Tabloid Bireuen

Website: www.koranbireuen.com No.10/Thn.I/Edisi 5-18 Agustus 2013 Harga Rp5.
000
1
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Bacaan untuk Umum

2 Bacaan untuk Umum
No.10/Thn.I/Edisi 5-18 Agustus 2013
Penerbit
Yayasan Pena Bireuen
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab
A Hadi Djuli
Sekretaris Redaksi
Azhari Nurcahya
Redaktur Pelaksana
Ady Ayrous
Redaktur Senior
Ariadi B Jangka
Koordinator Liputan
Joniful Bahri
Human Resources Development
Hamdani
Keuangan
Muharsa
Periklanan
Zulhelmi A Gani
Sirkulasi
Al Adawiyah
Wartawan
Suryadi
Joniful Bahri
Ikhwati
Hamdani
Zulhelmi Abdul Gani
Muhammad Ubit Sago
Umar A Pandrah
Pengurus dan anggota
PWI Perwakilan Bireuen
Saleum
Amir Muhammad
Rijal BGK berbuka puasa bersama, Pembaca budiman,
Kamis, 1 Agustus 2013. Alhamdulillah, kita masih
Konsultan Hukum Kata ketua, buka puasa diberikan kesehatan dan umur
Mukhtaruddin, SH, MH
yang berlangsung di kantor panjang sehingga pada hari ini
Tarif Iklan masih mampu melaksanakan
PWI ini untuk lebih
Umum : Rp 6.000/mm/kolom perintah-Nya puasa Ramadan.
Warna : Rp 12.000/mm/kolom menjalin kebersamaan.
Harapan kita, ibadah di bulan penuh
“Hidangan ini bukan di atas berkah itu diterima oleh Allah
Alamat Redaksi meja mewah, tapi di atas
Jalan T. Nyak Arief No.223 subhanahuwata’ala.
Bireuen, Aceh meja kerja. Meski Menurut kalender
Telp. 0644-21131 hidangan sederhana, tapi Muhammadyah, Ramadan 1434
E-Mail: karena ada kebersamaan, Hijriah ini akan berakhir pada 7
koranbireuen@yahoo.com menu berbuka menjadi Agustus 2013. Berakhirnya bulan
Wartawan KoranBireuen Dibekali Kartu Pers nikmat.” penuh berkah itu, maka ummat Is-
lam dari berbagai penjuru dunia
A Hadi Djuli
Ranup Si Gapu berbondong-bondong ke lapangan
untuk salat ied. Allahuakbar merupakan rentang waktu yang
Allahuakbar Allahuakbar Walillahil cukup berarti dan perlu dievaluasi.
Awai lon ucap Alhamdulillah Tapi arah nyan peunteng meuleumpah Hamdu. Bertepatan dengan Selaku pekerja pers, kami akan
Syukur keu Allah po sigom donya Supaya jeulah beek raba-raba Lebaran 2013 ini, kami awak mengevaluasi kinerja
Buleun puasa dua ribee lhe blah Miseu lam uteun nyang hanjeut rambah KoranBireuen mengucapkan pemerintahan kabupaten tercinta
Yang Insya Allah karab seulinya Rayeuk that salah jalan tapeuna Selamat Idul Fitri, mohon maaf lahir ini tentu melalui tulisan. Dan,
dan batin. beberapa tokoh kabupaten yang
Hingga kali nyoe sit patot leumpah Untuk meuphom beutoi ngon salah Bagi kita, masyarakat Kabupaten kami nilai berkompeten untuk
Teungku meutuah lon ucap doa Teuntee na staf sep tersedia Bireuen pada Agustus 2013 ini ada “bersuara”, kami minta
Selamat Uroe raya dan mohon maaf Nyang suson program le kapasitas tiga hari besar yang akan pendapatnya. Penilaian para
Kadang Na salah bak lon meuhaba Pih na pengawas tukang pareksa diperingati. Pertama, Idul Fitri 1434 tokoh itu kami turunkan melalui
H. Tentang lebaran yang Insyaallah Fokus edisi k10 yang sedang Anda
Bak lon teumeuleh na meufarikah Nyang peulaksana hana pue peugah akan kita rayakan pada 8 Agustus baca sekarang ini. Pendapat atau
Kadang na salah mengesek pena Tinggai perintah pemanfaatan nya 2013 merupakan hari yang sangat opini dari awak KoranBireuen,
Atra nyan bandum teungku meutuah Meunyoe di Bireuen rame meuleumpah dinanti-nantikan, karena pada tentu ada yang pro dan ada pula
Beu Neupeu meuah lon mohon pinta Cukop meulimpah sumber daya nyan kesempatan itu kita akan saling kontra. Hal itu adalah wajar, sebab
bermaaf-maafan. Berikutnya, ulang kehadiran kami memang bukan
Idul Fitri nyoe neubri le Allah Ureung keumando tukang peurintah tahunpertama pelantikan pasangan untuk menyenangkan pihak-pihak
Hanale salah ka ampon dosa Beek salah-salah oh neupeuguna Bupati/Wakil Bupati Bireuen H tertentu tapi keberpihakan kami
Teubit kali nyoe haba lon kisah Membangun nanggroe kon lah but mudah Ruslan M Daud/Ir Mukhtar MSi dan pada kebenaran yang ujungnya
Bacut lon peugah nyak teungku baca Pih kon payah asai na cara Proklamasi 17 Agustus 1945. akan bermuara pada kesejahteraan
Kita ketahui, pasangan Bupati/ rakyat.
Bupati Ruslan mubek na salah Bupati Ruslan sithon ka leupah Wakil Bupati Bireuen, H Ruslan M Setahun masa kepemimpinan
Ka sithon sudah geumat kuasa Ngon waki nyang sah mukhtar Abda Daud/Ir Mukhtar MSi dilantik pada pasangan H Ruslan M Daud dan
Teuma pue hase deuh ta eu jeulah Mantong kompak that gohlom na peucah 6 Agustus 2012. Sekarang ini, usia Mukhtar, kami dari awak
Peunteng ta peugah puena ngon hana Ta meudoa bak Allah beu teutap mesra kepemimpinan pasangan bupati/ KoranBireuen mengucapkan
wabup yang naik tahta atas selamat kepada Anda berdua.
Teungku Mustafa pih na geupeugah Suai membangun gohlom terarah dukungan penuh dari Partai Aceh Namun, perlu diketahui, kami akan
Goh lom terarah mau kemana Ngon Insya Allah akan sempurna itu pun genap berusia setahun. terus melakukan fungsi pers untuk
Tabangun Bireuen memang kon mudah Oh no lon peusep haab lon kisah Bagi kami awak KoranBireuen dan mengontrol kinerja Anda sehingga
Bah that ta peugah carong lagoina Beuneupeu meuah aloh ngon gasa. mungkin juga Anda, setahun tidak salah langkah dan selamat
Karya Tukin kepemimpinan “HARUS-MUDA” membaca.
3
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
EKONOMI & SOSIALITA 12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Lincah Mameh Kutablang Masih Primadona

Lincah mameh (rujak manis) menjadi minuman kesukaan Bireuen, tapi juga kesohor di meningkat tiga kali lipat
masyarakat Aceh selama bulan suci Ramadahan. Berbuka seluruh Aceh. Buktinya, setiap hari dibandingkan hari-hari biasa.
sejumlah pengendara dari berbagai "Lincah mameh kutablang ini tidak
puasa serasa tidak afdol jika tidak dilengkapi dengan menu daerah di Aceh menyempatkan diri kami pasarkan di tempat lain. Kami
yang satu ini. mampir di Ulee Tutu Krueng hanya berjualan di sini (Ulee Tutu
Tingkeum sekedar untuk menikmati Krueng Tingkeum)," sebut Pak Guru.
lincah mameh buatan Pak Guru. Saat Koran Bireuen mendatangi
Setiap hari, Pak Guru menjajakan kios lincah mameh milik Pak Guru,
lincah mameh di kios berdinding Minggu sore lalu, warga harus antri
papan kayu seluas 5x7 meter. Meski ketika hendak membeli lincah
berjualan di kios sederhana, lincah mameh yang bercitarasa tinggi itu.
mameh kutablang bisa bersomszet Apalagi harganya juga terjangaku,
jutaan rupiah di hari-hari biasa. To- hanya Rp10 ribu per kantong plastik
tal penjualan bisa berlipat selama ukuran setengah kilo.
bualan puasa. Kendati banyak pedagang kaki
Lincah mameh kutablang yang lima lain yang menjual lincah mameh
menyegarkan tenggorokan itu dengan mencatut lebel lincah milik
ternyata hanya menghandalkan gula Pak Guru, namun para konsumen
asli, tanpa campuran bahan lainnya bisa membedakan citarasa antara
seperti biang gula atau sari manis. yang asli dan palsu.
Yang mengherankan, saat Jafar Menurut pekerja di kios lincah
meramu lincah mameh itu, ratusan mameh kutablang, Pak Guru hanya
lebah mengerubungi wadah memproduksi lincah mameh untuk
adonannya. dijajakan sendiri di kiosnya. "Jadi,
Sayangnya, Pak Guru menolak lincah mameh yang dijula ditempat
menjelaskan tentang keberaan lain itu bukan hasil olahan Pak Guru.
lebah-lebah tersebut. Dia hanyya Untuk melayani pembeli di kios ini
ngumbarkan senyum ketika saja kewalahan, mana sempat
disingung soal lebah yang berjualan di lokasi lain," terang
mengerubungi adonan lincah Muhammad, seorang pekerja di kios
mameh miliknya. rujak itu.
Menurut Pak Guru, dalam sehari Banyak pelanggan
dia menghabiskan satu zak gula pasir mengungkapkan, cita rasa lincah
untuk meramu buah-buahan mameh kutablang itu beda dengan
Pekerja di kios rujak kutablang sedang melayani pembeli. menjadi lincah mameh. "Tapi kalau yang biasa ditemui di pasaran.
bulan puasa Ramadhan seperti ini, Selain manis, aroma buah begitu
L
incah mameh bisa dengan dibandingkan hasil bikinan warga bisa tiga zak gula asli yang saya terasa hingga menimbulkan
mudah diperoleh di lapak- lainnya. habiskan per hari," ujarnya. keinginan untuk mencicipinya
lapak penjaja makanan Lincah mameh milik Pak Guru Selama bulan puasa, kata dia, berkali-kali.(Joniful Bahri)
berbuka puasa di berbagai kawasan tidak saja terkenal di Kabupaten permintaan lincah mameh Joniful Bahri
di Kabupaten Bireuen. Namun, di
antara sekian banyak jenis lincah
mameh itu, lincah mameh kutablang
masih menjadi primadona. Tidak
hanya di bulan puasa, di hari-hari
biasa juga banyak diminati warga.
Lincah mameh asal Ulee Tutu
Krung Tingkeum, Kecamatan
Kutablang itu menjadi ciri khas
menu berbuka puasa bagi sebagian
besar warga Bireuen. Lincah manis
yang diolah dari berbagai sari buah,
termasuk buah kumbang dan sawo
ranum ini menjadi hidangan favorit
saat berbuka puasa.
Cemilan semacam asinan bogor ini
memang bisa diracik atau diolah
oleh kebanyakan warga Aceh.
Namun lincah mameh olahan Jakfar
alias Pak Guru jauh lebih nikmat
Setahun
Kepemimpinan
Ruslan-Mukhtar,
Sudah Adakah Terdanda
Perubahan?
A HADI DJULI
Hana thon phon, Pemimpin Redaksi
preh thon keudua
4 Bacaan untuk Umum
EKONOMI & SOSIALITA
Antara Ruko Tanpa IMB dan Taman Kota

Di bekas lahan Perusahaan Jawatan Kereta Api (PJKA)
kini berdiri puluhan ruko yang diduga tanpa IMB.
Sementara Pemkab Bireuen berencana menjadikan lokasi
itu sebagai taman kota. Lalu siapa yang lebih berhak
menguasai lahan tersebut?
Akhir-akhir ini, Pasar Kota memang tanah PJKA,” kata Ruslan.
Bireuen terlihat sibuk dengan Sambung dia, walaupun lokasinya
bermacam aktifitas jual beli. milik PJKA namun penertiban
Kesibukan semacam itu terjadi menjadi tanggung jawab Pemkab
karena beberapa hari lagi akan Bireuen.
memasuki Hari Raya Idul Fitri 1434 Kota Bireuen, sebut Ruslan,
Hijriah. Tidak saja para ibu dari sekarang ini semakin berkembang.
seputaran Kota Bireuen yang Dengan berkembangnya kota, maka
memadati pasar Kota Juang itu, dibutuhkan sebuah taman atau
namun warga luar Bireuen seperti kawasan penghijauan yang
dari Aceh Utara dan Pidie Jaya juga berfungsi sebagai paru-paru kota.
ikut membanjiri untuk membeli Untuk itu, lanjut dia, Pemkab
keperluan lebaran. Bireuen berencana akan
Selain masyarakat, Bupati Bireuen membangun taman kota dan
H Ruslan M Daud sepanjang wahana bermain anak-anak di lahan Bupati Ruslan berbincang-bincang dengan pedagang di eks lahan PJKA.
Ramadan tahun ini juga telah eks Perusahaan Jawatan Kereta Api merugikan semua pihak,” tegas Sekarang ini, aktifitas pertukangan
beberapa kali mendatangi Pasar Kota (PJKA). Ruslan, bupati yang naik tahta sudah tidak terlihat lagi, padahal
Bireuen. Tujuan Ruslan M Daud “Kita perlu merespon tuntutan karena didukung oleh Partai Aceh. proses pembangunan masih tersisa
tentu bukan untuk berbelanja. masyarakat yang telah lama Kepada pihak ketiga, Bupati pada tahap finising.
Bupati mendatangi pasar untuk menginginkan adanya taman kota. Ruslan menghimbau agar jangan Salah seorang warga yang
mengecek harga Sembilan Bahan Jadi, rencananya di lokasi pasar ini membangun apapun dulu di lokasi berjualan di sekitar bangunan baru
Pokok (Sembako) yang dijual di akan kita bangun taman,” kata tersebut, sebelum berkoordinasi itu menyebutkan, akhir-akhir ini
Pasar Bireuen. Ruslan yang diamini sejumlah warga dengan Pemkab Bireuen. Sebab, sudah tidak terlihat lagi aktifitas
Menurut catatan KoranBireuen, yang berkerumun di samping Bupati meski lahan itu milik PJKA tapi pertukangan. Namun, warga
sepanjang Ramadan, Bupati Ruslan Ruslan. lokasinya berada di Kabupaten tersebut tidak tahu mengapa
sudah tiga kali melakukan sidak ke Kata Ruslan lagi, di lokasi pasar Bireuen. “Izin Mendirikan Bangunan bangunan itu tidak dilanjutkan lagi.
Pasar Bireuen. Terakhir, pada Kamis yang disambanginya itu, disinyalir (IMB) juga kita yang Selain itu, dengan
(1/8) pagi. Hari itu, Ruslan akan dibangun rumah toko (ruko) mengeluarkannya,” sebutnya. diterlantarkannya begitu saja,
menyambangi pasar di Jalan T oleh pihak ketiga (swasta) yang kini Ketika meyertai inspeksi menurut pedagang itu,
Hamzah Bendahara, atau tepatnya sudah mengantongi izin dari mendadak pimpinan Kabupaten dikhawatirkan akan mengundang
di depan Rumah Sakit Dokter pemilik lahan yaitu PJKA. Bireuen itu, KoranBireuen maut bagi pelintas. Pasalnya, sebut
Fauziah Bireuen. Pasar yang “Tapi sebelum mewujudkan menerima bisikan dari salah seorang dia, puluhan sumur yang digali di
didatangi orang nomor satu di rencananya itu, alangkah baiknya warga sekitar. Di sebelah utara Pasar depan ruko dibiarkan begitu saja
Pemkab Bireuen itu terlihat kumuh jika pemilik lahan dan pihak ke tiga Ikan Bireuen telah dibangun dan hanya ditutupi dengan asbes
dan mengganggu kenyamanan berkoordinasi dulu dengan Pemkab puluhan rumah toko (ruko). Sumber bekas. “Ini sangat beresiko kepada
pasien yang berobat di rumah sakit Bireuen,” harap Ruslan. itu menduga, bangunan tersebut pelintas,” keluh pedagang itu.
kebanggaan masyarakat Bireuen. Sebab, sebut Ruslan, dalam tidak mengantongi Izin Mendirikan Bupati Bireuen Ruslan M Daud
Kepada KoranBireuen yang pemanfaatan lahan PJKA jangan Bangunan (IMB). yang ditanyai tentang puluhan ruko
menyertai sidaknya itu, Bupati sampai ada pihak-pihak yang merasa Amatan KoranBireuen, informasi di samping utara Pasar Ikan Kota
Ruslan berujar, memang keberadaan dirugikan. Apalagi, dalam kawasan itu memang benar. Berdekatan Bireuen itu, mengaku bangunan
pasar di tempat itu sudah tidak yang akan dibangun ruko itu juga dengan Pasar Ikan Kota Bireuen, tersebut tidak mengantongi Izin
layak. Kios-kios tempat transaksi ada tanah milik Pemkab Bireuen. kini telah dibangun puluhan ruko Mendirikan Bangunan (IMB).
jual beli terlihat kumuh. “Ini “Kita juga tidak ingin nantinya bisa dengan kontruksi lantai dua. “Semestinya pihak ketiga atau
pengusaha mendukung program
pemerintah. Artinya, setiap
kegiatan yang akan dilakukan harus
sesuai aturan berlaku,” tegas
Ruslan.
Puluhan ruko itu, sebut Ruslan,
akan “ditertibkan” secepatnya.
Kata dia, sepengetahuan dirinya
pihak Dewan Perwakilan Rakyat
Kabupaten (DPRK) Bireuen telah
membentuk Panitia Khusus (Pansus)
untuk menangani masalah ruko itu.
“DPRK telah membentuk Pansus
untuk menangani masalaha ruko itu.
Nantinya kita lihat bagaimana
bentuk rekomendasi Pansus.
Setelah itu, Pemkab baru bisa
bertindak,” ujar Ruslan.
Harapan Bupati Ruslan M Daud
untuk membuat Kota Bireuen yang
nyaman dan asri tentunya harapan
semua warga Bireuen. Termasuk
masalah ruko yang diduga tidak
mengantongi IMB itu. Namun,
masyarakat hanya bisa berharap,
sementara kewenangan di tangan
pemerintah. Kalau begitu, kita lihat
Bangunan ruko yang diduga tidak memiliki IMB di eks lahan PJKA. saja kelanjutannya. A Hadi Djuli
EKONOMI & SOSIALITA
5
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Setahun Pemerintahan Ruslan-Mukhtar
Sudah Adakah Perubahan?

Hingga 6 Agustus 2013 ini, sudah setahun usia
pemerintahan Ruslan M Daud- Mukhtar Abda memimpin
Kabupaten Bireuen. Apa saja yang telah mereka perbuat
selama kurun waktu setahun?
M
asih segar dalam ingatan pemimpin baru Bireuen itu, harus
kita, saat pasangan H mampu menggali dan memanfaatkan
Ruslan M Daud-Ir H potensi daerah ini sebagai sumber
Mukhtar Abda, M.Si, dilantik Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk
menjadi Bupati dan Wakil Bupati kesejahteraan rakyat. Sebagai putra
Bireuen dalam sidang paripurna daerah, kata Zaini, tentu mereka
istimewa DPRK Bireuen di halaman lebih tahu, Bireuen memiliki potensi
pendopo setempat, Senin, 6 ekonomi cukup berlimpah. Sebab,
Agustus 2012 atau bertepatan daerah ini sejak dulu dikenal
dengan 17 Ramadhan 1433 H. Ketika sebagai salah satu penghasil beras
itu, dengan berpakaian dinas putih di Aceh. Di samping berbagai
putih, Ruslan-Mukhtar komoditi pertanian lainnya, seperti
mengucapkan sumpah jabatan yang kelapa sawit, kakao, karet, pinang
dituntun Gubernur Aceh, dr. H. dan sayur-mayur. Di sektor
Zaini Abdullah. “Demi Allah! Saya perikanan, Bireuen juga merupakan
bersumpah akan.......,” ucap produsen ikan tangkap dan ikan
mereka berdua dengan serentak. tambak cukup besar.
Dalam kata sambutannya seusai Dengan segala potensi tadi, sebut
pelantikan tersebut, Gubernur Zaini, didukung juga letak geografis
Zaini Abdullah mengapresiasi wilayah ini yang berada di
pelaksanaan Pemilihan Umum pertengahan Aceh. Tentunya, ini
Kepala Daerah (Pemilukada) di bisa membuat Bireuen sangat
Kabupaten Bireuen. Sebab, berpotensi dikembangkan sebagai
katanya, Bireuen termasuk salah kota perdagangan dan jasa. “Semua
satu daerah yang terbaik potensi ini harus bisa saudara
pelaksanaan Pemilukada di Aceh kembangkan lagi. Dengan
dan berjalan cukup demokratis. memberikan ruang kepada
Dengan partisipasi pemilih masuknya investasi baru, sehingga
mencapai 75 persen. Lebih 45 denyut ekonomi masyarakat di
persen di antaranya memilih daerah ini semakin berkembang,”
pasangan Ruslan M Daud dan ujar Zaini, mengingatkan. Bupati Ruslan dan Wabup Mukhtar saat pertama dilantik.
Mukhtar Abda. “Kita berharap, Memang, cukup beralasan
semoga hasil ini mampu membawa Gubernur Zaini Abdullah mewanti- dasar pembangunan. Aceh Utara, 1999 silam.
Kabupaten Bireuen ke sebuah era wanti pemimpin baru Bireuen Akibatnya, defisit anggaran selalu Untunglah, kemudian ancaman
yang lebih baik dan bisa tersebut. Sebab, selama ini sangat menjadi persoalan dan kendala disclaimer untuk ketiga kalinya
memberikan kesejahteraan bagi bertolak belakang antara potensi dalam keberlanjutan pembangunan (2010) itu, dapat teratasi. Setelah
warga di daerah ini,” ujar Zaini yang ada dengan perkembangan di Kabupaten Bireuen. Predikat dis- BPK memberikan opini Wajar
Abdullah. pembangunan Kabupaten Bireuen. claimer (tidak dapat diberi opini Dengan Pengecualian (WDP) untuk
Untuk itu, Zaini mengimbau Khususnya, kenyataan itu terjadi oleh BPK-red) selama dua tahun nota keuangan Pemkab Bireuen
kepada segenap komponen di masa kepemimpinan Bupati/ anggaran berturun-turut (2008 dan tersebut. Sehingga, hal itu dapat
masyarakat di Kabupaten Bireuen, Wakil Bupati Bireuen sebelumnya, 2009), juga menjadi momok meredam kemarahan para tokoh
hendaknya mendukung Nurdin Abdul Rahman dan Busmadar tersendiri selama kepemimpinan pendiri Kabupaten Bireuen dan
sepenuhnya bupati dan wakil Ismail. mereka. Meski, tak dapat daerah ini terhindar dari bayang-
bupati terpilih ini. Tujuannya, agar Padahal, Bireuen memiliki sumber dipungkiri, permasalahan tersebut bayang kebangkrutan.
keduanya dapat menjalankan roda daya alam (SDA) dan sumber daya juga merupakan bagian dari Kini, Kabupaten Bireuen sudah
pemerintahan dengan baik dalam manusia (SDM) yang cukup peninggalan penguasa Bireuen beralih kepemimpinan di bawah
masa lima tahun ke depan (periode melimpah. Ditambah lagi dengan sebelumnya, Mustafa A Glanggang nahkoda baru, Ruslan M Daud dan
2012-2017). dukungan pihak swasta yang sangat dan Amiruddin Idris. Mukhtar Abda. Akankah Kabupaten
Kepada Bupati dan Wakil Bupati berperan aktif dalam berbagai Bahkan, saat itu sempat Bireuen terbebas dari kondisi
Bireuen yang baru dilantik, Zaini sektor pembangunan. Tapi, berkembang isu, Kabupaten ‘sekarat’ di tangan mereka? Atau,
menekankan beberapa hal. Salah ironisnya pembangunan di Bireuen akan terancam bubar dan bahaya laten itu akan terulang
satu di antaranya disebutkan Zaini, Kabupaten Bireuen selama bergabung kembali dengan Aceh kembali di bawah kepemimpinan
sebagai kepala daerah yang telah kepemimpinan mereka, nyaris tak Utara. Kalau nota keuangan kader Partai Aceh kedua kali ini?
dilantik, kini mereka berdua berdenyut dan terkesan jalan di Pemerintah Kabupaten (Pemkab Bila kita ikuti perjalanan
merupakan milik seluruh rakyat tempat. Bireuen), kembali mendapatkan pemerintahan Ruslan-Mukhtar yang
Kabupaten Bireuen, bukan lagi milik Selama lima tahun masa predikat disclaimer sebanyak tiga sudah memasuki usia setahun pada
partai pengusung. Ini bertujuan, pemerintahan Nurdin-Busmadar, kali berturut-turut. 6 Agustus ini, tampaknya mereka
agar bisa menunjukkan kedewasaan tidak dapat berbuat banyak bagi Akibatnya, saat itu langsung berupaya keras agar rasa pesimis
dalam berpolitik. Dengan memba- perubahan Kabupaten Bireuen. mengundang reaksi keras dan tadi tidak terbukti. Agaknya,
ngun kesadaran bahwa perbedaan Tidak ada upaya yang maksimal atau kecaman dari sejumlah tokoh pasangan berjargon ‘Harus Muda’
yang terjadi selama Pemilukada, terobosan-terobosan untuk pendiri Kabupaten Bireuen. Mereka (Haji Ruslan-Mukhtar Abda) ini, mau
merupakan hal yang wajar dalam meningkatkan PAD. Makanya, PAD menuntut pertanggungjawaban belajar dari kegagalan pendahulu
demokrasi. “Saudara harus bisa Bireuen tiap tahun selalu anjlok dan Bupati Nurdin Abdul Rahman, kalau mereka.
menyatukan kembali perbedaan itu. di bawah target. Sehingga terkesan, sampai Kabupaten Bireuen kolaps Salah satu karya mereka yang
Dalam satu semangat untuk pasangan Nurdin Abdul Rahman- atau bangkrut di tangannya. sangat monumental adalah
membawa Bireuen sebagai ‘rumah Busmadar Ismail hanya ‘duduk Padahal, mereka telah bersusah- pengesahan APBK Bireuen 2013 yang
bersama’ bagi seluruh rakyat di manis’ saja selama lima tahun payah dengan segala pengorbanan tepat waktu. Dikatakan monumen-
daerah ini,” pinta Zaini. menahkodai Kabupaten Bireuen. dalam memperjuangkan berdirinya tal, karena sepanjang sejarah
Secara khusus Gubernur Zaini Tanpa dapat berbuat banyak bagi Kabupaten Bireuen. Saat dulu berdirinya Kabupaten Bireuen, baru
Abdullah juga berharap agar kedua peningkatan PAD, sebagai modal memisahkan diri dari Kabupaten kali ini pengesahan anggarannya
6 Bacaan untuk Umum
FOKUS
Setahun Kinerja Ruslan-

tidak molor atau tepat waktu.
APBK Bireuen 2013 itu disahkan
dalam rapat paripurna DPRK
setempat, Selasa, 18 Desember
Mukhtar di Mata Mereka

2012. Rinciannya, jumlah anggaran
untuk pendapatan sebesar
Rp1,024 triliun dan belanja sekitar
Rp1,032 triliun. Bila dibandingkan
kedua jumlah anggaran tersebut,
memang terjadi defisit sebesar Setahun sudah terlewati perjalanan Pemerintahan Ruslan M Daud-Mukhtar
Rp8 miliar. Tapi, defisit tersebut Abda memimpin Kabupaten Bireuen. Tentu, dalam kurun waktu tersebut
tertutupi dengan pembiayaan
yang terdiri dari penerimaan Rp12
telah ada yang dilakukan bagi kepentingan masyarakat. Namun, ada juga
miliar dan pengeluaran Rp4 miliar. yang menilainya, hasil kerja mereka mereka selama ini belum begitu
Sehingga, APBK Bireuen 2013 menyentuh kepentingan masyarakat banyak.
dalam posisi berimbang. Berikut ini penilaian pribadi sejumlah elemen masyarakat, terkait setahun
Dalam pandangan anggota DPRK
Bireuen, Murdani Yusuf, SE, selama Ruslan-Mukhtar mengendalikan Kabupaten Bireuen. Ini dia penuturan
setahun kepemimpinan Ruslan M mereka yang dirangkum Ihkwati dari KoranBireuen.
Daud-Mukhtar Abda, memang ada
perubahan ke arah yang lebih
baik. Terutama, dari segi
Mukhlis Munir, Koordinator GaSAK Bireuen
kepemim-pinannya. Kata dia, dari
segi kepemimpinan, Bupati Ruslan
memang terlihat lebih berani dan
“Disiplin Saja Tidak Cukup”
K
tegas dalam mengambil sikap dan epemimpinan Bupati dan
kebijakan. “Dan, perlu diberikan Wakil Bireuen, Ruslan Daud-
apresiasi dan applaus yang besar Mukhtar Abda, sudah
adalah sistem pengelolaan berjalan setahun. Kalau kita kaji visi
keuangan daerah yang semakin misi dan janji politik yang
baik dan sudah ada pembenahan, disampaikan saat kampanye
bila dibandingkan tahun Pemilukada Bireuen 2012, segudang
sebelumnya,” ungkap Murdani pekerjaan rumah (PR) yang belum
kepada KoranBireuen, Kamis, 1 diselesaikan. Meski tidak kita
Agustus lalu. pungkiri, dalam masa kerja setahun
Begitu juga dalam amatan Ketua tidaklah mungkin semua janji politik
Kamar Dagang dan Idustri (Kadin) tersebut direalisasikan. Namun,
Bireuen, H Mukhtar Yusuf. setidaknya 20 persen janji politik
Menurut pria yang akrab disapa Tar harus dituntaskan jika kita lihat
Paratex ini, selama setahun masa kerja mereka lima tahun
pasangan Ruslan-Mukhtar lamanya.
memimpin Kabupa-ten Bireuen, Namun ironisnya, tampuk
sudah ada perbaikan dan kepemimpinan Ruslan-Mukhtar
pembenahan di semua bidang. dalam masa setahun ini mulai
Baik itu di sektor pertanian, dijangkiti ‘virus’ bernama mutasi.
perkebunan, perikanan, Sebuah kata yang sangat ditakuti tidak jelas penggunaannya. Lihat dengan cara di-scan itu, dijual
pendidikan maupun perdagangan. kalangan pejabat dan diidam- saja data dokumen pelaksanaan kepada tenaga magang dengan
“Dari segi perekonomian, sudah idamkan ‘penjilat’. Dalam kurun anggaran pejabat pengelola harga rata-rata Rp3 juta. Hingga
mulai tampak adanya kegairahan waktu setahun, pasangan tersebut keuangan daerah Kabupaten sekarang, kasus tersebut lenyap
dan geliat pertumbuhan ekonomi telah melakukan mutasi tiga kali, Bireuen TA 2013, terjadi begitu saja dan tidak jelas
masyarakat yang lebih cerah dan dengan dalih untuk penyegaran dan ketimpangan. Semisal ,adanya penyelesaiannya. Ini sebuah
bagus,” jelas Tar Paratex kepada profesionalitas. bantuan dana hibah untuk Sagoe kebablasan dan lemah dalam
KoranBireuen, Kamis pekan lalu. Padahal, menurut kami, untuk sebesar Rp50.000.000 dan untuk melakukan validasi dokumen.
Khusus bagi pengusaha yang dapat melakukan kegiatan yang Sagoe Pang Syik Rp50.000.000. Selanjutnya, rentetan ekspektasi
tergabung dalam Kadin Bireuen, maksimal, setidaknya Kepala Satuan Bantuan dana hibah yang tidak jelas masyarakat belum terpenuhi
kata dia, pihaknya merasakan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) peruntukkannya sebesar sepenuhnya. Seolah-olah sudah
langsung adanya perubahan itu. butuh waktu minimal satu tahun Rp50.000.000 dan juga bantuan menjadi tradisi, kalau hasil panen
Sudah banyak kesempatan yang bekerja. Baru semua tahapan, mulai individu yang tidak dapat masyarakat selalu dibeli dengan
mereka peroleh sejak Ruslan dari perencanaan, pelaksanaan dan direncanakan senilai harga rendah. Begitu masa panen
memimpin Bireuen. Terutama, evaluasi berjalan sesuai yang Rp6.000.000.000. Inikan lucu saja selesai, harga-harga pun mulai
pengusaha lokal menengah ke diharapkan. kalau kita baca, karena kondisi melonjak. Ini terjadi karena semua
bawah. Selain itu, sosok pilihan rakyat Bireuen belum cukup alasan untuk sudah dimonopoli pengusaha-
Menurut Tar Paratex, sekarang tersebut belum mampu memasukkan plot anggaran yang pengusaha kaya dan dekat dengan
pengusaha lokal semakin menda- membuktikan keberpihakan belum dapat direncanakan kekuasaan.
patkan peluang untuk sama-sama anggaran terhadap publik. Buktinya, tersebut. Dan, ini juga rawan Belum lagi persoalan lapangan
mengikuti pelelangan dalam dalam APBK Bireuen 2013 tercantum terjadinya penyimpangan, jika kerja bagi pengangguran-
pengerjaan sejumlah proyek anggaran aparatur sebesar kontrolnya lemah dari tampuk pengangguran intelektual yang
pembangunan di Bireuen. Kami Rp743.213.770.895 dan belanja pimpinan dan pihak berwenang. sampai hari ini belum ada solusinya
bisa mendapatkan kesempatan publik Rp289.711.527.348. Masalah lain, terungkapnya kasus dari pemerintah. Padahal, setiap
mengi-kuti lelang lewat internet Perbandingannya antara 72 persen yang selama ini belum pernah kita tahun di Universitas Almuslim
pada situs Layanan Pengadaan dan 28 persen. dengar dan baca di media massa. mencetak ribuan sarjana maupun
Secara Elektonik (LPSE). Jika dilihat dari anggaran tahun Yakni, terjadinya praktik jual beli diploma. Tanpa arah tujuan yang
Nah, terlepas ada plus minusnya, sebelumnya, seharusnya anggaran rekomendasi bupati untuk menjadi jelas, akhirnya para pengangguran
selama kurun waktu sesingkat untuk publik atau belanja langsung tenaga magang di jajaran intelektual tersebut hanya
tersebut, duet pasangan secara persentase harus meningkat. Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) menggantung nasib dan
pengusaha dan birokrat ini Ini tidak, malah menurun. Hal Bireuen. mengharapkan pemerintah
memimpin Kabu-paten Bireuen, tersebut tidak sesuai dengan total Sebagian surat rekomendasi membuka lowongan Calon Pegawai
memang sudah ada perubahan ke pendapatan Bireuen tahun ini yang tersebut diperjualbelikan orang-or- Negeri Sipil (CPNS). Bahkan, ada
arah yang lebih baik. Meski, tidak mencapai satu triliun rupiah lebih. ang tertentu dan sebagian lagi yang rela mengeluarkan uang jutaan
boleh dinafikan juga, perubahan Sementara di lain pihak, ada dipalsukan, lalu dijual kepada calon rupiah, demi mendapatkan jatah
itu belum begitu dirasakan penggunaan anggaran yang tenaga magang. Rekomendasi honorer maupun sebatas magang di
masyarakat bawah. Suryadi diperuntukkan untuk kelompok dan Bupati Bireuen yang dipalsukan kantor pemerintah. Dengan
7
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
FOKUS
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
harapan, ujung-ujungnya bisa di- Murdani Yusuf, SE, Anggota DPRK Bireuen
PNS-kan juga, setelah sekian lama
mengabdi.
Di sektor kesehatan, juga belum
menunjukkan hasil yang
“Jangan Terpengaruh Bisikan”
memuaskan. Pelayanan publik di
sektor ini yang mayoritas diterima
masyarakat miskin, masih kurang
S aya melihat setahun
kepemimpinan Ruslan M Daud-
Mukhtar Abda sebagai Bupati dan
dan belum tercapai target standar Wakil Bupati Bireuen, memang ada
pelayanan minimal (SPM). Sehingga, hal-hal baik yang telah dilakukan.
ke depan membutuhkan perhatian Terutama, dari segi kepemimpinan
khusus dari Pemkab Bireuen. Bukan mereka. Pada prinsipnya dari segi
berarti, dengan banyaknya kepemimpinan, memang terlihat
pemasukan dari BLU RSUD dr Bupati Ruslan M Daud lebih berani
Fauziah Bireuen, kita berbangga dan tegas dalam mengambil sikap
hati dan menjadikan ini Pendapatan dan kebijakan. Dan, yang perlu
Asli Daerah (PAD) andalan bagi diberikan apresiasi dan applaus yang
Kabupaten Bireuen. besar adalah sistem pengelolaan
Namun sebaliknya, kita harus keuangan daerah yang semakin baik
miris hati dengan kondisi ini. dan sudah ada pembenahan
Berarti, masyarakat Bireuen masih dibandingkan tahun sebelumnya.
sangat banyak yang menderita Begitupun, perlu ada sejumlah
berbagai penyakit dan harus ada perbaikan yang harus terus
upaya penanganan dan pencegahan dilakukan. Seperti dalam hal
secara tersistematis. Kalau tidak, pembangunan proyek-proyek fisik pembangunan tersebut hanya saja. Namun, harus mendengarkan
Pemkab Bireuen masih saja di semua bidang. Harus dilakukan untuk kepentingan dan masukan dari orang yang ahli dan
menggantungkan nasib pada orang- secara menyeluruh untuk menguntungkan kelompok atau lebih profesional.
orang sakit yang mayoritas kaum kepentingan masyarakat. Baik itu pihak tertentu saja. Melainkan, itu Sehingga, kebijakan yang
miskin. di bidang pertanian, perikanan, harus bisa dinikmati semua lapisan diambilnya didasari atas
Walau demikian, dalam rangka maupun bidang lainnya. masyarakat. kepentingan masyarakat dan secara
meningkatkan mutu pendidikan, Semua proyek pembangunan Saya berharap dalam memimpin profesional. Jadi, bukan atas dasar
Pemerintah Kabupaten Bireuen tersebut, harus untuk kepentingan Bireuen, agar Bupati Ruslan M Daud bisikan orang dekat dan pihak lain
telah melakukan berbagai semua masyarakat Kabupaten jangan terpengaruh dengan bisikan yang hanya untuk kepentingan
terobosan. Di antaranya, Bireuen. Jangan ada kesan, dari pihak tertentu atau timsesnya pihak tertentu juga.
peningkatan sarana dan prasarana
pendidikan, pemberian bantuan
alat praktek, pengadaan buku
pelajaran secara bertahap dan
H Mukhtar Yusuf, Ketua Kadin Bireuen
terencana serta penambahan
alokasi anggaran untuk bidang
pendidikan.
“Buka Peluang bagi Pengusaha Lokal”
Patut diapresiasi juga pada upaya Perusahaan (SRP) dan Kartu Tanda
Bupati Ruslan dalam menciptakan Anggota (KTA), ada sekitar 150 or-
Bireuen bebas kolusi, korupsi dan ang. Dari seratusan lebih anggota
nepotisme (KKN). Setidaknya, hal Kadin Bireuen tersebut, ada
tersebut terbukti dengan dukungan beberapa di antara mereka yang
penuh dari Bupati Ruslan kepada mendapatkan proyek pengadaan
Sekolah Rakyat Anti Korupsi barang dan jasa.
(SeRAK) Bireuen. Ini juga merupa- Memang belum seluruhnya
kan sebuah bentuk komitmennya, mereka mendapatkan kesempatan
ada kemauan untuk menghilangkan terlibat dalam pengerjaan proyek di
praktik korupsi di Bireuen, Bireuen. Tapi, kami bisa
walaupun secara pelan-pelan. memakluminya. Karena memang
Setidaknya, dia sudah melakukan pekerjaan dan proyek juga terbatas.
action, bukan lagi seremonial dan Karena itu, saya berharap untuk
sebatas slogan belaka. pengerjaan proyek barang dan jasa
Yang sangat penting harus yang sudah mendapatkan peluang
ditingkatkan, yaitu bidang sebelumnya, bisa memberikan
pengawasan terhadap semua kesempatan kepada yang lain, agar
proses dan tahapan pelaksanaan lebih merata. Selama ini, yang sudah
proyek di Bireuen. Karena sektor mendapatkan proyek umumnya
ini, sering terjadi penyimpangan. memang mereka memiliki
Baik itu dananya yang bersumber
dari APBN, APBA maupun APBK. Jika
di sektor ini Bupati Ruslan lengah,
S aya melihat selama setahun ini
memimpin Bireuen, Bupati
Ruslan M Daud sudah melakukan
Harapan semakin terbuka lebar bagi
pengusaha lokal. Terutama,
pengusaha dari kalangan menengah
perusahaan sendiri.
Selain itu, juga besar harapan
kami agar proyek yang masih bisa
maka ratusan miliar bahkan perbaikan dan pembenahan di ke bawah. dikerjakan oleh pengusaha lokal di
triliunan rupiah uang masyarakat semua bidang. Baik itu di sektor Pengusaha lokal semakin Bireuen, tetap diberikan kesem-
akan sia-sia. Sebab, kualitas proyek pertanian, perkebunan, perikanan, mendapatkan peluang untuk sama- patan kepada mereka. Kecuali, bila
maupun volumenya tidak sesuai pendidikan maupun perdagangan. sama mengikuti pelelangan dalam proyek tersebut tak bisa ditangani
dengan ketentuan. Dari segi perekonomian, sudah pengerjaan sejumlah proyek di pengusaha daerah, baru diundang
Meski begitu, perlu juga kita mulai tampak adanya kegairahan Bireuen. Kami bisa mendapatkan investor dari luar daerah untuk
acungkan jempol buat duet Bupati dan geliat perekonomian kesempatan mengikuti lelang lewat mengerjakannya dan bekerjasama
Ruslan dan Wakil Bupati Muktar masyarakat Bireuen menjadi lebih internet pada situs Layanan dengan pengusaha lokal.
Abda dalam menjaga keharmonisan cerah dan bagus. Pengadaan Secara Elektonik (LPSE). Meski sudah ada perubahan,
dengan semua stakeholder yang Bagi kami pengusaha yang Sebab, menurut aturan, proyek memang masih ada juga kekurangan
ada di Bireuen. Termasuk juga dalam tergabung dalam Kadin Bireuen, yang nilainya di atas Rp200 juta di sana-sini. Hal itu masih wajar,
upaya meningkatkan kedisiplinan kami merasakan langsung harus melalui proses tender. Tapi, karena baru setahun memimpin. Ke
PNS di lingkungan Pemkab Bireuen. pembenahan itu, terutama bagi jika di bawah angka tersebut bisa depan, Bupati Ruslan masih punya
Tapi, disiplin saja tidak cukup. pengusaha lokal Bireuen. Khusus dilakukan Penunjukan Langsung waktu empat tahun lagi untuk
Tanpa menunjukkan kinerja dan bagi pengusaha, sudah banyak (PL). memperbaiki kekurangan tersebut
inovasi yang dapat memajukan kesempatan yang kami peroleh Saat ini, anggota Kadin Bireuen dan membenahinya, agar kinerjanya
kabupaten tercinta ini. sejak Ruslan memimpin Bireuen. yang memiliki Sertifikat Registrasi lebih baik.
8 Bacaan untuk Umum
FOKUS
Mustafa A Glanggang:
Pembangunan Bireuen Belum Terarah

Mantan Bupati Bireuen, urgent. Di sinilah butuh skala
prioritas pembangunan, mana yang
Drs Mustafa A Glanggang, mendesak untuk direalisasikan di
mempertanyakan arah antara sekian program yang telah
pembangunan Bireuen ke ditetapkan,” katanya.
depan. Dia menilai, Dalam melaksanakan skala
strategi pembangunan prioritas pembangunan itu, lanjut
Mustafa, juga harus disesuaikan
Bireuen selama setahun ini dengan ketersediaan anggaran
belum terarah. daerah. “Lain halnya dengan proyek
yang didanai APBN, itu semuanya
S
ebagai orang yang pernah harus difasilitasi untuk segera
memimpin Kabupaten direalisasikan. Asalkan, dapat
Bireuen, Mustafa A memberikan manfaat bagi
Glanggang melihat kinerja Ruslan M masyarakat Bireuen,” katanya.
Daud dan Mukhtar Abda sudah Intinya, lanjut mantan Bupati
mulai berbuat yang terbaik untuk Bireuen periode 2002-2007 ini, para
Bireuen. “Namun, selama setahun pengambil kebijakan harus
menjabat, program-program yang mengukur kemampuan keuangan
mereka realisasikan belum memiliki daerah dalam menetapkan rencana
patokan yang jelas,” sebut Mustafa pembangunan Bireuen ke depan.
yang ditemui KoranBireuen, Jumat “Percuma menetapkan program
(2/8/2013). mercusuar, jika kemampuan
Menurut Mustafa, penanganan keuangan terbatas. Terpenting,
masalah infrastruktur yang pembangunan yang dilaksanakan
dilakukan dalam setahun terakhir bisa menjawab kebutuhan
memang sudah tepat. Sebab, hal mendasar masyarakat,” tegas
itu dinilai mampu mendukung laju Mustafa.
pertumbuhan ekonomi masyarakat. Hal itu, lanjut dia, bukan berarti
“Sayangnya, pembangunan harus mengabaikan program
infrastruktur itu belum pembangunan jangka panjang dan
mencerminkan arah kebijakan menengah. “Ini juga perlu
pembangunan Bireuen ke depan,” dilaksanakan dengan mencari
sebutnya. sumber dana lain. Jangan semuanya
Mustafa menilai, program dibebankan pada APBK, karena jelas
pembangunan yang telah tidak akan terbiayai dengan PAD
direalisasikan Pemkab Bireuen kita yang masih kecil,” papar
dalam setahun terakhir, juga belum Mustafa mengingatkan, kekurangan dan Mustafa.
bisa menjawab tujuan utama yang Karenanya, Pemerintah
ingin dicapai sebagaimana visi-misi kelemahan semasa kepemimpinannya dan Kabupaten Bireuen diharapkan
pasangan Ruslan M Daud dan era Nurdin Abdul Rahman harus menjadi gencar membangun lobi-lobi dengan
Mukhtar Abda. “Contohnya, soal Pemerintah Provinsi dan Pemerintah
pemberantasan kemiskinan dan catatan kritis Ruslan M Daud dan Mukhtar Pusat. “Ini mutlak diperlukan,
mengurangi angka pengangguran. Abda, agar tak terulang di masa sehingga kita bisa mendapatkan
Belum terlihat adanya upaya yang kepemimpinan mereka. “Ini saya ingatkan, proyek pembangunan yang didanai
signifikan ke arah itu,” jelasnya. APBA dan APBN,” kata Mustafa.
Dikatakannya, program karena saya merasa telah berbuat untuk Dia mengaku, akan terus
pembangunan yang kini dijalankan Bireuen. Meski terdapat kekurangan dan menyarankan para pengambil
Pemkab Bireuen, merambah banyak kebijakan di Kabupaten Bireuen
sektor. Tapi, itu dilakukan
kelemahan di sana-sini.” untuk mengedepankan skala
setengah-setengah. “Ini akan prioritas dalam merealisasikan pro-
menyulitkan mereka dalam Yang terpenting, lanjut dia, Nurdin Abdul Rahman dengan masa gram pembangunan di daerah ini.
penanganan pembangunan yang pembangunan yang dilaksanankan setahun kepemimpinan Ruslan M “Kerena, hal ini akan menjadi start-
tepat dan sesuai sasaran utama bisa membuka peluang bagi Daud. “Beda masa, ya beda skala ing point untuk kelancaran
untuk pengembangan Bireuen ke terserapnya tenaga kerja lokal prioritas pembangunan. Jadi tidak pembangunan Bireuen ke arah yang
depan,” sebut Mustafa. secara massal. “Ini tentu selain bisa kita banding-bandingkan,” lebih baik. Dan, ini harus dilakukan
Sejatinya, kata Mustafa, berupaya memajukan sektor katanya. secara berkesinambungan,”
pembangunan itu dilakukan dengan pertanian dan perdagangan yang Meski usia kepemimpinan setahun katanya.
konsep matang, sehingga tidak menjadi mata pencaharian pokok belum bisa dijadikan ukuran untuk Diyakini Mustafa, semua itu akan
terhenti di tengah jalan. “Semua mayoritas penduduk Bireuen,” menilai sukses tidaknya kinerja bisa dilaksanakan duet Ruslan M
pembangunan yang dilakukan juga sebut Mustafa. Ruslan M Daud dan Mukhtar Abda. Daud dan Mukhtar Abda di masa
harus bermuara pada upaya Dia mengingatkan, kekurangan Namun, Mustafa melihat program- kepemimpinan mereka yang masih
memakmurkan masyarakat Bireuen dan kelemahan semasa program yang telah direalisasikan panjang. Apalagi, menurut Mustafa,
secara keseluruhan,” ucapnya. kepemimpinannya dan era Nurdin sekarang ini, belum menyentuh pasangan tersebut memang
Untuk saat ini, kata Mustafa, Abdul Rahman harus menjadi aspek yang dijanjikan semasa memiliki kemauan yang sungguh-
dirinya melihat potensi ekonomi catatan kritis Ruslan M Daud dan kampanye dulu. sungguh dalam menahkodai
Bireuen harus diarahkan pada Mukhtar Abda, agar tak terulang di Diakuinya, masalah yang akan Kabupaten Bireuen ke arah yang
sumberdaya terbarukan. Makanya, masa kepemimpinan mereka. “Ini dihadapi dalam memajukan lebih baik. “Sekarang, tinggal
pembangunan infrastruktur juga saya ingatkan, karena saya merasa Kabupaten Bireuen ke depan cukup caranya saja. Kalau polanya sudah
harus mengarah ke sana. “Setiap telah berbuat untuk Bireuen. Meski kompleks. Terutama masalah tepat, Insya Allah mereka akan
realisasi program harus bisa terdapat kekurangan dan kelemahan pembangunan infrastruktur yang sukses memimpin Bireuen
menggerakkan roda perekonomian di sana-sini,” ingat Mustafa. layak di gampong-gampong. “Ini sebagaimana yang dicita-citakan
rakyat dan mampu menyerap Namun, Mustafa menolak penting, untuk memajukan para pendiri kabupaten ini,” tandas
tenaga kerja. Ini perlu dilakukan membandingkan kinerja perekonomian masyarakat yang Mustafa.
secara berkelanjutan,” katanya. kepemimpinan dirinya dan era harus mendapat penanganan lebih Ariadi B Jangka
FOKUS 9
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Sofyan Ali alias Yan PT, Tokoh Pendiri Kabupaten Bireuen
“Ruslan Merangkul Semua Kalangan”

Dalam segi kepemimpinan, Ruslan dikenal berani dan
tegas. Dia juga punya kelebihan, bisa bergaul dan
merangkul semua kalangan. Bahkan, dengan orang yang
dulu berseberangan haluan dan politik sekalipun.
Misalnya, dia tunjukkan sikap bersahabatnya dalam era
damai ini dengan Sofyan Ali alias Yan PT. Padahal,
keberadaan mereka berdua di masa konflik dulu, berasal
dari organisasi yang saling berkontra.
Namun, terlepas adanya perbedaan prinsip di masa lalu,
Yan PT merupakan salah seorang tokoh yang dulu ikut
terlibat dalam pembentukan Kabupaten Bireuen.
Makanya, Bupati Ruslan tetap menaruh hormat pada Yan
PT dan melupakan adanya perbedaan haluan dulu di antara
mereka berdua.
Nah, bagaimana penilaian Yan PT tentang setahun
kepemimpinan Ruslan M Daud-Mukhtar Abda? Berikut
petikan wawancara Suryadi dan Ihkwati dari
KoranBireuen dengan mantan Ketua PSSB ini di
kediamannya, Gampong Cot Meurak, Kecamatan Kota
Juang, Jumat, 2 Agustus lalu.
A
pa tanggapan Anda perdagangan atau pertanian dan
terhadap setahun masa perkebunan. Tapi, kalau dilihat dari
kepemimpinan Ruslan M perkembangan sekarang ini, bidang
Daud-Mukhtar Abda? pertanian dan perkebunan haruslah
Saya belum bisa memberikan menjadi fokus utama Bireuen. Jadi sekarang Bireuen harus tokoh pendiri Bireuen yang
penilaian, karena apa yang Bappeda Bireuen harus melakukan menjadi kota apa? diundang. Melainkan, orang lain
dilakukannya sebagai pemimpin evaluasi dan menentukan prioritas Itulah harus ditanyakan lebih jelas yang dulu tidak terlibat dalam
selama setahun ini masih dalam pembangunan Bireuen ke depan. lagi pada Bupati Ruslan, mau dibawa proses pemekaran Kabupaten
kategori wajar. Belum ada kesalahan Saya tidak tahu pasti, apa benar ke mana arah pembangunan Bireuen.
dan hal-hal yang aneh yang tampak arah pembangunan Bireuen Bireuen. Tapi, kalau menurut Berbeda dengan Bupati Ruslan,
dari kebijakannya. memajukan bidang pertanian dan pendapat saya, memang lebih tepat dia mengundang kami pada acara
Kenapa belum bisa dibuat perkebunan atau bidang lainnya. mengembangkan pertanian dan peringatan ulang tahun Kabupaten
penilaian? Kenapa bidang itu yang harus perkebunan. Karena kita Bireuen, 12 Oktober tahun lalu. Dia
Karena ini baru berjalan setahun. diprioritaskan? mempunyai irigasi teknis. Tinggal juga meminta saran dan masukan
Baru memasuki tahap awal. Apalagi Karena Bireuen bukan lagi kota membenahi dan mengem- dari kami para tokoh pendiri
proyek pembangunan yang sedang perdagangan. Meski letak Bireuen bangkannya saja. Dulu hasil kedelai Kabupaten Bireuen.
dikerjakan belum selesai. Baru yang strategis, namun sekarang (kacang kuning) kita cukup dikenal. Ada kesan sebagian orang,
memasuki tahap pengerjaan. Bireuen tak semaju dulu lagi. Tak Sekarang hampir tidak ada yang Bupati Ruslan lebih memen-
Sehingga, tidak bisa dinilai apakah bisa lagi menggantungkan menanamnya lagi. Demikian juga tingkan kelompoknya?
itu berhasil atau tidak. Kita tunggu perekonomian dari bidang dengan pengembangan perkebunan Saya pikir itu wajar-wajar saja.
saja sampai itu selesai. Namun perdagangan dan industri seperti kelapa sawit, baru ada dua orang Siapapun yang naik melalui sebuah
demikian, sudah terlihat ada upaya dulu. Seperti dulu sewaktu masih yang mengembangkannya, yaitu H. partai, pasti akan berlaku demikian.
pembenahan dan perbaikan banyak pabrik penampung biji kopi Subarni dan Lukman. Jadi, meski dia terkesan lebih
sejumlah infrastruktur. di Kabupaten Bireuen. Sehingga Baik, menurut pandangan Anda memperhatikan kelompok yang
Jadi, setahun ini kinerjanya dibutuhkan tenaga kerja untuk selaku salah seorang pendiri mengusungnya sebagai bupati yaitu
dianggap baik? sortir kopi. Begitu juga dengan Kabupaten Bireuen. Dari empat Partai Aceh, itu adalah sebuah
Ya, bisa dikatakan begitu, lebih penampung pinang, sekarang hanya orang bupati yang memimpin kewajaran dalam dunia politik.
tepatnya dia dalam bekerja tinggal beberapa saja. Itupun Bireuen hingga saat ini, siapa Karena lewat partai itulah dia naik
berjalan pada tatanan yang pinangnya tak sebanyak dulu. Selain yang sesuai keinginan para menjadi Bupati Bireuen. Asalkan,
semestinya dan sewajarnya sebagai itu, juga industri karoseri serta pendiri Bireuen tersebut? jangan mengabaikan masyarakat
bupati. Meski belum kita lihat tambak udang kini semakin Kalau saya lebih condong pada Bireuen secara keseluruhan. Jadi,
terobosan yang luar biasa, namun meredup dan hilang. Dengan anak muda yang satu ini. Ruslan saya pikir selama dia bisa merangkul
sudah tampak usaha untuk hilangnya itu semua, tentu merupakan tipikal sosok yang sesuai semua kelompok, itu tak masalah.
membenahinya. Saya rasa, mempengaruhi perekonomian dengan keinginan kami pendiri Apa harapan Anda pada Ruslan?
pemerintahannya sudah berjalan Bireuen dan banyaknya Bireuen. Saya berharap kondisi yang sudah
dengan normal. Buktinya, hingga pengangguran. Karena itu, yang Alasannya? baik sekarang ini bisa diperta-
kini belum kita lihat ada gejolak masih bisa dikembangkan sekarang Dia anak muda yang mudah bergaul hankan. Seperti sikapnya yang bisa
yang bisa mengganggu peme- adalah sektor pertanian dan dan caranya merangkul semua merangkul semua kelompok, agar
rintahannya. perkebunan. kalangan. Termasuk dengan para tetap terus dipertahankan. Bisa
Apa kekurangan yang terlihat Apa hal yang harus diprio- ulama dan pimpinan pesantren. Dia menerima masukan dan kritikan
dalam setahun kepemimpinan ritaskan Pemerintahan Ruslan- juga bisa menghormati orang yang yang sifatnya membangun. Selain
Ruslan? Mukhtar? lebih tua darinya. Dia juga tak itu, ke depan agar lebih memper-
Mungkin, masih belum ada fokus Harus lebih memperbanyak segan-segan meminta masukan dari banyak pembangunan infrastruktur
atau prioritas yang jelas Bireuen ini pembangunan infrastruktur jalan tokoh pendiri Kabupaten Bireuen. untuk kepentingan masyarakat.
akan dibawa ke mana. Saya belum dan yang bermanfaat serta bisa Berbeda dengan bupati sebe- Kalau bisa saya sarankan, agar
melihat ke depannya ke mana arah dirasakan langsung masyarakat. lumnya. Mereka jarang sekali pembangunan gedung DRPK Bireuen
pembangunan Bireuen akan Pembangunan jalan itu sebagai meminta masukan dan saran dari ditunda dulu. Sebab, nanti dananya
dititikberatkan. sarana untuk memudahkan kami. Bahkan, hampir bisa dikatakan pasti akan lebih banyak terkuras ke
Maksudnya? mengangkut hasil pertanian. Sebab, tidak pernah. Malah, ada bupati situ. Akibatnya, anggaran
Belum ada kejelasan apa Bireuen itu langsung menyentuh kepenti- yang ketika acara ulang tahun pembangunan untuk kepentingan
ini akan dijadikan kota industri, ngan masyarakat banyak. Kabupaten Bireuen, bukan kami masyarakat sangat minim.
10 Bacaan untuk Umum
FOKUS
Harapan pada Bupati Ruslan
Sejumlah masyarakat
bawah menilai, selama
setahun Ruslan M Daud dan
Mukhtar Abda memimpin
Bireuen, belum banyak
perubahan yang dapat
langsung mereka rasakan.
Upaya peningkatan
ekonomi masyarakat,
sangat didambakan.
T
iga lelaki paruh baya itu
terus memperhatikan
rombongan sejumlah pria
berpakaian dinas Pegawai Negeri
Sipil (PNS) berkeliling di sekitar Pasar
Kota Bireuen. Seorang di antaranya
memakai baju koko merah. Dia
berkeliling di sekitar pasar tersebut
ditemani belasan orang termasuk
Satpol PP.
Warga yang kebetulan berada di
sana mulai bertanya-tanya, siapa
rombongan tersebut? Saat Bupati Ruslan saat meninjau Pasar Kota Bireuen, beberapa waktu lalu.
KoranBireuen menghampiri dan tadi, contoh nyata jalan yang masih kelompok masyarakat tertentu. Kabupaten Bireuen. Karena itu,
menanyakan pada mereka, ada yang rusak di sekitar eks Lapangan VOA Hal yang hampir sama diungkapkan perlu adanya langkah nyata untuk
tidak mengenali siapa yang datang dan pasar ikan. Jalan sepanjang Maimun yang berjualan di seputar menggerakkan roda perekonomian
tadi. Namun, ada juga yang sudah sekitar 50 meter menunju ke pasar Jalan Meyjen T Hamzah Bendahara, masyarakat,” sebut Maimun.
menduga sosok lelaki berkoko merah ikan, tampak berbatu dan sulit persisnya di depan Kantor Kodim Dia menyebutkan, salah satu
tersebut adalah Bupati Bireuen, dilewati. 0111/Bireuen. Pria asal Gampong upaya yang bisa dilakukan adalah
Ruslan M Daud. “Karena itu, kami berharap agar Krueng Juli, Kecamatan Kuala ini dengan menggelar pasar murah.
Ya, hari itu, Kamis siang, 1 Agustus segera diperbaiki. Karena sudah menyebutkan, selama setahun Masyarakat tentu sangat terbantu
2013 lalu, Bupati Ruslan M Daud hampir sepuluh tahun jalan kepemimpinan Ruslan M Daud, kalau ada pasar murah. Setidaknya,
menyempatkan diri meninjau lokasi tersebut dibiarkan begitu saja,” memang belum tampak perubahan harga barang bisa sedikit ditekan
untuk pembangunan taman kota di ungkap pria berumur sekitar 39 berarti yang terlihat di mata dan lebih rendah dari harga pasaran
depan RSUD dr Fauziah Bireuen, tahun itu. masyarakat. Sebab, pembangunan saat ini. Apalagi, menjelang lebaran
Setelah itu, dia berkeliling ke pasar Selain itu, dia juga berharap yang dilakukan belum sepenuhnya Selain masih ada kekurangan
Kota Bireuen, sambil berinteraksi adanya penataan pedagang kaki menyentuh dan dapat dinikmati dalam setahun kepemimpinan
dengan sejumlah pedagang di lima, agar mereka berjualan tidak masyarakat. Ruslan-Mukhtar, Maimun juga
sekitar pasar tersebut. Sejak melewati badan jalan. Tujuannya, Contohnya, seperti belum menyebutkan ada sejumlah
menjabat Bupati Bireuen, 6 Agustus supaya tidak mengganggu arus menyeluruhnya pembangunan dan keberhasilan yang sudah mulai
2012, sudah beberapa kali Ruslan lalulintas dan tidak menimbulkan perbaikan jalan. Pemberian bantuan tampak. Seperti dalam bidang
menjambangi kawasan pasar ikan kemacetan. “Pedagang kaki lima kepada masyarakat yang belum pendidikan, kelulusan Ujian
Kota Bireuen. jangan digusur, mereka harus tetap merata. Pemberian bantuan sapi Nasional (UN) siswa mengalami
Lantas, bagaimana penilaian bisa berjualan. Hanya saja, perlu dan bantuan lainnya kepada peningkatan. Selain itu, juga dalam
mereka selama setahun sudah ditata agar lebih tertib,” jelas pria kelompok masyarakat serta warga bidang kesehatan mulai ada
memimpin Kabupaten Bireuen? yang juga tidak ingin disebutkan miskin beberapa waktu yang belum perbaikan. Terutama, pelayanan
Sejumlah penarik RBT yang biasa namanya itu. seluruhnya dinikmati masyarakat. kesehatan terhadap pasien dan
mangkal di sekitar Jalan Pengadilan Bukan hanya itu. Saat ini, mereka Meski begitu diakuinya, upaya biaya berobat gratis melalui program
Lama Bireuen mengungkapkan, juga merasakan pendapatan untuk membantu masyarakat miskin Jaminan Kesehatan Masyarakat
belum ada gebrakan yang bisa semakin menurun. Meski harga memang sudah mulai dilakukan (Jamkesmas) dan Jaminan
langsung menyentuh kepentingan bahan bakar minyak (BBM) naik, pemerintahan Ruslan-Mukhtar. Kesehatan Aceh (JKA).
masyarakat bawah yang telah tidak serta-merta mereka bisa Pria yang sudah dua tahun Khusus mengenai penegakan
dilakukan Ruslan. Meski mereka menaikkan tarif ojek. Belum lagi berjualan barang kelontong di kios Syariat Islam, Maimun berharap agar
mengakui, sudah ada upaya ke arah jumlah penarik RBT yang kian hari bekas lahan milik PJKA tersebut instansi terkait tidak hanya
perbaikan. Tapi, belum dirasakan semakin bertambah banyak. menuturkan, saat ini masih terlihat menggelar razia di titik itu-itu saja.
langsung masyarakat. Terutama, “Mungkin, karena banyaknya adanya kelesuan ekonomi warga Seperti selama ini, hanya digelar di
bagi kepentingan mereka selaku pengangguran. Makanya, bekerja Bireuen. Sebab, daya beli jalan depan pendopo dan Kantor
tukang ojek. sebagai tukang ojek yang paling masyarakat masih rendah bahkan Bupati Bireuen. “Ke depan, perlu
Satu hal yang paling penting bagi mudah dilakukan. Malah, ada guru semakin menurun. Apalagi, juga diintensifkan di tempat-
mereka adalah sarana jalan yang yang setengah hari pulang ngajar bertambah dengan beban kenaikan tempat yang ramai didatangi
bagus. Selama ini, kata mereka, juga ikut narik ojek,” ujarnya. harga BBM menjelang bulan puasa. remaja, atau tempat nongkrongnya
sejumlah ruas jalan di kawasan pasar Karena itu, dia berharap bisa Ditambah lagi, kebutuhan sekolah anak muda, termasuk di café-café,”
ikan Kota Bireuen, rusak parah dan mendapatkan bantuan modal usaha anak-anak yang memasuki ajaran saran Maimun.
belum dilakukan pengerasan dan dari Pemerintah Kabupaten Bireuen baru dan menghadapi lebaran Idul Itulah beberapa uneg-uneg dari
pengaspalan. untuk membuka warung di depan fitri. kalangan masyarakat bawah. Tentu,
“Saat mengantar penumpang, rumahnya. Dia mendengar kabar, Karena itu, menurut Maimun, hal ini bisa menjadi masukan dan
kami melihat juga jalan ke rumah bupati ada memberikan bantuan tersebut merupakan faktor pertimbangan bagi pasangan
mereka masih banyak yang rusak. kepada masyarakat beberapa waktu penyebab daya beli masyarakat Ruslan-Mukhtar dalam menahkodai
Kalau tidak hati-hati, bisa masuk lalu. Namun, dirinya dan rekan- menurun. Disebutkannya, daya beli Kabupaten Bireuen empat tahun ke
lubang dan terjatuh,” ungkap salah rekan tidak mendapatkan apa-apa. hanya meningkat di awal bulan saat depan. Meski baru ‘seumur jagung’
seorang di antara mereka yang Seharusnya kalau ada bantuan, gajian. Tapi, begitu di pertengahan menjabat, tak salah kalau
mengaku, sudah lima tahun menjadi katanya lagi, bisa diberikan secara hingga akhir bulan cenderung masyarakat berkeluh-kesah dan
tukang ojek. merata kepada masyarakat. menurun. “Kurang bergairahnya menggantung harapan pada Bupati
Hal itu diamini tukang ojek Sehingga, dapat dinikmati semua geliat ekonomi masyarakat, harus Ruslan.
lainnya. Menurut seorang rekan pria orang. Bukan hanya kepada menjadi perhatian pemerintah Ihkwati
FOKUS 11
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
H Ruslan M Daud, Bupati Bireuen
“Kami Bukan Superhero”

Tepat 6 Agustus 2013, sudah setahun pasangan Ruslan M
Daud-Mukhtar Abda mengemban jabatan sebagai Bupati
dan Wakil Bupati Bireuen. Tentu dalam masa setahun itu,
ada yang sudah mereka perbuat bagi kepentingan
masyarakat.
Nah, gebrakan apa saja yang telah dilakukan duet
berjargon “Harus Muda” tersebut? Untuk mengetahuinya,
wartawan KoranBireuen, Suryadi, mewawancarai Bupati
Ruslan M Daud di Meuligoe Bireuen, Kamis, 1 Agustus
2013. Ini dia petikan wawancaranya.
S
udah setahun memimpin dari berbagai kalangan dan sudah
Kabupaten Bireuen, apa yang menjadi contoh bagi kabupaten lain.
telah Anda perbuat? Kalau bantuan langsung kepada
Sudah kita jalankan pemerintahan masyarakat?
dengan baik dan sesuai aturan yang Kita sudah memberikannya sesuai
berlaku. Alhamdulillah, sudah banyak dengan kemampuan keuangan daerah.
yang kami perbuat dan lakukan bagi Seperti yang baru kita salurkan
pembangunan Kabupaten Bireuen. bantuan kepada masyarakat
Di antaranya? menjelang puasa. Secara keseluruhan,
Kita telah menertibkan keuangan bantuan itu disalurkan di berbagai
daerah yang selama ini agak centang- sektor serta pembayaran berbagai
prenang. Kami juga telah menerapkan honor dan insentif kepada yang berhak
kedisiplinan dan meningkat prestasi yang nilainya mencapai Rp100 miliar.
kerja Pegawai Negeri Sipil (PNS). Dana tersebut bersumber dari APBK pendidikan. Maknya, kami juga melalui kajian yang mendalam dan
Bidang pendidikan juga sudah kita Bireuen 2013. Bantuan yang disalurkan berupaya dan mendukung sepenuhnya selalu melibatkan Baperjakat dalam
benahi. antara lain, beasiswa kepeda pelajar penegerian Universitas Almuslim. setiap mutasi yang kami lakukan.
Kalau terobosan atau gebrakan dari keluarga miskin, beasiswa yatim Mengenai penerimaan tenaga Kalau mengenai dana hibah
Anda? piatu, bantuan ternak kepada magang beberapa waktu lalu, itu kepada individu yang tak dapat
Pengesahan Anggaran Pendapatan kelompok tani, bantuan kepada dayah kan mengundang masalah bagi dijelaskan dalam APBK Bireuen
dan Belanja Kabupaten (APBK) Bireuen dan pesantren. Selanjutnya, pemerintahan Anda? 2013, bagaimana ini?
2013, sudah tepat waktu. Ini sebuah penyerahan honor keuchik dan Sebenarnya, tujuan kita baik. Hal tersebut dibenarkan secara
prestasi dan sejarah baru selama perangkat desa serta sejumlah honor Tujuannya, untuk dididik dan membagi aturan yang berlaku. Itu pihak Dinas
Kabupaten Bireuen berdiri. Antara lainnya. Saya lihat, itu tidak pengalaman bagi anak-anak kita yang Pendapatan dan Pengelolaan Keuangan
pendapatan dan belanja juga mengakibatkan keuangan kita telah menyelesaikan pendidikannya di Daerah (DPPKD) yang lebih mengerti
seimbang, sehingga tidak terjadi terganggu. berbagai disiplin ilmu. Tapi, yang jadi tentang hal tersebut. Kalau menyalahi
defisit anggaran. Kita akan terus Tapi, penerima bantuan tersebut masalah kemudian, karena ada pihak- aturan, tentu tidak akan disahkan APBK
berusaha agar APBK Bireuen tahun- kebanyakan dari kelompok tertentu? pihak yang memanfaatkan tersebut saat kami ajukan ke Jakarta.
tahun selanjutnya, juga tidak Mungkin yang dimaksudkan di sini kesempatan tersebut. Dengan cara Sudah sejauh mana
terlambat lagi dan selalu tepat waktu. kelompok tertentu adalah mantan memalsukan memo dari kami. Itu perkembangan realisasi APBK
Sebab, ini sangat berpengaruh bagi anggota Gerakan Aceh Merdeka sudah di luar kapasitas dan Bireuen 2013?
pembangunan Kabupaten Bireuen. (GAM). Mereka kan bagian dari kemampuan kami dalam Proyek-proyek dalam APBK Bireuen
Makanya, KUA PPAS Bireuen 2014, masyarakat juga. Perlu saya jelaskan, mengontrolnya. Sebab, itu sudah 2013, sudah selesai ditender dan saat
sudah kita siapkan sedini mungkin. setelah terjalinnya perjanjian damai masuk ranah hukum. Makanya, aparat ini masih dalam tahap pengerjaan.
Insya Allah, dalam bulan Agustus ini Helsinki, tidak ada lagi yang namanya penegak hukumlah yang berhak Realisasinya sudah mencapai 70
sudah dapat kami serahkan ke pihak GAM. Mereka sudah melebur dan menanganinya. persen.
dewan. Begitu juga Anggaran berintegrasi ke dalam masyarakat Soal mutasi pejabat yang dituding Mengenai pembangunan dalam
Pendapatan dan Belanja Kabupaten biasa. Dalam nota kesepahaman itu masih mengikuti ‘tradisi’ bupati masa setahun pemerintahan Anda
Perubahan (APBK-P) Bireuen 2013, juga ada disebutkan, pemerintah sebelumnya, bagaimana penjelasan ini, yang belum begitu dirasakan
hingga kini sudah mencapai tahapan berkewajiban membina dan Anda? masyarakat bawah?
pembahasan dua belah pihak. Dalam menyediakan lahan untuk para mantan Silahkan saja, kalau ada yang Dalam masa setahun ini, tentu tidak
waktu dekat akan segera disahkan, kombatan GAM. Jadi, tidak menyalahi menuding demikian. Tapi, jangan salah mungkin kami bisa berbuat dan
karena APBK-P tidak boleh terlambat aturan kalau kita berikan bantuan dalam memberikan penilaian. Sebab, memuaskan semua golongan
sedikit pun. kepada mereka. Begitupun, bukan hingga kini kami baru tiga kali masyarakat. Kami mohon masyarakat
Selain itu? berarti masyarakat lainnya kami melakukan mutasi pejabat. Itu pun bersabar dan masih ada waktu ke
Ada juga. Kita mewajibkan siswa- abaikan. Kami mohon bersabar dulu, sudah termasuk untuk mengisi depan untuk kami berbuat lebih
siswi tingkat SLTP dan SLTA untuk nanti pasti ada giliran yang lain untuk struktur SKPK yang baru dan mengisi banyak lagi bagi kepentingan
berpakaian seragam muslim di hari tahap selanjutnya. Pemerintahan kami kekosongan jabatan yang lowong, masyarakat Kabupaten Bireuen secara
Jumat. Bagi murid yang berjenis kan baru berjalan setahun. Jadi, tidak karena ada pejabat yang sudah keseluruhan. Kami bukan superhero,
kelamin laki-laki, setelah habis jam mungkin kita mengakomodir sekaligus memasuki masa pensiun. Yang benar- perlu dukungan masyarakat
belajar-mengajar, tidak dibenarkan seluruhnya. benar mutasi hingga saat ini hanya sepenuhnya. Kalau ada masukan dan
pulang. Tapi, harus melaksanakan Kalau pembangunan yang telah baru sekali kami lakukan. Sedangkan kritikan, kita terima dengan senang
dulu shalat Jumat di mesjid-mesjid Anda lakukan, apakah sudah dua kali lagi untuk mengisi struktur hati. Pintu hati kami selalu terbuka
yang terdekat dengan sekolah mereka. mengarah pada visi misi? SKPK baru dan mengganti pejabat yang bagi siapapun yang bertujuan bagi
Sedangkan bagi siswa perempuan, Untuk tahap awal sudah mengarah pensiun. Kalaupun ada juga pejabat kebaikan dan kemaslahatan bersama.
mengikuti pengajian yang dibimbing ke situ. Misalnya, tentang akan kami yang kami mutasi di luar ketiga mutasi Intinya, sedikit banyak selama
para guru agama di sekolah masing- jadikan wilayah barat yang berpusat tersebut, itu karena ada masalah setahun ini, kami telah berbuat. Untuk
masing. di Samalanga sebagai kota santri. interen. Selain karena ada masalah itu, ke depan perlu dukungan semua
Begitu juga untuk PNS. Selama ini Untuk itu, kita telah melahirkan qanun dengan pejabat tersebut, kami tetap pihak untuk kepentingan bersama.
mereka rutin mengikuti senam pagi untuk pembentukan sebuah SKPK baru menilai kinerja mereka hingga enam Terakhir, kami ucapkan kepada seluruh
tiap Jumat. Tapi, setelah saya di Bireuen, yaitu Badan Pembinaan dan bulan lamanya. Kalau hasil evaluasinya masyarakat Kabupaten Bireuen,
menjadi bupati, saya gantikan Pendidikan Dayah (BPPD). Sedangkan baik, akan kita pertahankan. Jadi, selamat Hari Raya Idul Fitri 1434 H.
aktivitas tersebut dengan pengajian. untuk wilayah timur yang berpusat di tidak dengan serta-merta begitu saja Mohon maaf lahir batin.
Kebijakan tersebut mendapat pujian Matangglumpangdua sebagai kota kami memutasi pejabat. Tapi, setelah
LENSA BIREUEN
OMSET
MENINGKAT:
Selama bulan
Ramadhan,
omset
pemangkas
rambut di Kota
Bireuen
meningkat.
Bahkan selama
sepekan
terakhir,
warga
memandati
lokasi tukang
pangkas.
RAWAN
KECELAKAAN:
Simpang SPBU
Reulet,
Kecamatan
Kota Juang,
rawan
kecelakaan
lalu lintas.
Selain jalan
sempit,
kawasan itu
juga padat
lalu lintas.
TIMUN SURI: Sejumah bocah di kawasan Pante Pisang, Kecamatan

Peusangan, menjajakan timun suri kepada pelintas jalan negara menjelang
berbuka puasa.
BERSIHKAN TEBU: Tiga pria di kawasan Paya Meuneng, Kecamatan Peusangan

membersihkan batang tebu sebelum digiling. Selama bulan Ramadhan, CIUM ANAK YATIM: Wakil Bupati Bireuen, Muhktar Abda mencium kening
permintaan air tebu meningkat. anak yatim setelah penyerahan santunan di Meuligo Bireuen.
LENSA BIREUEN 13
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
PASARKAN JAGUNG: Seorang warga menjajakan

jagung hasil panen di kebunnya di kawasan Beng
PAKET RAMADHAN: Bupati Bireuen, Ruslan M Daud didampingi Wakil Bupati, Muhktar Abda Mee, Kecamatan Peusangan. Selama Ramadhan,
menyerahkan paket Ramadhan kepada petugas kebersihan, beberapa waktu lalu. jagung cukup diminati warga.
ZAKAT FITRAH: Warga Gampong Bandar Bireuen, Kecamatan Kota Juang, menyerahkan
zakat fitrah kepada panitia pemungutan zakat di meunasah setempat. Kegiatan itu
disaksikan Keuchik Bandar Bireuen, Adnan Adam.
PILIH PAKAIAN: Warga memilih-milih pakaian lebaran yang

dijajakan pedagang kaki lima di Pasar Bireuen.
BELI PETASAN: Warga membeli petasan dan marcon untuk anak mereka. Selama ini,
lapak pedagang marcon dan petasan di Kawasan Tugu Kota Juang cukup menggangu
arus lalu lintas. Namun hal itu luput dari penertiban.
KUE LEBARAN: Sejumlah pedagang mulai menjajakan kue
lebaran di seputaran Jalan Pengadilan Lama Bireuen.
TEKS DAN FOTO: JONIFUL BAHRI
Kebanyakan warga lebih memilih membeli kue di pasaran
ketimbang membuat sendiri di rumah.
OPINI
Belajar dari “Orang Gila”

Oleh Hisyam Haikal
Di dunia yang gila, hanya lampu kuning dan setengah
orang-orang gilalah yang berlari ketika lampu hijau
dianggap waras. Lalu, siapakah menyala.
orang-orang waras sungguhan Seolah, “orang gila” tersebut
di antara kita? Sepertinya sedang mengajar para manusia
makin sulit kita temukan.
normal di sekitarnya, untuk
lebih taat berlalu lintas. “Ini
S
etiap hari, hampir selalu lampu merah bung,” mungkin
kita berjumpa dengan begitu katanya. Dan, apa yang
orang-orang yang—dalam dikatakan orang-orang,
istilah umum—kita sebut gila. termasuk para pelanggar lalu
Mereka ada di jalanan, di lintas, “Dasar orang gila!”
trotoar, di lorong-lorong pasar, Bukan hanya itu, kita juga
di emperan toko, di taman- biasa menemukan “orang gila”
taman kota, dan di mana saja. yang layak dijadikan guru besar
Mereka jalan seenaknya, dalam kehidupan sehari-hari.
pakaian seadanya atau malah Semisal seorang “gila” yang
setidakadanya, tidur semaunya, berjalan sambil meludah ke
bicara sekeluarnya, dan begitu langit. Berkali-kali dia meludahi
seterusnya. langit, sambil memaki,
Dalam rujukan umum, gila bersumpah serapah, karena
berarti tidak normal, atau tidak semua yang dia ludahkan
seperti kebanyakan orang. kembali mendarat di wajahnya
Cambridge Advanced Learner’s sendiri.
Dictionary bahkan menyamakan Tentu kita akan terpekur bila
gila (Crazy) dengan stupid, not menyaksikan pemandangan
sensible, dan—betapa teganya aneh itu. Meludah ke langit,
mereka—mentally ill. Dalam meludahi langit, meludahi muka
salah satu episode Band of sendiri. Namun, kita jarang
Brothers, sebuah dialog di menyadari, dalam hidup ini
lubang perlindungan betapa seringnya kita meludah
menghadirkan tokoh Crazy Joe ke langit. Betapa kita
McClosky. Si Crazy itu membenci korupsi, padahal—
diceritakan sebagai seorang secara sadar atau tidak—kita
lelaki yang berdiri seharian di bagian darinya. Betapa keras
emperan toko dan hanya kita memaki Israel, tetapi Israel
menyaksikan orang-orang ternyata ada dalam diri kita.
berlalu lalang. Ingat, keserakahan,
Sungguh, sebenarnya mereka kesombongan, kesewenangan,
tidak layak disebut sebagai oportunis, ingkar janji,
“orang gila”. Itulah sebabnya, Ilustrasi hakekatnya adalah Israel juga.
tulisan ini memberi tanda kutip Betapa kita mengecam
di antara dua kata itu pada Betapa kita membenci korupsi, padahal—secara pornografi, sambil
judul di atas. Karena, mereka menikmatinya diam-diam.
bukanlah orang gila. Malah sadar atau tidak—kita bagian darinya. Betapa Betapa keras kita menentang
mereka layak disebut sebagai keras kita memaki Israel, tetapi Israel ternyata kekerasan, sambil membiarkan
orang-orang jujur, yang mau ada dalam diri kita. anak-anak kita bergelut
mengakui kekalahan. Kekalahan berjam-jam dengan game dan
melawan dunia yang justru film-film juara kekerasan.
layak disebut gila tanpa tanda macam apa yang membahas dengan orang-orang yang akan Tidakkah itu berarti kita sedang
kutip. pemberantasan kemiskinan di mengajarkan kepada kita apa meludah ke langit? Sekaligus
Betapa tidak, coba jawab hotel berbintang lima? Dunia itu gila dan siapa yang normal. meludahi muka kita sendiri?
pertanyaan berikut. Dunia macam apa, kawan? Kalau lampu sedang merah dan Tulisan ini tidak sedang
macam apa yang membiarkan Para “orang gila” itu melawan kita berhenti, kendaraan di mengajari Anda, karena penulis
sebuah negara membantai dunia yang gila. Mereka belakang kita akan memang tak punya kompetensi
wanita dan anak-anak melawan dunia dengan hatinya membunyikan klakson keras- akademis untuk itu. Namun,
tetangganya sendiri? Dunia dan berteriak sepenuh raganya, keras, menyuruh kita tulisan ini sekedar mencoba
macam apa yang hanya bisa kemudian kalah, dan menyerah, mempersetankan aturan lampu menghadirkan dua tingkah
menyaksikan kelaparan manusia lalu dengan gagah mengaku merah. Jangan tanya tentang “orang gila” yang layak kita
di balik layar kaca, sambil kalah. Sementara kita tidak pengemudi sepeda motor. Para jadikan guru besar dalam ruang
tenang-tenang menyantap melawan, karenanya kita tak penguasa jalan ini menganggap kuliah—tak berbatas—kehidupan
makan malam? Dunia macam pernah kalah, apalagi lampu merah tersebut seperti kita. Dua macam polah “orang
apa yang hanya diam saja menyerah. Kita hanyut dalam ucapan “Selamat Melanggar” gila” yang mengajarkan hidup
menyaksikan wabah kolera kegilaan dunia, dan dengan dari kepolisian. “normal” kepada kita.
membantai ribuan manusia? gagah berkata, “Semuanya Nah, jika Anda beruntung, di Coba Anda renungi, siapakah
Dunia macam apa yang akan baik-baik saja....” kebanyakan traffic light Anda yang sebenarnya orang gila
membiarkan seseorang dipukuli Lihatlah ketika Anda melintasi akan menyaksikan “orang gila” sungguhan? Mereka, atau kita?
berama-ramai sampai persimpangan yang ada traffic yang sedang berjalan kaki tiba-
meninggal, hanya karena light atau lampu merah. tiba berhenti ketika lampu Penulis adalah anggota
perbedaan pendapat? Dunia Biasanya Anda akan berjumpa merah, berjalan pelan ketika jurnalisme satrawi.
15
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
SEJARAH & BUDAYA

12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Suara Kemerdekaan RI Dari Aceh

Peran Radio Rimba Raya milik Tentara Republik Indonesia
(TRI) Divisi X Komandemen Sumatera, Langkat dan Tanah
Karo paling berjasa dalam mempertahankan
Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945. Radio yang
berkedudukan di Bireuen itu dipimpin Panglima Kolonel
Hussein Joesoef.
R
adio itu mulai mengudara ke sebagai cikal bakal Radio RRI
seluruh dunia pada 20 sekarang masih tersimpan di mu-
Desember 1948. seum Jogyakarta. Melalui berita
Dipancarluaskan dari dataran tinggi singkat Radio Rimba, Indonesia
Gayo, Kecamatan Timang Gajah, berhasil memblokade dan
Kabupaten Benar Meriah membantah siaran bohong Radio
(sekarang). Penyiarannya dilakukan Hervenzent Belanda masa agresi-II
dalam enam bahasa, yaitu Indone- Belanda tahun 1948, yang
sia, Arab, Inggris, Belanda, Cina dan menyatakan Indonersia tidak ada
bahasa Urdu. lagi dan sudah dikuasai Belanda.
Siaran bahasa Indonsia disiarkan Inilah cuplikan siaran singkat Ra-
Syarifuddin, Ramli Melayu, M Syah dio Rimba Raya yang disiarkan
Asyek, Syarifuddin Thaib, langsung Gubernur Militer Aceh
Suamsuddin Rauf, Raden Sarsono Mayjen Tituler Tgk Muhammad Daud
dan Agus Sam. Bahasa Arab disiarkan Beureueh pada masa perjuangan
Abdullah Arief, bahasa Inggris mempertahankan kemrdekaan RI 68
disiarkan Abdullah, tentara Sekutu tahun silam. “Republik Indonesia
Belanda berkebangsaan Inggris yang masih ada, Pemimpin Republik Monumen Radio Rimba Raya.
membelot ke TRI. Sementara bahasa masih ada, Tentera Republik masih Informasi dari Bukit Tinggi Presiden Mohammad Hatta setelah
Belanda oleh W Shutz, bahasa Cina ada, Pemerintah Republik masih dipancarkan ke New Delhi, India, Yogya jatuh. Pada 19 Desember 1948
oleh Hie Wun Fie (WNI Bireuen), dan ada, wilayah Republik masih ada dan tempat Duta Besar Indonesia, MM malam, digelar rapat Dewan
bahasa Urdu disiarkan Chandra. di sini adalah Aceh.” Maramis bermukim. Melalui jalur Pertahanan dan Keamanan Daerah
Sedangkan Letda Ummi Salmah, Berita itu disiarkan melalui stasiun diplomasi, Maramis bertugas Aceh di gedung Monmata yang
isteri Kolonel Hoessein Joesoef, radio berkekuatan satu kilowatt mengabarkan ke seluruh dunia dipimpin Abu Beureueh. Rapat itu
menyiarkan dalam bahasa Aceh pada frekwensi 19,25 dan 61 meter. bahwa Belanda kembali berusaha membahas masalah komunikasi para
sebagai siaran menghibur para isteri Berita kemerdekaan Indonesia pun menjajah Indonesia setelah tentara yang terputus akibat RRI
prajurit Divisi X yang suaminya saat tersebar ke mancanegara masa itu. berakhirnya Perang Dunia II, Yogya tak mengudara lagi.
itu sedang berjuang di Medan Area Radio Rimba Raya juga berjasa bersama siaran Radio Rimba Raya. Sebagai seorang pendukung Indo-
melawan tentara sekutu Belanda. dalam menyiarkan berita Kemer- Karena itu, tak heran jika radio nesia, Abu Beureueh pun
Sejak Radio Rimba Raya dekaan RI di masa agresi Belanda ini menggunakan berbagai bahasa, memerintahkan kepada bawahan-
mengudara, Belanda mengirim kedua, 19 Desember 1948. Peranan mulai Indonesia, Aceh, Maluku, nya untuk mengusahakan sebuah
pesawat-pesawat capungnya ke Radio Rimba Raya satu-satunya Ra- Manado, Inggris, Belanda, Cina, pemancar radio Angkatan Darat
langit Cot Gue, Aceh Besar, untuk dio Republik Indonesia sebagai Arab, hingga Urdu. sebagai sarana komunikasi. Semula,
mengintai posisi stasiun radio yang penyiaran berita di tanah air yang Abdul Karim Yakobi, Komandan radio itu diberi nama Suara Indone-
dikelola Tentara Republik Indonesia beroperasi di tengah rimba raya Resimen Tentara Pelajar Islam yang sia Merdeka-Kutaraja.
(TRI) Divisi X Aceh di bawah dataran tinggi gayo. Belakangan, berada di bawah Divisi Gajah I/ Karena itu, tak heran bila Daud
pimpinan Kolonel Hoessein Joesoef, namanya diubah menjadi Radio Aceh, menyebutkan, setiap hari Beureueh ikut siaran begitu stasiun
yang saat itu bergerilya di hutan- Republik Indonesia Kutaradja, banyak pesawat capung Belanda dipindahkan ke Bireuen. Sejak
hutan. Itu dilakukan sebagai upaya terakhir Radio Rimba Raya. terbang mematai-matai tetapi tidak dipindahkan, frekuensi pun
menghalau masuknya Belanda yang Nama berbau gerilya ini dipilih pernah menjatuhkan bom. berubah. Demikian juga dengan jam
telah menguasai Pulau Jawa dan karena disiarkan dari lokasi yang Menurut Yakobi, yang disiarkan siaran. Bila sebelumnya mengudara
Sumatera Timur (Sumut) sekarang. jauh berada di tengah rimba di Radio Rimba Raya itu tak hanya sejak jam empat sore, kini siaran
Jam siarannya sejak pukul 16.00 dataran tinggi Gayo, Aceh Tengah, informasi untuk menangkal propa- dilakukan mulai jam 6.00 pagi.
WSu (Waktu Sumatera) sampai 24.00 sekarang Bener Meriah. Tepatnya di ganda Belanda di Aceh, tetapi juga Siaran radio perjuangan ini
dini hari dengan menggunakan Barnibius, nama sebuah perkam- berita-berita manca negara. kemudian berhenti beroperasi
teknologi pemancar telegraf. pungan. Merasa daerah itu kerap diintai, karena berkembang anggapan
Sementara berita-berita Lokasi ini dipilih karena akhirnya Laksamana Muda Syarifudin revolusi telah selesai. Para staf Ra-
mancanegara dipasok oleh Letnan pegunungan Cot Gue, Aceh Besar Thayib dan Laksamana Muda dio Republik Indonesia yang
Syarifuddin di Jakarta dalam bentuk sering menjadi sasaran gempuran Abdullah yang saat itu menjabat bertugas mengawal operasi
data stenograf. Berita-berita ini serangan udara Belanda setelah sebagai Pelaksana Tugas, pemancar Radio Rimba Raya pun
sendiri diambil dari kantor berita beberapa kali dilakukan usaha membongkar pemancar radio dan menutup siaran yang telah mereka
Reuters (Inggris), AP dan UP mengirim mata-mata. Setelah memindahkan siaran ke Bireuen. lakukan sejak tahun 1947.
(Amerika), AFP (Perancis), serta mengudara enam bulan, datanglah Setelah pindah ke Bireuen, siaran Sebagai gantinya, di sekitar
Aneta (Belanda). seorang pemuda usia 20-an tahun, dilakukan di kediaman Kolonel tempat terakhir pemancangan
Informasi-informasi inilah yang duduk dan mengamati pemancar. Hoesein Joesoef (Panglima Divisi X) pemancar RRR itu, didirikanlah
dipancarluaskan ke pendengar, Hal itu dilakukannya beberapa yang kerap berpidato membakar sebuah monumen perjuangan
selain merelai siaran Radio Republik hari. Tentu saja para kru Radio Rim- semangat para prajurit dari kamar rakyat Indonesia sebagai satu-
Indonesia (RRI) di Yogyakarta, ba Raya curiga. Apalagi pemuda ini pribadinya. Agar tak mudah satunya Radio dari Aceh yang
sebelum ditutup Belanda. Radio ini tergagap saat dimintai keterangan terlacak, pemancar pun pertama kali menyiarkan berita “In-
semula diberi nama PD X oleh para kru radio yang juga TRI. ditempatkan 50 meter dari rumah donesia Merdeka” ke seluruh dunia.
(Perhubungan Divisi X) yang Selain karena banyaknya mata- yang merangkap studio itu. Menomen Radio Rimba Raya
mengudara pada frekuensi 39.00 mata, pemindahan studio dari Tak hanya Kolonel Hoessein diresmikan Menteri Koperasi/
melalui format telegrafis (tulisan) Takengon ke Bireuen juga Joeosoef, Gubernur Militer Aceh Kepala Bulog, Bustanil Arifin (Alm)
dan telefonis (suara). Sasarannya disebabkan jatuhnya ibukota Teungku Muhammad Daud pada 27 Oktober 1987, pukul 10.30
tak hanya masyarakat pendengar, Republik Indonesia di Yogyakarta Beureueh pun memanfaatkan siaran WIB. Terletak 40 Km dari kota
tetapi juga berfungsi sebagai pada 20 Desember 1948. Saat itu, Radio Rimba Raya untuk Takengon, tepatnya di Gampong
penghubung dengan pemerintah Presiden Soekarno membentuk memobilisasi rakyat berjuang Rimba Raya, Kecamatan Timang
pusat dan Markas Besar TRI di Pemerintahan Darurat Republik In- mengusir Belanda. Gajah (sekarang Kecamatan Pintu
Yogyakarta, serta Komandemen donesia (PDRI) di bawah Syarifuddin Keterlibatan Daud Beureueh Rime, Kabupaten Bener Meriah).
Sumatera di Bukit Tinggi. Prawiranegara, memindahkan memang tak lepas dari tertawannya
Pesawat Radio Rimba Raya ibukota ke Lintau, Bukit Tinggi. Presiden Soekarno dan Wakil HAR DJULI
KOLOM
Bireuen “Bebas” Narkoba?

Kabupaten Bireuen merupakan daerah peredaran Narkoba Bireuen AKBP Yuri Karsono SIK yang masyarakat. “Sesuai arahan Bapak
ditanya KoranBireuen tentang hal Kapolres, tidak ada kompromi dalam
nomor dua tertinggi di provinsi berjulukan Serambi itu melalui Kapolsek Peusangan Iptu masalah kejahatan,”sebut
Mekkah, setelah Banda Aceh yang menepati urutan Syarifuddin, Jumat (2/8), mengaku Syarifuddin.
pertama. Pemakai barang haram jenis bubuk Kristal ini sekarang ini pihaknya sedang fokus Ditanya tentang penggrebekan
tidak saja dari kalangan tertentu, tetapi telah merambah melakukan pemberantasan di yang dilakukan pada Kamis (1/8)
kantor pemerintah dan telah masuk sekolah. Kecamatan Peusangan. Hasil kerja beberapa hari lalu, aku Iptu
keras polisi, di daerah itu telah Syarifuddin, dalam penggrebekan
yang dilakukan sekitar pukul 21.30
P
olisi selaku aparat WIB itu pihaknya berhasil menyita
penegakan hukum yang barang bukti berupa satu bong,
diberi mandat untuk mencis, pipet dan empat plastik
memberantas penyakit masyarakat bekas paket sabu. “Barang bukti itu
ini terus berupaya menghilangkan telah kami amankan untuk
Narkoba di daerah ini. Namun, pengusutan lebih lanjut,” katanya.
sampai sekarang ini peredaran sabu Namun, ujar dia lagi, saat
di Bireuen masih saja berlanjut. penggrebekan itu telah berakibat
Mengapa? dengan ditikamnya dua anggota
Kepala Badan Narkotika Nasional Polsek Peusangan. Kata dia, yang
Kabupaten (BNNK) Bireuen Drs menjadi korban penikaman adalah
Agussalim mengakui bahwa Briptu Mirzan dan Brigadir Edi
peredaran kasus sabu telah Hardiana, ditikam saat menggrebek
merambah semua lapisan pemakai narkoba jenis sabu di
masyarakat. Kata Agussalim, tidak Gampong Pante Gajah, Kecamatan
saja kalangan borjuis, pemakai Peusangan, Kabupaten Bireuen.
narkoba juga melibatkan pelajar Akibat penikaman tersebut,
dan mahasiswa. Mirzan dan Edi Hardiana harus
Ditanya tentang cara membasmi menjalani perawatan intensif di
narkoba di daerah kerjanya itu, RSUD Fauziah Bireuen. Informasi
Agussalim berpendapat, upaya itu yang diperoleh KoranBireuen,
harus ada dukungan semua pihak. Mirzan mengalami luka robek di
Kalau tidak, kata dia, maka jangan bawah ketiak bagian kiri dan Edi
terlalu berharap pada BNNK. Hardiana terluka di betisnya.
“Sesuai Inpres No.12/2011 pada Kapolsek Peusangan Iptu
2015 Indonesia harus bebas Syarifuddin menjelaskan, musibah
narkoba. Karena telah ditentu tar- yang menimpa anggotanya itu
get, maka semua pihak harus serius terjadi saat menggerebek empat
melakukan langkah-langkah orang tersangka pengguna sabu-
pemberantasan narkoba,” kata sabu di sebuah rumah di Gampong
Agussalim. Pante Gajah.
Menurut Agussalim, BNN telah “Namun, dua dari empat
menetapkan empat langkah untuk tersangka pengguna sabu itu
mencapai target tersebut. ternyata membawa senjata tajam
Pertama, pengcegahan, yaitu dan mereka menikam dua anggota
membendung dan membekali polisi. Anggota kami berhasil
warga Indonesia utamanya para mengamankan dua tersangka dan
pemuda untuk tidak menyentuh dua lagi rekan mereka lolos dari
narkoba. Kedua, rehabilitasi, sergapan petugas,” ungkap
dimana pecandu narkoba harus Ilustrasi Syarifuddin.
direhabilitasi sehingga bebas dari Memang, untuk melenyapkan
ketergantungan narkoba. peredaran narkotika di suatu daerah
Berikutnya, pemberda-yaan “Namun, dua dari empat tersangka bukanlah hal yang mudah. Kadang
masyarakat. Hal ini mendukung pengguna sabu itu ternyata aparat harus membayar dengan
usaha ekonomi yang sebelumnya nyawa dan itu telah menjadi resiko
terlanjur bergerak dalam jaringan
membawa senjata tajam dan tugas. Masyarakat tidak boleh
narkoba, apakah mereka penanam mereka menikam dua anggota polisi. apatis dengan persoalan ini. Apalagi
ganja atau pengedar narkoba. Anggota kami berhasil selama ini terkesan cukup mulus
Tentang pemberdayaan, pilot peredaran Narkoba di gampong-
projet di Indonesia telah dilakukan mengamankan dua tersangka dan gampong. Masyarakat terbuai
penanaman karet dengan tumpang dua lagi rekan mereka lolos dari dengan “sumbangan” para bandar
sari pisang di tiga desa dalam sergapan petugas.” Narkoba yang mengaliri gampong
kecamatan Peusangan Selatan. mereka. Sampai-sampai para bandar
“Tahap pertama sukses. Artinya, itu dianggap sebagai “Robin Hood”
30 mantan penanam ganja telah Samalanga merupakan daerah paling berhasil menangkap sejumlah yang bisa menyejahterakan rakyat
beralih kepada tanaman parah peredaran sabu di Kabupaten tersangka yang tersangkut dengan miskin.
produktif,” ujar Agussalim. Bireuen. Dari kecamatan berjulukan kasus narkoba. Karena itu, stigma itu harus
Terakhir, tentang pemberan- “kota-santri” itu beberapa kali “Benar, dalam beberapa waktu ini dihilangkan di masyarakat kita.
tasan. Masalah ini sifat refrensif pihak polisi berhasil mengamankan kami telah berhasil menangkap Semua pihak harus mendukung
sangat radikal dan tindakan barang bukti sabu dalam jumlah beberapa tersangka dan kinerja polisi dan BNN dalam
terakhir dilakukan terhadap besar. Biarpun pengedar dan mengamankan sejumlah barang memutuskan mata rantai peredaran
jaringan narkoba, tempat dan ar- pemakai telah dijobloskan ke dalam bukti sabu,” ujar Syarifuddin yang Narkoba di daerah ini. Polisi juga
eal penanaman ganja. “Kalau tahanan, namun yang nama Narkoba dihubungi melalui sambungan tidak sekedar “tangkap-lepas”
ditanya kenapa masih ‘merah’, hal tidak lenyap dari Kabupaten hendphone. dalam memberantas peredaran
itu memang benar. Semua pihak Bireuen. Menurut Kapolsek Peusangan itu, Narkoba, tapi harus memiliki
harus lebih aktif lagi melakukan Sekarang, menurut informasi polisi dari Sektor Kecamatan keinginan tulus menyelamatkan
memberantasan,” pungkas yang diperoleh KoranBireuen, titik Peusangan terus beraksi untuk anak bangsa dari pengaruh Narkoba.
Agussalim. “merah” peredaran Narkoba jenis melenyapkan peredaran Narkotika Akankah target Indonesia bebas
Data yang diperoleh Koran- sabu di Bireuen telah bergeser ke dari daerah itu. Tentu hal tersebut dari Narkoba 2015 terwujud?
Bireuen, belakangan ini Kecamatan Kecamatan Peusangan. Kapolres harus ada dukungan dari Entahlah! A Hadi Djuli
17
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
PENDIDIKAN 12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Kurikulum 2013, Solusi bagi

Pendidikan Berkualitas?
Kurikulum 2013 akan mulai diterapkan pada 12 Agustus
2013. Di Bireuen, penerarapannya dilakukan di semua
jenjang sekolah. Akankah kurikulum tersebut menjadi
solusi bagi peningkatan kualitas pendidikan anak bangsa?
R
uangan tersebut dipenuhi “Penerapan kurikulum 2013 akan
ratusan orang. Tak ada satu mulai berlaku pada 12 Agustus 2013
kursi kosong pun yang yang awalnya diterapkan di 13
tersisa. Hari itu, Kamis, 1 Agustus sekolah,” sebut Nasrul.
2013, Dinas Pendidikan dan Sosialisasi tersebut dihadiri para
Kebudayaan Bireuen menggelar kepala sekolah di semua tingkatan,
sosialisasi implementasi kurikulum pengawas sekolah, pihak MPD,
2013 di aula lama Setdakab Bireuen. perwakilan PGRI, Kobar-GB dan
Acara tersebut dibuka Bupati UPTD. Total peserta mencapai 404
Bireuen Ruslan M Daud, sekitar orang. Masing-masing dari SD
pukul 09.30 Wib. sebanyak 232 orang, SMP 73 orang,
Dalam sambutannya, Ruslan SMA 28 orang, SMK 12 orang, serta Ilustrasi
menyebutkan, sosialisasi UPTD 11 orang.
implementasi kurikulum 2013 Sosialisasi implementasi kurikulum dan membuka diri terhadap antara jenjang karier dan
merupakan salah satu upaya untuk 2013 di Kabupaten Bireuen beberapa kemungkinan terjadinya kepangkatan dengan penilaian
menyukseskan pendidikan di menghadirkan narasumber Drs perubahan,” kataya. profesi guru. Selama ini keduanya
Kabupaten Bireuen. “Karena Amiruddin MPd dan Sulaiman SPd Menurut Nasir, kesiapan guru lebih terpisah,” sebut Nasir.
pendidikan merupakan aspek yang MPd dari Widiyaswara LPMP Aceh. penting daripada pengembangan Kemudian, memperkuat budaya
penting, maka haruslah ada Sekretaris Dinas Pendidikan dan kurikulum 2013. Hal itu karena sekolah melalui pengintegrasian
tanggung jawab bersama untuk Kebudayaan Bireuen Drs M Nasir kurikulum 2013 bertujuan kurikuler, ko-kurikuler dan
meningkatkan mutu pendidikan MPd mengatakan, pihaknya mulai mendorong peserta didik agar ekstrakurikuler, serta penguatan
tersebut,” katanya. menerapkan Kurikulum 2013 secara mampu melakukan observasi, peran guru bimbingan dan
Dalam Undang-undang Sistem bertahap di semua jenjang sekolah bertanya, bernalar, dan mengkomu- konseling (BK). Danyang kelima,
Pendidikan Nasional, lanjut di, pada Senin, 12 Agustus 2013. “Ini nikasikan (mempresentasikan) memperkuat NKRI. Melalui
disebutkan tanggungjawab berlaku untuk SD, SMP dan SMA/ terhadap apa yang mereka peroleh kegiatan ekstrakurikuler
pendidikan tidak semata mata di SMK,” katanya. atau mereka ketahui setelah kepramukaan, peserta didik
tangan pemerintah, namun harus Dia menyebutkan, sedikitnya ada menerima materi pembelajaran. diharapkan mendapat porsi
ada kepedulian dan tanggungjawab dua faktor besar dalam Ditambahkanya, melalui empat tambahan pendidikan karakter,
semua pihak. “Karena itu, baik menyukseskan Kurikulum 2013. tujuan itu diharapkan siswa baik menyangkut nilai-nilai
pemerintah, dewan guru, komite Pertama, kesesuaian kompetensi memiliki kompetensi sikap, kebangsaan, keagamaan,
sekolah, pengawas maupun pendidik dan tenaga kependidikan ketrampilan, dan pengetahuan jauh toleransi dan lainnya. “Terakhir,
masyarakat harus sama-sama (PTK) dengan kurikulum dan buku lebih baik. Mereka akan lebih memperkuat integrasi
memiliki tanggungjawab untuk teks. “Faktor kedua adalah faktor kreatif, inovatif, dan lebih pengetahuan bahasa budaya,”
memajukan pendidikan di pendukung, terdiri dari tiga unsur, produktif. “Di sinilah guru berperan katanya.
Kabupaten Bireuen,” sebut Ruslan. yaitu ketersediaan buku sebagai besar dalam mengimplementasikan Disebutkan Nasir, pada
Ruslan mengatakan, dengan bahan ajar dan sumber belajar yang tiap proses pembelajaran pada kurikulum 2013, peran bahasa In-
pendidikan diharpakan akan bisa mengintegrasikan standar kurikulum 2013. Ke depan, guru donesia menjadi dominan sebagai
membuat perekonomian pembentuk kurikulum, penguatan dituntut tidak hanya cerdas tapi saluran mengantarkan kandungan
masyarakat menjadi lebih baik. peran pemerintah atau pihak dinas juga adaptip terhadap perubahan,” materi dari semua sumber
Karena itu, sosialisasi kurikulum 2013 dalam pembinaan dan pengawasan, ujarnya. kompetensi kepada peserta
tersebut sangat penting dilakukan. serta penguatan manajemen dan Nasir menabahkan, ada sejumlah didik. Sehingga, bahasa
Selain untuk mensosialisasikan budaya sekolah,” paparnya. perbedaan kurikulum 2013 berkedudukan sebagai penghela
bagaimana kurukulum 2013 Berkait dengan faktor pertama, dibanding kurikulum lama (KTSP), mata pelajaran-mata pelajaran
tersebut, juga untuk meningkatan jelasnya, pihak dinas mendesain yaitu terkait dengan penataan lain. Kandungan materi mata
kompetensi dan profesionalisme strategi penyiapan guru dengan sistem perbukuan. pelajaran lain dijadikan sebagai
guru. “Karena itu, peserta sosialiasi melibatkan tim pengembang Penataan sistem perbukuan dalam konteks dalam penggunaan jenis
agar mengikuti dengan serius setiap kurikulum di tingkat dinas, implementasi kurikulum 2013 teks yang sesuai dalam pelajaran
materi yang disampaikan oleh instruktur diklat terdiri atas unsur dikelola oleh pusat kurikulum dan Bahasa Indonesia. “Melalui cara
narasumber,” harap Ruslan. dinas pendidikan, widyaswara LPMP perbukuan sertadan substansinya ini, maka pembelajaran bahasa
Kepada narasumber, Bupati Ruslan Aceh, guru inti, pengawas dan diarahkan oleh tim pengarah dan Indonesia termasuk kebudayaan,
meminta agar menyampaikan kepala sekolah. ”Guru uta¬ma pengembang kurikulum. “Tujuannya dapat dibuat menjadi
materi dengan baik dan jelas meliputi guru inti, penga¬was, agar isi dapat dikendalikan dan kontekstual. Sesuatu yang hilang
sehingga mudah dipahami oleh kepala sekolah, guru kelas, guru kualitas lebih baik. Selain itu, harga pada model pembelajaran bahasa
peserta. “Ini agar nantinya mata pelajaran SD, SMP, SMA, SMK bisa ditekan lebih wajar (public Indonesia selama ini,” katanya.
kurikulum 2013 dapat diterapkan yang dilatih di beberapa P4TK dan awareness),” sebutnya. Sementara mengenai
dengan baik. Khusus di Kabupaten LPMP,” jelasnya. Selanjutnya, kata dia, penataan penyusunan Rencana Pelaksanaan
Bireuen akan kita terapkan secara Nasir menyebutkan, pada diri guru Lembaga Pendidik Tenaga Pembelajaran (RPP), Nasir
bertahap,” ujar Ruslan. sedikitnya ada empat aspek yang Kependidikan (LPTK) di dalam menyebutkan hal itu masih
Sebelumnya, Kadis Pendidikan harus di¬beri perhatian khusus penyiapan dan pengadaan guru. merupakan kewenangan guru
dan Kebudayaan Bireuen Drs Nasrul dalam rencana implementasi dan Ketiga, penataan terhadap pola yang bersangkutan, yaitu dengan
Yuliansyah MPd menyebutkan, ke¬terlaksanaan kurikulum 2013, pelatihan guru. Menurut dia, mo- berusaha mengembangkan dari
sosialisasi implementasi kurikulum yaitu kompetensi pedagogik, mentum kurikulum 2013 adalah hal Buku Babon (termasuk silabus)
2013 tersebut untuk mensinergikan kompetensi akademik (keilmuan), yang tepat untuk melakukan yang telah disiapkan pemerintah.
kinerja pelayanan para pendidik, kompetensi sosial dan kompetensi penataan terhadap pola pelatihan Lalu, akankah penerapan
terutama antara pihak dinas dengan manajerial atau kepemimpinan. guru termasuk penjenjangan kurikulum 2013 menjadi solusi
para pendidik di sekolah. Sehingga, “Ujung tombak penerapan terhadap karir guru dan bagi peningkatan kwalitas
penerapan kurikulum 2013 dapat kurikulum adalah guru. Karena itu, kepangkatannya. “Nantinya akan pendidikan anak bangsa? Kita
berjalan dengan baik nantinya. guru diharapkan bisa menyiapkan disiapkan konsep yang terintegrasi liahat saja nanti. Ihkwati
RELIGI
Apa Kabar Penerapan Syariat Islam?

Pelaksanaan Syariat Islam di Aceh
telah berlangsung belasan tahun.
Namun aplikasinya di lapangan
masih terkesan gampang
dipermainkan. Bahkan, hukuman
cambuk nyaris tak pernah terdengar
lagi pelaksanaannya di Aceh,
termasuk di Kabupaten Bireuen
yang menjadi pioner pelaksanaan
uqubat tersebut.
P
enanganan pelanggar syariat yang tidak
jelas telah menimbulkan perlawanan dan
antipati masyarakat terhadap personil
Wilayatul Hizbah (WH) atau polisi syariat.
Seperti insiden pemukulan terhadap anggota
WH Lhoksemawe oleh seorang warga Mon
Geudong, Kecamatan Banda Sakti, Kota
Lhokseumawe, beberapa waktu silam. Kasus
itu akhirnya didamaikan oleh kepolisian
setempat.
Syariat Islam diberlakukan di Aceh berdasarkan
Undang-Undang Nomor 44 tahun 1999 dan
Undang-Undang Nomor 18 tahun 2001. Teknik
penerapannya kemudian diperjelas dengan
melahirkan sejumlah qanun atau peraturan
daerah.
Sejauh ini, cukup banyak ditemukan
pelanggaran terhadap qanun-qanun tersebut. Petugas WH sedang mengintograsi para remaja putri yang terjaring razia karena menggunakan
Di antaranya pelanggaran Qanun Nomor 11 pakaian ketat.
Tahun 2002 yang mengatur bidang aqidah,
ibadah dan syiar Islam. Kemudian Qanun Nomor dan ada juga yang masih remaja. Diakuinya, atau khanduri laot. Jadi, hukum adat jangan
14 Tahun 2003 yang mengatur tentang khalwat pelanggaran terhadap Qanun No.14/2003 itu sampai masuk ke wilayah hukum pidana,” sebut
atau mesum, serta Qanun Nomor 13 Tahun 2003 kebanyakan diselesaikan secara kekeluargaan Anwar.
tentang maisir (perjudian). dan adat, yakni dengan dinikahkan. Dia menyebutkan, yang lebih disesalkan adalah
Data yang diperoleh KoranBireuen di Kantor Pola penyelesaian kasus pelanggaran syariat ketika para pelaku mesum itu hanya didenda
Dinas Syariat Islam Kabupaten Bireuen secara hukum adat disesalkan banyak pihak. dengan membeli semen untuk tempat-tempat
menyebutkan, pelanggaran syariat yang paling Terutama terhadap kasus mesum yang hanya ibadah atau denda adat lainnya. “Ini bagaimana,
menonjol selama paruh tahun 2013 adalah dinikahkan, tanpa proses hukum yang jelas. masa orang yang berzina didenda semen atau
pelanggaran Qanun No.11/2002 dan Qanun “Seharusnya kasus-kasus mesum itu tidak uang yang kemudian uang tersebut
No.14/2003. diselesaikan secara adat, karena ini tidak akan dipergunakan untuk membangun tempat
Menurut anggota WH, umumnya pelanggar menimbulkan efek jera. Ini juga terkesan hukum ibadah,” tandas Anwar.
bidang aqidah, ibadah dan syiar Islam adalah adat dapat mengeliminir hukum negara,” kata Terlepas dari persoalan penindakan terhadap
mereka yang masih berusia muda alias anak baru Anwar MD SH, praktisi hukum di Kabupaten pelanggar syariat, masyarakat mengharapkan
gede (ABG). “Ini karena Qanun No.11/2002 juga Bireuen. penegakan Syariat Islam di Aceh tidak dilakukan
mengatur tentang tata cara berbusana,” Sejatinya, kata dia, hukum adat itu tidak boleh setengah-setengah. “Pelaksanaan Syariat Islam
sebutnya. mengalahkan supremasi hukum negara. “Hukum di Aceh pada umumnya masih sebatas razia
Sementara pelanggaran terhadap qanun negara itu harus ditegakkan walaupun hukum jilbab terhadap kaum wanita. Ini tentu belum
tentang khalwat, sebut sumber tersebut, adat juga harus dihargai. Hukum adat hanya menyentuh subtansi dasar dari pelaksanaan
umumnya dilakukan mereka yang sudah menikah boleh mengatur hal-hal seperti khanduri blang Syariat Islam itu sendiri,” kata Agustina (25),
wanita pekerja swasta.
Sementara Koordinator Umum Lembaga Pers
Mahasiswa Unimus, Murni menilai, kinerja Dinas
Syariat Islam Kabupaten Bireuen belum maksimal
melaksanakan penegakan syariat di wilayah
kerjanya. “Ini sebenarnya yang harus lebih
ditingkatkan agar pelaksanaan Syariat Islam di
Kabupaten Bireuen tidak terkesan hangat-
hangat taik ayam,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, masyarakat umum juga
harus punya kesadaran tentang pentingnya
penerapan Syariat Islam. “Hal ini memang bukan
hanya tugas Dinas Syariat Islam, tetapi butuh
kesadaran semua pihak, tak terkecuali
masyarakat awam,” tandas Murni.
Pelaksanaan Syariat Islam di Kabupaten Bireuen
memang terkesan jalan di tempat. Sehingga,
wajar jika kinerja Dinas Syariat Islam Kabupaten
Bireuen dipertanyakan banyak pihak.
Seharusnya, sebagai kebupaten pertama yang
melaksanakan hukuman cambuk, Bireuen harus
benar-benar menjadi pioneer bagi penegakan
Syariat Islam di bumi serambi mekkah. Tapi
sekarang malah semakin mundur dibandingkan
daerah lain di Aceh.
Hamdani
19
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
POLITIK 12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Caleg Berstatus PNS Hebohkan Bireuen

Mukhtar Saleh, bakal calon legislatif Partai Aceh untuk
DPRA, sempat menghebohkan ranah politik Bireuen.
Pasalnya, PNS yang menjabat Sekretaris Dinas Kelautan
dan Perikanan (DKP) Bireuen itu semula tak menggubris
UU No.8/ 2012 tentang keharusannya mengundurkan diri
dari PNS sebelum maju sebagai caleg. Belakangan, Pemkab
Bireuen menonjobkan Mukhtar dan surat pengunduran
dirinya sedang diproses Badan Kepegawaian Negara (BKN).
S
esuai UU No.8/ 2012 tentang memproses karena surat
netralitas PNS dalam Pemilu, pengunduran diri itu diajukan
setiap PNS wajib mundur bila langsung ke bupati. Itu dilakukan
hendak maju segai calon anggota Mukhtar setelah pengunduran
legislatif. Makanya, persoalan Drs dirinya disetujui oleh Kepala Dinas
Mukhtar Saleh itu sempat menjadi Perikanan dan kelautan selaku
pemberitaan media dan menjadi atasnya. Padahal, yang berwenang
buah bibir di masyarakat Bireuen. memproses pengunduran diri itu
Mukhtar Saleh yang ketika adalah BKPP Bireuen.
mendaftarkan diri sebagai Caleg “Sebelumnya, BKPP tidak ada
DPRA dari Partai Aceh memang dasar untuk menindaklanjuti proses
masih berstatus PNS. Bahkan, saat pemberhentian Mukhtar dari PNS.
itu dia masih menjabat Sekretaris Ini karena belum ada berkas
Dinas Perikanan dan Kelautan (DKP) permohonan yang disampaikan oleh
Bireuen. Dia disinyalir tidak yang bersangkutan maupun dari
mengajukan surat pengunduran diri Kepala Dinas Kelautan dan
ke Badan Kepegawaian Pendidikan Perikanan kepada Bupati Bireuen
dan Pelatihan(BKPP) Bireuen. melalui BKPP,” papar Isa.
Disebut-sebut, Mukhtar tak Dia menyebutkan, kalau
mengajukan surat pengunduran diri mengikuti aturan dan prosedur yang
melalui BKPP Bireuen, melainkan Simpatisan PA saat melancarkan aksi penolakan terhadap Muhktar Saleh
berlaku, sejak 2009 Mukhtar Saleh yang diusung PA sebagai Caleg DPRA.
langsung kepada Bupati Bireuen yang saat itu maju sebagai Caleg
untuk ditandatangi dan disetujui. DPRK Bireuen sudah mengundurkan dan surat tersebut yang sempat kantor tersebut. Mereka
Ini sesuai pernyataan pihak BKPP diri sebagai PNS dan sudah diberitakan oleh sebuah media telah menyampaikan aspirasinya kepada
Bireuen bahwa hingga Jumat, 26 diberhentikan. Namun, Isa tidak selesai dan beres. Jadi, tak ada lagi pengurus DPW PA Bireuen.
Juli 2013, badan tersebut belum tahu pasti mengapa pengunduran permasalahan,” sebut Mukhtar. Koordinator aksi, Mahdi alias Cobra
menerima surat pengunduran diri diri Mukhtar Saleh tidak diproses Sementara itu, Bupati Bireuen kepada wartawan menyebutkan,
Mukhtar Saleh. saat itu. Kenyataanya, dia memang Ruslan M Daud mengatakan surat tujuan mereka mendatangani
Namun, setelah melewati aturan masih berstatus PNS dan bisa pengunduran diri Mukhtar Saleh kantor DPW PA Bireuen guna
dan prosedur yang berlaku, Mukhtar menempati posisi Sekretaris Dinas sudah ditandatanganinya. “Jadi mencari solusi terkait bacaleg dari
kemudian mengajukan surat resmi Perikanan dan Kelautan (DKP) masalah tersebut sudah kami Daerah IV KPA Wilayah Batee Iliek
pengunduran dirinya untuk diproses Bireuen di era kepemimpinan anggap selesai,” sebut Ruslan yang diusung PA.
BKPP Bireuen. Kini menunggu Ruslan M Daud. kepada KoranBireuen, Kamis (1/8/ Cobra menyebutkan, ada dua
proses lanjutan di Badan 2013). nama yang menjadi keberatan
Kepegawaian Negara (BKN). Sejauah ini, Bupati Ruslan juga mereka sebagai caleg yang diusung
Kepala BKPP Bireuen, Drs M Isa sudah menunjuk pengganti Mukhtar PA. Salah satunya caleg untuk DPRA
MM kepada KoranBireuen, Jumat Saleh di posisi Sekretaris DKP Mukhtar Saleh, yang pada Pemilu
(2/8/2013), menyebutkan, surat Bireuen dengan nota dinas. “Masih 2009 tidak terpilih menjadi anggota
pengunduran diri Mukhtar Saleh menggunakan nota dinas. Nanti DPRK Bireuen. Tapi anehnya, sebut
sudah ditandatangani oleh Bupati kalau ada jabatan lain yang perlu Cobra, yang bersangkutan tetap
Bireuen. Saat ini surat pengunduran diisi dan sudah ada bebrapa orang, saja dicalonkan kembali untuk
diri Caleg Partai Aceh itu sudah maka akan dilakukan mutasi DPRA. “Dulu dia tidak terpilih, masa
dikirim ke BKN untuk diproses lebih sekalian,” ujar Ruslan. sekarang dia kita calonkan kembali.
lanjut. “Perihal surat pengunduran Sebelumnya, Muktar Saleh Kayak tidak ada orang lain saja,”
diri Muktar Saleh sudah beres. menjadi salah satu nama yang kata Cobra, kala itu.
Sekarang sedang menunggu mendapatkan penolakan dari Sementara iSekretaris Partai
prosesnya di BKN,” sebut M.Isa. simpatisan Partai Aceh di wilayah Aceh, Muzakkir yang dikonfirmasi
Sambil menunggu surat tersebut Batee Iliek. Penolakan itu terjadi KoranBireuen beberapa waktu lalu
diproses di BKN, kata Isa, status karena PA mengusung Mukhtar menyebutkan, penetapan Muktar
Mukhtar masih PNS yang sekarang sebagai salah satu caleg DPRA. Saleh dari Dapil 3, menjadi
sudah tidak lagi menjabat sebagai M Isa Hari itu, Sabtu (6/4/2013) lalu, kebijakan dan keputusan ketua
Sekretaris Dinas Perikanan dan ratusan orang berkonvoi beriringan partai. Mungkin, katanya, pimpinan
Kelautan (DKP) Bireuen. “Dia sudah dari arah timur menuju kantor partai sudah mempertimbangkan
dibangkupanjangkan dan jabatan Mukhtar Saleh yang dikonfirmasi Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PA dengan seksama keputusan itu
Sekretaris DKP juga sudah ditunjuk KoranBireuen, Selasa (30/7/2013) Bireuen di Desa Meunasah Blang, untuk kepentingan bersama.
orang lain sebagai nota dinas,” lalu mengatakan, surat Kecamatan Kota Juang. Di antara Mengenai penetapan nama
sebut Isa. pengunduran dirinya sudah mereka juga tampak sejumlah anak- Mukhtar Saleh sebagai bacaleg
Diakuinya, memang beberapa diajukan kepada Bupati Bireuen. anak yang dibonceng di atas sepeda DPRA, kata Muzakir, itu merupakan
waktu lalu pihak BKPP belum “Saya hanya menunggu motor. keputusan dari tim sembilan di
menerima surat permohonan penandatanganan surat tersebut Kedatangan mantan kombatan tingkat kecamatan. “Ini ditentukan
pengunduran diri Pegawai Negeri oleh bupati,” katanya. GAM dan simpatisan PA tersebut melalui proses penjaringan bacaleg,
Sipil (PNS) atas nama Drs Mukhtar Menurut Mukhtar, batas waktu untuk mempertanyakan keputusan sesuai ketentuan yang berlaku,”
Saleh. Padahal saat itu Mukhtar surat itu diproses sampai 1 Agustus Partai Aceh mengusung calon sebutnya.
sudah resmi mendaftar sebagai 2013. Saat diajukan, dia hanya anggota legislatif pada Pemilu 2014. Apakah kali ini Mukhtar Saleh akan
bakal calon legislatif untuk DPRA punya waktu beberapa hari sebelum Tak lama setelah sampai di depan lolos ke DPRA? Dan, jika gagal,
pada Pemilu 2014. batas waktu itu berakhir. “Masalah Kantor DPW PA Bireuen, sejumlah akankah dia kembali menjadi PNS?
Akibatnya, pihak BKPP tak bisa pengunduran diri saya sebagai PNS perwakilan pendemo masuk ke Hom-hai!
Ihkwati
INTERMEZO
Menyibak Islam di Argentina

Penunggang kuda bertopi
lebar dengan pakaian
panjang ke bawah terus
memacu kudanya dengan
gigih. Tapak kudanya
menjejak kekar di tanah
tandus itu.
M
ereka berkelana dari satu
tempat menuju tempat
lainnya. Tangguh
menantang aral. Mereka adalah
kaum Gaucho, Muslim Spanyol yang
bermigrasi ke Argentina.
Ratu Isabel I dari Spanyol
mengultimatum seluruh Muslim
Spanyol setelah perang untuk
segera memilih dua pilihan.
Melepas Muslim menjadi Katholik
atau keluar dari tanah Spanyol.
Kaum Gaucho bersikukuh. Mereka
tetap pada pendirian agamanya,
dan memilih berpindah ke tanah
Tango. Masjid Bueno Aires, Argentina
Minoritas Muslim
Mengenal minoritas Muslim di Di lantai yard terdapat tulisan persahabatan. Jika ditawarkan kesiapan mereka sendiri.
tengah mayoritas non-Muslim kaligrafi la ghalib ilallah (tiada untuk meminumnya, maka kita Bagi kebanyakan orang Argentina,
merupakan ketertarikan sendiri pemenang selain Allah). Sayang, harus menerima. Jika tidak, sama agama bukanlah sesuatu yang harus
bagiku. Terlebih Argentina yang keberadaannya semakin pudar. Salah seperti menolak persaudaraan dan diperdebatkan, terlebih menjadi
penduduknya tak banyak satunya karena sering terinjak-injak persahabatan. masalah. Mungkin karena Muslim di
menyatakan diri sebagai Muslim, dan ketidaktahuan masyarakat Ar- Ada pun tradisi lain Gaucho, yakni Argentina pernah mengalami masa
seperti Tanah Airku, Indonesia. gentina akan makna tulisan cara makan daging yang mengalir di yang sulit.
Negara dengan mayoritas tersebut. Bagi mereka itu hanya nadi masyarakat Argentina. Cara Gambaran tentang Islam sendiri
penduduknya adalah Muslim. seni belaka. memasaknya, daging dipanggang jauh dari predikat baik. Mereka
Pelahan aku menyusuri sekitaran Masuknya sentuhan Islam Spanyol menggunakan kayu. Kemudian menganggap bahwa Islam masih erat
kota. Bersikukuh meskipun rasa di Argentina ini sebenarnya dibawa disusun bertumpuk setelah diiris- keterkaitannya dengan teroris—
lelah terus menghinggapi karena oleh bangsa Spanyol yang saat itu iris. Sungguh menggugah selera. yang sering melakukan pengeboman
baru saja tiba di negeri orang. berada di bawah kekuasaan Ratu Ternyata, tradisi itu juga dapat dan merusak kenyamanan.
Aku terus bertanya dalam hati. Isabel I dan Raja Ferdinand II. Pada ditemukan di beberapa restoran di Hal ini dipengaruhi oleh media
Rasanya ingin memuntahkan ribuan 1492, Alhambra yang saat itu Brazil dan Meksiko. Mereka yang masih memberitakan Islam
tanya yang tersimpan dalam benak. menjadi basis kerajaan Islam mengadaptasi cara mengolah daging secara tidak seimbang. Meskipun
Seakan kehausan di tengah gurun, terakhir di dunia, diporak- panggang seperti yang diajarkan begitu, pada akhirnya terbantahkan
mencari oase tentang keadaan porandakan Isabel dan Ferdinand. Gaucho dulu. Rasanya, lidah seperti karena banyak imigran Muslim yang
agamaku di Argentina. Mereka kemudian menghancurkan menari-nari. Setelah menikmati sebagian besar dari Suriah (Syria)
Aku meneruskan langkahku berbagai peninggalan Bangsa Mus- daging itu,aku memasukkannya dan Lebanon berperilaku sopan,
menuju Ibu Kota Argentina, Buenos lim, kecuali buku-buku tentang sebagai salah satu makanan lembut, dan baik.
Aires. Sebuah tempat peribadatan pengobatan dan karya seni seperti favoritku. Leticia, wartawan Argentina,
umat Muslim terbesar di Amerika keramik. Islam Kini sempat mengatakan hal serupa. “Di
Latin berdiri megah di tengah- Atas kemenangannya, Spanyol Kedatangan Muslim ke tanah Ar- mata saya, Islam itu sangat buruk.
tengah jantung kota, namanya kemudian berekspansi ke seantero gentina dimulai pada pertengahan Tapi setelah membaca dan melihat
Masjid Ray Fadh (Raja Fad). Masjid dunia. Mereka membawa beberapa Abad-19. Imigrasi pertama datang ulang, saya sadar, ternyata Islam
tersebut merupakan sumbangsih peninggalan Islam itu yang dari Syria sekira 1850 sampai 1860. tidak seperti itu,” ujarnya.
Raja Saudi dan negara Muslim kemudian diletakkan di tanah baru. Mereka mencari penghidupan yang Untunglah, kini mereka sadar
lainnya. Argentina adalah salah satunya. lebih baik dibandingkan di bawah bahwa Islam itu hangat dan lembut,
Tak mau kehilangan kesempatan Muslim Gaucho kekaisaran Ottoman yang pada saat serta menyadari kekeliruannya
untuk mengadukan rasa syukur Gaucho tak pernah bisa itu cenderung otoriter. tentang kejelekan Islam.
kepada Allah, aku menyerahkan dilepaskan dari keberadaan Islam di Gelombang imigrasi berikutnya Masyarakat di Argentina tak
diriku bersujud di masjid terbesar Argentina. Meskipun telah punah, datang di antara tahun 1870 pada berbeda dengan Asia. Mereka
se-Amerika Latin tersebut. Gaucho tetap memiliki tempat saat Perang Dunia I. Di antara hangat dan dekat. Namun,
Tak sampai di situ, aku memulai tersendiri bagi Muslim di Argentina. rentang tahun 1919 dan 1926 para kebanyakan warga di sana tak tahu
petualangan lagi dengan Gaucho hidup di padang rumput imigran itu datang lagi. Saat itu di mana Indonesia. Justru mereka
menggebu-gebu. Tasbih menyeru sebagai penggembala sapi. Mereka kekuatan negara Barat sedang getol- lebih mengenal Malaysia. Ternyata
dalam hati. Aku takjub kala gemar memelihara jenggot, juga getolnya menancapkan pengaruh Indonesia jauh dari pikiran orang-
menginjakkan kaki di sebuah senang menggunakan jubah. Kuda kolonialisasi di Timur Tengah, yang orang luar negeri.
taman kota bernama Palermo Park. kerap menjadi tunggangan mereka. dulunya berada di bawah kekaisaran Di balik itu semua, kita sangat
Di dalam Palermo Park itu terdapat Sepintas, penampilan mereka itu Ottoman. terkesan mengingat bagaimana Is-
yard (semacam pendopo) yang mirip betul dengan koboi. Ya… koboi Meskipun Islam sudah dapat lam mampu menyebarkan ajarannya
arsitekturnya bergaya Islam ala Argentina. diterima oleh mayoritas masyarakat hampir ke antero dunia. Argentina,
Spanyol. Banyak tradisi mereka yang Argentina, tapi keberadaan masjid, begitu menggugah hati.
Tepat di dalam yard, terdapat diserap rakyat Argentina hingga mushala, dan perempuan berjilbab Meskipun Muslim di sana
keramik yang berasal dari seni sekarang. Salah satunya yaitu gaya masih sulit ditemukan. minoritas, masyarakatnya tetap
arsitektur Islam Abad Pertengahan minumnya. Alat untuk minum Gau- Salah satu keunikan yang aku menghargai keberagaman yang ada.
yang juga banyak ditemukan di cho bernama mate yang berisi temukan yaitu ketika selesai shalat Muslim tetap hidup berdampingan
peninggalan sejarah Spanyol serbuk herbal, dicampur air hangat, berjamaah. Beberapa perempuan tanpa harus sesak napas karena
seperti di Mezquita Cathedral, di dan diminum secara bergantian melepas jilbabnya, dan yang lain stigma negatif.
Cordoba, dan Alhambra di Granada. sebagai simbol persaudaraan, juga tidak. Pilihan itu berdasarkan squadpost
21
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
INTERMEZO 12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Serunya Idul Fitri di Tanah Suci

Perayaan Idul Fitri di setiap daerah tentu berbeda-beda,
termasuk tradisi yang ada di Tanah Suci. Ada banyak
kemeriahaan di sana. Seperti apa ya?
“
Biasanya malam takbiran di sudah Ied, anak-anak kecil dandan
sana suasanya sepi-sepi aja, seperti putri. Lucu-lucu, pakai baju
nggak ada takbiran. Takbiran pesta dengan rambut dikuncir-
baru ada tanggal 1 Syawal ketika kuncir terus saling bagi-bagi
akan Salat Ied,” tutur traveler permen,” tutur Nabilah.
Nabilah yang rutin merasakan Tak mau ketinggalan dengan
Lebaran di Tanah Suci. penduduk asli, keluarga Nabilah ikut
Menurut Nabilah, begitu malam ambil bagian dalam keramaian Idul
takbiran, mal atau pertokoan di Fitri di Tanah Suci. Mereka
sekitar Tanah Suci sangat ramai. membagikan aneka kue seperti
Ketika itu, toko-toko ini mengobral nastar, kue cokelat untuk dibagikan
barang dengan diskon besar- ke orang sekitar. Hal ini pun
besaran. dilakukan oleh traveler lain di sana.
Tak tanggung-tanggung, diskon “Ketika Lebaran, di sana juga
yang diberikan bisa sampai lebih banyak yang jual balon, ramai,” ucap
dari 50%. Para penduduk Arab Saudi Nabilah.
pun bisa menghabiskan waktu Pemandangan spesial lain yang
belanja di sana sampai pagi. “Ketika bisa wisatawan lihat begitu
akan salat Ied, masjid sudah ramai merayakan Idul Fitri di Tanah Suci Bocah Saudi yang ikut salat ied
dari Subuh. Orang biasanya nggak adalah penampilan para pekerja di
beranjak dari masjid sampai selesai Tanah Suci. Kalau biasanya mereka Masjidil Haram. Mereka biasanya ada pula yang lanjut silaturahmi ke
salat Id,” lanjut Nabilah. mengenakan seragam, kali ini dandan parlente, pake celana dan rumah saudara.
Tapi yang paling menarik menurut seluruhnya mengenakan pakaian kemeja bagus,” jelas Nabilah. “Tapi biasanya silaturahmi malam
Nabilah adalah tradisi berdandan terbaik. Setelah selesai salat Ied di masjid, hari, karena di sana orang-orang
anak kecil Arab. Mereka “Pekerja-pekerja seperti dari biasanya penduduk Arab akan lebih aktif dari sore sampai malam,
mengenakan pakaian terbaik dan Bangladesh, India, Pakistan, Indo- kembali dengan kesibukan masing- siang hari rata-rata istirahat,” tutup
bergaya bak putri. “Yang seru kalau nesia suka kumpul di pelataran masing. Ada yang kembali ke rumah, Nabilah.(dtc)
Chaand Raat, Festival Duit Raya di Malaysia

Lebaran di Pakistan P erayaan Lebaran di Malaysia
tak jauh berbeda dengan In-
donesia dalam menyikapi Idul Fitri.
S etiap negara pasti punya

warna-warni tradisi budaya
untuk merayakan momen Idul Fitri.
Warga yang merayakan biasanya
akan mengunjungi karib dan
kerabat demi melanggengkan
Pakistan punya Festival Chaand silaturahmi.
Raat yang meriah. Jangan Selain itu, warga yang lebih tua
lewatkan festival ini jika Anda di sana pun memiliki kebiasaan
traveling ke Pakistan. sama dalam membagikan
Chaand Raat dalam bahasa kebahagiaan kepada anak-anak,
Sansekerta berarti malam melihat seperti juga di Indonesia. Mereka
bulan. Mereka percaya kalau menyebutnya dengan “duit raya”:
merayakan tradisi ini pada malam bagi-bagi duit ketika hari raya.
takbiran, mereka akan mendapat Bagi penduduk Malaysia, seperti
limpahan berkah yang besar dari ditulis laman Bernama, duit raya
Tuhan. adalah keharusan. Siapa pun yang Umur juga biasanya tak menjadi
Ungkapan kata ini diawali oleh punya segala ragam cara untuk merasa telah cukup umur, dan patokan bagi penerima duit raya.
orang Hindi, Urdu dan Bengali di menghabiskan malam takbiran. tentunya cukup dana, mesti Nur Farah Syakila Jasmy, seorang
Pakistan. Festival ini merupakan Sedangkan para lelaki hanya memberikan uang kepada anak- mahasiswa berusia 18 tahun,
perayaan untuk menyambut malam berkumpul dan mengobrol. anak atau bahkan, tak jarang, berharap ia masih bisa
1 syawal yang dirayakan seluruh Para perempuan berkumpul remaja yang belum menikah. mendapatkan duit raya. “Umur
umat muslim di Pakistan. menggunakan pakaian tradisional Amplop duit raya tersedia dalam bukan masalah. Semuanya
Mereka berkumpul bersuka cita Pakistan dan mempercantik diri berbagai warna dan desain. Paket bergantung kepada siapa yang
merayakan festival Chaand Raat dengan mengecat tangan dan itu bisa didapatkan dengan mudah memberi,” ujarnya.
pada malam takbir dikuman- kuku dengan hena. Terkadang, dari bank, toko, pasar swalayan, Bahkan, ada di antara warga
dangkan. Di samping itu, mereka mereka sampai merelakan diri dan tempat-tempat komersil lain. yang berpikir bahwa orang-orang
menyaksikan hilal bersama-sama membuat janji dengan salon Banyak orang Malaysia berpikir yang belum mendapatkan
sebagai penanda datangnya kecantikan. bahwa duit raya merupakan pekerjaan juga layak mendapatkan
kemenangan. Mereka juga bernyanyi riang perwujudan perasaan tulus dan duit raya.
Jika hilal sudah terlihat, kaum serta menyibukkan diri hanya datang dari hati. Seperti Konon, tradisi duit raya
perempuan dengan semangat menyambut datangnya hari juga di Indonesia, kadang meminjam kebiasaan bangsa
mempersiapkan segala hal mulai Lebaran. Masyarakat lokal biasanya pemberian itu dialamatkan kepada Tionghoa dalam merayakan Imlek,
dari menyiapkan makanan untuk sudah memadati jalan protokol anak-anak yang tak pernah mereka yakni pemberian ang pau. Sama
hari Lebaran sampai berbelanja kota untuk merayakan festival ini. kenal. “Kepada sanak saudara, halnya dengan Indonesia,
pernak-pernik aksesoris dengan Semua pusat hiburan seperti kami biasa memberi lebih. Tapi, kentalnya persebaran kebudayaan
teman dan keluarga. mal, pasar malam, taman kota akan kalau kebetulan ada anak-anak China di Malaysia membawa
Dalam festival ini, laki-laki dan dihias cerah dan diramaikan yang tidak kami kenal berkunjung pengaruh besar bagi masya-
perempuan merayakan festival hingga larut malam. Festival Chand ke rumah, kami tetap akan rakatnya. “Sejauh yang bisa saya
secara terpisah. Para kaum Raat menjanjikan kemeriahan di memberi walau jumlahnya tak ingat, duit raya diambil dari tradisi
perempuan lebih mendominasi malam takbiran bagi para traveler banyak,” kata seorang warga Kuala China ketika merayakan Imlek,”
festival ini. Kaum hawa dinilai yang ada di Pakistan.(dtc) Lumpur. sebut Rosli Johny, 64.(vvn)
RAGAM RAMADAN
Surat Pendek Dihafal, Tabanas Didapat

Tak seperti biasanya, studio radio yang terletak di Jalan
Pemuda Gampong Geudong-geudong, Kecamatan Kota
Juang, Bireuen itu dipenuhi bocah-bocah berusia sekitar
tujuh tahunan.
Kedatangan mereka di setiap sore dan Kecamatan Peusangan. Panitia
itu bukan ingin melihat penyiar yang penyelenggara menentukan 10
mereka idolakan. Alasan mereka ke peserta untuk tampil di setiap
studio itu untuk mengikuti harinya.
perlombaan hafalan surat-surat Satu persatu para peserta dengan
pendek yang diselenggarakan radio penuh bangga masuk ke ruang
itu. Selama bulan suci Ramadan siaran setelah dipanggil panitia. Di
1434 H, anak-anak usia SD itu dalam ruangan itu, peserta ditemani
memang mengisi bulan tersebut seorang operator. Dengan
dengan mengikuti lomba menghafal seperangkat alat siar, kemudian
ayat-ayat pendek kitab suci Al- peserta mulai membaca surat yang
quran. dia pilihkan.
Ditemani oleh ibu-ibunya, bocah- Pimpinan Radio Getsu Nada FM,
bocah yang masih duduk di bangku Sukirman menyebutkan, pada
sekolah dasar itu dengan sabar Ramadhan 1434 H ini pihaknya
menunggu giliran dipanggil ke ruang mengadakan lomba mambaca surat
siaran. Sembari menunggu giliran, pendek. Sebanyak 10 surat pendek
para peserta mendengar lantunan yang disediakan panitia pelaksana Para peserta hafalan surat pendek menunggu giliran di aula Radio Getsu
surat pendek yang dibacakan untuk diperlombakan, di antaranya Bireuen.
peserta lain. Panitia pelaksana surat Al Fatihah, An Nas, Al Falaq, Al
menyediakan satu unit radio yang Iklas, Al Lahab, An Nashr, Al Kafirun, itu juga disponsori oleh Bank Aceh, Kemudian juara harapan pertama,
diletakkan di luar ruang siaran. Al Kautsar, Al Ma’un, dan Al Quraisy. Bank Mustakim, DPRK Bireuen, harapan kedua dan harapan ketiga.
Melalui radio itulah anak-anak “Masing-masing peserta diminta Partai Nasional Aceh dan Partai “Masing-masing mereka nantinya
tersebut mendengar peserta lain untuk memilih salah satu surat yang Gerinda serta Toko Buku mendapatkan Tabanas, piagam dan
membaca surat-surat pendek. disediakan itu. Setiap peserta Pakisco.”Kita berharap, kegiatan ini thropy,” ungkap Sukirman.
Perlombaan yang berlangsung diberikan durasi selama 7 menit akan menjadi agenda tahunan yang Ditambahkan Sukirman, hadiah
pada 28 Juli-4 Agustus itu, dimulai untuk membacakan ayat tersebut,” diselenggarakan setiap bulan bagi juara 1,2,3 berupa Tabanas
pukul 16.00 WIB. Perlombaan kali ini sebut Sukirman. Ramadan,” ujarnya. diberikan oleh Bank Aceh.
diikuti 70 peserta dari 4 kecamatan Menurut Sukirman, perlombaan Dari 70 peserta yang mengikuti Sementara Juara harapan satu, dua,
dalam Kabupaten Bireuen. Mereka itu terselenggara atas kerja sama lomba, panitia memilih enam dan tiga hadiah Tabanasnya
berasal dari Kecamatan Kota Juang, antara radio yang dipimpinnya peserta terbaik sebagai juara dipersembahkan oleh Bank
Kecamatan Juli, Kecamatan Jeumpa dengan Pemkab Bireuen. Disamping pertama, kedua dan ketiga. Mustakim.Zulhelmi Abdul Gani
Mohon Maaf Lahir dan Bathin

Tertanda
H RUSLAN M DAUD Ir H MUKHTAR ABDA, M.Si Ir H ZULKIFLI, Sp
BUPATI WAKIL BUPATI SEKRETARIS DAERAH
23
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
RAGAM BIREUEN
12345678901234567890123456789012
12345678901234567890123456789012
Bacaan untuk
Bacaan Umum
untuk Umum
Harga Kebutuhan Lebaran Melambung

S
atu hal yang tak pernah “Permintaan kue produski saya ini
ketinggalan setiap memasuki sedikit mengalami penurunan,
lebaran, baik Idul Fitri maupun mungkin karena daya beli
Idul Adha, ibu rumah tangga pasti masyarakat juga agak rendah.
mempersiapkan aneka jenis kue. Ekonomi masyarakat di pedesaan
Baik itu kue basah maupun kue semakin tidak menentu dan
kering. Kue-kue tersebut nantinya terpuruk,”sebut wanita asal Kota
disajikan bagi tamu yang datang Juang ini.
berkunjung untuk bersilaturahmi. Perekonomian masyarakat
Umumnya kue yang biasanya memang belum tampak membaik.
tersedia dan disajikan oleh tuan Hal itu terlihat dari daya beli yang
rumah saat hari raya, antara lain menurun. Rendahnya daya beli ini
berupa kue khas Aceh, timphan, bisa karena berbagai hal, salah
kue sejenis bolu yang dinamai Bhoi. satunya karena harga hasil
Lainnya ada kue bawang, kekarah, pertanian dan perkebunan petani
kue keju, mentega, kue semprong, yang tidak mengalami kenaikan,
nastar, kacang-kacangan serta kue bahkan cenderung merosot.
seupit dan lain-lain. Sementara kebutuhan hidup makin
Kue –kue tersebut umumnya meningkat, ditambah lagi mahalnya
dibuat sendiri oleh ibu rumah harga kebutuhan bahan pokok.
tangga dan remaja putri beberapa Sebagai contoh, harga hasil
hari menjelang lebaran. Namun bagi produksi perkebunan petani yang
mereka yang tak mau repot dengan terpuruk, di ataranya harga kelapa
membuat sendiri, bisa membeli kue cungkil dan kelapa kupas yang sejak
yang dijajakan di pasar atau tahun lalu tidak bergerak naik.
memesannya pada pembuat kue. Harga kelapa dijual pada kisaran
Pegadang kue kering pun Rp1.800 per butir.
menjamur menjelang lebaran. Hal ini seperti diungkapkan
Seperti terlihat di sudut-sudut Sulaiman, warga Teupin Mane,
Pasar Kota Bireuen, sekitar Jalan Kecamatan Juli kepada Pedagang kue lebaran di pasar Kota Bireuen.
Pasar Ikan Bireuen, Kecamatan Kota KoranBireuen. Disebutkan
Sulaiman, dengan merosotnya harga dapur yang mengalami kenaikan di Kota Bireuen, Jafaruddin yang
Juang Bireuen. Mereka menjajakan ditemui KoranBireuen
jual kelapa dari tahun ke tahun, antaranya harga cabai merah yang
aneka jenis kue yang biasanya membenarkan, harga kebutuhan
ratusan petani kelapa di Kabupaten mencapai Rp40.000 per kilogram
memang tersedia saat lebaran. bumbu masak untuk keperluan ibu
Bireuen merasakan kesulitan untuk dari harga sebelumnya Rp38.000/kg.
Mardiati, seorang pedagang kue rumah tangga memang belum stabil.
menghidupi keluarganya. Akibatnya, Demikian juga halnya dengan
kering di sekitar Kota Bireuen Dia menyebutkan, harga bumbu
para petani tidak bisa harga bawang merah yang dijual di
kepada KoranBireuen masak yang mengalami kenaikan
memberdayakan kehidupannya, pasaran sekitar Rp48.000/kg,
menyebutkan, omzet penjual kue adalah cabai merah dan bawang
terutama untuk kebutuhan anak- mengalami peningkatan dari harga
kering menjelang hari raya ini merah.
anak mereka. “Harga kebutuhan sebelumnya. Telur ayam juga
lumayan meski jika dibandingkan “Mahalnya harga cabai merah dan
semakin meningkat, sementara hasil mengalami kenaikan harga dari
tahun-tahun sebelumnya memang bawang merah karena produksi hasil
menjual kelapa tak mengalami sebelumnya.
cenderung menurun. pertanian lokal seperti cabai asal
peningkatan,” ujar Sulaiman. Pun begitu, ada juga sejumlah
Mardiati menjual aneka kue kering Pidie dan Bireuen semakin
Apa yang dialami Sulaiman, juga bahan kebutuhan lainnya yang masih
seperti keukarah, kue bawang, bhoi menurun,” sebut Jafar.
dirasakan oleh masyarakat pada stabil, belum mengalami kenaikan
dan beberapa jenis kue lainnya. Dia Meski saat ini mengalami kenaikan
umumnya. Naiknya harga yang signifikan. Seperti harga
berjualan kue kering setiap tahun harga, sebut Jafar, bisa saja
kebutuhan bahan pokok sangat bawang putih masih tidak megalami
untuk keperluan lebaran. Biasanya, nantinya harga cabai dan bawang
dirasakan dampaknya oleh kenaikan, masih stabil dikisaran
dia mulai menggelar daganganya dua merah di pasar kota Bireuen turun
masyarakat. Sejumlah kebutuhan Rp16.000 per kilogram. Demikian
minggu sebelum lebaran. lagi. “Hari ini harganya mengalami
juga dengan minyak goreng dan
beras, tidak mengalami kenaikan. kenaikan, tapi mungkin saja
Harganya masih seperti besoknya malah turun,” kata Jafar.
Dapatkan Koran Bireuen di sebelumnya.
Seorang pedagang di pasar pagi Muhammad Ubit Sagoe
Toko-toko Langganan Anda

Toko Buku Amin Family
Depan Tugu Kota Bireuen
Toko Buku Pakisco
Toko Buku Bireuen Post MR
Toko Buku Jasa Jeumpa
Jalan Andalas Kota Bireuen
Toko Buku Bireuen Post
Jalan T. Nyak Arief Kota Bireuen
Ingin Tahu Berita Terkini

Seputar Bireuen? Tertanda
4 KLIK AGUSSALIM
www.koranbireuen.com Kepala
Bacaan untuk Umum

Hidayah
Fatihah
Tahun 2001, Natalie Sarah
bermimpi membaca surat Al
Fatihah dan bertemu dengan
seorang kakek memakai jubah
putih. Saat membaca umul
Quran itu, Sarah mendapatkan
arti sangat mendalam, meski
sadar Al Fatihah hanya milik
umat Islam. Saat itu, ia belum
menjadi muslimah.
N
amun, gadis berdarah Aceh-Sunda
kelahiran 1 Desember 1983 ini sadar
keyakinannya memeluk Islam, jauh
sebelum mengucapkan dua kalimah syahadat
untuk masuk Islam.
Awalnya sekadar ingin menyenangi hati teman-
temannya yang mengajaknya ikut hadir dalam
pengajian dan mendengar ceramah Abdullah
Gymnastiar alias Aa Gym di Pesantren Daarut
Tauhid, Bandung, Jawa Barat.
Akhirnya, pertengahan tahun 2001 Natalie
Sarah tertarik untuk memeluk agama Islam.
“Saya masuk Islam karena faktor keluarga,
diajak temen hadir dalam pengajian Daarut
Tauhid, dengar ceramah Aa Gym, sampai
akhirnya mungkin mendapat hidayah untuk
memeluk Islam,” jelas Sarah.
Ketika pertama kali memeluk Islam, Sarah
menganggap agama ini sangat berat. Ini
dikarenakan dia merasa kaget saat mengetahui
surat-surat yang ada di Alquran harus dihafalnya
dalam bahasa Arab bukan Indonesia. Berkat
kemauan dan bantuan dari teman-temannya,
Sarah akhirnya bisa menghafal. “Kalau hati kita
ikhlas, belajarnya gampang,” ungkapnya.
Namun, menjadi seorang muslimat tak
semudah membalikkan telapak tangan. Sarah
sempat terjerumus dalam kehidupan malam
ketika baru terjun ke dunia hiburan. Tahun 2004,
wanita kelahiran 1 Desember 1983 ini kembali
memperdalam agama Islam. “Aku senang kalau
bisa baca Alquran,” tutur Sarah yang telah bisa
membaca Alquran mesti belum lancar.
Saat ini, wanita berhidung bangir ini berharap
bisa membaca Alquran hingga khatam. Tidak
hanya itu, jika memiliki rezeki, Sarah ingin
menunaikan ibadah haji. “Tapi sebelum naik
haji, aku ingin berbuat sesuatu yang bermanfaat
bagi mama dan adik-adikku,” tutur Sarah.
sctv/net

Tabloid Bireuen

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Tabloid Bireuen

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

 Website: www.koranbireuen.com No.10/Thn.I/Edisi 5-18 Agustus 2013 Harga Rp5.

Bacaan untuk Umum

Lincah Mameh Kutablang Masih Primadona

Antara Ruko Tanpa IMB dan Taman Kota

Setahun Pemerintahan Ruslan-Mukhtar

Sudah Adakah Perubahan?

Setahun Kinerja Ruslan-

Mukhtar di Mata Mereka

Pembangunan Bireuen Belum Terarah

Sofyan Ali alias Yan PT, Tokoh Pendiri Kabupaten Bireuen

“Ruslan Merangkul Semua Kalangan”

H Ruslan M Daud, Bupati Bireuen

“Kami Bukan Superhero”

TIMUN SURI: Sejumah bocah di kawasan Pante Pisang, Kecamatan

BERSIHKAN TEBU: Tiga pria di kawasan Paya Meuneng, Kecamatan Peusangan

PASARKAN JAGUNG: Seorang warga menjajakan

PILIH PAKAIAN: Warga memilih-milih pakaian lebaran yang

Belajar dari “Orang Gila”

SEJARAH & BUDAYA

Suara Kemerdekaan RI Dari Aceh

Bireuen “Bebas” Narkoba?

Kurikulum 2013, Solusi bagi

Apa Kabar Penerapan Syariat Islam?

Caleg Berstatus PNS Hebohkan Bireuen

Menyibak Islam di Argentina

Serunya Idul Fitri di Tanah Suci

Chaand Raat, Festival Duit Raya di Malaysia

S etiap negara pasti punya

Surat Pendek Dihafal, Tabanas Didapat

Mohon Maaf Lahir dan Bathin

Harga Kebutuhan Lebaran Melambung

Toko-toko Langganan Anda

Ingin Tahu Berita Terkini

Bacaan untuk Umum

Anda mungkin juga menyukai

Website: www.koranbireuen.com No.10/Thn.I/Edisi 5-18 Agustus 2013 Harga Rp5.