1. Jelaskan aktivitas dasar yang ada pada revenue cycle atau siklus pendapatan.
2. Jelaskan aktivitas dasar yang ada pada Expenditure cycle.
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan audit objective dan jelaskan audit objective untuk revenue
cycle dan expenditure cycle.
4. Jelaskan apa yang dimaksud dengan prosedur audit. Buatlah prosedur audit untuk masing-
masing revenue cycle dan expenditure cycle. (1 Aja)
5. Apa yang dimaksud dengan analytical procedure. Jelaskan ..
6. Sebutkan dan jelaskan apa saja jenis pengujian atau tes pada subtantif tes.
Jawaban :
Dokumen dasar yang dibuat dalam proses penagihan adalah faktur penjualan yang
memberitahukan pelanggan mnegenai jumlah yang harus dibayar dan kemana
harus mengirimkan pembayaran.
Melakukan Pemeliharaan data piutang usaha, fungsi piutang usaha yaitu
menggunakan informasi dalam faktur penjualan untuk mendebit rekening tersebut
ketika pembayaran diterima.
Proses penagihan dan piutang usaha meliputi :
i. Penagihan
ii. Pemeliharaan data piutang usaha
iii. Pengeculiaan: Penyesuaian rekening dan penghapusan
d. Penagihan Kas
Langkah terakhir dari revenue cycle adalah menerima pembayaran atau cash
collection (pengumpulan kas). Yang melakukan aktivitas ini adalah kasir.
Merupakan proses lanjutan dari proses billing Accounts Receivable yaitu
bagimana cara produsen menangani dari hasil penjualan sebelumnya, bagaimana
cara mengatur uang akan sampai ke tangan produsen itu sendiri dan selanjutnya
diproses untuk disimpan ke bank ataupun akan dikekola lebih lanjut.
Proses penagihan kas meliputi :
i. Menangani kiriman uang pelanggan
ii. Menyimpannya ke bank
2. Expenditure cycle adalah rangkaian kegiatan bisnis dan operasional pemrosesan data terkait
yang berhubungan dengan pembelian serta pembayaran barang dan jasa
(EO1).
Catatan transaksi penerimaan
menggambarkan kas yang
diterima selama periode
berjalan (EC2).
Catatan penyesuian
penjualan selama periode
berjalan menggambarkan
diskon yang telah diorientasi,
retur dan penguragan harga,
serta piutang tak tertagih
(EO3).
Piutang usaha
menggambarkan jumlah
tagihan kepada pelanggan
Saldo yang ada pada tanggal neraca
(EO4).
4. Prosedur audit adalah metode atau teknik yang digunakan oleh para auditor untuk
mengumpulkan dan mengevaluasi bahan bukti yang mencukupi dan kompeten. Pilihan auditor
tentang prosedur audit dipengaruhi oleh factor darimana data diperoleh, dikirimkan, diproses,
dipelihara, atau disimpan secara elektronik. Pengolahan computer juga mempengaruhi
pemilihan prosedur audit. Prosedur ini dapat digunakan untuk mendukung pendekatan audit
top-down atau bottom-up. Auditor akan mempertimbangkan bagaimana setiap prosedur ini
akan digunakan ketika merencanakan audit dan mengembangkan program audit sehingga
dapat diterapkan dalam melakukan suatu pengauditan. (spi.uin-
alauddin.ac.id/index.php/2016/09/15/prosedur-audit-pemeriksaan/)
Raynaldi Putera – 2001553421 – LB53
a. Prosedur Analitis
b. Inspeksi
c. Konfirmasi
d. Permintaan Keterangan
e. Perhitungan
f. Penelusuran
g. Pemeriksaan bukti pendukung
h. Pengamatan
i. Pelaksanaan ulang
j. Teknik Audit berbantuan Komputer
i. Prosedur audit Revenue Cycle atas piutang usaha
(ratnanovita114.blogspot.co.id/2011/09/audit-atas-siklus-
pendapatan.html?m=1)
1. Prosedur awal, yaitu memperoleh pemahaman tentang bisnis dan
usaha klien dan melaksanakan prosedur awal atas saldo dan catatan
piutang usaha yang menjadi sasaran lebih lanjut.
2. Prosedur analisis, yaitu melaksanakan prosedur analisis dengan
mengembangkan harapan tentang piutang usaha, menghitung rasio
piutang dan penjualan serta menganalisisnya.
3. Pengujian rincian transaksi, yaitu memvoaching sampel catatan
transaksi penjualan dan piutang, dan melaksanakan pengujian pisah
batas.
4. Pengujian rincian saldo, yaitu mengkonfirmasikan piutang usaha.
5. Pengujian rincian saldo, estimasi akuntansi (Penyisihan Piutang)
6. Prosedur yang dibutuhkan penyajian dan pengungkapan yaitu
mengkonfirmasikan piutang dan membandingkan penyajian laporan
dengan SAK.
ii. Prosedur audit Expenditure Cycle (www.penaarwintu.id/2017/01/makalah-
audit-pengeluaran.html?m=1)
1. Melakukan pengamatan terhadap prosedur persetujuan atas
permintaan pembelian, order pembelian, penerimaan barang,
pembuatam bukti kas keluar.
2. Mengambil sampel transaksi pembelian dari register bukti kas keluar
dan melakukan pemeriksaan terhadap dokumen pendukung. Auditor
mengambil sample bukti kas keluar yang belum dibayar dari arsip
dokumen tersebut yang diselenggaarakan oleh fungsi utang dan bukti
keluar yang telah dibayar dari arsip dokumen tersebut yang
diselenggarakan oleh fungsi akuntansi biaya.
3. Memeriksa bukti digunakannya formulir bernomor urut tercetak dan
pertanggungjawaban pemakaian formulir tersebut.
Raynaldi Putera – 2001553421 – LB53
5. Analytical procedure (prosedur analitis) adalah evaluasi informasi keuangan yang dibuat
dengan mempelajari hubungan yang logis antara data keuangan maupun non keuangan.,
meliputi pembandingan jumlah-jumlah yang tercatat atas harapan yang dikembangkan
oleh auditor. Definisi tersebut menitikberatkan pada harapan yang dikembangkan oleh
auditor dengan mengidentifikasi dan menggunakan hubungan yang logis yang secara
pantas diharapkan terjadi berdasarkan pemahaman auditor. Misalnya, auditor
mempelajari hubungan antara biaya komisi dan total penjualan kemudian dibandingkan
dengan tarif komisi penjualan yang berlaku, untuk menguji kewajaran biaya komisi tahun
tersebut.
Pada fase perencanaan, untuk membantu auditor dalam merencanakan sifat, waktu,
lingkup, dan prosedur audit. Penggunaan prosedur audit dalam fase perencanaan yang
efektif meliputi penyelesaisan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Identifikasi perhitungan/perbandingan yang harus dibuat,
2. Menentukan hasil yang akan diharapkan dengan menentukan pembanding,
3. Melakukan perhitungan/perbandingan,
4. Analisis data dan mengidentifikasi perbedaan yang penting,
5. Investigasi perbedaan yang tidak diharapkan (perbedaan yang luar biasa),
6. Menentukan pengaruhnya terhadap rencana audit.
Pada fase pengujian, untuk memperoleh bukti mengenai masing-masing asersi yang
berhubungan dengan saldo akun atau jenis-jenis transaksi.