Anda di halaman 1dari 5

1

BAB III
REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN
KEGIATAN MANDIRI
Cut Fahrina Arfah

a. Kegiatan Utama

1). Bidang Kegiatan yang Dipilih


Sosialisasi penyuluhan pembuatan MOL (Mikroorganisme Lokal)

2). Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Ingin Dicapai


a. Maksud
Maksud dari program ini adalah untuk mengajarkan dan memberikan pemahaman
kepada masyarakat khususnya petani dan ibu-ibu akan manfaat penggunaan pupuk organik.
Serta mengenalkan dan memberitahukan kepada masyarakat mengenai macam-macam
limbah rumah tangga yang bisa digunakan untuk pembuatan pupuk organik (MOL).

b. Tujuan
Tujuan dari kegiatan ini untuk menambah keterampilan dan meningkatkan kesadaran
masyarakat akan manfaat dan kegunaan limbah, serta kegunaan dari pupuk organik dan
menyadari penting penggunaan pupuk organik untuk jangka panjang hal itu sendiri
dikarenakan mata pencarian utama masyarakat di Desa Kute Bukit Kecamatan Blang
Pengayo adalah petani atau berkebun.

c. Sasaran
Sasaran program ini adalah seluruh petani di Desa Kute Bukit Kecamatan Blang
Pengayo.

3. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut

Kegiatan pembuatan MOL (Mikroorganisme Lokal) dilaksanakan oleh Cut Fahrina Arfah
dan di bantu oleh beberapa teman KKN GL-124 dan dihadirin oleh warga Desa Kute Bukit. Kegiatan
ini dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 31 Juli 2018 di Mersa Desa Kute Bukit.
Program ini berisi tentang pengetahuan mengenai pupuk organik meliputi kegunaan dan tata
cara pembuatan pupuk organik.
Tindak lanjut yang diharapkan dari program ini adalah masyarakat menyadari pentingnya
penggunaan pupuk organik dan pengaplikasiannya.

4. Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat

1. Faktor Pendukung
a. Kegiatan ini mendapat dukungan dari pengulu kampung, ketua pemuda
kampung serta ketua warga kampung yang tertarik.
2

b. Motivasi serta dukungan dari kawan-kawan KKN GL – 124.

2. Faktor Penghambat
a. Susahnya mengumpulkan masyarakat kampung.
b. Cuaca yang kurang mendukung.

b. Kegiatan penujang
1). Bidang Kegiatan yang Dipilih
Pembuatan Apotik Hidup
2). Maksud, Tujuan dan Sasaran yang Ingin Dicapai
a. Maksud
Pembuatan apotik hidup merupakan kegiatan pemanfaatan sebagian tanah untuk
ditanami tanaman obat – obatan untuk keperluan sehari – hari. Biasanya tanaman apotik
hidup adalah tanaman – tanaman yang berkhasiat dapat menjadi obat tradisional seperti
jahe, kunyit, lengkuas, sereh, temulawak, kencur, lidah buaya dan sebagainya.
Maksud dari kegiatan ini adalah upaya mempermudah pengobatan yang bersifat alami
dan tradisional yang dapat menjadi pengobatan alternatif.

b. Tujuan
Tujuan dari kegiatan pembuatan apotik hidup agar masyarakat lebih mandiri sehingga
ketika sakit, tanaman apotik hidup dapat langsung dijadikan obat.

c. Sasaran yang Ingin Dicapai


Sasaran yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah masyarakat Desa Kute Bukit.

3). Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut


Kegiatan pembuatan apotik hidup dilaksanakan oleh Cut Fahrina Arfah dan di bantu oleh
teman – teman KKN GL – 124 beserta anak – anak Desa Kute Bukit.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 20 Juli 2018 di halaman Puskesdes Desa
Kute Bukit.
Hasil yang dicapai setelah kegiatan ini anak – anak lebih perduli terhadap lingkungan dan
lebih mengenal jenis tanaman obat – obatan yang ada di sekeliling mereka.
Kegiatan ini dilakukan hanya sekali selama satu bulan KKN. Kegiatan ini diharapkan dapat
mempererat hubungan kami dengan anak – anak Desa Kute Bukit.
1.) Faktor pendukung dan faktor penghambat
a. Faktor pendukung
 Kegiatan ini mendapat dukungan dari pengulu Kute Bukit, serta
3

Kelompok tani dan warga kampung yang tertarik.


 Motivasi serta dukungan dari kawan – kawan KKN GL – 124.
b. Faktor penghambat
 Susahnya mengumpulkan masyarakat desa.

2.) Faktor pendukung dan penghambat


a. Faktor pendukung
 Dukung dari pengulu Kute Bukit
 Motivasi dan Ilmu yang diperoleh dalam perkuliahan
 Dukungan dari kawan – kawan anggota KKN.
 Alat dan Bahan yang dibutuhkan mudah diperoleh
b. Faktor penghambat
Adapun faktor penghambat dalam pelaksaan kegiatan ini adalah
fasilitas serta jenis tanaman yang sedikit.
4

Lampiran

a. Penyuluhan dan pembuatan MOL (Mikroorganisme Lokal)

Peserta sosialisasi pembuatan MOL terlihat Cut Fahrina sedang menjelaskan proses
Ramai memenuhi ruangan Mersah pembuatan MOL dari bahan organik

Peserta sosialisasi sangat antusias mendengarkan Cut Fahrina tengah menjawab pertanyaan
penjelasan Cut Fahrina dari salah satu peserta sosialisasi
5

b. Pembuatan apotik hidup

Anda mungkin juga menyukai