Anda di halaman 1dari 22

PUSKESMAS KAYAMANYA

KECAMATAN POSO KOTA


KABUPATEN POSO
TAHUN 2017
KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kami ucapkan kehadirat Allah SWT, berkat


rahmat dan karunia-nya akhirnya penyusunan Perencanaan Program
Pelayanan usila tahun 2017 ini dapat diselesaikan.
Kami menyadari bahwa Perencanaan Upaya Pelayanan lansia ini
masih banyak kekurangannya, namun kami mengharapkan dengan
adanya Perencanaan Upaya Pelayanan lansia ini dapat dijadikan salah satu
sumber informasi dan sebagai bahan evaluasi bagi kami, begitu juga bagi
pihak yang membutuhkan.
Untuk itu kami sangat mengharapkan saran dan pendapat yang
konstruktif dari berbagai pihak demi perbaikan dan penyempurnaan
perencanaan tahunan ini, sehingga apa yang menjadi target dan visi serta
misi Puskesmas menjadi lebih baik dan sesuai dengan yang kita harapkan.
Demikianlah Perencanaan Upaya Pelayanan lansia ini kami susun
agar dapat dipedomani bersama untuk mencapai status kesehatan
masyarakat yang optimal.

Poso, 2017
Mengetahui
Kepala Puskesmas Kayamanya

RudySoetiman, SKM
NIP : 19700725 199403 1 007
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kesehatan merupakan hak asasi manusia dan salah satu
unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita
bangsa indonesia sebagaimana yang dimaksudkan dalam pancasila
dan UUD 45.
Tujuan dari pembangunan kesehatan adalah untuk
meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat
bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya, sebagai investasi bagi pembangunan
sumberdaya manusia yang produktif secara sosial dan ekonomis.
Kebijakan dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia
bahwa Puskesmas sebagai bagian dari sistem Kesehatan Nasional,
sub sistem, dari kesehatan yang berada di Kabupaten/ Kota,
Provinsi dan Nasional. Sebagai sistem yang harus berjalan,
Puskesmas dilengkapi dengan organisasi, memiliki Sumber Daya
dan Program kegiatan pelayanan kesehatan.
Program Kesehatan Pengembangan adalah upaya kesehatan
yang ditetapkan berdasarkan permasalahan kesehatan yang
ditemukan di masyarakat serta disesuaikan dengan kemampuan
Puskesmas. Yang termasuk upaya kesehtan pengembangan antara
lain : Upaya kesehtaan sekolah, Upaya kesehtan Olahraga, upaya
kesehatan kerja, upaya kesehatan gigi dan mulut, upaya kesehatan
jiwa, upaya kesehatan mata, kesehatan usila, pembinaan
pengobatan tradisional, perawatan kesehatan masyarakat.
Upaya Pelayanan lansia adalah salah satu program
pengembangan yang berupaya untuk memberikan pelayanan dan
pembinaan pada usia lanjut agar kesehatan usila dapat terpantau
dan masa tua para usila bisa lebih bermaanfaat bagi .
Ada 3 Kegiatan dalam pelayanan usila :
1. Pelaksanaan Posyandu usila
Tujuan Pelaksanaan Posyandu usila adalah untuk memberikan
pembinaan dan pemantauan kesehatan lansia, seperti
penimbangan berat badan, pengukurukan tinggi badan,
pengukuran Tekanan darah, pengisian KMS dan konseling.
2. Pelaksanaan senam kebugaran lansia
Ini bertujuan untuk melatih kebugaran para lansia dan
mempertahankan kondisi kesehatan lansia, sehingga lansia bisa
melakukan aktivitas secara mandiri.
3. Sweeping Lansia
Kunjungan rumah usila yang tidak dating ke posyandu
bertujuan untuk memantau perkembangan kesehatan lansia,
bagi lansia yang tidak pernah memeriksakan kesehatan mereka
baik di posyandu maupun di puskesmas.
1.2 Tujuan
Umum : Meningkatkan kemampuan manajemen Upaya
kesehatan lansia
Puskesmas dalam mengelola kegiatannya dalam
upaya
Peningkatan pencapaian Upaya kesehatan lansia
Khusus :
1.Meningkatnya Jumlah dan kualitas Posyandu
Lansia
2. Meningkatnya cakupan lansia di wilayah kerja
Puskesmas Kayamanya
BAB II
VISI DAN MISI PUSKESMAS

2.1 Visis
Memberikan pelayanan kesehatan dalam upaya meningkatkan
masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat demi terwujudnya “
Kecamatan Poso Kota Sehat ”.
2.2 Misi
Untuk dapat mewujudkan visi pembangunan kesehatan tersebut,
misi yang dilaksanakan adalah:
1. Memelihara dan meningkatkan pelayanan kesehatan yang
bermutu, merata, dan terjangkau.
2. Menggerakkan masyarakat untuk melaksanakan perilaku hidup
bersih dan sehat .
3. Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan
masyarakat.
4. Menggerakkan kegiatan lintas sector untuk mewujudkan
penyelenggaraan pembangunan yang berwawasan kesehatan.
BAB III
TUGAS POKOK PROGRAM UPAYA PELAYANAN KESEHATAN
LANSIA

3.1 Tugas Pokok


Tugas pemegang Upaya adalah sebagai pelaksana
kegiatan pogram upaya pelayanan kesehatan lansia baik diluar
gedung maupun didalam gedung Puskesmas serta melaksanakan
kegiatan pembinaan berupa konseling kepada lansia secara
langsung maupun tidak langsung
Uraian tugas pemegang Upaya kesehatan lansia
berdasarkan struktur organisasi adalah sebagai berkut.
1. Membuat perencanaan kegiatan Pelayanan Kesehatan lansia
2. Melakukan pelayanan kesehatan lansia, berupa posyandu usila
BAB IV
TAHAPAN PENYUSUNAN PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS

4.1 Pembentukan Tim Penyusunan Rencana upaya kesehatan lansia


Pengelola Usila : DESYIYANTI, A.Md.Kep
4.2 Tahap Analisis Situasi
1. Data Umum wilayah kerja puskesmas kayamanya tahun 2017
NO Kelurahan/ luas Jml jml KK Pra Usila Usila
Desa wilayah Rumah L P L P

Kayamanya 2,52 863 863 126 162 128


1
121

Kayamanya 0,28 685 685 98 96 121 132


2
Sentral

Gebangrejo 2, 36 850 970 109 132 131 144


3

Gebangrejo 0,62 641 489 94 109 145 142


4
Timur

Gebangrejo 0,92 528 514 78 74 105 131


5
Barat

Moengko 5,8 371 579 112 101 69 77


6

Moengko 0,3 346 411 39 56 116 147


7
Baru

Jumlah 12,80 4.484 4.511 656 689 849 901


2. Data Ketenagaan
Data ketenagaan Upaya kesehatan lansia Puskesmas Tanrutedong

No Jumlah Yang ada Kekurangan Status Ket


Tenaga sekarang Kepegawaian
Pengelola
1 1 1 PNS kesehatan
lansia

3. Keadaan peralatan pelaksanaan kegiatan program upaya kesehatan


lansia
Kondisis
No Jenis Peralatan Jumlah Tidak Keterangan
Berfungsi berfungsi
1 Tensi meter elektrik 2 Buah √ √ Ada
2 Alat pengukur tinggi 1 Buah √ Ada
badan
3 Timbangan berat 1 Buah √ Ada
badan elektrik
4 Alat pengukur 1 Buah √ Ada
Lingkar Perut
5 Alat pengukur 3 Buah √ Ada
kolesterol, asam urat
dan gula darah
6 Kaca Mulut 1 Buah √ Ada
7 Senter 1 Buah √ Ada
8 Tensimeter Air Raksa 1 Buah √ Ada
9 Stetoskop 1 Buah √ Ada
Bahan Habis Pakai
1 Strip kolesterol, asam 3 Buah Habis
urat dan gula darah
2 Cairan Desinfektan 1 Buah Habis
tangan
3 Masker 30 Buah Habis
Pencatatan dan Pelaporan
1 Buku Register 1 Buah Ada
Posyandu Lansia
2 Daftar Hadir 12 Lembar Ada
3 KMS Lansia ( usia Sesuai Habis
>60 tahun ) Kebutuhan
4 Personal Folder (45 Sesuai Habis
s/d 59 tahun ) kebutuhan

4. Pembiayaan kegiatan upaya kesehatan lansia


No Sumber Biaya Jumlah
1 Dana BOK Rp 15. 240.000

5. Hasil survey kegiatan Posyandu lansia tahun 2017


No Kegiatan Hasil
1 Kegiatan Posyandu Lansia Cakupan Jumlah lansia yang
berkunjung sebanyak 406 orang
di 8 posyandu lansia.
Jml Pra Usila (49-
Jml kelompok Jml Usila > 60 th
NAMA 59)
NO
KELOMPOK Sasaran Sasaran
Ada Melapor
L P L P
1 2 3 4 5 6 9 10
1 kayamanaya 1 1 126 121 162 128
Kayamanya
2 sentral 1 1 98 96 121 132
3 Gebangrejo 3 3 109 132 131 144
Gebangrejo
4 Timur 1 1 94 109 145 142
Gebangrejo
5 Barat 1 1 78 78 105 131
6 Moengko 1 1 112 101 116 147
Moengko
7 Baru 1 1 39 56 61 77
Jumlah 9 9 656 689 849 901
BAB V
TAHAP PENYUSUSNAN RENCANA USULAN KEGIATAN TAHUN
2018
5.1 Analisis maslah
1. Tabel identifikasi maslah Program Upaya Kesehatan Lansia.tahun
2017
NO Indikator SPM TARGET PENCAPAIAN KESENJANGAN KET

1 Pelayanan 100% 72,4% 27,6% Terdapat


lansia 27,6% lansia
yang belum
dilayani
diposyandu
Lansia
2 Posyandu 100% 60% 40% Terdapat 60%
lansia posyandu
lansia yang
belum aktif

2.Menetapkan Urutan Prioritan Masalah


kriteria Kunjungan lansia ke Jumlah posyandu usila
posyandu usila masih yang aktif masih
kurang rendah

Urgency (U) 3 3

Seriously (S) 3 3

Growth (G) 2 3

Total 18 27
3. Merumuskan masalah
No Masalah Analisis Penyebab

1. Kunjungan lansia ke - Pemberian informasi kepada lansia tidak


posyandu usila masih optimal
kurang
- Kurangnya inovasi kegiatan di posyandu
lansia

- Lansia kurang tahu jadwal kegiatan


posyandu

- Ketidakmampuan lansia untuk


berkunjung ke posyandu

2 Jumlah posyandu usila - Posyandu usila dilaksanakan hanya satu


yang aktif masih rendah posyandu di setiap kelurahan

- Pengelola usila jumlahnya masih


kurang

4. Penetapan cara cara pemecahan masalah


No Masalah Analisis Alternatif Pemecahan
Penyebab Pemecahan Masalah
1. Kunjungan - Pemberian - Pemberian - Pemberian informasi
lansia ke informasi informasi dengan dengan
posyandu kepada lansia mengaktifkan mengaktifkan kader
usila masih tidak optimal kader lansia lansia
kurang - Kurangnya - Pelaksanaan - Pelaksanaan
inovasi kegiatan kegiatan inovasi kegiatan inovasi
di posyandu seperti senam seperti senam dan
lansia dan rekreasi rekreasi untuk lansia
untuk lansia

- Lansia kurang - Memberikan - Memberikan


tahu jadwal informasi secara informasi secara
kegiatan tertulis kepada tertulis kepada
posyandu ke;urahan kelurhan setempat
setempat
- Ketidakmampuan - Melakukan - Melakukan
lansia untuk sweeping bagi sweeping bagi usila
berkunjung ke usila yang tidak yang tidak datang
posyandu datang ke ke posyandu
posyandu

2 Jumlah - Posyandu usila - Mengaktifkan - Mengaktifkan


posyandu dilaksanakan posyandu di posyandu di setiap
usila yang hanya satu seluruh wilayah dusun diseluruh
aktif masih posyandu di kerja puskesmas desa di wilayah
rendah setiap desa Tanrutedong kerja puskesmas
Tanrutedong

- Pengelola - Koordinasi - Koordinasi lintas


usila lintas sector sector dan lintas
jumlahnya dan lintas program
masih kurang program ditingkatkan
ditingkatkan
- Menambah - Menambah
tenaga tenaga pengelola
pengelola usila usila agar bias
agar bias saling membantu
saling dalam
membantu pelaksanaan
dalam kegiatan usila
pelaksanaan
kegiatan usila
BAB V
PENUTUP

Penyusunan perencancanan program Upaya kesehatan Lansia ini


dimaksudkan untuk memberikan pedoman dalam melaksanakan program
kesehatan Lansia sehingga dalam pelaksanaannya nanti kegiatan yang
dilaksanakan akan lebih terarah .

Diharapkan pada semua pihak yang terkait dapat melaksanakan


program dengan baik dan profesional sehingga mendapat hasil yang lebih
baik.

Akhirnya kami mengharapkan dukungan dari semua pihak maupun


lintas sektoral terkait buntuk dapat berperan serta dalam program
kesehatan Lansia yang kami rencanakan.
Lampiran 1.

Diagram Fish Bone : Survey/pembinaan PHBS di Rumah tangga

MANUSIA METODE

Tenaga Promkes kurang Volumen Penyuluhan Kurang

Pemahaman kurang

Kurang berpartisipasi

Survey/pembi
naan RT
berPHBS

Aparat Desa Kurang Peduli

Dukungan Lintas sektor kurang

SARANA
DANA LINGKUNGAN
Lampiran 2

Diagram Fish Bone : Pembinaan UKS/UKGS di Sekolah

MANUSIA METODE

Guru kurang aktif Volume penyuluhan kurang

Volume pembinaan kurang

Petugas kurang aktif

Kurang Pemahaman guru


Pembinaan
UKS/UKGS
disekolah

Partisipasi guru kuran

Kurang kerja sama


dengan pendidik
SARANA LINGKUNGAN
DANA
Lampiran 3

Diagram Fish Bone : Pertisipasi Kader

MANUSIA METODE

Kurangnya Sosialisasi Pencatatan dan pelaporan


Petugas yang kurang
Refresing Kader

Pertisipasi
Kader
Tidak ada Intensif kader

SARANA DANA LINGKUNGAN

Lampiran 4

Diagram Fish Bone : PHBS disekolah


MANUSIA METODE

Petugas kurang volume penyuluhan kurang


aktif

guru kurang aktif

PHBS
disekolah

pemahaman siswa
tentang PHBS kurang

SARANA DANA LINGKUNGAN


Lampiran 5

Diagram Fish Bone : Penyuluhan Kesehatan masyarakat

MANUSIA METODE

Kurangnya tenaga
penyuluh

volume penyuluhan
kurang

Penyuluh

Kesehata
masyarak
Sarana penyuluhan
kurang

SARANA DANA LINGKUNGAN

Anda mungkin juga menyukai