TAHUN 2008/2009
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran siswa dapat :
1. Memahami dan menjelaskan fungsi, konstruksi dan prinsip kerja pompa bahan
bakar tipe mekanik.
2. Memahami dan menjelaskan fungsi, konstruksi dan prinsip kerja pompa bahan
bakar tipe elektrik.
3. Memahami dan menjelaskan fungsi, konstruksi dan prinsip kerja charcoal canister.
V. Langkah Pembelajaran
Tahapan Kegiatan Alokasi Metode Media
Waktu
Berdoa sebelum memulai
pelajaran.
Pendahuluan/ Memeriksa jumlah peserta didik
Pembukaan Penjelasan singkat tentang materi 15 Ceramah
kelas. yang akan diajarkan.
Penjelasan tentang tujuan
pembelajaran.
Pembahasan fungsi, konstruksi dan
prinsip kerja pompa bahan bakar
tipe mekanik
Pembahasan fungsi, konstruksi dan
Ceramah White
Penyajian prinsip kerja pompa bahan bakar
50 dan Board/
materi tipe elektrik.
diskusi LCD
Pembahasan fungsi, konstruksi dan
prinsip kerja charcoal canister.
Interaksi dengan tanya jawab
antara guru dan siswa.
Keaktifan
Evaluasi Tes lisan/tertulis 15 Ceramah
Praktikum
Penutupan Kesimpulan isi materi
10
kelas Berdoa.
VI. Penilaian
A. Tes kompetensi teori
a. Tertulis Pilihan ganda
No Soal Bobot
1 Di bawah ini merupaka bagian dari pompa bahan bakar tipe
mekanik
a. Diphragma d. Insulator 6%
b. Rocker arm e. a, b dan d benar
c. Conecting rod
2 Di bawah ini komponen pompa BB yang berfungsi mencegah
keluarnya bahan bakar dari pompa bahan bakar
a. Diphragma d. Oil seal
b. Rocker arm e. Insulator 6%
c. Conecting rod
C. Nilai Akhir
Rumus :
Nilai Kompetensi : 70% Nilai Kompetensi Praktek + 30% Nilai Kompetensi Teori
N Komp Praktek : 40% Nilai Laporan + 60% Nilai Uji Kompetensi
N Komp Teori : Nilai Evaluasi teori tiap kompetensi
Ket :
Nilai Kompetensi : Nilai akhir penguasaan kompetensi (Masuk KHS/Raport)
N Komp Praktek : Nilai Kompetensi yang diperoleh dalam proses KBM prakter
N Komp Teori : Nilai kompetensi yang diperoleh dalam proses KBM teori
pengantar praktek
Drs. MARWATA HN
NIP. 130918595
Kunci Jawaban
Pilihan Ganda
1. e
2. d
3. a
4. c
5. b
Essay
1. Pompa bahan bakar berfungsi untuk mengalirakan bahan bakar dari tangki menuju
karburator dengan cara merubah (menaikan) tekanan bahan bakar tersebut. Untuk
menaikan tekanan bahan bakar.
2. Prinsip kerja pompa bahan bakar mekanik dapat dibagi menjadi :
1) Langkah isap.
Apabila rocker arm ditekan oleh nok, diafragma tertarik ke bawah sehingga ruang di
atas difragma menjadi hampa. Katup masuk terbuka dan bahan bakar akan
mengalir ke ruang diafragma. Pada saat ini katup keluar tertutup
2) Langkah penekanan/pengeluaran.
Pada saat nok tidak menyentuh rocker arm, diafragma bergerak ke atas sehingga
bahan bakar yang ada di ruang difragma terdorong ke luar melalui katup keluar dan
terus ke karburator. Tekanan penyaluran sekitar 0,2 s.d. 0,3 kg/cm2
3) Saat pump idling
Apabila bahan bakar pada karburator sudah cukup maka diafragma tidak terdorong
ke atas oleh pegas dan pull rod pada posisi paling bawah, karena tekanan pegas
sama dengan tekanan bahan bakar. Pada saat ini rocker arm tidak bekerja
meskipun poros nok berputar sehingga diafragma diam dan pompa tidak bekerja
c. Prinsip kerja.
Apabila kunci kontak diputar pada posisi ON, akan
terjadi kemagnetan pada solenoid yang menyebabkan
diafragma tertarik ke atas sehingga bahan bakar
masuk melalui katup masuk. Pada saat yang sama
platina membuka karena tuas platina dihubungkan
dengan rod sehingga kemagnetan pada solenoid
hilang. Akibatnya diafragma bergerak ke bawah
mendorong bahan bakar keluar melalui katup buang.
Gambar 6. Pompa bahan
bakar listrik
3. Charcoal canister
a. Fungsi.
Charcoal canister berfungsi untuk menampung sementara uap bensin yang
berasal dari ruang pelampung pada karburator dan uap bensin yang dikeluarkan
dari saluran emission pada saat tekanan di dalam tangki naik karena
bertambahnya temperatur di dalam internal canister agar tidak terbuang keluar.
b. Konstruksi.