Kelas/Jaminan : BPJS Km Operasi : 2 Op Ke: 3 Jam : 11.15 Praktikan : Wulandari, Amd.Kep Trainer : Ns.Hendrik Kurniawan, S.Kep HIPKABI LAPORAN PENGHITUNGAN Paraf : Paraf : INSTRUMEN & LAPORAN OPERASI Tindakan Operasi : Exici Biopsi Instrumen Mandiri Dokter operator : dr. Willan ALP,MHKes,SpB(K)Onk,dr
INSTRUMENT DAN JUMLAH
NO LANGKAH - LANGKAH OPERASI SPONGE Pra Int + Post 1 Kidney basin 1 1 - 1 1. Perawat dari ruang Dahlia ke ruang IBS 2 Medium com 1 1 - 1 dilakukan serah terima di Transfer Room / Dressing scissors (gunting 1 1 - 1 Holding Room antara perawat ruangan 3 dengan perawat IBS benang) a. Melakukan transfer menggunakan Metzenbum (gunting 1 1 - 1 Easy Move dari brankart / 4 jaringan) sretcher ruangan ke brankart IBS 5 Pinset anatomis 2 2 - 2 b. Melakukan pengecekan pasien 6 Pinset sirugis 2 2 - 2 yang meliputi gelang identitas, 7 Back hack (hak dobel) 2 2 - 2 informed consent ( IC ) bedah, 8 Klem bengkok medium 5 5 - 5 informed consent ( IC ) anastesi, 9 Klem bengkok small 5 5 - 5 Riwayat alergi, penerimaan pasien 10 Allis clem 2 2 - 2 yang berisi identitas pasien, 11 Hak jari 2 2 - 2 inform dan consent/persetujuan 12 Towel clem 6 6 - 6 tindakan medis operatif , menanyakan lama puasa, setelah 13 Klem lurus - - - - itu 14 Needle holder 2 2 - 2 c. mengganti baju pasien dengan 15 Khocer 4 4 - 4 baju operasi dan di pakaikan topi 16 Langen back sedang 2 2 - 2 operasi 17 Ovarium clem - - - - 2. SIGN IN 18 Babcock - - - - Pasien dipindahkan dari ruang serah terima 19 Scapel No.3 1 1 - 1 keruang pra induksi dihadiri perawat kamar bedah, dokter anastesi dan perawat anastesi. BAHAN HABIS PAKAI a. Dilakukan di ruang pra induksi Handscoen steril dengan melakukan sign in yang 1 1 1 - 1 6,5/7/7,5/8 berisi konfirmasi identitas pasien, 2 Kassa steril 40 40 - 40 lokasi dan prosedur operasi yang 3 NaCl 0,9 % 500 cc 100cc 100cc - 100cc berada di informed dan consent Povidon iodin 10% 100 (IC) bedah dan informed consent 4 100cc 100cc - 100cc (IC) anastesi cc 5 Alkohol 70% 100cc 100cc 100cc - 100cc 6 Apron 4 4 - 4 7 Bisturi no. 10 1 1 - 1 b. Pasien mengkonfirmasi ulang 8 Couter 1 1 - 1 mengenai identitas, lokasi operasi 9 Ground plate 1 1 - 1 dan persetujuan operasi 10 Hipafix / plester 1 1 - 1 c. Perawat melakukan site marking PGA No.3/0 tapper pada laparatomy yang dilakukan 11 1 1 - 1 tindakan operasi (ѻ) 12 BYOSIN No.4/0 cutting 1 1 - 1 d. Perawat anastesi melakukan pengecekan peralatan seperti mesin dan obat anastesi, memastikan pulse oxymeter terpasang dan berfungsi dengan baik e. Perawat konfirmasi ulang mengenai riwayat alergi pasien f. Ahli anastesi memastikan apakah ada resiko kesulitan jalan nafas / aspirasi, maupun kehilangan darah > 500 ml. Akses intravena adekuat atau tidak pada pasien 3. Safety transfer pasien dari holding room masuk ruang operasi pasien berpindah 2brankat 4. Alasi bagian tubuh medial sampai distal pasien (diatas duk steril) dengan perlak / underpad
5. Tim OK menggunakan APD ( topi, masker,
apron, gogle dan sepatu boot/ sandal tertutup) 6. SRUBBING Tim operasi melakukan cuci tangan bedah 7. GOWNING & GLOVING Dilakukan oleh tim operasi 8. Perawat sirkuler menyiapkan instrumen operasi menggunkan laparatomy set yang akan digunakan. Lalu perawat instrumen menyiapakan meja mayo, memasukkan sarung meja mayo steril dan di alasi set duk perlak steril. Lalu instrumentor menata instrumen sesuai urutan 9. Setelah pasien dilakukan spinal anastesi, perawat asisten melakukan desinfeksi pada area operasi dengan menggunakan alat sponge holding forcep kassa dan cairan povidon iodin 10% 10. DRAPPING Perawat instrumen dan asisten operator melakukan drapping a. Duk besar steril untuk menutupi bagian tubuh distal pasien b. Duk besar steril untuk menutupi bagian tubuh proksimal pasien c. Duk kecil steril 2 buah untuk menutupi bagian dexstra dan sinistra tubuh pasien bagian tepi yang akan dilakukan insisi pada area operasi lalu kaitkan antara duk Semarang, ………………………….. Tanda Tangan Trainer