATU KESATUAN”


(laporan akhir)

DISUSUN OLEH :

Nama : Wanda Zulkarnaen

Nim : 200205078

Prodi : Farmasi

Fakultas : MIPA dan KESEHATAN


TUBUH SEBAGAI SATU KESATUAN

1. Tujuan Pratikum
1) Mendapatkan gambaran tentang berbagai organ dalam tubuh,sistem-sistem
fisiologis organ-organ dalam setiap sistem,dan letak serta posisi yang sering
digunakan dalam anatomi
2) Mengenal struktur dan fungsi

2. Dasar Teori

Tubuh manusia, hewan dan tumbuhan tersusun atas suatu organisasi yang
melaksanakanfungsinya secara utuh. Di dalam tubuh seluruh tingkat organisasi mulai dari sel,
jaringan, organ,sampai sistem organ bekerja terus menerus untuk menjaga agar tubuh selalu
dalam keadaan tetap sehat dan beraktivitas normal. Penyusun tubuh manusia shampir sama
seperti penyusun tubuh pada hewan yang terdiri atas beberapa sistem organ, yang setiap
sistem organnya terdiri atas beberapa organ-organ penyusun, yang setiap organ terdiri
atas beberapa kumpulan jaringan, yang setiap jaringan tersusun atas sel sehingga
menjadi satu kesatuan yang disebut organism.
Untuk beraktivitas, sel yang merupakan unit fungsional terkecil tubuh memerlukan
asupanmateri dari luar. Aktivitas sel menghasilkan buangan yang harus dikeluarkan. Masuk
dankeluarnya materi pada sel memerlukan proses transport.
Pada kenyataanya dalam sistem transport manusia, hewan dan tumbuhan dapat dilakukan
melalui dua macam transport yaitu transport aktif dan transport pasif.
Transport aktif adalah pergerakan atau pemindahan yang menggunakan energi
untukmengeluarkan atau memasukkan ion-ion dan molekul melalui membran sel yang
bersifat permeabel. Dengan tujuan memelihara keseimbangan molekul kecil di dalam sel.
Endositosis merupakan contoh dari transport aktif. Endositosis adalah transport
makromolekuldan materi yang sangat kecil ke dalam sel dengan cara membentuk veskula
baru dari membran plasma.
Endositosis merupakan proses pemasukkan zat ke dalam sel. Proses ini tergolong transport
aktifkarena melawan kadar gradien ( dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi) dan
memerlukanenergi sel. Endositosis terbagi dua yaitu fagositosis (pemasukkan zat padat) dan
pinositosis(pemasukkan zat cair). Contoh endositosis adalah sel darah putih yang memakan
bakteri penyakit.
Trasnport pasif adalah bentuk pergerakan molekul yang tidak memerlukan tenaga
apabilamelintasi membran sel dan laju pergerakan bergantung pada besar konsentrasi
dibandingkandengan membran tersebut.
Ada beberapa proses transport yang termasuk ke dalam proses transport pasif, diantaranya
yaituosmosis dan difusi.

Difusi adalah proses spontan dimana molekul-molekul bergerak dari daerah


dengankonsentrasi tinggi ke rendah. Difusi bergantung kepada pergerakan secara acak dari
suatu zatterlarut. Molekul-molekul dapat melewati selaput plasma dengan jalan difusi
sederhana sangatterbatas jumlahnya dan untuk inilah selaput plasma memiliki penghalang.
Hanya makromolekulyang bersifat hidrofobik yang dapat melewati membran plasma.

Tingkatan Organisasi dalam Tubuh Manusia


Tingkatan organisasi pada tubuh manusia berdasarkan kajian mikroskopik ke
makroskopik anatomi adalah:
1.Tingkat kimia atau molekul, dibentuk oleh atom yang merupakan unit
sangat terkecil membentuk molekumolekul dengan ukuran sangat
komple
ks. Contoh: molekul kompleks protein.
2.Tingkat seluler, interaksi dari molekul-molekul yang membentuk organelle
tertentu yang akan membentuk sebuah sel.
3.Tingkat jaringan, kumpulan dari sel-sel tersebut akan membentuk suatu
jaringan. Contoh: jaringan otot.
4.Tingkat organ, merupakan kumpulan dari beberapa jaringan yang
menyusun suatu organ. Contoh: jantung.
5.Tingkat sistem organ, merupakan interaksi dari satu organ dengan organ
yang lainnya sehingga menyusun sistem organ. Contoh: sistem
pencernaan.
6.Tingkat organisme, merupakan kesatuan seluruh sistem organ pada
manusia yang akan mempertahankan kehidupan dan kesehatan

Sistem Organ dalam Tubuh Manusia


Adapun beberapa sistem organ yang dimiliki oleh manusia antara lain
1.Sistem integument
2.Sistem skeletal
3.Sistem muscular
4.Sistem persarafan
5.Sistem endokrin
6.Sistem kardiovaskular
7.Sistem limfatik
8.Sistem pernapasan
9.Sistem pencernaan
10.Sistem perkemihan
11.Sistem reproduksi pria
12.Sistem reproduksi Wanita

Organ merupakan bagian tubuh yang memiliki satu atau lebih fungsi
tertentu.
Penyusun organ adalah beberapa jenis jaringan yang terorganisir dan
saling berkaitan satu dengan lainnya. Contoh:usus halus, berfungsi mencerna dan
menyerap sari-sari makanan. Struktur usus halus terdiri dari jaringan otot, jaringan
epitel, jaringan ikat, dan jaringan saraf. Sistem organ merupakan gabungan dari
berbagai organ yang melaksanakan satu fungsi dalam koordinasi tertentu.

3. Cara kerja

• Alat dan bahan


1. Tikus putih jantan atau betina
2. Anestetik (urethane, eter atau kloroform)
3. Preparat awetan sel
4. Garam NaCl
5. Glukosa

• Prosedur kerja

1. Rongga-rongga tubuh
a. Identifikasi ke 5 rongga tubuh manusia pada gambar 1
b. Kemudian dari model anatomi yang tersedia, identifikasi organ-organ yang terdapat
dalam rongga

Anatomi tropografika (tikus)


a. Korbankan seekor tikus putih jantan atau betina dengan cara membiusnya dengan takaran
berlebihan suatu anestetik (eter, kloroform atau urethane).
b. Menggunakan gunting bedah, buat guntingan midsagital dalam kulit sepanjang daerah
abdomen dan torax. (Amati bagaimana letak kulit pada tubuh tikus).
c. Gunting kulit secara lateral pada bagian anterior dan posterior dari torehan midsagital
sehingga seluruh otot torso dipamerkan.
d. Tusuk ujung gunting hati-hati ke dalam otot abdomen inferior dan buatkan torehan
sepanjang rongga abdomen.
e. Buat torehan lateral seperlunya untuk memamerkan organ dalaman.
f. Buat sketsa dan identifikasi bagian-bagiannya

4. Hasil pratikum

Setelah dilakukan pembedahan terhadap tikus putih berikut hasil yang didapatkan :

Dengan bagian bagian tikus sebagai berikut


5. Pembahasan

Dengan melakukan percobaan ini,kita dapat menegtahui bagaimana cara membedah


tikus dan mengetahui anatomi tikus yang dibedah tersebut selain itu di materi ini juga
kita dapat menegtahui satu kesatuan bagian tubuh manusia

Anatomi tikus
Anatomi manusia

Dengan fungsi
1) Saraf kranialis adalah fungsinya yang memungkinkan kita untuk menelan dan
berbicara.
2) Untuk melindungi organ organ dalam seperti jantung, paru paru, hati dan lain lain
3) Organ abdominal bertanggung jawab dalam pencernaan dan penyerapan makanan.
Otot abdominal membantu proses pernafasan. Otot abdominal melindungi organ-
organ dalam.
4) Fungsi pelvis renalis adalah sebagai wadah penampung urine sementara, setelah
dihasilkan oleh area filtrasi ginjal (nefron), urine ini kemudian akan dialirkan ke
ureter dan dibuang keluar tubuh.

6. Kesimpulan
Setelah mempelajari materi ini kita dapat mengetahui tujuan,alat dan bahan yang
diperlukan serta langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengetahui cara
memebedah perut tikus putih dan denga ini juga kita dapat menegetahui bagian-
bagian organ dalam tikus

7. Daftar Pustaka
• http://biologifuntirta.blogspot.co.id/2012/06/transpor-aktif-dan-transpor-
pasif.html
• http://www.maribelajarbk.web.id/2015/04/pengertian-transpor-pasifaktif.html
• http://www.unhas.ac.id/perpustakaan/data/lsyafie/3%20A.%20Difusi%20dan%
20Osmosis.pdf
• www.faperta.ugm.ac.id/.../pertemuan%202%20(difusi%20dan%20osmosis.pdf

Anda mungkin juga menyukai