DISUSUN OLEH :
1. POLTEKKES MALANG
2. STIKES UNMU JEMBER
3. STIKES MAHARANI
4. STIKES KENDEDES
I. Tujuan Umum :
Pada akhir proses penyuluhan pasien dan keluarga dapat mengenal dan
memahami penyakit BPH.
III. Materi :
Terlampir
IV. Metode :
1. Ceramah
2. Diskusi.
V. Media / Alat :
1. Leaflet
2. Laptop
3. LCD
VI. Kegiatan Pembelajaran
Penyaji
2 8 Pelaksanaan : 1. Memperhatikan
Menit 1. Menjelaskan pengertian BPH 2. Memperhatikan
2. Menyebutkan penyebab BPH 3. Memperhatikan
3. Menyebutkan tanda + gejala 4. Memperhatikan
BPH
4. Menjelaskan penatalaksanaan
Atau pengobatan BPH
Penyaji
3 3 Evaluasi : 1. Bertanya dan mende
Menit 1. Memberikan kesempatan ngarkan jawaban
audience untuk bertanya 2. Menjelaskan tentang
2. Meminta audience menjelaskan Materi
tentang materi BPH
Penyaji
4 2 Terminasi : 1. Memperhatikan
Menit 1. Mengucapkan terima kasih atas 2. Membalas salam
perhatian yang diberikan
2. Mengucapkan salam penutup
VII. Evaluasi
a. Evaluasi Struktur
b. Evaluasi Proses
c. Evaluasi Hasil
A. DEFINISI
B. ETIOLOGI
C. MANIFESTASI KLINIK
Selain gejala-gejala di atas oleh karena air kemih selalu terasa dalam
kandung kemih, maka mudah sekali terjadi cystitis dan selanjutnya kerusakan
D. PENATALAKSANAAN / PENGOBATAN
Konservatif
Obat-obatan : Antibiotika, jika perlu.
Self Care :
Kencing dan minum teratur.
Rendam hangat, seksual intercourse
Pembedahan
Retropubic Prostatectomy
Perineal Prostatectomy
Suprapubic / Open Prostatectomy
Trans Uretrhal Resectio (TUR), yaitu : Suatu tindakan untuk
menghilangkan obstruksi prostat dengan menggunakan cystoscope melalui urethra.
Tindakan ini dlakukan pada BPH grade I.