Surat Pengantar/Rekomendasi (Persetujuan) Gubernur

Kepala Daerah (Gubernur/Bupati/Walikota) mengajukan proposal permohonan bantuan peralatan

PB kepada Kepala BNPB Cq. Deputi Bidang Logistik dan Peralatan. Pada bagian ini, bagi proposal
kabupaten/kota perlu disisipkan surat pengantar/persetujuan/rekomendasi dari Gubernur yang
memberikan rekomendasi atas permohonan bantuan peralatan PB.

Daftar Isi

Berisikan daftar halaman dari Bab ataupun Sub-sub di dalam penulisan proposal ini.

BAB I : Pendahuluan
1.1 Latar Belakang

Berisikan gambaran umum alasan mengapa BPBD membutuhkan bantuan peralatan PB oleh BPBD
yang melatarbelakangi pengajuan permohonan bantuan peralatan.

1.2 Tujuan

Berisikan mengenai tujuan dari proposal permohonan bantuan ini diajukan.

BAB II : Gambaran Umum

2.1 Profil BPBD

Profil BPBD menjelaskan mengenai kondisi BPBD. Hal-hal yang perlu diinformasikan antara lain:

 Struktur Organisasi BPBD (bagan), beserta nama, NIP dan nomor telepon personil yang
tergambar di dalam stuktur organisasi.
 Klarifikasi BPBD (Tipe A/B) beserta dokumen pendukung yang dilampirkan.
 Alamat dan nomor telepon kantor BPBD serta alamat email.
 Contact Person (CP) BPBD yang bisa dihubungi (nomor telepon dan alamat email) guna
komunikasi yang sifatnya mendesak/darurat.

2.1 Kondisi Daerah

Kondisi daerah menjelaskan mengenai beberapa hal yang menggambarkan daerah permohonan,
diantaranya:

 Kondisi Administratif (Pembagian wilayah administratif disertai dengan luas wilayah dan
kondidi demografis/kependudukan)
 Kondisi Geografis (menunjukan kondisi lingkungan alam atau bentang alam fisik suatu
wilayah, berupa iklim, tanah, hidrologi, letak dan kondisi topografi). Kondidi topografi
menjelaskan kondisi bentuk permukaan bumi secara keseluruhan. Suatu daerah bisa
memiliki beberapa bentuk kondisi permukaan bumi, diantaranya :
 Pegunungan / Perbukitan
 Kepuluan
  Perairan / Pantai
 Dataran Rendah
 Sungai
 Rawa
 Kondisi keuangan BPBD yang menggambarkan prosentase DIPA BPBD dibandingkan dengan
APBD

BAB III : Potensi dan Kejadian Bencana

3.1 Kejadian Bencana. Memberikan informasi melalui narasi mengenai Indeks Resiko Bencana (IRB)
dan tingkan kerawanan terhadap bencana. Selain itu juga serta secara detail menjelaskan kejadian
bencana yang telah terjadi ataupun kerawanan bencana yamng memiliki potensi mengancam
masyarakat. Informasi tersebut dijelaskan melalui narasi per-kejadian bencana, kemudian dirinci ke
dalam Tabel Kejadian dan Kerawanan Bencana.

Contoh Tabel Kejadian dan Kerawanan

No Jenis Bencana Wilayah Frekuensi Korban Penduduk Rencana

Kejadian Terdampak Terancam Kontijensi
dalam 2 (jiwa) (jiwa) (ada/tidak)
Tahun
Terakhir
1 Tsunami Wil. D - - 700 Tidak
2 Banjir Wil. A 6 1 1.500 Tidak
Wil. B
Wil. C
3 Longsor Wil. A 34 46 500 Ada
4 Abrasi Pantai - - - - Tidak
5 Gempa Bumi - - - - Tidak
6 Gunung berapi - - - - Tidak
7 Kebakaran Lahan Wil. C 2 0 100 Tidak
8 Kebakaran Pemukiman Wil. c 7 0 5.652 Tidak
9 Kekeringan - - - - Tidak
10 Puting Beliung - - - - Tidak
11 Asap - - - - Tidak
12 Sosial Wil. B 2 12 2.201 Tidak

3.2 Kendala dalam Kegiatan Penanggulangan Bencana

Memberikan infrmasi mengenai kendala atau hambatan yang dialami ketika melaksanakan kegiatan
penanggulangan bencan.

BAB IV : Upaya Penanggulangan

4.1 Upaya Penanggulangan

Memberikan informasi mengenai upaya yang telah dilakukan dalam kegiatan penanggulanagn
bencana. Upaya tersebut dapat berbentuk kebijakan attau aturan yang telah dibentuk,penyuluhan,
 pelatihan, simulasi, upaya pencegahan/mitigasi, dll. Dapat disertakan pila foto kegiatan untuk
memberikan gambaran mengenai pelaksanaan kegiatan.

4.2 Usulan Permohonan Bantuan dan Ketersediaan Peralatan Penanggulangan Bencana

Berdasarkan hal-hal yang telah disampaikan diatas maka disampaikan informasi mengenai jumlah
dan jenis peralatan PB yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan penanggulangan bencana. Untuk
jumlah, jenis, kapasitas dan fungsi peralatan PB yang dimohon disampaikan dalam bentuk narasi per
jenis peralatan beserta alasan mengenai mengapa membutuhkan peralatan tersebut.Apabila
terdapat jenis peralatan yang tidak terdapat pada daftar peralatan yang ada pada lampiran II,
maka dapat ditambahkan dengan menyertakan pula spesifikasi dan kegunaan peralatan tersebut.

Untuk ketersediaan peralatan PB yang ada di di BPBD diinformasikan beserta sumber dana
pengadaannnya (Bantuan APBN/APBD/Kementrian/Lembaga/Instansi/Swasta/dll). Daftar peralatan
tidak terpaku pada daftar yang ada pada lampiran II. Apabila terdapat jenis peralatan yang tidak
terdapat pada daftar peralatan pada lampiran II,maka bisa ditambahkan ke dalam tabel.

Sebagai contoh dapat dilihat pada Tabel Permohonan dan Ketersediaan Peralatan Penanggulangan
Bencana di bawah.

Tabel Permohonan dan Ketersediaan Peralatan Penanggulangan Bencana di BPBD

No Jenis Peralatan ∑Dimohon Jumlah Dimiliki Sumber Data Keterangan

Kondisi APBN APBD K/U/I Swasta
∑Baik ∑Rusak
I HUNIAN
1 T.POSKO 5 2 1 1 1 1 Sebagai
hunian
sementara
2 VELBED 50 Sebagai
tempat tidur
pengungsi
5 Dst.........
II KENDARAAN
1 MOBIL RESCUE 1 1 1
2 PERAHU KARET 2 Kapasitas 8
(KAPASITAS orang
4/6/8/10/12/20
ORANG
3 MESIN PERAHU (9,8 2 Kapasitas 15
PK/15 PK/18 PK/25 PK,sebagai
PK/30 PK/40 PK) mesin perahu
karet
4. dst........
III PENERANGAN
1 LIGHT TOWER
PORTABLE
2 SOLAR HANDLE LAMP
3 SOLAR LIGHT
4 SENTER HID SEARCH
LIGHT
5 Dst.........
IV ALAT KOMUNIKASI
1 HT 25 24 1 1
2 Dst......
NB : Selain ketersediaan peralatan PB di BPBD, juga perlu dilampirkan ketersediaan peralatan yang
dimiliki SKPD Lain yang ada di daerah permohon (Lampiran 4).

4.3 Ketersediaan Sumber Daya

4.3.1 Gudang

Memberikan informasi mengenai gudang peralatan yang dimiliki oleh BPBD, foto beserta
spesifikasi, dan status kepemilikannya.

4.3.2 SDM Operator

Khusus untuk peralatan khusus seperti Speedboat, perahu, WTP, Light Tower, dsb
membutuhkan SDM operator yang akan diberi pelatihan khusus. Sub-bab ini memberikan
informasi mengenai ketersediaan tenaga operator p[eralatan seta kebersediaan untuk tidak
memindahkan tenaga operator dalam jangka waktu setidaknya selama 2 tahun setelah
adanya pelatihan. Hal ini didukung dengan melampirkan surat pernyataan kesanggupan
untuk menyediakan operator adn kesanggupan untuk tidak memindahkan SDM operator
peralatan.

4.3.3 Biaya Operasional dan Perawatan

Memberikan informasi mengenai dana yang telah/akan dialokasikan untuk biaya operasional
dan perawatan.

BAB V : Penutup
Lampiran

Lampiran I : Surat Pernyataan Gubernur/Bupati/Walikota

Lampiran II : Tabel Daftar Peralatan PB yang pernah Diadakan oleh BNPB

Lampiran III : Tabel Ketersediaan Peralatan PB yang Dimiliki Instansi Lain di Kab/Kota/Prov.

Apabila informasi yang diberikan secara utuh sesuai hal diatas maka akan kami informasikan
kepada BPBD pemohon untuk melengakpi informaai pada prosposal yang telah dikirim. Proposal
yang belum dilengkapi tidak dapat diproses.
 SURAT PERNYATAAN
Saya yang bertandatangan dibawah ini :

Nama :

Jabatan :

Dengan ini menyatakan bersedia untuk :

1. Bersedia menerima bantuan peralatan apabila termasuk sebagai salah satu penerima
bantuan sesuai alokaasi yang telah ditetapkan oleh BNPB.
2. Mengelokasikan anggaran operasional dan pemeliharaan peralatan penanggulangan bencan
yang dimiliki oleh BNPB.
3. Menyediakan gudang tempat penyimpanan peralatan penaggulangan bencana.
4. Menyediakan SDM operator peralatan penanggulangan bencana untuk diberikan pelatihan
secara tidak memindahkan SDM yang bersangkutan setidaknya dua (2) tahun terhitung
sejak dilaksanakannya pelatihan.
5. Mengarahkan peralatan penanggulangan bencana guna mendukung wilayah sekitarnya
ketika terjadi bencana.

Demikian surat pernyataan ini dibuat,untuk digunakan sebagaimana mestinya.

Pekanbaru, Desember 2018

WALIKOTA PEKANBARU

H. FIRDAUS, ST, MT