2.

4 Suhu Tubuh

Salah satu perubahan fisiologis pada ibu bersalin kala I adalah perubahan pada suhu tubuh
ibu.

Selama proses persalinan, suhu tubuh ibu akan meningkat, hal ini terjadi karena
peningkatan metabolisme dalam tubuh. Peningkatan suhu tubuh ibu dianggap normal apabila
kenaikan tersebut tidak melebihi 1- 2 ˚F (0,5-1 ˚C).

Kenaikan suhu tubuh selama persalinan dapat mengindikasikan adanya dehidrasi, selaput
ketuban yang pecah prematur dan persalinan yang lama.

2.5 Sistem Pernafasan

Selain perubahan sistem reproduksi, kardiovaskuler, pencernaan , dan suhu tubuh, sistem
pernapasan pada kala I juga terjadi perubahan.

Pernapasan adalah proses Inspirasi dan Ekspirasi pada manusia. Inspirasi / inhalasi adalah masuknya
udara ke dalam paru-paru. Ekspirasi / ekshalasi adalah keluarnya udara dari paru-paru ke lingkungan
luar tubuh.

Peningkatan laju pernapasan selama persalinan dianggap normal, hal ini dikarenkan peningkatan
metabolisme pada tubuh. Apabila terjadi hiperventilasi dalam waktu yang lama maka akan
menunjukkan kondisi yang tidak normal dan bisa menyebabkan alkalosis. Hiperventilasi adalah
keadaan nafas yang berlebihan akibat kecemasan yang mungkin disertai dengan histeria atau
kepanikan.

Hiperventilasi ditandai dengan adanya perasaan pusing, nyeri dada, sesak nafas dan mati rasa di
tangan,kaki.

Peningkatan aktivitas fisik dan peningkatan pemakaian oksigen terlihat dari peningkatan frekuensi
pernapasan. Pernafasan selama persalinan terjadi kenaikan sedikit dibandingkan dengan sebelum
persalinan, kenaikan ini disebabkan karena adanya nyeri, kekuatiran serta pengunaan teknik
pernafasan yang tidak benar.