Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Usia lanjut menjadi tolak ukur keberhasilan pemerintah untuk menilai salah satu
keberhasilan kesejahteraan masyarakat yaitu meningkatnya Usia Harapan Hidup (UHU).
UsiaharapanhidupuntukJawa Tengah tahun 2013 72,7tahun.Usia harapan hidup dan
jumlah lansia yang meningkat, memang mencerminkan perbaikan kesehatan akan tetapi
hal ini menjadi tantangan di masa mendatang karena menimbulkan berbagai masalah
kesehatan dan ekonomi.
Keadaan ini membutuhkan upaya kesehatan lansia yang komprehensif dan
berorientasi pada siklus kehidupan manusia.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan derajat kesehatan dan mutu kehidupan lansia mencapai masa
tua yang bahagia, berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatkan kemampuan dan peran serta keluarga dan masyarakat dalam
menghayati dan mengatasi kesehatan lansia.
b. Meningkatkan kesadaran pada lansia untuk memelihara kesehatan sendiri.
c. Meningkatkan jenis dan jangkauan pelayanan kesehatan lansia.
d. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan lansia.

1
BAB II
PELAKSANAAN PWS LANSIA
DI PUSKESMAS RAWALO

A. Pengumpulan Data Tahun 2015


No Jenis Data Jumlah Keterangan
1. Penduduk Wilayah Rawalo 57195 jiwa
2. Lansia Kec Rawalo 19048 jiwa a. Laki-laki : 9340 jiwa
b. Perempuan : 9718 jiwa
3. Posyandu Lansia Wilayah 16 posyandu
Rawalo
4. Jumlah Kader Posyandu 80 kader
Lansia
5. Lansia usia 45-59 tahun 10096 jiwa a. Laki-laki : 4866 jiwa
b. Perempuan : 5230 jiwa
6. Lansia Usia 60-69 tahun 5181 jiwa a. Laki-laki : 2535 jiwa
b. Perempuan : 2646 jiwa
7. Lansia usia > 70 tahun 3780 jiwa a. Laki-laki : 1938 jiwa
b. Perempuan : 1842 jiwa

B. Data Pelayanan
1. Cakupan Kunjungan Lansia yang Mendapat Pelayanan di Posyandu Lansia dan yang
berkunjung di Puskesma pada
tahun 2015 (30 %)

Cakupan Terhadap
Jumlah Lansia Status
Desa Target
Desa
Angka %
Rawalo 236 5,7 % 2001 kurang
Tambaknegara 137 5,78 % 4221 Kurang
Banjarparakan 435 10,3 % 6222 Kurang
Menganti 439 37,01 % 1186 Baik
Losari 257 16 % 1614 cukup
Sanggreman 141 5,03 % 2800 Kurang
Tipar 530 17,5 % 3024 Cukup
Pesawahan 167 18,01 % 924 Cukup
Sidamulih 365 9,24 % 3948 Kurang
Jumlah 2707 14,2% 19058

Puskesmas 3676 19,28 % 19058

Jumlah Seluruh 6383 33,49 % 19085 Baik

2
C. Kegiatan Senam Lansia Di Posyandu Lansia Puskesmas Rawalo
Dari 16 Posyandu Lansia di wilayah Puskesmas Rawalo yang melaksanakan Senam
Lansia
Senam Lansia
No Desa Nama Keterangan
Sudah Belum
Posyandu
1. Rawao Rajawali Belum
Merpati Belum
2. Tambaknegara Ngudi Rahayu Sudah

3. Banjarparakan Bahagia Sudah


Lestari Sudah
Ceria Sudah
4. Menganti Cempaka Sudah
Nusaindah Sudah
5. Losari Lestari I Belum
Lestari 2 Belum
6. Sanggreman Melati 1 Belum
Melati 2 Belum
7. Tipar Mekar Indah Sudah

8. Pesawahan Al Irsyad Sudah


9. Sidamulih Seruni 1 Belum
Seruni 2 Belum
Jumlah 8 8
Pencapaian Senam Lansia di Posyandu Lansia Di Wilayah Puskesmas Rawalo
baru mencapai 50 %

D. Kegiatan Penyuluhan Di Posyandu Lansia Puskesmas Rawalo


Dari 16 Posyandu Lansia di wilayah Puskesmas Rawalo yang melaksanakan
Penyuluhan
Senam Lansia
No Desa Nama Keterangan
Sudah
Posyandu
1. Rawao Rajawali Sudah
Merpati Sudah
2. Tambaknegara Ngudi Sudah
Rahayu
3. Banjarparakan Bahagia Sudah
Lestari Sudah
Ceria Sudah
4. Menganti Cempaka Sudah
Nusaindah Sudah

3
5. Losari Lestari I Sudah
Lestari 2 Sudah
6. Sanggreman Melati 1 Sudah
Melati 2 Sudah
7. Tipar Mekar Sudah
Indah
8. Pesawahan Al IrsyadSudah
9. Sidamulih Seruni 1 Sudah
Seruni 2 Sudah
Jumlah 16
Pencapaian Penyuluhan di Posyandu Lansia Di Wilayah Puskesmas Rawalo
baru mencapai 100 %

5 Kondisi Pelayanan Kesehatan Lansia di Wilayah Puskesmas Rawalo


1. Pelayanan kesehatan di Puskesmas sudah memprioritaskan pelayanan bagi lansia
(mulai dari pendaftaran sampai pemberian obat untuk usia 60 tahun ke atas di
dahulukan).
2. Status dan resep pasien lansia dibedakan dengan pasien umum ( di stempel khusus
Lansia).
3. Diadakan senam bersama setiap selasa minggu I (peserta prolanis).
4. Diadakan pembinaan, siraman rokhani setiap Selasa Minggu I (peserta prolanis).
5. Posyandu lansia lebih di intensifkan dengan cara petugas lansia puskesmas aktif
mengikuti posyandu lansia di desa-desa.
6. Dalam kegiatan posyandu lansia di desa-desa masih ada yang belum melaksanakan
senam lansia
7. Jumlah SDM di Puskesmas Rawalo baru 1 petugas yang mengikuti pelatihan khusus
lansia.

6 Permasalahan Lansia yang Ada


1. Kondisi fisik gedung puskesmas yang belum mendukung pelayanan lansia (Loket
pendaftaran, BP, Apotek, Ruang tunggu masih menjadi satu dengan pasien umum).
2. Penyuluhan dan penyebarluasan informasi kesehatan lanjut usia masih pasif.
3. Prasarana dalam bentuk buku/ pedoman untuk menunjang pelaksanaan kegiatan
lansia baik di Puskesmas maupun di posyandu belum maksimal.
4. Lansia KIT terbatas/ belum lengkap.
5. Partisipasi lansia terhadap posyandu lansia masih kurang (peserta bersedia hadir bila
menggunakan kartu undangan).
6. Partisipasi masyarakat masih terbatas pada kader dan jumlah terbatas, dana kegiatan
lansia masih bersifat sukarela.
7. Kunjungan lansia dengan Risiko Tinggi belum dilaksanakan secara menyeluruh.

4
7 Rencana Tindak Lanjut untuk Pelayanan Lansiadi Wilayah Puskesmas Rawalo
1. Puskesmas berusaha secara bertahap untuk memperbaiki pelayanan walaupun
masih di jadikan satu di semua pelayanan
2. Penyuluhan kesehatan lansia melalui pertemuan PKK Desa, PKK RW, dan PKK RT.
3. Mengajukan permohonan dana untuk pembelian buku tulis/ buku laporan untuk
posyandu-posyandu, pembuatan leaflet-leaflet.
4. Mengadakan revitalisasi kader posyandu lansia di puskesmas dengan menggunakan
dana BOK.
5. Kunjungan pada lansia yang Resiko Tinggi lebih diaktifkan lagi.
6. Mengadakan senam bersama di lapangan kecamatan untuk lebih menambah
semangat para lansia.
7. Bekerjasama dengan tokoh masyarakat desa, lintas sektoral untuk lebih
meningkatkan mutu posyandu lansia.
8. Bekerjasama dengan lintas program,seperti Laboratoriun,Posbindu dan Kesmas

5
BAB III
PENUTUP

Dengan PWS Lansia diharapkan cakupan pelayanan dapat ditingkatkan dengan


menjangkau seluruh sasaran di suatu wilayah kerja. Dengan terjangkaunya seluruh sasaran maka
diharpakan seluruh kasus dengan faktor resiko atau komplikasi dapat ditemukan sedini mungkin
supaya dapat memperoleh penanganan yang memadai.
Pelaksanaan PWS Lansia dengan hasil belum maksimal, hal ini masih terlihat dengan hasil
cakupan yang asih dibawah target.
Selanjutnya hasil pemantauan PWS Lansia di desa-desa dipergunakan sebagai dasar untuk
menganalisis kebutuhan program lansia di tingkat Puskesmas Rawalo dan bisa ditindaklanjuti
dengan kegiatan-kegiatan dari Puskesmas Rawalo secara berkesinambuangan sehingga memberi
kontribusi dalam rangka menurunkan angka kesakitan.

Mengetahui

Kepala Puskesmas Rawalo Pelaksana Program Lansia

dr. Hendro Harjito Sunarti, Amd Keb


NIP.19700914 200212 1 002 NIP. 19751003 20070 1 2009

Anda mungkin juga menyukai