Anda di halaman 1dari 4

Pelaksanaan Terapi

Pada tahap ini saudara melaksanakan terapi rehabilitasi sesuai dengan


materi yang telah ditentukan sebelumnya. Materi yang dilatih ini dapat diulang
beberapa kali sampai pasien dapat melakukan keterampilan yang dilatih tersebut
secara mandiri. Disamping itu, keluarga perlu dilibatkan dalam pelaksanaan terapi
rehabilitasi ini, agar keluarga dapat melatih pasien dirumah. Berikut adalah
panduan untuk melaksanakan empat macam terapi rehabilitasi seperti yang telah
disebutkan diatas:
1. Keterampilan: kerajinan tangan

REHABILITASI KELOMPOK PASIEN GANGGUAN JIWA


Topik: Latihan Kerajinan Tangan

Tujuan:
1. Pasien dan keluarga pasien mampu menyebutkan pentingnya
melakukan kegiatan kerajinan tangan dengan mendaur ulang barang
bekas
2. Pasien dan keluarga pasien mampu menyebutkan alat-alat/perlengkapan
yang digunakan untuk kerajinan tangan
3. Pasien dan keluarga pasien menyebutkan langkah-langkah kerajinan
tangan
4. Pasien dan keluarga pasien mampu melakukan latihan kerajinan tangan

Setting:
1. Perawat, KKJ, pasien dan keluarga pasien duduk bersama dalam
lingkaran saat perawat menjelaskan tentang pentingnya kegiatan
kerajinan tangan
2. Perawat bersama-sama KKJ, pasien dan keluarga pasien membuat
kerajinan tangan di tempat yang telah disediakan atau di rumah salah
satu keluarga pasien/ keluarga lainnya di Desa Siaga Sehat Jiwa

Alat –alat/perlengkapan

Alat-alat/perlengkapan yang dibutuhkan untuk menyulam


 Sedotan
 Kunci
 Jarum pentul
 Lilin
 Korek api
 Gunting
 Botol air mineral bekas
Metode:
1. Diskusi
2.Demontrasi
3.Simulasi

Setting tempat

Langkah kegiatan:
A. Persiapan
1) Bekerjasama dengan KKJ, tokoh masyarakat, dan keluarga pasien
dalam penyediaan alat-alat/perlengkapan yang dibutuhkan untuk terapi
rehabilitasi kerajinan tangan.
2) Bekerjasama dengan KKJ untuk membuat kontrak terapi rehabilitasi
kerajinan tangan kepada pasien gangguan jiwa yang telah diseleksi
sebelumnya dan keluarganya .
3) Bekerjasama dengan KKJ untuk menggerakkan pasien gangguan jiwa
yang telah terseleksi dan keluarganya agar mengikuti terapi rehabilitasi
kerajinan tangan sesuai jadwal.

B. Orientasi
a. Salam terapeutik
Perawat memberikan salam kepada pasien, keluarga pasien, dan KKJ
b. Evaluasi/validasi
Menanyakan perasaan pasien dan keluarga pasien saat ini
c. Kontrak
1. Perawat menjelaskan tujuan kegiatan pada pertemuan ini, yaitu
melatih pasien membuat kerajinan tangan dengan sedotan.
2. Perawat menjelaskan lamanya waktu latihan, yaitu sekitar 75.
Yang terdiri dari 15 menit penjelasan dan 60 menit praktek.

C. Tahap kerja
a. Perawat menjelaskan tentang pentingnya kegiatan kerajinan
tangan, yaitu agar dapat mandiri dan dapat melakukan suatu hal
yang berguna (menambah penghasilan pasien/keluarga pasien).
b. Perawat menjelaskan persiapan yang perlu dilakukan sebelum
latihan kerajinan tangan : menyiapkan sedotan dan gunting
c. Perawat mencontohkan membuat bunga dari sedotan
d. Perawat memberikan kesempatan kepada pasien dan keluarga
pasien untuk bertanya, bila ada hal-hal yang kurang dimengerti
selama penjelasan berlangsung.
e. Perawat mendemonstrasikan langkah-langkah membuat
kerajinan tangan dari sedotan, yaitu membuat bunga dari sedotan,
membuat daun, lalu ditempelkan bunga dan daun di botol air
mineral bekas yang sudah di gunting.
f. Perawat memberikan kesempatan kepada pasien dan keluarga
pasien untuk mempraktekkan kegiatan membuat bunga.
g. Perawat memberikan pujian kepada pasien dan keluarga pasien
karena mampu mempraktekkan cara membuat bunga.
h. Perawat memberikan masukan bila pasien dan keluarga
melakukan kesalahan dalam melakukan kegiatan kerajinan tangan
ini.

D. Tahap terminasi
a. Evaluasi
1. Perawat menanyakan perasaan pasien dan keluarga pasien setela
mengikuti terapi rehabilitasi kerajinan tangan dengan sedotan.
2. Perawat menanyakan kembali kepada pasien dan keluarga pasien
tentang perlengkapan dan langkah-langkah membuat kerajinan
tangan dari sedotan.
3. Perawat menanyakan kesiapan pasien dan keluarga melakukan
kegiatan menyulam secara mandiri.
4. Perawat memuji pasien dan keluarga pasien atas keberhasilan
menyelesaikan terapi rehabilitasi ini

b.Tindak lanjut:
1. Perawat meminta pasien mempraktekkan latihan membuat
kerajinan tangan dengan bantuan keluarga
2. Perawat meminta keluarga untuk memotivasi pasien melatih
keterampilan memasak di rumah

c. Kontrak yang akan datang


Menyepakati terapi rehabilitasi yang akan datang, yaitu latihan
keterampilan memasak atau mengulang kembali kegiatan membuat
kerajinan tangan sampai pasien mandiri melakukannya.
Evaluasi

Evaluasi ini tidak melibatkan pasien dan keluarga pasien (hanya dilakukan
perawat dan KKJ), untuk menilai kemampuan pasien dalam membuat
kerajinan tangan. Bila hasil evaluasi menyimpulkan pasien belum dapat
mandiri membuat kerajinan tangan, maka keterampilan tersebut akan dilatih
kembali pada terapi rahabilitasi berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai