Anda di halaman 1dari 8

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DIREKTORATnJENDERAL
,Senayan
GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
Jalan Jenderal Sudirman, Gedung JAKARTA
D Lantai 11,10270
Senayan, Jakarta 10270
Telepon (021)
Telp/Fax: 57901004,
57955141 Fax 57900980

SALINAN
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

NOMOR 24909/B.B13/HK/2018

TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN BIAYA HIDUP BAGI PESERTA
PROGRAM KEAHLIAN GANDA YANG MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI
GURU DALAM JABATAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN,

Menimbang : a. bahwa sesuai amanat Instruksi Presiden Republik


Indonesia Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan dalam
rangka Peningkatan Kualitas dan Daya Saing
Sumber Daya Manusia Indonesia, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan berkewajiban untuk
meningkatkan jumlah dan kualitas guru kejuruan;
b. bahwa untuk melaksanakan amanat tersebut,
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga
Kependidikan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan menyelenggarakan Program Keahlian
Ganda yang meliputi kegiatan pembelajaran
mandiri terbimbing, pembelajaran tatap muka, uji
kompetensi keahlian, dan diakhiri dengan
Pendidikan Profesi Guru dalam Jabatan;
c. bahwa untuk kelancaran program tersebut,
seluruh biaya penyelenggaraan Program Keahlian
-2-

Ganda ditanggung oleh Kementerian Pendidikan


dan Kebudayaan;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c,
perlu menetapkan Peraturan Direktur Jenderal
Guru dan Tenaga Kependidikan tentang Petunjuk
Teknis Pemberian Bantuan Biaya Hidup Bagi
Peserta Program Keahlian Ganda yang Mengikuti
Pendidikan Profesi Guru dalam Jabatan;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang


Guru dan Dosen (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 157, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4586);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008
tentang Guru (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2008 Nomor 194, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4941)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 19 Tahun 2017 tentang
Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 74
Tahun 2008 tentang Guru (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 107,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 6058);
3. Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 9
Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah
Menengah Kejuruan dalam rangka Peningkatan
Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia
Indonesia;
4. Peraturan Menteri Keuangan Nomor
168/PMK.05/2015 tentang Mekanisme
Pelaksanaan Anggaran Bantuan Pemerintah pada
Kementerian Negara/Lembaga (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 1340)
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan
-3-

Menteri Keuangan Nomor 173/PMK.05/2015


tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 168/PMK.05/2015 tentang
Mekanisme Pelaksanaan Anggaran Bantuan
Pemerintah pada Kementerian Negara/Lembaga
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016
Nomor 1745);
5. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 6 Tahun 2016 tentang Pedoman Umum
Penyaluran Bantuan Pemerintah di Lingkungan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor
331) sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 17 Tahun 2018 tentang
Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 6 Tahun 2016
tentang Pedoman Umum Penyaluran Bantuan
Pemerintah di Lingkungan Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 653);
6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 37 Tahun 2017 tentang Sertifikasi Bagi
Guru Dalam Jabatan yang Diangkat Sampai
Dengan Akhir Tahun 2015 (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2017 Nomor 1739);
-4-

MEMUTUSKAN:
Menetapkan : PERATURAN DIREKTUR JENDERAL GURU DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN
BANTUAN BIAYA HIDUP BAGI PESERTA PROGRAM KEAHLIAN
GANDA YANG MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI GURU
DALAM JABATAN.

Pasal 1
Dalam Peraturan Direktur Jenderal ini yang dimaksud dengan:
1. Pendidikan Profesi Guru dalam Jabatan yang selanjutnya
disebut PPG dalam Jabatan adalah program pendidikan
yang diselenggarakan bagi Guru Dalam Jabatan yang telah
memiliki kualifikasi akademik sarjana atau sarjana terapan
untuk mendapatkan sertifikat pendidik pada pendidikan
anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar,
dan pendidikan menengah.
2. Biaya Hidup adalah biaya yang diperlukan untuk hidup
sehari-hari meliputi biaya transportasi, penginapan,
konsumsi, dan keperluan hidup lainnya.
3. Program Keahlian Ganda yang selanjutnya disebut Program
KG adalah program pemberian tambahan kompetensi dan
kewenangan mengajar bagi guru SMK/SMA yang mengajar
mata pelajaran tertentu menjadi guru mata pelajaran
produktif di SMK.
4. Direktorat Jenderal adalah direktorat jenderal yang
bertanggung jawab dalam pembinaan guru, pendidik
lainnya, dan tenaga kependidikan di lingkungan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Pasal 2
Pemberian bantuan Biaya Hidup bagi Peserta Program KG yang
mengikuti PPG dalam Jabatan ini bertujuan untuk memberikan
bantuan keperluan hidup Guru selama melaksanakan program
PPG dalam Jabatan.
-5-

Pasal 3
Petunjuk teknis pemberian bantuan Biaya Hidup bagi peserta
Program KG yang mengikuti PPG dalam Jabatan merupakan
pedoman bagi Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan
Menengah dan Pendidikan Khusus, peserta Program KG yang
mengikuti PPG dalam Jabatan, dan pihak lain yang terkait.

Pasal 4
Petunjuk teknis pemberian bantuan Biaya Hidup bagi peserta
Program KG yang mengikuti PPG dalam Jabatan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 3 tercantum dalam Lampiran yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Direktur
Jenderal ini.

Pasal 5
Peraturan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada tanggal
ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 17 September 2018

DIREKTUR JENDERAL GURU DAN


TENAGA KEPENDIDIKAN,

TTD

SUPRIANO
NIP. 196208161991031001

Salinan sesuai dengan aslinya


Kepala Bagian Hukum, Tata Laksana, dan Kepegawaian,
Sekretariat Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,

TTD

Temu Ismail
NIP. 197003072002121001
-6-

SALINAN
LAMPIRAN
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL GURU DAN
TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN
PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
NOMOR 24909/B.B13/HK/2018
TENTANG
PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN
BIAYA HIDUP BAGI PESERTA PROGRAM
KEAHLIAN GANDA YANG MENGIKUTI
PENDIDIKAN PROFESI GURU DALAM JABATAN

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN BIAYA HIDUP BAGI PESERTA


PROGRAM KEAHLIAN GANDA YANG MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI
GURU DALAM JABATAN

A. Pemberi Bantuan Biaya Hidup


Biaya Hidup diberikan oleh Direktorat Jenderal Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan yang disalurkan melalui Direktorat Pembinaan Guru
Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus.

B. Persyaratan Penerima Bantuan Biaya Hidup


Penerima bantuan Biaya Hidup adalah guru yang berasal dari Program KG
yang dinyatakan lulus Program KG, lulus uji kompetensi keahlian, dan
ditetapkan sebagai peserta PPG dalam Jabatan.

C. Bentuk Bantuan Biaya Hidup


Bantuan Biaya Hidup diberikan dalam bentuk uang yang digunakan untuk
Biaya Hidup sehari-hari selama mengikuti PPG dalam Jabatan.

D. Rincian Jumlah Bantuan Biaya Hidup


Besarnya bantuan Biaya Hidup yang diberikan kepada Guru peserta
Program KG yang mengikuti PPG dalam Jabatan sebesar Rp1.500.000,00
(satu juta lima ratus ribu rupiah) setiap bulan yang diberikan selama 2
(dua) bulan dan dibayarkan sekaligus dalam 1 (satu) tahap tanpa dipotong
pajak.
-7-

E. Tata Kelola Pencairan Bantuan Biaya Hidup


1. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) sub direktorat terkait pada
Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan
Khusus mengajukan Surat Permintaan Pembayaran (SPP) ke
Bendahara Pengeluaran (BP) d Direktorat Pembinaan Guru
Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus dengan melampirkan
perjanjian antara PPK dengan penerima Biaya Hidup dan Surat
Keputusan (SK) penetapan penerima bantuan Biaya Hidup bagi
peserta Program KG yang mengikuti PPG dalam Jabatan yang
diterbitkan PPK dan disahkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA)
Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan
Khusus;
2. Bendahara Pengeluaran (BP) melalui Pejabat Penandatangan Surat
Perintah Membayar direktorat Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan
Menengah dan Pendidikan Khusus menerbitkan Surat Perintah
Membayar (SPM);
3. SPM tersebut disampaikan ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan
Negara (KPPN) Jakarta III, untuk diterbitkan Surat Perintah Pencairan
Dana (SP2D);
4. Dana disalurkan oleh KPPN ke bank penyalur;
5. Bank penyalur akan menyalurkan bantuan Biaya Hidup kepada
penerima Biaya Hidup, setelah dana masuk pada rekening lembaga
penyalur dan bank penyalur menerima Surat Perintah Penyaluran
(SPPn) dari PPK.

F. Penyaluran Dana
1. Penyaluran dana bantuan Biaya Hidup dilakukan oleh pemberi
bantuan secara sekaligus ke rekening penerima bantuan Biaya Hidup.
2. Penyaluran dana kepada penerima bantuan Biaya Hidup
dilaksanakan setelah penerima bantuan Biaya Hidup memberikan
nomor rekening bank kepada Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan
Menengah dan Pendidikan Khusus.

G. Laporan Pertanggungjawaban
Pemberi Bantuan Biaya Hidup harus menyampaikan laporan
pertanggungjawaban penyaluran bantuan Biaya Hidup kepada Direktur
-8-

Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan berupa SK penetapan penerima


bantuan Biaya Hidup, SP2D, dan bukti transfer kepada penerima Biaya
Hidup.

H. Sanksi
Apabila terjadi pelanggaran, maka akan diberikan sanksi sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan.

DIREKTUR JENDERAL GURU DAN


TENAGA KEPENDIDIKAN,

TTD

SUPRIANO
NIP. 196208161991031001

Salinan sesuai dengan aslinya


Kepala Bagian Hukum, Tata Laksana, dan Kepegawaian,
Sekretariat Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,

TTD

Temu Ismail
NIP. 197003072002121001

Anda mungkin juga menyukai