A. LATAR BELAKANG
Palang Merah Indonesia berkomitmen untuk menyebarluaskan dan mendorong aplikasi secara
konsisten Prinsip-Prinsip Dasar Gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional,
melaksanakan kesiapsiagaan di dalam penanggulangan bencana yang berbasis masyarakat,
memberikan bantuan dalam bidang kesehatan yang berbasis masyarakat, berperan aktif dalam
penanggulangan bahaya HIV/AIDS dan penyalahgunaan NAPZA, serta menggerakkan generasi
muda dan masyarakat dalam tugas-tugas kemanusiaan. Amanat ini menjadi bagian tugas anggota
remaja PMI, yang tercakup dalam Tri Bhakti PMR yaitu 1. Berbakti kepada masyarakt 2.
Mempertinggi keterampilan serta memelihara kebersihan dan kesehatan 3. Mempererat
persahabatan nasional dan internasional.
Untuk dapat melaksanakan Tri Bhakti PMR yang berkualitas, maka diperlukan anggota
remaja PMI yang berkarakter kepalangmerahan yaitu mengetahui, memahami, dan
berperilaku sesuai prinsip dasar gerakan Palang Merah dan Bulan Sabit Merah. Selain itu mereka
juga berperan sebagai ”peer educator” atau pelatih sebaya, yaitu yang dapat berbagi
pengetahuan, ketrampilan, dan sikap kepada teman sebayanya, sehingga terjadi peningkatan
ketrampilan hidup atau ”life skill” untuk mendorong terjadinya perubahan perilaku positif pada
remaja. Hal ini telah tercemin dalam kebijakan PMI dan Federasi bahwa:
a. Remaja merupakan prioritas pembinaan, baik dalam keanggotaan maupun kegiatan
kepalangmerahan
b. PMR berperan penting dalam pengembangan kegiatan kepalangmerahan
c. Remaja merupakan calon pemimpin masa depan
Pembinaan PMR, tentu saja diperlukan persamaan persepsi dan komitmen oleh semua unsur
yaitu pengurus, pegawai, pembina PMR, pelatih PMI, serta pihak terkait dalam pembinaan
remaja atau anggota PMR.
B. DASAR
Kegiatan pelatihan dan pelantikan PMR ini berdasarkan pada:
1. Undang-undang No.10 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
2. Kebijakan IFRC tentang Remaja;
3. AD/ART hasil Munas PMI XVIII tahun 2014;
4. Kebijakan PMI tentang PMR;
5. Perjanjian kerjasama PMI dengan Diknas RI tanggal 24 Mei 1995 No. 118/U/95 dan No.
0090-KEP/PP/V/95 tentang pembinaan dan pengembangan Kepalangmerahan di sekolah;
6. Perjanjian kerjasama PMI dengan DEPAG RI tanggal 26 September 1995 dan No. 0185-
KEP/PP/IX/95 tentang pembinaan dan pengembangan Kepalangmerahan di Madrasah.
7. Surat undangan dari PMI Kabupaten Cianjur mengenai keikutsertaan untuk pelatihan dan
pelantikan PMR Se-Kabupaten Cianjur tahun 2018.
D. SASARAN PESERTA
Peserta adalah anggota PMR yang aktif dan belum pernah mengikuti pendidikan dan
pelatihan PMR sebelumnya.
BAB II
LAPORAN HASIL KEGIATAN
2. Adapun Peserta Pelatihan dan Pelantikan PMR Tingkat Wira sebagai berikut :
No Nama Kelas
Pembimbing
1 Ahmad Arifin XII IPA
2 Ahmad Roji XII IPA
3 Fisal Saepunnahar XII IPA
4 Hilma Aenunnisa XII IPA
5 Kosim XII IPS
6 Lilis Ristiani XII IPA
7 M. Andi Hidayatulloh XII IPA
8 Siti Nurpaitah XII IPS
9 Windi Trihandayani XI IPA
Peserta
1
No Nama Kelas
E. ANGGARAN BIAYA
PENGELUARAN SMP
PENDAFTARAN PESERTA
PENDAMPING
TRANSPORT 850000
TAMBANG DAN MITELA 320000
SEWA TENDA 325000
TRANSPORT PASANG TENDA 125000
1620000
550000 2170000
F. PENUTUP
Program kerja Pelatihan dan Pelantikan PMR Tingkat Wira SMA Al-Ma’moen
Tahun 2018 ini merupakan acuan bagi kami serta dapat dijadikan sebagai sumber informasi,
alternatif dalam pelaksanaan Pelatihan dan Pelantikan PMR Tingkat Wira di masa yang akan
datang sekaligus dapat memberikan kejelasan bagi kami dalam melaksanakan tugas-
tugasnya.
Dengan mengharapkan ridho Allah SWT mudah-mudahan pelaksanaan Pelatihan dan
Pelantikan PMR Tingkat Wira dapat berjalan dengan tertib dan lancar sehingga dapat
memperoleh peserta didik baru yang berpotensi sesuai target perencanaan.
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
H. Dede Muharamsyah, S.Psi., M.Pd.
NIY 042 013 002