NIM : 20170801196
TUGAS : Karya Tulis (Desain Analisa Dan Algoritma)
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Teknologi semakin hari semakin berkembang.Tidak bisa di pungkiri
lagi,teknologi sudah mengambil sebagian besar peran dalam kehidupan,salah
satunya peran dalam peyampaian informasi. Kemajuan teknologi juga berdampak
pada kebutuhan informasi yang semakin meningkat di masyarakat.Oleh karena
itu,dibutuhkan kecepatan dan ketepatan dalam penyampaian informasi,hal ini
menyebabkan para programmer dituntut berpikir cepat untuk mengembangkan
program-program yang mendukung kemajuan teknologi tersebut.
BAB III
PEMBAHASAN
Langkah-langkah oleh-contoh
Let us take the array of numbers "5 1 4 2 8", and sort the array from
lowest number to greatest number using bubble sort algorithm.
Mari kita nomor yang deret "5 1 4 2 8", dan menyusun deret
dari terendah ke nomor terbesar nomor menggunakan
gelembung sort Algoritma. In each step, elements written in
bold are being compared. Dalam setiap langkah, unsur-unsur
yang ditulis dalam huruf tebal sedang dibandingkan.
The algorithm can also be expressed as: Algoritma yang juga dapat
dinyatakan sebagai:
One way to optimize bubblesort is to note that, after each pass, the
largest element will always move down to the end. Salah satu
cara untuk mengoptimalkan bubblesort adalah untuk dicatat
bahwa, masing-masing setelah lulus, terbesar elemen akan
selalu berpindah ke akhir. During each comparison, it is clear
that the largest element will move downwards. Selama setiap
perbandingan, jelas bahwa unsur terbesar akan berpindah ke
bawah. Given a list of size n , the n th element will be
guaranteed to be in its proper place. Mengingat daftar ukuran n,
n th elemen yang akan dijamin untuk berada di tempat yang
tepat. Thus it suffices to sort the remaining n - 1 elements. Oleh
karena itu cukup untuk memilah sisa n - 1 elemen. Again, after
this pass, the n - 1 th element will be in its final place. Sekali
lagi, setelah lulus ini, yang n - 1 th elemen akan di tempat yang
terakhir.
contoh program
#include
#define MAX_LINE 1024
–j;
for(i = 0; i 0)
{
discardnewline(line);
reverse(line);
printf(”%s\n”, line);
}
return 0;
}
@. Selection Sort
SOURCE CODE
void insertsort (int x[], int n)
{
int i, k, y
for (k=1, ky=x [k];
for (i=k-1;i>=0&&y
x[i+1]=y;
}
}
@. Insertion Sort
@. Merge Sort
Pengertian Merge Sort adalah algoritma yang dijalankan sebagai
akibat dari terlalu banyaknya daftar yang diurutkan, dengan
menghasilkan lebih banyak daftar yang diurutkan sebagai
output. Algoritma merge ini disesuaikan untuk mesin drive tape.
Penggunaannya dalam akses memori acak besar yang terkait
telah menurun, karena banyak aplikasi algoritma merge yang
mempunyai alternatif lebih cepat ketika kamu memiliki akses
memori acak yang menjaga semua data. Hal ini disebabkan
algoritma ini membutuhkan setidaknya ruang atau memori dua
kali lebih besar karena dilakukan secara rekursif dan memakai
dua tabel.
Algoritma merge sort membagi tabel menjadi dua tabel yang sama
besar. Masing-masing tabel diurutkan secara rekursif, dan
kemudian digabungkan kembali untuk membentuk tabel yang
terurut. Implementasi dasar dari algoritma merge sort memakai
tiga buah tabel, dua untuk menyimpan elemen dari tabel yang
telah di bagi dua dan satu untuk menyimpan elemen yang telah
terurut. Namun algoritma ini dapat juga dilakukan langsung
pada dua tabel, sehingga menghemat ruang atau memori yang
dibutuhkan.
Algoritma Merge umumnya memiliki satu set pointer p0..n yang
menunjuk suatu posisi di dalam satu set daftar L0..n . Pada
awalnya mereka menunjuk item yang pertama pada setiap
daftar. Algoritmanya sebagai berikut:
Selama p0..n masih menunjuk data yang di dalam sebagai pengganti
pada akhirnya:
1.Melakukan sesuatu dengan data item yang menunjuk daftar mereka
masing-masing.
2.Menemukan pointers points untuk item dengan kunci yang paling
rendah; membantu salah satu pointer untuk item yang
berikutnya dalam daftar.
Contoh:
void MergeSort(int l,int r) {
if (l <>
MergeSort(l,(l+r)/2);
MergeSort((l+r)/2,r);
Merging();
}
}
@. Quick Sort
Pengerian Quick Sort adalah algoritma yang dijalankan sebagai akibat
dari terlalu banyaknya daftar yang diurutkan, dengan
menghasilkan lebih banyak daftar yang diurutkan sebagai
output. Algoritma merge ini disesuaikan untuk mesin drive tape.
Penggunaannya dalam akses memori acak besar yang terkait
telah menurun, karena banyak aplikasi algoritma merge yang
mempunyai alternatif lebih cepat ketika kamu memiliki akses
memori acak yang menjaga semua data. Hal ini disebabkan
algoritma ini membutuhkan setidaknya ruang atau memori dua
kali lebih besar karena dilakukan secara rekursif dan memakai
dua tabel.
Algoritma merge sort membagi tabel menjadi dua tabel yang sama
besar. Masing-masing tabel diurutkan secara rekursif, dan
kemudian digabungkan kembali untuk membentuk tabel yang
terurut. Implementasi dasar dari algoritma merge sort memakai
tiga buah tabel, dua untuk menyimpan elemen dari tabel yang
telah di bagi dua dan satu untuk menyimpan elemen yang telah
terurut. Namun algoritma ini dapat juga dilakukan langsung
pada dua tabel, sehingga menghemat ruang atau memori yang
dibutuhkan.
Algoritma Merge umumnya memiliki satu set pointer p0..n yang
menunjuk suatu posisi di dalam satu set daftar L0..n . Pada
awalnya mereka menunjuk item yang pertama pada setiap
daftar. Algoritmanya sebagai berikut:
Selama p0..n masih menunjuk data yang di dalam sebagai pengganti
pada akhirnya:
1.Melakukan sesuatu dengan data item yang menunjuk daftar mereka
masing-masing.
2.Menemukan pointers points untuk item dengan kunci yang paling
rendah; membantu salah satu pointer untuk item yang
berikutnya dalam daftar.
2.
BAB IV
PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA :
1). Nasoetion, A.H., dan Ahmad Barizi. 2013. Metode Statistika. Jakarta: PT.
Gramedia.
2). Wibowo, Herman (Penterjermah). 2011. Analisa Teknik. Jakarta: PT. Erlangga.