Anda di halaman 1dari 2

JENIS BEHEL GIGI (KAWAT GIGI)

Behel gigi atau kawat gigi sudah dikenal luas oleh masyarakat karena
bentuknya, yang digunakan untuk merapikan gigi dan memperbaiki
lengkung rahang serta memperbaiki fungsi pengunyah.

Namun banyak diantara masyarakat yang menganggap bahwa fungsi


behel gigi adalah untuk menunjang penampilan (fashion) semata.
Sehingga tidak sedikit yang memasang behel gigi untuk tujuan
"fashion" tersebut secara asal, bahkan dipasang dengan bantuan
teman yang bermodal melihat "youtube". Padahal metode
pemasangan seperti ini sangat beresiko untuk merusak kerapian gigi maupun lengkung rahang.
Sehingga sangat disayangkan jika sebelum memasang behel gigi, giginya yang rapi malah
menjadi berantakan setelah memasang behel gigi secara asal. Bahkan ada beberapa kasus
menyebabkan perubahan bentuk gusi dan rahang.

Jadi sangat disarankan jika mau memasang behel agar dilakukan oleh dokter gigi yang ahli
dibidangnya. Karena ada prosedur yang harus dilakukan sebelum maupun setelah pemasangan
behel gigi. Sehingga resiko seperti yang dijelaskan di atas tadi bisa dihindari.

Behel gigi berdasarkan penggunaannya terbagi menjadi 2 (dua), yaitu behel permanen dan
behel lepasan. Behel permanen adalah behel gigi yang dipasang melekat secara permanen dan
akan dilepas setelah tujuan pemasangan behel gigi tercapai. Sedangkan behel lepasan adalah
behel gigi yang bisa dilepas dan dipasang seketika sesuai kebutuhan pasien, misalnya adalah
pada saat sikat gigi ataupun makan.

Behel Permanen

Jenis behel ini terdiri dari beberapa jenis, yaitu :

1. Behel Metal

Behel metal ini adalah salah satu behel gigi yang paling populer digunakan dengan ciri karet
warna-warni. Behel ini meliputi bracket dan kawat/wire yang terbuat dari bahan metal anti
karat dan karet yang berwarna-warni untuk mengikat kawat pada bracket. Jenis behel gigi ini
paling populer salah satunya karena paling murah, rentang harga adalah dimulai dari
Rp.3.000.000,-. Harga tersebut tergantung dari merk yang digunakan dan lokasi dokter berada.

2. Behel Ceramic

Behel ceramic ini hampir sama dengan behel metal. Yang membedakan adalah warna bracket
dan kawat/wire menyerupai warna gigi, dan bahan yang digunakan untuk bracket adalah dari
ceramic. Behel ini lebih mahal dari behel metal, karena memang bahannya lebih bagus dari
behel metal. Rentang harganya dimulai dari Rp.5.500.000,- dan bisa saja lebih mahal karena
merk dan lokasi dokter berada.
3. Behel Lingual

Behel lingual adalah behel gigi yang meliputi bracket dan kawat/wire yang dipasang pada
permukaan gigi bagian dalam. Sehingga behel lingual ini tidak terlihat dari luar. Keterangan
lebih lanjut tentang behel lingual bisa dibaca di tulisan saya sebelumnya.

4. Behel Self Ligating

Behel self ligating adalah behel gigi permanen yang paling nyaman digunakan dan tidak sakit.
Karena pergerakan behel ini berbeda dengan behel gigi lainnya, sehingga rasa sakit lebih
minim. Keterangan lebih lanjut tentang behel self ligating bisa dibaca di tulisan saya
sebelumnya.

Behel Lepasan

Jenis behel ini terdiri dari beberapa jenis, yaitu :

1. Retainer

Retainer adalah jenis behel lepasan yang biasanya digunakan untuk tetap menjaga kerapian
gigi setelah behel permanen dilepas. Retainer juga biasanya digunakan pada anak-anak sebagai
perawatan ringan agar gigi tetap rapi.

2. Invisalign

Ini adalah salah satu jenis behel lepasan paling “mutakhir” yang berbentuk seperti cetakan gigi
dan berwarna bening. Sehingga dengan menggunakan behel ini seperti tidak menggunakan
behel gigi, karena warnanya yang bening. Namun harga behel ini masih sangat mahal
dibanding behel gigi yang lain. Jika anda tertarik dengan behel ini, silahkan baca di website
resminya.

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan hubungi kami. Dan silahkan rutin mengunjungi halaman
promo kami untuk mendapatkan harga yang menarik.

Anda mungkin juga menyukai