Anda di halaman 1dari 3

DAFTAR PUSTAKA

Achmadi, F.U. (2013). Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi. Rajawali Pers:
Jakarta
Agusyanto, R. (2007). Jaringan Sosial dalam Organisasi. Rajawali Press: Jakarta
Arikunto, S. (2006).Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta:
Jakarta
Asmarani, K. (2013). Efektivitas metode mnemonic dalam meningkatkan daya
ingat siswa kelas IX SMP Negeri 2 Satu Atap Sluke pada Mata Pelajaran
Sejarah. Universitas Negeri Semarang, Semarang. Diakses 6 Mei 2016
dari
https://scholar.google.co.id/scholar?start=0&q=efektivitas+metode+mne
monik&hl=id&as_sdt=0,5
Bakken, J., & Simpson, C. (2011). Mnemonic Strategis: Success for the Young
Adult Learner [versi elektronik]. The Journal of Human Resource and
Adult Learning, Vol. 7, Num. 2.
Carr, S., et al. (2014). Kesehatan Masyarakat Epidemiologi Edisi 2. EGC: Jakarta
CDC Definitions of Nosocomial Infections. Diakses 1 April 2016,
www.medicalcollege.kku.edu.sa/pgcme/Nosocomial/CDCDefinitions.pdf
Dahlan, Sopiyudin. (2004). Statistika untuk Kedokteran dan Kesehatan. PT
Arkans: Jakarta
Darmadi. (2008). Infeksi Nosokomial: Problematika dan Pengendaliannya.
Salemba Medika: Jakarta
Depkes RI. (2008). Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah
Sakit dan Fasilitas Pelayanan Kesehatan Lainnya, Jakarta: Departemen
Kesehatan RI
Halim, A.M., et al. (2010). Keefektifan Teknik Mnemonic untuk Meningkatkan
Memori Jangka Panjang dalam Pembelajaran Biologi pada Siswa Kelas
VIII SMP Al-Islam 1 Surakarta. Diakses 25 Maret 2016, dari
http://www.e-jurnal.com/2014/12/keefektifan-teknik-mnemonic
untuk.html
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Riskesdas Dalam Angka
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta 2013. Diakses 16 Maret 2016, dari
http://terbitan.litbang.depkes.go.id/penerbitan/index.php/blp/catalog/boo
k/96
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Perilaku Mencuci Tangan
Pakai Sabun di Indonesia. Diakses 15 Maret 2016

49
50

www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodatin-
ctps.pdf
Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Peraturan Menteri Kesehatan RI
Nomor 75 tahun 2014 terhadap Pusat Kesehatan Masyarakat. Diakses
17 Maret 2016, dari
http://diskes.sumutprov.go.id/img_perundangan/92PMK-No-75-Th-
2014-ttg-Puskesmas.pdf
Mubarak, et al. (2007). Promosi kesehatan: Sebuah Pengantar Proses Belajar
Mengajar dalam Pendidikan. Graha Ilmu: Yogyakarta
Mubarak, et al. (2009). Ilmu Kesehatan Masyarakat Teori dan Aplikasi. Salemba
Medika: Jakarta
Murdyaningsih, R. (2015). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Cuci Tangan
terhadap Kepatuhan Mahasiswa Praktek di Ruang ICU RSUD Dr.
Moewardi. Karya Tulis Ilmiah strata satu, STIKES Kusuma Husada
Surakarta, Surakarta. Diakses 17 Maret 2016, dari
http://stikeskusumahusada.ac.id/digilib/files/disk1/24/01-gdl-rinamurdya-
1183-1-skripsi-a.pdf
Mustofa, B. (2015). Psikologi Pendidikan. Parama Ilmu: Yogyakarta
Nasution, L.H. (2012). Infeksi Nosokomial. Diakses 1 April 2016, dari
http://perdoski.org/doc/mdvi/fulltext/20/115/Infeksi_Nososkomial_(36-
41).pdf
Notoadmojo. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat. Rineka Cipta: Jakarta
Notoadmojo. (2011). Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Rineka Cipta: Jakarta
Nursalam. (2008). Konsep dan Penerapan Metodologi Riset Keperawatan.
Infomedika: Jakarta
Patarakul, K,. et al. (2005). Cross Sectional Survey of Hand Hygiene Compliance
and Attitudes of Health Care Workers and Visitors in Intensive Care
Units at King Chulalongkorn Memorial Hospital. J Med Assoc Thai,
Vol.88 Suppl 4.
Sani, N.N. (2011). Hubungan Tingkat Pengetahuan Sehat-Sakit dengan Sikap
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta tentang Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat. Jurnal KesMaDasKa., 2 (2), 12-18. Diakses 19
Maret 2016,
http://www.jurnal.stikeskusumahusada.ac.id/index.php/JK/article/view/3
Sax, H., et al. (2007). My Five Moment For Hand Hygiene: A user Centred
Design Approach to Understand Train Monitor and Report Hand
Hygiene. Journal of Hospital Infection, 67, 9-21.
51

Septiari, B. (2012). Infeksi Nosokomial. Nuha Medika: Yogyakarta


Setiawati, S. (2008). Proses Pembelajaran dalam Pendidikan Kesehatan. Trans
Info Media: Jakarta
Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif
Kualitatif dan R&D. Alfabeta: Bandung
Suliha, Uha. (2002). Pendidikan Kesehatan. EGC Buku Kedokteran: Jakarta
Triwibowo, C., et al. (2015). Pengantar Dasar Ilmu Kesehatan Masyarakat. Nuha
Medika: Yogyakarta
Pherson, F. (2010). Mnemonics For Study. Wayz Press: New Zealand
Weisela, E. (2013). Perbedaan Risiko Infeksi Nosokomial Saluran Kemih
berdasarkan Kateterisasi Urin, Umur dan Diabetes Mellitus, Diakses 2
Maret 2017, dari e-
journal.unair.ac.id/index.php/JBE/article/download/1662/1279

WHO. (2009). Clean Hand Protection. Diakses 25 Maret 2016, dari


http://www.who.int/gpsc/clean_hands_protection/en/
WHO. (2009). WHO Guidelines On Hand Hygiene in Health Care. Diakses 1
April 2016, dari http://www.who.int/gpsc/5may/tools/who_guidelines-
handhygiene_summary.pdf
Wijaya, E. K. (2012). Pemanfaatan Modul Mnemonic dalam Pembelajaran
Program Paket C untuk Meningkatkan Hasil Belajar. Diakses 12
November 2016, dari
ejournal.upi.edu/index.php/pls/article/download/994/649
Zakariya, N.Y. 2013. Pengaruh Pelatihan Cuci Tangan Bersih dengan Metode
Bermain Puzzle terhadap Kemampuan Melakukan Cuci Tangan Anak
Tunagrahita di SDLB-C TPA Kabupaten Jember. Universitas Jember,
Jember. Diakses 16 Maret 2016, dari
http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/3292

Anda mungkin juga menyukai