LATAR BELAKANG
Uang dapat didefinisikan sebagai suatu benda yang dapat diterima secara umum oleh
masyarakat untuk mengukur nilai, menukar dan melakukan pembayaran atas pembelian
barang dan jasa, dan pada waktu yang bersamaan bertindak sebagai alat penimbun kekayaan.
Dari beberapa laporan penelitian, uang bisa dianggap sebagai symbol dari martabat
(kemakmuran), sumber keamanan, sumber kejahatan atau sumber dari perasaan khawatir
akan ketidakmampuan.
Makna uang tampaknya berbeda antara pria dan wanita. Sebuah survey berskala besar
mengungkapkan bahwa hampir 43 negara yang dikaji, pria lebih mementingkan atau
menghargai uang daripada wanita. Pria terutama cenderung melihat uang sebagai simbol
kekuasaan dan status. Nilai-nilai pribadi dan kebudayaan mempengaruhi makna uang itu
sendiri.
B. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian “Money Attitude Scale” (Sikap Anda terhadap Uang) ini dilakukan
untuk mengetahui sikap dari masyarakat, yang diukur dalam 3 dimensi yaitu pertama
dimensi power-prestige (kekuasaan-gengsi) dimana diartikan sebagai sumber kekuasaan,
mendapatkan pengakuan eksternal, pencarian status, persaingan dan pencapaian barang-
barang mewah, kedua dimensi retention-time (keamanan-pengelolaan) yang berarti uang
harus dikelola dengan baik untuk masa depan, butuh perencanaan dan kehati- hatian dalam
membelanjakan uang serta penggunaannya berorientasi pada masa depan. Terakhir adalah
anxiety (kegelisahan) yang digambarkan dengan uang sebagai sumber kecemasan dan stress
bagi pemiliknya.
0
C. PEMBAHASAN
Berikut merupakan tabel berdasarkan data lapangan yang diambil menggunakan kuisioner
yang telah diedarkan oleh peneliti :
Tujuan
Kuisioner ini dibuat yaitu untuk membantu memahami jenis- jenis dan menilai sikap
seseorang terhadap uang.
Pertanyaan STS TS N S SS
1
saya punya
6. Saya merasa gelisah ketika
1 2 3 4 5
saya tidak punya cukup uang
7. Saya cenderung menaruh rasa
hormat kepada orang yang 1 2 3 4 5
lebih kaya daripada saya
8. Saya mengikuti dengan
1 2 3 4 5
cermat anggaran keuangan
9. Saya khawatir menjadi aman
secara finansial
1 2 3 4 5
*Keterangan
STS : Sangat Tidak Setuju
TS : Tidak Setuju
N : Netral
S : Setuju
SS : Sangat Setuju
Responden berjumlah 30 orang terdiri dari 15 pria dan 15 wanita, yang bertempat
tinggal di Jakarta serta kebanyakan dari mereka berprofesi sebagai karyawan swasta
/BUMN/BUMD dan PNS/TNI/Polri dan belum menikah. Metode survey yang digunakan
adalah dengan melakukan penyebaran kuisioner secara acak dengan batasan usia 18 tahun ke
atas dari berbagai status dan kalangan profesi (mahasiswa/pelajar, wiraswasta,
PNS/TNI/Polri, karyawan swasta/BUMN/BUMD dan lainnya).
Seperti jawaban dari salah satu responden berikut, Etika Citrawati. Usia 27 Tahun status
menikah, bekerja sebagai karyawan swasta disebuah bank ternama di Jakarta. Dalam
2
menanggapi pernyataan diatas, bahwa responden sangat tidak setuju jika membeli sesuatu
hanya untuk membuat orang lain terkesan, responden setuju bahwa menyisihkan uang untuk
menabung demi masa depan, responden setuju ketika dalam pengambilan keputusan
cenderung khawatir apabila menyangkut keuangan, responden memilih bersikap netral dalam
pilihannya bahwa salah satu poin kesuksesan seseorang adalah mempunyai kekayaan secara
finansial, responden setuju bahwa mencermati berapa banyak uang yang dimiliki adalah
penting.
Etika .1.1 .2,4 3,4 4,3 5,4 6,3 7,1 8,4 9,3 10,1 11,2 12,3
3
4