Anda di halaman 1dari 2

Design Defense

faktor yang mempengaruhi desain gua penyimpanan minyak di situs Wesleyville:

(a) gua-gua akan ditempatkan di bidang tegangan horisontal tinggi.


(b) Untuk mobilitas bahan bakar minyak, dua dari tiga gua. Ketegangan dan kendala geometrik sehingga
akan menghasilkan peningkatan tekanan tangensial di sekitar galeri, dan menambah stress.

6. manufacture and tes

1. Petrofisik
Dari tabel tersebut terlihat bahwa zona 3 menunjukkan porositas yang cenderung rendah disbanding zona
2 dan 4. Sedangkan untuk compression velocity zone 3 cenderung memiliki kecepatan yang tinggi, dan
zona 2 dan 4 lebih rendah. Namun, tes laboratorium ini bertentangan dengan keadaan sebenarnya dimana
dibeberapa kasus hasil untuk orientasi horizontal lebih tinggi daripada vertikal.

2. Geokimia
Dari data tabel dapat diketahui bahwa perbedaan terdapat pada kandungan karbonat pada setiap zona
berbeda namun pada jenis batuan lime stone Zone 1 dan 3 memiliki kandungan karbonat cenderung
sama. Uji geokimia pada penelitian ini hanya dapat berfungsi untuk mengkonfirmasi keberadaan litologi
argillacaeous yang berada pada zona 2 dan 4 yang memungkinkan terjadnya ekspansif.

3. Geomekanik
Dari data tabel diatas diketahui bahwa nilai kuat tekan(Compression) untuk delapan belas sampel yang
diuji berkisar antara 4524 hingga 21 900 Psi, dengan kekuatan rata-rata yang lebih tinggi dari 18 929 Psi
merupakan batu gamping (Zona 3) dibandingkan dengan 6874 Psi dan 9856 Psi untuk Zona 2 dan Zona
4 jenis Shaly Limestone. Sedangkan untuk kekuatan Failure dan Shear Stres (kuat geser) pada sampel
core bervariasi (Gambar 3 dan Gambar 4).
4. Uji lapangan
Hasil pengujian modulus dari jack Goodman in situ menunjukkan konsistensi dalam sifat struktural
massa batuan. Dari data terseut ditemukan bahwa tidak ada korelasi atau ketidak sesuaian data antara
data lapangan dengan nilai modulus yang diperoleh di laboratorium, dimana nilai hasil laboratorium
cenderung lebih tinggi.
Hasil uji geofisika in situ terhadap kecepatan gelombang ultrasonik dilapangan , seperti yang terlihat
pada Tabel 3 dan tabel 4, memiliki kecepatan yang sebanding dengan hasil laboratorium.

7. evaluate performance
Pada paper ini sebenarnya sudah dibahas semuah aspek baik itu dari segi geologi yaitu petrophysical,
geomekanik dan geokimia, namun karena penggalian yang belum selesai peneliti pada paper ini tidak
memberikan kesimpulan mengapa memilih zona 4 sebagai tempat didirikannya gua penyimpanan
minyak dibawah tanah, sehingga kesimpulan didapatkan dari analisa hasil oleh pembaca.

8. prepare the find design report

Zona 4 dipilih sebagai tempat di buatnya gua penyimpanan minyak dibawah tanah dikarenakan beberapa
alasan :

1. Zona 4 merupakan zona yang paling tebal di bandingkan zona-zona yang lain, sehingga
memungkinkan menjadi tempat penyimpanan dalam skala besar.

2. Zona 4 berdasarkan petrophysical

Dapat diketahui dari table diatas bahwasanya pada zona ke 4 memiliki:


1. nilai permeability yang besar sehingga dapat mengalirkan minyak dengan baik kedalam maupun
keluar dan

2. memiliki nilai porositas yang lebih besar dibandingkan zona ke 3 sehingga dapat menyimpan minyak
dengan baik.

3. Berdasarkan petroleum system bahwasanya dibutuhkan caprock sebagai penutup dari tempat
penyimpanan minyak, dan pada penelitia ini zona 3 berperan sebagai caproc karena memiliki nilai
permeability yang jauh lebih rendah sehingga, minyak tidak tersebar keluar atau merembes.

3. Zona 4 berdasarkan geokimia

Dari test geokimia disimpulkan bahwa memilih zona 4 untuk tempat membuat gua penyimpanan minyak
dibawah tanah adalah tepat karena dilihat dari kelarutannya, pada daerah ini memiliki nilai kandungan
karbonat yang lebih rendah dari zona sebelumnya sehingga pada zona ini kemungkinan terjadinya
kelarutan semakin kecil selain itu juga tujuan di adakannya peninjauan dari segi geokimia untuk
menemukan lithology argillaceous dimana dibuktikan dengan test XRD dan didapatkan pada zona 4 dan
zona 2 terdapat liyhologi tersebut.

3. Zona geomekanik

Dapat diketahui dari table diatas bahwasanya pada zona ke 4 memiliki:

1. nilai unconfined strength compressive dan tensile yang jauh lebih kecil dibandingkan zona
sebelumnya yaitu zona ke 3 yaitu sebesat 9856 dan 775 psi

2. nilai poissons ratio kecil sehingga semakin kecil nilainya maka akan semakin kecil kemungkinan
terjadinya deformasi

3. nilai modulus young yang tinggi, sehingga semakin elastis zona tersebut sehingga tidak akan
terjadinya keretakan atau dapat menyesuaikan

4. nilai shear modulus yang tinggi sehingga zona tersebut memiliki ketahanan terhadap pergeseran yang
lebih baik dari zona lainnya

5. nilai bulk modulus yang tinggi sehingga zona tersebut memiliki ketahanan terhadap tekanan yang
lebih besar dibandingkan dari zona lainnya.

Anda mungkin juga menyukai