Anda di halaman 1dari 1

materi78.co.

nr FIS 2

GERAK PARABOLA
tinggi
X y maks maksimum

V0y ay = -g Vx
V0
α

ymaks
V
Vy
jarak
α V0x maksimum

A. PENDAHULUAN C. POSISI DAN TINGGI MAKSIMUM


Gerak parabola atau peluru adalah Posisi benda (x, y) pada gerak parabola
gabungan gerak horizontal (sumbu x) yang pada titik tertentu dapat dirumuskan:
merupakan GLB dengan gerak vertikal
(sumby y) yang merupakan GLBB yang x = V0x. t y = V0y. t – 1/2 g.t2
dipengaruhi percepatan gravitasi.
Tinggi maksimum merupakan posisi
Gerak parabola memiliki lintasan berbentuk tertinggi benda ketika melambung di udara,
setengah lingkaran. dan terjadi ketika Vy nilainya nol.
B. KECEPATAN GERAK PARABOLA 2
(V0 . sinα)
Kecepatan gerak parabola terdiri dari dua ymaks = ymaks = 1/2 g.t2
2g
komponen, yaitu kecepatan horizontal dan
kecepatan vertikal. dengan jarak yang ditempuh ketika tinggi
Kecepatan awal parabola dapat dihitung: maksimum adalah:

V0 y V0 2 .sin2α
V0 x x y maks =
V0 = = V0 = √V0 x 2 +V0 y 2 2g
cos α sin α
Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai
V0 = kecepatan awal (m/s)
V0x = kecepatan awal horizontal (m/s) tinggi maksimum dapat dihitung:
V0y = kecepatan awal vertikal (m/s)
v0y 2h
α = sudut elevasi t y maks =
g
t y maks = √
g
dengan kecepatan awal horizontal dan
vertikal sebesar: Jarak maksimum merupakan posisi benda
ketika mencapai tinggi minimum, yaitu
V0x = V0 cos α V0y = V0 sin α menyentuh sumbu x.

Kecepatan gerak parabola sebelum V0 2 .sin2α


ymin = 0 x maks =
mencapai tinggi maksimum dapat ditentu- g
kan dengan kecepatan awal, dapat dirumuskan:
Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai
Vtx = V0x Vty = V0y – g.t jarak maksimum (waktu total) dapat dihitung:

2.v0y 2h
2
Vt = √Vt x +Vt y 2 t x maks = t x maks = 2. √
g g

KINEMATIKA GERAK (II) 1

Anda mungkin juga menyukai