Anda di halaman 1dari 79

Katalog : 9102059.

7209

.id
go
s.
bp
b.
ka
na
ou
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Sulawesi Tengah 1
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


2 Potensi Ekonomi Sulawesi Tengah
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
o .id
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Sulawesi Tengah i
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing
Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan

ISBN :-
No Publikasi : 72090.1801
Katalog : 9102059.7209

.id
Ukuran Buku : 17,6 cm x 25 cm
Jumlah Halaman : xiv + 60 halaman

o
.g
Naskah:

ps
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una

b
Penyunting: b.
ka
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una
a
un

Gambar Kulit:
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una
o
oj

Diterbitkan oleh:
//t

© Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una


s:
tp

Dicetak oleh:
ht

CV. Dinisya Grafika

Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengkomunikasikan, dan/atau


menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini tujuan komersial tanpa izin
tertulis dari Badan Pusat Statistik

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


ii Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
TIM PENYUSUN

Pengarah
Abdul Samad Kadim, S.Si

Penaggung Jawab
Charisma Adisaputra, S.ST

o .id
Editor

.g
Arifah Nur Ngafiyah, S.ST, M.Stat

b ps
Penulis
b.
Charisma Adisaputra, S.ST
a ka

Desain Cover
un

Arifah Ika Kusumatuti


o
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Sulawesi Tengah iii
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


iv Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Kata Pengantar

Sesuai amanat undang-undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik,


Badan Pusat Statistik (BPS) berkewajiban melaksanakan kegiatan Sensus
Ekonomi setiap sepuluh tahun sekali pada tahun yang berakhiran angka enam.
Sensus Ekonomi tahun 2016 merupakan sensus ekonomi yang keempat yang
telah dilaksanakan oleh BPS. Kegiatan Sensus Ekonomi 2016 dilaksanakan
secara bertahap dimulai dari kegiatan perencanaan, persiapan, pelaksanaan

.id
dan kegiatan penyajian.

o
.g
Penyusunan publikasi ini merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan

ps
Sensus Ekonomi 2016. Publikasi ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran

b
awal tentang karakteristik usaha dan ketenagakerjaan dari usaha-usaha yang
b.
dicakup dalam Sensus Ekonomi 2016. Publikasi ini menyajikan informasi
ka
tentang persebaran usaha, persebaran tenaga kerja, karakteristik usaha serta
a
un

produktivitas dimasing-masing lapangan usaha. Dengan tersajinya informasi


awal karakteristik usaha dan ketenagakerjaan menurut lapangan usaha dan
o
oj

wilayah diharapkan bisa memberikan gambaran tentang potensi ekonomi dan


//t

lapangan usaha yang menjadi penggerak perekonomian di Kabupaten Tojo


s:

Una-Una.
tp
ht

Publikasi ini diharapkan dapat menyuguhkan sesuatu yang berguna


dalam rangka pengambilan kebijakan tentang perekonomian Kabupaten Tojo
Una-Una. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik secara
langsung maupun tidak langsung, yang telah ikut berpartisipasi dalam
menyukseskan Sensus Ekonomi 2016 hingga tersusunnya publikasi ini. Semoga
publikasi ini memberikan manfaat kepada segenap penggunanya.

Ampana, Desember 2017


KEPALA BPS KABUPATEN TOJO UNA-UNA

ABDUL SAMAD KADIM, S.Si

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una iii
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


iv Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Daftar Istilah

Kategori B: Pertambangan dan Penggalian


Kategori ini mencakup kegiatan ekonomi/lapangan usaha pengambilan mineral
dalam bentuk alami, yaitu padat (batu bara dan bijih logam), cair (minyak bumi)
atau gas (gas alam). Kegiatan ini dapat dilakukan dengan metode yang berbeda
seperti penambangan dan penggalian di permukaan tanah atau di bawah

.id
tanah, pengoperasian sumur pertambangan, penambangan di dasar laut dan
lain-lain. Kategori ini juga mencakup kegiatan tambahan untuk penyiapan

o
.g
barang tambang dan galian mentah untuk dipasarkan seperti pemecahan,

ps
pengasahan, pembersihan, pengeringan, sortasi, pemurnian bijih logam,
pencairan gas alam dan aglomerasi bahan bakar padat.

b
Kategori C: Industri Pengolahan b.
ka
Kategori ini meliputi kegiatan ekonomi/lapangan usaha di bidang perubahan
a
un

secara kimia atau fisik dari bahan, unsur atau komponen menjadi produk baru.
Bahan baku industri pengolahan berasal dari produk pertanian, kehutanan,
o

perikanan, pertambangan atau penggalian seperti produk dari kegiatan industri


oj

pengolahan lainnya. Perubahan, pembaharuan atau rekonstruksi yang pokok


//t

dari barang secara umum diperlakukan sebagai industri pengolahan. Unit


s:

industri pengolahan digambarkan sebagai pabrik, mesin, atau peralatan yang


tp

khusus digerakkan dengan mesin dan tangan. Termasuk kategori industri


ht

pengolahan di sini adalah unit yang mengubah bahan menjadi produk baru
dengan menggunakan tangan, kegiatan maklon atau kegiatan penjualan produk
yang dibuat di tempat yang sama di mana produk tersebut dijual dan unit yang
melakukan pengolahan bahan-bahan dari pihak lain atas dasar kontrak.

Kategori D: Pengadaan Listrik, Gas, Uap/Air Panas dan Udara Dingin


Kategori ini mencakup kegiatan ekonomi/lapangan usaha pengadaan tenaga
listrik, gas alam, uap panas, air panas dan sejenisnya melalui jaringan, saluran
atau pipa infrastruktur permanen. Dimensi jaringan/infrastruktur tidak dapat
ditentukan dengan pasti, termasuk kegiatan pendistribusian listrik, gas, uap
panas, dan air panas serta sejenisnya dalam lokasi pabrik atau bangunan
tempat tinggal. Kategori ini juga mencakup pengoperasian mesin pembangkit
listrik dan gas, yang menghasilkan, mengontrol dan menyalurkan tenaga listrik
atau gas. Juga mencakup pengadaan uap panas dan udara dingin/sistem tata
udara. Termasuk kegiatan produksi es baik untuk kebutuhan konsumsi maupun
kebutuhan lainnya.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una v
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Daftar Istilah

Kategori E: Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan dan


Daur Ulang Sampah, dan Aktivitas Remediasi
Kategori ini mencakup kegiatan ekonomi/lapangan usaha yang berhubungan
dengan pengelolaan air. Kategori ini juga mencakup pengelolaan berbagai
bentuk limbah/sampah, seperti limbah/sampah padat atau bukan yang berasal
dari rumah tangga dan industri, yang dapat mencemari lingkungan. Hasil dari

.id
proses pengolahan limbah/sampah dapat dibuang atau menjadi input dalam

o
proses produksi lainnya.

.g
ps
Kategori F: Konstruksi

b
Kategori ini mencakup kegiatan ekonomi/lapangan usaha di bidang konstruksi,
b.
yaitu kegiatan konstruksi umum dan konstruksi khusus pekerjaan bangunan
ka
gedung dan bangunan sipil. Kegiatan konstruksi mencakup pekerjaan baru,
a

perbaikan, penambahan dan perubahan, pendirian bangunan atau struktur


un

prafabrikasi di lokasi proyek dan juga konstruksi yang bersifat sementara.


Kegiatan konstruksi umum berupa konstruksi bangunan tempat tinggal,
o
oj

bangunan kantor, pertokoan, dan bangunan lainnya. Sedangkan konstruksi


//t

bangunan sipil seperti jalan kendaraan bermotor, jalan raya, jembatan,


terowongan, jalan rel, lapangan udara, pelabuhan dan bangunan air lainnya,
s:

sistem irigasi, sistem limbah, fasilitas olahraga, dan lain-lain. Kegiatan


tp

konstruksi khusus, seperti penyiapan lahan, instalasi gedung dan penyelesaian


ht

gedung dan lain-lain. Pekerjaan konstruksi dapat dilakukan atas nama sendiri
atau atas dasar balas jasa/kontrak. Sebagian pekerjaan dan dimungkinkan
keseluruhan pekerjaan konstruksi dapat disubkontrakan. Unit yang melakukan
subkontrak kegiatan konstruksi diklasii kasikan di sini. Kategori ini mencakup
juga kegiaan perbaikan bangunan gedung dan bangunan sipil.

Kategori G: Perdagangan Besar Dan Eceran; Reparasi dan Perawatan


Mobil & Sepeda Motor
Kategori ini meliputi kegiatan ekonomi/lapangan usaha di bidang perdagangan
besar dan eceran (yaitu penjualan tanpa perubahan teknis) dari berbagai jenis
barang, dan memberikan imbalan jasa yang mengiringi penjualan barang-
barang tersebut. Baik penjualan secara grosir (perdagangan besar) maupun
eceran merupakan tahap akhir dalam pendistribusian barang dagangan.
Kategori ini juga mencakup reparasi mobil dan sepeda motor. Penjualan tanpa
perubahan teknis juga mengikutkan kegiatan yang terkait dengan perdagangan,

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


vi Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
seperti penyortiran, pemisahan
Daftar
kualitas
Istilah
dan penyusunan barang,
pencampuran,

pembotolan, pengepakan, pembongkaran dari ukuran besar dan pengepakan


ulang menjadi ukuran yang lebih kecil, penggudangan, baik dengan pendingin
maupun tidak, pembersihan dan pengeringan hasil pertanian, pemotongan
lembaran kayu atau logam. Perdagangan besar adalah penjualan kembali
(tanpa perubahan teknis) baik barang baru maupun barang bekas kepada
pengecer, industri, komersial, institusi atau pengguna profesional, atau kepada
pedagang besar lainnya, atau yang bertindak sebagai agen atau broker dalam
pembelian atau penjualan barang, baik perorangan maupun perusahaan.

o .id
Kategori H: Pengangkutan dan Pergudangan

.g
ps
Kategori ini mencakup penyediaan angkutan penumpang atau barang, baik
yang berjadwalmaupun tidak, dengan menggunakan jalan rel, saluran pipa,

b
darat, perairan, atau udara dan kegiatan yang berhubungan dengan itu seperti
b.
fasilitas terminal dan parkir, penanganan kargo/bongkar muat barang,
ka
pergudangan dan lain-lain. Termasuk dalam kategori ini penyewaan alat
a

angkutan dengan pengemudi atau operator, juga kegiatan pos dan kurir.
un

Kategori I: Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum


o
oj

Kategori ini mencakup penyediaan akomodasi penginapan jangka pendek untuk


//t

pengunjung dan pelancong lainnya serta penyediaan makanan dan minuman


s:

untuk konsumsi segera. Jumlah dan jenis layanan tambahan yang disediakan
tp

dalam kategori ini sangat bervariasi. Tidak termasuk penyediaan akomodasi


ht

jangka panjang seperti tempat tinggal utama, penyiapan makanan atau


minuman bukan untuk dikonsumsi segera atau yang dijual melalui kegiatan
perdagangan besar dan eceran.

Kategori J: Informasi dan Komunikasi


Kategori ini mencakup produksi dan distribusi informasi dan produk
kebudayaan, persediaan alat untuk mengirimkan atau mendistribusikan
produk-produk ini dan juga data atau kegiatan komunikasi, informasi, teknologi
informasi dan pengolahan data serta kegiatan jasa informasi lainnya. Termasuk
penerbitan yang mencakup perolehan hak cipta untuk isinya (produk informasi)
dan membuat isinya tersedia ke masyarakat umum dengan cara atau melalui
reproduksi dan distribusi dalam berbagai bentuk. Semua bentuk yang layak dari
penerbitan (dalam bentuk cetakan, elektronik atau audio pada internet seperti

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una vii
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Daftar Istilah
produk multimedia seperti buku reforensi CD rom dan lain-lain) dicakup dalam
kategori ini.

Kategori K: Aktivitas Keuangan dan Asuransi


Kategori ini mencakup jasa keuangan, termasuk asuransi, reasuransi dan
kegiatan dana pensiun dan jasa penunjang keuangan. Kategori ini juga

.id
mencakup kegiatan dari pemegang aset, seperti kegiatan perusahaan holding
dan kegiatan dari lembaga penjaminan atau pendanaan dan lembaga keuangan

o
sejenis.

.g
ps
Kategori L: Real Estat

b
Kategori ini mencakup kegiatan orang yang menyewakan, agen dan atau
b.
broker/perantara dalam penjualan atau pembelian real estat, penyewaan real
ka
estat dan penyediaan jasa real estat lainnya, seperti jasa penaksir real estat
atau bertindak sebagai agen pemegang wasiat real estat. Kegiatan dalam
a
un

kategori ini bisa dilakukan atas milik sendiri atau milik orang lain yang disewa
dan bisa dilakukan atas dasar balas jasa atau kontrak. Termasuk kegiatan
o

pembangunan gedung, yang disatukan dengan pemeliharaan atau penyewaan


oj

bangunan tersebut. Kategori ini mencakup pengelola bangunan real estat. Real
//t

estat adalah properti berupa tanah dan bangunan.


s:
tp

Kategori M: Aktivitas Profesional, Ilmiah dan Teknis


ht

Kategori ini mencakup kegiatan profesional, Ilmu pengetahuan, dan teknik,


yang membutuhkan keahlian khusus atau menghasilkan ilmu pengetahuan.

Kategori N: Aktivitas Penyewaan dan Sewa Guna Usaha Tanpa Hak


Opsi, Ketenagakerjaan, Agen Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya
Kategori ini mencakup kegiatan pendukung operasional bisnis secara umum,
yang berbeda dari kegiatan di kategori M.

Kategori P: Pendidikan
Kategori ini mencakup kegiatan pendidikan pada berbagai tingkatan dan untuk
berbagai pekerjaan, baik secara lisan atau tertulis seperti halnya dengan
berbagai cara komunikasi. Kategori ini juga mencakup pendidikan yang
diselenggarakan oleh institusi yang berbeda dalam sistem sekolah umum pada
tingkat yang berbeda-beda seperti halnya pendidikan untuk usia dewasa,
program literasi dan lain-lain. Juga mencakup akademi dan sekolah militer,

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


viii Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Daftar Istilah
sekolah penjara dan lain-lain sesuai dengan tingkatan masing-masing. Untuk
setiap tingkat pendidikan pertama, kelompok ini mencakup pendidikan khusus

termasuk siswa cacat baik mental atau i sik. Kategori ini mencakup pendidikan
negeri dan swasta juga mencakup pengajaran yang terutama mengenai
kegiatan olahraga dan hiburan dan kegiatan penunjang pendidikan. Pendidikan
dapat disediakan dalam ruangan, melalui penyiaran radio dan televisi, internet
dan surat menyurat.

Kategori Q: Aktivitas Kesehatan Manusia dan Aktivitas Sosial

.id
Kategori ini mencakup kegiatan penyediaan jasa kesehatan dan kegiatan sosial.
Kegiatan yang termasuk cukup luas cakupannya, dimulai dari pelayanan

o
.g
kesehatan yang diberikan oleh tenaga profesional terlatih di rumah sakit dan
fasilitas kesehatan lain, sampai kegiatan perawatan di rumah yang melibatkan

ps
tingkatan kegiatan pelayanan kesehatan sampai kegiatan sosial yang tidak

b
melibatkan tenaga kesehatan professional.
b.
ka
Kategori R: Kesenian,Hiburan dan Rekreasi
a
un

Kategori ini mencakup segala bentuk kegiatan kesenian dan kebudayaan,


hiburan dan rekreasi masyarakat umum. Pertunjukan langsung, pengoperasian
o

museum, perpustakaan, dan olaghraga termasuk didalamnya.


oj
//t

Kategori S: Aktivitas Jasa Lainnya


s:

Kategori ini mencakup berbagai kegiatan terkait jasa yang tidak dicakup oleh
tp

kategori lainnya.
ht

Kategori U: Aktivitas Badan Internasional dan Badan Ekstra


Internasional Lainnya
Kategori ini mencakup berbagai kegiatan Badan Internasional, seperti
perwakilan PBB, WHO, OPEC, dan Kedutaan Besar negara lain, tercakup pada
kategori ini.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una ix
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


x Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Daftar Isi

Kata Pengantar iii


Daftar Istilah v
Daftar Isi xi
Ringkasan Eksekutif xiii

Bab 1. Pendahuluan 1
A. Tinjauan Permasalahan 3

.id
B. Tujuan dan Ruang Lingkup Analisis 6

o
C. Metodologi 8

.g
D. Sitematika Penulisan 9

ps
Bab 2. Perkembangan serta Persebaran Usaha dan Tenaga Kerja 11

b
b. A. Perkembangan Usaha 13
ka
B. Perkembangan Tenaga Kerja 18
a
un

Bab 3. Tantangan dan Potensi Ekonomi 21


A. Tantangan Perekonomian Kabupaten Tojo Una-Una 23
o

B. Penggerak Utama Perekonomian Kabupaten Tojo Una-Una 24


oj

C. Penyerapan Tenaga Kerja 29


//t

D. Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 32


s:
tp
ht

Bab 3. Kesimpulan dan Rekomendasi 37


A. Kesimpulan 39
B. Rekomendasi 40

Lampiran 43

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una xi
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


xii Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Ringkasan Eksekutif

Perkembangan sektor usaha non pertanian di Kabupaten Tojo Una-Una


selama periode 2006-2016 menunjukkan perkembangan yang sangat pesat
dengan persentase kenaikan jumlah usaha yang cukup tinggi. Hasil Sensus
Ekonomi 2016 di Kabupaten Tojo Una-Una menunjukkan peningkatan jumlah
usaha yang cukup signifikan dari tahun 2006 ke tahun 2016. Jumlah
usaha/perusahaan mengalami peningkatan sebesar 134,49 persen, yaitu

.id
mencapai 19.393 usaha pada tahun 2016 sedangkan pada tahun 2006 tercatat

o
5.448 usaha.

.g
ps
Walaupun pertumbuhan jumlah usaha sektor non pertanian sedemikian

b
tinggi, akan tetapi sektor pertanian masih menjadi penyumbang utama dalam
b.
PDRB Kabupaten Tojo Una-Una. Hal ini menunjukan bahwa pertumbuhan
ka
jumlah usaha tersebut didominasi oleh pertumbuhan jumlah usaha mikro kecil
a

yang secara omset masih relatif kecil sehingga memberikan andil yang kecil
un

pula terhadap PDRB.


o
oj

Berdasarkan skala usaha, jumlah usaha/perusahaan di Sulawesi Tengah


//t

sangat didominasi oleh usaha skala mikro. Dari 19.393 usaha/perusahaan yang
s:

ada di Sulawesi Tengah pada tahun 2016, sebanyak 92,37 persen merupakan
tp

usaha berskala mikro dan 7,15 persen berskala kecil, sedangkan sisanya 0,48
ht

persen berskala menengah dan besar. Hal tersebut mengindikasikan sebanyak


99,52 persen usaha/perusahaan di Kabupaten Tojo Una-Una merupakan Usaha
Mikro Kecil (UMK). Potensi UMK yang sangat besar ini sewajarnya dapat
dimanfaatkan semaksimal mungkin guna mendukung perekonomian di
Kabupaten Tojo Una-Una karena UMK terbukti mampu bertahan terhadap
guncangan krisis.

Dari sisi ketenagakerjaan perkembangan jumlah tenaga kerja di kategori


non pertanian juga mengalami peningkatan. Jumlah tenaga kerja yang terserap
dari hasil listing SE2016 menyerap sebanyak 39.554 jiwa. Hasil Sensus Ekonomi
2016 menunjukkan terjadinya peningkatan tenaga kerja yang signifikan. Namun
dengan rata-rata jumlah penyerapan tenaga kerja yang masih sama dengan
hasil SE2006 mengindikasikan terjadinya jobless growth di Kabuapten Toj oUna-
Una. Perekonomian tumbuh tapi belum mampu menciptakan lapangan kerja
yang cukup dalam menyerap jumlah angkatan kerja.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una xiii
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Hasil Sensus Ekonomi 2016 mampu menakar potensi ekonomi berkaitan
dengan aktivitas ekonomi dan tenaga kerja di luar sektor pertanian.
Pengukuran potensi ekonomi yang bisa diterapkan adalah dengan
menggunakan pendekatan Economic Base Approach. Teori ini didasarkan pada
perkembangan peran sektor ekonomi, baik di dalam wilayah maupun di luar
wilayah. Untuk mendapatkan sektor/kategori unggulan di suatu wilayah dapat
menggunakan metode Location Quotient (LQ).

Berdasarkan pemetaan dari analisis Location Quotient maka dapat


disimpulkan kategori unggulan di Kabupaten Tojo Una-Una yaitu kategori

.id
industri pengolahan (kategori C) dan kategori pendidikan (kategori P). Selain

o
.g
kedua kategori ini, pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una dapat

ps
mengembangkan kategori potensi lain kategori penyediaan akomodasi dan
makan minum yang sesuai dengan salah satu misi Kabupaten Tojo Una-Una

b
b.
dalam mengembangkan perekonoian local berbasis agribisnis dan pariwisata
ka
unggulan.
a

Untuk mendukung setiap program pembangunan eknonomi, pemerintah


un

Kabupaten Tojo Una-Una harus juga memperhatikan pembangunan manusia.


o

Dengan jumah angkatan kerja yang sebagian besar berpendidikan sekolah dasar
oj

serta capaian pembangunan manusia yang masih rendah, Kabupaten Tojo Una-
//t

Una hendaknya mencari solusi guna meningkatkan kualitas sumber daya


s:

manusia yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas tenaga kerja.


tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


xiv Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
o .id
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Pendahuluan

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 1
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


2 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Pendahuluan

A. Tinjauan Permasalahan

Keberhasilan pembangunan ekonomi daerah, sangat


ditentukan oleh kebijakan – kebijakan pemerintah yang

.id
berlandaskan pada upaya meningkatkan pertumbuhan

o
ekonomi yang mampu menciptakan lapangan kerja

.g
secara optimal dari segi jumlah, produktivitas dan

ps
efisiensi. Dalam penentuan kebijakan, haruslah

b
memperhitungkan kondisi internal maupun
b.
perkembangan eksternal. Perbedaan kondisi internal dan
ka
eksternal hanyalah pada jangkauan wilayah, dimana
a

kondisi internal meliputi wilayah daerah/regional,


un

sedangkan kondisi eksternal meliputi wilayah nasional.


o

Pembangunan ekonomi daerah melibatkan multisektor


oj

dan pelaku pembangunan, sehingga diperlukan


//t

kerjasama dan koordinasi diantara semua pihak yang


s:

berkepentingan.
tp
ht

Potensi kekuatan ekonomi suatu wilayah tidak


hanya tergantung dari Sumber Daya Alam (SDA), namun
juga dari Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai faktor
produksi. Dalam teori ekonomi, Robert Solow dan Trevor
Swan mengemukakan bahwa pertumbuhan ekonomi
dipengaruhi oleh pertumbuhan kualitas maupun
kuantitas faktor-faktor produksi seperti tenaga kerja,
modal dan teknologi. Tenaga kerja berperan sangat
strategis dalam menggerakan perekonomian. Oleh sebab
itu, jumlah SDM yang banyak dan berkualitas merupakan
investasi yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 3
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Persoalan ketenagakerjaan merupakan salah satu isu strategis yang
berkaitan dengan pencapaian pembangunan dan kinerja dari pemerintah yang
sedang berkuasa. Isu ketenagakerjaan selalu dikaitkan dengan isu kemiskinan
dan pertumbuhan ekonomi dari suatu wilayah. Menurut Soeparmoko (2002)
Pembangunan ekonomi daerah merupakan suatu proses dimana Pemerintah
Daerah dan masyarakat mengelola sumberdaya- sumberdaya yang ada,
dengan menjalin pola-pola kemitraan antara Pemerintah Daerah dan pihak
swasta guna penciptaan lapangan kerja, serta dapat merangsang pertumbuhan
ekonomi di daerah bersangkutan.

.id
o
Pembangunan ekonomi dapat diartikan secara luas mencakup perubahan

.g
pada tata susunan ekonomi masyarakat secara menyeluruh. Perencanaan

ps
pembangunan ekonomi memerlukan bermacam data statistik sebagai dasar

b
pijakan dalam menentukan strategi kebijakan agar sasaran pembangunan
b.
dapat dicapai dengan tepat. Diberlakukannya Masyarakat Ekonomi ASEAN
ka
(MEA) merupakan saat yang krusial bagi Indonesia untuk merencanakan
a

kegiatan ekonomi yang lebih kompetitif agar tidak kalah bersaing dengan
un

negara-negara lain di kawasan ASEAN. Bahkan, desain besar pembangunan


o

ekonomi itu amat diperlukan untuk melengkapi perencanaan tenaga kerja,


oj

terutama untuk mengantisipasi meningkatnya pertambahan usia produktif di


//t

era bonus demografi, yang puncaknya terjadi pada 2028-2030. Jika peningkatan
s:

penduduk usia produktif itu tak diimbangi dengan penciptaan kesempatan


tp

kerja pada dekade mendatang, itu akan menyebabkan bencana bagi negeri ini.
ht

Selain hal tersebut diatas ketersediaan tenaga juga kerja sangat di


butuhkan dalam menopang pembangunan, dengan ketersediaan tenaga kerja
yang memadai maka rencana pembangunan lebih cepat terlaksana dengan
cepat. Tenaga kerja merupakan sumberdaya yang penting dalam proses
pembangunan , karena dengan faktor produksi tenaga kerja yang melimpah
maka kegiatan ekonomi akan lebih cepat berkembang dan mampu bersaing
sehingga memberikan dampak pada pertumbuhan ekonomi yang lebih baik.
Demikian juga sebaliknya tanpa adanya tenaga kerja yang memadai maka
aktifitas ekonomi akan terhambat sehingga pertumbuhan ekonomi juga
melambat.

Melambatnya pertumbuhan ekonomi telah terjadi di Kabupaten Tojo


Una-Una. Meskipun di tahun 2016 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tojo

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


4 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Una-Una tumbuh lebih baik, namun jika diamati sejak tahun 2012 terjadi tren
perlambatan dalam pertumbuhan ekonomi. Beberapa hal yang menghambat
pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Tojo Una-Una yaitu rendahnya kualitas
tenaga kerja, investasi masih kurang dan penggunaan teknologi belum
maksimal.

Jika dicermati dari proposi kegiatan ekonomi, perekonomian Kabupaten


Tojo Una-Una masih bersandar pada kinerja kategori pertanian. Selain

.id
persentase kategori pertanian, kehutanan dan perikanan terhadap total PDRB

o
Kabupaten Tojo Una-Una merupakan yang tertinggi mencapai 39,66 persen,

.g
kategori ini juga merupakan sumber utama pertumbuhan ekonomi di

ps
Kabupaten Tojo Una-Una.

b
b.
Tingginya kontribusi kategori pertanian, kehutanan dan perikanan dipicu
ka
oleh masih rendahnya kualitas tenaga kerja yang tersedia di Kabupaten Tojo
a

Una-Una. Dari seluruh angkatan kerja, 53,05 persen diantaranya hanya


un

menamatkan pendidikan sekolah dasar.


o
oj

Dari Survei Angkatan Kerja Nasional (SAKERNAS) Tahun 2015 diperoleh


//t

sebanyak 47,58 persen angkatan kerja bekerja diluar kategori


s:

pertanian,kehutanan dan perikanan. Namun SAKERNAS memiliki kekurangan


tp

yakni survei ketenagakerjaan ini belum mampu memberikan informasi


ht

karakteristik ketenagakerjaan yang dikaitkan dengan karakteristik usaha. Oleh


karena itu Sensus Ekonomi Tahun 2016 (SE2016) yang telah dilaksanakan
diharapkan bisa memberikan gambaran tentang permasalahan
ketenagakerjaan dan karakteristik usaha di Kabupaten Tojo Una-Una dengan
lebih mendalam.

Secara umum Sensus Ekonomi 2016 yang dilakukan memiliki beberapa


tujuan: Pertama, memperoleh data dasar dari unit usaha/perusahaan yang
bergerak di berbagai aktivitas usaha selain usaha pertanian, mencakup jumlah
dan struktur usaha menurut wilayah, lapangan usaha, dan skala usaha.

Kedua, nilai dan struktur produksi/omset penjualan/pendapatan unit


usaha/ perusahaan menurut wilayah, lapangan usaha, dan skala usaha.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 5
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Ketiga, jumlah dan struktur tenaga kerja menurut wilayah, lapangan
usaha, dan skala usaha.

Keempat, berbagai karakteristik lainnya seperti jaringan usaha,


penggunaan internet dalam kegiatan usaha (on-line), sistem waralaba
(franchise), kepemilikan usaha (ownership) serta kendala dan prospek usaha
unit usaha/perusahaan.

Jika dikaitkan dengan ketenagakerjaan dan karakteristik usaha, tujuan

.id
ketiga dan keempat dari sensus ekonomi sangat relevan sehingga dengan data
SE2016 diharapkan bermanfaat bagi pemerintah daerah dalam mengantisipasi

o
.g
kebutuhan tenaga kerja hingga level kabupaten/kota, perencanaan tenaga

ps
kerja untuk pengembangan angkatan kerja dan program pelatihan ketrampilan

b
yang relevan dengan karakteristik usaha, mengetahui keunggulan kompetitif
b.
usaha, hingga mengidentifikasi usaha unggulan menurut sektor ekonomi di
ka
masing-masing daerah.
a
o un

B. Tujuan dan Ruang Lingkup Analisis


oj
//t

Tujuan penulisan Analisis hasil listing SE2016 untuk memberikan gambaran


s:

kondisi ketenagakerjaan dan karakteristik usaha di Kabupaten Tojo Una-Una


tp

untuk seluruh lapangan usaha non pertanian yang dicakup dalam Sensus
ht

Ekonomi 2016. Secara spesifik penyusunan analisis hasil pencacahan lengkap


SE2016 bertujuan :
a. Memberikan gambaran tentang perkembangan usaha dan tenaga kerja,
b. Memberikan gambaran tentang peranan usaha dalam perekonomian dan
penyerapan tenaga kerja pada masing-masing lapangan usaha,
c. Menganalisis potensi usaha dalam peranannya terhadap pertumbuhan
ekonomi.

Ruang lingkup penulisan analisis hasil SE2016 mencakup semua lapangan


usaha non pertanian yang dicakup dalam SE2016 di wilayah Kabupaten Tojo
Una-Una. Lapangan usaha yang dicakup adalah :
1. Pertambangan dan Penggalian (Kategori B)
2. Industri Pengolahan (Kategori C)
3. Pengadaan Listrik, Gas/Uap Air Panas dan Udara Dingin (Kategori D)

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


6 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
4. Pengelolaan Air, Pengelolaan Air Limbah, Pengelolaan dan Daur Ulang
Sampah, dan Aktivitas Remediasi (Kategori E)
5. Konstruksi (Kategori F)
6. Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi dan Perawatan Mobil dan Sepeda
Motor (Kategori G)
7. Pengangkutan dan Pergudangan (Kategori H)
8. Penyediaan Akomodasi dan Penyediaan Makan Minum(Kategori I)
9. Informasi dan Komunikasi (Kategori J)

.id
10. Aktivitas Keuangan dan Asuransi (Kategori K)

o
11. Real Estate (Kategori L)

.g
12. Aktivitas Profesional, Ilmiah dan Teknis (Kategori M)

ps
13. Aktivitas Penyewaan dan Sewa Guna Usaha tanpa Hak Opsi,

b
Ketenagarkerjaan, Agen Perjalanan dan Penunjang Usaha Lainnya
(Kategori N)
b.
ka
14. Pendidikan (Kategori P)
a

15. Aktivitas Kesehatan Manusia dan Aktivitas Sosial (Kategori Q); kecuali
un

kegiatan sosial dalam panti (golongan 87) dan kegiatan sosial diluar panti
o

(golongan 88)
oj

16. Kesenian, Hiburan dan Rekreasi ( Kategori R ); kecuali Aktivitas Perjudian


//t

dan Pertaruhan (golongan 92)


s:

17. Aktivitas Jasa Lainnya (Kategori S); kecuali layanan kencan (kelompok
tp

96999), organisasi profesi, organisasi kemasyarakatan, organisasi sosial,


ht

organisasi politik dalam golongan 9412, 942 dan 949


18. Aktivitas Badan Internasional dan Badan Ekstra Internasional Lainnya
(Kategori U), kecuali konsulat dan kedutaan besar.

Pengelompokan kriteria UMK dan UMB dalam penulisan ini menggunakan


kriteria dari BPS dengan penjelasan lengkap untuk masing-masing kategori kami
sajikan dalam bentuk tabel pada lampiran.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 7
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
C. Metodologi

Penulisan analisis hasil listing SE2016 merupakan penulisan dengan


kombinasi antara analisis deskriptif terhadap tabel-tabel yang telah diolah dari
raw data hasil SE2016 dan alat analisis lain seperti analisis Tipologi Klassen dan
Location Quotient (LQ).

C.1 Analisis Deskriptif

.id
Penulisan menggunakan analisis deskriptif diharapkan dapat memberikan
penjelasan secara lengkap dan menyeluruh tentang ketenagakerjaan dan

o
.g
karakteristik usaha, yang didukung dengan tabel-tabel, grafik-grafik dan peta

ps
yang diolah dari hasil listing SE2016. Untuk mempertajam analis selain

b
menggunakan hasil listing SE2016 digunakan juga sumber data lain seperti data
Sakernas dan data PDRB. b.
ka
a

C.2 Analisis Location Quotient (LQ)


un

Analisis Location Quotient (LQ) digunakan untuk menunjukan besar


o
oj

kecilnya peranan kategori perekonomian suatu region dengan membandingkan


//t

kategori yang sama pada wilayah yang lebih besar. Metode ini digunakan untuk
s:

mengidentifikasi kategori ekonomi potensial yang menjadi unggulan yang dapat


tp

dikembangkan pada suatu wilayah dan dipergunakan untuk mengidentifikasi


ht

keunggulan komparatif suatu wilayah.

Kriteria pengukuran model tersebut yaitu :


a. Jika nilai LQ > 1, berarti kategori tersebut merupakan kategori potensial,
yang menunjukan suatu kategori mampu melayani pasar baik didalam
maupun diluar daerah
b. Jika nilai LQ < 1, berarti kategori tersebut bukan merupakan kategori
potensial, yang menunjukan suatu kategori belum mampu melayani pasar
dalam daerah sendiri
c. Jika nilai LQ = 1, berarti suatu kategori hanya mampu melayani pasar
didalam daerah sendiri

Dengan demikian, apabila LQ > 1 berarti kategori tersebut merupakan


kategori unggulan didaerah dan potensial untuk dikembangkan sebagai

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


8 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
penggerak perekonomian daerah. Begitupun sebaliknya bila nilai LQ < 1, berarti
kategori tersebut bukan merupakan kategori unggulan didaerah dan kurang
potensial untuk dikembangkan sebagai penggerak perekonomian daerah.

D. Sistematika Penulisan

Bab I : Pendahuluan

.id
Bab ini berisi teori-teori pendukung penganalisaan dan tentang latar

o
belakang, identifikasi dan perumusan masalah, batasan/ruang lingkup masalah,

.g
maksud dan tujuan, metode penulisan dan sistematika penulisan. Selain itu bab

ps
ini memaparkan juga tujuan umum Sensus Ekonomi 2016 dan kaitannya

b
dengan penulisan hasil analisis.
b.
ka
Bab II : Potret Perkembangan Usaha dan Tenaga Kerja
a
un

Bab ini berisi perkembangan jumlah usaha dari hasil Sensus Ekonomi 2006
o

dibandingkan jumlah usaha hasil Sensus Ekonomi 2016. Dalam bab ini
oj

dipaparkan jumlah usaha di masing-masing kabupaten/kota berdasarkan hasil


//t

SE2006 dan SE2016. Selain itu bab ini memaparkan jumlah pertumbuhan
s:

tenaga kerja dimasing-masing kabupaten/kota dan menurut lapangan usaha


tp
ht

Bab III : Tantangan dan Potensi Ekonomi

Bab ini memaparkan tentang kategori-kategori yang menjadi penggerak


perekonomian Sulawesi Tengah. Dalam bab ini dipaparkan kategori kategori
unggulan dimasing-masing kabupaten kota berdasarkan analisis Location
Quotien (LQ) dan Tipologi Klassen. Selain itu dipaparkan pula tentang
penyerapan tenaga kerja di masing-masing lapangan usaha serta kategori yang
paling banyak menyerap tenaga kerja dimasing-masing kabupaten/kota.

Bab VI : Kesimpulan dan Rekomendasi

Bab ini berisi tentang kesimpulan hasil analisis dan rekomendasi, serta
saran-saran yang diberikan untuk lebih memaksimalkan temuan analisis bagi
perekonomian Sulawesi Tengah.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 9
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran

Lampiran ini berisikan tabel-tabel penjelas tentang berbagai karakteristik


usaha dan ketenagakerjaan, juga berisi tentang penjelasan kriteria UMK dan
UMB menurut masing-masing kategori

.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


10 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
o .id
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Potret Perkembangan
Usaha dan Tenaga Kerja

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 11
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


12 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Potret Perkembangan
Usaha dan Ketenagakerjaan

A. Perkembangan Usaha

Hasil listing Sensus Ekonomi 2016 (SE2016) mencatat

.id
ada sebanyak 19.393 usaha/perusahaan yang aktif. Dari
jumlah tersebut, 19.300 diantaranya teridentifikasi sebagai

o
.g
usaha mikro kecil (UMK) dan 93 usaha merupakan usaha

ps
menengah besar (UMB).

b
Hasil listing SE2016 menggambarkan peningkatan
b.
jumlah usaha/perusahaan yang fantastis di Kabupaten Tojo
ka
Una-Una. Dengan membandingkan hasil listing SE2006
a
un

dengan hasil listing SE2016, jumlah usaha/perusahaan di


Kabupaten Tojo Una-Una telah meningkat sebesar 134,49
o
oj

persen. Jika dilihat dari skala usaha, UMK meningkat sebesar


//t

257,47 persen dan UMB meningkat sebesar 89,79 persen.


s:
tp

Gambar 2.1
Jumlah Usaha/Perusahaan di Tojo Una-Una, 2006 dan 2016
ht

19.393

134,49%
( Δ 11.123 usaha)

8.270

2006 2016

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 13
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Persentase peningkatan jumlah usaha/perusahaan di Kabupaten Tojo
Una-Una menempati peringkat kedua se-Sulawesi Tengah setelah Kabupaten
Banggai Kepulauan (sekarang Banggai Kepulauan dan Banggai Laut). Hasil listing
SE2016 menjadi indikasi pesatnya perkembangan perekonomian Tojo Una-Una
sejak memisahkan diri dari Kabupaten Poso.

Tabel 2.1
Jumlah Usaha/Perusahaan menurut Kabupaten/Kota di Sulawesi Tengah,
Tahun 2006 dan 2016

.id
Tahun 2006 Tahun 2016 Pertumbuhan

o
No Kabupaten/Kota Jumlah No Kabupaten/Kota Jumlah Jumlah %

.g
Banggai 1 Banggai Kep. 17.192
1. 10.327 15.908 154,04

ps
Kepulauan 2. Banggai Laut 9.043
2. Banggai 23.390 3. Banggai 41.062 17.672 75,55

b
4. Morowali 17.021
3. Morowali 14.732
5. b.
Morowali Utara 12.451
14.740 100,05
ka
4. Poso 11.682 6. Poso 21.028 9.346 80,00
7.
a

Donggala 37.112
5. Donggala 34.485 26.037 75,50
un

8. Sigi 23.410
6. Tolitoli 13.894 9. Tolitoli 25.848 11.954 86,04
o

7. Buol 9.522 10. Buol 14.525 5.003 52,54


oj

8. Parigi Moutong 31.469 11. Parigi Moutong 59.456 27.987 88,94


//t

9. Tojo Una-Una 8.270 12. Tojo Una-Una 19.393 11.123 134,50


s:

10. Palu 35.855 13. Palu 46.164 10.309 28,75


tp

Sulawesi Tengah 193.626 Sulawesi Tengah 343.705 150.079 77,51


ht

Faktor pemicu pertumbuhan usaha/perusahaan yang begitu besar di Tojo


Una-Una yaitu pertama; munculnya pusat ekonomi dan pusat pemerintahan
baru terutama di Kecamatan Ampana Kota dan Ratolindo setelah melepaskan
diri dari Kabupaten Poso. Setelah tanggal 6 Januari 2004 secara yuridis
Kabupaten Tojo Una-Una lepas dari Kabupaten Poso sesuai surat keputusan
menteri dalam negeri Republik Indonesia No.131.52-9. Semenjak saat itu Tojo
Una-Una berdiri sebagai daerah otonom.

Langkah pertama yang dilakukan pemerinah Kabupaten Tojo Una-Una


yaitu membangun pusat pemerintahan di Desa Uemalingku (sekarang
Kelurahan Uemalingku). Munculnya pusat pemerintahan mendorong
perkembangan perekonomian guna mendukung jalannya roda pemerintahan.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


14 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Kedua; meningkatnya pendapatan masyarakat pedesaan dengan
perkembangan pertanian tanaman jagung dan kedelai. Kabupaten Tojo
Una-Una dikenal sebagai penghasil jagung dan kedelai terbesar di Provinsi
Sulawesi Tengah. Meski saat ini pertanian tanaman kedelai sudah tidak menjadi
favorit masyarakat Kabupaten Tojo Una-Una.

Ketiga; meningkatnya infrastruktur dan sarana transportasi. Tantangan


yang dihadapi Kabupaten Tojo Una-Una yaitu kondisi geografi yang terdiri dari
wilayah daratan dan wilayah kepulauan. Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una

.id
harus mampu menghubungkan kedua wilayah yang dipisahkan oleh Teluk
Tomini dengan sarana transportasi yang mudah, murah dan cepat.

o
.g
Menyadari pentingnya transportasi sebagai pendorong perkembangan

ps
perekonomian lokal, pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una pada awal

b
pemerintahannya berinvestasi dalam upaya meningkatkan infrastruktur dan
b.
ka
sarana transportasi dengan membangun pelabuhan fery, rehabilitasi pelabuhan
rakyat guna mempercepat arus barang dan jasa antar kecamatan terutama
a
un

kecamatan yang berada di wilayah daratan dengan kecamatan di wilayah


kepulauan. Bahkan tahun 2014 Kabupaten Tojo Una-Una telah memiliki
o
oj

Bandara Udara yang diberi nama Bandara Tanjung Api yang salah satu
//t

tujuannya mempercepat pertumbuhan perkembangan industri pariwisata


s:

bahari di Kepulauan Togean.


tp

Hasil listing SE2016 menunjukkan jumlah UMK di Kabupaten Tojo Una-


ht

Una sebanyak 19.300 usaha. Sebanyak 17.914 adalah usaha mikro dan 1.386
merupakan usaha kecil. Kedua jenis skala usaha ini menunjukkan peningkatan
yang sangat tinggi. Usaha mikro meningkat sebesar 275,98 persen sedangkan
usaha kecil meningkat sebesar 121,05 persen. Peningkatan dikarenekan kedua
jenis usaha ini paling mudah untuk digeluti oleh pengusaha baru karena
membutuhkan modal yang relatif kecil.

Sedangkan jumlah UMB tercatat sebanyak 93 usaha. Dengan usaha


menengah sebanyak 92 usaha dan usaha besar hanya berjumlah 1 (satu)
usaha. Usaha besar tidak tumbuh seperti jenis usaha yang lain karena
Kabupaten Tojo Una-Una masih mengandalkan pertanian sebagai pendorong
pertumbuhan ekonomi.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 15
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Gambar 2.2
Persentase Perkembangan Jumlah UMK dan UMB di Tojo Una-Una,
2006 dan 2016

2006 2016

99.10% 99.52%
(UMK) (UMK)

.id
o
.g
ps
b
b.
ka

0.90% 0.48%
a
un

(UMB) (UMB)
o
oj

Menurut lapangan usaha, jumlah usaha industri pengolahan menempati


//t

peringkat pertama. SE2016 mencatat ada sebanyak 7.162 usaha industri


s:

pengolahan baik UMK dan UMB. Jenis industri pengolahan di Kabupaten Tojo
tp

Una-Una sebagian besar merupakan industri mikro dan kecil yang mengolah
ht

hasil pertanian berupa pembuatan kopra dari kelapa, pembuatan gula merah
dari aren, pembuatan atap dari daun rumbia, pembuatan ikan asin, pembuatan
alat-alat rumah tangga dan beberapa kegiatan yang menghasilkan makanan
jadi berupa kue basah dan kue kering serta pembuatan keripik.

Posisi kedua dalam jumlah usaha terbanyak hasil listing SE2016 yaitu
usaha perdagangan. Sebanyak 6.997 usaha perdagangan teridentifikasi yang
tersebar di dua belas kecamatan. Usaha perdagangan banyak dijumpai di
Kecamatan Ampana Kota, Kecamatan Ratolindo dan Kecamatan Una-Una.
Pesatnya perkembangan usaha perdagangan di Kecamatan Ampana Kota dan
Kecamatan Ratolindo merupakan dampak pemusatan kegiatan pemerintahan.
Di Kecamatan Una-Una perkembangan usaha perdagangan lebih disebabkan
oleh peran Kecamatan Una-Una sebagai pintu masuk arus barang dan jasa ke
wilayah kepulauan.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


16 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Di tempat ketiga yaitu usaha penyediaan akomodasi dan makan minum
dengan jumlah usaha sebanyak 2.169. Perkembangan usaha ini memiliki
kesamaan dengan usaha perdagangan. Usaha ini tumbuh subur pada
kecamatan yang menjadi pusat pemerintahan dan pusat domisili masyarakat
Kabupaten Tojo Una-Una (Kecamatan Ampana Kota, Kecamatan Ratolindo).
Secara umum komposisi usaha menurut lapangan usaha hasil listing SE2016
dapat dilihat pada gambar berikut ini.

Gambar 2.3

.id
Persentase Jumlah Usaha/Perusahaan Kabupaten Tojo Una-Una Menurut
Lapangan Usaha Hasil Listing SE2016

o
.g
b ps
b.
ka

36,93% 36,08%
a
un

INDUSTRI
o

PENGOLAHA PERDAGANGAN
oj
//t

19.393
s:

USAHA
tp
ht

8,16% 11,18%
AKOMODASI &
LAIINNYA MAKAN
MINUM
ANGKUTA
N

Komposisi usaha/perusahaan hasil listing SE2016 berbeda dengan hasil


listing SE2006. Pada SE2006 tiga usaha/perusahaan terbanyak yaitu
Perdagangan Besar dan Eceran sebanyak 4.006 usaha, kemudian Industri

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 17
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Pengolahan sebanyak 1.389 usaha dan Transportasi Pergudangan dan
Komunikasi sebanyak 1.058. Sedangkan pada SE2016 tiga usaha dengan jumlah
usaha terbanyak yaitu usaha kategori industri pengolahan, usaha kategori
perdagangan dan usaha kategori penyediaan akomodasi dan makan minum.

Perubahan komposisi jumlah usaha dengan munculnya


usaha/perusahaan industri pengolahan sebagai usaha terbanyak tidak berarti
terjadi perubahan struktur ekonomi di Kabupaten Tojo Una-Una. Jika
dicermati, usaha indusri pengolahan yang ada di Kabupaten Tojo Una-Una

.id
masih berskala mikro dan kecil serta masih mengandalkan bahan baku yang
berasal dari produk-produk pertanian.

o
.g
Yang menarik dari perubahan komposisi jumlah usaha ini yaitu pesatnya

ps
pertumbuhan usaha/perusahaan akomodasi dan penyediaan makan minum.

b
Jumlah usaha penyediaan akomodasi dan makan minum telah tumbuh sebesar
b.
ka
265,15 persen selama satu dekade terakhir. Pertumbuhan yang pesat
merupakan salah satu dampak perkembangan wisata bahari di Kepuluan
a
un

Togean.
o

Kabupaten Tojo Una-Una memiliki salah satu taman bawah laut yang
oj

sangat terkenal. Surga taman laut ini dikenal dengan nama “TOGEAN”. Bahkan
//t

taman nasional Kepulauan Togean masuk dalam “The Magnificent Seven:


s:
tp

Indonesia’s Marine National Park” yang diterbitkan oleh Kementrian


Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia bersama United Nations
ht

Development Program (UNDP) yang di launching pada tanggal 2 Juni 2017.

B. Perkembangan Tenaga Kerja

Kabupaten Tojo Una-Una memiliki populasi penduduk tahun 2016


sebanyak 149.214 jiwa. Penduduk berjenis kelamin laki-laki sebanyak 76.315
jiwa dan penduduk berjenis kelamin perempuan sebanyak 72.899 jiwa.

Dari jumlah penduduk sebanyak 149.214 jiwa, 73.642 jiwa merupakan


penduduk yang termasuk angkatan kerja (Survei Angkatan Kerja Nasional
2015). Sejumlah 70.974 jiwa teridentifikasi memiliki pekerjaan baik yang
bersifat formal maupun informal. Sisanya, 2.668 jiwa belum memiliki pekerjaan
(pengangguran).

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


18 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Jumlah pengangguran di Kabupaten Tojo Una-Una cenderung meningkat.
Jumlah angkatan kerja yang menganggur meningkat 163,37 persen di tahun
2015. Sebelumnya di tahun 2014 jumlah angkatan kerja yang menganggur
sebanyak 1.013 jiwa.

Peningkatan jumlah angkatan kerja yang menganggur merupakan akibat


dari bonus demografi. Jika dicermati, terjadi perubahan dalam struktur
penduduk kabupaten Tojo Una-Una.

Gambar 2.4

.id
Perbandingan Jumlah Tenaga Kerja Kabupaten Tojo Una-Una

o
.g
b ps
b.
a ka
o un
oj
//t
s:

Bertambahnya penduduk Kabupaten Tojo Una-Una terutama terjadi


tp

bagian tengah piramida. Pada bagian ini merupakan angkatan kerja. Yang
menarik, jumlah angkatan kerja di Kabupaten Tojo Una-Una mengalami
ht

penurunan dari 76.275 jiwa tahun 2014 menjadi 70.974 jiwa di tahun 2015.
Ada indikasi bahwa kelebihan angkatan kerja berusaha mencari pekerjaan di
tempat lain (kabupaten/kota lain) karena minimnya lapangan pekerjaan yang
tersedia.

Sebanyak 39.554 tenaga kerja bekerja di 13 kategori usaha di luar


kategori pertanian, kehutanan dan perikanan dan kategori pemerintah (Listing
Sensus Ekonomi 2016). Tenaga kerja paling banyak terserap pada kategori
Industri Pengolahan. Listing SE2016 mencatat ada sebanyak 15.073 pekerja
pada kategori industri pengolahan. Kemudian diikuti kategori perdagangan dan
kategori pendidikan pada tempat kedua dan ketiga dengan masing-masing
tenaga kerja sebanyak 10.210 orang dan 4.538 orang.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 19
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Gambar 2.4
Perbandingan Jumlah Tenaga Kerja Kabupaten Tojo Una-Una
Hasil SE2006 dan SE2016

.id
Jumlah penyerapan
tenaga kerja di luar

o
kategori pertanian telah

.g
bertambah 149,41 persen.

ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

SE2006 SE2016

Rata-rata Penyerapan tenaga kerja hasil listing SE2016 sebanyak 2 tenaga


kerja per unit usaha. Jumlah penyerapan tenaga kerja per unit usaha masih
sama dengan penyerapan tenaga kerja hasil SE2006. Sangat disayangkan,
jumlah usaha yang tumbuh pesat tidak diikuti dengan penyerapan tenaga kerja
yang besar. Hasil SE2016 dapat dijadikan indikasi terjadinya jobless growth di
Tojo Una-Una.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


20 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
2
o .id
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Tantangan dan
Potensi Ekonomi

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 21
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


22 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Tantangan dan Potensi
Ekonomi Tojo Una-Una

A. Tantangan Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una


Nilai tambah bruto yang tercipta dari kegiatan ekonomi di

.id
Kabupaten Tojo Una-Una pada tahun 2016 sebesar 4,62 triliun

o
rupiah. Sebanyak 33,66 persen berasal dari kategori pertanian,

.g
kehutanan dan perikanan. Kategori ini juga menjadi

ps
penyumbang terbesar dari pertumbuhan ekonomi.

b
b.
Nilai tambah bruto sebesar 4,62 triliun rupiah masih jauh
ka
lebih kecil dibanding kabupaten lain di Sulawesi Tengah.
a

Perekonomian Kabupaten Tojo Una-Una hanya lebih besar dari


un

Kabupaten Banggai Laut dan Banggai Kepulauan (sebelumnya


o

Kabupaten Banggai kepulauan). Bahkan nilai PDRB-ADHB


oj

Kabupaten Tojo Una-Una hanya menyumbang 3,84 persen


//t

terhadap totol PDRB-ADHB Sulawesi Tengah. Untuk bisa sejajar


s:

dengan kabupaten lain, masih banyak pekerjaan rumah yang


tp

harus dikerjakan Kabupaten Tojo Una-Una terutama dalam


ht

mencari sumber pertumbuhan lain selain kategori pertanian,


kehutanan dan perikanan untuk mempercepat pembangunan
dibidang ekonomi.

Tantangan lain yang dihadapi oleh Kabupaten Tojo


Una-Una yaitu rendahnya kualitas tenaga kerja. Dari seluruh
jumlah angkatan kerja, 53,05 persen berpendidikan Sekolah
Dasar. Dengan pendidikan yang rendah maka pilihan pekerjaan
yang tersedia hanya bekerja pada kategori pertanian,
kehutanan dan perikanan atau kategori konstruksi yang lebih
banyak mengandalkan tenaga fisik.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 23
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Tidak hanya kualitas tenaga kerja yang rendah, pembangunan manusia di
Kabupaten Tojo Una-Una juga sangat tertinggal. Berdasarkan Indeks
Pembangunan Manusia Tahun 2016, capaian pembangunan manusia di
Kabupaten Tojo Una-Una tahun 2016 yaitu 62,27 merupakan yang terendah di
Sulawesi Tengah.

Gambar 3.1
Persentase Angkatan Kerja di Kabupaten Tojo Una-Una menurut Jenjang
Pendidikan yang Ditamatkan, 2015

o .id
.g
ps
11,68 %

b
DIPLOMA & S1
b.
aka
un

18,31 %
o
oj
//t
s:
tp

53,05 %
ht

angkatan kerja
16,96 %
merupakan tamatan
sekolah dasar

B. Penggerak Utama Perekonomian Tojo Una-Una

Kondisi perekonomian makro Kabupaten Tojo Una-Una di tahun 2016


lebih baik dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Disamping peningkatan
pada besaran nilai PDRB baik PDRB Atas Dasar Harga Berlaku (PDRB-ADHB) dan
PDRB Atas Dasar Harga Konstan (PDRB-ADBK), Kabupaten Tojo Una-Una

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


24 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
mencatatkan percepatan pertumbuhan ekonomi. Capaian ini cukup bagus jika
menilik kembali pertumbuhan ekonomi pada 5 tahun terakhir yang selalu
mengalami perlambatan.

Tahun 2016 ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una tumbuh sebesar 5,69


persen. Pertumbuhan ekonomi di tahun 2016 lebih besar 0,21 persen
dibanding pertumbuhan ekonomi di tahun 2015.

.id
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una pada tahun 2016 masih
lebih baik dibandingkan kabupaten kota lain di Sulawesi Tengah. Ketika

o
.g
perekonomian kabupaten kota lain mencatatkan perlambatan pertumbuhan

ps
ekonomi, Kabupaten Tojo Una-Una bersama Kabupaten Banggai mencatatkan
percepatan pertumbuhan ekonomi.

b
b.
Gambar 3.2
ka
Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una, 2012-2016 (%)
a
un

2012
o
oj

7,78 2014
//t

6,86
s:

2016
tp

2013
5,69
ht

7,62

2015
5,48

Kategori pertanian, kehutanan dan perikanan masih menjadi sumber


andalan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una. Sub kategori
perkebunan tahunan menjadi andalan Kabupaten Tojo Una-Una. Beberapa
komoditi perkebunan tahunan yang menjadi andalan di Kabupaten Tojo
Una-Una yaitu Kelapa, Kakao dan Cengkeh. Selain itu, Kabupaten Tojo Una-Una

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 25
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
mempunyai komoditi andalan pada sub kategori tanaman pangan yaitu Jagung.
Untuk diketahui bahwa luas tanam dan produksi Jagung Kabupaten Tojo
Una-Una adalah yang terbesar di Sulawesi Tengah.

Tahun 2016 kategori pertanian, kehutanan dan perikanan memberikan


share sebesar 1,42 persen terhadap total pertumbuhan ekonomi Kabupaten
Tojo Una-Una. Share kategori ini terhadap pertumbuhan ekonomi dari tahun ke
tahuan semakin berkurang. Meskipun sumbangan terhadap pertumbuhan
ekonomi terus mengalami penurunan namun kategori ini masih menjadi

.id
kekuatan ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una.

o
Diluar kategori pertanian, kehutanan dan perikanan, di tahun 2016

.g
kategori industri pengolahan memberikan andil terbesar terhadap

ps
pertumbuhan ekonomi. Kategori industri pengolahan memberikan porsi

b
pertumbuhan sebesar 0,80 persen. Akan tetapi kinerja kategori industri
b.
ka
pengolahan dalam tiga tahun terakhir masih belum stabil. Ini disebabkan
pelaku usaha masih mencari-cari jenis industri yang tepat dan masih
a
un

menyesuaikan dengan permintaan pasar.


o

Berikutnya ada kategori perdagangan besar dan eceran dengan


oj

konstribusi terhadap pertumbuhan sebesar 0,69 persen. Kategori perdagangan


//t

besar dan eceran memiliki kinerja yang cukup baik. Sumbangannya terhadap
s:
tp

pertumbuhan ekonomi cukup stabil.


ht

Peran pemerintah sebagai salah satu pelaku usaha memberikan


kontribusi sebesar 0,46 persen terhadap pertumbuhan ekonomi di tahun 2016.
Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una cukup berhasil memacu kegiatan
ekonomi tanpa menjadikan ekonomi bergantung pada kegiatan pemerintah. Ini
terlihat dari perkembangan PDRB-ADHB dan PDRB-ADHK serta konstribusi
pemerintah sebagai salah satu sumber pertumbuhan ekonomi yang relatif
stabil.

Ada tiga jenis kategori lapangan usaha yang dominan berdasarkan hasil
SE2016 yaitu industri pengolahan (kategori C), perdagangan besar dan
eceran(kategori G) dan penyediaan akomodasi dan makan minum (kategori I).
Jumlah ketiga kategori lapangan usaha ini sebanyak 16.328 usaha dengan
rincian usaha kategori industri pengolahan sebanyak 7.162 usaha, kategori

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


26 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
perdagangan besar dan eceran sebanyak 6.997 usaha dan kategori akomodasi
makan dan minum sebanyak 2.162 usaha. Ketiga kategori lapangan usaha ini
mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 28.290 orang. Kategori industri
merupakan kategori dengan penyerapan tenaga paling besar yaitu sebanyak
15.073 orang.

Gambar 3.3
Persentase Jumlah Usaha Hasil SE2016 Menurut Kategori Lapangan Usaha (%)

o .id
.g
b ps
b.
a ka
o un

84.20%
oj
//t
s:

Kategori C,G dan


tp
ht

Kategori industri pengolahan dengan jumlah usaha terbanyak dan


kemampuan menyerap tenaga kerja paling besar berkontribusi sebesar 8,5
persen terhadap total PDRB-ADHB Kabupaten Tojo Una-Una. Kategori industri
pengolahan berada di peringkat ketiga sebagai penyumbang nilai tambah
terbesar setelah kategori pertanian, kehutanan dan perikanan (kategori A) dan
kategori konstruksi (kategori F).

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 27
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Kategori perdagangan besar dan eceran berada di peringkat ke lima.
Jumlah nilai tambah yang dihasilkan kategori perdagangan pada tahun 2016
sebesar 361.719 juta rupiah.

Kategori penyediaan akomodasi makan dan minum memiliki share yang


kecil terhadap PDRB-ADHB Kabupaten Tojo Una-Una. Kategori ini tercatat
mempunyai konstribusi sebesar 0,74 persen. Konstribusi yang relatif kecil
menunjukkan kualitas usaha di kategori penyediaan akomodasi makan dan
minum dalam membentuk nilai tambah cukup rendah.

.id
Gambar 3.4

o
Distribusi Persentase Produk Domestik Reginal Bruto Menurut Kategori

.g
Lapangan Usaha (%)

b ps
b.
ka
a
un

LAINNYA
o

39,66
oj

27,29% %
//t

PERTANIAN
4.6
s:

PERDAGANGAN
T
tp

7,83%
ht

PEMERINTAHAN
8,04%

8,56%
8,61%
INDUSTRI

KONSTRUKSI

Pada gambar 3.3 diatas, kategori konstruksi memberikan konstribusi


terbesar di luar kategori pertanian, kehutanan dan perikanan. Nilai kategori ini
pada PDRB-ADHB Kabupaten Tojo Una-Una tahun 2016 sebesar 397.728 juta
rupiah. Meskipun jumlah usaha hasil listing SE2016 menempati peringkat ke
enam, namun ternyata usaha-usaha pada kategori ini mampu menghasilkan

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


28 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
nilai tambah yang besar. Nilai tambah per unit usaha pada kategori ini
mencapai 1.326 juta rupiah dan menempati peringkat ketiga terbesar.

Kategori lapangan usaha dengan produktifitas usaha paling besar yaitu


ketegori real estate (kategori L). Setiap usaha pada kategori ini mampu
menghasilkan nilai tambah yang mencapai 4.320 juta rupiah. Di Kabupaten
Tojo Una-Una kategori ini mempunyai keuntungan karena Tojo Una-Una dalam
kondisi membangun. Banyak usaha seperti perdagangan, jasa keuangan (bank)

.id
membutuhkan tempat usaha. Disamping itu perkembangan jumlah penduduk
yang cukup pesat berimbas pada permintaan tempat tinggal yang cukup tinggi.

o
.g
Jasa keuangan menempati peringkat kedua. Meskipun jumlah usaha

ps
pada kategori ini sedikit namun perkembangannya cukup pesat. Dalam 3 tahun

b
terakhir banyak bank baru yang membuka kantor cabang di Kabupaten Tojo
b.
ka
Una-Una. Sebelumnya hanya ada Bank Rakyat Indonesia (BRI), kini ada 6 bank
nasional yang membuka cabang di Tojo Una-Una yaitu Bank Mandiri, Bank BNI,
a
un

Bank Syariah Mandiri, Bank Danamon dan Bank BTPN.


o

Selain Bank, jasa keuangan berupa leasing berkembang cukup pesat.


oj

Prilaku konsumtif masyarakat terhadap barang-barang elektronik dan


//t

kendaraan bermotor menjadi pendorong pesatnya perkembangan lembanga


s:

keuangan di Kabupaten Tojo Una-Una.


tp
ht

C. Penyerapan Tenaga Kerja

Jumlah penduduk yang bekerja di Kabupaten Tojo Una-Una pada tahun


2016 mencapai 70.751 orang (hasil Survei Angkatan Kerja Nasional 2015). Dari
jumlah tersebut 44.968 diantaranya merupakan laki-laki dan 25.783
merupakan perempuan.

Pekerja yang bekerja di luar kategori pertanian, kehutanan dan perikanan


mencapai 49.53 persen. Angka ini menunjukkan penyerapan tenaga kerja pada
kategori pertanian, kehutanan dan perikanan dibandingkan dengan kategori
lainnya masih cukup seimbang.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 29
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Pada Sensus Ekonomi 2016, jumlah pekerja pada seluruh kategori diluar
kategori pertanian, kehutanan dan perikanan dan pemerintahan sebanyak
39.554 orang. Dengan penyerapan tenaga terbesar ada pada kategori industri
pengolahan dan penyerapan tenaga kerja paling kecil terdapat pada kategori
real estate.

Seperti halnya jumlah usaha hasil SE2016, kategori industri pengolahan


(kategori C), kategori perdagangan (kategori G) dan kategori penyediaan
akomodasi dan makan minum (kategori I) menjadi tiga kategori yang mampu
menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang cukup besar. Ketiga kategori ini

.id
menyerap 38,84 persen dari total tenaga kerja hasil SE2016.

o
.g
Kategori industri pengolahan menyerap 20,69 persen dari total angkatan

ps
kerja di Kabupaten Tojo Una-Una. Jumlah pekerja pada kategori industri

b
pengolahan tercatat sebanyak 15.073 orang (SE2016). Rata-rata jumlah pekerja
b.
pada kategori ini sebanyak 2 orang. Ini menunjukkan bahwa jenis industri
ka
pengolahan yang banyak di Kabupaten Tojo Una-Una merupakan industri
a

mikro.
o un

Tercatat ada sebanyak 10.210 orang yang bekerja di kategori


oj

perdagangan. Rata-rata pekerja pada tiap unit usaha perdagangan di


//t

Kabupaten Tojo Una-Una hanya satu orang. Rendahnya penyerapan tenaga


s:

kerja pada kategori ini dikarenakan usaha perdagangan di Kabupaten Tojo


tp

Una-Una sebagian berupa usaha rumah tangga yang hanya menggunakan satu
ht

orang sebagai penjaga kios atau toko.

Kondisi yang sama juga dialami kategori penyediaan akomodasi dan


makan minum. Karena sebagian besar usaha penyediaan akomodasi dan
makan minum di Tojo Una-Una berupa kedai makan, sehingga rata-rata
penyerapaan tenaga kerjanya cukup rendah dengan rata-rata dibawah 2 orang.

Rata-rata penyerapan tenaga yang tinggi ditemukan pada empat kategori


yaitu kategori jasa keuangan (kategori k), kategori konstruksi (kategori F),
kategori pendidikan (kategori P) dan kategori kesehatan dan aktifitas sosial
(kategori Q).

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


30 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Rata-rata penyerapan tenaga kerja pada kategori keuangan mencapai
10 orang tenaga kerja per unit usaha. Rata-rata ini merupakan yang tertinggi di
Kabupaten Tojo Una-Una. Hal ini wajar mengingat bahwa usaha usaha pada
jasa keuangan merupakan usaha yang termasuk dalam kategori usaha
menengah besar (UMB).

Pada urutan kedua yaitu kategori konstruksi. Setiap usaha rata-rata


mempekerjakan 7 sampai dengan 8 orang tenaga kerja. Produktifitas tenaga

.id
kerja pada kategori ini dalam menghasilkan nilai tambah bruto juga merupakan
yang terbesar dibanding dengan kategori lainnya.

o
.g
Besarnya penyerapan tenaga kerja oleh masing-masing unit usaha pada

ps
kategori konstruksi tidak lepas dari gencarnya pembangunan infrastuktur di

b
Kabupaten Tojo Una-Una. Selain itu dengan Anggaran Dana Desa (ADD) yang
b.
ka
sebagain besar dipergunakan untuk pembangunan infrastruktur perekonomian
di desa. Ditambah lagi kualifikasi pekerja pada kategori ini yang rendah
a
un

memudahkan pencari kerja dari berbagai latar belakang pendidikan untuk bisa
bekerja pada kegiatan-kegiatan pembangunan infrastruktur.
o
oj

Setelah kategori kontruksi, ada kategori pendidikan dengan rata-rata


//t

penyerapan tenaga kerja sebanyak 7 orang. Rata-rata jumlah pekerja yang


s:

cukup tinggi berkaitan dengan karateristik usaha-usaha di bidang pendidikan


tp

yang membutuhkan banyak tenaga pengajar untuk setiap sekolah baik negeri
ht

maupun swasta.

Di tempat ke empat ada kategori kesehatan dengan rata-rata


penyerapan tenaga kerja sebanyak 6 orang pekerja. Kebutuhan akan jasa
kesehatan yang tinggi mendorong meningkatnya permintaan pekerja pada
kategori ini. Di Kabupaten Tojo Una-Una sendiri, jumlah tenaga kesehatan
masih kurang memadai.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 31
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Tabel 3.3
Jumlah Usaha, Jumlah Tenaga Kerja, dan Rata-rata Tenaga Kerja menurut
Lapangan Usaha di Sulawesi Tengah, Tahun 2016

Jumlah Jumlah Tenaga Rata-rata Tenaga


No Kategori Lapangan Usaha
Usaha Kerja Kerja
1 B,D,E. 208 470 2,25
2 C. 7162 15073 2,14
3 F. 300 2319 7,73
4 G. 6997 10210 1,46

.id
5 H. 901 1295 1,44

o
6 I. 2169 3007 1,39

.g
7 J. 347 506 1,46

ps
8 K. 45 461 10,24
9 L. 47 58 1,23

b
10 M,N. b.
209 427 2,04
ka
11 P. 625 4538 7,26
12 Q. 137 843 6,15
a
un

13 R,S,U. 246 347 1,41


Total 19.393 39.554 2,04
o
oj

Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una


//t

D.
s:

Dalam rangka pengembangan wilayah berbasis ekonomi maka diperlukan


tp

pemetaan potensi ekonomi di wilayah tersebut. Sehingga keunggulan


ht

komparatif antar wilayah menjadi menarik untuk dikaji, agar pemetaan potensi
suatu kegiatan ekonomi di suatu wilayah menjadi lebih jelas. Dengan menakar
potensi ekonomi di suatu wilayah merupakan langkah awal untuk
mendapatkan produk yang dapat bersaing sekaligus akan meningkatkan
pendapatan wilayah dan penduduknya.

Untuk mengukur potensi ekonomi di suatu wilayah terdapat tiga metode, yaitu:

1. Regional Account (Income - Expenditure) Approach yang mengukur nilai


ekonomi dari suatu wilayah berdasarkan produk atau kegiatan ekonomi
pada sektor di suatu wilayah.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


32 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
2. Input - Output Approach yang mengukur kegiatan ekonomi di suatu
wilayah dari nilai pemanfaatan faktor produksi atau input baik yang
tersedia di wilayah tersebut maupun yang berasal dari wilayah lain untuk
menghasilkan output tertentu.
3. Economic Base Approach yaitu dengan mengukur nilai produksi, aktivitas
ekonomi dan pertumbuhan setiap sektor ekonomi sehingga menghasilkan
kelompok struktur perekonomian daerah menjadi sektor unggulan, sektor
potensi, dan sektor bukan unggulan.

.id
Hasil Sensus Ekonomi 2016 mampu menakar potensi ekonomi tersebut

o
.g
berkaitan dengan aktivitas ekonomi dan tenaga kerja di luar sektor pertanian.

ps
Pengukuran potensi ekonomi yang bisa diterapkan adalah dengan

b
menggunakan pendekatan Economic Base Approach. Teori ini didasarkan pada
b.
perkembangan peran sektor ekonomi, baik di dalam wilayah maupun di luar
ka
wilayah.
a
un

Konsep dasar economi base terletak pada asumsi bahwa tingkat


pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah ditentukan oleh pertumbuhan ekspor
o
oj

di wilayah tersebut, sehingga mampu mendatangkan pendapatan dari luar


//t

wilayah. Sektor-sektor yang kinerja ekspornya baik dan tumbuh pesat


s:

dikategorikan sebagai sektor unggulan (base activities/sectors). Analisis dari


tp

sektor unggulan dan bukan unggulan didasarkan pada nilai tambah atau
ht

lapangan pekerjaaan yang diciptakan (jumlah tenaga kerja yang terserap).

Untuk mendapatkan kategori unggulan di Kabupaten Tojo Una-Una dapat


menggunakan analisis Location Quotient (LQ). Analisis LQ yang digunakan
adalah kombinasi dari PDRB Kabupaten Tojo Una-Una dan hasil Sensus
Ekonomi 2016. Analisis LQ dari PDRB akan memberikan kategori yang memiliki
keunggulan dari pembentukan nilai tambah. Sedangkan analisis LQ dari hasil
SE2016 memberikan gambaran keunggulan suatu kategori dari sisi penyerapan
tenaga kerja. Dengan menggabungkan kedua indikator ini akan diperoleh
kategori unggulan baik dari sisi pembentukan nilai tambah bruto dan
penyerapan tenaga kerja. Hasil penghitungan LQ PDRB Kabupaten Tojo Una-
Una dapat dilihat pada tabel berikut:

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 33
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Tabel 3.4
Hasil Penghitungan Analisis Location Quotient Menurut Lapangan Usaha di
Kabupaten Tojo Una-Una, Tahun 2016

LQ PDRB
Kategori
Lapangan Rata-rata
Usaha 2012 2013 2014 2015 2016

B, D, E 0.30 0.30 0.31 0.31 0.32 0.31


C 1.62 1.65 1.61 0.86 0.71 1.29
F 0.86 0.84 0.74 0.66 0.72 0.76

.id
G 0.92 0.96 0.93 0.93 0.97 0.94

o
H 0.69 0.71 0.71 0.72 0.76 0.72

.g
I 1.25 1.28 1.28 1.27 1.33 1.28

ps
J 1.31 1.32 1.29 1.29 1.32 1.31

b
K 0.58 0.58 0.59 0.60 0.61 0.59
L 2.07 2.14 2.11 b.
2.13 2.18 2.13
ka
M, N 0.14 0.14 0.15 0.16 0.16 0.15
a

P 1.12 1.14 1.15 1.16 1.18 1.15


un

Q 1.48 1.56 1.57 1.55 1.59 1.55


o

R, S, U 1.86 1.94 1.92 1.96 2.06 1.95


oj
//t

Dari Tabel 3.4 diperoleh beberapa kategori unggulan dalam hal pembentukan
s:

nilai tambah bruto yaitu kategori industri pengolahan (kategori C), kategori
tp

penyediaan akomodasi dan makan minum(kategori I), kategori informasi dan


ht

komunikasi (kategori J), kategori real estate (kategori L), kategori pendidikan
(kategori P), kategori kesehatan (kategori Q) dan kategori jasa lainnya (kategori
R, S dan U).

Salah satu tujuan pembangunan yaitu mensejahterakan masyarakat.


Pembentukan nilai tambah bruto saja tidak cukup untuk menjadi kategori
unggulan. Pembentukan nilai tambah bruto harus dibarengi dengan penciptaan
lapangan kerja. Dengan menggabungkan analisa LQ pada tabel 3.4 dan analisa
LQ penyerapan tenaga kerja dari hasil SE2016 diperoleh ada dua kategori
unggulan di Kabupaten Tojo Una-Una yaitu kategori industri pengolahan dan
kategori pendidikan.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


34 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Tabel 3.5
Analisa Kategori Unggulan di Kabupaten Tojo Una-Una Menurut
Lapangan Usaha, Tahun 2016

Rata-rata LQ PDRB LQ Tenaga Kerja Kesimpulan


Kategori Lapangan Usaha
(2012-2016) (SE2016) (Kategori Unggulan)

B, D, E 0.30 0.52
C

.id
1.62 1.35 Unggulan
F 0.86 0.80

o
G

.g
0.92 0.86
H 0.69 Potensi

ps
1.26
I 1.25 0.87 Potensi

b
J 1.31 0.83 Potensi
K 0.58
b. 0.56
ka
L 2.07 0.31 Potensi
a

M, N 0.14 0.71
un

P 1.12 1.07 Unggulan


o

Q 1.48 0.78 Potensi


oj

R, S, U 1.86 0.49 Potensi


//t
s:
tp

Kategori industri pengolahan harus menjadi perhatian pemerintah


ht

Kabupaten Tojo Una-Una. Kategori ini secara matematis mampu menghasilkan


nilai tambah dan menyerap tenaga kerja dengan baik.

Karena sebagian besar usaha industri pengolahan di Kabupaten Tojo


Una-Una merupakan jenis IMK, maka pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una
harus menjaga keberlangsungan kategori ini. Skala usaha yang kecil menjadikan
usaha pada kategori ini rentan.

Untuk pengembangan kategori yang lain pemerintah Kabupaten Tojo


Una-Una mesti memilih antara pertumbuhan ekonomi atau penyerapan tenaga
kerja. Sebagai contoh misalnya, Tojo Una-Una memiliki potensi wisata bahari di
Kepulauan Togean, maka untuk mendukung pengembangan pariwisata
pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una harus mengembangkan kategori
penyediaan akomodasi dan makan minum.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 35
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


36 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
o .id
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Kesimpulan dan
Rekomendasi

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 37
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


38 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Kesimpulan dan
Rekomendasi

A. Kesimpulan

.id
Berdasarkan hasil pemaparan yang telah
disampaikan pada bab sebelumnya maka dapat

o
.g
disimpulkan beberapa hal berikut ini:

ps
1. Perkembangan jumlah usaha di luar kategori

b
pertanian, kehutanan dan perikanan di Kabupaten
b.
Tojo Una-Una berkembang dengan sangat pesat.
ka
2. Skala usaha yang berkembang pesat di Kabupaten
a
un

Tojo Una yaitu jenis usaha mikro dan kecil.


3. Rata-rata penyerapan tenaga kerja pada hasil
o
oj

SE2016 yang masih sama dengan hasil SE2006


//t

memberikan indikasi terjadinya jobless growth di


s:

Kabupaten Tojo Una-Una. Pertumbuhan ekonomi


tp

yang selama ini terjadi belum mampu menyerap


ht

tenaga kerja dengan cukup baik.


4. Dari analisis LQ diperoleh kategori unggulan di
Kabupaten Tojo Una-Una yaitu kategori industri
pengolahan dan kategori pendidikan.

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 39
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
B. Rekomendasi

Dari kesimpulan yang telah diuraikan sebelumnya maka dapat kami


sampaikan usulan rekomendasi sebagai berikut :
1. Untuk menyerap angkatan kerja yang terus bertambah, pemerintah
Kabupaten Tojo Una-Una sebaiknya melirik kategori industri
pengolahan. Pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una dapat menarik
minat investor untuk berinvestasi membangun industri pengolahan
yang dapat mendukung kategori pertanian, kehutanan dan perikanan

.id
yang menjadi penggerak utama perekonomian Kabupaten Tojo Una-
Una.

o
.g
2. Sesuai dengan visi pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una “Terciptanya

ps
Pembangunan Tojo Una-Una Yang Merata dan Berkelanjutan Berbasis

b
Agribisnis dan Wisata Unggulan Menuju Masyarakat Madani”,
pemerintah Kabupaten Tojo Una-Una b.
dapat mengembangakan
ka
kategori potensi yaitu kategori penyediaan akomodasi dan makan
a

minum guna mendukung pengembangan wisata bahari di Kepulauan


un

Togean.
o

3. Dalam rangka mendukung seluruh pembangunan ekonomi, Pemerintah


oj

Kabupaten Tojo Una-Una harus memprsiapkan sumber daya manusia


//t

yang berkualitas untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang handal.


s:

4. Untuk meningkatkan daya saing UMK pemerintah Kabupaten Tojo Una-


tp

Una dapat memberikan pelatihan baik yang bersifat teknis maupun


ht

manajerial untuk meningkatkan daya saing usaha.


5. Untuk mendukung eksistensi UMK di Sulawesi Tengah pemerintah
daerah diharapkan memfasilitasi dan memberikan kemudahan bagi
pelaku usaha UMK dalam hal memperoleh pinjaman modal usaha .

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


40 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Daftar Pustaka

Badan Pusat Statistik. 2017. Sensus Ekonomi 2016 Analisis hasil Listing –
Potensi Ekonomi Indonesia. Jakarta: BPS

Badan Pusat Statistik Provinsi Sulawesi Tengah. 2017. Produk Domestik


Regional Bruto Kabupaten/Kota Menurut Lapangan Usaha di
Provinsi Sulawesi Tengah 2012-2016. Palu: BPS

o .id
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una. 2017. Produk Domestik

.g
Regional Bruto Kabupaten Tojo Una-Una Menurut Lapangan

ps
Usaha di Kabupaten Tojo Una-Una 2012-2016. Ampana: BPS

b
b.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una. 2017. Kabupaten Tojo
ka
Una-Una Dalam Angka 2016. Ampana: BPS
a
un

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una. 2017. Kabupaten Tojo


Una-Una Dalam Angka 2015. Ampana: BPS
o
oj

Badan Pusat Statistik Kabupaten Tojo Una-Una. 2017. Kabupaten Tojo


//t

Una-Una Dalam Angka 2014. Ampana: BPS


s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 41
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


42 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
o .id
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Lampiran

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 43
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


44 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 1. Banyaknya Usaha/Perusahaan menurut Kabupaten/Kota dan Kategori
Lapangan Usaha di Provinsi Sulawesi Tengah

Kategori Lapangan Usaha


Kabupaten/Kota
B,D,E C D G H I J
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Banggai Kep. 101 8.875 350 4.910 668 942 275
Banggai 230 14.285 662 15.108 1.964 4.939 818

.id
Morowali 221 2.630 417 9.343 330 2.117 594
Poso 339 4.353 345 9.628 559 2.826 726

o
Donggala 252 11.933 508 15.642 1.159 4.625 839

.g
Toli-Toli 299 8.166 553 10.582 890 2.932 365

ps
Buol 464 3.839 418 6.179 739 1.370 327

b
Parigi Moutong 1.214 16.480 974 25.993 2.118 7.100 1.585
Tojo Una-Una 208 7.162 b. 300 6.997 901 2.169 347
ka
Sigi 411 4.059 450 11.459 1.103 3.278 707
a

Banggai Laut 108 3.866 207 2.810 597 688 107


un

Morowali Utara 198 1.811 495 6.382 476 1.250 573


Palu 1.114 4.918 1.112 20.166 1.652 10.097 904
o
oj

Sulawesi Tengah 5.159 92.377 6.791 145.199 13.156 44.333 8.167


//t

Lampiran 1. Lanjutan
s:
tp

Kategori Lapangan Usaha


ht

Kabupaten/Kota Jumlah
K L M, N P Q R, S, U
(1) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
Banggai Kep. 77 51 108 412 218 205 17.192
Banggai 207 123 517 950 477 782 41.062
Morowali 76 89 203 433 172 396 17.021
Poso 190 74 391 701 348 548 21.028
Donggala 106 46 333 886 210 573 37.112
Toli-Toli 148 145 278 670 231 589 25.848
Buol 58 71 187 443 129 301 14.525
Parigi Moutong 303 149 596 1.389 555 1.000 59.456
Tojo Una-Una 45 47 209 625 137 246 19.393
Sigi 56 78 427 710 211 461 23.410
Banggai Laut 58 21 62 230 121 168 9.043
Morowali Utara 71 49 149 501 228 268 12.451
Palu 352 1.334 1.126 743 388 2.258 46.164
Sulawesi Tengah 1.747 2.277 4.586 8.693 3.425 7.795 343.705

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 45
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 2. Banyaknya Tenaga Kerja menurut Kabupaten/Kota dan Kategori Lapangan
Usaha di Provinsi Sulawesi Tengah

Kategori Lapangan Usaha


Kabupaten/Kota
B,D,E C D G H I J
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Banggai Kep. 244 17.237 2.197 7.423 932 1.204 328
Banggai 762 36.005 5.864 23.639 2.665 7.732 1.110

.id
Morowali 3.573 10.215 3.716 14.777 540 3.215 934
Poso 1.139 9.219 3.484 14.571 864 4.252 936

o
Donggala 1.475 27.278 3.310 21.397 1.624 5.992 1.002

.g
Toli-Toli 975 18.030 4.009 18.202 1.746 4.573 560

ps
Buol 945 7.954 3.391 10.121 1.253 2.190 456

b
Parigi Moutong 1.848 48.310 6.764 41.265 2.569 10.633 2.190
Tojo Una-Una 470 15.073 2.319 b.
10.210 1.295 3.007 506
ka
Sigi 637 9.277 2.805 18.586 1.294 4.668 1.067
Banggai Laut 238 7.378 2.000 4.623 850 968 127
a
un

Morowali Utara 2.298 4.327 4.479 9.409 743 1.806 658


Palu 3.281 12.704 13.392 42.280 4.099 18.932 2.231
o

Sulawesi Tengah 17.885 223.007 57.730 236.503 20.474 69.172 12.105


oj
//t

Lampiran 2. Lanjutan
s:
tp

Kategori Lapangan Usaha


Kabupaten/Kota Jumlah
ht

K L M, N P Q R, S, U
(1) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15)
Banggai Kep. 341 54 239 3.907 855 235 35.196
Banggai 2.114 165 1.083 10.331 2.556 1.321 95.347
Morowali 477 363 793 3.111 1.192 680 43.586
Poso 1.559 152 859 7.099 1.834 919 46.887
Donggala 576 51 697 8.049 1.003 947 73.401
Toli-Toli 1.460 211 586 6.399 1.863 1.044 59.658
Buol 492 109 434 4.618 719 551 33.233
Parigi Moutong 2.230 180 1.472 11.064 2.640 1.797 132.962
Tojo Una-Una 461 58 427 4.538 843 347 39.554
Sigi 290 206 927 6.822 1.174 800 48.553
Banggai Laut 293 23 155 2.274 408 216 19.553
Morowali Utara 481 53 287 3.712 914 381 29.548
Palu 5.794 2.117 3.974 13.100 5.493 4.980 132.377
Sulawesi Tengah 16.568 3.742 11.933 85.024 21.494 14.218 789.855

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


46 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 3. Banyaknya Usaha/Perusahaan Menurut Kabupaten/Kota dan Skala Usaha dan
Konsep Pengelompokan Skala Usaha di Provinsi Sulawesi Tengah

Skala Usaha
Kabupaten/Kota Jumlah
Mikro Kecil Menengah Besar
(1) (2) (3) (4) (5)
Banggai Kepulauan 16.162 997 33 17.192

.id
Banggai 36.821 3.888 353 41.062
Morowali 15.550 1.368 103 17.021

o
.g
Poso 19.072 1.780 176 21.028
Donggala 34.279 2.685 148 37.112

ps
Toli-Toli 23.773 1.876 199 25.848

b
Buol 13.546 884 95 14.525
Parigi Moutong 52.957
b.
6.250 249 59.456
ka
Tojo Una-Una 17.914 1.386 93 19.393
a

Sigi 21.907 1.446 57 23.410


un

Banggai Laut 8.434 550 59 9.043


o

Morowali Utara 11.331 1.020 100 12.451


oj

Palu 40.342 4.354 1.468 46.164


//t

Sulawesi Tengah 312.088 28.484 3.133 343.705


s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 47
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 4. Banyaknya Tenaga Kerja Menurut Kabupaten/Kota dan Skala Usaha dan
Konsep Pengelompokan Skala Usaha di Provinsi Sulawesi Tengah

Skala Usaha
Kabupaten/Kota Jumlah
Mikro Kecil Menengah Besar
(1) (2) (3) (4) (5)
Banggai Kepulauan 27.806 7.076 314 35.196
Banggai 62.565 24.421 8.361 95.347
Morowali 25.216 7.484 10.886 43.586

.id
Poso 31.018 12.196 3.673 46.887

o
Donggala 53.861 15.654 3.886 73.401

.g
Toli-Toli 42.551 13.219 3.888 59.658

ps
Buol 24.448 6.867 1.918 33.233

b
Parigi Moutong 91.877 37.517 3.568 132.962
Tojo Una-Una 28.994 8.773
b. 1.787 39.554
ka
Sigi 37.375 10.211 967 48.553
a

Banggai Laut 14.517 4.247 789 19.553


un

Morowali Utara 17.893 7.095 4.560 29.548


o

Palu 67.032 26.766 38.579 132.377


oj

Sulawesi Tengah 525.153 181.526 83.176 789.855


//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


48 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 8. Banyaknya Usaha/Perusahaan menurut Kabupaten/Kota dan Lama
Beroperasidi Provinsi Sulawesi Tengah

Skala Usaha
Kabupaten/Kota Jumlah
< 1 tahun 1-5 tahun 6-10 tahun > 10 tahun
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Banggai Kepulauan 909 6.485 3.635 6.163 17.192

.id
Banggai 2.410 17.385 8.519 12.748 41.062

o
Morowali 1.845 9.081 3.236 2.859 17.021

.g
Poso 1.814 9.617 4.301 5.296 21.028

ps
Donggala 2.749 15.185 7.746 11.432 37.112

b
Toli-Toli 2.670 11.214 4.470 7.494 25.848
Buol 849 6.839b. 3.081 3.756 14.525
ka
Parigi Moutong 4.634 26.584 12.088 16.150 59.456
Tojo Una-Una 1.334 7.752 3.874 6.433 19.393
a
un

Sigi 2.026 11.377 4.397 5.610 23.410


Banggai Laut 631 4.017 1.835 2.560 9.043
o
oj

Morowali Utara 981 6.666 2.363 2.441 12.451


//t

Palu 4.642 22.093 9.293 10.136 46.164


s:

Sulawesi Tengah 27.494 154.295 68.838 93.078 343.705


tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 49
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 10. Banyaknya Usaha/Perusahaan Menurut Kabupaten/Kota dan Status Badan
Usaha di Provinsi Sulawesi Tengah

Kode status badan usaha


Kabupaten/Kota PT/PT Persero/ Koperasi/Dana
Perum
CV Firma Yayasan
Pensiun
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Banggai Kepulauan 24 34 0 38 99
Banggai 276 204 8 126 260
Morowali 65 139 2 46 63

.id
Poso 129 136 0 113 210
Donggala 100 75 0 63 182

o
Toli-Toli 135 157 4 100 140

.g
Buol 64 86 0 29 79

ps
Parigi Moutong 145 196 0 166 300
Tojo Una-Una 66 66 0 30 132

b
Sigi 40 57 3 30 214
Banggai Laut 31 87
b. 2 23 63
ka
Morowali Utara 75 203 0 37 104
a

Palu 1.138 692 13 163 330


un

Sulawesi Tengah 2.288 2.132 32 964 2.176


o

Lampiran 10. Lanjutan


oj
//t

Kode status badan usaha


s:

Kabupaten/Kota Perwakilan Tidak Jumlah


tp

Ijin Khusus perusahaan/ berbadan


lembaga asing usaha
ht

(1) (7) (8) (9) (10)


Banggai Kepulauan 824 0 16.173 17.192
Banggai 2.547 5 37.636 41.062
Morowali 1.435 8 15.263 17.021
Poso 3.726 5 16.709 21.028
Donggala 432 3 36.257 37.112
Toli-Toli 1.997 1 23.314 25.848
Buol 1.464 0 12.803 14.525
Parigi Moutong 1.530 0 57.119 59.456
Tojo Una-Una 712 3 18.384 19.393
Sigi 405 1 22.660 23.410
Banggai Laut 411 0 8.426 9.043
Morowali Utara 864 5 11.163 12.451
Palu 2.897 15 40.916 46.164
Sulawesi Tengah 19.244 46 316.823 343.705

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


50 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 12. Banyaknya Usaha/Perusahaan denganIjin Khusus atau Tidak Berbadan Usaha
menurut Kabupaten/Kota dan Kepemilikan Laporan/Catatan Keuangan di
Provinsi Sulawesi Tengah

Laporan/catatan keuangan
Kabupaten/Kota Jumlah
Memiliki Tidak memiliki
(1) (2) (3) (4)
Banggai Kepulauan 750 16.247 16.997

.id
Banggai 1.941 38.242 40.183

o
Morowali 992 15.706 16.698

.g
Poso 1.493 18.942 20.435

ps
Donggala 802 35.887 36.689
Toli-Toli 878 24.433 25.311

b
Buol
Parigi Moutong
736
2.487
b. 13.531
56.162
14.267
58.649
ka
Tojo Una-Una 988 18.108 19.096
a

Sigi 791 22.274 23.065


un

Banggai Laut 367 8.470 8.837


o

Morowali Utara 805 11.222 12.027


oj

Palu 3.091 40.722 43.813


//t

Sulawesi Tengah 16.121 319.946 336.067


s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 51
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 14. Banyaknya Usaha/Perusahaan Konstruksi menurut Kabupaten/Kota dan Kode
Kualifikasi Usaha di Provinsi Sulawesi Tengah

Kode Kualifikasi Usaha


Kabupaten/Kota
Perorangan K1 K2 K3 M1
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Banggai Kepulauan 323 6 6 0 3
Banggai 528 31 10 6 36

.id
Morowali 312 25 14 19 5
Poso 214 62 17 9 22

o
Donggala 479 5 4 2 3

.g
Toli-Toli 496 8 2 2 12

ps
Buol 356 12 20 4 12
Parigi Moutong 872 42 12 9 7

b
Tojo Una-Una
Sigi
255
424
8
0
b.
4
1
3
1
8
5
ka
Banggai Laut 134 44 2 1 7
a

Morowali Utara 314 77 48 5 10


un

Palu 801 49 23 22 100


Sulawesi Tengah 5.508 369 163 83 230
o
oj

Lampiran 14. Lanjutan


//t
s:

Kode Kualifikasi Usaha


tp

Kabupaten/Kota Jumlah
M2 B1 B2 Non Kualifikasi
ht

(1) (7) (8) (9) (10) (11)


Banggai Kepulauan 0 0 0 12 350
Banggai 3 1 1 46 662
Morowali 3 0 0 39 417
Poso 4 0 0 17 345
Donggala 0 0 0 15 508
Toli-Toli 1 0 0 32 553
Buol 2 0 0 12 418
Parigi Moutong 0 0 0 32 974
Tojo Una-Una 0 0 0 22 300
Sigi 0 1 0 18 450
Banggai Laut 0 1 0 18 207
Morowali Utara 0 0 0 41 495
Palu 18 2 4 93 1.112
Sulawesi Tengah 31 5 5 397 6.791

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


52 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 15. Banyaknya Usaha/Perusahaan Menurut Kabupaten/Kota dan Jaringan Usaha di
Provinsi Sulawesi Tengah

Jaringan usaha/perusahaan

Kabupaten/Kota Pabrik Unit Jumlah


Kantor Perwa-
Tunggal Cabang (manu- pembantu/
pusat kilan
faktur) penunjang
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Banggai Kepulauan 16.916 0 58 0 0 218 17.192


Banggai 40.442 3 267 34 3 313 41.062

.id
Morowali 16.839 0 88 19 0 75 17.021

o
Poso 20.683 0 127 24 0 194 21.028

.g
Donggala 36.905 0 79 7 0 121 37.112

ps
Toli-Toli 25.406 8 141 13 3 277 25.848

b
Buol 14.317 2 54 2 0 150 14.525
Parigi Moutong 58.987 0
b.
210 18 0 241 59.456
ka
Tojo Una-Una 19.235 1 65 7 0 85 19.393
a
un

Sigi 23.234 0 79 2 3 92 23.410


Banggai Laut 8.884 0 54 3 0 102 9.043
o

12.237 0 76 20 1 117 12.451


oj

Morowali Utara
44.458 53 850 61 7 735 46.164
//t

Palu
s:

Sulawesi Tengah 338.543 67 2.148 210 17 2.720 343.705


tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 53
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 17. Jumlah Usaha/Perusahaan menurut Kabupaten/Kota dan Jumlah Tenaga Kerja
di Provinsi Sulawesi Tengah

Jumlah tenaga kerja


Kabupaten/Kota Jumlah
<5 5-19 20-99 >=100
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Banggai Kepulauan 16.161 954 77 0 17.192
Banggai 37.522 3.240 286 14 41.062

.id
Morowali 16.039 872 98 12 17.021

o
Poso 19.548 1.297 180 3 21.028

.g
Donggala 34.895 2.054 157 6 37.112

ps
Toli-Toli 23.886 1.778 175 9 25.848

b
Buol 13.343 1.078 102 2 14.525
Parigi Moutong 54.119 5.105
b. 228 4 59.456
ka
Tojo Una-Una 18.095 1.212 85 1 19.393
a

Sigi 21.912 1.380 118 0 23.410


un

Banggai Laut 8.454 531 58 0 9.043


o

Morowali Utara 11.493 842 112 4 12.451


oj

Palu 41.741 3.602 756 65 46.164


//t

Sulawesi Tengah 317.208 23.945 2.432 120 343.705


s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


54 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 19. Banyaknya Usaha/Perusahaan menurut Kabupaten/Kota dan Nilai Omset
Usaha/Perusahaan Selama 1 Tahun di Provinsi Sulawesi Tengah

Nilai Pengeluaran Usaha/Perusahaan Selama 1 Tahun

Kabupaten/Kota 300 juta 2,5 milyar Jumlah


≤300juta > 50 milyar
-2,5 milyar - 50 milyar

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

.id
Banggai Kepulauan 16.420 757 15 0 17.192

o
Banggai 38.160 2.669 205 28 41.062

.g
Morowali 15.575 1.359 71 16 17.021

ps
Poso 19.340 1.563 114 11 21.028

b
Donggala 34.908 2.078 119 7 37.112
Toli-Toli 24.198 1.527
b. 114 9 25.848
ka
Buol 13.650 802 69 4 14.525
a

Parigi Moutong 55.516 3.758 173 9 59.456


un

Tojo Una-Una 18.356 971 63 3 19.393


o

Sigi 22.187 1.178 41 4 23.410


oj

Banggai Laut 8.565 436 38 4 9.043


//t

Morowali Utara 11.428 951 66 6 12.451


s:

Palu 40.660 4.632 791 81 46.164


tp

Sulawesi Tengah 318.963 22.681 1.879 182 343.705


ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 55
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 21. Banyaknya Usaha/Perusahaan menurut Kabupaten/Kota dan Pemanfaatan
Media Internet di Provinsi Sulawesi Tengah

Pemanfaatan Media Internet


Kabupaten/Kota Ya, untuk Ya, selain Tidak Jumlah
Jual Beli untuk Jual Beli memanfaatkan
(1) (2) (3) (4) (5)

.id
Banggai Kepulauan 45 42 17.105 17.192
Banggai 454 531 40.077 41.062

o
.g
Morowali 288 169 16.564 17.021

ps
Poso 336 182 20.510 21.028
Donggala 244 184 36.684 37.112

b
Toli-Toli 442 165 25.241 25.848
Buol 119 93
b. 14.313 14.525
ka
Parigi Moutong 620 769 58.067 59.456
a

Tojo Una-Una 182 111 19.100 19.393


un

Sigi 211 220 22.979 23.410


o

Banggai Laut 59 25 8.959 9.043


oj

Morowali Utara 120 103 12.228 12.451


//t

Palu 2.053 1.289 42.822 46.164


s:

Sulawesi Tengah 5.173 3.883 334.649 343.705


tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


56 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 23. Banyaknya Usaha/Perusahaan menurut Kabupaten/Kota dan Penerapan
Sistem Waralaba di Provinsi Sulawesi Tengah

Penerapan Sistem Waralaba


Kabupaten/Kota Ya, sebagai Ya, sebagai Jumlah
pemberi penerima Tidak
Waralaba Waralaba
(1) (2) (3) (4) (5)

.id
Banggai Kepulauan 1 2 17.189 17.192

o
Banggai 12 57 40.993 41.062

.g
Morowali 7 4 17.010 17.021

ps
Poso 2 17 21.009 21.028

b
Donggala 0 3 37.109 37.112
Toli-Toli 12 b. 11 25.825 25.848
ka
Buol 1 5 14.519 14.525
a

Parigi Moutong 20 27 59.409 59.456


un

Tojo Una-Una 4 13 19.376 19.393


o

Sigi 0 15 23.395 23.410


oj

Banggai Laut 0 1 9.042 9.043


//t

Morowali Utara 2 3 12.446 12.451


s:

Palu 21 109 46.034 46.164


tp

Sulawesi Tengah 82 267 343.356 343.705


ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 57
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 25. Banyaknya Usaha/Perusahaan yang Menerapkan Sistem Waralaba menurut
Kabupaten/Kota dan Kepemilikan STPW di Provinsi Sulawesi Tengah

Kepemilikan STPWD
Kabupaten/Kota Jumlah
Ya Tidak
(1) (2) (3) (4)
Banggai Kepulauan 1 2 3
Banggai 24 45 69

.id
Morowali 6 5 11

o
Poso 10 9 19

.g
Donggala 3 0 3

ps
Toli-Toli 11 12 23
Buol 3 3 6

b
Parigi Moutong 19 28 47
Tojo Una-Una 8
b. 9 17
ka
Sigi 8 7 15
a

Banggai Laut 1 0 1
un

Morowali Utara 0 5 5
o

Palu 82 48 130
oj

Sulawesi Tengah 176 173 349


//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


58 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
Lampiran 35. Pengukuran Potensi Ekonomi menurut Kategori di Kabupaten Tojo Una-Una

Metode Pengukuran Hasil Pemetaan


Kategori
Lapangan LQ
LQ Tipolgi Potensi Potensi
Usaha Tenaga Total Unggulan
PDRB Klassen 1 2
Kerja
B, D, E 0 0 0 - - - -
C 1 0 0 1 - - -
F 0 0 0 - - - -

.id
G 0 1 0 1 - - -

o
H 1 0 0 1 - - -

.g
I 0 1 1 2 - √ -

ps
J 0 1 0 1 - - -

b
K 0 0 0 - - - -
L 0 1 1
b. 2 - √ -
ka
M, N 0 0 0 - - - -
a

P 1 1 1 3 √ - -
un

Q 0 1 1 2 - √ -
o

R, S, U 0 1 0 1 - - -
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 59
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
.id
o
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


60 Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan
o .id
.g
ps
b
b.
ka
a
o un
oj
//t
s:
tp
ht

Sensus Ekonomi 2016 Analisis Hasil Listing


Potensi Ekonomi Kabupaten Tojo Una-Una 61
Analisis Karakteristik Usaha dan Ketenagakerjaan

Anda mungkin juga menyukai