Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN ISPA

No. Kode :
SPO Terbitan :
No. Revisi :
Tgl. Mulai Berlaku
Halaman :

UPTD Puskesmas Cilawu


dr. Hj. Nia Soniawaty
NIP.197204172003122005

1.Pengertian  Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) adalah infeksi


saluran pernafasan akut yang menyerang
tenggorokan,hidung dan paru-paru yang berlangsung kurang
lebih 14 hari.
 ISPA adalah infeksi saluran pernafasan yang berlangsung 14
hari yang dapat ditularkan melalui air ludah, darah, bersin
maupun udara pernafasan yang mengandung kuman yang
terhirup oleh orang sehat (Depkes RI, 2012)
2.Tujuan Sebagai acuan dalam penatalaksanaan bagi pasien dengan
ISPA di UPTD Puskesmas Cilawu
3.Kebijakan Di bawah tanggung jawab pengawasan dokter umum

4.Referensi 1. Depkes RI. (2012). Bulletin jendela epidemiologi


pneumonia balita. Jakarta : Depkes RI
2. Depkes RI (2000). Informasi tentang ISPA pada Balita.
Jakarta : Pusat Kesehatan Masyarakat Depkes RI
5. Prosedur/ Langkah- 1. Petugas menyiapkan alat stetoskop, tensimeter,senter,
langkah timbangan dewasa, timbangan bayi, dan sarung tangan.
2. Petugas menerima pasien dengan ramah
3. Petugas melakukan anamnesa
4. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan menegaskan
diagnosa
5. Melakukan tindakan sesuai dengan diagnosa dan merujuk
bila perlu

6. Petugas menulis resep (apabila ada kecurigaan infeksi


skunder, petugas memeberi pasien resep dengan
pengobatan simptomatitis dan antibiotic)

7. Konseling

8. Petugas melakukan pencatatan (memasukan ke status


pasien)
9. Mempersilahkan pasien untuk mengambil obat ke bagian
petugas obat.
6. Bagan Alur
Petugas menyiapkan alat stetoskop, Petugas menerima
tensimeter,senter, timbangan dewasa, pasien dengan ramah
timbangan bayi, dan sarung tangan

Petugas melakukan
anamnesa
PENANGANAN ISPA
No. Kode :
SPO Terbitan :
No. Revisi :
Tgl. Mulai Berlaku
Halaman :

UPTD Puskesmas Cilawu


dr. Hj. Nia Soniawaty
NIP.197204172003122005

Mempersilahkan pasien untuk Petugas melakukan


mengambil obat ke bagian pemeriksaan fisik dan
petugas obat. menegaskan diagnosa

Melakukan tindakan sesuai


Konseling dengan diagnosa dan merujuk
bila perlu

Petugas menulis resep (apabila ada


kecurigaan infeksi skunder, petugas
memeberi pasien resep dengan
pengobatan simptomatitis dan antibiotic)

7. Hal-hal yang harus


diperhatikan
8. Unit terkait  BP Umum
 UGD
 Rawat Inap
9. Dokumen terkait Buku rawat jalan dan status pasien

10. Rekaman Historis Perubahan


No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai berlaku

Anda mungkin juga menyukai