Pengertian Karya Ilmiah adalah Sebuah karya tulis yang mana didalam isinya
mengungkapkan suatu pembahasan yang lengkap dan secara ilmiah yang dituliskan
oleh seorang penulis. Untuk memberitahukan sesuatu hal secara logis dan
sistematis kepada para pembaca. Karya ilmiah juga biasanya ditulis untuk mencari
sebuah jawaban mengenai sesuatu hal yang di teliti dan untuk membuktikan
kebenaran tentang sesuatu yang terdapat dalam objek tulisan tersebut. Biasanya
tulisan ilmiah sering mengangkat tema seputar hal-hal yang baru (aktual) dan
belum pernah ditulis oleh orang lain agar terlihat beda dan terkesan baik.Istilah
karya ilmiah adalah mengacu kepada sebuah karya tulis yang menyusun dan
menyajikan berdasarkan pada suatu kajian ilmiah dan cara kerja ilmiah. Didalam
sebuah penulisan karya ilmiah, baik makalah maupun laporan penelitian biasanya
telah didasarkan pada suatu kajian ilmiah dan cara kerja yang ilmiah.Dalam karya
ilmiah memiliki beberapa gaya penulisan antara lain gaya penulisan deskripsi,
merupakan gambaran tertulis yang mana penulis berusaha menggambarkan detail
benda-benda atau gelaja yang terjadi dalam bentuk kata-kata; gaya penulisan
berbentuk narasi, merupakan jenis gaya penulisan yang menyajikan suatu rangkaian
cerita dari suatu kejadian; gaya penulisan ekspose atau penjabaran, gaya penulisan
jenis ini menjelaskan dan menafsirkan fakta dan gejala yang timbul dari suatu
kejadian; dan gaya penulisan argumentasi, gaya penulisan jenis ini mengemukakan
fakta pendukung dari penulis dengan menyajikan alasan-alasan.Karya ilmiah dapat
berupa tema apa saja, misalkan mengangkat tema tentang bahaya narkoba,
pengelolaan sampah yang baik, pencemaran lingkungan, polusi udara yang
disebabkan asap pabrik, bahaya merokok dan masih banyak tema lagi yang bisa
diangkat untuk menjadi karya ilmiah. Tapi apakah sebenarnya tujuan dari karya
tersebut?
1. Untuk menyampaikan ide, maksudnya pokok permasalahan yang ada agar lebih
mudah dipahami oleh pembaca maka penulis karya ilmiah membuat dalam bentuk
karya ilmiah tersebut.
4. Tesis, adalah karya ilmiah yang sifatnya lebih mendalam daripada skripsi.
Tesis akan mengungkapkan pengetahuan bari yang diperoleh dari penelitian
sendiri. Karya tulis ini akan memperbincangkan pengujian terhadap satu
hipotesis atau lebih. Dengan kata lain, tesis adalah karya tulis yang membahas
suatu pernyataan atau teori yang didukung oleh sejumlah argument yang dapat
dipertanggungjawabkan. Tesis biasanya ditulis untuk melengkapi ujian sarjana
strata dua (magister).
5. Disertasi, adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang
dapat dibuktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta yang sahih dengan
analisis yang terinci. Dalil yang dikemukakan biasanya dipertahankan oleh
penulisnya dari sanggahan-sanggahan senat guru besar atau penguji suatu
pendidikan tinggi. Disertasi ini berisi suatu temuan penulis sendiri, yang berupa
temuan orisinal. Intinya disertasi adalah karya ilmiah yang mengemukakan satu
atau beberapa dalil disertai pembuktian berdasarkan data dan fakta yang
diamatinya. Disertasi merupakan karya ilmiah untuk memperoleh gelar doktor.
Ciri-Ciri Karya Ilmiah :
Dalam karya ilmiah ada 4 aspek yang menjadi karakteristik utamanya, yaitu:
1. Struktur Sajian. Struktur sajian karya ilmiah sangat ketat, biasanya terdiri
dari bagian awal (pendahuluan).bagian inti (pokok pembahasan), dan bagian
penutup. Bagian awal merupakan pengantar ke bagian inti, sedangkan inti
merupakan sajian gagasan pokok yang ingin disampaikan yang dapat terdiri dari
beberapa bab atau subtopik. Bagian penutup merupakan simpulan pokok
pembahasan serta rekomendasi penulis tentang tindak lanjut gagasan tersebut.
3. Sikap Penulis. Sikap penulis dalam karya ilmiah adalah objektif, yang
disampaikan dengan menggunakan gaya bahasa impersonal, dengan banyak
menggunakan bentuk pasif, tanpa menggunakan kata ganti orang pertama atau
kedua.
4. Penggunaan Bahasa. Bahasa yang digunakan dalam karya ilmiah adalah bahasa
baku yang tercermin dari pilihan kata/istilah, dan kalimat-kalimat yang efektif
dengan struktur yang baku.
1. Ditulis dalam bahasa yang baik dan benar, serta tidak menimbulkan salah
penafsiran bagi pembacanya
Banyak ragam dan jenis tulisan yang termasuk karya ilmiah, misalnya makalah,
artikel penelitian, artikel ilmiah populer, buku, modul, atau buku pelajaran. Bentuk
tulisan ilmiah tersebut sering dinamakan karya tulis ilmiah. Sebagai pelajar kalian
perlu berlatih berpikir ilmiah seperti itu. Latihan yang akan kalian lakukan, yaitu
denganmembuat makalah sebagai salah satu bentuk karya tulis ilmiah.
Mengenali Ciri-Ciri dan Sistematika Makalah.
1. Ciri-ciri makalah
Pada dasarnya makalah terdiri atas dua bagian utama, yaitu bagian tubuh dan
pelengkap. Bagian tubuh terdiri atas pendahuluan, isi/pembahasan, dan
penutup.Bagian pelengkap terdiri atas: judul, kata pengantar, daftar isi, dan
daftar pustaka.
1. Halaman judul
Judul adalah nama karangan. Judul harus sesuai dengan isinya karena judul
mencerminkan isi. Judul biasanya berupa kelompok kata (bukan kalimat).
Judul ditulis dengan mempertimbangkan hal-hal berikut:
1) Dirumuskan secara singkat
2) Mencerminkan area permasalahan,variabel penelitian dan targetpopulasi
3) Memuat kata-kata kunci yang akan diacu dalam penelitian
4) Memisahkan antara judul utama dan judul pelengkap
2. Kata pengantar
Daftar isi adalah halaman yang memberikan informasi tentang bab, sub bab,
sub-sub bab dan bagian-bagian penting lain yang disertai dengan letak
halamannya.
4. Pendahuluan
1) Latar belakang
(c) bentuk dan jenis data yang diperlukan dapat dipastikan secara akurat,
3) Perumusan masalah.
4) Tujuan penulisan
5. Penutup
Bagian menguraikan keberhasilan metode dikaitkan dengan hasi kerja, dan
dampak produk. Penutup merupakan bagian terakhir dari isi pokok laporan
penelitian. sesuai dengan isinya, bagian ini dapat dibagi menjadi dua sub-bab
yaitu simpulan dan saran.
1) Simpulan
Simpulan merupakan bagian yang berisi jawaban masalah dalam sebuah
penelitian. Simpulan harus sejalan dengan masalah, tujuan, dan uraian
tentang hasil penelitian dan pembahasannya. masalah yang dikemukakan
dibagian pendahuluan semuanya harus terjawab dan dengan jawaban itu
semua tujuan dapat tercapai. Uraian dalam simpulan harus menjawab
masalah yang dikemukakan dalam bagian pendahuluan dan memenuhi semua
tujuan penelitian.
2) Saran
Saran merupakan bagian yang berisi temuan jalan keluar dari suatu
permasalahan. Saran dikemukakan dengan mengaitkan temuan dalam
simpulan dan jika memungkinkan jalan keluarnya juga disampaikan. saran
dapat bersifat praktis atau teoritis. Selain itu, perlu juga dikemukakan
masalah-masalah baru yang ditemukan dalan penelitian yang memerlukan
penelitian lanjutan.
6. Daftar pustaka