MANAGEMENT, THE CONTROLLER &

COST ACCOUNTING

Pertemuan 01
Chapter 01
 Learning Objectives
1. Model proses manajemen sebagai 3 aktivitas yang
saling berkaitan Perencanaan, Pengoperasan & Pengen
dalian.
2. Mengidentifikasikan & membedakan 3 jenis rencana
jangka pendek, jangka panjang dan strategi.
3. Mengidentifikasikan & membedakan tugas2 dimana
manajemen dibantu oleh informasi mengenai biaya dan
manfaat.
4. Mengidentifikasikan tanggung jawab etis akuntan
manajemen yg berlaku u/ masalah etika tertentu.
5. Menyatakan peranan dari Cost Accounting Standards
Board
 Pada Chapter 1 kita akan membahas
 Planning : Strategic Plan, Short range plan,
long range plan
1-1 Management  Organizing
 Control

1-2 The Controller’s Participation in Planning & Controll

1-3 The Cost of Department

1-4 The Role of Cost Accounting : Budgting, Controlling Cost,

Pricing, Determining profit, Choosing amomg alternatives,
Cost Accounting & manufacturing Technology
 1-1 Management
Manajemen terdiri atas 3 kelompok:
1. Manajemen operasi / Operating management, consisting of
supervisor
2. Manajemen tingkat menengah/ Middle management, division
manager
3. Manajemen eksekutif, consisting of the president
Planning /Perencanaan
Perencanaan konstruksi dari suatu program operasional
terinci, merupakan proses merasakan kesempatan
maupun ancaman eksternal, menentukan tujuan yg
diinginkan & menggunakan resources u/ mencapai tujuan
Perencanaan yg efektif membutuhkan partisipasi & koordi
nasi dari semua bagian dlm entitas tersebut.
Perush yg paling mampu memaksimalkan labanya adalah perush yg
menghasilkan barang/jasa dng tingkat kualitas & nilai yg tinggi dlm
volume pada waktu & tempat serta biaya & harga yg akan
menghasilkan kerjsama karyawan memperoleh kesan baik pelanggan
dan memenuhi tanggung jawab sosialnya.
 Planning
Strategic plans
 Short-range plans
 Long-range plans

Strategic plans, diformulasikan ditingkat manajemen tering-

gi, memerlukan pandangan luas atas perush & lingkung-
annya paling tidak dpt diukur & diformulasikan pada
interval waktu yg tidak teratur melalui proses yg tidak
sistimatis dimulai dng mengidentifikasikan kesempatan
atau ancaman eksternal.
Keputusan perencanaan strategik membentuk karakteristik
masa depan perush, produk2 nya serta pelanggannya &
memiliki potensi u/ mengubah lingkungan eksternal.
 Short-range plans :
Rencana jangka pendek, seringkali disebut anggaran, cukup
terinci guna memungkinkan disusunnya laporan
keuangan prroforma bagi entitas tsb u/ suatu periode
dimasa yad (biasanya akhir dari periode anggaran)
Rencana ini disusun melalui proses yg sistimatis, sangat
terukur, dinyatakan dlm ukuran financial terutama fokus
pada perush itu sendiri dengan menganggap bahwa
lingkungan eksternal seperti apa adanya, yg biasanya di
persiapkan u/ periode bulanan, kwartalan atau tahunan.
Long-range plans:
Rencana jangka panjang atau anggaran jangka panjang,
biasanya mencakup periode waktu 3 sampai 5 thn kede-
pan. Rencana jangka panjang berada diantara rencana
jangka pendek & rencana strategik.Contoh target rasio
finansial misal Laba per lb saham u/ periode waktu 5 thn
 Organizing
Pengorganisasian adalah penetapan kerangka kerja dlm
mana aktivitas2 akan dilakukan.
Pengorganisasian membutuhkan penyatuan banyak unit
fungsional dari suatu perush kedlm suatu struktur yg
terkoordinasi dan pemberian wewenang serta tanggung
jawab kepada individu. Usaha pengorganisasian mencakup
memotivasi orang2 u/ be kerja sama bagi kebaikan perush.
Organisasi biasanya melibatkan pembentukan divisi,
departement, seksi2 atau cabang fungsional.
Unit2 tersebut dibuat u/ memungkinkan spesialisasi tenaga
kerja. Contoh: Perush manufaktur biasanya terdiri atas 3
unit dasar: manufaktur, marketing dan administrasi. Dalam
unit ini dibentuk dept yg sesuai dng karakteristik, jumlah
pekerjaan, tingkat spesialisasi dsb.
 Control / Pengendalian
Pengendalian adalah usaha sistimatis manajemen u/ menca
pai tujuan. Aktivitas dimonitor secara kontinyu u/ memas
tikan bahwa hasilnya akan berada dalam batasan yang
diinginkan.
Hasil aktual dari setiap aktivitas dibandingkan dng rencana,
dan jika terdpt perbedaan yg significant tindakan perbaik-
an mungkin diambil.
Proses pengendalian dlm bisnis selalu melibatkan pengam-
bilan keputusan oleh manusia. Selain itu informasi yang
menjadi dasar dari tindakan pengendalian mencakup
informasi finansial dan aktivitas pengendalian dilakukan
secara periodik dan bukan terus menerus.
 Control Diagram
Menetapkan
Tujuan & Dicisions, Perencanaan, Instruksi kepada
Membuat
Keputusan
mengenai
Kebijakan
Dewan
President
Komisaris atau atau Marketing Manufac Finance Enginee
Komite Manager turing ring
eksekutif

Membawa kepada
keputusan Baru Menerbitkan Result Data dikumpulkan di Dept Biaya atau Dept
atau Modifikasi Laporan Anggaran
Taktis
 Authority, Responsibility & Accountability
Authority/ wewenang adalah kekuasaan u/ mengarahkan
orang lain guna melakukan atau tidak melakukan
aktivitas. Authority merupakan kunci bagi pekerjaan
manajerial dan dasar bagi tanggung jawab.
Delegasi adalah penting bagi struktur organisasi. Karena
melalui delegasi area pengaruh manajer diperluas, tetapi
manajer tetap bertanggung jawab atas fungsi yang
didelegasikan
Responsibility/ tanggung jawab atau kewajiban sangat ber-
kaitan dng wewenang. Tanggung jawab pada prinsipnya
berasal dari hubungan atasan-bawahan
Accountability/ akuntabilitas, pelaporan hasil kepada
wewenang yg lebih tinggi. Pelaporan penting karena untk
pengukuran atas seberapa jauh tujuan telah dicapai.
The Organization Chart/ Bagan Organisasi
Suatu Bagan Organisasi menunjukkan posisi manajemen
utama dari suatu entitas, membantu u/ mendefinisikan
wewenang, tanggung jawab dan akuntabilitas, serta
penting dlm mengembangkan suatu sistem Akuntansi
Biaya yg dpt melaporkan tanggung jawab dari para
individu.
Pengembangan organisasi suatu perush yg terkoordinasi
dng sistem biaya dan anggaran mengarah pada pendeka
tan terhadap akuntansi & pelaporan yg disebut sebagai
Akuntansi pertanggung jawaban (Responsibility
Accounting)
 Organization Chart Based on Line-Staff Concept
Pemegang
Saham

Dewan Direksi

President Sekretaris

VP VP VP Research Bendahara Controller

Marketing Manufacturing Development

Akuntansi Akuntansi
Manajer Manajer Direktur Hubungan Umum Biaya
Produksi Teknik Industrial

Planning Standart Employment

Pajak Audit
Operasi Dept Service
Internal
Welfare
Dept Operasi
Pemeliharaan Manajeme
Medical Umum
 The Organization Chart/ lanjutan

Kebanyakan Bagan organisasi didasarkan pada konsep

lini-staf. Asumsi yg digunakan dlm konsep ini adalah
bahwa semua posisi atau unit fungsional dpt dikelompok
kan menjadi dua: posisi lini yg membuat keputusan dan
posisi staf yg memberikan saran dan melakukan fungsi2
bisnis
Jenis bagan organisasi yg lain didasarkan pada konsep
manajemen kerja sama tim fungsional yg menekan pada
fungsi terpenting dari suatu perush resources, proses,
dan hubungan antar manusia.
Organization Chart Based on Functional-Teamwork
Concept

Pemegang Saham

Dewan Direksi

Director of Corporate
Secretary & Director of Planning & Control
Legal Service Chief Executive

Manager of Policy Manager Data Ass Dir of Planning

Directives Processing

Ass Dir of
Managerial
Director of Director of Director of Human
Control
Resources Process Activities Interrelation

Ass Dir of Ass Dir of Ass Dir of

Products& Services Stockholder& Financial

Human Resources Community Relations
Manufacturing Labor & Employee Relations
Finance
Marketing Public Community Relations
Physical Assets
Government Relations
 1-2 The Controller’s Participation in
Planning & Control
Partisipasi kontroler dlm perencanaan & Pengendalian.
Kontroler adalah manajer eksekutif yg bertanggung jawab
atas fungsi akuntansi. Kontroler mengkoordinasikan par-
tisipasi manajemen dlm perencanaan & pengendalian pen
capaian tujuan dlm menentukan efektivitas dari kebijakan
dan dlm menciptakan struktur & proses organisasi.
Pengendalian efektif bergantung pada pengomunikasian
informasi kepada manajmen. Dengan menerbitkan
laporan kinerja, kontroler memberikan saran kepada
manajer lainnya mengenai aktivitas yg membutuhkan
tindakan korektif.
 The Controller’s Participation in Planning &
Control / lanjutan.
Prinsip dari Manajemen berdasarkan pengecualian adalah
keyakinaan bahwa para manajer seharusnya diberikan
informasi yg mengarahkan perhatian mereka pada
aktivitas yg membutuhkan korektif.
Dengan menggunakan sistim akuntansi dan sistem2 lainnya
kontroler menyediakan informasi u/ merencanakan masa
depan perush dan mengendalikan aktivitas2 nya.
1-3 The Cost department/ Departemen Biaya
Dept Biaya dibawah pimpinan kontroler, bertanggung jawab
u/ mengumpulkan, menyusun & mengkomunikasikan
informasi mengenai aktivitas2 suatu perush.
Dept Biaya tsb menganalisis biaya dan menerbitkan laporan
kinerja serta data lainnya yg dibutuhkan u/ pengambilan
keputusan bagi manajer u/ digunakan dlm mengendalikan
dan memperbaiki operasi.
Dept manufaktur dibawah pimpinan insinyur dan supervisor
pabrik mendesign dan mengendalikan produksi. Dalam
riset dan design, estimasi biaya digunakan u/ memutus-
kan apakah akan menerima atau memperbaiki atau meno
lak suatu design. Demikian juga halnya penyusunan jad-
wal produki & inspeksi diukur efisiensinya dlm hal kuanti
tas, kualitas, biaya & bila memungkinkan dlm hal manfaat
 The Cost Department /lanjutan
Dept personalia,melakukan wawancara & memilih karyawan
serta memelihara catatan karyawan termasuk tingkat upah,
informasi ini merupakan dasar u/ menghitung biaya gaji &
biaya lain yg berkaitan dng tenaga kerja dari aktivitas, jasa
maupu produk yg dihasilkan.
Dept Keuangan bertanggung jawab atas administrasi finan
sial dari suatu perush. Dalam menyusun skedul pengelua-
ran dan penerimaan Kas mengandalkan anggaran & lapo
ran terkait lainnya dari Dept Biaya.
Dept Pemasaran membutuhkan produk bermutu dng harga
yg kompetitif u/ menarik pelanggan. Harga pada umumnya
tidak hanya ditetapkan dng cara menambahkan persentase
tertentu terhadap biaya, tetapi biaya tidak dpt di abaikan.
Manajer marketing menggunakan data biaya u/ menentu-
kan produk2 yg menguntungkan & u/ menentukan kebija -
kan penjualan, rencana promosi & evaluasi segmen pasar
 The Cost Department (lanjutan)

Dept hubungan masyarakat memiliki fungsi u/ memelihara

hubungan baik antara perush dng masyarakatnya, teruta
ma pelanggan dan pemegang saham perush.
Titik-titik friksi biasanya meliputi harga, gaji, laba & deviden.
Dept. Biaya menyediakan informasi untuk diumumkan
kepada publik menyangkut area2 tersebut.
Dept hukum menggunakan informasi biaya sebagai alat
untuk memastikan ketaatan terhadap kontrak dan hukum
 1-4. The Role of Cost Accounting
A) Peranan Akuntansi biaya ada 5 point :
1. Membuat & melaksanakan rencana dan anggaran u/
beroperasi dlm kondisi kompetitif & ekonomi yg telah di
prediksi sebelumnya.
2. Menetapkan metode perhitungan biaya yg memungkin
kan pengendalian aktivitas, mengurangi biaya & mem-
perbaiki kualitas.
3. Mengendalikan kuantitas fisik dari persediaan
4. Menentukan biaya & laba perush u/ periode akuntansi
satu tahun
5. Memilih diantara 2 atau lebih alternatif jangka pendek
atau jangka panjang yg dpt mengubah pendapatan atau
biaya
 The Role of Cost Accounting (lanjutan)

B) Budgeting / Anggaran:
Anggaran adalah pernyataan yg terkuantifiksi dan tertulis
dari rencana manajemen.
Seluruh tingkatan manajemen sebaiknya terlibat dlm mem-
buatnya.
Anggaran yg dpt dilaksanakan meningkatkan koordinasi
dari personel, klarifikasi kebijakan dan kristalisasi
rencana.
Anggaran juga menciptakan harmoni internal dan kebulatan
suara yg lebih besar antara manajer & pekerja.
 Budgeting / lanjutan

Anggaran memainkan peranan penting dlm mempengaruhi

perilaku individu dan kelompok di setiap tingkatan
proses manajemen termasuk :
(1) Menetapkan cita2/ tujuan
(2) Menginformasikan kepada individu mengenai apa yg
harus mereka berikan u/ pencapaian tujuan
(3) Memotivasi kinerja yg dinginkan
(4) Mengevaluasi kinerja
(5) Memberikan saran kapan tindakan korektif sebaiknya
diambil
 Budgeting/ lanjutan
Elemen2 berikut disarankan sebagai cara u/ memotivasi
karyawan guna membidik tujuan yg ditetapkan dalam
anggaran :
1. Suatu sistem kompensasi yg membangun & memelihara
hubungan yg jelas antara hasil dng imbalan.
2. Suatu sistem u/ penilaian kinerja yg dipahami oleh karya
wan dlm hubungannya dng efektivitas & hasil penting me
reka secara individual, tugas & tanggung jawab mereka,
tingkatan & luasnya pengaruh merka dlm pengambilan ke
putusan serta waktu yg diberikan u/ menilai hasil mereka.
3. Suatu sistem komuniasi yg memungkinkan karyawan u/
bertanya kepada atasan mereka dng kepercayaan dan ko
munikasi yg jujur.
4. Suatu sistem promosi yg menciptakan mempertahankan
kepercayaan karyawan pada validitas & penilainnya.
 Budgeting/ lanjutan
Elemen2 yg disarankan sebagai cara u/ memotivasi karyawan
(lanjutan) :
5. Suatu sistem pendukung karyawan melalui bimbingan,
konseling dan perencanaan karir.
6. Suatu sistem yg mempertimbangkan tidak hanya tujuan
perush, melainkan juga keahlian & kapasitas karyawan.
7. Suatu sistem yg tidak setengah-setengah, tetapi berusaha
u/ meraih standar yg realistis & dpt dicapai, menekankan
pada perbaikan & menyediakan lingkungan dimana konsep
keunggulan (excellence) dpt tumbuh.
 C) Controlling Costs/ Pengendalian Biaya

Sistem yg didesign untuk mencapai tujuan tsb

disebut Responsibility Accounting System
(Sistem Akuntansi Pertanggung jawaban)
Aktivitas2 lainnya disebut sebagai Non-value-
added activities ( Aktivitas tidak bernilai
tumbuh), pada umumnya merupakan hasil dari
kompleksitas kondisi produksi dan tidak spesifik
u/ produksi satu produk atau jasa.
 D) Pricing/ Penetapan Harga

 Kebijakan penetapan harga manajemen sebaik -

nya memastikan pemulihan (recovery) dalam
jangka panjang atas semua biaya dan laba,
bahkan dalam kondisi yg sulit sekalipun
 E) Determining Profits/ Penentuan Laba
 Akuntansi Biaya digunakan u/ menghitung biaya output yg
dijual selama suatu periode biaya ini dan biaya2 lain
dikaitkan dng pendapatan u/ menghitung laba.
 Biaya manufaktur tetap dikaitkan dng pendapatan :
- Mengkaitkan Total Biaya Tetap dari suatu periode dng
pendapatan dari periode tsb disebut Perhitungan Biaya
langsung (dorect costing) atau perhitung biaya variabel
(variable costing)
- Mengkaitkan sebagian atau seluruh Total Biaya manufak
tur tetap ke unit2 produk, Biaya ini kemudian dibebankan
sebagai bagian dari nilai HPP di laporan L/R ketika unit
tsb dijual atau disebut Perhitungan Biaya Absorpsi penuh
(Full Absorption costing) yg diharuskan menurut GAAP.
 F) Choosing Among Alternatives/ Memilih
diantara berbagai alternatif
Akuntansi Biaya menyediakan informasi mengenai
pendapatan dan biaya yg berbeda yg dpt dihasilkan oleh
tindakan2 alternatif.
 Berdasarkan informasi ini, manajemen membuat keputu
san jangka pendek dan jangka panjang mengenai apakah
perush akan memasuki pasar baru, mengembangkan pro
duk baru, menghentikan produk individual atau seluruh li
ni, membeli atau membuat sendiri komponen yg dibutuh-
kan oleh suatu produk, serta membeli atau melakukan se
wa guna usaha peralatan
 Memilih diantara berbagai alternatif /lanjutan

 Dalam pengambilan keputusan u/ menambah produk baru

atau menghentikan produk yg sudah ada, informasi biaya
yg dpt diandalkan adalah sangat penting bagi keberhasilan
perush dalam berkompetisi.
 Biaya yg tidak dinyatakan dng tepat dpt memunculkan ke-
mungkinan bahwa bisnis yg tidak menguntungkan diper -
tahankan sementara bisnis yg menguntungkan di tolak.
 Dengan cara ini ini informasi biaya memainkan peranan
penting dlm mengidentifikasi, mengevaluasi dan memilih
strategi bagi organisasi.
 G) Cost Accounting & Manufacturing
Technology
Akuntansi Biaya & Teknologi Manufaktur :
Otomatisasi pabrik yg telah menyebar luas & menghasil
kan proses yg bersifat intensif modal, seringkali dng sis
tem terkomputerisasi yg menggunakan mesin2 yg diken
dalikan oleh robot.
Teknologi mengubah karakteristik biaya, sehingga meng
hasilkan, misalnya tingkat persediaan yg lebih rendah,
penggunaan tenaga kerja yg lebih sedikit dan tingkat
biaya tetap yg lebih tinggi.
 SOAL CHAPTER 1
1. Apa perbedaan Strategic plans dengan Short-range
plans dan Long-range plans.
2. Jelaskan tentang Authority, Responsibility dan
Accountability.
3. Jelaskan apa itu Controller !
4. Apa partisipasi Controller dalam perencanaan &
pengendalian ? Jelaskan!
5. Jelaskan apa peranan Akuntansi Biaya dalam memper-
lengkapi manajemen sebagai alat yang diperlukan untuk
aktivitas perencanaan & pengendalian yang dapat mem-
bantu manajemen untuk menyelesaikan tugas2-nya
(sebutkan 5 point)
 JAWABAN SOAL CHAPTER 1
1. Strategic plans, yaitu strategi yg diformulasikan oleh
manajemen tingkat tertinggi, yg mana memerlukan
pandangan yg luas terhadap perush & lingkungan yg
tidak dpt diukur & diformulasikan pada inteval waktu yg
tak teratur yg mana memerlukan proses yg tak sistimatis
yg dimulai dng mengidentifikasikan kesempatan dan
ancaman external
Sedangkan Short-range plans, adalah rencana jangka
pendek atau anggaran yg terinci u/ menyusun laporan
proforma u/ entitas untuk suatu periode dimasa yad
long-range plans adalah rencana jangka panjang/ atau
anggaran jangka panjang biasanya mencakup periode
waktu 3 s/d 5 thn kedepan, misal target Rasio financial,
misal laba per lembar saham u/ periode 5 tahun
 Lanjutan Jawaban Soal Chapter 1
2. Authority/ wewenang adalah kekuasaan u/ mengarahkan
orang lain u/ melakukan atau tak melakukan aktivitas.
Authority merupakan kunci bagi pekerjaaan manajerial &
dasar bagi tanggung jawab.
Sedangkan responsibility/ tanggung jawab yaitu kewaji-
ban yg sangat berkaitan dng wewenang. Tangung jawab
pada dasarnya berasal dari hubngan atasan& bawahan.
Accountability/ akuntabilitas, pelaporan hasil kepada we-
wenang yg lebih tinggi.
3. Controler adalah manajer eksekutif yg bertanggung jawab
atas fungsi akuntansi.
4. Kontroler mengkoordinasikan partisipasi manajemen dlm
menentukan afektivitas & kebijakan dlm menciptakan
struktur & proses organisasi
 Lanjutan Jawaban Soal Chapter 1

5. Peranan Akuntansi Biaya dalam memperlengkapi mana-

jemen sebagai alat yg diperlukan u/ aktivitas
perencanaan & pengendalian yg dpt membantu
manajemen u/ menyelesaian tugas2-nya :
a) Memuat & melaksanakan rencana & anggaran
b) Menetapkan metode perhitungan biaya yg mungkin
dlm mengendalikan aktivitas & mengurangi biaya
c) Mengendalikan kuantitas fisik dari persediaan
d) Menentukan biaya & laba perush u/ periode Akuntan-
si satu tahun
e) Memilih diantara 2 atau lebih alternatif jangka pendek
atau jangka panjang yg dpt mengubah pendapatan
atau biaya.