TAJAM Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Halaman : RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KELAS B NON PENDIDIKAN Jl. Galuh Mas No. 1 Telukjambe 1/2 KARAWANG Ditetapkan Direktur RSUD Karawang SPO Tanggal Terbit (STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL ) dr. H. Asep Hidayat Lukman, MM NIP. 19590730 198703 1 007 1. PENGERTIAN Tata cara untuk penanganan petugas paska tertusuk alat medis tajam Untuk menjamin keselamatan dan kesehatan kerja petugas dalam 2. TUJUAN lingkungan RSUD Karawang Setiap pekerja dijamin kesehatan dan keselamatannya terhadap 3. KEBIJAKAN kecelakaan di tempat kerja.
5.1 Prosedur Umum
- Bila tertusuk alat medis tajam, segera keluarkan darah dengan memijat bagian tubuh yang tertusuk. - Cuci dengan air mengalir menggunakan sabun atau cairan antiseptik - Lapor Ke Kepala Jaga / Kepala Ruangan - Kepala Ruangan lapor ke Komite PPIRS dan K3RS. - Petugas yang tertusuk ke IGD untuk dieksplorasi. - Petugas yang tertusuk membuat kronologis peristiwa untuk dilaporkan kepada Kepala Ruangan. - Tim PPIRS mencek status pasien, apakah infeksi HIV, Hepatitis B atau Hepatitis C dan membuat laporan ke tim K3
5.2 Prosedur Pemeriksaan Laboratorium
- Terhadap pasien : cek anti HIV, HBsAg dan Anti HCV. - Bila pasien positif, petugas juga harus diperiksa anti HIV, HbsAg, Anti HBs dan Anti HCV pada hari yang sama saat tertusuk, kemudian tiap 3 bulan dalam jangka waktu 1 tahun, 4. PROSEDUR kecuali Anti HCV setelah 6 bulan. - Bila hasil pasien negatif, pemeriksaan laboratorium terhadap petugas yang tertusuk tidak dilakukan.
5.3 Prosedur Pemberian Terapi Profilaksis
- Bila petugas memiliki Anti HBs > 10 10mIU/ml, tidak perlu divaksinasi. - Bila petugas tidak memiliki anti HBs, petugas diberikan Hep B Immunoglobulin dalam waktu 48 jam paska pajanan secara IM dan 10 hari paska pajanan, serta 1 seri vaksinasi Hepatitis B. - Untuk Hepatitis C belum ada profilaksis paska pajanan. - Untuk HIV, profilaksin paska pajanan harus diberikan dalam waktu 4 jam paska pajanan, pemberian ARV dan pemeriksaan laboratorium harus disertai konseling yang harus difasilitasi dalam waktu 24 jam. - Terapi profilaksis HIV : kombinasi Zidovudin ( AZT ) 300 mg tiap 12 jam selama 28 hari dan Lamivudin ( 3TC ) 150 mg tiap 12 jam selama 28 hari. PROSEDUR PENANGANAN PETUGAS PASKA TERTUSUK ALAT MEDIS TAJAM Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Halaman : RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KELAS B NON PENDIDIKAN Jl. Galuh Mas No. 1 Telukjambe 2/2 KARAWANG
5.4 Kepegawaian Penderita yang terpajan Hepatitis B, Hepatitis C atau HIV tidak perlu dibatasi kegiatannya.
5.1 Unit kerja / Ruangan / Poliklinik
5.2 Instalasi Gawat Darurat 5.3 Instalasi Laboratorium 5.4 Instalasi Farmasi 5. UNIT TERKAIT 5.5 Instalasi K3RS 5.6 Komite Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit ( PPIRS )