Keperawatan 1. Perfusi jaringan Setelah diberikan tindakan 1.1. Melakukan penilaian 1. Memeriksa denyut tidak efektif keperawatan Perfusi jaringan komprehensif dari nadi perifer edema, berhubungan tidak efektif dengan Kriteria sirkulasi perifer capilarry refill warna dengan hasil: 1.2. Mengevaluasi edema nadi dan suhu penurunan Mendemonstrasikan perifer dan denyut 2. Mmonitor tanda konsentrasi status sirkulasi yang nadi tanda vital pasien hemoglobin ditandai dengan : 1.3. Memberi obat 3. Untuk memproses Tekanan systole dan antiplete atau berperan dalam diastol dalam rentang antikoagulan, jika proses pembekuan yang diharapkan diperlukan darah Tidak ada ortostatik 1.4. Merubah posisi 4. Agar pasien tidak hipertensi pasien setidaknya terlalu lemah Tidak ada tanda tanda setiap 2 jam jika 5. Agar mengurangi peningkatan tekanan diperlukan terjadinya cidera intrakranial (tidak lebih 1.5. Melindungi 6. Agar asupan pasien dari 15mmhg) ekstremitas dari terpenuhi Mendemonstrasikan cidera 7. Pantu pasien untuk kemampuan kognitif 1.6. Mempertahankaan dapat nutrisi yang ditandai dengan : hidrasi yang adekuat Berkomunikasi dengan untuk menurunkan jelas dan sesuai dengan kekentalan darah kemampuan 1.7. Monitor status cairan Menunjukkan perhatian termasuk asupan dan konsentrasi dan keluaran orientasi Memproses informasi Membuat keputusan dengan benar Menunjukkan fungsi sensori motori cranial yang utuh : tingkat kesadaran membaik, tidak ada gerakan gerakan involunter 2. Nyeri akut Setelah diberikan tindakan 2.1. Lakukan pengkajian 1. Agar mengetahui berhubungan dengan keperawatan nyeri akut dengan nyeri secara karakteristik nyeri agen cidera biologis kriteria hasil: komprehensif pasien Mampu mengontrol termasuk lokasi, 2. Selausi memantau nyeri (tahu penyebab karakteristik, durasi, nyeri pasien nyeri, mampu frekuensi, kualitas, 3. Agar pasien bisa menggunakan teknik dan faktor mengontrol nyeri nonfarmakologi untuk presipitasi pasien mengurangi nyeri, 2.2. Observasi reaksi 4. Untuk mengevaluasi mencari bantuan) nonverbal terhadap nyeri pasien Melaporkan bahwa nyeri 5. Untuk mengetahui nyeri berkurang dengan 2.3. Pastikan pasien kapan nyeri timbul menggunakan mendapat Mampu mengenali perawatan terhadap nyeri (skala, intensitas, analgesic frekuensi dan tanda 2.4. Gunakan strategi nyeri ) komunikasi Menyatakan rasa terapeutik terhadap nyaman setelah nyeri pengalaman nyeri berkurang pasien dan cara pasien merespon nyerinya 2.5. Tanyakan kepada pasien kapan nyeri menjadi lebih buruk dan apa yang dilakukan untuk menguranginya 3. Defisit nutrisi Setelah diberikan tindakan 3.1. Kaji status nutrisi 1. Untuk memantau kurang dari keperawatan Defisit nutrisi pasien nutrisi pasien kebutuhan kurang dari kebutuhan dengan 3.2. Jaga kebersihan 2. Agar hygen mulut berhubungan dengan kriteria hasil: mulut, anjurkan terjaga kebersihannya kesulitan menelan Intake nutrisi tercukupi untuk selalu 3. Berikan makanan Asupan makanan dan melakukan oral kering agar tidak cairan tercukupi hygine mual dan muntah Penurunan intensitas 3.3. Pemberian nutrisi 4. Melakukan terjadinya mual muntah yang sesuai dengan pendidikan kesehatan Penurunan frekuensi kebutuhan pasien : kepada keluarga terjadinya mual muntah 3.4. Berian informasi 5. Agar menghindari Pasien mengalami yang tepat terhadap konstipasi dan BAB peningkatan berat pasien tentang hitam badan kebutuhan nutrisi yang tepat dan sesuai 3.5. Anjurkan pasien untuk mengkonsumsi makanan tinggi zat besi seperti sayuran hijau 4. Resiko Defisit Setelah diberikan tindakan 4.1. Batasi intake oral 1. Memelihara nutrisi kurang dari keperawatan perubahan nutrisi hingga muntah keseimbangan cairan kebutuhan tubuh kurang dari kebutuhan tubuh berhenti elektrolit dan berhubungan dengan dengan kriteria hasil: 4.2. Pertahankan terapi mencegah muntah frekuensi mual dan Adanya peningkatan cairan yang selanjutnya muntah yang berat badan sesuai diprogramkan 2. Koreksi adanya berlebihan dngan tujuan 4.3. Catat intake dan hipovolemiadan Berat badan ideal output keseimbangan sesuai dengan tinggi 4.4. Anjurkan makan elektrolit badan dalam porsi kecil 3. Menentukan hidrasi Mampu tapi sering cairan dan mengidentifikasikan 4.5. Anjurkan untuk pengeluaran melalui kebutuhan nutrisi menghidari muntah Tidak ada tanda tanda makanan berlemak 4. Dapat mencukupi malnutrisi 4.6. Anjurkan untuk asupan nutrisi yang Menunjukkan makan makanan dibutuhkan tubuh peningkatan fungsi selingan seperti 5. Dapat menstimulus pengecapan dan biskuit roti sebelum mual dan muntah menelan bangun tidur 6. Makanan selingan Tidak terjadi penurunan dapat mengurangi berat badan atau menghindari rangsang mual muntah yang berlebih